Anda di halaman 1dari 25

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2020/21.2 (2021.1)

Nama Mahasiswa :

Nomor Induk Mahasiswa/NIM :

Tanggal Lahir :

Kode/Nama Mata Kuliah :

Kode/Nama Program Studi :

Kode/Nama UPBJJ :
Hari/Tanggal UAS THE :

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
Surat Pernyataan Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa :
NIM :
Kode/Nama Mata Kuliah :
Fakultas :
Program Studi :
UPBJJ-UT :

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi
THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
……., ………………………
Yang Membuat Pernyataan

Nama Mahasiswa
SOAL NOMOR 1

1. Kertas Kerja Prosedur Penelaahan Analitis Neraca (ARP 1.1 dan ARP 1.2) dan
Laporan Laba Rugi (ARP 1.3)
Kertas Kerja Prosedur Penelaahan Analitis Neraca (ARP 1.1) PT. Arkanasatya

NAIK (TURUN)
ASET 2018 2019
Rp %
ASET LANCAR        

Kas dan setara kas 490,000,000 450,000,000 (40,000,000) -9%

Piutang dagang 850,000,000 890,000,000 40,000,000 4%

Piutang lain-lain 55,000,000 16,000,000 (39,000,000) -244%

Persediaan 1,166,000,000 1,200,000,000 34,000,000 3%

Biaya dibayar di muka 1,000,000 23,000,000 22,000,000 96%

Perlengkapan 5,000,000 5,000,000 -  


TOTAL ASET
LANCAR 2,567,000,000 2,584,000,000 17,000,000 1%

      -  

Inveastasi 257,000,000 343,000,000 86,000,000 25%

      -  

      -  

      -  

Aset Tetap     -  

Harga Perolehan 1,800,000,000 1,500,000,000 (300,000,000) -20%


Akm Penyusutan -20%
180,000,000 150,000,000 (30,000,000)

Nilai Buku 1,620,000,000 1,350,000,000 (270,000,000) -20%

      -  

TOTAL ASET 6,424,000,000 5,927,000,000 (497,000,000) -8%

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


ARP 1.1

Sabyan Wulan
Tanggal: Tanggal: Periode
02/02/2020 03/02/2020 2018-2019

Kertas Kerja Prosedur Penelaahan Analitis Neraca (ARP 1.2) PT. Arkanasatya

Kewajiban dan Ekuitas 2018 2019 NAIK (TURUN)


Kewajiban Lancar     Rp %

Utang Dagang 521,000,000 127,000,000 (394,000,000) -310%

Utang Lain-Lain 145,000,000 75,000,000 (70,000,000) -93%

Utang Pajak 123,000,000 47,000,000 (76,000,000) -162%

Biaya yang masih harus dibayar 155,000,000 28,000,000 (127,000,000) -454%


Utang dagang yang jatuh tempo satu
   
tahun -  
Utang sewa guna usaha     -  

TOTAL KEWAJIBAN LANCAR 944,000,000 277,000,000 (667,000,000) -241%


      -  
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG     -  

Utang jangka panjang setelah     -  


dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
Utang sewa guna usaha     -  
TOTAL KEWAJIBAN JANGKA
   
PANJANG -  
      -  
EKUITAS     -  

Modal saham-nilai nominal Rp 10.000 1,000,000,00 1,000,000,00


per saham 0 0 -  

2,500,000,00 3,000,000,00
Saldo laba 0 0 500,000,000 17%

3,500,000,00 4,000,000,00
TOTAL EKUITAS 0 0 500,000,000 13%
      -  

4,444,000,00 4,277,000,00
TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS 0 0 (167,000,000) -4%

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


ARP 1.2

Sabyan Wulan
Tanggal: Tanggal: Periode
02/02/2020 03/02/2020 2018-2019
Kertas Kerja Prosedur Penelaahan Analitis LAPORAN LABA RUGI (ARP 1.3)
PT. Arkanasatya

Naik (Turun)
2018 2019
  Rp %

PENJUALAN 8,000,000,000 8,000,000,000 -  

      -  

BEBAN POKOK PENJUALAN 3,200,000,000 3,550,000,000 350,000,000 10%

      -  

LABA KOTOR 4,800,000,000 4,450,000,000 (350,000,000) -8%

BEBAN USAHA 2,200,000,000 1,800,000,000 (400,000,000) -22%

LABA USAHA 2,600,000,000 2,650,000,000 50,000,000 2%

      -  
PENDAPATAN DAN BEBAN LAIN-
LAIN     -  

Laba/rugi valuta asing 40,000,000   (40,000,000)  

pendapatan bunga 40,000,000 100,000,000 60,000,000 60%

beban bunga 20,000,000   (20,000,000)  

(PENDAPATAN) LAIN-LAIN BERSIH (100,000,000) (100,000,000) -  

      -  
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK
PENGHASILAN 2,500,000,000 2,550,000,000 50,000,000 2%

