G2-RIR Brake Chamber OB Hauler

Remove Install & Repair
HD 785-5 Komatsu & OHT 777D/E Caterpillar
RIR Brake Chamber OB Hauler
Disuusn oleh: Diki P.

HD 785-5 Komatsu
A. Skema Air Brake System HD785-5 Komatsu
B. Fungsi Komponen Air Brake System 785-5 Komatsu

1. Air Compressor
Pada unit HD memiliki tipe piston. Air compressor berfungsi untuk menyuplai
kebutuhan udara ke air brake system. Terdapat 2 cylinder air compressor
dengan bekerja bergantian menyuplai udara bertekanan. Pada cylinder head
air compressor terdapat componen unloader valve yang fungsinya untuk
membuka tutup ketika sudah tercapai cut in dan cut out air setting pressure
brake pressure. Ketika mencapai cut out setting maka udara hanya dialirkan
bergantian ke dan dari kedua air compressor tersebut. Suplai input air
compressor diambil dari air intake manifold sehingga udara yang disuplai
telah bersih tersaring oleh air filter engine. Pergerakan piston dan crackshaft
pada cylinder compressor dilumasi oleh oli engine. Pada bagian cylinder head
terdapat aliran coolant engine untuk pendingin compressor. Cara kerjanya
dapat dilihat dibawah ini:
2. Governor
Governor berfungsi untuk mengatur maximum dan minimum pressure pada
air system brake. Nilai maximum dan minimum itu diwakilkan dengan cut in
pressure dan cut out pressure setting.

a. Cut in pressure setting adalah nilai minimum pressure pada air brake
system. Tercapainya cut in pressure umumnya ditandai dengan
berhentinya buzzer menyala karena low air brake pressure.
b. Cut out pressure setting adalah nilai maximum pressure pada air brake
system. Saat tercapainya cut out pressure setting governor akan
memerintahkan unloader valve pada air compressor menutup saluran
suplai ke system. Cut out setting tercapai umumnya ditandai dengan
suara udara yang meng hembus (sistem purging) pada air dryer.
Setting pressure cut in dan cut out dilakukan dengan menyeting nilai cut out
saja karena nilai cut in akan otomatis mengikuti. Cara adjusting air governor
berbanding terbalik dengan setting relief valve oil pressure dengan
mengencangkan screw minus pada governor untuk menurunkan cut out
setting atau mengendorkan screw minus untuk menaikkan cut out setting.
Spesifikasi governor HD 785-5 :
Cut out pressure : 8.3 ± 0.3 kg/cm² (813 ± 30 kPa)
Cut in pressure : 7.0 ± 0.3 kg/cm² (686 ± 30 kPa)

2. Air Relay Valve
Berfungsi sebagai pengatur mengirim udara bertekanan tinggi ke brake
chamber dengan control udara bertekanan rendah dari brake valve. Relay
valve HD 785-5 memiliki 2 input yaitu service brake input dan emergency
brake input.
3. Brake Valve
Berfungsi untuk melakukan pengereman maksimal. Dilakukan untuk
menghentikan unit pada saat kondisi unit di bawah 10 km/jam. Controlnya
menggunakan angin bertekanan.

2. Front Brake Chamber
Berfungsi untuk actuator brake saat front brake aktif.
3. Brake Chamber
Berfungsi untuk actuator brake saat rear brake aktif. Baik front brake
chamber maupun rear brake chamber memiliki prinsip kerja yang sama
hanya saja ukuran chamber sedikit berbeda, rear chamber lebih besar. Pada
rear brake chamber memiliki komponen brake line failure sensor yang
berfungsi untuk indicator brake lines sedang bermasalah. Ketika brake
sistem mengandung udara / masuk angina maka langkah piston pada brake
chamber mengalami overstroke dan akan menekan rod sensor sehingga rod
akan posisi open dan memperingatkan ke operator dengan mekanisme
warning.
4. Hand Brake Valve / Retarder

Berfungsi untuk melakukan pengereman secara bertahap pada saat medan
jalan turunan. Lever nya dapat ditarik oleh operator sesuai dengan
kebutuhan pengereman. Controlnya menggunakan angin bertekanan.

5. Emergency Brake Control Valve
Berfungsi untuk melakukan pengereman emergency disaat brake valve
mengalami kerusakan. Hanya diperbolehkan untuk emergency saja.
Controlnya menggunakan angin bertekanan.
6. Parking Brake Control Valve
Berfungsi untuk rem stand by pada saat unit parkir. Controlnya
7. Parking Brake Pilot Valve
Berfungsi untuk menutup aliran angin ke parking brake pada saat air control
supply ke emergency brake terputus. Jadi pada saat emergency brake
diaktifkan maka parking brake pun aktif.
8. Parking Brake Relay Valve
Berfungsi sebagai pengatur mengirim udara bertekanan tinggi ke parking
brake chamber dengan control udara bertekanan rendah dari parking brake
control valve.
9. Quick Release Valve
Berfungsi untuk membebaskan udara bertekanan pada pilot retarder brake
dengan cepat.
10.Parking Brake Chamber
Berfungsi untuk actuator parking brake saat melakukan rem parkir.
Prinsipnya adalah engage by pressure release by spring.
11.Ratio Valve
Berfungsi untuk mengurangi air pressure control menuju front brake saat
operator mengawali mengaktifkan service brake.
12.Slack Adjuster
Berfungsi untuk mengkompensasi keterlambatan pengereman pada saat
disc brake sudah aus. Dengan adanya slack adjuster baik disc brake lama atau
pun baru akan tetap sama respon pengeremannya.

