Carik Jakarta untuk Kader Dasawisma

f
Daftar Isi
Kata Pengantar.........................................................................................................1
A. Pengenalan Aplikasi Carik Jakarta................................................................ 2
B. Login ke Carik Jakarta.....................................................................................2
C. Instrumen Carik Jakarta.................................................................................. 2
D. Instrumen Pendataan Anggota Keluarga.......................................................5
D.I. Informasi Dasar.........................................................................................5
D.II. Karakteristik Anggota Keluarga..............................................................7
D.III. Status Kesehatan...................................................................................33
D.IV. Kegiatan Kemasyarakatan.................................................................. 39
D.V. Bantuan Sosial....................................................................................... 44
Kata Pengantar
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
buku saku ini telah selesai disusun. Penyusunan Buku Saku Pendataan Keluarga ini
dilakukan untuk menindaklanjuti amanat Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No.
470/544/SJ tentang Dukungan Pelaksanaan Pendataan Keluarga Tahun 2021,
diminta kepada Gubernur dan Bupati/Wali Kota memberikan dukungan untuk
menyukseskan pelaksanaan pendataan keluarga tahun 2021. Dukungan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ditandai dengan adanya Instruksi Gubernur
Nomor 15 tentang Pelaksanaan Pendataan Keluarga tahun 2021.
Buku Saku ini disusun agar dapat membantu para kader dasawisma dalam
memahami definisi operasional variabel pendataan serta mempermudah
mempelajari makna dari setiap pertanyaan yang ada pada kuesioner pendataan
Carik Jakarta.
Tim penulis pun menyadari jika didalam penyusunan buku saku ini mempunyai
kekurangan, namun penulis meyakini sepenuhnya bahwa sekecil apapun buku saku
ini tetap akan memberikan sebuah manfaat bagi pembaca/penggunanya.
Akhir kata untuk penyempurnaan buku saku ini, maka kritik dan saran dari
pembaca sangatlah berguna untuk penulis kedepannya. Semoga Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Pendataan Keluarga tahun 2021 yang telah disusun dapat berguna
sebagai pedoman pelaksanaan Pendataan Keluarga tahun 2021.
Jakarta, April 2021
Tim Penulis
Buku Saku Pengisian Carik Jakarta untuk Kader Dasawisma – Pendataan Anggota Keluarga 1
A. Pengenalan Aplikasi Carik Jakarta
Aplikasi “Carik Jakarta” (selanjutnya disebut sebagai “Carik Jakarta’’)
merupakan sistem mobile untuk pengumpulan data penduduk, keluarga, rumah
tangga, dan bangunan yang ada di Provinsi DKI Jakarta oleh kader
Dasawisma. Aplikasi ini dikembangkan oleh Tim Pusdatin Keluarga Dinas
PPAPP Provinsi DKI Jakarta yang bermitra dengan TP-PKK Provinsi DKI
Jakarta. Sebagai sebuah sistem mobile, Carik Jakarta dapat diunduh dan di-
install di telepon selular yang memiliki sistem minimum android versi 6.
Gambar 1. Tampak depan aplikasi Carik Jakarta versi 1.1. di Google Playstore
Saat ini, aplikasi ini dapat diakses terbatas oleh kader Dasawisma dengan
menggunakan username dan password unik kader yang bersangkutan.
B. Login ke Carik Jakarta

Kader Dasawisma yang hendak menggunakan apikasi ini, diwajibkan
memasukkan username dan password unik dirinya sendiri
Username : xxxx
Password : xxx
C. Instrumen Carik Jakarta

Aplikasi Carik Jakarta terdiri dari 5 (lima) instrumen, yaitu:
1. Instrumen Kelompok, berisikan pertanyaan terkait fasilitas umum dan
hal-hal yang berada di lingkup kelompok dasawisma.
2. Instrumen Bangunan, berisikan pertanyaan terkait jenis-jenis bangunan
(termasuk bangunan untuk perkantoran, bangunan tempat tinggal,
bangunan tempat usaha, dan lainnya) yang terdapat di sekitar tempat
tinggal anggota rumah tangga maupun keluarga yang didata.
3. Instrumen Rumah Tangga, berisikan pertanyaan detail terutama terkait
bangunan yang ditempati/dikuasai lanjutan dari instrumen bangunan.
4. Instrumen Keluarga, berisikan pertanyaan yang menyangkut satu
kesatuan keluarga dalam rumah tangga yang sedang didata; dan
5. Instrumen Individu, berisikan pertanyaan terkait masing-masing
individu/anggota rumah tangga dalam sebuah rumah tangga yang
didata.
Dalam pedoman ini akan dibahasa secara khusus mengenai instrumen

pendataan anggota keluarga.
Format pertanyaan dalam instrumen Carik Jakarta dapat berupa:

1. Pertanyaan tertutup yaitu pertanyaan dengan pilihan jawaban sudah
ditetapkan. Contoh:
Jenis Kelamin 1. Laki-laki
2. Perempuan
2. Pertanyaan terbuka yaitu pertanyaan yang tidak ada pilihan

jawabannya sehingga jawabannya harus diketik dalam bentuk huruf atau
angka. Contoh:
Nama
Lengkap: …………………………………………………………………
……..
Lainnya,
sebutkan: …………………………………………………………………
….
Luas
bangunan: …………………………………………………………………
……..
3. Pertanyaan dengan “satu jawaban/single answer”, yaitu pertanyaan

dengan pilihan jawaban yang sudah ditentukan dan HANYA memilih
SATU jawaban yang benar. Contoh:
Hubungan dengan Kepala Keluarga?
1. KK
2. Istri
3. Anak
4. Keluarga Lain
4. Pertanyaan dengan “jawaban boleh lebih dari satu/multiple answer”,

yaitu pertanyaan dengan pilihan jawaban yang sudah ditentukan dengan
pilihan jawaban DAPAT lebih dari satu pilihan.
Contoh:
Apakah Anda memiliki peternakan? (Jawaban bisa lebih dari 1)
1. Ya, perternakan Sapi
2. Ya, perternakan kerbau
3. Ya, perternakan kuda
4. Ya, perternakan babi
5. Ya, perternakan Kambing
Selain format pertanyaan dan jawaban di atas, ada juga format pertanyaan
dan jawaban lainnya, seperti:
1. Pertanyaan terbuka dengan jawaban yang diketik dalam format angka.

Contoh:
Luas bangunan: ………….m2
2. Pertanyaan terbuka dengan jawaban dalam format tanggal. Contoh:

Tanggal pernikahan: hh/bb/tttt
D. Instrumen Pendataan Anggota Keluarga
Dalam aplikasi Carik Jakarta, informasi yang pertama kali dikumpulkan
adalah tentang “Anggota Keluarga”. Instrumen pendataan bangunan terdiri
dari 5 komponen pertanyaan:
I. Informasi Dasar
II. Karakteristik Anggota Keluarga
III. Status Kesehatan
IV. Kegiatan Kemasyarakatan
V. Bantuan Sosial
D.I. Informasi Dasar

No Pertanyaan Deskripsi
Provinsi adalah satuan territorial nama sebuah wilayah
administratif pemerintahan di bawah wilayah negara.
1 Provinsi Provinsi tempat bangunan berdiri, dalam pendataan
dasawisma kali ini semua berada di provinsi DKI
Jakarta dengan Kode "31”.
Kabupaten/Kota adalah pembagian wilayah
administratif di Indonesia dibawah provinsi.
2 Kabupaten/kota
Kabupaten/Kota diisi dengan menggunakan 2-digit
kode yang ditetapkan Kemendagri.
Kecamatan adalah pembagian wilayah administratif
di Indonesia di bawah Kabupaten/Kota. Kecamatan
3 Kecamatan
diisi dengan menggunakan 2-digit kode yang
ditetapkan Kemendagri.
Kelurahan adalah pembagian wilayah administratif di
Indonesia di bawah kecamatan. Kelurahan diisi
4 Kelurahan
dengan menggunakan 2-digit kode yang ditetapkan
Kemendagri.
RW adalah pembagian wilayah di Indonesia di bawah
Dusun atau Lingkungan. Rukun Warga bukanlah
termasuk pembagian administrasi pemerintahan, dan
pembentukannya adalah melalui musyawarah
5 RW
masyarakat setempat dalam rangka pelayanan
kemasyarakatan yang ditetapkan oleh Desa atau
Kelurahan. RW diisi dengan menggunakan 3-digit
nomor RW.
RT adalah pembagian wilayah di Indonesia di bawah
Rukun Warga (RW). Rukun Tetangga (RT) bukanlah
termasuk pembagian administrasi pemerintahan, dan
6 RT pembentukannya adalah melalui musyawarah
masyarakat setempat dalam rangka pelayanan
kemasyarakatan yang ditetapkan oleh Desa atau
Kelurahan. RT tempat bangunan berdiri, diisi dengan
menggunakan 3-digit nomor RT.
7 Kode kader Kode unik yang dimiliki setiap kader dasawisma.
Nomor urut Nomor urut anggota keluarga adalah urutan anggota
anggota keluarga dalam satu keluarga, hal ini ditujukan untuk
8
keluarga mengidentifikasi jumlah anggota keluarga dalam satu
*Mandatory keluarga.
Menunjukkan nomor anggota keluarga yang berstatus
ibu kandung dari anggota keluarga yang hubungan
Kode ibu dengan kepala keluarganya adalah anak.
kandung Untuk semua anggota keluarga yang berstatus anak
*Mandatory
*Menunjukkan nomor tanyakan ibu kandungnya jika ibu kandung ada pada
anggota keluarga anggota keluarga yang didata. Tuliskan nomor
9 yang berstatus ibu anggota keluarga yang menjadi ibu kandung dari
kandung dari anak.
anggota keluarga
yang hubungan Urutan daftar anggota keluarga dapat dilihat pada
dengan kepala aplikasi Carik Jakarta.
keluarganya adalah Jika ibu kandung tidak didata di keluarga tersebut
anak
atau status ibunya adalah ibu tiri / ibu angkat maka
tuliskan kode 00.
1. Didalam rumah, apabila anggota keluarga tinggal
di rumah bersama anggota keluarga lainnya.
2. Diluar rumah, apabila anggota keluarga selama 6
bulan berjalan ataupun dalam 6 bulan kedepan
akan menetap di luar rumah. Untuk anggota
keluarga yang tinggal di luar rumah/tidak tinggal
Status di rumah, yang pada umumnya karena pekerjaan
Keberadaan atau sekolah/kuliah di luar daerah, walaupun masih
10
Individu pulang ke rumah dalam frekuensi
*Mandatory mingguan/bulanan/tahunan
3. Diluar negeri, apabila anggota keluarga selama 6
bulan berjalan ataupun dalam 6 bulan kedepan
akan menetap di luar negeri. Untuk anggota
keluarga yang tinggal di luar negeri, pada
umumnya karena pekerjaan atau sekolah/kuliah di
luar negeri.
NIK
*Mandatory
*16-digit tanpa
karakter
*Tanpa karakter Enam belas digit nomor indentitas kependudukan yang
11 *Tanpa 2 digit “00” tertera dalam KTP ataupun Kartu Keluarga, jika belum
pada 2-digit
terakhir ada gunakan kode "0" sebanyak 16 digit.
*Digit ke 7 & 8 terisi
01-31untuk laki-laki
*Digit ke 7 & 8 terisi
41-71 untuk
perempuan
*Digit ke 9 & 10
terisi 01-12
*Jika tidak memiliki
NIK isikan angka “9”
sebanyak 16 digit
Nama sesuai dengan dokumen kependudukan
Nama Lengkap (KTP/KK/kartu identitas lainnya) yang diakui dan sah
12 (sesuai dengan secara legalitas
KTP) Nama tidak boleh disingkat dan tanpa menggunakan
*Mandatory
kata sebutan atau gelar (jika pengisian manual).
Tanggal lahir
*Mandatory Tanggal lahir yang tertera dalam dokumen
13 *Akan otomatis
generate usia saat kependudukan diisi dengan format “HH/BB/TTTT”
ini
Jenis kelamin
*Mandatory Kelamin adalah sifat jasmani atau rohani yang
*Jika pada digit ke- membedakan dua makhluk sebagai wanita dan pria
7&8 NIK terisi 01- Jangan menduga jenis kelamin seseorang berdasarkan
14 31otomatis terisi “nama”, untuk meyakinkan tanyakan kembali apakah
laki-laki
*Jika pada digit ke- ART tersebut laki-laki atau perempuan.
7&8 NIK terisi 41- 1. Laki-laki
71 otomatis terisi 2. Perempuan
perempuan
D.II. Karakteristik Anggota Keluarga