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 250,000,000 255,000,000 5,000,000 2%


LABA BERSIH 2%
2,250,000,000 2,295,000,000 45,000,000

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


ARP 1.3

Sabyan Wulan
Tanggal: Tanggal: Periode
02/02/2020 03/02/2020 2018-2019

2. Surat Perikatan
No : 001/1/ZAC/2019 Jakarta, 28 Desember 2019

Hal : Audit Proposal

Kepada Yth,

PT. Arkanasatya

Jl. Mentari Raya


Jakarta

Dengan hormat,

Hal: Perikatan Audit Atas Laporan Keuangan PT. Arkanasatya Untuk Tahun Yang
Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019

Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Bapak untuk mempercayakan
KAP Zhacy dan Rekan untuk menyediakan jasa audit. Dalam perikatan audit ini kami perlu
memberikan penegasan dan penjelasan mengenai pemahaman kami terhadap perikatan audit
yang akan kami laksanakan, sebagai berikut:

1. Tujuan Audit
Penugasan ini adalah untuk melakukan audit laporan keuangan PT. Arkanasatya
melakukan audit atas laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2019, dan
laporan laba rugi komprehensif. Audit kami dilaksanakan dengan tujuan untuk
menyatakan suatu opini atas laporan keuangan Perusahaan. Kami melaksanakan audit
kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia.
Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta
merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang
apakah laporan keuangan bebas dari kesalahan penyajian material.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit
tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih
bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan
penyajian material dalam laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan
maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, kami akan
mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan
penyajian wajar laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat
sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian
atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi
yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan
secara keseluruhan.
Kami akan mengumpulkan bukti audit yang cukup dan tepat untuk menyediakan
suatu basis bagi opini audit kami. Tujuan Audit ini adalah untuk memungkinkan kami
untuk menyatakan suatu pendapat akuntan atas kewajaran laporan keuangan tersebut di
atas sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia, yang diterapkan secara
konsisten.
2. Tanggung Jawab Auditor
Kami akan melaksanakan audit berdasarkan standar perikatan audit yang
ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami
untuk mematuhi Kode Etik Profesi serta merencanakan dan melaksanakan audit agar
memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji
material. Suatu audit meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian, bukti-bukti yang
mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang
dipilih tergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penaksiran atas risiko salah saji
material, baik yang diakibatkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Audit juga
mencakup penilaian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan memadainya
estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian atas penyajian laporan
keuangan secara keseluruhan.
Oleh karena adanya keterbatasan inhern dari suatu audit, bersama dengan
keterbatasan intern pengendalian internal, terdapat risiko yang tidak dapat dihindari
kemungkinan tidak terdeteksinya salah saji material, meskipun audit telah direncanakan
dan dilaksanakan berdasarkan Standar Perikatan Audit. Dalam melakukan penilaian
risiko, kami mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dalam penyusunan
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan
keadaan yang bersangkutan, namun tidak bertujuan untuk menyatakan opini atas
efektivitas pengendalian internal Perusahaan. Namun, kami akan mengkomunikasikan
secara tertulis defisiensi signifikan pada pengendalian internal yang relevan dengan audit
atas laporan keuangan, yang kami identifikasi dalam pelaksanaan audit. Tanggung jawab
kami tidak meliputi pemeriksaan sebagaimana yang akan dilakukan oleh Direktorat
Jenderal Pajak, sehingga pemeriksaan tersebut tidak dapat dijadikan dasar untuk
mendeteksi seluruh penyimpangan yang mungkin akan ditemukan oleh pemeriksa dari
Direktorat Jenderal Pajak.
3. Tanggung jawab dalam Mendeteksi Ketidakberesan dan Kecurangan
Audit kami tidak terlepas dari risiko bawaan bahwa beberapa kesalahan penyajian
material dalam laporan keuangan, termasuk kecurangan dan penggelapan, jika ada,