C. Testing dan Adjusting Air System HD 785-5
Setting pressure cut in dan cut out dilakukan dengan menyeting nilai cut out
saja karena nilai cut in akan otomatis mengikuti. Cara adjusting air governor
berbanding terbalik dengan setting relief valve oil pressure dengan
mengencangkan screw minus pada governor untuk menurunkan cut out
setting atau mengendorkan screw minus untuk menaikkan cut out setting.
Spesifikasi governor HD 785-5 :
Cut out pressure : 8.3 ± 0.3 kg/cm² (813 ± 30 kPa)
Cut in pressure : 7.0 ± 0.3 kg/cm² (686 ± 30 kPa)

OHT 777D/E Caterpillar
A. Skema Air Brake System

B. Fungsi Komponen Air Brake System OHT 777D/E Caterpillar
1. Air Compressor
Pada unit OHT memiliki tipe piston. Air compressor berfungsi untuk
menyuplai kebutuhan udara ke air brake system. Terdapat 2 cylinder air
compressor dengan bekerja bergantian menyuplai udara bertekanan. Pada
cylinder head air compressor terdapat componen unloader valve yang
fungsinya untuk membuka tutup ketika sudah tercapai cut in dan cut out air
setting pressure brake pressure. Ketika mencapai cut out setting maka udara
hanya dialirkan bergantian ke dan dari kedua air compressor tersebut. Suplai
input air compressor diambil dari air intake manifold sehingga udara yang
disuplai telah bersih tersaring oleh air filter engine. Pergerakan piston dan
crackshaft pada cylinder compressor dilumasi oleh oli engine. Pada bagian
cylinder head terdapat aliran coolant engine untuk pendingin compressor.
Cara kerjanya dapat dilihat dibawah ini:
Keterangan : 1. Regulator, 2. Governor

2. Air Regulator
Dari air compressor udara mengalir menuju pressure regulator yang
berfungsi untukmembatasi suplai tekanan boost supply pada 70 kpa (10 psi),

dengan tujuan agar suhu air compressor tidak tinggi sehingga usianya
menjadi lebih panjang.
3. Air Governor
Komponen ini berfungsi untuk menjaga agar tekanan udara pada sistem.
Beberapa unit OHT Caterpillar memiliki spesifikasi cut in dan cut out yang
sedikit berbeda.
4. Air Dryer
Udara mengalir dari air compressor menuju air dryer (1) yang berada di
sebelah dalam roda kiri. Air dryer berfungsi membuang kontaminasi dan
kelembaban dari air system. Kondisi desicant pada air dryer harus diperiksa
setiap 500 jam dan diganti secara berkala (tergantung dari tingkat
kelembaban udara disekitarnya). Pada air dryer terdapat beberapa
komponen:
a. Purge Valve, berfungsi untuk membuang air pada dryer. Pembuangan
air yang mengendap pada air dryer dilakukan ketika governor
mencapai settingan cut out sistem. Dari governor signal dikirim
melalui hose (2) untuk menghembuskan endapan air. Pada saat
purging terjadi terdengar suara hembusan angina yang kencang pada
air dryer yang menandakan cut out setting telah tercapai.
b. Heater, (4) berfungsi untuk mencegah udara lembab pada bagian
bawah air dryer tidak membeku saat cuaca dingin.
c. Air system relief valve, (3) bekerja ketika air governor tidak bekerja,
setting maximum pada relief valve adalah 1380 kPa (200 Psi). Hal ini
mencegah kerusakan air dryer ketika tekanan naik saat governor gagal
cut out sistem.

2. Air Relay Valve
Berfungsi sebagai pengatur mengirim udara bertekanan tinggi ke brake
chamber dengan control udara bertekanan rendah dari brake valve.
FRONT

3. Hand Brake Valve / Retarder
Berfungsi untuk melakukan pengereman secara bertahap pada saat medan
jalan turunan. Lever nya dapat ditarik oleh operator sesuai dengan
kebutuhan pengereman. Controlnya menggunakan angin bertekanan.
4. Brake Valve
Berfungsi untuk melakukan pengereman maksimal. Dilakukan untuk
menghentikan unit pada saat kondisi unit di bawah 10 km/jam. Controlnya
5. Emergency Brake Control Valve
Berfungsi untuk melakukan pengereman emergency disaat brake valve
mengalami kerusakan. Hanya diperbolehkan untuk emergency saja.
Controlnya menggunakan angin bertekanan.
6. Parking Brake Control Valve
Berfungsi untuk rem stand by pada saat unit parkir. Controlnya
7. Ratio Valve
Berfungsi untuk mengurangi air pressure control menuju front brake saat
operator mengawali mengaktifkan service brake.
8. Slack Adjuster
Berfungsi untuk mengkompensasi keterlambatan pengereman pada saat
disc brake sudah aus. Dengan adanya slack adjuster baik disc brake lama atau
pun baru akan tetap sama respon pengeremannya.
9. Front Brake Chamber
Berfungsi untuk actuator brake saat front brake aktif.