1 Kewarganegaraan responden yang dapat
dibuktikan dengan dokumen yang sah.
Kewarnanegaraan Catatan: Jika seseorang telah memiliki KTP/NIK maka
orang tersebut adalah WNI
1. WNI 2. Non WNI
2 Tempat lahir List Kabupaten yang ada di Indonesia.
(kabupaten/kota Tempat lahir yang tertera dalam dokumen
) kependudukan.
3 Nomor HP
*Mandatory
*Range 11-14 digit
angka dengan format
diawali “62” tanpa + Nomor Ponsel yang dapat dihubungi, yang
Contoh: dibuktikan dengan memastikan nomer masih dalam
6281234504560
Jika tidak memiliki kondisi aktif.
atau menolak
memberikan isikan
angka ‘9’ sebanyak
12 digit
4 Kepemilikan akte Akta kelahiran atau bisa disebut dengan akta lahir
lahir adalah tanda bukti berisi pernyataan yang teramat
*Mandatory sangat penting dan diperlukan guna mengatur dan
menyimpan bahan keterangan tentang kelahiran
seorang bayi dalam bentuk selembar kertas yang
sudah dicetak status kepemilikan akte kelahiran,
yang dapat dibuktikan dengan menunjukan dokumen
akta kelahiran.
Bagi anak yang hanya memiliki surat keterangan
lahir yang dikeluarkan dokter/bidan/RT/RW
dianggap tidak memiliki akta lahir.
1. Belum memiliki
2. Ada dengan nomor
3. Ada, tidak dapat menunjukan
4. Hilang
Catatan: Jika tidak memiliki/tidak memberikan isikan
angka ‘9’ sebanyak 12 digit
4a Jika memiliki akte
lahir, sebutkan no Nomor akta lahir adalah nomer yang ditetapkan
akte lahir untuk mengidentifikasi akta lahir seseorang.
*Jika no.5 menjawab
kode 2 wajib diisi
5 Golongan darah adalah ilmu pengklasifikasian
darah dari suatu kelompok berdasarkan ada atau
tidak adanya zat antigen warisan pada permukaan
membran sel darah merah. Dua jenis penggolongan
darah yang paling penting adalah penggolongan
ABO dan Rhesus (faktor Rh).
0. -
1. A
2. B
3. AB
Golongan darah
4. O
5. A+
6. A-
7. B+
8. B-
9. AB+
10. AB-
11. O+
12. O-
13. Tidak tahu
6 Kepala rumah tangga yang dimaksud adalah orang
Hubungan yang ditunjuk oleh anggota rumah tangga dan
dengan Kepala bertanggung jawab di satu bagunan rumah. di ruta
rumah tangga? majikannya.
*Mandatory
1. Kepala Rumah Tangga
2. Suami
3. Istri
4. Anak
5. Menantu
6. Cucu
7. Orang tua
8. Mertua
9. Famili lain
10. Pembantu
11. Adik/Kakak
12. Ipar
13. Sepupu
20. Cicit
99. Lainnya
Status responden terhadap Kepala rumah tangga,

bisa sebagai keluarga atau keluarga lain sesuai
dengan pilihan jawaban yang ada yaitu:
Kepala rumah tangga.
Suami
Istri
Anak mencakup anak kandung, anak tiri, dan anak
angkat dari istri/suami KRT.
Menantu, yaitu suami/istri dari anak kandung, anak
tiri atau anak angkat.
Cucu, yaitu anak dari anak kandung, anak tiri atau
anak angkat.
Orang tua/mertua, yaitu bapak/ibu dari KRT atau
bapak/ibu dari istri/suami KRT
Adik adalah saudara laki-laki maupun saudara
perempuan yang lebih muda yang berstatus anak
kandung ataupun anak angkat dari orang tua.
Ipar adalah sebutan untuk saudara dari suami/istri.
Untuk saudara yang lebih tua dari suami/istri
dipanggil kakak ipar sedangkan saudara yang lebih
muda dari suami/istri disebut adik ipar.
Sepupu adalah saudara senenek dan sekakek.
Sepupu berasal dari kata "pupu" yang artinya nenek
moyang. Dua orang saudara yang masing-masing
memiliki anak, anak-anak mereka saling memanggil
satu sama lain dengan sebutan kakak atau adik
sepupu.
Cicit adalah anak dari cucu KRT
Famili lain adalah orang yang ada hubungan famili
dengan kepala ruta atau dengan istri/suami kepala
ruta, seperti adik, kakak, bibi, paman, kakek, atau
nenek.
Asisten rumah tangga/pembantu, yaitu orang yang
bekerja sebagai pembantu yang menginap di ruta
tersebut dan menerima upah/gaji baik berupa uang
ataupun barang.
Lainnya, yaitu: orang yang tidak ada hubungan
famili dengan kepala ruta atau istri/suami kepala
ruta yang berada di ruta tersebut lebih dari 6 bulan,
seperti tamu, teman dan orang yang mondok dengan
makan (indekos), termasuk anak pembantu yang juga
tinggal dan makan di ruta majikannya
7 Keluarga adalah suami, istri, anak / suami, istri /
suami, anak/ istri, anak.
Jika terdapat anggota keluarga lain selain suami,
istri, dan anak yang tinggal serumah, maka akan
membentuk keluarga sendiri. Anggota keluarga ini
kemudian akan berstatus keluarga lain atau lainnya.
Keluarga lainnya adalah orang lain diluar KK, istri,
Hubungan dan anak yang tinggal serumah dan memiliki
dengan kepala hubungan darah. Keluarga lainnya ini akan
keluarga? membentuk keluarga sendiri.
*Mandatory Contoh: Sepupu, Kakak, Adik, dll
*Jenis kelamin kode 1 Lainnya adalah jika ada orang lain diluar KK, istri,
tidak boleh isi kode2 dan anak yang tinggal bersama namun tidak
memiliki hubungan darah.
Contoh: Tukang kebun, ART, dll
1. KK
3. Istri
4. Anak
5. Keluarga lain
99. Lainnya
8 1. Anak Kandung
Adalah anak yang lahir di atau sebagai hasil dari
ikatan perkawinan yang sah dari suami dan istri
Jika jawaban yang sama.
kode 3 “Anak” 2. Anak Non Kandung
(di nomor 8), Adalah anak yang lahir dari suami atau istri yang
statusnya dengan berbeda misalnya anak bawaan dari laki-laki
Ibu adalah dan perempuan yang menikah dalam keadaan
*Mandatory
janda/duda. Dalam hal ini contohnya anak
angkat, anak tiri, anak adopsi, dll diluar dari
anak kandung.
9 Nama ibu
kandung
*Mandatory
10 Status pernikahan adalah keadaan seseorang
apakah sudah membentuk keluarga atau
mendapatkan keturunan (reproduksi).
1. Belum Kawin
Belum kawin adalah seseorang yang tidak pernah
menikah sebelumnya.
2. Kawin/Nikah, dengan akta nikah yang disahkan
pejabat berwenang
Kawin/nikah adalah mempunyai istri (bagi laki-
laki) atau suami (bagi perempuan) pada saat
pencacahan, baik tinggal bersama maupun
terpisah dan dapat menunjukkan akte nikah pada
saat pendataan.
3. Cerai Hidup
Status Cerai hidup adalah berpisah sebagai suami-istri
pernikahan (jika karena bercerai dan belum kawin lagi. Dalam hal
menikah atau ini termasuk mereka yang mengaku cerai
cerai maka walaupun belum resmi secara hukum. Sebaliknya
tentukan akte tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah
dengan pasangan tetapi masih berstatus kawin, misalnya suami/istri
yang terakhir) ditinggalkan oleh istri/suami ke tempat lain
*Mandatory karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau
*Usia <10 tahun untuk keperluan lain. Wanita yang mengaku
tidak diizikan belum pernah kawin tetapi pernah hamil,
mengisi kode dianggap cerai hidup.
selain 1 4. Cerai Mati
Cerai mati adalah ditinggal mati oleh suami atau
istrinya dan belum kawin lagi.
5. Kawin/Nikah, tidak dapat tunjukan akte nikah
terpisah dan menyatakan memiliki akte nikah
namun tidak dapat menunjukkan pada saat
pendataan berlangsung.
6. Kawin/Nikah, tidak punya akte nikah
terpisah dan tidak memiliki akte nikah.
10a Jika status
menikah, tuliskan Nomor registrasi pernikahan
no Akte nikah
10b Jika cerai kapan Tanggal diputusnya status cerai pasangan yang
terjadinya telah menikah
perceraian
10c Jika cerai hidup,
tuliskan no akte Nomor registrasi perceraian
cerai
11 Usia Kawin Usia Kawin pertama yaitu usia saat pertama kali
pertama kawin dengan pasangan yang pertama.
*Mandatory Diisi hanya untuk anggota keluarga berstatus kawin
*Min. 2 digit atau cerai hidup/mati.
*Diisi jika pertanyaan
No.10 diisi selain Bila sudah menikah dua kali maka yang dicatat
kode 1 adalah usia saat pertama kali kawin/menikah.
12 Apakah sudah 1. Sudah
mengalami HAID? 2. Belum
*Mandatory 3. Menopouse
*Jika pertanyaan 4. Tidak relevan (laki-laki)
Blok I No.14 mengisi
kode 1 otomatis terisi Menstruasi, haid atau datang bulan adalah
kode 4 perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang
*Jika pertanyaan terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon
Blok I No. 14 mengisi reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron.
kode 2 dan usia>7
baru bisa mengisi Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada
kode 1 manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan
antara usia remaja sampai menopause.
13 Status Istri yang dimaksud adalah status terkait
keadaan istri pada saat pendataan yang terdiri
dari kategori sebagai berikut:
1. Hamil
Kehamilan adalah masa di mana seorang
wanita membawa embrio atau fetus di dalam
tubuhnya.
Status istri
*Mandatory
*Muncul jika
perempuan dan
menikah serta
pertanyaan No.10
menjawab selain
kode 1
(Bisa dipilih lebih dari
1 jawaban) 2. Melahirkan, tanggal
Melahirkan adalah prose mengeluarkan anak
(dari kandungan).
3. Nifas
Nifas adalah masa sejak melahirkan sampai
dengan pulihnya alat-alat dan anggota badan,
ditandai dengan darah yang keluar dari rahim
wanita sesudah melahirkan (lamanya 40-60
hari).
4. Menyusui
Menyusui adalah memberikan air susu untuk
diminum (kepada bayi dan sebagainya) dari
buah dada.
5. ASI Eksklusif
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja selama
enam bulan pertama tanpa minuman atau
makanan tambahan lain. Setelah 6 bulan,
pemberian ASI dengan makanan pendamping
ASI, lalu ASI dilanjutkan sampai dengan dua
tahun atau lebih.
6. Tidak dalam kondisi hamil/ melahirkan/
nifas/menyusui/ ASI Eksklusif
7. Tidak relevan (belum menikah)
8. Tidak relevan (laki-laki)
Catatan: Jika saat pendataan status istri dalam

