Anda di halaman 1dari 24

DEFINITION

◼ Every single physical and or


psychological factor that individuals
needed to survive and achieve health.
Kebutuhan Dasar Manusia

Hirarki KDM Sebuah teori yang dpt


digunakan prwt u/ memahami
(Abraham Maslow) hubungan antara KDM pada
saat memberikan intervensi

1. Kebutuhan fisiologis
2. Kebutuhan keselamatan & keamanan
3. Kebutuhan cinta & rasa memiliki
4. Kebutuhan rasa berharga & harga diri
5. Kebutuhan aktualisasi diri
• Hierarki Maslow tentang Kebutuhan
Dasar Manusia menyatakan bahwa
setiap manusia lahir dengan adanya
kebutuhan secara naluriah.
Kebutuhan tersebut dikelompokkan
dalam lima kategori, disusun dengan
urut dari yang penting untuk
mempertahankan hidup sampai dengan
kebutuhan untuk mengembangkan
seluruh potensi manusia.
CIRI-CIRI BERIKUT INI DIPERGUNAKAN U/
MENGETAHUI KDM
 Semua org mempunyai kebutuhan dasar yg sama
 Seseorg memenuhi kebutuhan dasarnya relatif
berdasarkan prioritas
 Kegagalan u/ memenuhi kebutuhan akan
menyebabkan satu atau lebih ketidak seimbangan →
sakit
 Kebutuhan dpt di rangsang o/ stimulus eksternal /
internal
 Bila kebutuhan dirasakan seorg berespon u/
memenuhinya
Maslow’s Pyramid
1.Kebutuhan Fisiologis
 Memiliki prioritas tertinggi dalam hirarki
maslow
 Seorg indv yg memiliki beberapa keb yg tdk
terpenuhi scr umum lebih dulu mencari
pemenuhan keb fisiologis
 Penting u/ bertahan hidup

 8 macam kebutuhan : O2, Cairan, Nutrisi,


Temperatur, Eliminasi, Tempat tinggal,
Istirahat dan Seks
Physiological
❖ Need to survive→
food, air, climate, rest, elimination, pain
avoidance.
❖ Stimulation →
sex, activities, exploration, manipulation, new
thrills
Physiological Needs
→ Consist of:
1. Air
- Oxygen → crucial for metabolism process of the
body
-The satisfaction of this need relates to the function of
the adequate respiratory and cardiovascular system
2. Nutrition
- Food → necessary for energy production and
metabolism
- Its satisfaction relates to digestion
3. Fluids
- drink → for metabolism & vital for life
- Balance between intake and outtake of fluid.
- dehydration & oedema → the lack of adequate
water
4. Elimination
- Important for metabolism
- for discarding substances the body does not need
- maintains a balance of fluid and electrolyte
5. Rest and sleep
- to restore the condition of the body
6. Thermoregulation/Temperature
 Extreme changes in temperatures can cause death
 Monitor the body and maintain its temperature →
sensor on the skin, hypothalamus and the effectors
system
 The body can adapt to the environment temperature
within very limited range (37 C)
7. Sex
 sexuality will ensure the presence of humans in this
world
 Sexuality → not only physical but also emotional,
social & spiritual needs
 Sexuality affected by → illness, chronic condition &
hospitalization.
8. Residence
- sub-standard residence→ does not fully give
protection
- poorly lighted houses→ risk of unintentional
adversaries.
- less hygienic & organized housings → risk of
contagious diseases
2.Kebutuhan Keselamatan &
Rasa Aman
 Mempertahankan keselamatan fisik melibatkan
keadaan mengurang / mengeluarkan ancaman pd tbh/
kehidupan
 Ancaman brp : Penyakit, Kecelakaan, Bahaya/
pemajanan pd lingkungan
 Memenuhi keb keselamatan fisik kadang mengambil
prioritas lebih dahulu diatas pemenuhan keb fisiologis
 Rasa aman berkenaan dgn konteks fisiologis & hubungan
interpersonal
 U/ selamat & aman scr psikologis → seorg manusia hrs
memahami apa yg diharapkan dari yg lain
3.Kebutuhan Cinta &
Rasa Memiliki
◼ Kebutuhan ini scr umum meningkat stlh
kebutuhan fisiologis & keselamatan
terpenuhi k/ hanya pd saat indv merasa
selamat dan aman
◼ Menggambarkan emosi seorg → bkn
intelektual
4. Kebutuhan Penghargaan dan
Harga Diri
⚫Berhubungan dgn keinginan terhdp
kekuatan, pencapaian, rasa cukup,
kompetensi, rasa percaya diri dan
kemerdekaan

Tdk terpenuhi
terpenuhi

Percaya diri Tdk berdaya dan


dan berguna merasa rendah diri
5.Kebutuhan Aktualisasi Diri

◼ Kemampuan seorg u/ mengatur diri sendiri


& otonomi serta bebas dari tekanan-
tekanan luar
◼ Apabila seorg telah mencapai aktualisasi
diri scr penuh berarti telah tercapai penuh
potensinya
◼ Tdk diperlukan inteligensi → hasil dari
kematangan seorg
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
JEAN WASTON (BIOPSHYCAL DAN
PSIKOFISICAL)
• Teori human caring “human science and human care”
• Fokus utama dalam keperawatan adalah pada carative

