Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS COGREG
Jalan Raya Pahlawan Ds. Cogreg RT 001 RW 06 Kec. Parung Kab. Bogor
Kode Pos : 16330 Telp. 081212959350 Email: puskesmascogreg@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PELACAKAN KERACUNAN MAKANAN

Nomor : 440/073-KA/PkmCgg/II/2019

a. Pendahuluan
Istilah Surveillance sudah dikenal oleh banyak orang, namun dalam aplikasinya
banyak orang menganggap bahwa surveilans identik dengan pengumpulan data dan
penyelidikan KLB, hal inilah yang menyebabkan aplikasi system surveilans di Indonesia
belum berjalan optimal, padahal system ini dibuat cukup baik untuk mengatasi masalah
kesehatan.
Istilah Surveillance sebenarnya berasal daribahasa perancis yang berarti
mengamati tentang sesuatu, Istilah ini awalnya dipakai dalam bidang
penyelidikan/intelligent untuk memata matai orang yang dicurugai, yang dapat
membahayakan. Surveilans Kesehatan masyarakat semula hanya dikenal dalam bidang
epidemiologi, namun dengan berkembangnya berbagai macam teori dan aplikasi diluar
bidang epidemiologi, maka surveilans menjadi cabang ilmu tersendiri yang diterapkan
luas dalam kesehatan masyarakat.Surveilans sendiri mencakup masalah morbiditas,
mortalitas, masalah gizi, demografi, penyakit menular, penyakit tidak menular,
pelayanan Kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja, dan beberapa factor
risiko pada individu, keluarga, masyarakat danlingkungan sekitarnya.
Demikian pula perkembangan Surveilens Epidemiologi dimulai dengan surveilens
penyakit menular, lalu meluas kepenyakit tidak menular, misalnya cacat bawaan,
kekurangan gizi dan lain-lain.Bahkan baru-baru ini, surveilens epidemiologi digunakan
untuk menilai, memonitor, mengawasi dan merencanakan program-program kesehatan
pada umumnya

b. Latar Belakang
Puskesmas bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan disuatu
wilayah. Puskesmas sebagai pusat pelayanan kesehatan strata pertama
menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh,
terpadu , dan berkesinambungan, yang meliputi pelayanan kesehatan perorang (private
goods) dan pelayanan kesehatan masyarakat (public goods). Puskesmas melakukan
kegiatan-kegiatan termasuk upaya kesehatan masyarakat sebagai bentuk usaha
pembangunan kesehatan.
Puskesmas adalah suatu kesatuan organisasi fungsional yang langsung
memberikan pelayanan secara mrnyeluruh kepada masyarakat dalam satu wilayah
kerja tertentu dalam bentuk usaha-usaha kesehatan pokok.Jenis pelayanan kesehatan
disesuaikan dengan kemampuan puskesmas, namun terdapat upaya kesehatan wajib
yang harus dilaksanakan oleh puskesmas ditambah dengan upaya kesehatan
pengembangan yang disesuaikan dengan permasalahan yang ada serta kemampuan
puskesmas.

Upaya-upaya kesehatan wajib tersebut adalah ( Basic Six):

1. Upaya Promosi Kesehatan


2. Upaya Kesehatan Lingkungan
3. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
4. Upaya perbaikan gizi masyarakat
5. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular serta Kejadian Wabah
6. Upaya Pengobatan
Berdasarkan pertimbangan diatas, maka puskesmas Cogreg akan menjalankan
program akreditasi puskesmas. Upaya pembrantasan penyakit menular serta kejadian
wabah termasuk program wajib puskesmas yang sangat perlu di tingkatkan, salahsatu
program yang cukup penting adalah surveilen epidemiologi yang setiap tahun
cenderung mengalami peningkatan kasus penyakit menular maupun penyakit tidak
menular serta kejadian wabah yang sangat perlu diwaspadai.

c. Tujuan Umum dan Tujuan


Khusus 1. Tujuan Umum
Memastikan keberadaan kasus keracunan
2. Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi semua orang yang kemungkinan terkena mengalami/
keracunan.
2. Mengidentifikasi bahan penyebab keracunan
3. Mengambil specimen untuk pemeriksaan laboratorium yang
kemungkinan sebagai penyebab keracunan.

d. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Melakukan kegiatan pelacakan, pencatatan, pelaporan dan melakukan evaluasi
terhadap kejadian kasus keracunan

e. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Persiapan peralatan yang dibutuhkan
2. Identifikasi kasus
3. Segera beri pertolongan pada korban
4. Hubungi petugas Dinkes
5. Amankan sisa makanan/minuman/bahan makananatau bahan/zat lainnya yang ada
dan serahkan pada petugas Dinkes yang datang/dikirimkan
6. Investigasi semua orang yang memakan makanan tersebut, baik sakit maupun tidak
sakit
7. Investigasi semua petugas yang terkait dengan penyediaan dan pendistribusian
makanan
8. Umpan balik

f. Sasaran
Desa yang mengalami keracunan di wilayah puskesmas Cogreg

g. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan dilakukan ketika ada keracunan pada tahun 2019

h. Sumber Dana
JKN

i. Monitoring, Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan, dan Pelaporan

Pelaporan dilakukan saat kejadian untuk kasus gawat dan urgen

i. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Sistem pencataan, pelaporan, dan evaluasi dilakukan tiapkejadian,mingguan,bulanan,
dan tahunan.

KEPALA PUSKESMAS COGREG, Pelaksana Kesehatan Lingkungan

dr. Herawati Agustina Rina Ferdiyanti., Amd.Keb.


Penata Tk.1 NIP. 1985022220174042001
NIP. 197808072008012010

Anda mungkin juga menyukai