keadaan hamil lebih dari 7 bulan maka lakukan
update keadaannya didalam masa pendataan.
Misalnya jika ada seseorang yang hamil 8 bulan,
maka dimungkinkan pertanyaan ini terisi hamil,
melahirkan, menyusui, dan nifas sekaligus dalam masa
periode pendataan.
13a Jika sedang
hamil apakah
merupakan
kehamilan yang 1. Ya
pertama? 2. Tidak
(Jika sedang hamil
pertama wajib
mengisi ukuran LILA
dan TB)
13b 1. Ya, saat itu ingin hamil
Jika sedang 2. Tidak, saat itu ingin menunda hamil
hamil apakah 3. Tidak, saat itu tidak ingin anak lagi
saat diawal Merencanakan apabila saat sebelum hamil suami
kehamilan anda istri berniat untuk memiiliki anak atau dengan tidak
memang ingin menggunakan KB
hamil? Menunda hamil apabila pasangan merasa perlu
*Mandatory menunda kehamilannya
*Muncul jika no.13
menjawab kode 1 Tidak ingin anak lagi apabila pasangan merasa
tidak ingin memiliki anak kembali.
13c Jika sedang
hamil, berapa
usia kehamilan Usia kehamilan ini termasuk sekitar 2 minggu sebelum
anda? terjadinya pembuahan, karena umumnya pembuahan
*Mandatory terjadi kira-kira dua minggu atau pada hari ke 11-
*Maks. 2-digit tanpa 21.
karakter
* Muncul jika no.13
menjawab kode 1
13d Jika baru
melahirkan,
sebutkan tanggal Jika dalam kondisi telah melahirkan, kapan waktu
melahirkan melahirkannya
*Mandatory Tanggal dilahirkannya bayi setelah mengandung.
*Muncul jika no.13
menjawab kode 2
13e Jika masih
menjalani masa
nifas, sudah Nifas adalah darah yang keluar dari rahim yang
berapa hari disebabkan melahirkan atau setelah melahirkan.
menjalankan Darah nifas keluar selama 40 hari setelah
nifas melahirkan. Selama masa nifas, seorang perempuan
*Mandatory dilarang untuk salat, puasa, dan berhubungan intim
*Maks. 2-digit tanpa dengan suaminya.
karakter
*Muncul jika no.13
menjawab kode 3
13f Apakah rumah Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan
yang Anda Komplikasi (P4K).
tempati saat ini 1. Ya, jika didepan rumah tertempel stiker P4K dan
telah ditempel terdapat ibu hamil di rumah tangga tersebut
stiker P4K?
*Mandatory
*Pertanyaan stiker
P4K hanya diisi jika
pertanyaan No.14
ada yang mengisi
kode 1
2. Tidak, jika terdapat ibu hamil di rumah tangga

tersebut namun tidak ada stiker P4K
3. Tidak ada ibu hamil
14 Pernah
melakukan Tes IVA (inspeksi visual asam asetat) adalah
pemeriksaan IVA pemeriksaan leher rahim yang juga bisa digunakan
(Deteksi dini sebagai pendeteksi pertama kanker servik.
Kanker Leher 1. Tidak pernah
Rahim/Serviks) 2. Ya, sekali
*Mandatory 3. Ya, setiap tahun
*Muncul jika status
menikah/cerai dan 4. Ya, setiap 5 tahun
perempuan 5. Tidak relevan (laki-laki)
15 Agama adalah ajaran, sistem yang mengatur tata

keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada
Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang
berhubungan dengan pergaulan manusia dan
manusia serta lingkungannya: agama Islam; agama
Kristen; agama Budha.
Agama yang 1. Islam
dianut 2. Kristen
*Mandatory 3. Katolik
4. Hindu
5. Budha
6. Konghucu
7. Kepercayaan Lainnya/Penghayat
Kepercayaan (misalnya kejawen, sunda
wiwitan, permalim, marapu, dll)
16 Seseorang dikatakan bersekolah apabila ia
terdaftar dan aktif mengikuti proses belajar baik di
suatu jenjang pendidikan formal maupun non formal
khususnya program kesetaraan (Paket A/B/C) yang
Partisipasi berada di bawah pengawasan Kemdikbud maupun
Sekolah kementerian lainnya. Dikatakan aktif mengikuti paket
A, paket B atau paket C apabila dalam sebulan
terakhir pernah mengikuti proses belajar pada
kegiatan paket.
Kode untuk pertanyaan ini ada 3 (tiga), yaitu:
1. Tidak/belum pernah sekolah
Anggota ruta yang tidak pernah atau belum
pernah terdaftar dan tidak/belum pernah aktif
mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang
pendidikan formal maupun non formal (Paket
A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat
taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke
sekolah dasar.
2. Masih bersekolah
Anggota ruta berumur 5 tahun ke atas yang
terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di
suatu jenjang pendidikan formal maupun non
formal (Paket A/B/C), yang berada di bawah
pengawasan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemdikbud), Kementerian Agama
(Kemenag), Instansi Negeri lain maupun Instansi
Swasta. Termasuk bagi mahasiswa yang sedang
cuti dianggap masih bersekolah.
3. Tidak bersekolah lagi
Anggota ruta berumur 5 tahun ke atas yang
pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan
baik di suatu jenjang pendidikan formal maupun
non formal (Paket A/B/C), tetapi pada saat
pencacahan tidak terdaftar atau tidak aktif
mengikuti pendidikan lagi.
17 Tidak/belum sekolah, jika anggota keluarga
Pendidikan yang tidak/belum pernah terdaftar dan tidak/belum
pernah atau pernah aktif mengikuti pendidikan.
sedang dijalani Masih bersekolah, jika anggota keluarga saat ini
*Mandatory masih terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan.
*Berikan reminder Tamat sekolah, jika anggota keluarga
atau warning saat menyelesaikan jenjang pendidikan yang ditandai
mengisi pendidikan
yang sedang dijalani dengan lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat
dibandingkan dengan terakhir suatu jenjang baik pendidikan formal
usia maupun nonformal/pendidikan kesetaraan (paket
*Kode 1 diisi ketika A/B/C) dan mendapat tanda tamat belajar/ijazah.
pada pertanyaan
No.16 mengisi kode 1 Tidak tamat SD/sederajat, jika anggota keluarga
*Kode 2,12-18 diisi pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan
ketika pada SD,tetapi tidak dapat menyelesaikan pendidikan
pertanyaan No.16 tersebut (putus sekolah). Misalnya, pada saat didata,
mengisi kode 2
*Kode 3-10, 19 diisi seseorang sudah putus sekolah SMP maka dicatatkan
ketika pada sebagai tamat SD.
pertanyaan No.16 1. Tidak/Belum Sekolah
mengisi kode 3 2. Masih SD/MI
3. Tamat SD/MI/Sederajat
4. Tamat SLTP/MTSN/Sederajat
5. Tamat SLTA/MA/Sederajat
6. Tamat Diploma I/II
7. Tamat Diploma III
8. Tamat Diploma IV/STRATA I
9. Tamat STRATA II
10. Tamat STRATA III
12. Masih Diploma III
13. Masih SLTP/MTSN
14. Masih Diploma IV/STRATA I
15. Masih SLTA/MA
16. Masih STRATA II
17. Masih Diploma I/II
18. Masih STRATA III
19. Tidak tamat SD/MI
18 Tingkat/kelas
tertinggi yang
pernah dijalani
*Mandatory
*Pertanyaan ini tidak
relevan jika
menjawab kode 1
pada pertanyaan
No.17 dan No.18 1. 1
*Kode 8 diisi ketika
pada pertanyaan 2. 2
No.18 menjawab 3. 3
kode 3-10 4. 4
*Kode 4 diisi ketika 5. 5
pada pertanyaan
No.18 menjawab 6. 6
kode 12 atau 17 7. 7
*Kode 5 diisi ketika 8. 8
pada pertanyaan 9. Tidak/belum sekolah (diisi ketika tidak/belum
No.18 mengisi kode
14 sekolah)
*Kode 6 diisi ketika Kelas tertinggi adalah tingkatan/kelas terakhir atau
pada pertanyan paling tinggi yang dilalui seseorang pada suatu
No.18 mengisi kode jenjang pendidikan baik formal maupun non formal
16
*Kode 7 diisi ketika (Paket A/B/C) di sekolah negeri maupun swasta.
pada pertanyaan Penjelasan Tingkat/Kelas Tertinggi yang
No.18 mengisi kode pernah/sedang diduduki:
18
*Kode 1 s.d 6 diisi
ketika pada
pertanyaan No.18
mengisi kode 2 atau
19
*Koder 1 s.d 3 diisi
ketika pada
pertanyaan No.18
mengisi kode 13 atau
15
19 1. Tidak punya
Tidak punya ijazah adalah mereka yang tidak
atau belum pernah menamatkan jenjang
pendidikan formal atau non formal terendah.
Ijazah yang Mereka yang pernah bersekolah di sekolah dasar
dimiliki 5/6/7 tahun atau yang sederajat (antara lain
*Mandatory sekolah luar biasa tingkat dasar, madrasah
*Kode 1 diisi ketika ibtidaiyah, sekolah dasar pamong, sekolah dasar
pada pertanyaan kecil, dan Paket A) tetapi tidak/belum tamat.
No.17 mengisi kode Termasuk juga seseorang yang tamat sekolah
1, 2 atau 19
*Kode 2 diisi ketika dasar 3 tahun atau yang sederajat bukan karena
pada pertanyaan akselerasi.
No.17 mengisi kode 3 2. SD/Sederajat
atau 13 SD/sederajat adalah tamat sekolah dasar 5/6/7
*Kode 3 diisi ketika
pada pertanyaan tahun atau yang sederajat (sekolah luar biasa
No.17 mengisi kode 4 tingkat dasar, sekolah dasar kecil, sekolah dasar
atau 15 pamong, atau Paket A). Madrasah Ibtidaiyah
*Kode 4 diisi ketika (MI), adalah tamat madrasah ibtidaiyah yang
pada pertanyaan
No.17 mengisi kode sederajat dengan sekolah dasar.
5, 12, 14, 17 3. SMP/Sederajat
*Kode 5 diisi ketika SMP/sederajat adalah tamat sekolah menengah
pada pertanyaan pertama baik umum maupun kejuruan, atau yang
No.17 mengisi kode 6
atau 7 sederajat.Madrasah Tsanawiyah (MTs), adalah
*Kode 6 diisi ketika tamat madrasah tsanawiyah yang sederajat
pada pertanyaan dengan sekolah menengah pertama.
No.17 mengisi kode 8 4. SMA/Sederajat
atau 16
*Kode 7 diisi ketika SMA/sederajat adalah tamat sekolah menengah
pada pertanyaan atas (SMA), atau yang sederajat.
No.17 mengisi kode 5. D1/D2/D3
9, 10, 18 D1/D2/D3 adalah tamat kuliah D1/D2/D3.
6. D4/S1
D4/S1 adalah tamat kuliah D4/S1.
7. S2/S3
S2/S3 adalah tamat kuliah S2/S3.
20 1. Ya
2. Tidak
Apakah Anda Bekerja adalah kegiatan melakukan pekerjaan
bekerja/memban dengan maksud memperoleh atau membantu
tu bekerja memperoleh penghasilan atau keuntungan, paling
selama seminggu sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir.
terakhir? Seminggu terakhir adalah jangka waktu tujuh (7) hari
*Mandatory
berturut-turut yang berakhir sehari
sebelum tanggal pencacahan.
21 Jenis Pekerjaan Lapangan usaha/bidang pekerjaan adalah bidang
*Mandatory kegiatan dari pekerjaan/ usaha/ perusahaan
*Jawaban mengikuti /kantor tempat KRT/ART bekerja.
opsi dukcapil
1. Belum/tidak bekerja
2. Mengurus Rumah Tangga
3. Pelajar/Mahasiswa
4. Pensiunan
5. Pegawai Negeri Sipil/PNS
6. Tentara Nasional Indonesia
7. Kepolisian RI
8. Petani/Pekebun
9. Perdagangan
10. Peternak
11. Nelayan/Perikanan
12. Industri
13. Konstruksi
14. Transportasi
15. Karyawan Swasta
16. Karyawan BUMN
17. Karyawan BUMD
18. Karyawan Honorer
19. Buruh Harian Lepas
20. Buruh Tani/Perkebunan
21. Buruh Nelayan/Perikanan
22. Buruh Peternakan
23. Pembantu Rumah Tangga
24. Tukang Cukur
25. Tukang Listrik
26. Tukang Batu
27. Tukang Kayu
28. Tukang Sol Sepatu
29. Tukang Las/Pandai Besi
30. Tukang Jahit
31. Tukang Gigi
32. Penata Rias
33. Penata Busana
34. Penata Rambut
35. Mekanik
36. Seniman
37. Tabib
38. Paraji
39. Perancang Busana
40. Penterjemah
41. Imam Mesjid
42. Pendeta
43. Pastor
44. Wartawan
45. Ustadz/Mubaligh
46. Juru Masak
47. Promotor Acara
48. Anggota DPR-RI
49. Anggota DPD
50. Anggota BPK
51. Presiden
52. Wakil Presiden
53. Anggota Mahkamah Konstitusi
54. Anggota Kabinet/Kementerian
55. Duta Besar
56. Gubernur
57. Wakil Gubernur
58. Bupati
59. Wakil Bupati
60. Walikota
61. Wakil Walikota
62. Anggota DPRD Provinsi
63. Anggota DPRD Kabupaten/Kota
64. Dosen
65. Guru
66. Pilot
67. Pengacara
68. Notaris
69. Arsitek
70. Akuntan
71. Konsultan
72. Dokter
73. Bidan
74. Perawat
75. Apoteker
76. Psikiater/Psikolog
77. Penyiar Televisi
78. Penyiar Radio
79. Pelaut
80. Peneliti
81. Sopir
82. Pialang
83. Paranormal
84. Pedagang
85. Perangkat Desa
86. Kepala Desa
87. Biarawan/Biarawati
88. Wiraswasta
89. Lainnya
90. Hakim
91. Hakim Agung
22 Status pekerjaan adalah pekerjaan seseorang pada
saat ini dan merupakan pekerjaan yang paling
utama bagi orang tersebut.
1. Tidak/belum bekerja
Orang yang berumur 15-65 tahun yang tidak
bekerja sama sekali yang karena suatu hal
tidak/belum membutuhkan pekerjaan atau
sedang mencari pekerjaan. Ibu rumah tangga
masuk ke dalam kategori tidak bekerja.
2. Petani
Orang yang bekerja pada usaha pertanian
(tanaman bahan makanan dan tanaman
perkebunan rakyat) atas risiko sendiri dengan
tujuan untuk dijual, baik sebagai petani pemilik
maupun petani penggarap (sewa/kontrak/bagi
hasil).
3. Nelayan
Orang yang secara aktif melakukan pekerjaan
dalam operasi penangkapan ikan/binatang air
Jenis Pekerjaan lainnya/tanaman air.
Saat Ini 4. Pedagang
*Mandatory Orang yang membeli, menerima atau
*Diinput manual menyimpan barang dengan maksud untuk dijual,
diserahkan atau dikirim kepada orang lain baik
yang masih berwujud barang asli atau sudah
dijadikan barang lain.
5. Pejabat Negara
Pejabat yang lingkungan kerjanya berada
pada lembaga negara yang merupakan alat
kelengkapan negara beserta derivatifnya
berupa lembaga negara pendukung. Pejabat
negara terdiri dari : (a) Presiden dan Wakil
Presiden; (b) Ketua, wakil ketua, dan anggota
Majelis Permusyawaratan Rakyat; (c) Ketua,
wakil ketua, dan anggota Dewan Perwakilan
Rakyat; (d) Ketua, wakil ketua, dan anggota
Dewan Perwakilan Daerah; (e) Ketua, wakil
ketua, ketua muda dan hakim agung pada
Mahkamah Agung serta ketua, wakil ketua, dan
hakim pada semua badan peradilan kecuali
hakim ad hoc; (f) Ketua, wakil ketua, dan
anggota Mahkamah Konstitusi; (g) Ketua, wakil
ketua, dan anggota Badan Pemeriksa
Keuangan; (h) Ketua, wakil ketua, dan anggota
Komisi Yudisial; (i) Ketua dan wakil ketua Komisi
Pemberantasan Korupsi; (j) Menteri dan jabatan
setingkat menteri; (k) Kepala perwakilan
Republik Indonesia di luar negeri yang
berkedudukan sebagai Duta Besar Luar Biasa
dan Berkuasa Penuh; (l) Gubernur dan wakil
gubernur; dan (m) Bupati/walikota dan wakil
bupati/walikota.
6. PNS/TNI/POLRI
PNS adalah pegawai yang telah memenuhi
syarat yang ditentukan, diangkat oleh pejabat
yang berwenang dan diserahi tugas dalam
suatu jabatan negeri, atau diserahi tugas
negara lainnya, dan digaji berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
TNI adalah seseorang yang memiliki tanggung
jawab menjaga kedaulatan dan
mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
POLRI adalah seseorang yang mengemban
tugas kepolisian seperti memelihara keamanan
dan ketertiban masyarakat; menegakkan
hukum; dan memberikan perlindungan,
pengayoman, dan pelayanan kepada
masyarakat.
7. Pegawai Swasta
Seseorang yang bekerja di perusahaan atau
lembaga milik sendiri atau swasta. Pegawai
BUMN dan pegawai/guru honorer termasuk ke
dalam kategori pegawai swasta, termasuk PJLP
di DKI Jakarta, PPSU, dan sejenisnya.
8. Wiraswasta
Seseorang dengan kemampuan yang dimiliki
mampu membuat atau memodifikasi produk
(barang atau jasa) baru, atau mampu membuat
cara produksi yang baru, cara pemasaran baru,
dan hal-hal lain yang menggambarkan
kreativitas dalam menciptakan nilai tambah
sekaligus mendatangkan manfaat finansial bagi
pelakunya serta dapat menciptakan pekerjaan
dan berkarir secara mandiri.
9. Pensiunan
Seseorang yang sudah tidak bekerja lagi
karena usia atau permintaan sendiri dan berhak
atas pesangon atau data pensiun yang
diberikan setiap bulan sampai ia meninggal
dunia.
10. Pekerja Lepas
Pekerja yang bekerja secara harian di
mana pembayaran upah dihitung secara
harian/ banyaknya hari bekerja.
23 Lapangan usaha/bidang pekerjaan adalah bidang
kegiatan dari pekerjaan/usaha/ perusahaan /kantor
tempat KRT/ART bekerja.
1. Pertanian tanaman padi dan palawija
Pertanian tanaman padi dan palawija, adalah
kegiatan budidaya tanaman padi, jagung,
singkong, ketela, dan palawija lainnya. Contoh
pekerjaan di lapangan usaha ini misalnya buruh
tanam, buruh panen, petani padi.
2. Hortikultura
Hortikultura, adalah kegiatan budidaya
tanaman sayuran dan buah-buahan, contoh:
petani sayuran, petani buah-buahan.
3. Perkebunan
Bidang/lapanga Perkebunan, kegiatan budidaya tanaman
n usaha dari perkebunan seperti karet, kopi, teh, sawit,
pekerjaan utama misalnya buruh pemetik teh/kopi/kelapa,
tersebut penderes karet, petani tebu, dsb.
*Mandatory 4. Perikanan Tangkap
*Jika pada Perikanan tangkap, mencakup kegiatan
pertanyaan No.22
menjawab kode 1 “penangkapan ikan”, yaitu perburuan,
akan otomatis terisi penangkapan organisme air liar yang masih
kode 21 hidup (terutama ikan-ikanan, mollusca dan
crustacea) termasuk tumbuhan laut, tumbuhan
pesisir atau tumbuhan perairan dalam untuk
konsumsi atau tujuan lain yang ditangkap baik
menggunakan tangan atau berbagai jenis alat
tangkap seperti jaring, dan peralatan pancing
lainnya.
5. Perikanan Budidaya
Perikanan budidaya, mencakup kegiatan
perikanan budidaya pembudidayaan ikan untuk
menghasilkan produk ikan atau biota air seperti
ikan bersirip, mollusca, crustacea, tumbuhan air,
buaya, aligator dan binatang amfibi dan
lainnya, termasuk budidaya berbagai biota air
laut,
payau dan air tawar, serta tempat penetasan
telur ikan dan peternakan cacing laut.
6. Peternakan
Peternakan, mencakup budidaya dan
pembibitan hewan ternak, unggas, serangga,
binatang melata/reptil, cacing, hewan
peliharaan. Termasuk budidaya hewan untuk
diambil hasilnya seperti bulu, telur, susu, madu
dan lilin lebah, dan kepompong ulat sutera.
Contoh pekerjaannya: pengangon ternak,
pemelihara ternak bagi hasil. Kehutanan dan
pertanian lainnya.
7. Kehutanan dan Pertanian Lainnya
8. Pertambangan/Penggalian
Pertambangan/penggalian, mencakup kegiatan
ekonomi atau lapangan usaha pengambilan
mineral dalam bentuk alami, yaitu padat (batu
bara dan bijih logam), cair (minyak bumi), atau
gas (gas alam).
Pertambangan, misalnya pertambangan minyak
bumi, gas alam, panas bumi, batu bara, pasir
besi, bijih besi, bijih timah, bijih nikel, bijih
bauksit, bijih tembaga, bijih emas, perak dan
sejenisnya.
Penggalian, misalnya penggalian batu (batu
hias, batu bangunan, batu kapur/gamping,
kerikil), pasir, tanah liat dan gips.
9. Industri Pengolahan
Industri pengolahan, industri pengolahan adalah
pengubahan bahan dasar (bahan mentah)
menjadi barang jadi/setengah jadi dan atau
dari barang yang kurang nilainya menjadi
barang yang lebih tinggi nilainya, baik secara
mekanis, kimiawi, dengan mesin ataupun dengan
tangan. Kegiatan/usaha industri pengolahan
mencakup: industri makanan; minuman;
pengolahan tembakau; industri tekstil; pakaian
jadi; industri kulit, barang dari kulit, dan alas
kaki; industri kayu, barang dari kayu, gabus,
barang anyaman bambu, rotan dan sejenisnya;
industri kertas dan barang dari kertas; industri
pencetakan dan reproduksi media rekaman;
industri produk dari batu bara dan pengilangan
minyak bumi; industri bahan kimia dan barang
dari bahan kimia; industri farmasi, produk obat
kimia, dan obat tradisional; industri karet,
barang dari karet, dan plastik; industri barang
galian bukan logam; industri logam dasar;
industri komputer, barang elektronik dan optik;
industri peralatan listrik; industri mesin dan
perlengkapan yang tidak dapat diklasifikasikan
di tempat lain (ytdl); industri kendaraan
bermotor, trailer dan semi-trailer; industri alat
angkut lainnya; industri furniture; industri
pengolahan lainnya; dan jasa reparasi dan
pemasangan mesin dan peralatan.
10. Listrik dan Gas
Listrik dan gas, lapangan usaha ini mencakup
kegiatan ekonomi/lapangan usaha pengadaan
tenaga listrik, gas alam, uap panas, air panas
dan sejenisnya melalui jaringan, saluran atau
pipa infrastruktur permanen. Yang termasuk
dalam kegiatan ini antara lain:
ketenagalistrikan; gas alam dan buatan; dan
pengadaan uap/air panas, udara dingin, dan
produksi es.
Ketenagalistrikan adalah kegiatan
pembangkitan, transmisi, dan pendistribusian
energi listrik kepada konsumen akhir.
Gas alam dan buatan, pembuatan/penyediaan
gas dan pendistribusian gas alam atau
buatanatau sintetis kepada konsumen melalui
sistem saluran pipa, dan kegiatan penjualan gas.
Pengadaan uap/air panas, udara dingin, dan
produksi es mencakup kegiatan produksi,
pengumpulan, dan pendistribusian uap/air
panas untuk pemanas, energi dan tujuan lain;
produksi dan distribusi pendinginan udara; dan
produksi es untuk makanan/minuman atau tujuan
lain.
11. Bangunan dan Konstruksi
Bangunan/konstruksi, mencakup kegiatan
konstruksi umum dan konstruksi khusus pekerjaan
bangunan gedung dan bangunan sipil. Kegiatan
konstruksi mencakup pekerjaan baru, perbaikan,
penambahan dan perubahan, pendirian
prafabrikasi bangunan atau struktur di lokasi
proyek, dan konstruksi yang bersifat sementara.
Bangunan dan Konstruksi, mencakup gedung
tempat tinggal, perkantoran, industri,
perbelanjaan, kesehatan, pendidikan,
penginapan, tempat hiburan, dan lainnya.
• Konstruksi bangunan sipil, mencakup konstruksi
jalan raya; jembatan dan jalan layang; landas
pacu pesawat; jalan dan jembatan kereta api;
terowongan; pelabuhan, bandara; dan
bangunan sipil lainnya.
• Konstruksi khusus, mencakup kegiatan
pembongkaran dan penyiapan lahan; instalasi
sistem kelistrikan, air (pipa), dan instalasi
konstruksi lainnya; penyelesaian konstruksi
bangunan; dan konstruksi khusus lainnya
12. Perdagangan
Perdagangan, meliputi kegiatan
ekonomi/lapangan usaha di bidang
perdagangan besar dan eceran (yaitu penjualan
tanpa perubahan teknis) dari berbagai jenis
barang. Lapangan usaha perdagangan juga
mencakup reparasi mobil dan sepeda motor.
Penjualan tanpa perubahan teknis juga
mengikutkan kegiatan yang terkait dengan
perdagangan, seperti penyortiran, pemisahan
kualitas danpenyusunan barang, pencampuran,
pembotolan, pengepakan, pembongkaran dari
ukuran besar dan pengepakan ulang menjadi
ukuran yang lebih kecil, penggudangan, baik
dengan pendingin maupun tidak, pembersihan
dan pengeringan hasil pertanian, pemotongan
lembaran kayu atau logam.Perdagangan besar,
bentuk utama kegiatan ini mencakup pedagang
atau saudagar
perdagangan besar, yaitu pedagang
perdagangan besar yang mendapatkan hak
atas barangbarang yang dijualnya, seperti
pedagang grosir, pemborong, distributor,
eksportir, importir, asosiasi koperasi, kantor
penjualan dan kantor cabang penjualan (tetapi
bukan toko pengecer) yang dikelola oleh unit-
unit perusahaan industri maupun pertambangan.
Pedagang besar seringkali secara fisik
mengumpulkan, menyortir dan memisahkan
kualitas barang dalam ukuran besar,
membongkar dari ukuran besar dan mengepak
ulang menjadi ukuran yang lebih kecil, terlibat
dalam promosi penjualan untuk pelanggannya
dan perancangan label.
Perdagangan eceran adalah penjualan kembali
(tanpa perubahan teknis), baik barang baru
maupun bekas, utamanya kepada masyarakat
umum untuk konsumsi atau penggunaan
perorangan maupun rumah tangga, melalui toko,
department store, kios, mail-order houses,
penjual dari pintu ke pintu, pedagang keliling,
koperasi konsumsi, rumah pelelangan, dan lain-
lain.
Reparasi dan perawatan mobil dan sepeda
motor, mencakup semua kegiatan yang
berhubungan dengan mobil dan motor (kecuali
industri dan penyewaan), termasuk lori dan
truk,perawatan dan pemeliharaan mobil dan
motor baru maupun bekas. Termasuk
perdagangan besar dan eceran suku cadang
dan aksesori mobil dan motor, juga mencakup
kegiatan agen komisiyang terdapat dalam
perdagangan besar dan eceran kendaraan.
13. Hotel & Rumah Makan
Hotel dan rumah makan, mencakup penyediaan
akomodasi penginapan jangka pendek untuk
pengunjung dan pelancong lainnya serta
penyediaan makanan dan minuman untuk
konsumsi segera.
Penyediaan akomodasi, mencakup penyediaan
akomodasi jangka pendek untuk pengunjung dan
pelancong lainnya. Akomodasi yang disediakan
oleh hotel baik berbintang maupun melati,
pondok wisata, penginapan remaja, bumi
perkemahan, persinggahan caravan, vila,
apartemen hotel, losmen, hostel, dan lain-lain.
Rumah makan, mencakup kegiatan pelayanan
makan minum yang menyediakan makanan atau
minuman untuk dikonsumsi segera, baik di tempat
tetap maupun sementara dengan atau tanpa
tempat duduk, seperti restoran, kafe, warung
makan, kedai makan, jasa pengiriman pizza,
penjualan makanan/minuman kaki lima atau
dengan gerobak dorong, kedai minuman, kedai
obat tradisional, dan lain lain. Kegiatan ini juga
termasuk usaha jasa boga/katering.
14. Transportasi & Pergudangan
Transportasi dan pergudangan, mencakup
penyediaan angkutan penumpang atau barang,
baik yang berjadwal maupun tidak, dengan
menggunakan rel, saluran pipa, jalan darat, air
atau udara dan kegiatan yang berhubungan,
seperti fasilitas terminal dan parkir, bongkar
muat, penggudangan, jasa penunjang
transportasi, dan lain-lain. Termasuk dalam
kategori ini penyewaan alat angkutan dengan
pengemudi atau operator, juga kegiatan pos
dan kurir. Contoh pekerjaan di lapangan usaha
ini: tukang ojek, kenek angkutan, dsb
15. Informasi dan Komunikasi
Informasi dan komunikasi, meliputi
kegiatan/usaha penerbitan buku, majalah dan
sejenisnya; produksi program film, video, dan
televisi, perekaman suara dan penerbitan musik;
kegiatan penyiaran dan pemrograman;
kegiatan/usaha telekomunikasi baik dengan
kabel maupun tanpa kabel; penyedia jasa
informasi, agen berita dan sejenisnya.
Termasuk penerbitan yang mencakup perolehan
hak cipta untuk isinya (produk informasi) dan
membuat isinya tersedia ke masyarakat umum
dengan cara atau melalui reproduksi dan
distribusi dalam berbagai bentuk. Semua bentuk
yang layak dari penerbitan (dalam bentuk
cetakan, elektronik, audio, atau pada internet
seperti produk multimedia seperti buku referensi
CD-ROM dan lain-lain) dicakup dalam kegiatan
ini.
16. Keuangan & Asuransi
Keuangan dan asuransi, mencakup jasa
keuangan, termasuk asuransi, reasuransi dan
kegiatan dana pensiun dan jasa penunjang
keuangan. Kegiatan ini juga mencakup kegiatan
dari pemegang aset, seperti kegiatan
perusahaan holding dan kegiatan dari lembaga
penjaminan atau pendanaan dan lembaga
keuangan sejenis. Contoh kegiatan ini antara lain
kegiatan perbankan (konvensional maupun
syariah), unit usaha syariah, koperasi/unit simpan
pinjam, baitul maal wantanwil (BMT), pegadaian,
asuransi (konvensional maupun syariah), dana
pensiun, bursa efek, money changer, dan lain-
lain.
17. Jasa Pendidikan
Jasa pendidikan, mencakup kegiatan pendidikan
pada berbagai tingkatan dan untuk berbagai
pekerjaan, baik secara lisan atau tertulis.
Pendidikan dapat disediakan dalam ruangan,
melalui penyiaran radio dan televisi, internet
dan surat menyurat. Kategori ini juga mencakup
pendidikan yang diselenggarakan oleh institusi
pemerintah atau swasta, dalam sistem sekolah
umum maupun kejuruan, pada setiap jenjang
pendidikan, seperti halnya pendidikan untuk usia
dini, anak-anak mapun usia dewasa, termasuk
pula program literasi dan lainlain. Juga
mencakup akademi dan sekolah militer, sekolah
penjara, sekolah untuk siswa cacat baik fisik
maupun mental, dan lain-lain sesuai dengan
tingkatan masing-masing.
18. Jasa Kesehatan
Jasa kesehatan, mencakup pelayanan kesehatan
yang diberikan oleh tenaga profesional terlatih
di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lain,
sampai kegiatan perawatan di rumah yang
melibatkan tingkatan kegiatan pelayanan
kesehatan. Misalnya jasa rumah sakit
(pemerintah maupun swasta), Puskesmas,
Poliklinik, praktik dokter (umum atau spesialis),
dokter gigi, pelayanan kesehatan oleh
paramedis, laboratorium kesehatan,
pengangkutan orang sakit (ambulan, heli,
pesawat), termasuk juga unit-unit yang berkaitan
dengan pelayanan pengobatan
tradisional/alternatif (oleh tabib, dukun, shinse,
dll).
19. Jasa Kemasyarakatan Pemerintah & Perorangan
20. Pemulung
Pemulung, adalah orang-orang yang melakukan
pekerjaan dengan cara memungut dan
mengumpulkan barang-barang bekas yang
berada di berbagai tempat pemukiman
pendudukan, pertokoan dan/atau pasar-pasar
yang bermaksud untuk didaur ulang atau dijual
kembali, sehingga memiliki nilai ekonomis.
21. Belum/tidak bekerja
22. Lainnya
Lainnya, meliputi lapangan usaha yang tidak
tercakup dalam kategori di atas.
Cara menentukan pekerjaan utama adalah sebagai
berikut:
1. Jika KRT/ART selama seminggu yang lalu hanya
mempunyai satu pekerjaan, maka pekerjaan
tersebut dicatat sebagai pekerjaan utama.
2. Jika KRT/ART selama seminggu yang lalu
mempunyai lebih dari satu pekerjaan, maka
pekerjaan yang menggunakan waktu terbanyak
dicatat sebagai pekerjaan utama. Jika waktu
yang digunakan sama, maka pekerjaan yang
memberikan penghasilan terbesar dianggap
sebagai pekerjaan utama.
3. KRT/ART dianggap mempunyai pekerjaan lebih
dari satu apabila pengelolaan pekerjaan
tersebut dilakukan secara terpisah. Buruh tani,
meskipun bekerja pada beberapa petani
(pengelolaan terpisah) dikategorikan hanya
mempunyai satu pekerjaan
24 Status kedudukan dalam pekerjaan utama adalah
jenis kedudukan seseorang dalam pekerjaan
utamanya, terdiri dari:
1. Berusaha Sendiri
Berusaha sendiri, adalah bekerja atau berusaha
dengan menanggung risiko secara ekonomis,
yaitu dengan tidak kembalinya ongkos produksi
yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya
tersebut, serta tidak menggunakan pekerja
dibayar maupun pekerja tak dibayar, termasuk
yang sifat pekerjaannya memerlukan teknologi
Status/keduduka atau keahlian khusus.
n/posisi dalam 2. Berusaha dibantu Buruh Tidak Tetap/Tidak
pekerjaan utama Dibayar
terebut Berusaha dibantu buruh tidak tetap/tidak
*Mandatory
dibayar, adalah bekerja atau berusaha atas
risiko sendiri, dan menggunakan
buruh/karyawan/pegawai tidak tetap atau
buruh tak dibayar. Buruh karyawan/pegawai
tidak tetap adalah buruh/karyawan/pegawai
yang bekerja pada orang lain atau
instansi/kantor/perusahaan dan hanya
menerima upah berdasarkan pada banyaknya
waktu kerja atau volume pekerjaaan yang
dikerjakan.
3. Berusaha dibantu Buruh Tetap/Dibayar
Berusaha dibantu buruh tetap/dibayar, adalah
bekerja atau berusaha atas risiko sendiri, dan
menggunakan paling sedikit satu orang
buruh/karyawan/pegawai tetap atau dibayar
4. Buruh/Karyawan/Pegawai Swasta
Buruh/karyawan/pegawai swasta, adalah
buruh/karyawan/pegawai swasta yang bekerja
pada orang lain atau
instansi/kantor/perusahaan dengan menerima
upah/gaji secara tetap baik berupa uang
maupun barang, baik ada kegiatan maupun
tidak ada kegiatan.
5. PNS/TNI/POLRI/BUMN/BUMD/Anggota
Legislatif
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD/anggota legislatif
adalah seseorang yang bekerja di instansi
pemerintah baik pusat maupun daerah, termasuk
BUMN, BUMD dan anggota legislatif
6. Pekerja Bebas Pertanian
Pekerja bebas pertanian adalah KRT/ART yang
bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang
tidak tetap pada lapangan usaha pertanian,
yaitu lebih dari satu majikan dalam sebulan
terakhir di usaha rumah tangga maupun bukan
usaha rumah tangga atas dasar balas jasa
dengan menerima upah atau imbalan baik
berupa uang maupun barang, dan baik dengan
sistem pembayaran harian maupun borongan.
Usaha pertanian meliputi pertanian tanaman
pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan,
perikanan, dan perburuan, termasuk jasa
pertanian.
7. Pekerja Bebas Non Pertanian
Pekerja bebas non pertanian adalah KRT/ART
yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi
yang tidak tetap pada lapangan usaha non
pertanian, yaitu lebih dari satu majikan dalam
sebulan terakhir di usaha rumah tangga maupun
bukan usaha rumah tangga atas dasar balas
jasa dengan menerima upah atau imbalan baik
berupa uang maupun barang, dan baik dengan
sistem pembayaran harian maupun borongan.
8. Pekerja Keluarga / Tidak Dibayar
Pekerja keluarga/tidak dibayar, adalah ART
yang membantu ART lain yang berusaha,
dengan tidak mendapat upah/gaji, baik berupa
uang maupun barang.
9. Tidak/belum bekerja
25 Pekerja adalah setiap orang yang bekerja dengan
menerima upah dan imbalan dalam bentuk lain. Jadi
Jika berusaha pekerja/buruh adalah tenaga kerja yang bekerja di
sendiri berapa dalam hubungan kerja dibawah perintah
orang pekerja yg pengusaha/pemberi kerja dengan mendapatkan
membantu usaha upah atau imbalan dalam bentuk lain.
anda? 1. <5 orang
*Mandatory 2. 5-10 orang
*Muncul jika jawaban 3. 11-20 orang
dr no. 24 menjawab 4. 21-50 orang
1 s.d 3 5. >50 orang
6. Tidak bekerja sendiri (generate otomatis jika
pertanyaan No.23 menjawab kode 1, 2 atau 3)
26 Apakah anda
memiliki tempat
untuk Kepemilikan tempat usaha dibuktikan bukti
menjalankan kepemilikan yang ada.
usaha tersebut? 1. Ya
*Mandatory 2. Tidak ada
*Muncul jika jawaban
dr no. 24 menjawab
1 s.d 3
27 Omset adalah laba kotor yang dihasilkan usaha
anda. Sedangkan profit adalah jumlah uang yang
Berapa omset anda hasilkan dari penjualan dalam periode tertentu
usaha perbulan? yang sudah dikurangi dengan HPP dan biaya.
*Mandatory 1. 1 - < 5jt
*Muncul jika jawaban
dr no. 24 menjawab 2. 5 - <10 jt
1 s.d 3 3. >= 10 jt
4. Tidak bekerja sendiri (generate otomatis jika
pertanyaan No.23 menjawab kode 1, 2 atau 3)
28 Apakah anda
pernah
1. Ya 2. Tidak
mengakses
internet?
29 Bagaimana cara
anda mengakses 1. Wifi pribadi (akses internet di tempat tinggal)
internet? (boleh 2. Paket data
lebih dari satu 3. Wifi publik
jawaban)
30 Dimanakah anda 1. Tidak pernah
biasanya 2. Taman
menggunakan 3. Museum
wifi publik? 4. Perpustakaan
*Hanya boleh diisi 5. Tempat makan/minum
jika No. 29 mengisi 6. Kantor
kode 3
*Jika pada No.29 7. Sekolah/Universitas
mengisi kode 1 atau 8. Bandara
2 otomatis terisi kdoe
1
31 Seberapa sering
anda mengakses
media informasi
Pemprov dalam
sebulan?
- Beritajakarta.id 1. Tidak pernah
- Jakarta.go.id 2. Baru mengakses (OTS)
- Facebook 3. 1 kali
Pemprov DKI 4. 2-3 kali
Jakarta
5. >3 kali
- Instagram
dkijakarta
- Twitter
@DKIJakarta
(ditanya per jenis
media)
D.III. Status Kesehatan