mungkin tidak akan terdeteksi. Kami akan mewaspadai kemungkinan adanya perbuatan
melanggar hukum, namun tidak memberikan keyakinan bahwa perbuatan melanggar
hukum tersebut, jika ada, akan terdeteksi kecuali apabila perbuatan melanggar hukum
tersebut memiliki dampak yang langsung dan signifikan terhadap laporan keuangan.
Kami akan menginformasikan kepada Perusahaan tentang kesalahan yang material dan
ketidakberesan atau perbuatan melanggar hukum yang kami temukan dalam audit kami.
4. Tanggung Jawab dalam Mendeteksi Ketidaktaatan terhadap Peraturan Perundang-
undangan
Prosedur audit kami tidak meliputi pengujian dan pengajuan pertanyaan yang
spesifik atas peristiwa masa lalu dan peristiwa potensial dimasa yang akan dating
menyangkut ketidaktaatan Perusahaan terhadap peraturan pemerintah yang relevan untuk
industri yang bersangkutan, dalam hal pengarsipan, pelaporan, pencapaian rasio, atau hal-
hal lain. Walaupun prosedur audit kami meliputi aspek tertentu yang menyangkut
kepatuhan Perusahaan terhadap peraturan yang berlaku, hal tersebut tidak dimaksudkan
untuk mendeteksi semua masalah ketidakpatuhan yang mungkin teridentifikasi oleh
badan atau lembaga yang berwenang. Tanggung jawab untuk meyakinkan bahwa
perusahaan telah taat pada peraturan yang berlaku tetap berada pada manajemen
Perusahaan.
5. Tanggung Jawab dalam Pemeriksaan Pajak
Prosedur audit kami tidak meliputi pengujian dan pemeriksaan seperti yang lazim
dilakukan dalam pelaksanaan audit pajak yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pajak.
Walaupun prosedur audit kami meliputi juga beberapa aspek perpajakan, hal tersebut
tidak dimaksudkan untuk mendeteksi semua masalah yang mungkin teridentifikasi dalam
pelaksanaan audit pajak oleh Direktorat Jenderal Pajak.
6. Tanggung Jawab atas Pengendalian Internal
Sebagai bagian dari pelaksanaan audit, kami akan melakukan pemahaman
mengenai pengendalian internal Perusahaan sesuai dengan standar audit yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia sebagai dasar penentuan sifat, waktu,dan luas
prosedur audit yang perlu dilakukan untuk dapat menyatakan pendapat mengenai laporan
keuangan. Laporan keuangan dan perancangan dan penerapan pengendalian internal
Perusahaan adalah tanggung jawab manajemen Perusahaan.
Sebagai bagian dari pemahaman kami mengenai pengendalian internal
Perusahaan, kami akan memberikan informasi kepada Perusahaan tentang kelemahan
signifikan yang kami temukan dalam rancangan ataupun penerapan pengendalian internal
dalam surat terpisah kepada manajemen (management letter) untuk membantu
Perusahaan melakukan perbaikan pengendalian internal dan kegiatan usaha. Surat kepada
manajemen Perusahaan ini digunakan hanya untuk keperluan internal Perusahaan dan
tidak diperkenankan untuk digunakan oleh pihak ketiga tanpa adanya persetujuan tertulis
dari kami. Persetujuan tersebut akan diberikan dengan dasar bahwa surat tersebut dibuat
hanya untuk kepetingan Perusahaan, bukan untuk kepentingan pihak lain, dan oleh
karena itu kami tidak bertanggung jawab atau mempunyai kewajiban kepada pihak lain
tersebut.
Jika diperlukan, atas permintaan Perusahaan, kami dapat melakukan pemeriksaan
yang lebih dalam atas pengendalian internal Perusahaan dan melaporkan temuan dan
rekomendasi kami atau melakukan pemeriksaan atas efektifitas pengendalian internal
Perusahaan dalam penugasan yang terpisah.
7. Tanggungjawab Manajemen dan Pihak Yang Bertanggung Jawab atas Tata Kelola
Audit akan kami lakukan berdasarkan bahwa manajemen PT Gaya Abadi
Sempurna Tbk. dan Entitas Anak mengakui dan memahami bahwa mereka bertanggung
jawab atas:
i. Untuk penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang memberikan
gambaran benar dan wajar sesuai dengan Standar Pelaporan Keuangan
Indonesia;
ii. iPengendalian internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk
menyusun laporan keuangan yang bebas dari salah saji material, baik
karena kecurangan maupun kesalahan; dan
iii. Memberikan kepada kami:
a) Akses terhadap semua informasi yang manajemen sadari bahwa
informasi tersebut relevan dalam penyusunan laporan keuangan seperti
catatan, dokumentasi dan hal lainnya;
b) Informasi tambahan yang mungkin kami minta dari manajemen untuk
tujuan audit;
c) Akses tanpa batas kepada individu-individu dalam entitas yang kami
pertimbangkan perlu untuk memperoleh bukti audit.

Sebagai bagian dari proses audit, kami menerima konfirmasi tertulis dari
manajemen dan, jika relevan, pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola
tentang representasi yang dibuat dalam hubungannya dengan audit.

