RM Indra --- Tatalaksana Kejang Akut dan Status Epileptikus pada Anak
- Status epileptikus
o Status epileptikus adalah bangkitan kejang yang berlangsung selama 30 menit terus
menerus atau kejang berulang-ulang selama 30 menit tanpa terjadinya pemulihan
kesadaran interiktal
o Kejang yang telah berlangsung > 5 menit berisiko tinggi untuk menjadi status
epileptikus sehingga harus ditatalaksana
o Kedaruratan neurologis anak tersering
o Berpotensi menyebabkan kematian atau disabilitas jangka panjang
o Epidemiologi:
Angka kejadian pada anak per tahun 17 – 23 per 100.000
Penyebab:
Kejang demam anak-anak
Infeksi Susunan Saraf Pusat kejang dengan demam ( meningitis,
ensepalitis)
Epilepsi
Gangguan metabolik hiponatremi
Dll
- Kejang
o Definisi
Gejala dan tanda akibat lepasnya muatan listrik berlebihan dan hipersinkron
dari neuron otak
Gejala dan tanda:
Belum tentu hanya kaku, kelojotan, bangkitan
Bisa jadi cuma di area ARAS kejang absans
o Jenis kejang dengan gejala berupa bengong selama
beberapa detik saat kejang terjadi
Bangkitan sensoris kesemutan
Melihat ada floaters
o Bayangan benda berukuran kecil hingga besar yang tampak
melayang-layang pada penglihatan
Bangkitan motorik (>>>) Konvulsif (tonik klonik)
Fokal vs umum
Kejang Umum
o Melibatkan 2 hemisfer/ 2 sisi tubuh biasanya pasti ada
penurunan kesadaran
Kejang fokal
Konvulsif (tonik, klonik) vs non konvulsif
Dengan penurunan kesadaran (>>>) vs tanpa penurunan kesdaran
- Status Epileptikus
o Definisi
Kalau tanpa intervensi kejang tersebut tidak akan berhenti sendiri
Tonik klonik 5 menit (impending/ operational SE)
Kalau tidak diobati kemungkinan besar tidak berhenti sendiri
Kejang yang lama umumnya dianut lamanya itu sampai terjadi kerusakan
otak neuron permanen/ jangka panjang
Tonik klonik 30 menit
o Kejang terus-terus 30 menit
ATAU
o Kejang ngulang-ngulang dalam periode 30 menit tapi
interiktalnya tidak ada pemulihan kesadaran
Terdapat dua definisi waktu supaya tidak menunggu 30 menit untuk diobati
dalam 5 menit sudah harus dikasih obat
Kalau 5 menit tidak akan berhenti kalau tidak diobati
Kalau sudah 30 menit sudah kemungkinan besar terjadi kerusakan otak
permanen
Kalau kejang akibat epilepsi itu memang sebagian besar akan berhenti
sendiri sebelum 5 menit bisa ditunggu sampai 5 menit (apabila sudah
yakin diagnosisnya epilepsi)
Kekurangan oksigen
Fluktuasi TD
Penurunan ATP
Pelepasan EAA (Excitatory Amino Acid)
o Kejang atau bukan kejang?