10.Brake Chamber
Berfungsi untuk actuator brake saat rear brake aktif. Baik front brake
chamber maupun rear brake chamber memiliki prinsip kerja yang sama
hanya saja ukuran chamber sedikit berbeda, rear chamber lebih besar. Pada
rear brake chamber memiliki komponen brake overstroke switch yang
berfungsi untuk indicator brake lines sedang bermasalah. Ketika brake
sistem mengandung udara / masuk angin maka langkah piston pada brake
chamber mengalami overstroke dan akan menekan rod sensor sehingga rod
akan posisi open dan memperingatkan ke operator dengan mekanisme
warning.

Titik Pengereman Unit Haul Truck

C. Testing & Adjusting Air System
A. Pengecekan dan Penyetelan Cut-in dan Cut-out Brake System
Pengecekan cut-in dan cut-out air pressure brake dapat dilakukan
dengan cat monitoring system. Dengan mengakses service switch
pada Mode 2 GA 3 (Gauge 3) ditampilkan dalam satuan kPa. Nilai yang
diizinkan adalah :
Cut-in : 655 kPa (95 Psi)
Cut-out : 830 ±35 kPa (120 ±5 Psi)
Setting pressure cut-in dan cut-out dilakukan dengan menyeting nilai

cut-out saja karena nilai cut-in akan otomatis mengikuti. Cara
adjusting air governor berbanding terbalik dengan setting relief valve
oil pressure dengan mengencangkan standard screw pada governor
untuk menurunkan cut-out setting atau mengendorkan standard
screw untuk menaikkan cut-out setting.

B. Pengukuran Tekanan Oli Service Brake dan Retarder Brake
Pengukuran tekanan operasi dalam service brake system dapat di
ambil pada test port sebagai berikut. Cara pengambilan nilai dengan
cara mengaktifkan service brake pedal dan retarder brake lever
kemudian catat masing – masing nilainya.
Retarder Brake (Rear) : 528 Psi (3.640 kPa)
Rear Service Brake : 627 - 825 Psi (4.323 - 5.702 kPa)

Untuk pengukuran pressure front brake harus mengaktifkan front
brake switch di switch panel dan memasang tetra gauge pada
pressure tap front service brake. Nilai yang diizinkan adalah 2.185 -
2.875 Psi (15.065 - 19.822 kPa)
C. Pengukuran Tekanan Oli Parking Brake Release

Pengambilan nilai tekanan parking brake release dilakukan saat truck
diam dan kondisi parking brake switch release pada 2 buah pressure
tap parking brake RH dan LH. Nilai yang diizinkan adalah 680 ±30 Psi
(4.700 ±200 kPa).
Penyetelan parking brake release pressure dilakukan pada bagian
parking brake relief valve pada parking brake control valve. Putar
searah jarum jam (mengencangkan) allen relief valve akan menambah
100 Psi (690 kPa). Untuk menurunkan nilainya putar ke arah
sebaliknya.

D. Pengetesan Performa Brake
Untuk pengetesan kendisi brake dilakukan dengan masukkan speed
F1, mengaplikasikan brake tersebut dan menaikkan RPM engine
dengan perlahan, maka truck tidak boleh bergerak maju hingga
mencapai RPM masing – masing spesifikasi yang sudah ditentukan.
Untuk penyetelan kepakeman retarder brake dapat disetting di bagian
retarder lever.
E. Pengecekan Disc Brake Wear

Keausan pada disc brake dapat diukur dengan membuka plug brake
wear test pada bagian belakang brake housing. Cara menentukan disc
brake telah mengalami keausan dengan langkah – langkah sebagai
berikut:
1. Pastikan melakukan persiapan tools dan membuat JSA sebelum
melakukan pekerjaan.
2. Pasang wheel chok dan garis demarkasi.
3. Komunikasi antara operator dan serviceman yang mengeksekusi di
bawah harus baik.
4. Pada saat engine off dan parking brake aktif lepas brake wear plug
pada LH brake hausing posisinya seperti gambar di bawah.
5. Pasang brake wear gauge tool PN 3P9728 pada brake waer hole.
Pastikan brake wear hole terdapat pada gallery service brake.
6. Tekan push pull pin 2 hingga menekan service brake piston seperti
pada gambar. Pasang brake wear gauge 4.