8. Tanggung Jawab dalam Pencegahan dan Pendeteksian Kecurangan


Tanggung jawab utama dalam pencegahan dan pendeteksian kecurangan berada
pada pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola Perusahaan dan manajemen.
9. Tanggung Jawab dalam Mematuhi Peraturan Perundang-undangan
Manajemen bertanggung jawab untuk memastikan bahwa operasi Perusahaan
dijalankan berdasarkan ketentuan perundang-undangan, termasuk kepatuhan terhadap
ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang menentukan jumlah dan
pengungkapan yang harus dilaporkan dalam laporan keuangan Perusahaan. Manajemen
bertanggung jawab dalam menjaga aset Perusahaan dan mencegah serta mendeteksi
kecurangan. Manajemen juga bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan memastikan
bahwa Perusahaan telah menaati hukum dan perundang-undangan yang terkait dengan
aktivitas operasionalnya
10. Tanggung Jawa dalam Penyediaan Data
Untuk memenuhi tujuan pelaksanaan penugasan, Perusahaan akan memenuhi
jadwal audit dan menyediakan semua informasi keuangan seperti rekonsiliasi dan
dokumen pendukung yang akan disiapkan oleh staf Perusahaan. Manajemen Perusahaan
bersedia memberikan kepada kami akses atas data dan informasi untuk diverifikasi,
melakukan komunikasi yang intensif dan akses tidak terbatas mengenai masalah
akuntansi dan keuangan kepada semua individu, juga menyediakan tempat kerja dan
bantuan lainnya yang telah disepakati sesuai dengan kondisi yang ada. Jika karena alasan
tertentu Perusahaan tidak sanggup memenuhi jadwal, informasi dan bantuan yang
diperlukan, kami dan Perusahaan, setelah bersepakat, akan merevisi imbal jasa yang telah
ditetapkan atas jasa tambahan yang diberikan, jika ada, yang harus dilakukan. Tentu saja,
kami akan akan segera menginformasikan kepada Perusahaan mengenai permasalahan
yang muncul dalam pelaksanaan audit sesegera mungkin.
11. Akses terhadap Informasi dan Individu
Manajemen Perusahaan akan memberikan kepada kami:
(i) Akses terhadap semua informasi yang manajemen sadari bahwa informasi
tersebut relevan dalam penyusunan laporan keuangan seperti catatan,
dokumentasi, dan hal-hal lainnya;
(ii) Informasi tambahan yang mungkin kami minta dari manajemen untuk
tujuan audit; dan
(iii) Akses tanpa batas kepada individu-individu dalam entitas yang kami
pertimbangkan perlu untuk memperoleh bukti audit.
12. Representasi Manajemen
Pada akhir audit, manajemen Perusahaan akan menyediakan pernyataan tertulis
kepada kami,yang diantaranya menyangkut penegasan dari manajemen mengenai
tanggung jawab manajemen atas isi dan penyusunan laporan keuangan beserta catatan
atas laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia,
penyediaan catatan keuangan dan data yang berhubungan, kelengkapan dan penyediaan
seluruh risalah rapat manajemen dan ketiadaan kesalahan atau ketidakberesan yang
dilakukan oleh manajemen atau staf Perusahaan yang memegang peranan penting dalam
struktur pengendalian.
13. Pelaporan
Dengan berakhirnya tahap-tahap pemeriksaan dan sesuai dengan kesimpulan yang
dapat kami tarik dari hasil pemeriksaan kami, maka kami akan menyampaikan Laporan
Auditor Independen atas laporan keuangan PT. Arkanasatya untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2019 Sesuai Standar Pemeriksaan yang berlaku, laporan
auditor independen akan menyatakan opini tanpa modifikasian (bentuk baku) jika kami
dapat menyimpulkan bahwa laporan keuangan disusun, dalam semua hal yang material,
sesuai dengan kerangka pelaporan keuangan yang berlaku. Bentuk dan isi laporan kami
mungkin perlu diubah sesuai dengan temuan audit kami. Laporan auditor independen
kami tersebut akan kami terbitkan sebanyak 5 (lima) eksemplar dalam Bahasa Indonesia
dan Bahasa Inggris (Bilingual).
14. Bantuan dan Kerjasama Staf Perusahaan
Kami akan melaksanakan audit kami dengan seksama. Sesuai dengan hasil
diskusi kami dengan Bapak, kami mengharapkan bantuan dan kerjasama staf Bapak
dalam penyediaan secara tepat waktu atas neraca saldo, skedul (daftar) keuangan, analisa
akun, catatan, dokumentasi dan informasi lain yang berhubungan serta bantuan
administratif lainnya yang diperlukan. Kami ingin menegaskan bahwa tidak ada
pembatasan akses terhadap catatan, dokumentasi dan informasi lain apapun yang diminta
oleh auditor dalam hubungannya dengan audit, dan bahwa kemampuan kami untuk
menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu akan sangat tergantung pada ketersediaan
dan kualitas informasi serta dokumen yang diperlukan.
15. Biaya dan Ketentuan Lainnya
Taksiran Biaya kami untuk penugasan tersebut di atas secara total adalah sebesar
Rp 25.000.000 (Dua Puluh Lima Puluh Juta Rupiah). Taksiran tersebut, mengasumsikan
