Anda di halaman 1dari 10

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


Gedung CRCS Lantai 6, Jalan Ganesa No. 10 Bandung 40132, Telp. (022) 86010050, 86010051 Email :
lppm@lppm.itb.ac.id, website : www. lppm.itb.ac.id

Instansi/CP:

Checklist Data – Rumah Sakit


N Data Keterangan Checklist (V) Sumber
o
20 Kapasitas per hari pemeriksaan Data Periodik (Maret
swab-PCR di RS/faskes anda? 2020 – Oktober 2021)
21 Kapasitas per hari pemeriksaan Data Periodik (Maret
swab-antigen di RS/faskes anda 2020 – Oktober 2021)
35 Jumlah dokter yang meninggal Data Periodik (Maret
karena Covid di RS/Faskes anda? 2020 – Oktober 2021)
36 Jumlah perawat yang meninggal Data Periodik (Maret
karena Covid di RS/Faskes anda? 2020 – Oktober 2021)
50 Jumlah ventilator yang dimiliki Data Periodik (Maret
2020 – Oktober 2021)

Checklist Data - Puskesmas


N Data Keterangan Checklist (V) Sumber
o
21 Kapasitas per hari pemeriksaan Data Periodik (Maret
swab-antigen di Puskesmas anda 2020 – Oktober 2021)
35 Jumlah dokter yang meninggal Data Periodik (Maret
karena Covid di Puskesmas anda? 2020 – Oktober 2021)
36 Jumlah perawat yang meninggal Data Periodik (Maret
karena Covid di Puskesmas anda? 2020 – Oktober 2021)
37 Jumlah kader dan posyandu aktif Data 5 Tahun Terakhir
(data keseluruhan di
kota/kabupaten)
38 Jumlah fasilitas air bersih dan Data 5 Tahun Terakhir
sanitasi
41 Jumlah Gugus Covid di Data Periodik (Maret
lingkungan Kecamatan/Kelurahan 2020 – Oktober 2021)
42 Jumlah posko penanganan covid Data Periodik (Maret
tingkat desa/kelurahan 2020 – Oktober 2021)
43 Jumlah expertise/peneliti yang Data Periodik (Maret
berada dalam program penanganan 2020 – Oktober 2021)
Covid
DEFINISI OPERASIONAL
TABEL 1
Keparahan Kejadian COVID-19
Recovery Rate Rasio jumlah pasien COVID-19 yang dinyatakan
sembuh terhadap total jumlah pasien COVID-19

Reproduction Number (R0) COVID -19 Rasio reproduksi dasar : jumlah kasus yang dihasilkan
oleh satu kasus secara rata – rata selama periode
menularnya dalam populasi yang tidak terinfeksi.
R0 < 1
infeksi akan berhenti dalam jangka panjang. Namun,
jika
R0 > 1
infeksi akan dapat menyebar dalam suatu populasi.

Health Sufficiency Indicator (Solved Rasio jumlah pasien COVID-19 sembuh terhadap
Covid Case per Confirmed Covid Case) penderita pasien baru dalam data series harian
Data Series Harian

Bed Occupancy Rate Persentase pemakaian tempat tidur pada satu-satuan


waktu tertentu. Nilai parameter BOR yang ideal adalah
antara 60-85%.
DEFINISI OPERASIONAL
TABEL 2
Health System Resilience
Insidensi bulanan dan CFR Diare Jumlah penderita diare semua umur yang datang dan
dilayani di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu
dalam waktu satu tahun.
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Insidensi bulanan ISPA Jumlah penderita diare semua umur yang datang dan
dilayani di sarana kesehatan di suatu wilayah tertentu
dalam waktu satu tahun.
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Insidensi bulanan Nasofaringitis Jumlah penderita nasofaringitis semua umur yang