7. Tekan plunger brake waer gauge 4 kemudian lepas dan ukur jarak
“C” menggunakan vernier caliper. Catat hasilnya.
8. Tarik keluar pull pin 2 agar saat pengukuran berikutnya dengan
engine running, pull pin tidak merusak brake piston.
9. Start engine dan operasikan high idle agar oli brake cooling
bersirkulasi ke rear brake.
“OPERATOR DILARANG KERAS MENGINJAK SERVICE BRAKE
PEDAL ATAU RETARDER KARENA AKAN TERJADI SEMBURAN OLI
BERTEKANAN PADA AREA PENGUKURAN! BISA MEMBUAT
MANDI OLI DAN CEDERA BERAT PADA REKAN”
10. Turunkan RPM ke low idle kemuadian release parking brake dan
biarkan sejenak agar pergerakan piston saat release berhenti
dengan sempurna.
11. Tekan pull pin 2 hingga menyentuh brake piston. Tekan kembali
plunger brake wear gauge 4 kemudian lepas. Ukur jarak “A”
menggunakan vernier caliper. Catat hasilnya.
12. Shutdown engine dan lepas tool brake wear gauge. Lakukan
procedure air bleeding untuk service brake.
13. Dari 2 nilai yang tercatat kurangi nilai “A” dengan nilai “C’ maka
akan didapat nilai “B”.Hasil B adalah nilai keausan disc brake.
14. Bandingkan dengan table di bawah untuk mengetahui keausan disc
brake. Nilai maksimal keausan adalah 75% di atas itu harus

dilakukan rekondisi brake. Lakukan prosedur yang sama dengan RH
disc brake.
Contoh perhitungan hasil pengukuran disc brake RH:

A = 21.00 mm
C = 8.50 mm
Keausan B=A–C
= 21.00 mm – 8.00 mm
= 13.00 mm
Kesimpulan disc brake RH sudah 80% keausan harus direkondisi

F. Air Bleeding Front & Rear Service Brake
1. Air bleeding front brake, dilakukan setelah proses perbaikan atau
penyetelan pada front brake system. Langkah – langkahnya sebagai
berikut:
a. Aktifkan front brake switch pada cabin. Kemudian running
engine. Posisi aktif adalah di huruf “I”.
b. Pasang hose bleeding tool pada front brake caliper. Sediakan

tampungan oli untuk menampung oli yang tumpah.
c. Aktifkan foot brake dengan cara diinjak pelan dan berulang –

ulang biarkan mengisi ke front brake gallery.
d. Kendorkan nipple bleeding perlahan biarkan oli yang bercampur
dengan udara keluar sampai habis. Hingga tidak ada udara lagi
yang keluar dari front brake gallery.
e. Kencangkan kembali bleeding nipple dan bersihkan area dari
bekas oli. Lakukan pengetesan performa brake.
2. Air bleeding rear brake, dilakukan setelah proses perbaikan atau

penyetelan pada rear brake system. Langkah – langkahnya sebagai
berikut:
a. Pasang hose bleeding tool pada rear brake nipple. Sediakan
tampungan oli untuk menampung oli yang tumpah.
b. Aktifkan foot brake dengan cara diinjak pelan dan berulang –

ulang biarkan mengisi ke rear brake gallery.

c. Kendorkan nipple bleeding perlahan biarkan oli yang bercampur
dengan udara keluar sampai habis. Hingga tidak ada udara lagi
yang keluar dari rear brake gallery.
d. Kencangkan kembali bleeding nipple dan bersihkan area dari
bekas oli. Lakukan pengetesan performa brake.
G. Air Bleeding Parking Brake

Bleeding udara pada parking brake gallery dilakukan setelah
perbaikan parking brake system. Tool yang diperlukan sama dengan
bleeding air pada service brake. Release parking brake berulang –
ulang sampai gelembung udara yang ada dalam hose bleeding telah
release.

Basic Remove Install HD 785-5 dan OHT 777D
Untuk melakukan proses remove install pada unit harus berdasarkan
service manual. Berikut ini adalah simbol – simbol yang biasa ditemukan
pada service manual.
Untuk proses pemasangan baut harus dikencangkan berdasarkan tabel

standard tightening torque di bawah ini. Berikut ini adalah standard
torque general berdasarkan diameter thread.

4/26/2020 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE) POWERED BY 3508B Engine(SEBP4975 - 114) - Systems & Components
Previous Screen
Welcome: jva6ij
Product: TRUCK
Model: 777D TRUCK FKR
Configuration: 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE) POWERED
BY 3508B Engine
Disassembly and Assembly

777D and 777E Off-Highway Truck
Media Number -RENR8432-09 Publication Date -01/12/2019 Date Updated -18/12/2019
i01320670
Air/Hydraulic Cylinder (Rear Brake) - Remove

