Anda di halaman 1dari 7

KONSEP MANUSIA

Oleh : Kuswanto,S.Kep,MH.Kes
Siapakah kita? Apakah kita sebagai manusia sudah paham dengan hakekat kita? Apakah kita
sudah membangun kehidupan ataukah kita malah merusak kehidupan? Sudahkah berusaha
menemukan makna kehidupan?

 Pemahaman Dalam memahami manusia maka muncul berbagai macam definisi


tentang manusia.
 Diantara definisi-definisi tersebut dikemukakan oleh:
a) Descrates: manusia adlh mahluk yg terbentuk dari dua bhn (jiwa dan raga)
b) Voltaire: manusia adlh mahluk yg tdk berbeda dgn binatang.
c) Ibnu Khaldun: Manusia adlh mahluk yg berpikir yg mampu melahirkan
pengetahuan dan teknologi. Melalui kemampuan berpikir, manusia
membangun kehidupan dan mencari makna kehidupan.

 Manusia Sebagai Mahluk Holistik


Manusia sebagai Makhluk Holistik mengandung pengertian:
manusia makhluk yg terdiri dari unsur biologis, psikologis, sosial dan spritual. Dimana,
keempat unsur ini tidak dpt terpisahkan, gangguan trhdp salah satu aspek mrpkn ancaman
trhdp aspek /unsur yg lain. (Pearce,EG.1999).
Oleh karena itu, gangguan pada satu bagian akan mengakibatkan gangguan pada bagian
lain. (perawat/bidan harus memperhatikan kedua hal ini dalam menjalankan praktik
keperawatan sehari-hari).

- Manusia terdiri dari sub system-sub system


 Sub Sistem Biologi:
a. Manusia merupakan susunan organ tubuh
b. Manusia mempunyai kebutuhan utk mempertahankan hidup
c. Manusia tidak terlepas dari hukum alam: lahir, hidup, mati

 Sub Sistem Psikologi:


a. Manusia Memiliki struktur kepribadian
b. Tingkah laku manusia adalah manifestasi dari kondisi kejiwaannya
c. Manusia adalah mahluk yg punya daya pikir dan kecedasan
d. Mempunyai keb psikologi agar pribadinya dpt berkembang.
 Sub Sistem Sosial:
a. Manusia perlu hidup bersama dengan orang lain & perlu bekerja sama utk
memenuhi kebutuhannya
b. Manusia dipengaruhi dan mempengaruhi kebudayaan
c. Manusia dituntut untuk bertingkah laku sesuai dengan harapan dan norma yang ada
Sub Sistem Spiritual
d. Manusia adalah mahluk yg mempunyai keyakinan / mengakui adanya Tuhan
e. Manusia memiliki pandangan hidup & dorongan hidup yg sejalan dengan sifat
religius yg dianutnya

- Manusia Sebagai Sistem Adaptif


 Manusia perlu melakukan adaptasi secara terus menerus.
 Proses adaptasi hampir mirip dengan proses belajar pd individu, dimana semakin
sering individu melakukan adaptasi maka individu tsb akan semakin berpengalaman
untk melakukan adaptasi di masa yg akan datang dan pengalaman adaptasi
sebelumnya dpt digunakan sbg bahan pijakan dlm proses adaptasi di masa yg akan
datang.
 Roy (1976) berpendapat perilaku adaptif adalah merupakan perilaku individu secara
utuh dimana perilaku ini diperlukan guna melakukan adaptasi dan menangani semua
rangsang lingkungan.
 Sedangkan yg dimaksud dgn adaptasi adlh proses perubahan yg menyertai individu
dlm berespon trhdp perubahan lingkungan yg mempengaruhi integritas individu
tersebut

- Manusia Sebagai Sistem Personal, Interpersonal dan Sosial


• Dikarenakan manusia tdk dpt hidup tanpa bantuan dari fihak lain, maka manusia tdk dpt
melepaskan fungsinya sebagai mahluk personal, interpersonal dan mahluk social dimana
kesemua fungsi ini tdk dpt dipisahkan dan bekerja saling menunjang satu dgn lainnya (King,
1976). 11
• Oleh karena itu perawat/bidan dalam melakukan aktivitasnya harus memberikan
perhatian secara merata pada ketiga aspek ini:
- Pada aspek personal harus memahami tentang konsep tumbub kembang, konsep
individu dan konsep persepsi.
- Pada aspek interpersonal (Kelompok) perawat harus mengembangkan
pemahamannya tentang interaksi, peran dan komunikasi.
- Sedangkan pada aspek sosial (Masyarakat) perawat harus paham tentang organisasi,
otoritas dan pengambilan keputusan. K D K _ K e b i d a n a n _ 2 0 1 8 1 2
- KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
Definisi : Kebutuhan dasar manusia adalah sesuatu yg diperlukan oleh manusia agar dpt
memelihara homeostasis fisiologis & psikologi.