bahwa kami akan memperoleh bantuan yang optimal dari staf Perusahaan dalam
menyiapkan skedul (daftar) dan data lainnya
16. Tanggung Jawab atas Distribusi secara Elektronik atas Laporan Auditor
Independen (Opini) dari KAP Zhacky dan Rekan
Jika Perusahaan ingin melakukan publikasi atau mencetak Laporan Auditor
Independen beserta laporan keuangan secara elektronik (misalnya dari internet atau
Website) atau membuat acuan kepada kantor kami atas suatu dokumen yang memuat
informasi, manajemen setuju untuk menyampaikan draft dokumen tersebut untuk kami
pelajari dan kami setujui, sebelum dokumen tersebut diselesaikan dan didistribusikan.
Bilamana Laporan Auditor Independen dicetak kembali dalam bentuk apapun, laporan
keuangan beserta catatan atas laporan keuangan harus dilampirkan.
17. Komunikasi secara Elektronik
Selama perikatan, dari waktu ke waktu kami mungkin berkomunikasi dengan
saudara secara elektronik. Namun, seperti ketahui, transmisi informasi secara elektronik
tidak dapat dijamin aman atau bebas dari kesalahan, dan informasi tersebut dapat
tercegat, rusak, hilang, hancur, datang terlambat atau tidak lengkap atau dapat merugikan
terkena atau tidak aman untuk digunakan. Oleh karena itu, sementara kami menggunakan
prosedur yang wajar untuk memeriksa virus yang paling umum dikenal sebelum
mengirim informasi secara elektronik, kami tidak memiliki tanggung jawab kepada
saudara yang timbul dari atau sehubungan dengan komunikasi informasi elektronik untuk
saudara. Kecuali saudara memberitahu kami secara tertulis, kami menganggap saudara
meminta surat perikatan ini termasuk persetujuan saudara untuk membebaskan kami dari
kewajiban apapun atas setiap kerugian atau kerusakan yang diderita dari pengiriman
dokumen melalui komunikasi elektronik.
18. Kepemilikan dan Akses atas Kertas Kerja
Kertas kerja dan semua dokumen yang kami buat selama penugasan ini, termasuk
didalamnya dokumen elektronik, adalah milik KAP Zhacky dan Rekan.
19. Pembebasan dan Ganti Rugi
Mengingat pentingnya representasi manajemen baik secara lisan maupun tertulis
untuk efektivitas audit, Perusahaan mebebaskan KAP Zhacky dan Rekan beserta sifatnya
tidak bertanggung jawab atas segala tuntutan, apakah klaim dalam gugatan, kontrak atau
sebaliknya, yang secara tidak langsung menimbulkan kerugian sehubungan dengan jasa
yang dilakukan dalam surat perikatan ini, kecuali bahwa hal tersebut pada akhirnya telah
ditetapkan disebabkan oleh kesalahan yang tercela yang disengaja atau perilaku tidak
semestinya dari KAP Zhacky dan Rekan sehubungan dengan jasa tersbeut.
20. Pembatasan Tanggung Jawab
Kami akan menerapkan keahlian kami dalam memberikan jasa seperti yang
tercantum dalam perikatan ini. Jika kami tidak dapat memenuhi komitmen kami tersebut
maka keseluruhan tanggung KAP Rama Wendra beserta sifatnya tidak akan melebihi dari
jumlah imbal jasa yang disepakati. Pembatasan tanggung jawab ini mencakup penugasan
yang tercantum dalam perikatan ini dan tuntutan yang terjadi akibat adanya wanprestasi
atas kontrak, pengingkaran atau hal lainnya. Jika Perusahaan bermaksud untuk
memasukkan Laporan Auditor Independen kami dalam laporan tahunan kepada para
pemegang saham atau membuat pengacuan ke kantor kami, Perusahaan setuju untuk
memberikan bukti pencetakan kepada kami untuk dapat kami review dan dapat kami
setujui sebelum laporan tersebut dicetak dan memberikan kepada kami salinan cetakan
laporan tahunan sebelum sebelum didistribusikan. Perusahaan juga setuju untuk meminta
persetujuan kepada kami terlebih dahulu sebelum menerbitkan atau dengan cara lain
memproduksi Laporan Auditor lndependen atau membuat pengacuan ke kantor kami
akan digunakan oleh publik.
21. Jangka Waktu Penugasan
Jangka waktu penugasan diperkirakan selama 81 (delapan puluh satu hari)
terhitung dari ditandatanganinya proposal audit pada tanggal 17 Desember 2019 sampai
dengan 6 Maret 2020, dengan asumsi semua peryaratan yang kami ajukan dalam proposal
dan perikatan audit ini dipenuhi oleh perusahaan.
22. Persetujuan
Jika diperlukan, kami akan memberi penjelasan tambahan atas isi Perikatan Audit,
maka kami harapkan agar Bapak/lbu memberikan paraf pada setiap halaman surat ini dan
membubuhkan tanda tangan pada halaman terakhir Perikatan Audit ini serta
mengembalikannya kepada kami. Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang
telah diberikan kepada Kami untuk menyediakan jasa audit bagi Perusahaan dan kami
akan melaksanakan perikatan ini dengan perhatian sepenuhnya. Jika Perusahaan
memerlukan informasi lebih lanjut atau ingin mendiskusikan perikatan sebelum
menjawab, hendaknya tidak ragu-ragu menghubungi kami.

