ini dapat diikuti pria dan wanita untuk membela dirinya, dalam cabang olahraga
ini hanya fokus kepada tehnik tendangan, dimana hampir seluruh tehnik-tehnik
yang digunakan dengan cara menendang bagian badan dan kepala lawan, olahraga
memiliki waktu 2 menit kali 3 ronde, dalam waktu tottal 6 menit selama 3 ronde
ini atlit harus mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan melebihi poin lawan
tertentu. Menjadi seorang pemimpin dalam dunia olahraga harus menguasai aspek
dihadapkan dengan tugas kerja sebagai beban yang harus diatasinya . tuntutan dan
kebutuhan bagi seorang pelatih untuk menguasai sumber informasi terbaru yang
efektif.
tertentu. Dalam kajian olahraga pelatih adalah seseorang yang melatih atlet dalam
cabang olahraga tertentu. Menurut Windarta Natal (2006: 14) pelatih adalah
sesingkat-singkatnya.
Selain itu pelatih harus memiliki peran untuk atlitnya. Menurut Dedi
olahragawan menjadi kemampuan yang nyata secara optimal dalam waktu relatif
singkat. Untuk itu tugas utama pelatih adalah membimbing dan membantu
akumulasi hasil latihan kedalam kancah pertandingan selain itu tugas pelatih
berlatih melatih.
penjelasan mengenai topik permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini yang
Atlitnya.
Dalam penelitian ini informan yang dipilih ialah pelatih serta atlet club
penelitian ini :
1. Informan Pertama
Umur : 25 Tahun
Latar belakang : Juara Umum Piala Rektor UPN Jatim Tahun 2015-
2016
2017-2018
Informan 1 adalah Robiq Agung Syahputra (berusia 25 tahun), seorang
berpengalaman menjadi pelatih club mulai tahun 2013 hingga saat ini dan
signifikan.
2. Informan Kedua
Umur : 45 Tahun
pelatih beliau juga menjadi managger tim aldino, alasan peneliti memilih dia
adalah karna melihat latar belakang informan yang sudah sangat berpengelaman
melatih mulai tahun 1989 dan juga pernah melatih negara Brunei darusallam dan
3. Informan Ketiga
Umur : 18 Tahun
Status : Atlit Club Aldino
Informan 3 adalah difa fitra mahendra berusia (18 tahun) selain menjadi
atlit dia juga menjadi asisten pelatih club aldino, alasan peneliti memilih
dia karena atlit yang paling senior dan prestasi terbaik buat club aldino.
4. Informan Keempat
Umur : 20 Tahun
Informan 4 adalah joao xavier ximenes (20 tahun) dia adalah atlit
5. Informan Kelima
Umur : 20 Tahun
6. Informan Keenam
Umur : 15 Tahun
Tahun 2018
Informan 5 adalah priyanka kareena berusia (15 tahun) dia adalah atlit
perempuan paling senior di club aldino dan juga merangkap sebagai asisten
pelatih, alasan peneliti memilih dia karena prestasinya yang cukup bagus dan
7. Informan Ketujuh
Umur : 15 Tahun
Tahun 2018
Penelitian ini berlangsung selama kurang lebih sebelas bulan, mulai dari
bulan September 2018 hingga Juni 2019 di Club Aldino Taekwondo Sport Club
Surabaya. Dan sebagaimana yang sudah ditetapkan untuk memilih Club tersebut
dengan dua pelatih dan lima atlit yang akan diteliti selama situasi bertanding.
Seperti yang sudah saya jelaskan bahwa olahraga Taekwondo ini berbeda
pelatih untuk mengarahkan atlitnya. Pada olahraga ini pelatih hanya diberikan
waktu lima belas detik per ronde untuk memberikan sebuah arahan kepada
Interpersonal Pelatih Terhadap Atlit Taekwondo yang berada dalam Club Aldino
memperoleh data melalui depth interview yang dilakukan kepada dua pelatih dan
lima atlit Club Aldino. Wawancara ini dilakukan untuk memperoleh data
data awal yang diperoleh hanya melakukan perkenalan dan membahas sedikit
tentang penelitian yang akan dibahas untuk selanjutnya melakukan waktu yang
mendapatkan informasi.
pertandingan.
