letaknya. Meristem Apikal : Meristem yang selalu terdapat di ujung akar dan batang tumbuhan. Meristem Interkalar : Meristem yang terletak diantara jaringan meristem primer dewasa. Meristem Lateral : Meristem samping merupakan meristem yang menghasilkan pertumbuhan sekunder. 2. Jaringan pada tumbuhan dibedakan menjadi jaringan meristem dan jaringan permanen. Jelaskan hubungan kedua jaringan dalam pembentukan struktur tumbuhan. Jawaban: Jaringan meristem sekelompok sel tumbuhan yang aktif membelah sedangkan jaringan permanen adalah jaringan yang bersifat nonmeritematik yaitu tidak tumbuh dan tidak berkembang. Sehingga jaringan tersebut saling melengkapi. Jaringan meristem biasanya terdapat di dalam dari jaringan permanen. Maka jaringan meristem terus membelah dan tumbuh berkembang dan diluarnya dilapisi oleh jaringan permanen yang tidak tumbuh dan berkembang lagi sehingga jaringan permanen melindungi / melapisi jaringan meristem. 3. Mengapa organ tertentu pada tumbuhan memiliki jaringan meristematik? Organ tertentu pada tumbuhan memiliki jaringan meristematik karena setiap tumbuhan pasti butuh untuk tumbuh berkembang maka dari itu setiap organ memiliki jaringan meristematik ada untuk membantu pertumbuhan organ tersebut untuk bertambah besar. Karena jaringan meristematik itu aktif membelah sel yang di gunakan untuk pertumbuhan tumbuhan. 4. Jelaskan perbedaan dan persamaan sklerenkim dan kolenkim! PERSAMAAN: 1. Menguatkan tegaknya batang dan daun 2. Melindungi biji atau embrio 3. Memperkuat jaringan parenkim yang menyimpan udara 4. Melindungi berkas pengangkut PERBEDAAN: 1. Kolenkim itu jaringan parenkim khusus untuk menunjang organ muda sedangkan sklerenkim itu untuk menunjang organ tumbuhan yang telah dewasa. 2. Sel kolenkim memanjang ke arah poros panjang organ tempatnya berada dan ditandai oleh adanya sel primer yang berdinding tebal sedangkan pada sklerenkim memiliki dinding sel yang tebal, berlignin dan protoplasmanya mati. Sebutkan bentuk modifikasi sel-sel epidermis. 1. Stomata 2. Trikomata 3. Spina 4. Velamen 5. Sel kipas 6. Sel kersik 7. SEL STOMATA 7. Perbedaan xylem dan floem
Menurut Fungsinya :
Xylem berfungsi untuk menyalurkan air dan unsur hara
dari akar ke daun sedangkan floem berfungsi untuk menyalurkan zat-zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan. Xylem berfungsi juga sebagai penopang setelah dewasa sedangkan floem berfungsi untuk memperkuat jaringan pembuluh. Menurut Strukturnya : Xylem tersusun dari parenkim xylem dan serabut xiler sedangkan floem tersusun dari parenkim floem dan serabut floem Xylem itu diuraikan menjadi Trakeid, Komponen Pembuluh sedangkan floem diuraikan menjadi Komponen pembuluh tapis dan sel pengiring 8. Sel-sel yang menyusun xylem dan floem besertakan isinya:
Xylem:
Trakeid : sebagai unsur penopang dan pengangkut air.
Komponen pembuluh : sebuah tabung bersel banyak yang saling bersatu untuk sebagai pengangkut air Floem: Komponen pembuluh tapis : menyimpan cadangan makanan dan berperan sebagai sekat pemisah antara floem yang satu dengan yang lain. Sel pengiring : memberi makan sel-sel penyusun komponen pembuluh tapis yang masih hidup. 9. Yang dimaksud dengan ikatan pembuluh kolateral dan radial : Ikatan pembuluh kolateral: Ikatan pembuluh angkut yang terdiri dari xilem dan floem yang letaknya bersebelahan. Kolateral terbuka : antara xilem dan floem terdapat kambium. Kolateral tertutup : antara xilem dan floem tidak ditemukan kambium. Ikatan pembuluh radial: Ikatan pembuluh angkut yang terdiri dari xilem dan floem membentuk cincin silindris Tipe amfikribal : xilem berada di tengah dan dikelilingi oleh floem Tipe amfivasal : floem berada ditengah dan dikelilingi oleh xilem 10. Jenis akar tunggang tumbuhan dapat dikonsumsi manusia karena pada tumbuhan yang berakar tunggang mereka menyimpan cadangan makanan mereka didalam akar yang mengandung amilum sehingga setelah dicabut oleh manusia tetap tersisa cadangan makanan mereka yang masih bisa dimakan manusia jika melalui beberapa proses. 11. Bentuk pipih pada berbagai macam daun membantu fotosintesis tumbuhan karena semakin tipis daun berarti semakin sedikit jaringan yang terdapat didalamnya. Oleh karena itu bahan yang dibawa dari stomata ke permukaan daun untuk melakukan fotosintesis pun semakin cepat karena jarak yang ditempuh dari stomata ke permukaan daun akan sangat berbeda dibandingkan dengan daun yang tebal akan semakin lama membawa bahan-bahan tersebut. Sehingga pada daun yang tipis akan membantu dalam fotosintesis. 12. Perbedaan dan persamaan dari jaringan parenkim palisade dan jaringan spons : PERBEDAAN : - Jaringan parenkim palisade memiliki kloroplas yang banyak untuk berfotosintesis sedangkan spons memiliki kloroplas tetapi hanya sedikit. - Jaringan parenkim palisade itu padat / rapat sedangkan spons memiliki ruang antar sel. - Jaringan parenkim palisade itu tempat terjadi nya proses fotosintesis sedangkan jaringan spons tempat untuk mengangkut hasil fotosintesis. PERSAMAAN : - Jaringan parenkim palisade dan spons sama-sama terdiri dari sel-sel parenkim. - Terdapat dalam jaringan dasar pada daun. 13. Bentuk dan ukuran rambut-rambut akar dapat meningkatkan penyerapan jumlah air dan mineral oleh tumbuhan karena jika u`kuran rambut-rambut akar semakin besar maka air akan semakin banyak yang dapat ditampung oleh rambut akar karena luas permukaan nya yang semakin lebar memungkinkan untuk menampung air yang lebih banyak. Dan bentuk rambut-rambut akar juga mempengaruh peningkatan penyerapan juga karena jika bentuknya yang besar dan panjang maka akan dapat menyerap air lebih banyak karena lebih banyak terdapat tempat untuk air melakukan osmosis kedalam akar-akar tumbuhan. Sehingga penyerapan air dan mineral juga bergantung akan hal tersebut.