datang dan dilayani di sarana kesehatan di suatu
wilayah tertentu dalam waktu satu tahun.
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Insidensi bulanan dan CFR Pneumonia Balita mengalami batuk dan atau kesukaran bernapas
balita dan hasil perhitungan napas, usia 0-2 bulan ≥60
kali/menit, usia 2-12 bulan ≥ 50 kali/menit, usia 12-59
bulan ≥40 kali/menit.
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Insidensi bulanan dan CFR DBD Penderita demam tinggi mendadak berlangsung 2-7
hari, disertai manifestasi perdarahan (antara lain uji
tourniqet positif, petekie, ekimosis, epistaksis,
perdarahan gusi, hematemesis dan/atau melena, dsb)
ditambah trombositopenia (trombosit ≤ 100.000
/mm³) dan hemokonsentrasi
(peningkatan hematokrit ≥ 20%).
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama
Insidensi bulanan dan CFR CVD Jumlah penderita nasofaringitis semua umur yang
datang dan dilayani di sarana kesehatan di suatu
wilayah tertentu dalam waktu satu tahun.
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Insidensi bulanan dan CFR Penyakit Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat (psikotik
Jiwa akut dan skizofrenia) sebagai upaya pencegahan
sekunder, meliputi pemeriksaan kesehatan jiwa dan
edukasi
CFR = Persentase penderita yang meninggal karena
suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang
sama

Angka AKI Kematian perempuan selama kehamilan atau dalam


periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan akibat
semua sebab yang terkait dengan atau diperberat
oleh kehamilan atau penanganannya tetapi bukan
disebabkan oleh kecelakaan, bencana, cedera atau
bunuh diri

Angka AKB Kematian yang terjadi pada bayi usia 0-11 bulan
(termasuk neonatal)

Angka AKABA Kematian yang terjadi pada anak usia 12-59 bulan

Indeks Pembangunan Kesehatan Indikator komposit yang menggambarkan kemajuan


Masyarakat pembangunan kesehatan, dirumuskan dari data
kesehatan berbasis komunitas yaitu Riset Kesehatan
Dasar (Riskesdas), Survey Sosial Ekonomi Nasional
(Susenas), dan Survey Potensi Desa (Podes)

Indeks Kesehatan (Angka Harapan Angka Kematian : Angka kematian keseluruhan pada
Hidup dan Angka Kematian) suatu wilayah tertentu, mati pada Faskes dan Non-
Faskes.
Angka Harapan Hidup : rata-rata perkiraan banyak
tahun yang dapat ditempuh oleh seseorang sejak lahir

Pencapaian sasaran mutu (indikator Laporan penilaian kinerja puskesmas


kinerja) puskesmas secara bulanan dan
tahunan

Jumlah Puskesmas Jumlah puskesmas di Kabupaten/Kota yang melapor


(puskesmas rawat inap dan non – rawat inap)
Jumlah fasilitas laboratorium diagnostik Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang melaksanakan
yang mampu melakukan testing pengukuran, penetapan, dan pengujian terhadap
(antigen, PCR) bahan yang berasal dari manusia dan/atau bahan
bukan berasal dari manusia untuk penentuan jenis
penyakit, penyebab penyakit, kondisi kesehatan atau
faktor risiko yang dapat berpengaruh pada kesehatan
perseorangan dan/atau masyarakat. Dalam hal ini
fasilitas yang berkaitan dengan penyakit COVID – 19

Kapasitas per hari pemeriksaan swab- Kapasitas keseluruhan yang dilayani oleh laboratorium
PCR secara harian untuk pengujian PCR COVID-19

Kapasitas per hari pemeriksaan swab- Kapasitas keseluruhan yang dilayani oleh laboratorium
antigen secara harian antiger COVID-19

Waktu pengujian PCR Jumlah waktu untuk melakukan pengukuran,


penetapan, pengujian dari satu sampel PCR Covid-19

Persentase rata-rata tes yang positif - Rasio jumlah penetapan sample positif terhadap
swab test jumlah sampel harian yang masuk

Jumlah personil operator alat PCR Tenaga ahli teknologi laboratorium medik adalah
setiap orang yang telah lulus pendidikan teknologi
laboratorium medik atau analis kesehatan atau analis
medis dan memiliki kompetensi melakukan analisis
terhadap cairan dan jaringan tubuh manusia untuk
menghasilkan informasi tentang kesehatan
perseorangan dan masyarakat sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan

Jumlah fasilitas vaksinasi Jumlah fasilitas (gedung maupun tambahan) yang


digunakan untuk melakukan proses vaksin COVID-19
terhadap masyarakat

Jumlah sistem vaksinasi Covid (vaksin, Jumlah vaksin yang dimiliki wilayah Anda, dan tenaga
vaksinator) vaksinator yang dimiliki oleh wilayah

Anggaran Kesehatan Daerah (Jumlah Anggaran Kesehatan : dalam APBD Kab/KotaDana


dan Proporsi) yang disediakan untuk penyelenggaraan upaya
kesehatan yang dialokasikan melalui APBD
kabupaten/kota

Anggaran Kesehatan Pemerintah per Kapita per


tahun : Jumlah anggaran yang dialokasikan oleh
Pemerintah (melalui APBN, APBD, dan PHLN tanpa
anggaran belanja tidak langsung) untuk biaya
penyelenggaraan upaya kesehatan per kapita per
tahun

Dana Alokasi Khusus : Dana yang bersumber


dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada
daerah tertentu dengan tujuan untuk membantu
mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan
daerah dan sesuai dengan prioritas nasional

Jenis DAK: fisik (reguler, penugasan, afirmasi) dan non


fisik (BOK, akreditasi, jampersal)

Dana Dekonsentrasi : Dana yang berasal


dari APBN yang dilaksanakan oleh gubernur sebagai
wakil pemerintah yang mencakup semua
penerimaan dan pengeluaran dalam rangka
pelaksanaan dekonsentrasi, tidak termasuk dana yang
dialokasikan untuk instansi vertikal pusat di daerah

Anggaran Kesehatan untuk kegiatan Proporsi Anggaran Daerah yang dialokasikan untuk
pandemi (Jumlah dan Proporsi) kegiatan penanggulangan COVID-19

Jumlah ketersediaan bed rawat inap Jumlah tempat tidur di ruang rawat inap dan tempat
per 1000 penduduk tidur di ruang pasca persalinan

Jumlah ketersediaan bed ICU per 1000 Jumlah tempat tidur di ruang Instalasi Gawat Darurat
penduduk

Jumlah dokter umum Dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan


di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas, Rumah Sakit,
dan sarana pelayanan kesehatan lain di suatu wilayah

Jumlah dokter spesialis Dokter spesialis yang memberikan pelayanan


kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di Puskesmas,
Rumah Sakit, dan sarana pelayanan kesehatan lain di
suatu wilayah

Jumlah perawat Perawat yang memberikan pelayanan kesehatan di


Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan
kesehatan lain di suatu wilayah. Yang termasuk dalam
tenaga perawat yaitu perawat, perawat anestesi, dan
perawat spesialis.
Jumlah apoteker Apoteker yang memberikan pelayanan kesehatan di
Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan
kesehatan lain di suatu wilayah. Apoteker adalah
Sarjana Farmasi yang telah lulus sebagai Apoteker dan
telah mengucapkan sumpah jabatan Apoteker
(Permenkes Nomor 889/Menkes/Per/V/2011 Tentang
Registrasi, Izin Praktik, Dan Izin Kerja Tenaga
Kefarmasian)

Jumlah dokter yang meninggal karena Dokter Umum dan/atau dokter spesialis yang
Covid melakukan pelayanan terhadap pasien COVID-19 dan
dinyatakan meninggal karena COVID-19

Jumlah perawat yang meninggal karena Perawat yang memberikan pelayanan terhadap pasien
Covid COVID-19 dan dinyatakan meninggal karena COVID-
19.

DEFINISI OPERASIONAL
TABEL 3
Community Resilience
Jumlah kader dan posyandu aktif Posyandu Aktif dengan kategori Posyandu Purnama dan
Mandiri.

