PENDAHULUAN
A.Latar belakang
Stroke merupakan penyebab kematian ketiga di dunia setelah penyakit jantung dan
kanker,setiap tahun diperkirakan kematian akibat stroke sekitar 5.540.00 kematian diseluruh
dunia ,dan dua pertiga dari kematian terjadi dinegara kurang berkembang, penelitian
kasus,4.995 di china Taiwan dan jepang sementara tahun 2005 dilaporkan prevelensi stroke
terbesar 4,05% disingapur,sedangkan Thailand prevelensi stroke sebesar 690 per 100.000
penduduk.
stroke bukan hanya cacat fisik semata,namun juga cacat mental terutama pada usia produktif
setengah pasien yang masih hidup selama tiga tahun kemudian,dan sepertiga akan bertahan
perawatan diri ,dan 75% diharapkan berjalan mandiri.pasien yang sembuh namun mengalami
kecatatan memerlukan bantuan baik oleh keluarga,teman maupun petugas kesehatan.Hal ini
dperlukan karena selain kecatatan fisik seperti mobilitas atau keterbatasan aktivitas sehari-
hari,dampak lain yang ditimbulkan bagi pasien adalah ketidakmampuan psikologis seperti
Dukungan keluarga diharapkan membantu pasien dalam fase rehabilitasi secara optimal
sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien pasca stroke,kualitas hidup pasien berkaitan
dengan penilaian subjektif tentang status kesehatan seseorang dalam menilai kualitas
hidupnya,kualitas hidup merupakan istilah untuk menyampaikan rasa kesejahteraan,termasuk
aspek kebahagian dan kepuasan hidup secara keseluruhan,dukungan keluarga yang diberikan
pada pasien selama masa rehabilitasi penting dalam meningkatkan kualitas hidup,kurang kasih
sayang perhatian dan dorongan keluarga dapat menimbulkan penurunan kemampuan dalam
beraktivitas penelitian lain menunjukkan bahwa dukungan sosial yang tinggi akan meningkatkan
B. Rumusan masalah
Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah untuk peneletian adalah”Untuk mengetahui
hubungan dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien pasca stroke di RSUD H. A. sulthan
C. Tujuan penelitian
1.Tujuan umum
Diketahui bagaimana hubungan dukungan keluarga terhadap kualitas hidup pasien pacsa stoke
2.Tujuan khusus
Bulukumba?
2.Diketahuinya kualitas hidup pasien pasca stroke di di RSUD H. A. sulthan daeng radja
Kabupaten bulukumba
3.Diketahuinya hubungan dukungan keluarga dilihat dari dimensi emosional terhadap kualitas
Hidup pasien pasca stroke di RSUD H. A. Sulthan daeng radja kabupaten bulukumba
4.Diketahuinya hybyngan dukungan keluarga dilihat dari dimensi instrumental terhadap kualitas
Hidup pasien pasca stroke di RSUD H. A. Sulthan daeng radja kabupaten bulukumba
5.Diketahuinya hubungan dukungan keluarga dilihat dari dimesi informasi terhadap kualitas
D.Manfaat penelitian
Hasil penelitian diharapkan mampu menambah keilmuan keperawatan dan dapat digunakan
Sebagai dasar bagi penelitian selanjutnya yang berfokus pada efektifitas keluarga terhadap
Kemapuan perawatan pasien pasca stroke dan hubungan dengan kualitas hidup
2.pelayanan keperawatan
Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar dalam memberikan pelayanan keperawatan,
Hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman bagi pendidikan keperawatan,
Sangat perlu,karena pendekatan keluarga adalah salah satu prinsip perawatan pasien pasca
sroke
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.konsep stroke
1.defenisi stroke
Stroke atau cedera serebrovaskular adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh
berhentinya suplai darah kebagian otak.umumnya stroke terjadi akibat kulmunasi penyakit
oleh keadaan patofiologi dari pembukuh darah serebral dari seluruh pembuluh darah sebral atau
Stroke timbul karena terjadi gangguan peredaran darah diotak yang menyebabkan terjadinya
kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan penderita menderita kelumpuhan atau bahkan
dan stroke hemoragik.Stroke iskemik terajdi penyumbatan aliran darah arteri yang lama kebagian
otak (corwin,2009).