Anda di halaman 1dari 10

PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE

PUSAT MADIUN – INDONESIA


BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT
Sekretariat : Padepokan Agung PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
Jl. Merak No. 10 – Kota Madiun – Provinsi Jawa Timur – Indonesia 63128
Telp. (0351) 451548, 491046, 452549, Fax. (0351) 473356, email: pusatmadiunpsht@gmail.com

PRESS RELEASE
SIARAN PERS
Nomor : 099 /SE/PP-PSHT.Hum.000/VI/2021

Salam Persaudaraan,
Berkaitan dengan beredarnya surat yang SEAKAN-AKAN dari Pengurus Pusat
Persaudaraan Setia Hati Terate dengan nomor 068/SE/PP-PSHT/VI/2021
tertanggal 23 Juni 2021 perihal “Klasifikasi dan Penggunaan Merek serta Laporan
Polisi” di media sosial, maka bersama ini Pengurus Pusat PERSAUDARAAN SETIA
HATI TERATE di bawah kepemimpinan Ketua Umum Kangmas Drs R MOERDJOKO
HW dan Ketua Dewan Pusat Kangmas H ISSOEBIJANTORO, SH menyampaikan
tanggapan sebagai berikut :

1. Surat tersebut TIDAK dikeluarkan oleh Pengurus Pusat PERSAUDARAAN


SETIA HATI TERATE yang sah berpusat kegiatan di Madiun.
2. Surat tersebut berpotensi menimbulkan kegaduhan dikarenakan adanya
informasi sesat, fitnah dan pemutarbalikan fakta hukum di dalamnya.

Karena itu, bersama surat ini akan disampaikan penjelasan untuk meluruskan hal
tersebut :

1. KLASIFIKASI MEREK
Bahwa sesuai dengan “NICE CLASSIFICATION” edisi 11 Merek terdiri dari 45
kelas yaitu KELAS BARANG (Kelas 1-34) dan KELAS JASA (Kelas 35-45)

Persaudaraan Setia Hati Terate memiliki Hak Merek Kelas 41 :


a. Merek Logo PSHT IDM000142231, Kelas 41 tahun 2007
b. Merek Penamaan SHT IDM000142233, Kelas 41 tahun 2007
untuk jasa-jasa pendidikan, penyediaan latihan olah raga, aktivitas
kebudayaan dan kesenian.

Bilamana ada pihak-pihak yang mengaku memiliki Hak Merek Kelas 25, maka
SUDAH PASTI itu bukan untuk kegiatan JASA pendidikan, penyediaan latihan
olah raga, aktivitas kebudayaan dan kesenian, karena Merek Kelas 25
termasuk dalam KELAS BARANG.

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
2. PERPANJANGAN, PENGALIHAN MEREK, LISENSI DAN KUASA DARI
PEMEGANG LISENSI.

Perpanjangan Merek Terdaftar.


Pada tahun 2016 Merek IDM000142231, Kelas 41 dan IDM000142233, Kelas
41 tersebut telah diperpanjang sampai dengan 2026.

Penyerahan dan Pengalihan Hak Merek Terdaftar


Pada tahun 2018 Merek IDM000142231, Kelas 41 dan IDM000142233, Kelas
41 oleh ahli waris Mas H. TARMADJI BOEDI HARSONO, SE dialihkan kepada
Mas Issoebijantoro SH, sebagai Ketua Dewan Pusat Persaudaraan Setia Hati
Terate sebagaimana tertera dalam di Akta Pengalihan Hak dan juga termuat
dalam salinan putusan pengadilan;

Pengalihan Hak Merek Kelas 41 dengan nomor IDM000142231 dan


IDM000142233 ini sudah digugat oleh saudara Dr. Ir. M. Taufiq SH, MSc ( yang
mengaku sebagai Ketua Umum PSHT ) melalui PN Niaga Surabaya dengan hasil
putusan GUGATAN DITOLAK.
Dan saat ini keputusan tersebut sudah in kracht van gewijsde (berkekuatan
hukum tetap) melalui putusan kasasi di Mahkamah Agung dengan perkara
Nomor: 40K/Pdt.Sus-HKI/2021 tanggal 25 Januari 2021 juncto putusan perkara
Nomor: 8/Pdt.Sus-PKPU-HKI/Merek/2019/PN.Niaga.Sby tanggal 16 Maret
2020.
Artinya proses pengalihan hak merek tersebut sudah benar dan diberikan
kepada pihak yang benar, yaitu mas Issoebijantoro selaku Ketua Dewan Pusat
Persaudaraan Setia Hati Terate.

