MAPING KASUS TB PARU

Etiologi Masuknya droplet Menyerang sel di Membentuk koloni (fokus FOKUS GOHN meluas dan
melalui mulut/ hidung alveolus (sel magrofak) GOHN) menghancurkan jaringan sekitar

dan terjadi lah batuk di Terjadinya nekrosis perkijuan

sertai sputum (jaringan menjadi lembek )

Tanda dan Gejala Batuk Berkeringat di Penurunan berat Demam Nyeri dada saat
malam hari badan bernafas atau batuk

Tidak nafsu makan

RKD : klien mengatakakn pernah
Klien mengatakan sesak
merawat anggota keluarga yang terkena
dan menggangu aktivitas
TB paru selama 2 tahun

Ketidakseimbangannutrisi kurang
Ketidakefektifan bersihan jalan Hipertermi
dari kebutuhan tubuh
nafas

Stabilisasi dan Fever

membuka jalan nafas Manajeme Bantuan
n Nutrisi peningkatan
1. Memonitor tanda-tanda
BB
1. Memonitor status hipertermi
pernafasan 2. Memonitor warna dan 1. Menentukan
suhu kulit 1. Memberikan
2. Mengobservasi jumlah kalori dan
3. Memonitor suhu makanan sesuai
kesimetrisan pergerakan jenis nutrisi yang
sesering mungkin dengan
dinding dada dibutuhkan klien
4. Memonitor tekanan instruksi dokter
3. Mengauskultasi suara 2. Memonitor
darah, nadi, dan respirasi 2. Memonitor
nafas kedua sisi paru kecenderungan
5. Memonitor WBC, Hb, asupan kalori
4. Posisikan pasien dan terjadinya
dan Hct setiap hari
kepala sesuai dengan penurunan dan
6. Menyelimuti pasien 3. Menyajikan
kebutuhan kenaikan berat
untuk mencegah makanan
5. Suction mulut dan badan
hilangnya kehangatan dengan menarik
orofaring 3. Menganjurkan
tubuh 4. Memberikan
6. Memasukkan tube pasien terkait
7. Memberikan anti piretik istirahat yang
oro/nasofaring, pastikan dengan kebutuhan
jika perlu cukup
mencapai dasar lidah makanan tertentu
7. Memonitor adanya sesak berdasarkan
nafas, mengorok saat 4. Menciptakan
tube oro/ nasofaring lingkungan yang
terpasang optimal pada saat
mengkonsumsi
makanan