Posyandu Purnama : Posyandu yang sudah dapat


melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun,
dengan rata-rata jumlah kader sebanyak lima orang
atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih
dari 50%, mampu menyelenggarakan kegiatan
pengembangan, serta telah memperoleh dana sehat
yang berasal dari swadaya masyarakat dipergunakan
untuk upaya kesehatan di Posyandu.
Posyandu Mandiri : Posyandu yang sudah dapat
melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun,
dengan rata-rata jumlah kader sebanyak lima orang
atau lebih, cakupan kelima kegiatan utamanya lebih
dari 50%, mampu menyelenggarakan kegiatan
pengembangan, serta telah memperoleh dana sehat
yang berasal dari swadaya masyarakat dan kelompok
usaha bersama (usaha dikelola oleh masyarakat) yang
dipergunakan untuk upaya kesehatan di Posyandu.
Jumlah kader posyandu merupakan personil
pengelolaan posyandu pada posyandu aktif.

Jumlah fasilitas air bersih dan sanitasi Penyelenggara air minum yang meliputi :
1. PDAM /BPAM/PT yang terdaftar di persatuan
perusahaan air minum seluruh indonesia (PERPAMSI)
2. Sarana air minum perpipaan non PDAM
3. Sarana air minum bukan jaringan perpipaan komunal
(Sumur gali, sumur bor dengan pompa, penampungan
air hujan, mata air terlindung, terminal air/ tangki air,
depot air minum)

Fasilitas Sanitasi yang layak (Jamban Sehat) : Fasilitas


sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan antara lain
dilengkapi dengan leher angsa, tanki septik/Sistem
Pengolahan Air Limbah (SPAL), yang digunakan sendiri
atau Bersama

Tingkat pelanggaran prokes Jumlah pelanggaran terhadap peraturan protokol


kesehatan COVID – 19 di wilayah kabupaten/kota baik
ringan, sedang, berat.

Jumlah Gugus Covid di lingkungan Jumlah gugus tugas COVID-19 yang dibentuk oleh
Kecamatan/Kelurahan Kabupaten/Kota.

Jumlah posko penanganan covid Jumlah posko percepatan penanganan COVID-19 pada
tingkat desa/kelurahan RT/RW di seluruh wilayah desa/kelurahan

Jumlah expertise/peneliti yang berada Jumlah peneliti (tim/individu) yang dilibatkan dalam
dalam program penanganan Covid program penanganan COVID-19
DEFINISI OPERASIONAL
TABEL 4
Adaptability
Peningkatan fasilitas laboratorium yang Jumlah kenaikan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang
mampu untuk PCR melaksanakan pengukuran, penetapan, dan pengujian
terhadap bahan yang berasal dari manusia dan/atau
bahan bukan berasal dari manusia untuk penentuan
jenis penyakit, penyebab penyakit, kondisi kesehatan
atau faktor risiko yang dapat berpengaruh pada
kesehatan perseorangan dan/atau masyarakat. Dalam
hal ini fasilitas yang berkaitan dengan penyakit COVID
– 19. Peningkatan laboratorium berupa fasilitas tetap
yang ada pada kurun waktu 2 tahun terakhir.

Perkembangan jumlah tenaga Perkembangan jumlah tenaga Kesehatan (dokter


kesehatan umum, dokter spesialis, perawat) yang memberikan
pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, baik di
Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana pelayanan
kesehatan lain di suatu wilayah selama kurun waktu 2
tahun terakhir.

Rasio bed perawatan pasien yang Persentase pemakaian tempat tidur pada satu-satuan
tersedia di tiap daerah pada awal waktu tertentu Dalam hal ini pada satuan waktu awal
pandemi pandemi Maret 2020 – Juli 2020

Rasio bed perawatan pasien yang Persentase pemakaian tempat tidur pada satu-satuan
tersedia di tiap daerah pada saat waktu tertentu Dalam hal ini pada satuan waktu awal
first/second wave yang bisa disediakan pandemi Juli 2020 – September 2020 dan Juli 2021 –
maksimum oleh daerah tsb Agustus 2021

Jumlah masyarakat tervaksin Jumlah masyarakat keseluruhan umur yang sudah


mendapatkan vaksin minimal dosis 1

Jumlah ventilator yang dimiliki Jumlah alat ventilator yang dimiliki oleh fasilitas
kesehatan di satu daerah

Indeks keberhasilan penanganan Covid Laporan pelayanan COVID-19 tahun 2020 - 2021
dari pemerintah (standar penanganan
Covid di masyarakat dibandingkan
dengan standar WHO)

Anda mungkin juga menyukai