3. LAPORKAN POLISI
Bilamana saat ini ada pihak-pihak (badan hukum) yang mengaku memiliki Hak
Merek Kelas 25 :
a. Etiket Merek LOGO PSHT, IDM000656329, kelas 25.
b. Etiket Merek GAMBAR HATI BERSINAR, IDM000656328, kelas 25
maka mari kita kumpulkan data dan bukti sebanyak mungkin dikarenakan :
1. Adanya dugaan tindak pidana rekayasa/pemalsuan dokumen ( penggunaan
dokumen tidak otentik ) dalam proses pengalihan hak merek kelas 25
tersebut dari badan hukum “Persaudaraan Setia Hati Terate 1922”, yang
telah dibatalkan oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui
putusan nomor 619/K/TUN/2018 pada tanggal 27 November 2018,
kepada badan hukum “Persaudaraan Setia Hati Terate” dengan nomor

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
AHU.0010185.AH.01.07.TAHUN 2019 yang dipimpin saudara Dr. Ir.
Muhammad Taufiq SH, MSc yang baru eksis 26 September 2019.
Artinya ada selisih ( kekosongan ) waktu sekitar hampir 10 bulan, antara
BATAL badan hukum Pemberi Pengalihan dan TERBIT badan hukum
Penerima Pengalihan kedua Merek Kelas 25 tersebut.

2. Saat ini badan hukum “Persaudaraan Setia Hati Terate” dengan nomor
AHU.0010185.AH.01.07.TAHUN 2019 yang dipimpin saudara Dr. Ir.
Muhammad Taufiq SH, MSc telah DIBATALKAN oleh Mahkamah Agung
Republik Indonesia melalui putusan kasasi nomor 29 K/TUN/2021 tanggal
2 Februari 2021, juncto putusan PT-TUN nomor 155/B/2020/PT.TUN.JKT
tanggal 12 Juni 2020, juncto putusan PTUN nomor 217/G/2019/PTUN-JKT
tanggal 28 Februari 2020.
Artinya kedua Hak Merek Kelas 25 tersebut saat ini TIDAK ADA yang
memiliki.

4. Penggunaan Hak Merek Tanpa Izin


Bilamana ada person atau kelompok masyarakat yang melakukan kegiatan jasa
pendidikan, penyediaan latihan olah raga, aktivitas kebudayaan dan kesenian
dengan nama “PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE” tanpa izin Pengurus
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE di bawah kepemimpinan mas
Murdjoko, maka laporkan kegiatan tersebut sebagai tindakan pelanggaran
penggunaan hak merek tanpa izin kepada aparat keamanan / kepolisian
dengan bukti yang cukup, sesuai prosedur hukum dan TIDAK disertai tindakan
yang melanggar hukum / main hakim sendiri.
Percayakan penegakan hukum kepada Aparat Penegak Hukum yang ada.

5. Perbuatan Premanisame
1. PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE mendidik warganya untuk ikut
memayu rahayuning bawana, sehingga sudah tentu MENOLAK cara-cara
premanisme, perilaku (melanggar aturan) yang meresahkan dan
mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE mendidik untuk menghormati dan taat


kepada hukum yang ada; baik hukum negara, hukum masyarakat/adat,
hukum agama, maupun hukum alam.

2. Dan kita semua tahu bahwa pernah terjadi beberapa kejadian meresahkan
masyarakat di lingkungan sekitar Padepokan Agung Madiun, akibat adanya
rombongan orang tidak berbudi luhur yang menyaru/menyamar sebagai

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
rombongan manten dan/atau ziarah wali yang terprovokasi oleh informasi
sesat/fitnah dan tidak punya dasar hukum.