SMCS - 4277-011
Removal Procedure
Start By:
a. Install the body retaining pins. Refer to Disassembly and Assembly, "Pin (Body Retaining) - Remove and
Install".
b. Purge the air tanks. Refer to Disassembly and Assembly, "Air Tanks (Brake) - Purge".
Air lines to and from the air/hydraulic cylinder must be at atmospheric

pressure.
Release the air pressure from the air system completely before
performing maintenance.
Hot oil and hot components can cause personal injury. Do not allow hot
oil or hot components to contact skin.
NOTICE
Care must be taken to ensure that fluids are contained during
performance of inspection, maintenance, testing, adjusting, and repair
of the product. Be prepared to collect the fluid with suitable containers
https://sis.cat.com/sisweb/sisweb/techdoc/techdoc_print_page.jsp?returnurl=/sisweb/sisweb/productsearch/productheaderinfoframeset.jsp&calledpage… 1/4
before opening any compartment or disassembling any component

containing fluids.
Refer to Special Publication, NENG2500, "Dealer Service Tool

Catalog" for tools and supplies suitable to collect and contain fluids on
Cat products.
Dispose of all fluids according to local regulations and mandates.
Note: Install caps and plugs on all openings in order to prevent dirt or debris from entering the system.
Cleanliness is an important factor. Before the removal procedure, the exterior of the component should be
thoroughly cleaned. This will prevent dirt from entering the internal mechanism.
Illustration 1 g00698882
1. Disconnect wiring harness (2) from air/hydraulic cylinder (1) at the electrical connection.
2. Position a suitable container under air/hydraulic cylinder (1) in order to contain the oil for storage or for
disposal. Disconnect hose assembly (3) from air/hydraulic cylinder (1).
3. Disconnect hose assembly (4) from air/hydraulic cylinder (1).
4. Disconnect hose assembly (5) from air/hydraulic cylinder (1).
5. Remove three bolts (6) and the washers. Use two people in order to remove air/hydraulic cylinder (1) from
the machine.
Copyright 1993 - 2020 Caterpillar Inc. Sun Apr 26 2020 14:35:35 GMT+0800 (Singapore Standard Time)
All Rights Reserved.
jva6ij
Private Network For SIS Licensees.
Previous Screen
Welcome: jva6ij
Product: TRUCK
BY 3508B Engine
Disassembly and Assembly

777D and 777E Off-Highway Truck
i01320904
Air/Hydraulic Cylinder (Rear Brake) - Install

SMCS - 4277-012
Installation Procedure
Note: Check all of the O-ring seals and the components for wear or for damage. Replace the components, if
necessary. Lubricate all of the O-ring seals lightly with the lubricant that is being sealed. Clean all of the
components with a cloth that is free of loose material (lint).
1. Use two people in order to position air/hydraulic cylinder (1) on the machine. Install three bolts (6) and
the washers.
2. Connect hose assembly (5) to air/hydraulic cylinder (1).
5. Connect wiring harness (2) to air/hydraulic cylinder (1) at the electrical connection.
End By:
a. Remove the body retaining pins. Refer to Disassembly and Assembly, "Pin (Body Retaining) - Remove
and Install".
jva6ij
Previous Screen Welcome: jva6ij
Product: TRUCK
Configuration: 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE)
POWERED BY 3508B Engine
B
2
F
W 8
B D 11
A A 12
SECTION B-B
BOTTOM VIEW 10 5
7 1 6
SECTION A-A
GRAPHIC #1
g01241099
777D Off-Highway Truck, Powered By 3508B Engine

Media Number - SEBP4975-114 | Publication Date - 01/04/2020 | Date
Updated - 01/04/2020
i03379422
137-0279 CYLINDER GP-AIR/HYDRAULIC -REAR OIL COOLED-REAR BRAKE
S/N FKR1-UP
PART OF 247-0169 LINES GP-HYDRAULIC
ALSO AN ATTACHMENT
ENTIRE GROUP
Ref. Qty. Note Part No. Part Name
CYLINDER GP-AIR/HYDRAULIC -
Grp 137-0279
REAR OIL COOLED-REAR BRAKE
https://sis.cat.com/sisweb/servlet/cat.cis.sis.PController.CSSISConsistList?calledpage=/sisweb/sisweb/productsearch/productheaderinfoframeset.jsp&… 1/2
INDIVIDUAL PARTS
Req.
Qty.
1 6W-7305 1 SPRING
SWITCH AS-LIMIT (BRAKE
2 7V-5647 1
CYLINDER OVERSTROKE)
SCREW-MACHINE (8-32X0.25-
6V-8376 2
IN)
9B-7233 2 LOCKWASHER
3 8W-5891 1 BODY-PISTON
4 9F-2167 1 SCREW-PURGE (3/8-24X1.164-IN)
5 9V-3131 1 SEAL-PISTON
6 9V-6526 1 RING-RETAINING
7 138-7130 1 CYLINDER AS
8 138-7131 1 SEAL
9 255-4138 1 VALVE
KIT-BRAKE CYLINDER (BRAKE
10 318-8225 1
CYLINDER)
(INCLUDES SEALS, SPRING, FELT,
GASKET, CUP, INSERT & RING)
11 267-3919 1 ROD
12 7V-5646 1 SEAL-O-RING
SMCS Codes
4277
https://sis.cat.com/sisweb/servlet/cat.cis.sis.PController.CSSISConsistList?calledpage=/sisweb/sisweb/productsearch/productheaderinfoframeset.jsp&… 2/2
4/26/2020 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE) POWERED BY 3508B Engine(SEBP4975 - 114) - By Part Number
Previous Screen Welcome: jva6ij
Product: TRUCK
Configuration: 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE)
POWERED BY 3508B Engine
GRAPHIC #1
g03727385
https://sis.cat.com/sisweb/servlet/cat.cis.sis.PController.CSSISConsistList?calledpage=/sisweb/sisweb/partssearch/consistlistframesearch.jsp&toggle… 1/8
46 A 45
82 - 33 56
64 100- 75 - 106
14 1 - 94 - 103- 99
95 C
40
15
11
53
86 - 71 - 76 - 83 - 96 4 - 100- 72
3 55 75 - 76 - 74
F H
44
E
77 - 78 - 79 - 99 - 85
16 G
6
59
83 - 76 - 71 - 86
25
B
95 13
63 68 12
64
53
8 VIEW OF AREA A
77 - 78 - 79
77 - 78 - 79 - 102- 99 B
A 9
47 86 - 76 - 73 70 - 100- 80 - 65
21 17
58 86 - 76 - 71 - 83 - 84
48
7
2 - 18 - 89 - 100
32
28 - 61
VIEW OF AREA B
98 - 105
10
24
98 - 93
22
77 - 78 - 79 - 76 - 71
52
C VIEW OF AREA C
GRAPHIC #2
g03727387
48 23 - 37
92 - 98 - 91
26 TO DIVERTER VALVE
39
19 43
F
31
5
27
51
E
VIEW OF AREA E
60
57 35
104- 99 - 20
34
97 - 100
100- 71 - 67
G
88 50
69 - 101- 90 87 D 46
45 107
42 62
41
H 58 36
54 30 21
38
VIEW OF AREA D
D
81
49 29
VIEW OF AREA F
GRAPHIC #3
g03727388
777D Off-Highway Truck, Powered By 3508B Engine

