DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KETAPING
Jalan St. Siruih Korong Batang Sariak Nagari Katapiang Kec Batang anai
Kab. Padang Pariaman. Kode Pos. 25586
Email : puskketaping18@gmail.com
A. Latar Belakang
Penyakit kecacingan merupakan salah satu diantara banyak penyakit yang menjadi
masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Cacingan ini dapat mengakibatkan
menurunnyakondisi kesehatan, gizi, kecerdasan, kehilangan darah serta kehilangan
karbohidrat dan protein, sehingga menurunkan kualitas sumber daya manusia.
Berdasarkan data dari WHO tahun 2006 mengatakan bahwa kejadian penyakit
kecacingan di dunia masih tinggi yaitu 1 miliar orang terinfeksi cacing Ascaris lumbricoides,
795 juta orang terinfeksi cacing trichuris trichiura dan 740 juta orang terinfeksi cacing
tambang (hookworm). Prevalensi kecacingan di Indonesia pada umumnya masih sangat
tinggi, terumtama pada golongan penduduk yang kurang mampu mempunyai resiko tinggi
terjangkit penyakit ini. Manusia merupakan hospes defenitif beberapa nematode usus
(cacing perut), yang dapat mengakibatkan masalah bagi kesehatan masyarakat. Diantara
cacing perut terdapat sejumlah spesies yang ditularkan melalui tanah (soil transmitted
hrelminths). Di antara cacing tersebut aadalah cacing gelang (Ascaris Lumbricoides), cacing
tambang (Ancylostoma duedenale dan Necator Americanus) dan cacing cambuk (Trichuris
trichiura). Jenis – jenis cacing tersebut banyak ditemukan di daerah tropis seperti Indonesia.
Pada umumnya teur cacing bertahan pada tanah yang lembab, tumbuh menjadi telur yang
efektif dan siap untuk masuk ke tubuh manusia yang merupakan hospes defenitifnya.
Penyuluhan kesehatan masyarakat adalah upaya memberdayakan individu, kelompok
dan masyarakat untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan, melalui
peningkatan pengetahuan, kesadaran dan kemampuan, serta mengembangkan iklim yang
mendukung, yang dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat, sesuai dengan sosial budaya
dan kondisi setempat. Penyuluhan kesehatan dalam memberantas kecacingan bertujuan
untuk meningkatkan praktek hidup bersih dan sehat.
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Setiap anak usia sekolah di SD/MI serta anaka balita terbebas dari infeksi
kecacingan.
2. Tujuan Khusus
Meningkatkan cakupan pemberian obat cacing paada usia 12 bulan sampai 12
tahun.
C. Indikator Kinerja Dan Target
1 Penurunan Mikrofilariarate – 1% 90
F. Sasaran
Tercapainya 100% sasaran pemberian obat cacing pada usia 2 bulan sampai 12