Kami ditugasi untuk mengaudit laporan keuangan We were engaged to audit the accompanying
konsolidasian PT Garuda Maintenance Facility Aero consolidated financial statements of PT Garuda
Asia Tbk (“Perusahaan”) dan entitas anaknya terlampir Maintenance Facility Aero Asia Tbk (the “Company”)
(bersama-sama disebut “Grup”), yang terdiri dari and its subsidiaries (together the “Group”), which
laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal comprise the consolidated statement of financial
31 Desember 2020, serta laporan laba-rugi dan position as at 31 December 2020, and the consolidated
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan statement of profit or loss and other comprehensive
ekuitas dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun income, statement of changes in equity and statement
yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar of cash flows for the year then ended, and a summary
kebijakan akuntansi signifikan dan informasi of significant accounting policies and other
penjelasan lainnya. explanatory information.
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian ini fair presentation of these consolidated financial
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di statements in accordance with Indonesian Financial
Indonesia, dan atas pengendalian internal yang Accounting Standards, and for such internal control as
dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan management determines is necessary to enable the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang preparation of consolidated financial statements that
bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang are free from material misstatement, whether due to
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. fraud or error.
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu Our responsibility is to express an opinion on these
opini atas laporan keuangan konsolidasian ini consolidated financial statements based on conducting
berdasarkan pelaksanaan audit yang sesuai dengan the audit in accordance with Standards on Auditing
Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan established by the Indonesian Institute of Certified
Publik Indonesia. Namun, karena hal yang dijelaskan Public Accountants. However, because of the matter
dalam paragraf “Basis untuk opini tidak menyatakan described in the “Basis for disclaimer of opinion”
pendapat” dalam laporan ini, kami tidak dapat section of this report, we were not able to obtain
memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat untuk sufficient appropriate audit evidence to provide a
menyediakan suatu basis bagi opini audit. basis for an audit opinion.
01336/2.1025/AU.1/10/1130-2/1/VII/2021
Basis untuk opini tidak menyatakan pendapat Basis for disclaimer of opinion
Seperti yang dijelaskan pada Catatan 2a atas laporan As explained in Note 2a to the accompanying
keuangan konsolidasian terlampir, Grup mengalami consolidated financial statements, the Group incurred
kerugian sebesar AS$ 328,8 juta untuk tahun yang a net loss of US$ 328.8 million for the year ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan pada 31 December 2020 and as at 31 December 2020 the
tanggal 31 Desember 2020 liabilitas jangka pendek Group's current liabilities exceeded its current assets
Grup melebihi aset lancarnya sejumlah AS$ 171 juta dan by US$ 171 million and the Group had a deficiency in
Grup mengalami defisiensi ekuitas sebesar AS$ 214 equity of US$ 214 million. The travel restrictions
juta. Pembatasan perjalanan akibat pandemi Covid-19 resulting from the Covid-19 pandemic have adversely
berdampak buruk terhadap industri penerbangan affected the commercial airlines industry, which
komersial, yang merupakan pelanggan-pelanggan represents the Group's main customers. This has had
utama Grup. Hal ini berdampak buruk terhadap an adverse impact on the Group's liquidity and
likuiditas Grup sehingga secara langsung berpengaruh directly affected the Group’s ability to meet its
pada kemampuan Grup dalam memenuhi kewajiban financial obligations to its lenders and its vendors. All
keuangannya kepada para pemberi pinjaman dan of these conditions indicate the existence of material
pemasoknya. Semua kondisi ini menunjukkan adanya uncertainties which may cast significant doubt about
ketidakpastian material yang dapat menimbulkan the Group’s ability to continue as a going concern.
keraguan signifikan tentang kemampuan Grup untuk
mempertahankan kelangsungan usahanya.