Ciri-ciri Kebutuhan Dasar Manusia :

 Semua orang mempunyai kebutuhan dasar yang sama, walaupun setiap orang
dipengaruhi oleh adat istiadat atau budaya dimana dia hidup.
 Seseorang memenuhi kebutuhan dasarnya relatif berdasarkan prioritasnya.
 Kebutuhan dasar umumnya harus dipenuhi tetapi dapat ditunda.
 Kegagalan untuk memenuhi kebutuhan akan menyebabkan ketidakseimbangan atau
dapat menyebabkan kesakitan.
 Kebutuhan dapat dirangsang stmulus eksternal dan internal Bila kebutuhan
dirasakan, seseorang berespon untuk memenuhi Kebutuhan-kebutuhan saling
berhubungan.

Kebutuhan Dasar Menurut Abraham Maslow


5. Aktualisasi Diri.
4. Harga Diri.
3. Rasa Cinta Memiliki dan Dimiliki.
2. Rasa Aman dan Perlindungan.
1. Kebutuhan Fisiologis.

 Kebutuhan Fisiologis:
Merupakan syarat dasar untuk kelangsungan kehidupan dalam memeliara homeostasis
biologis dan kehidupan.

 Kebutuhan fisiologis meliputi :


- Oksigen
- Air
- Makan
- Eliminasi
- Istirahat dan tidur
- Mengurangi nyeri
- Suhu KDK_Kebidanan_2015 17 KEBUTUHAN FISIOLOGIS
 Kebutuhan Oksigen
Dalam keadaan normal, manusia tidak akan dapat menyelamatkan Kehidupan tanpa
oksigen untuk lebih dari 4 – 5 menit tanpa Terjadinya kerusakan otak yang menetap.
Oksigen adalah vital untuk semua sel tubuh untuk metabolisme. Cukupnya pengiriman
oksigen untuk jaringan yang diperlukan oleh sistem pernafasan, persyarafan dan
kardiovaskuler.

 Kebutuhan Cairan
- Air adalah kebutuhan kedua setelah oksigen yang diperlukan untuk kehidupan.
- Air adalah bahan pelarut yang universal Pada infant proporsi cairan tubuhnya lebih
besar dari pada orang dewasa, sehingga efek dehidrasi dapat menjadi serius.
- Umumnya 3 – 5 hari adalah waktu yang maksimum orang dewasa dapat berfungi
tanpa air. KDK_Kebidanan_2018 19

 KEBUTUHAN MAKANAN
- Orang dapat hidup tanpa makanan untuk beberapa minggu. Bila sumber makanan
tidak ada maka tubuh akan menggunakan sumber-sumber dari tubuh itu sendiri.
- Cadangan karbohidrat pertama-tama digunakan, selanjutnya diikuti protein dan
lemak di jaringan.
- Lamanya waktu seseorang dapat hidup tanpa makanan tergantung pada keadaan
fisik seseorang.
- Tipe makanan yang dikonsumsi seseorang tergantung budaya dalam masyarakat.
 KEBUTUHAN ELIMINASI
- Sisa makanan dan gas perlu dikeluarkan dari saluran pencernaan dan sisa
metabolisme harus dikeluarkan dari tubuh.
- Organ tubuh yang terlibat dalam pembuangan adalah ginjal, usus besar, paruparu
dan kulit.
 KEBUTUHAN TIDUR
- Tanpa tidur yang cukup, konsentrasi dan daya ingat menurun, mudah marah dan
kurang mampu untuk menanggulangi stres.
- Kehilangan tidur yang lama dapat menimbulkan halusinasi. S
- Seseorang mempunyai kebutuhan tidur sendiri.
 KEBUTUHAN UNTUK BEBAS DARI NYERI
- Bebas nyeri merupakan kebutuhan dasar manusia.
- Tujuan tindakan keperawatan biasanya untuk memberikan rasa nyaman, istirahat
dan tidur.
 KEBUTUHAN PENGATURAN SUHU
- Temperatur tubuh yang konstan diperlukan untuk sel-sel tubuh agar berfungsi
secara efektif.
- Kulit adalah organ yang bertanggungjawab memelihara suhu tubuh melalui proses
evaporasi.
- Panas juga hilang melalui pernafasan, faeces dan urin.
 KEBUTUHAN KESELAMATAN DAN KEAMANAN
- Kebutuhan akan keselamatan adalah kebutuhan untuk melindungi diri dari bahaya
fisik.
- Ancamannya yaitu mekanik, kimia, thermal dan bakteriologi.
- Kebutuhan akan keamanan berkenaan dengan konteks fisiologis dan hubungan
interpersonal.
- Keamanan fisiologis berhubungan dengan sesuatu yang mengancam tubuh
seseorang.
- Didalam konteks interpersonal, seseorang juga membutuhkan akan rasa aman :
a. kemampuan berkomunikasi,
b. mengontrol masalah,
c. kemampuan untuk dikenal dan dimengerti, mengenal orang dilingkungannya.
 KEBUTUHAN AKAN CINTA DAN DICINTAI
- Kebutuhan cinta adalah kebutuhan dasar yang menggambarkan emosi seseorang.
- Misal: cinta seorang ibu, cinta yang romantis, cinta antar teman dan anggota
keluarga serta cinta terhadap Tuhan.
Karakteristik Cinta menurut Ahley Montagu ( 1975 ) :