Media Number - SEBP4975-114 | Publication Date - 01/04/2020 | Date
Updated - 01/04/2020
i05874206
247-0169 LINES GP-HYDRAULIC -REAR OIL COOLED
S/N FKR1-UP
PART OF 299-8486 HYDRAULIC AR
ALSO AN ATTACHMENT
ENTIRE GROUP
LINES GP-HYDRAULIC -REAR OIL
Grp 247-0169
COOLED
INDIVIDUAL PARTS
Req.
Ref. Qty. Note GR# Part No. Part Name
Qty.
1 CY 2 205-0558 1 SLACK ADJUSTER GP
2 Y 2 3G-2887 1 VALVE GP-DIVERTER
3 2 4D-5371 4 CLIP
4 2 5T-7484 2 JUNCTION BLOCK
5 I 3 5T-9701 1 HOSE AS
6 I 2 5T-9986 1 HOSE AS
7 2 8J-5604 1 BREATHER AS (REAR BRAKE)
8 I 2 8W-0340 1 HOSE AS
9 I 2 8W-4516 1 HOSE AS
10 2 8W-4733 1 BRACKET
11 I 2 8W-6812 1 HOSE AS
12 2 8X-1859 1 TUBE AS
13 2 8X-1860 1 TUBE AS
14 2 8X-1861 1 TUBE AS
15 2 8X-1862 1 TUBE AS
16 I 2 8X-1872 1 HOSE AS
17 I 2 8X-9937 1 HOSE AS
18 2 9D-6937 1 BRACKET
19 I 3 112-5738 1 HOSE AS
VALVE GP-BRAKE (PARKING,
20 Y 3 113-1543 1
SECONDARY)
21 I 2,3 117-0138 1 HOSE AS
22 I 2 119-2107 1 HOSE AS
23 3 122-7765 1 PLUG-PIPE
24 Y 2 137-0279 1 CYLINDER GP-AIR/HYDRAULIC
25 I 2 140-5856 1 HOSE AS
26 Y 3 143-9426 1 TANK GP-BRAKE (MAKEUP)
27 3 148-8420 1 TEE AS
3 8T-6338 1 TEE-O-RING PORT
3 3K-0360 1 SEAL-O-RING
28 2 150-3032 1 ELBOW AS
2 8C-8762 1 ELBOW
29 I 3 152-1953 1 HOSE AS
30 3 153-6248 1 ADAPTER AS
3 8T-6663 1 ADAPTER-PORT
31 3 153-6255 1 ELBOW AS
3 8C-3324 1 ELBOW
3 3J-1907 1 SEAL-O-RING
32 I 2 155-0052 1 HOSE AS
COUPLER AS-QUICK DISCONNECT
33 2 164-5567 2
(MALE)
(EACH INCLUDES)
2 6V-3965 1 FITTING (QUICK DISCONNECT)
2 214-7568 1 SEAL-O-RING
34 Y 3 172-3889 1 FILTER GP-OIL
35 3 172-5602 1 VALVE AS (PARKING BRAKE)
3 138-4732 1 VALVE-CHECK
3 3D-2824 1 SEAL-O-RING
36 3 172-5603 1 SCREEN GP-HYDRAULIC
3 6E-5065 1 SCREEN AS (BRAKE COOLING)