Menyetujui, Hormat kami,


PT. Arkanasatya KAP Zhacky dan Rekan

Direktur Utama Partner


3. Rencana pemeriksaan tahun buku 2019
PT. ARKANASATYA
RENCANA PEMERIKSAAN
TAHUN BUKU 2019

1. UMUM
PT. Arkanasatya berlokasi di Jalan Mentari Raya, Jakarta. PT. Arkanasatya
didirikan pada tanggal 11 Nopember 2000 dengan akta notaris Martha Nasution, S.H.
Nomor 020209 di Jakarta. Akte ini disetujui oleh Menteri Kehakiman dengan Nomor A2-
12.248 tertanggal 20 Nopember 2000 juga telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta
dengan Nomor 1105/1991 tanggal 15 Februari 2001 dan diumumkan dalam Tambahan
Nomor 12 pada Berita Negara Nomor 2405 tanggal 13 Maret 2001.
2. SUSUNAN PENGURUS
PT. Arkanasatya bergerak di bidang konveksi. Perusahaan mulai beroperasi
secara komersial sejak tanggal 25 April 2000. Presiden komisaris PT. Arkanasatya adalah
Bapak Ariza.
3. EKUITAS
Jenis saham yang dimiliki PT. Arkanasatya adalah saham biasa dengan nilai
nominal Rp 10.000 per saham. Pemegang saham PT. Arkanasatya terdiri dari 2 (dua)
orang pribadi dan 1 (satu) perusahaan, yaitu sebagai berikut:
Ibu Sania 20.000 Lembar Rp 200.000.000
Bapak Sugiyadi 20.000 Lembar Rp 200.000.000
PT. Manis Abadi 60.000 Lembar Rp 600.000.000
Total 100.000 Lembar Rp 1.000.000.000
4. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan dan Prosedur Akuntansi PT. Budi Pekerti
 Piutang Dagang Piutang dagang dihitung berdasarkan saldo terakhir dan
perusahaan tidak melakukan pencadangan piutang tak tertagih. Perusahaan
menghapuskan piutang dagang pada saat piutang tersebut benar-benar tidak dapat
ditagih lagi (Metode Penghapusan Piutang).
 Persediaan Perusahaan dinyatakan berdasarkan nilai perolehan yang ditentukan
dengan Metode Masuk Pertama Keluar Pertama (First In First Out-FIFO) dan
dicatat dengan Sistem Persediaan Perpetual (Perpetual Inventory System).
 Aset Tetap (Fixed Assets) Aset tetap dicatat berdasarkan harga perolehannya dan
disajikan dengan akumulasi penyusutan sehingga didapatkan nilai bukunya.
Tanah memiliki masa manfaat yang tidak terbatas dan tidak dianggap sebagai aset
yang dapat disusutkan. Penyusutannya dihitung dengan menggunakan Metode
Garis Lurus (Straight Line Method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis
aset tetap sebagai berikut:

Jenis Aset Tetap Masa Manfaat


Bangunan dan Prasarana 20 Tahun
Kendaraan Bermotor 10 Tahun
Peralatan Kantor 5 Tahun
5. LAPORAN KEUANGAN
PT. ARKANASATYA
NERACA
31 DESEMBER 2019 DAN 2018

Kewajiban dan 2018 2019


ASET 2018 2019
Ekuitas    
Kewajiban
       
ASET LANCAR Lancar

521,000,000 127,000,000
Kas dan setara kas 490,000,000 450,000,000 Utang Dagang

145,000,000 75,000,000
Piutang dagang 850,000,000 890,000,000 Utang Lain-Lain

123,000,000 47,000,000
Piutang lain-lain 55,000,000 16,000,000 Utang Pajak
Biaya yang masih
Persediaan 155,000,000 28,000,000
1,166,000,000 1,200,000,000 harus dibayar
Utang dagang yang
Biaya dibayar di jatuh tempo satu    
muka 1,000,000 23,000,000 tahun
Utang sewa guna
   
Perlengkapan 5,000,000 5,000,000 usaha
TOTAL
TOTAL ASET KEWAJIBAN 944,000,000 277,000,000
LANCAR 2,567,000,000 2,584,000,000 LANCAR
           
