karena penebusan Kristus. Kita jauh dari Allah karena dosa-dosa kita. Kita tidak bisa dan tiadk
mampu mendekatkan diri kita kepada Allah dengan perbuatan baik atau oleh kurban apapun.
Namun, yang membuat kita sekarang dekat dengan Allah adalah karena penebusan oleh darah
Kristus. Sebagaimana Rasul Paulus menulis, “Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya
oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka” (2 Kor. 5:19a).
Firman ini membuktikan bahwa kita adalah orang-orang yang dahulu juah, tetapi sekarang kita
telah menjadi dekat. Kedekatan itu disebabkan dosa-dosa kita telah dijauhkan, bahkan sudah
dihapuskan. Dia telah melupakan dan tidak memperhitungkan dosa-dosa kita lagi. Oleh karena
itu, kita jangan lambat jangan surut langkah dalam mengiring Tuhan, sebab Tuhan telah
menerima kita kembali. Kristus telah mendamaikan kita kembali dengan Allah. Terkait dengan
hal itu, kita jangan memperhitungkan kesalahan orang lain, jangan menghitung-hitung kesalahan
orang lain, tetapi ampuni dan lupakan sebagaimana Allah telah melupakan dosa dan pelanggaran
kita karena penebusan Kristus. Berlarilah mendekat untuk mengenal Dia lebih sempurna.
Dengan cara bagaimana? Dengan cara menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Dia lah
Iman besar kita. Dia yang menyelidiki hati, mengetahui segala persoalan kita, dan Dia-lah yang
berdoa untuk kita sekalipun kita tidak berdosa, Dia berdoa untuk kita.
Ibrani 2:17 berkata, “itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan
saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Iman Besar yang menaruh kasihan dan yang setia
kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa”.