37 3 172-5605 1 ELBOW AS
3 3E-7432 1 ELBOW
38 I 3 176-1722 1 HOSE AS
39 I 3 176-1723 1 HOSE AS
40 2 148-8315 2 CONNECTOR AS
(EACH INCLUDES)
2 6V-8642 1 CONNECTOR
2 2M-9780 1 SEAL-O-RING
41 3 148-8326 1 CONNECTOR AS
42 3 148-8327 1 CONNECTOR AS
43 3 148-8336 1 CONNECTOR AS
44 2 148-8342 2 CONNECTOR AS
(EACH INCLUDES)
45 2,3 148-8347 3 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2,3 6V-9007 1 ELBOW
2,3 3D-2824 1 SEAL-O-RING
2,3 6V-9746 1 SEAL-O-RING
46 2,3 148-8354 3 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2,3 6V-9002 1 ELBOW
2,3 3K-0360 1 SEAL-O-RING
47 2 148-8363 2 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2 6V-9876 1 ELBOW
48 2,3 148-8364 2 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2,3 6V-8625 1 ELBOW
2,3 3K-0360 1 SEAL-O-RING
49 3 148-8365 1 ELBOW AS
3 8T-6876 1 ELBOW
50 3 148-8372 1 ELBOW AS
3 6V-8721 1 ELBOW
51 3 148-8381 1 ELBOW AS
3 8T-5429 1 ELBOW
52 2 148-8388 1 ELBOW AS
2 6V-8629 1 ELBOW
53 2 148-8390 2 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2 6V-8626 1 ELBOW
54 3 148-8392 1 ELBOW AS
3 6V-9853 1 ELBOW
55 2 148-8407 1 PLUG AS
2 9S-4191 1 PLUG (9/16-18-THD)
56 2 148-8408 1 PLUG AS
2 9S-4183 1 PLUG (1-1/16-12-THD)
57 3 148-8421 1 TEE AS
3 8T-2883 1 TEE
58 2,3 148-8433 2 TEE AS
(EACH INCLUDES)
2,3 6V-9836 1 TEE-SWIVEL
59 2 148-8439 1 TEE AS
2 6V-8774 1 TEE
60 3 150-4033 1 ADAPTER AS
3 6V-9846 1 TEE
61 2 150-4043 1 CONNECTOR AS
62 3 150-4050 1 ELBOW AS
3 8T-0788 1 ELBOW
63 2 153-6237 1 ELBOW AS
2 6V-9004 1 ELBOW
64 2 155-3504 2 ELBOW AS
(EACH INCLUDES)
2 6V-9003 1 ELBOW
65 2 1P-4576 2 FLANGE-HALF
67 3 1S-0994 2 CLIP (LOOP)
STUD-TAPERLOCK (1/2-13X2.80-
68 2 3D-0472 1
IN)
69 3 4J-0522 2 SEAL-O-RING
70 2 4J-5267 1 SEAL-O-RING
71 2,3 4L-6454 6 BOLT (3/8-16X1-IN)
72 2 4L-6459 4 BOLT (3/8-16X2.5-IN)
73 2 4M-2743 1 STUD-TAPERLOCK (3/8-16-THD)
74 2 4S-4455 4 CLIP
75 2 5M-3062 8 BOLT (3/8-16X0.75-IN)
WASHER-HARD (10.2X22.5X3-MM
76 2 5P-1075 12
THK)
77 2 5P-7466 4 CLIP (SLOT)
78 2 5P-7467 4 CLIP (TAB)
79 2 5P-8112 4 GROMMET
80 2 5S-7382 4 BOLT (3/8-16X1.375-IN)
81 3 6D-1641 2 CLIP (LOOP)
82 2 6V-0852 2 CAP-DUST
83 2 6V-1889 5 CLIP (LOOP)
84 2 5P-4325 1 CLIP (LOOP)
85 2 6V-8188 1 NUT (1/2-13-THD)
86 2 6V-8801 4 NUT (3/8-16-THD)
87 3 6V-9829 1 CAP (ORFS)
88 3 6V-9830 1 CAP (ORFS)
89 2 7X-0289 2 BOLT (3/8-16X1.875-IN)
90 3 7X-0308 8 BOLT (7/16-14X1.375-IN)
91 3 7X-0345 2 BOLT (5/8-11X1.75-IN)
92 3 7X-0448 2 NUT (5/8-11-THD)