KEWAJIBAN
JANGKA    
Investasi 257,000,000 343,000,000 PANJANG
Utang jangka
panjang setelah
dikurangi bagian
   
yang jatuh tempo
dalam waktu satu
      tahun
Utang sewa guna
   
      usaha
TOTAL
KEWAJIBAN
   
JANGKA
      PANJANG
Aset Tetap          
Harga Perolehan 1,800,000,000 1,500,000,000 EKUITAS    
Modal saham-nilai
nominal Rp 10.000 1,000,000,000 1,000,000,000
      per saham

2,500,000,000 3,000,000,000
Akm Penyusutan 180,000,000 150,000,000 Saldo laba
TOTAL
3,500,000,000 4,000,000,000
Nilai Buku 1,620,000,000 1,350,000,000 EKUITAS
           
TOTAL
KEWAJIBAN 4,444,000,000 4,277,000,000
TOTAL ASET 6,424,000,000 5,927,000,000 DAN EKUITAS

6. LAPORAN LABA RUGI KOMPERATIF


PT. ARKANASATYA
LAPORAN LABA RUGI
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018

Keterangan 2018 2019

PENJUALAN 8,000,000,000 8,000,000,000


     
BEBAN POKOK PENJUALAN 3,200,000,000 3,550,000,000
     
LABA KOTOR 4,800,000,000 4,450,000,000
BEBAN USAHA 2,200,000,000 1,800,000,000
LABA USAHA 2,600,000,000 2,650,000,000
     
PENDAPATAN DAN BEBAN LAIN-LAIN    
Laba/rugi valuta asing 40,000,000  
pendapatan bunga 40,000,000 100,000,000
beban bunga 20,000,000  
(PENDAPATAN) LAIN-LAIN BERSIH (100,000,000) (100,000,000)
     
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2,500,000,000 2,550,000,000
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 250,000,000 255,000,000
LABA BERSIH 2,250,000,000 2,295,000,000

PT. ARKANASATYA
LAPORAN SALDO LABA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
2019 2018
AWAL TAHUN 10,000,000,000 9,950,000,000

LABA BERSIH TAHUN 2,295,000,000 2,340,000,000


BERJALAN

LABA KOTOR 12,295,000,000 12,290,000,000

7. MASALAH PEMERIKASAAN
Laporan Keuangan perusahaan tahun buku 2019 diperiksa oleh Kantor Akuntan
Publik Zhacky & Rekan.
8. RENCANA KERJA
Partner : Dina
Manager : Sudiro
Senior : Sita diganti dengan Wulan Alawiyah Istikhomah
Junior : Sabyan
9. BIAYA AUDITING
Rp 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah) ditambah dengan PPn 10%, dan
dikurangi dengan PPh 23.
10. WAKTU AUDITING
Waktu pemeriksaan: 17 Desember 2019 s/d 6 Maret 2020
SOAL NOMOR 2
Daftar piutang setelah adanya konfirmasi dari pelanggan

Nama Pelanggan Kode Pelanggan Alamat Tanggal No. Bukti Ket Dr Cr Saldo
PT ABA 1 Surabaya 01/12/2019 - Saldo awal - - -
31/12/2019 - Saldo akhir - - -

PT INA 2 Bengkulu 01/12/2019 - Saldo awal Rp - Rp - Rp 275.220.000,00


04/12/2019 BPK-02/19 Pelunasan Rp - Rp 60.000.000,00 Rp 215.220.000,00
10/12/2019 SJ-534/12/19 Penjualan Rp 203.500.000,00 Rp - Rp 418.720.000,00
17/12/2019 BPK-04/19 Pelunasan Rp - Rp 150.500.000,00 Rp 268.220.000,00
31/12/2019 - Saldo akhir Rp - Rp - Rp 268.220.000,00
- Penjualan belum diterima Rp - Rp 203.500.000,00 Rp 64.720.000,00

TOKO ADING 3 Jakarta 01/12/2019 - Saldo awal Rp - Rp - Rp 390.500.000,00


31/12/2019 - Saldo akhir Rp - Rp - Rp 390.500.000,00

PD. ABD 4 Sukabumi 01/12/2019 - Saldo awal Rp - Rp - Rp 270.250.000,00


21/12/2019 BPK-05/19 Pelunasan Rp - Rp 60.000.000,00 Rp 210.250.000,00
31/12/2019 - Saldo akhir Rp - Rp - Rp 210.250.000,00
21/12/2019 - Kesalahan pencatatan pelunasan Rp - Rp 200.000.000,00 Rp 10.250.000,00
09/01/2020 - Pelunasan Rp - Rp 10.000.000,00 Rp 250.000,00

TOKO IFAN 5 Bengkulu 01/12/2019 - Saldo awal Rp - Rp - Rp 450.000.000,00


13/12/2019 BPK-06/19 Pelunasan Rp - Rp 170.000.000,00 Rp 280.000.000,00
31/12/2019 - Saldo akhir Rp - Rp - Rp 280.000.000,00