1 Penyandang disabilitas adalah setiap orang yang
mengalami kecacatan sehingga terganggu atau
mendapatkan rintangan dan hambatan baginya untuk
melakukan kegiatan secara selayaknya. Kecacatan
dapat terjadi akibat kecelakaan, korban kriminalitas,
penyakit atau cacat lahir. Secara umum cacat dibagi
menjadi dua yaitu cacat fisik dan cacat mental.
1. Ya, mengalami Tuna Wicara
Apakah anda Tuna wicara: apabila tidak dapat bicara sama
mengalami sekali atau pembicaraannya tidak dapat
disabilitas? dimengerti oleh orang lain.
*Jawaban boleh
lebih dari satu 2. Ya, mengalami Tuna Rungu
Tuna rungu: apabila kedua telinganya tidak dapat
mendengar suara atau perkataan yang
disampaikan pada jarak 1 meter tanpa alat bantu
dengar.
3. Ya, mengalami Tuna Netra
Tuna netra/buta: adalah orang yang kedua
matanya tidak dapat melihat sama sekali. Tidak
termasuk yang hanya salah satu matanya buta
atau yang kurang awas.
4. Ya, mengalami Tuna Daksa
Tuna daksa/cacat tubuh: adalah kelainan pada
tulang, otot atau sendi anggota gerak dan tubuh,
tidak ada atau tidak lengkapnya anggota gerak
atas dan anggota gerak bawah sehingga
menimbulkan gangguan gerak.
5. Ya, mengalami Tuna Grahita
Tuna grahita adalah keadaan dengan intelegensia
/kepandaian yang kurang (subnormal) sejak masa
perkembangan (sejak lahir atau sejak masa anak).
Biasanya terdapat perkembangan mental yang
kurang secara keseluruhan, tetapi gejala utama
adalah intelegensia/kepandaian yang
terbelakang. Cacat ini dianggap sebagai orang
yang tidak dapat menguasai keahlianyang sesuai
dengan umurnya dan tidak bisa merawat dirinya
sendiri.
6. Ya, mengalami Tuna Laras
Tuna laras adalah individu yang mengalami
hambatan dalam mengendalikan emosi dan kontrol
sosial.
7. Autisme
Autisme adalah gangguan perkembangan otak
yang memengaruhi kemampuan penderita dalam
berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.
8. Idiot
Idiot adalah orang yang memiliki tingkat IQ yang
sangat rendah, sekitar dibawah 20. Kini idiot tidak
lagi digunakan untuk istilah ilmu pengetahuan.
9. Lumpuh karena sakit
Lumpuh karena sakit adalah kondisi lemah dan
tidak bertenaga atau tidak dapat bergerak lagi
(tentang anggota badan, terutama kaki) akibat
penyakit tertentu
10. Lumpuh dari lahir
Lumpuh dari lahir adalah kondisi lemah dan tidak
bertenaga atau tidak dapat bergerak lagi
(tentang anggota badan, terutama kaki) sejak
dilahirkan.
11. Tidak
12. Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)
13. Sindrom Down
Kelainan genetik yang disebabkan ketika
pembelahan sel menghasilkan bahan genetik
tambahan dari kromosom 21.
Sindrom down menyebabkan penampilan wajah
yang khas, cacat intelektual, keterlambatan
perkembangan, dan dapat terkait dengan tiroid
atau penyakit jantung
2 Diabetes (kencing manis): keadaan kadar gula dalam
Memiliki
darah tinggi. Gejala diabet adalah sering buang air
riwayat
kecil, haus berlebihan, penglihatan kabur, dan
penyakit
penurunan berat badan secara cepat.
diabetes
1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
3 Penyakit jantung: penyakit ini bisa diakibatkan oleh
Memiliki
penyempitan pembuluh darah. Gejala sepertinyeri di
riwayat
dada, nyeri ulu hati, keringat dingin, pusing, pingsan,
penyakit
dan mual/muntah.
jantung
4 Hipertensi (tekanan darah tinggi): peningkatan tekanan
darah di dalam arteri. Tekanan darah yang tinggi
Memiliki
dalam arteri menyebabkan peningkatan risiko penyakit
riwayat
jantung, penyakit ginjal, pengerasan dari arteri,
penyakit
kerusakan mata dan stroke. Penderita hipertensi memiliki
darah tinggi
tekanan darah di atas 140/90.
5 Memiliki Stroke: terjadi ketika penyediaan darah ke bagian dari
riwayat otak terganggu yang diakibatkan oleh tekanan darah
penyakit tinggi/hipertensi.
Stroke 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
6 HIV adalah suatu virus yang dapat menyebabkan
Memiliki penyakit AIDS. Virus ini menyerang manusia dan
riwayat menyerang sistem kekebalan (imunitas) tubuh, sehingga
penyakit HIV tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi.
7 TB Paru merupakan penyakit menular yang umum, dan
Memiliki
dalam banyak kasus bersifat mematikan. Tuberkulosis
riwayat
menyebar melalui udara ketika seseorang dengan
penyakit TB
infeksi TB aktif batuk, bersin, atau menyebarkan butiran
Paru dalam 1
ludah mereka melalui udara.
tahun terakhir
8 Memiliki Kanker/tumor ganas servik: kanker atau biasa disebut
riwayat tumor ganas adalah sel yang mengalami pertumbuhan
penyakit tidak normal, kanker servik jika terjadi di bagian sel
Kanker servik.
servik/kanker 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu 4. Tidak
leher rahim relevan (jika laki-laki)
* hanya untuk
wanita
9 Memiliki Kanker/tumor ganas payudara: kanker atau biasa
riwayat disebut tumor ganas adalah sel yang mengalami
penyakit pertumbuhan tidak normal, kanker servik jika terjadi di
kanker bagian sel payudara.
payudara 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu 4. Tidak
* hanya untuk
wanita relevan (jika laki-laki)
10 Memiliki Kanker/tumor ganas rahim kanker atau biasa disebut
riwayat tumor ganas adalah sel yang mengalami pertumbuhan
penyakit tidak normal, kanker servik jika terjadi di bagian sel
kanker rahim Rahim.
* hanya untuk 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu 4. Tidak
wanita relevan (jika laki-laki)
11 Memiliki
Anemia, artinya kekurangan darah, adalah keadaan
riwayat
saat jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin
penyakit
(protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah
anemia dalam
berada di bawah normal.
6 bulan
terakhir
12 Leukemia adalah jenis kanker yang menyerang sel-sel
darah putih. Sel darah putih ini dihasilkan oleh sumsum
Memiliki
tulang belakang. Pada kondisi normal, sel-sel darah
riwayat
putih akan berkembang secara teratur di saat tubuh
penyakit
membutuhkannya untuk memberantas infeksi yang
leukimia
muncul.
13 Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit yang
Memiliki
disebabkan oleh infeksi virus Dengue, irus ini masuk ke
riwayat
dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes
penyakit DBD
aegypti dan Aedes albopictus, yang hidup di wilayah
dalam 6 bulan
tropis dan subtropis.
terakhir
14 Talasemia adalah penyakit kelainan darah yang
diakibatkan oleh faktor genetika dan menyebabkan
Memiliki protein yang ada di dalam sel darah merah
riwayat (hemoglobin) tidak berfungsi secara normal. Zat besi
talasemia yang diperoleh tubuh dari makanan digunakan oleh
sumsum tulang untuk menghasilkan hemoglobin.
15 Memiliki Gizi kurang adalah Keadaan kurang zat gizi tingkat
riwayat sedang yang disebabkan oleh rendahnya asupan energi
penyakit gizi dan protein dalam waktu cukup lama yang ditandai
kurang dengan berat badan menurut umur (BB/U) yang berada
*Hanya untuk pada <-2 SD sampai >-3SD tabel baku WHO-NCHS.
balita (umur 0 s.d 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
5 tahun)
16 Memiliki Gizi buruk adalah kondisi tubuh terparah yang
riwayat mengalami kekurangan gizi dalam kurun waktu yang
penyakit gizi lama (menahun). Dalam istilah medis Gizi Buruk disebut
buruk sebagai Malnutrisi Energi Protein (MEP) Berat, MEP itu
*Hanya untuk sendiri ada dua macam yaitu MEP ringan dan berat.
5 tahun)
17 Memiliki Dibawah garis merah adalah kondisi berat badan anak
riwayat telah berada di bawah garis merah pada Kartu
penyakit Menujuh Sehat (KMS).
dibawah garis 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
merah
*Hanya untuk
balita (umur 0 s.d
5 tahun)
18 Memiliki Gizi lebih adalah keadaan kelebihan zat gizi yng
riwayat disebabkan oleh kelebihan konsumsi energi dan protein
penyakit gizi yang ditandai dengan berat badan menurut umur (BB/U)
lebih yang berada pada >2SD tabel baku WHO-NCHS.
*Hanya untuk 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
balita (umur 0 s.d
5 tahun)
19 Memiliki Penyakit cacingan atau ascariasis adalah suatu infeksi
riwayat yang disebabkan oleh cacing gelang parasit yang
penyakit menggunakan usus manusia sebagai inangnya.
cacingan 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak Tahu
*Hanya untuk
balita (umur 0 s.d
5 tahun)
20 Memiliki Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang
riwayat disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu
penyakit yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan
stunting pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih
*Hanya untuk rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
5 tahun)
21 Apakah Informasi pencegahan stunting merupakan informasi
pernah yang berisikan langkah atau hal-hal yang dapat
mendapatkan dilakukan untuk mencegah anak yang pendek
informasi berdasarkan kategori usia yang diukur berdasaran
mengenai tinggi badan.
pencegahan 1. Ya 2. Tidak 3. Tidak relevan
stunting?
*Mandatory
*Hanya diisi ibu
hamil atau
keluarga memiliki
anak <2 tahun
22 Darimana Sumber informasi merupakan sumber mendapatkan
informasi informasi terkait pencegahan stunting.
tersebut 1. Radio
didapatkan? 2. Televisi
3. Videotron
4. Koran
5. Majalah/Tabloid
6. Flipchart/ lembar balik /Leaflet
7. Poster
8. Spanduk/ Umbul-umbul
9. Banner
10. Billboard/ Baliho
11. Pameran
12. Merchandise/Souvenir
13. Event
14. Internet/website/social media (Fb, IG, Twitter, WA,
Youtube, Blog, Website)/media online
15. Seminar/Pengajian/Ibadat/Workshop/Diseminasi/
Pertemuan Kelompok Kegiatan/ Konseling
23 Tinggi badan ………
(dalam cm)
*Hanya untuk
balita (umur 0 s.d
5 tahun), ibu
hamil, ibu yang
memiliki balita
(umur 0 s.d 5
tahun)
*Mandatory
24 Berat badan ………
(dalam kg)
*Hanya untuk
balita (umur 0 s.d
5 tahun)
*Mandatory
25 Lingkar ………
kepala (dalam
cm)
*Hanya untuk
balita (umur 0 s.d
5 tahun)
*Mandatory
26 Lingkar ………
Lengan Atas
(LILA)
*Hanya untuk ibu
memiliki balita
(umur 0 s.d 5
tahun) atau ibu
hamil anak
pertama
*Mandatory
D.IV. Kegiatan Kemasyarakatan