Ketemu bangkitan, belum tentu kejang Ada bangkitan yang lain yang
bukan kejang/ bangkitan non-epileptik, contohnya:
Distonia
Korea
Bangkitan Psikosis
Diskinesia
Kejang:
Mendadak
Penurunan kesadaran kecuali kejang fokat tanpa penurunan
kesadaran
Ekstremitas sinkron
Gerakan bola mata terganggu
Seragan khas (pasien tonik klonik variasinya mirip)
o Penyebab kejang
Semua kejang bisa berpotensi menjadi status epileptikus
Kejang:
Disertai demam
o Kejang demam
o Infeksi SSP meningitis, ensefalitis, abses otak
o Epilepsi disertai infeksi ekstrakranial
Tidak disertai demam
o Epilepsi
o Tumor
o Gangguan metabolic
o Perdarahan
o Tatalaksana
Bagan Penatalaksanaan Status Epileptikus UKK Neurologi IDAI, 2016
Bagan ini berlaku untuk semua anak yang datang dengan kejang kecuali
neonates (ada bagan lain)
Baru datang Belum dipasang infus ( 10 menit)
Diazepam rektal
o < 12 kg 5 mg
o ≥ 12 kg 10 mg
o Observasi/ dilihat dulu 5 menit masih kejang diulang 1 x
lagi
IGD (10 menit)
Diazepam IV
o 0,2 – 0,5 mg/kgBB
o Kecepatan 2 mg/menit
o Max 10 mg
ATAU
Midazolam buccal
o 0,2 mg/kgBB
o Max 10 mg
Ditunggu 5 samapi 10 menit, masih kejang:
IGD ( 10 menit)
Fenitoin IV
o 20 mg/kgBB
o Diencerkan 50 ml selama 20 menit
o Max 1000 mg
ATAU
Fenobarbital IV
o 20 mg/kgBB
o Selama 5 – 10 menit
o Max 1000 mg
IGD (10 menit)
Fenobarbital IV
o 20 mg/kgBB
o Selama 5 – 10 menit
o Max 1000 mg
ATAU
Fenitoin IV
o 20 mg/kgBB
o Diencerkan 50 ml selama 20 menit
o Max 1000 mg
Refakter Status Epileptikus masuk ICU
ICU Kejang berlanjut ≥ 60 menit
Midazolam
Propofol
Pentobarbital
Catatan
Kejang stop, tidak lama kejang lagi:
o Fenitoin 5 – 10 mg/kgBB
o Fenobarbital 5 – 10 mg/kgBB
Bila kejang berhenti pertimbangkan rumatan
o Fenitoin 5 – 10 mg/kgBB dibagi 2 dosis
ATAU
o Fenobarbital 3 – 5 mg/kgBB/hari dibagi 2 dosis
o Contoh kasus
Anak datang dengan demam, penurunan kesadaran, kejang, ubun-ubun
menonjol, gejala meningeal Infeksi SSP (Meningitis, ensefalitis)
Kejang tapi dengan diazepam rektal saja tidak kejang lagi, kira-kira
kejangnya akan mengulang/ tidak? Mengulang, penyebabnya belum pulih
kasih rumatan
Kalau kita ragu penyebabnya apa, rencanakan kasih dulu aja rumatan
- Epilepsi
o Definisi:
Suatu gangguan pada otak yang ditandai adanya presdiposisi yang bersifat
menetap untuk menghasilkan kejang epileptic, serta adannya dampak-
dampak neurobiologis, kognitif, psikologis dan sosial akibat kondisi tersebut
Kejang epilepsi terjadinya gejala dan/atau tanda yang bersifat transien
(mendadak) yang diakibatkan aktivitas abnormal neuron otak yang bersifat
berlebihan dan tersinkron
o Diagnosis
Epilepsi dapat ditegakkan apabila pasien memenuhi salah satu kriteria di
bawah ini:
Setidaknya terdapat 2 kejang tanpa provokasi (atau kejang reflex)
yang terpisah >24 jam
Terdapat satu kejang tanpa provokasi (atau kejang reflex) namun
memiliki risiko mengalami kejang lebih lanjut setidaknya 60% yang
terjadi pada 10 tahun ke depan
Terdiagnosis suati sindroma epilepsy
Adanya serangan kejang akibat gangguan fungsi otak yang bersifat
paroksismal dengan bangkitan spontan atau karena gangguan ringan
berulang > 1 kali dengan interval lebih dari 24 jam sengan berbagai macam
manifestasi klinik disertau atau tidak disertai gangguan tingkat kesadaran
Gambaran EEG yang abnormal dapat membantu menegakkan diagnosis
Indikasi Rawat status epileptikus