Objek dalam penelitian ini ialah pelatih dan atlet club Aldino. Data yang
diperoleh melalui proses wawancara mendalam atau in-dept interview. Data yang
dengan atlitnya yang bertujuan untuk memberikan arahan kepada atlit sebelum
pelatih terhadap atlit dengan cara melakukan percakapan dalam bentuk diskusi
untuk mengatur strategi yang diatur dalam sebuah simbol yang telah disepakati
oleh pelatih Aldino Club dan atlitnya Aldino Club sebagai acuan pelatih untuk
diskusi itu untuk mengatur strategi karena menurut saya sebelum atlit memasuki
arena bertanding saya dan atlit harus menyamakan pemikiran agar tidak terjadi
kesalahan dalam intruksi yang saya berikan sehingga atlit dapat dengan cepat
arena bertanding dengan cara berdiskusi dengan atlit yang bertujuan untuk
terjadi antara pelatih dan atlit sebelum atlitnya memasuki arena bertanding.
bertanding
` strategi yang dimaksud adalah strategi yang sudah disepakati dan dilatih
antara pelatih dengan atlitnya, salah satu contohnya adalah ”jika lawan tidak
terlalu bagus dari segi tehnik maka harus main cepat atau dengan tujuan menang
KO, jika lawan seimbang maka harus bermain hati-hati agar tidak kecurian poin,
tetapi jika lawan lebih bagus maka harus bermain anti teori atau merusak
permainan lawan.
Atlit aldino tersebut menerima arahan yang telah diberikan oleh pelatih
mengandung umpan balik, interaksi dan koherensi karena adanya diskusi yang
Dalam situasi tersebut pelatih dari Aldino Club ini memiliki cara yang
berbeda dengan club yang lainnya dalam mengarahkan atlit mereka dengan
mengarahkan atlitnya untuk bertindak seperti yang telah diarahkan oleh pelatih
tersebut
dalam bentuk arahan kepada atlit yang dilakukan dengan bertujuan untuk
pelatih club aldino ini merupakan komunikasi sebuah simbol gerakan yang telah
disepakati untuk sebuah arahan kepada atlitnya pada saat bertanding, dalam
pernyataannya
Kode yang dimaksut adalah kode-kode yang telah disepakati dan dilatih
antara pelatih dengan atlit aldino, salah satu kode yang dimaksud adalah jika
pelatih mengangkat tangan mengepal itu artinya tahan serangan atau bermain
bertahan, tetapi jika pelatih mengangkat tangan dengan menunjukan 5 jari maka
kode itu berarti serang 5 kali beruntun dengan tujuan mencari poin sebanyak
mungkin.
“saya menggunakan sebuah simbol yang telah kita sepakati untuk
memberikan arahan atlit saya. Pada atlit saya yang sedang bertanding
sebagai sebuah simbol untuk mengarahkan atlitnya yang memiliki tujuan untuk
merupakan sebuah simbol yang telah disepakati, sebuah simbol yang digunakan
ini termasuk komunikasi interpersonal non verbal karena arahan yang digunakan
pelatih aldino club ini menggunakan gerakan tubuh. Gerakan tunuh tersebut
Dalam keadaan bertanding atlit harus dapat menerima arahan yang telah
diberikan oleh pelatih karena dalam arahan ini membantu atlit mengambil sebuah
tindakan, ternyata atlit aldino ini menerima dengan sebuah kode gerakan dari
pelatihnya.