1 1. <5 km
2. 5-10 km
3. 11-20 km
4. 21-25 km
Jika anda berkegiatan rutin seperti 5. 26-30 km
bekerja atau bersekolah, seberapa 6. >30 km
jauh jarak rumah menuju kantor atau 7. Tidak beraktivitas diluar
sekolah anda? rumah
*Mandatory Catatan: Jika ada individu yang
bekerja di luar kota dan pulang
seminggu/sebulan/beberapa bulan
sekali maka isikan tidak
beraktivitas diluar rumah.
2 1. <10 menit
Seberapa lama waktu yang anda 2. 10-15 menit
butuhkan untuk menuju lokasi tempat 3. 16-30 menit
berkegiatan tersebut? 4. 31-60 menit
*Mandatory 5. 61-90 menit
*Jika No.1 menjawab tidak beraktivitas maka 6. >90 menit
pertanyaan ini otomatis terisi kode 7 7. Tidak beraktivitas diluar
rumah
3 1. Tidak menggunakan (jalan
kali)
2. Motor pribadi
3. Mobil pribadi
4. Transportasi Online Motor
5. Ojek pangkalan
6. Tranportasi Online Mobil
Alat transportasi apa yang anda 7. Taksi
gunakan untuk menuju lokasi tempat 8. Angkutan kota
berkegiatan tersebut? (angkot)/Jaklingko
*Mandatory 9. Kopaja/metromini
*Jika lebih dari satu pilih yang terjauh
*Jika No.1 menjawab tidak beraktivitas maka 10. Transjakarta
pertanyaan ini otomatis terisi kode 15 11. Bus kota
12. Mass Rapid Transit (MRT)
13. Light Rail Transit (LRT)
14. KRL komuter line
15. Tidak beraktivitas diluar
rumah
16. Sepeda
17. Kapal
4 1. Tarif/ongkos
transportasi/BBM
2. Kecepatan waktu sampai
Pertimbangan utama anda dalam 3. Ketersediaan akses moda
memilih moda transportasi? transportasi di dekat rumah
*Mandatory atau tempat berkegiatan
*Jika No.1 menjawab tidak beraktivitas maka
pertanyaan ini otomatis terisi kode 5 4. Kenyamanan moda
transportasi
5. Tidak memiliki aktivitas
diluar rumah
5 Seberapa jauh lokasi 1. <1 km
halte/terminal/stasiun terdekat dari 2. 1-2 km
rumah Anda? 3. 2-5 km
*Mandatory 4. >5 km
6 1. Pra Koperasi
Apakah ikut dalam kegiatan koperasi? 2. Koperasi
3. Tidak
7 Jenis koperasi yang diikuti 1. Simpan Pinjam
*Boleh menjawab lebih dari satu 2. Serba Usaha
*Muncul jika ybs ikut dalam kegiatan pra
koperasi atau koperasi 3. Jasa
8 1. Ya
Aktif dalam kegiatan PKK
2. Tidak
9 Kewilayahan/Tingkatan PKK :
1. TP PKK Pusat
2. TP PKK Provinsi
3. TP PKK Kota/Kabupaten
4. TP PKK Kecamatan
5. TP PKK Kelurahan
6. Kelompok PKK RW
7. Kelompok PKK RT
8. Kelompok Dasawisma
Jabatan :
Jabatan dalam PKK 1. Tim Penggerak PKK (TP
Muncul jika menjawab “ya” PKK) Pusat :
1. Pelindung Utama
2. Pelindung
3. Ketua Umum
4. Ketua Bidang
5. Sekretaris Umum
6. Sekretaris I
7. Sekretaris II
8. Sekretaris III
9. Bendahara I
10.Bendahara II
11.Bendahara III
12.Ketua Pokja I
13.Ketua Pokja II
14.Ketua Pokja III
15.Ketua Pokja IV
16.Wakil Ketua Pokja I
17.Wakil Ketua Pokja II
18.Wakil Ketua Pokja III
19.Wakil Ketua Pokja IV
20.Sekretaris Pokja I
21.Sekretaris Pokja II
22.Sekretaris Pokja III
23.Sekretaris Pokja IV
24.Anggota Pokja I
25.Anggota Pokja II
26.Anggota Pokja III
27.Anggota Pokja IV
28.Penasehat
29.Tenaga Ahli
2. Tim Penggerak PKK (TP

