1. Jawaban soal no.

1
Harga pasar masing-masing aset tersebut pada saat transaksi adalah :
 Tanah ... Rp 500.000.000,-
 Gedung ... Rp 300.000.000,-
Jumlah: Rp 800.000.000,-
a. Perhitungan alokasi:
Rp 500.000.000,00
Tanah = x Rp600.000.000,00
Rp800.000.000,00
= Rp375.000.000,00

Rp 300.000.000,00
Gedung = x Rp600.000.000,00
Rp800.000.000,00

= Rp225.000.000,00

Maka jurnal yang dibuat PT Nugraha atas transaksi aset adalah sebagai
berikut:
Tanah Rp375.000.000,00
Gedung Rp225.000.000,00
Kas Rp600.000.000,00
(mencatat pembelian Tanah dan Gedung secara lumpsum)

b. Gedung akan disusutkan dengan metode jumlah anhka tahun, dengan

perkiraan masa manfaat 10 tahun dan tanpa nilai sisa. Dengan menggunakan
program (scedule) yang menunjukkan besarnya depresiasi gedung setiap
tahun. (1+2+3+4+5+6+7+8+9+10 = 55)
Tahun ke-1 = 10/55 x Rp.300.000.000 = Rp 54.545.454,55
Tahun ke-2 = 9/55 x Rp.300.000.000 = Rp 49.090.909,09
Tahun ke-3 = 8/55 x Rp.300.000.000 = Rp 43.636.363,64
Tahun ke-4 = 7/55 x Rp.300.000.000 = Rp 38.181.818,18
Tahun ke-5 = 6/55 x Rp.300.000.000 = Rp 32.727.272,73
Tahun ke-6 = 5/55 x Rp.300.000.000 = Rp 27.272.727,27
Tahun ke-7 = 4/55 x Rp.300.000.000 = Rp 21.818.181,82
Tahun ke-8 = 3/55 x Rp.300.000.000 = Rp 16.363.636,36
Tahun ke-9 = 2/55 x Rp.300.000.000 = Rp 10.909.090,91
Tahun ke-10 = 1/55 x Rp.300.000.000 = Rp 5.454.545,45
Jumlah = Rp 300.000.000

Program depresiasi untuk 10 tahun

Dengan metode jumlah angka menurun
Tahun Harga Depresiasi per Akum. Nilai buku
perolehan tahun Depresiasi akhir tahun
(RP) (RP) akhir tahun (RP)
(RP)
 0 - - - 300.000.000
2020 300.000.000 54.545.454,55 54.545.454,55 245.454.545,45

2021 300.000.000 49.090.909,09 103.636.363,64 196.363.636,36

2022 300.000.000 43.636.363,64 147.272.727,28 152.727.272,73

2023 300.000.000 38.181.818,18 185.454.545,46 114.545.454,55

2024 300.000.000 32.727.272,73 218.181.818,19 81.818.181,82

2025 300.000.000 27.272.727,27 245.454.545,46 54.545.454,55

2026 300.000.000 21.818.181,82 267.272.727,28 32.727.272,73

2027 300.000.000 16.363.636,36 283.636.363,64 16.363.636,36

2028 300.000.000 10.909.090,91 294.545.454,55 5.454.545,45

2029 300.000.000 5.454.545,45 300.000.000,00 -

jurnal depresiasi gedung desember 2020

beban penyusutan gedung Rp 54.545.454,55
akumulasi penyusutan gedung Rp 54.545.454,55
perhitungannya:
10/55 x 300.000.000 = Rp 54.545.454,55
2. Jawaban soal no 2
Modal saham biasa belum ditempatkan Rp.10.000.000.000
Modal saham biasa otorisasi Rp.10.000.000.000
(untuk mencatat otorisasi saham biasa sebanyak 1.000.000 dengan nonimal 10.000)
 02 april
Kas Rp.4.000.000.000
Agio saham Rp.2.000.000.000
Modal saham biasa Rp.2.000.000.000
 kas yang diterima = 200.000 x Rp.20.000 = Rp.4.000.000.000
 nilai nominal saham= 200.000 x Rp.10.000 = Rp.2.000.000.000
 agio = Rp.2.000.000.000

 01 juni
Biaya jasa pengacara Rp.21.000
Saham biasa Rp.10.000
Agio saham biasa Rp.1.000

 1 juli
Peralatan Rp.300.000.000
 Modal saham biasa Rp.180.000.000
Agio saham Rp.120.000.000
 peralatan = Rp.300.000.000
 nilai nominal saham= 180.000 x Rp.10.000 = Rp.180.000.000
 agio = Rp.120.000.000

 30 september
Jumlah saham yang beredar adalah 10.000 lembar
Laba yang ditahan Rp.100.000.000
Utang dividen Rp.100.000.000
(untuk mencatat pengumuman deviden sebesar 10.000 lembar x 10.000 per lembar
saham = Rp.100.000.000)

 30 desember
Laba yang ditahan Rp.10.000.000
Utang dividen Rp.10.000.000
(untuk mencatat pengumuman deviden sebanyak 10.000 lembar x harga pasar saham
20.000 per lembar saham)
*5% x 10.000 x Rp.20.000
3. Jawaban soal no 3
Jurnal koreksi yang dibuat adalah
 Pada awal tahun 2020
Pembelian Peralatan toko Rp.4.000.000
Laba ditahan Rp.4.000.000
(untuk mencatat koreksi pembelian peralatan toko yang seharusnya dicatat)

 1 juli 2020
Biaya asuransi Rp.1.200.000
Laba ditahan Rp.1.200.000
(untuk mencatat koreksi biaya asuransi yang belum dicatat)

 1 agustus 2020
Laba ditahan Rp.36.000.000
Pendapatan sewa Rp.36.000.000
(untuk mencatat koreksi pendapatan sewa tahun 2020 yang belum disesuaikan )

 31 desember
Laba ditahan Rp.26.000.000
Biaya gaji / bonus tenaga penjualan Rp.26.000.000
(untuk mencatat koreksi biaya gaji / bonus tenaga penjualan tahun 2020 yang
seharusnya merupakan biaya gaji )