- Cinta merupakan perasaan yang subyektif Cinta tidak terkondisi, tdk ada tawar
menawar
- Cinta adalah suportif Kebutuhan untuk dimiliki adalah tergambar jelas pada remaja
denan kelompoknya Keinginan
 KEBUTUHAN HARGA DIRI
- Penghargaan diri sering merujuk ke penghormatan diri, pengakuan diri dan harga
diri.
- Beberapa psikologi percaya bahwa seseorang perlu menghormati dirinya dahulu
sebelum dia menghormati orang lain.
- Harga diri seseorang tergantung pada kebutuhan dasar yg lain harus dipenuhi.
- Harga diri seseorang juga dipengarui oleh perasaan.
- Sakit sering mempengaruhi kebutuhan dependen, keterbatasan aktivitas dan
perubahan body image dapat menurunkan harga diri.
 KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI
- Aktualisai diri merupakan tingkatan yg paling tinggi menurut Maslow.
- Apabila seseorang tlh mencapai aktualisasi diri scr penuh berati telah tercapai penuh
potensinya.
- Aktualisasi diri adlh kemampuan seseoranguntuk mengatur diri sendiri dan otonomi
serta bebas dari tekanan-tekanan luar.
- Menurut Maslow tdk diperlukan intelegensi utk aktualisasi diri.
- Aktualisasi diri adlh hasil dari kematangan seseorang. KDK_Kebidanan_2015 29
PRINSIP PEMENUHAN DASAR KEBUTUHAN MANUSIA 30 KDK_Kebidanan_2015
HOMESOTASIS DAN HEMODINAMIK

 HOMEOSTASIS Adalah suatu keadaan tubuh utk mempertahankan keseimbangan


dlm menghadapi kondisi yg dialaminya. Atau suatu proses perubahn yg terus-
menerus utk memelihara stabilitas dan berdaptasi terhdp kondisi lingkungan
sekitarnya.

 HEMODINAMIK adalah pertukaran energy secara terus menerus antar manusia dgn
lingkungan sekitarnya. Pada proses ini manusia tidak hanya melakukan penyesuaian
diri, tetapi terus berinteraksi dengan lingkungan agar mampu mempertahankan
hidupnya.

 Homeostatis terdiri atas Homesotasis fisiologis dan psikologis:


1. Homestasis fisiologis:
1. Pengaturan diri (Self Regulation):
Sistem ini terjadi secara otomatis pada orang yang sehat seperti dalam
pengaturan proses sistem fisiologis tubuh manusia.
2. Kompensasi: Berkompensasi yaitu tubuh akan cenderung bereaksi terhdp
ketidak normalan dlm tubuh.
3. Umpan balik negative:
Sistem umpan-balik negatif ----proses penyimpangan dari keadaan normal
segera dirasakan dan diperbaiki dlm tubuh dimana apabila tubuh dlm
keadaan tidak normal maka secara sendiri mengadakan mekanisme umpan
balik untk menyeimbangkan dari keadaan yg ada.
4. Umpan balik untuk mengoreksi ketidakseimbangan fisiologis:
Umpan balik untuk mengkoreksi s/ ketidak seimbangan fisiologis, misal tubuh
hipoksia maka akan terjadi peningkatan denyut jantung untuk membawa
oksigen dan darah ke seluruh tubuh.

2. Homestasis Psikologis:

a. Homesostasis:
Yang berfokus pada keseimbangan emosional dan kesejahteraan mental. Proses
didpt dari pengalaman hidup dan interaksi dgn orang lain serta dipengaruhi oleh
norma dan kultur masyarakat.
b. Reaksi Psikologis:
menangis, tertawa, teriak, meremas, mencerca, dll.
c. Reaksi tubuh fisiologis:
pelebaran pupil  untuk meningkatkan persepsi visual keringat meningkat  untuk
mengontrol peningkatan suhu tubuh dalam peningkatan metabolisme, peningkatan
denyut nadi  membawa zat gizi dan memproduksi hasil metabolisme secara efectif
frekwensi pernafasan meningkat  sebagai proses yang dapat menimbulkan
hiperventilasi.

Anda mungkin juga menyukai