UNDRO (1992) → secara serius mengganggu inisiatif pembangunan dalam
beberapa cara, yaitu
1. hilangnya sumber daya ► sumber-sumber daya pembangunan hilang, ketika
bencana menghapus produk-produk investasi. 2. gangguan terhadap program-program ► program pembangunan yang telah direncanakan terganggu dan membelokkan sumber daya dari penggunaan yang semestinya. 3. pengaruh pada iklim invesasi ► investor merugi karena tidak bisa berproduksi yang disebabkan oleh adanya bencana. 4. pengaruh pada sektor non formal ► bencana mengakibatkan hilangnya biaya-biaya diluar perkiraan, hilangnya pekerjaan dan pendapatan. Adakalanya masuknya barang bantuan pada suatu lokasi bencana menimbulkan disinsentif kepada produsen. 5. destabilitas politik ► kesalahan mengelola bantuan bencana dapat mengakibatkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam menangani korban bencana, sehingga pemerintah disalahkan atas masalah yang muncul akibat bencana.