3. Dalam surat nomor : 068/SE/PP-PSHT/VI/2021 tertanggal 23 Juni 2021 pula


termuat tuduhan ( fitnah ) adanya surat edaran dari Mas Issoebiantoro dan
Mas. Drs. R. Moerdjoko H.W dengan nomor 345/SE.PP-PSHT.008/XII/2021
tertanggal 16 April 2021 perihal “Pembubaran PSHT Hasil Parluh 2016”,
padahal surat tersebut SUDAH DIBANTAH KEBERADAANNYA dan
DINYATAKAN SEBAGAI HOAX melalui Press Release atau SIARAN PERS
Biro Humas Persaudaraan Setia Hati Terate nomor : 057 /SE/PP-
PSHT.Hum.000/IV/2021 tanggal 21 April 2021.

4. Bilamana surat nomor : 068/SE/PP-PSHT/VI/2021 tertanggal 23 Juni 2021


masih menyertakan surat nomor 345/SE.PP-PSHT.008/XII/2021 tertanggal
16 April 2021, maka terkesan adanya pemaksaan akan keberadaan surat
tersebut.

5. Karena itu patut diduga penulis surat nomor : 068/SE/PP-PSHT/VI/2021


tertanggal 23 Juni 2021 berada pada pihak yang sama dengan penulis hoax
surat nomor 345/SE.PP-PSHT.008/XII/2021 tertanggal 16 April 2021
tersebut.
Dan patut diduga pula itu semua sengaja untuk menimbulkan kegaduhan
dan perselisihan yang ujungnya meresahkan masyarakat.

Hak Kekayaan Intelektual, termasuk juga Hak Merek kelas 41 merupakan hak
ekslusif yg diberikan negara kepada PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE. Oleh
karena itu harus kita jaga bersama-sama dan kita manfaatkan untuk kepentingan
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE.

Sebagai insan yang SETIA kepada HATI nuraninya, mari kita jaga marwah
persaudaraan dari fitnah, informasi sesat dan upaya adu domba antar saudara.
Ingatlah bahwa “wong nandur iku ngunduhí”, kita akan menuai / memetik hasil
atas apa yang kita tanam.
Salam Persaudaraan.

Madiun, 28 Juni 2021


An Biro Humas Persaudaraan Setia Hati Terate

Heru Suprobo

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
PERBEDAAN PENGGUNAAN HAK MEREK KELAS 25 dan KELAS 41

Kelas 25 : Adidas (pabrikan/berdagang baju, sekaligus sponsor)


Kelas 41 : Manchester United (kegiatan olahraga)

Kelas 25 : Nike, New Balance (pabrikan/berdagang baju, sekaligus sponsor)


Kelas 41 : Liverpol (kegiatan olahraga)
Jersey Liverpol yang tengah TANPA SPONSOR.

Kelas 25 : Nike dan Puma (pabrikan/berdagang baju, sekaligus sponsor)


Kelas 41 : Manchester City (kegiatan olahraga)

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
HAK MEREK KELAS 41
SEBAGAI LOGO / LAMBANG KEGIATAN OLAHRAGA PENCAK SILAT

Logo / Lambang Perguruan/Organisasi Pencak Silat yang terpasang pada


seragam perguruan silat ini masuk dalam kategori Hak Merek Kelas 41,
dimana peruntukannya salah satunya kegiatan/aktifitas olahraga.
( http://skm.dgip.go.id/index.php/skm/detailkelas/41# )

Hak Merek Kelas 25 TIDAK BISA dipakai untuk melakukan kegiatan olahraga,
kesenian dan kebudayaan.
Hak Merek Kelas 25 hanya bisa dipakai untuk produksi/perdagangan barang;
pakaian, alas kaki, tutup kepala.
( http://skm.dgip.go.id/index.php/skm/detailkelas/25# )

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
PUSAT MADIUN – INDONESIA
BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT
Sekretariat : Padepokan Agung PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
Jl. Merak No. 10 – Kota Madiun – Provinsi Jawa Timur – Indonesia 63128
Telp. (0351) 451548, 491046, 452549, Fax. (0351) 473356, email: pusatmadiunpsht@gmail.com