Kode yang dimaksud adalah kode yang telah disepakati antara pelatih
halnya jika pelatih mengarahkan tanganya ke arah badan yang dimkasud adalah
Atlit aldino ini menerima arahan yang diarahkan oleh pelatihnya yang
aldino ini dapat lebih mudah mengetahui arahan yang diberikan pelatihnya,
komunikasi non verbal karena arahan yang diberikan pelatih dalam bentuk sebuah
kode dengan menggunakan gestur tubuh pelatih tersebut dalam komunikasi non
detik
menunjukan sebuah kode sebagai arahan kepada atlitnya yang telah dilakukan
pada percakapan sebelum atlit memasuki arena sehingga pelatih dan atlit telah
sepakat dengan kode atau gerakan-gerakan yang dilakukan pelatih sebagai sebuah
arahan yang dilakukan dengan cara seperti itu mereka berfikir atlet mereka dapat
belas detik untuk pelatih memberikan arahan pada atlit setelah wasit mengatakan
kalyeo . Dalam situasi ini pelatih aldino club mengambil keputusann dengan cara
menggunakan sebuah simbol gerakan yang telah disepakati, karena dengan cara
seperti itu dapat mempercepat arahan yang pelatih berikan kepada atlitnya, dalam
pernyataannya
Kode strategi yang dilakukan pelatih pada saat istirahat 15 detik ini
salah satu kodenya adalah pelatih biasanya memberikan kata-kata motivasi agar
tetap berjuang dan memberikan kode memegang bagian kepala dengan tujuan
“untuk itu saya melakukan diskusi sebelum atlit saya memasuki arena
simbol-simbol yang telah kita sepakati. Cara ini juga dapat membantu
mempercepat arahan saya untuk diterima atlit saya dalam waktu yang
Pelatih club aldino ini menggunakan sebuah simbol gerakan yang telah
mereka sepakati untuk arahan yang diberikan dalam waktu hanya lima belas detik
itu. Pelatih club aldino ini merasa bahwa sebuah simbol gerakan yang telah
disepakati ini mereka dapat membantu dalam mengelola arahan untuk atlitnya
menurut pernyataannya. Maka perilaku tersebut termasuk dalam teori hubungan
tersebut memiliki cara dengan sebuah simbol gerakan tersebut yang bertujuan
untuk memberikan arahan kepada atlitnya dengan cepat sehingga atlit dapat
lima belas detik per ronde, arahan dengan waktu yang singkat itu atlit harus dapat
menerima arahan yang sudah diberikan, komunikasi yang diterima atlit aldino
tersebut dengan sebuah kode gerakan tersebut pada saatnya bertanding yang
antara pelatih dengan atlit aldino, sebagai contoh adalah simbol saat pelatih
memegang bagian kepala yang berarti serangan harus sering mengarah ke kepala.
“ aku menerima arahan dari pelatihku dengan cara seperti tadi yang
Atlit club aldino ini menerima arahan yang diberikan pelatih dalam waktu
yang singkat dengan arahan kode gerakan yang diterima pelatihnya untuk
tubuh yang digunakan, cara ini termasuk pada komunikasi non verbal pada pesan
pertandingan.
hal yang mudah yang dialami pelatih dan atlit dalam pertandingan, ternyata
pelatih aldino ini memiliki cara untuk selalu tetep fokus dalam arahan yang
Arahan yang dimaksud adalah sebuah arahan yang telah disepakati antara
pelatih dengan atlit tersebut,sebagai contoh adalah arahan pelatih dengan sedikit
menampar bagian pipi agar atlit tetap fokus dalam arena pertandingan.