PKK) Provinsi, Kota/Kab.,
Kec, Kel.
30.Ketua
31.Wakil Ketua I
32.Wakil Ketua II
33.Wakil Ketua III
34.Wakil Ketua IV
35.Sekretaris
36.Bendahara
37.Wakil Sekretaris I
38.Wakil Sekretaris II
39.Wakil Sekretaris III
40.Wakil Bendahara I
41.Wakil Bendahara II
42.Ketua Pokja I
43.Ketua Pokja II
44.Ketua Pokja III
45.Ketua Pokja IV
46.Ketua Poksus
47.Wakil Ketua Pokja I
48.Wakil Ketua Pokja II
49.Wakil Ketua Pokja III
50.Wakil Ketua Pokja IV
51.Wakil Ketua Poksus
52.Anggota Pokja I
53.Anggota Pokja II
54.Anggota Pokja III
55.Anggota Pokja IV
56.Anggota Poksus
57.Penasehat
3. Kelompok PKK RW
58.Ketua
59.Sekretaris
60.Bendahara
61.Anggota I
62.Anggota II
63.Anggota III
64.Anggota IV
4. Kelompok PKK RT
65.Ketua
66.Sekretaris
67.Bendahara
5. Kelompok Dasawisma
10 1. Kader PIK Keluarga
2. Kader PKBN
3. Kader PKDRT
4. Kader Pola Asuh
5. Kader PAAR
6. Kader BKR
7. Kader BKL
8. Kader Anti Narkoba
9. Kader BKB
10. Kader PAUD
Jenis pelatihan yang pernah diikuti 11. Kader UP2K PKK
*Jawaban boleh lebih dari satu 12. Kader HATINYA PKK
Muncul jika menjawab “ya” pertanyaan no. 8 13. Kader B2SA
14. Kader Gizi
15. Kader Olah Pangan Jenis
Ikan
16. Kader Wanita Tani
17. Kader Ketahanan Pangan
18. Kader Sandang
19. Kader Perumahan & Tata
Laksana R. Tangga
20. Kader Posyandu
21. Kader Kesling
22. Kader PHBS
23. Kader KB
24. Kader Diseminasi
Pemanfaatan TOGA
25. Kader Paliatif
26. Kader TB Paru
27. Kader KP Ibu
28. Kader IVA
29. Kader RW Siaga
30. Kader Dasawisma
31. Kader Keamanan Pangan
11 1. PKBN
2. Kadarkum
3. Pola Asuh
4. Simulasi
5. Jimpitan
6. Arisan
7. Olah Raga
8. Rukun Kematian
9. Kerja Bakti / Gotong
Royong
10. Keagamaan
Kegiatan Kemasyarakatan yang 11. Remaja Masjid
diikuti 12. Keterampilan
*Jawaban boleh lebih dari satu 13. PAUD
14. BKB
15. BKB PAUD
16. BKR
17. BKL
18. HATINYA PKK
19. Posyandu Balita
20. Posyandu Lansia
21. Posbindu
22. KP Ibu
23. PSN
24. Donor Darah (min 3 kali)
12 Keikutsertaan kegiatan
posyandu dalam hal ini adalah
kegiatan posyandu yang diikuti
oleh balita dalam setahun.
Berapa kali mengikuti kegiatan
Catatan: Kader posyandu yang
posyandu dalam setahun
mengikuti kegiatan posyandu
namun tidak memiliki balita tidak
dihitung dalam pertanyaan ini.
1. < 8 kali/tahun
2. >= 8 kali/tahun
3. Tidak memiliki balita
D.V. Bantuan Sosial