PRESS RELEASE
SIARAN PERS
Nomor : 057 /SE/PP-PSHT.Hum.000/IV/2021

Salam Persaudaraan,

Berkaitan dengan beredarnya surat yang menggunakan kop surat PERSAUDARAAN


SETIA HATI TERATE - Pusat Madiun Nomor : 345/SE.PP-PSHT.008/XII/2021, tanggal
16 April 2021, perihal Pembubaran PSHT Hasil Parluh 2016 di media sosial
sebagaimana terlampir, bersama ini Pengurus Pusat PERSAUDARAAN SETIA HATI
TERATE di bawah kepemimpinan Ketua Umum Kangmas Drs R MOERDJOKO HW
dan Ketua Dewan Pusat Kangmas H ISSOEBIJANTORO, SH menyampaikan
tanggapan sbb :

1. Surat tersebut adalah surat palsu (hoax) yang dibuat oleh oknum yg tidak
bertanggung jawab yang diduga bertujuan untuk mendiskreditkan Pimpinan
Pusat PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE yang sah dan hendak membuat
kegaduhan yang berpotensi bisa menimbulkan gangguan kamtibmas.
2. Pengurus Pusat PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE tidak tahu menahu dan
tidak bertanggung jawab terhadap adanya dan/atau beredarnya surat
tersebut serta akan melaporkan kepada Aparat Penegak Hukum/Polresta
Madiun agar diusut tuntas sesuai ketentuan peraturan perundangan
undangan.
3. Kepada Saudara kami Keluarga Besar PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
dimanapun berada kami harapkan untuk :
a. Tidak terpengaruh atas beredarnya surat tersebut ;
b. Segera menginformasikan Siaran Pers Biro Humas Pusat ini kepada
semua Saudara, Aparat Kepolisian setempat dan para pihak terkait ;
dan
c. Tetap melaksanakan semua kegiatan yang telah direncanakan dengan
tenang dan disiplin mematuhi protokol kesehatan.
4. Demikian juga apabila menemukan berita-berita yang bersifat provokatif
yang tidak ada identitas pembuatnya, agar diabaikan dan jangan diteruskan
penyebarannya. Dan apabila diperlukan berita-berita tersebut diberi label

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS
tulisan HOAX dengan warna merah dengan tujuan agar tidak menimbulkan
dampak negatif bagi saudara kita dan masyarakat.

PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE memiliki Hak atas merek nama dan logo
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE dan SH Terate Nomor : IDM 000142231 dan
IDM 000142233 yang telah dikuatkan pula oleh Putusan Kasasi Mahkamah Agung
Nomor : 40 K/Pdt.Sus-HKI/2021 tanggal 25 Januari 2021 juncto Nomor : 8/Pdt.Sus-
HKI/Merek/2019/PN Niaga.Sby utamanya untuk jasa pelatihan olahraga; termasuk
pencak silat di dalamnya, kegiatan kesenian dan juga kegiatan kebudayaan.

Hak tersebut merupakan hak ekslusif yg diberikan negara kepada PERSAUDARAAN


SETIA HATI TERATE. Oleh karena itu harus bersama-sama kita jaga dan manfaatkan
untuk kepentingan PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE, serta kita tegakkan dari
penyalahgunaan oleh pihak-pihak diluar PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE atau
siapapun yang tidak mendapat izin dari Ketua Umum PERSAUDARAAN SETIA HATI
TERATE. Hal ini sekaligus juga merupakan upaya menegakkan salah satu Pepacuh
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE yang melarang warganya memberikan
pelajaran tanpa izin dari pengurus yang sah.
Kita akan menegakkan hak kita berdasarkan aturan dan hukum yang berlaku
dengan cara tidak melanggar hukum.

Salam Persaudaraan.

Madiun, 21 April 2021


An Biro Humas Persaudaraan Setia Hati Terate

Heru Suprobo

Pengurus Pusat
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE – BIRO HUMAS

Anda mungkin juga menyukai