“biasanya saya selalu menyuruh atlit saya untuk tetap fokus dalam
sebuah arahan yang saya berikan, agar ia tidak terpengaruh oleh hal-
hal lain, karena sebuah arahan yang saya berikan InshaAllah itu sudah
(informan 2)
Pelatih aldino club ini memberikan arahan kepada atlitnya dalam mencapai
kemenangan, atlit harus dapat fokus dengan arahan yang diberikan pelatihnya agar
ia tidak terpengaruh dengan hal lain karena arahan yang diberikan kepada atlit
karena pelatih club Aldino tersebut memiliki peran atau sebuah kedudukan
pada saat atlit saya kalah agar atlit saya memperbaiki dirinya. Saya
Pelatih club aldino ini melakukan sebuah evaluasi kepada atlitnya yang
model peranan karena pelatih club aldino ini menyadari peranan pelatih sebagai
pendamping atlit yang memberikan sebuah evaluasi dan hukuman untuk atlitnya
yang mengalami kekalahan yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi dirinya
harus dapat menerima arahan yang dilakukan pelatih, komunikasi yang ditertima
Atlit club aldino ini menerima arahan yang diberikan pelatih pada saat
karena atlit menerima kesalahan dalam bertanding dan melakukan hukuman yang
selanjutnya.
Pelatih Pelatih
Atlit Atlit
Komunikasi Komunikasi
Interpersonal Interpersonal
komunikasi interpersonal yang bersifat verbal dan non verbal, semua itu melihat
non verbal, jika suasana pertandingan ramai supporter biasanya pelatih tersebut
menggunakan gerakan tangan atau kaki, tetapi jika suasana pertandingan kondusif
4.7 Pembahasan
Maka dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti dengan judul
Saat Bertanding telah diketahui bahwa perlatih club aldino ini telah melakukan
yang menerima pesan.kegiatan itu dilakukan oleh pelatih club Aldino yang
bertindak sebagai komunikator dan atlit club aldino sebagai komunikan pada saat
bertanding
Awal mula komunikasi interpersonal antara pelatih dan club aldino terjadi
sebelum atlitnya memasuki arena pertandingan, pelatih dan atlit aldino ini
interaksi dan koherensi karena adanya diskusi yang terjadi antara pelatih dan atlit
tahapan yaitu tahapan orientasi ialah tahapan pertama yang dilakukan pelatih ialah
pemantau atas perkembangan atlit ditahap ini pelatih adan atlit saling menilai
penjajakan) dengan melakukan sebuah diskusi yang dilakukan pelatih club aldino
ini miliki sebuah komunikasi yang intim untuk mencipkan strategi yang akan
mereka gunakan pada saat bertanding disini, tahap ini pelatih dan atlit mulai
dalam mengatur sebuah strategi, lalu pada tahapan terakhir (pertukaran stabil)
pada tahap ini dilakukan pada situasi pertandingan, cabang olahraga taekwondo
ini memiliki keadaan yang berbeda dengan olahraga yang lainnya, setiap pelatih
memberikan arahan kepada atlitnya yang hanya diberikan waktu lima belas detik
setelah wasit mengatakan kalyeo , dalam waktu yang singkat itu pelatih dan atlit
harus dapat berkomunikasi dengan baik, dengan sistem pertandingan seperti itu
pelatih dan atlit memasuki tahapan kepercayaan anatara pelatih dan atlit mereka
saling percaya dalam menggunakan strategi yang mereka buat, seorang atlit harus
Pada situasi itu pelatih club aldino memiliki cara dalam menggunakan
arahan terhadap atlitnya dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti pada pelatih
seperti pernyataan yang ada pada analisis data yang dilakukan peneliti.
dan verbal dalam bentuk sebuah tindakan tertentu akan merangsang orang lain
untuk memberikan respon dengan cara tertentu. Hal ini dilakukan pelatih club
aldino tersebut dengan sebuah gerakan yang merupakan stimulus yang dilakukan
pelatih tersebut dalam memberikan arahan agar atlit merespon arahan tersebut dan
Pada saat atlit mengalami kekalahan pelatih sebagai pendamping atlit, hal
dalam hubungan model peranan karena pelatih aldino ini memberikan evaluasi
latihannya.