93 2 7X-3192 3 BOLT (5/8-18X2-IN)
94 2 8C-4436 1 BOLT (1/2-13X1.375-IN)
95 2 8J-8197 2 CLIP
96 2 8M-2773 1 CLIP (LOOP)
97 3 8T-2502 3 BOLT (3/8-16X1.125-IN)
WASHER-HARD (17X32X3.5-MM
98 2,3 8T-4122 9
THK)
WASHER-HARD (13.5X25.5X3-MM
99 2,3 8T-4223 8
THK)
WASHER-HARD (10.2X18.5X2.5-
100 2,3 8T-4896 19
MM THK)
101 3 8T-5360 8 WASHER (12X22.5X2.5-MM THK)
102 2 8T-8917 1 BOLT (1/2-13X1.25-IN)
BOLT-12 POINT HEAD (1/2-
103 2 5P-5855 1
13X1.75-IN)
104 3 8T-9391 4 BOLT (1/2-13X3.75-IN)
105 2 8T-9393 2 BOLT (5/8-11X1.5-IN)
106 2 9M-8406 4 CLIP (LOOP)
107 3 9X-8250 1 CLIP (LOOP)
Key:
C - CHANGE FROM PREVIOUS TYPE

I - REFER TO HYDRAULIC INFORMATION SYSTEM
Y - SEPARATE ILLUSTRATION
SMCS Codes
5057
4/26/2020 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE) POWERED BY 3508B Engine(SEBP4975 - 114) - Documentation
Previous Screen
Welcome: jva6ij
Product: TRUCK
BY 3508B Engine
Specifications
777D and 777E Off-Highway Truck Air System and Brakes
i03665820
Limit Switch (Brake Cylinder Overstroke)

SMCS - 4277-ZS
Part Number - 7V-5647
(1) Torque for the limit switch assembly ... 7.5 ± 2.5 N·m (66.4 ± 22.1 lb in)
(A) The switch must break contact within the limit. ... 0.53 mm (0.021 inch)
Contact position ... normally closed
Actuation force ... 12.23 ± 5.56 N (2.75 ± 1.25 lb)
jva6ij
https://sis.cat.com/sisweb/sisweb/techdoc/techdoc_print_page.jsp?returnurl=/sisweb/sisweb/mediasearch/mediaheaderinfoframeset.jsp&calledpage=/… 1/2
4/26/2020 777D Off-Highway Truck FKR00001-UP (MACHINE) POWERED BY 3508B Engine(SEBP4975 - 114) - Documentation
https://sis.cat.com/sisweb/sisweb/techdoc/techdoc_print_page.jsp?returnurl=/sisweb/sisweb/mediasearch/mediaheaderinfoframeset.jsp&calledpage=/… 2/2

G2-RIR Brake Chamber OB Hauler

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

G2-RIR Brake Chamber OB Hauler

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Remove Install & Repair

HD 785-5 Komatsu & OHT 777D/E Caterpillar

RIR Brake Chamber OB Hauler

Disuusn oleh: Diki P.

B. Fungsi Komponen Air Brake System 785-5 Komatsu

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

4. Hand Brake Valve / Retarder

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Keterangan : 1. Regulator, 2. Governor

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Setting pressure cut-in dan cut-out dilakukan dengan menyeting nilai

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

C. Pengukuran Tekanan Oli Parking Brake Release

Disuusn oleh: Diki P.

E. Pengecekan Disc Brake Wear

Disuusn oleh: Diki P.

Disuusn oleh: Diki P.

Contoh perhitungan hasil pengukuran disc brake RH:

Disuusn oleh: Diki P.

b. Pasang hose bleeding tool pada front brake caliper. Sediakan

c. Aktifkan foot brake dengan cara diinjak pelan dan berulang –

2. Air bleeding rear brake, dilakukan setelah proses perbaikan atau

b. Aktifkan foot brake dengan cara diinjak pelan dan berulang –

Disuusn oleh: Diki P.

G. Air Bleeding Parking Brake

Disuusn oleh: Diki P.

Untuk proses pemasangan baut harus dikencangkan berdasarkan tabel

Disuusn oleh: Diki P.

Disassembly and Assembly

Air/Hydraulic Cylinder (Rear Brake) - Remove

Air lines to and from the air/hydraulic cylinder must be at atmospheric

before opening any compartment or disassembling any component

Refer to Special Publication, NENG2500, "Dealer Service Tool

Dispose of all fluids according to local regulations and mandates.

3. Disconnect hose assembly (4) from air/hydraulic cylinder (1).

4. Disconnect hose assembly (5) from air/hydraulic cylinder (1).

Disassembly and Assembly

Air/Hydraulic Cylinder (Rear Brake) - Install

2. Connect hose assembly (5) to air/hydraulic cylinder (1).

3. Connect hose assembly (4) to air/hydraulic cylinder (1).

4. Connect hose assembly (3) to air/hydraulic cylinder (1).

Previous Screen Welcome: jva6ij

777D Off-Highway Truck, Powered By 3508B Engine

Previous Screen Welcome: jva6ij

777D Off-Highway Truck, Powered By 3508B Engine

3 6E-5065 1 SCREEN AS (BRAKE COOLING)

92 3 7X-0448 2 NUT (5/8-11-THD)

C - CHANGE FROM PREVIOUS TYPE

Limit Switch (Brake Cylinder Overstroke)

Part Number - 7V-5647

Contact position ... normally closed

Actuation force ... 12.23 ± 5.56 N (2.75 ± 1.25 lb)

Anda mungkin juga menyukai