• Faktor yang bermula dari perspektif humanistik yang dikombinasikan


dengan dasar pengetahuan ilmiah
• Perawat perlu mengembangkan filosofi humanistik dan sistem nilai
serta seni yang kuat
• Filosofi humanistik dan sistem nilai ini memberi fondasi yang kokoh
bagi ilmu keperawatan
• Dasar seni dapat membantu perawat mengembangkan visi mereka
serta nilai-nilai dunia dan keterampilan berpikir kritis.
• Pengembangan keterampilan berpikir kritis dibutuhkan dalam asuhan
keperawatan, namun fokusnya lebih pada peningkatan kesehatan,
bukan pengobatan penyakit.
ASUMSI DASAR TENTANG ILMU
KEPERAWATAN WATSONBEBERAPA
ASUMSI DASAR TENTANG TEORI
WATSON

1. Asuhan keperawatan dapat dilakukan dan diperaktikkan secara interpersonal.


2. Asuhan keperawatan terlaksana oleh adanya faktor carative yang menghasilkan
kepuasan pada kebutuhan manusia.
3. Asuhan keperawatan yang efektif dapat meningkatkan kesehatan dan
perkembanganindividu dan keluarga.
4. Respons asuhan keperawatan tidak hanya menerima seseorang sebagaimana
merekasekarang, tetapi juga hal-hal yang mungkin terjadi padanya nantinya
5. Lingkungan asuhan keperawatan adalah sesuatu yang menawarkan
kemungkinan perkembangan potensi dan member keleluasaan bagi seseorang
untuk memilih kegiatan yangtebaik bagi dirinya dalam waktu yang telah
ditentukan.
6. Asuhan keperawatan lebih bersifat healthgenic (menyehatkan) daripada
curing(mengobati).
7. Praktik caring atau kepedulian merupakan pusat keperawatan.
FAKTOR CARATIVE TEORI WATSON
1. Membentuk sistem nilai humanistik-alturistik
2. Menanamkan keyakinan dan harapan (faith-hope).
3. Mengembangkan sensitivitas untuk diri sendiri dan orang lain.
4. Membina hubungan saling percaya dan saling bantu (helping-
trust).
5. Meningkatkan dan menerima ekspresi perasaan positif dan
negative.
6. Menggunakan metode pemecahan masalah yang sistemantis
dalam pengambilan keputusan.
7. Meningkatkan proses belajar-mengajar interpersonal.
8. Menyediakan lingkungan yang mendukung, melindungi, dan
memperbaiki mental, sosiokultural, dan spiritual.
9. Membantu dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia.
10. Mengembangkan faktor kekuatan eksistensial-fenomenologis.
HIRARKI KDM JEAN WATSON
1. Kebutuhan Biofisikal (kebutuhan untuk hidup) Lower order
needs  makan dan cairan, eliminasi (buang air besar dan
kecil) dan kebutuhan ventilasi (bernafas). Kebutuhan
mendasar manusia yang harusdipenuhi. Jika kebutuhan ini
tidak dipenuhi dengan cepat maka akan mengganggu
Kesehatan manusia itu sendiri
2. Kebutuhan Psikofisikal (kebutuhan fungsional) Higher order
needs  aktivitas dan bersitirahat, kebutuhan seksual.
Kebutuhan tubuh dalam menjaga fungsi-fungsi tubuh
3. Kebutuhan Psikososial (kebutuhan integrasi) Higher order
needs  kebutuhan berprestasi, dan menjadi anggota suatu
perkumpulan
4. Kebutuhan Intra dan interpersonal (kebutuhan untuk
pengembangan) Higher order needs  termasuk kebutuhan
aktualisasi diri.
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
1.PENYAKIT.
JIKA DALAM KEADAAN SAKIT MAKA BEBERAPA FUNGSI ORGAN TUBUH
MEMERLUKAN PEMENUHAN KEBUTUHAN LEBIH BESAR DARI BIASANYA.
2.HUBUNGAN KELUARGA.
HUBUNGAN KELUARGA YANG BAIK DAPAT MENINGKATKAN PEMENUHAN
KEBUTUHAN DASAR KARENA ADANYA SALING PERCAYA.
3.KONSEP DIRI.
KONSEP DIRI YANG POSITIF MEMBERIKAN MAKNA DAN KEUTUHAN BAGI
SESEORANG. KONSEP DIRI YANG SEHAT MEMBERIKAN PERASAAN YANG POSITIF
TERHADAP DIRI. ORANG YANG MERASA POSITIF TENTANG DIRINYA AKAN
MUDAH BERUBAH, MUDAH MENGENALI KEBUTUHAN DAN MENGEMBANGKAN
CARA HIDUP YANG SEHAT SEHINGGA LEBIH MUDAH MEMENUHI KEBUTUHAN
DASARNYA
4.TAHAP PERKEMBANGAN.
SETIAP TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA MEMPUNYAI KEBUTUHAN YANG
BERBEDA, BAIK KEBUTUHAN BIOLOGIS, PSIKOLOGIS, SOSIAL, MAUPUN SPIRITUAL.
Kasus
◼ Seorg pasien masuk RS dengan infeksi
pernafasan kronis, hasil pengkajian di dptkan
pasien tdk makan scr adekuat, tdk tidur dgn
baik, mempertahankan hubungan sosial,
suaminya meningal 2 th yg lalu.
◼ Seorg ibu menerima pengobatan SC dan sering
merasa nyeri/ tdk nyaman selama aktivitas
mengunjungi anggota klg & temannya, Bidan
menyadari bahwa ibu tsb juga tdk terpenuhi
kebutuhan cinta dan rasa memiliki

Anda mungkin juga menyukai