PT DIAN 6 Solo 01/12/2019 - Saldo awal Rp - Rp - Rp 92.500.000,00


31/12/2019 - Saldo akhir Rp - Rp - Rp 92.500.000,00
Pailit Rp - Rp 92.500.000,00 Rp -

SOAL NOMOR 3
Pengendalian Internal untuk asuransi dibayar di muka dan beban asuransi dapat
dibagi menjadi kategori pengendalian atas pembelian dan pencatatan asuransi,
pengendalian atas register asuransi, dan pengendalian atas pembebanan terhadap beban
asuransi. Entitas harus mempunyai ayat jurnal standar untuk mereklasifikasi asuransi
dibayar dimuka menjadi beban asuransi.
Dalam asuransi dibayar dimuka, biasanya auditor melakukan prosedur analitis
berikut untuk asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi:
 Membandingkan total asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi dengan tahun
sebelumnya
 Menghitung rasio asuransi dibayar di muka terhadap beban asuransi dan
membandingkannya dengan tahun sebelumnya
 Membandingkan setiap cakupan polis asuransi skedul asuransi yang diperoleh
dari klien dengan skedul tahun sebelumnya sebagai pengujian atas eliminasi polis
tertentu atau perubahan cakupan asuransi
 Membandingkan saldo asuransi dibayar di muka yang dihitung selama tahun
berjalan atas dasar polis per polis dengan yang ada tahun sebelumnya sebagai
pengujian terhadap kesalahn perhitungan
 Mereview cakupan asuransi yang tercantum pada skedul asuransi dibayar di muka
dengan pejabat klien yang berwenang atau broker asuransi menyangkut
kememadaian cakupan
 Membandingkan saldo asiransi dibayar di muka untuk menghitung adanya
kelasahan.
Satu-satunya pengujian dalam akun beban yang harus dilakukan adalah prosedur
analitis dan pengujian bahwa memastikan seluruh tagihan untuk beban asuransi muncul
dari kredit atas asuransi dibayar di muka. Saldo awal dan akhir asuransi dibayar dibuka
biasanya tidak material dan biasanya auditor tidak melakukan verifikasi terhadap
kesalahan ini. Salah satu prosedur analitis yang dilakukan auditor adalah membandingkan
total asuransi dibayar di muka dan beban suransi dibandingkan tahun sebelumnya

SOAL NOMOR 4

PART A
Kertas Kerja Prosedur Pemeriksaan

D&R
Donald dan Rekan
Kantor Akuntan Publik

Kertas Kerja

Formulir Properikatan Risiko Perikatan Lingkungan Ref


Pengendalian
1. Apakah Auditor telah melakukan tanya jawab
mengenai karakteristik atau integritas dari
satu atau lebih anggota manajemen atau
Tidak Tidak
pemilik pengelola sehingga setiap
representasi manajemen atau pemilik-
pengelola dapat dipercaya?
Keseluruhan komitmen terhadap Laporan
keuangan yang Akurat
2. Apakah ada keraguan terhadap komitmen
pemilik-pengelola atas pelaporan keuangan Tidak Tidak
yang dapat dipercaya?
Komitmen untuk merancang dan memelihara
suatu proses akuntansi dan sistem informasi yang
dapat dipercaya
3. Apakah ada pertimbangan yang
harusdiperhatikanmengenai komitmen dari
manajemen untuk merancang dan
Tidak Tidak
memelihara suatu proses akuntansi dan
sistem informasi yang dapat dipercaya atau
pengawasan internal yang efektif?
Klien: Dibuat Oleh: Diperiksa Oleh: Indeks:
PT. Robusta Pratama (PT KAP Donald & Robert
ROPRA) Rekan
Skedul: Tanggal: Tanggal: Periode Audit:
Formulir Properikatan 31 Desember 2017 31 Desember 2017 31 Desember 2017

PART B

Jurnal Koreksi
Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit
31-Dec Beban ATK Kantor 1 Rp 5.500.000  
  Kas     Rp 5.500.000
         
31-Dec Bank 2 Rp 1.800.000.000  
  Piutang Usaha     Rp 1.800.000.000
         
31-Dec Beban Listrik Kantor 3 Rp 90.000.000  
  Biaya dibayar di muka     Rp 90.000.000
         
31-Dec Beban Penyusutan 4 Rp 50.000.000  
  Akumulasi Penyusutan-Kendaraan     Rp 50.000.000
         
31-Dec Beban Buruh Harian 5 Rp 850.000.000  
  Utang Karyawan     Rp 850.000.000
         
31-Dec Beban Pemasaran 6 Rp 850.000.000  
  Persediaan     Rp 850.000.000
Total Rp 3.645.500.000 Rp 3.645.500.000

Anda mungkin juga menyukai