1 1. Kartu Jakarta Pintar (KJP)
Program strategis untuk memberikan akses bagi warga
DKI Jakarta dari kalangan masyarakat tidak mampu
untuk mengenyam pendidikan minimal sampai dengan
tamat SMA/SMK dengan dibiayai penuh dari dana
APBD Provinsi DKI Jakarta
2. Kartu Jakarta Sehat (KJS)/Jamkesda
Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan yang
diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui
Bentuk UP. Jamkesda Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta
Jaminan kepada masyarakat dalam bentuk bantuan
Sosial pengobatan.
Daerah 3. Kartu Lansia Jakarta (KLJ)
yang dimiliki Program bantuan untuk warga lanjut usia di DKI
*Mandatory Jakarta.
*Jawaban lebih
dari 1 4. Program Kebutuhan Dasar (PKD)
5. Kartu Disabilitas
Program bantuan yang bertujuan untuk mencegah
kerentanan sosial bagi para penyandang disabilitas di
DKI Jakarta.
6. Tidak memiliki
7. Kartu Anak Jakarta (KAJ)
Program bantuan sosial dari Pemprov DKI Jakarta
bagi anak dari keluarga pra-sejahtera berusia 0-6
tahun.
2 1. Kartu Kelurga Sejahtera (KKS)
KPS (Kartu Perlindungan Sosial) adalah kartu yang
diterbitkan pemerintah untuk rumah tangga/keluarga
miskin.
Bentuk 2. Kartu Perlindungan Sosial (KPS)
Jaminan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) adalah kartu yang
Sosial diterbitkan oleh pemerintah dalam rangka
Nasional pelaksanaan Program Percepatan dan Perluasan
yang dimiliki Perlindungan Sosial (P4S) dan Bantuan Langsung
*Mandatory Sementara Masyarkat (BLSM) di tahun 2013.
*Jawaban lebih
dari 1 3. Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Kartu Indonesia Pintar (KIP) adalah kartu yang
ditujukan bagi keluarga miskin dan rentan miskin yang
ingin menyekolahkan anaknya yang berusia 7-18
tahun secara gratis. Selain itu, Kartu Indonesia Pintar
juga akan menjangkau anak-anaBeras untuk Orang
Miskin k yang berada di luar sekolah misalnya anak
jalanan, dan anak putus sekolah, yatim piatu, dan
difabel. Adapun rincian besaran KIP untuk siswa SD
adalah Rp 225 ribu/siswa/semester, SMP sebesar Rp
375 ribu/siswa/semester, dan SMA/SMK sebesar Rp
500 ribu/siswa/semester.
4. Kartu Indonesia Sehat (KIS)/Jamkesmas
Kartu Indonesia Sehat (KIS)/BPJS
Kesehatan/Jamkesmas Kartu Indonesia Sehat (KIS)
dapat digunakan untuk mendapatkan layanan
kesehatan gratis di fasilitas kesehatan tingkat pertama
dan tingkat lanjutan, sesuai dengan kondisi penyakit
yang diderita penerima KIS. KartuIndonesia Sehat
(KIS) menjamin dan memastikan masyarakat kurang
mampu untuk mendapat manfaat pelayanan kesehatan
seperti yang dilaksanakan melalui Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS
Kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Kesehatan merupakan bagian dari Sistem
Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang diselenggarakan
dengan menggunakan mekanisme asuransi kesehatan
sosial yang bersifat wajib (mandatory) berdasarkan
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN
dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar
kesehatan masyarakat yang layak yang diberikan
kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau
iurannya dibayar oleh Pemerintah.
5. Bantuan Siswa Miskin (BSM)
Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan
tunai yang diberikan secara langsung kepada anak-
anak usia sekolah/siswa dari semua jenjang
pendidikan yang berasal dari ruta miskin dan rentan
sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh
penyelenggara Program BSM, yaitu Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan
Kementerian Agama (Kemenag).
6. BPJS Kesehatan PBI
Peserta BPJS-PBI yang tergolong fakir miskin dan
orang tidak mampu yang iurannya dibayarkan oleh
Pemerintah
7. BPJS Kesehatan peserta mandiri (Non PBI)
BPJS Kesehatan peserta mandiri adalah mereka yang
memiliki Kartu BPJS Kesehatan dimana iurannya
dibayar secara mandiri.
8. BPJS Ketenagakerjaan (jamsostek)
Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek)/BPJS
Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan adalah
merupakan bagian dari Sistem Jaminan Sosial
Nasional (SJSN) yang diselenggarakan dengan
menggunakan mekanisme asuransi sosial yang bersifat
wajib (mandatory) berdasarkan Undang-Undang
Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN dengan tujuan
untuk memenuhi kebutuhan pekerja seperti jaminan
kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan pensiun,
dan jaminan kematian yang layak yang diberikan
kepada setiap pekerja yang telah membayar iuran.
9. Program Keluarga Harapan (PKH)
Program Keluarga Harapan (PKH) adalah rumah
tangga sangat miskin (RTSM) yang memiliki anggota
keluarga yang terdiri dari anak usia 0-15 tahun (atau
usia 15-18 tahun namun belum menyelesaikan
pendidikan dasar) dan/atau ibu hamil/nifas. PKH
memberikan bantuan tunai kepada RTSM dengan
mewajibkan RTSM tersebut mengikuti persyaratan
yang ditetapkan program, yaitu: (i) menyekolahkan
anaknya di satuan pendidikan dan menghadiri kelas
minimal 85% hari sekolah/tatap muka dalam sebulan
selama tahun ajaran berlangsung, dan (ii) melakukan
kunjungan rutin ke fasilitas kesehatan bagi anak usia
0-6 tahun, ibu hamil dan ibu nifas. Bantuan tunai
hanyaakan diberikan kepada RTSM yang telah terpilih
sebagai peserta PKH dan mengikuti ketentuan yang
diatur dalam program.
10. Beras untuk orang miskin (Raskin)
Beras untuk Orang Miskin (Raskin) adalah program
bantuan dari pemerintah untuk keluarga miskin berupa
pendistribusian beras khusus kepada keluarga miskin
yang harganya telah disubsidi oleh pemerintah.
Program Raskin bertujuan untuk mengurangi beban
pengeluaran Rumah Tangga Sasaran (RTS) melalui
pemenuhan sebagian kebutuhan pangan pokok dalam
bentuk beras dan mencegah penurunan konsumsi
energi. Selain berfungsi sebagai mekanisme
perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.
11. Kredit Usaha Rakyat (KUR)
KUR merupakan salah satu sistim kredit yang diberikan
perbankan kepada UMKM dan Koperasi dengan pola
penjaminan yang bekerja sama dengan Lembaga
Penjamin yang ditetapkan oleh pemerintah. Fasilitas
kredit modal kerja atau investasi ini diberikan kepada
usaha mikro, kecil, menengah dan Koperasi yang
memiliki usaha produktifyang memiliki prospek bisnis
yang baik dan memiliki kemampuan untuk
mengembalikan. UMKM dan Koperasi yang
diharapkan dapat mengakses KUR adalah yang
bergerak di sektor usaha produktif antara lain:
pertanian, perikanan dan kelautan, perindustrian,
kehutanan dan jasa keuangan simpan pinjam.
Penyaluran KUR dapat dilakukan langsung, maksudnya
UMKM dan Koperasi dapat langsung mengakses KUR
di Kantor Cabang atau Kantor Cabang Pembantu
Bank Pelaksana. Untuk lebih mendekatkan pelayanan
kepada usaha mikro, maka penyaluran KUR dapat
juga dilakukan secara tidak langsung, maksudnya
usaha mikro dapat mengakses KUR melalui Lembaga
Keuangan Mikro dan KSP/USP Koperasi, atau melalui
kegiatan linkage program lainnya yang bekerjasama
dengan Bank Pelaksana.
12. Tidak memiliki
13. Kartu Pra Kerja
Sebuah kartu yang digalangkan dalam rangka
program pelatihan dan pembinaan warga negara
Indonesia yang belum memiliki keterampilan.
99. Asuransi Kesehatan lainnya (non-BPJS)
Asuransi kesehatan lainnya adalah asuransi yang
secara khusus menjamin biaya kesehatan atau
perawatan para anggota asuransi tersebut jika
mereka jatuh sakit atau mengalami kecelakaan.
Secara garis besar ada dua jenis perawatan yang
ditawarkan perusahaan asuransi, yaitu rawat inap dan
rawat jalan.

Carik Jakarta untuk Kader Dasawisma

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Carik Jakarta untuk Kader Dasawisma

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

f

Jakarta, April 2021

B. Login ke Carik Jakarta

C. Instrumen Carik Jakarta

Dalam pedoman ini akan dibahasa secara khusus mengenai instrumen

Format pertanyaan dalam instrumen Carik Jakarta dapat berupa:

2. Pertanyaan terbuka yaitu pertanyaan yang tidak ada pilihan

3. Pertanyaan dengan “satu jawaban/single answer”, yaitu pertanyaan

4. Pertanyaan dengan “jawaban boleh lebih dari satu/multiple answer”,

1. Pertanyaan terbuka dengan jawaban yang diketik dalam format angka.

2. Pertanyaan terbuka dengan jawaban dalam format tanggal. Contoh:

D.I. Informasi Dasar

D.II. Karakteristik Anggota Keluarga

Status responden terhadap Kepala rumah tangga,

Catatan: Jika saat pendataan status istri dalam

2. Tidak, jika terdapat ibu hamil di rumah tangga

15 Agama adalah ajaran, sistem yang mengatur tata

D.III. Status Kesehatan

D.IV. Kegiatan Kemasyarakatan

2. Tim Penggerak PKK (TP

D.V. Bantuan Sosial

Anda mungkin juga menyukai