Sebagaimana juga dijelaskan dalam Catatan 2a, As also described in Note 2a, the Group’s management
manajemen Grup bersama dengan PT Garuda together with PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk - the
Indonesia (Persero) Tbk - pemegang saham mayoritas majority shareholder of the Group, has prepared a
Grup, telah menyusun suatu rencana untuk mengurangi plan to improve its liquidity and financial position to
tekanan likuiditas dan untuk memperbaiki posisi enable the Group to continue to operate as a going
keuangannya agar Grup dapat mempertahankan concern. At this time, the Group’s management has
kelangsungan usahanya. Pada saat ini, manajemen been, or is in the process of, taking the necessary
Grup telah, atau sedang dalam proses, untuk measures to be able to implement the management’s
mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan untuk plan. Nevertheless, the implementation and
dapat melaksanakan rencana manajemen tersebut. effectiveness of the management’s plan in improving
Namun demikian, keterlaksanaan dan efektivitas the Group’s financial condition will depend on
rencana manajemen dalam memperbaiki kondisi satisfaction of the following key events:
keuangan Grup akan tergantung pada pemenuhan hal-
hal berikut:
● bahwa kreditur akan menyetujui relaksasi ● that creditors will agree to a relaxation of debt
pembayaran utang; payments;
● bahwa pemberi pinjaman akan memperpanjang ● that lenders will extend their credit facilities that
fasilitas kreditnya kepada Grup yang akan berakhir are about to expire in 2021 to the Group;
di tahun 2021;
● bahwa Grup dapat memperoleh pelanggan baru ● that the Group can obtain new customers, both
baik perusahaan penerbangan maupun pelanggan airlines and non-aviation customers, particularly
non-aviasi, khususnya industri pertahanan; dan the defense industry; and
● bahwa pelanggan pihak berelasi akan membayar ● that the related party customers will pay their
utangnya kepada Grup sesuai dengan komitmen payables to the Group according to the payment
pembayarannya. commitments.
01336/2.1025/AU.1/10/1130-2/1/VII/2021
Kemampuan manajemen untuk merealisasi hal-hal The ability of management to realise the above events
diatas merupakan hal utama yang mendukung is key in supporting management’s conclusion that it is
kesimpulan manajemen atas ketepatan penggunaan appropriate to prepare the Group’s consolidated
asumsi kelangsungan usaha dalam menyusun laporan financial statements on a going concern basis.
keuangan konsolidasian Grup. Grup sedang mengambil The Group is taking steps to make the events happen;
langkah-langkah agar hal-hal diatas terjadi, namun however, as of the date of this report, most of them
sampai dengan tanggal laporan ini, hal-hal tersebut have not yet been realised. As a result, we are unable
belum semuanya direalisasi. Sebagai akibatnya, kami to obtain sufficient appropriate audit evidence to
tidak dapat memperoleh bukti audit yang cukup dan support the assumption that the management’s plan is
tepat untuk mendukung asumsi bahwa rencana achievable in the necessary timeframe to provide a
manajemen dapat dicapai dalam jangka waktu yang basis for us to issue an audit opinion on these
diperlukan, untuk memberikan basis bagi kami untuk consolidated financial statements.
memberikan opini audit atas laporan keuangan
konsolidasian ini.
Jika Grup tidak dapat melakukan rencana manajemen Should the Group fail to achieve the above mentioned
yang disebutkan di atas, Grup mungkin tidak dapat management’s plans, it might not be able to continue
terus beroperasi sebagai kelangsungan usaha. Laporan operating as a going concern. The consolidated
keuangan konsolidasian ini tidak mencerminkan financial statements do not reflect any adjustments
penyesuaian yang diperlukan jika Grup tidak dapat that would be required if the Group is unable to
melanjutkan kelangsungan usahanya. continue as a going concern.
Karena signifikansi dari hal yang dijelaskan dalam Due to the significance of the matter discussed in the
paragraf “Basis untuk opini tidak menyatakan “Basis for disclaimer of opinion” section of our report,
pendapat”, kami tidak dapat memperoleh bukti audit we have not been able to obtain sufficient appropriate
yang cukup dan tepat untuk menyediakan suatu audit evidence to provide a basis for an audit opinion.
basis bagi opini audit. Oleh karena itu, kami Therefore, we do not express an opinion on the
tidak menyatakan suatu opini atas laporan accompanying consolidated financial statements
keuangan konsolidasian PT Garuda Maintenance of PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk
Facility Aero Asia Tbk dan entitas anaknya tanggal and its subsidiaries as at and for the year ended
31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir pada 31 December 2020.
tanggal tersebut terlampir.
JAKARTA,
26 Juli/July 2021
01336/2.1025/AU.1/10/1130-2/1/VII/2021
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
ASET ASSETS
Jumlah aset tidak lancar 226,583,662 196,234,874 160,302,298 Total non-current assets
Jumlah liabilitas jangka pendek 465,274,117 593,462,493 413,856,144 Total current liabilities
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
EKUITAS EQUITY
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December December
Notes 2020 2019*)
2,856,015 1,318,245
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December December
Notes 2020 2019*)
Jumlah rugi
komprehensif tahun Total comprehensive loss
berjalan, setelah pajak yang for the year, net of
dapat diatribusikan kepada: tax attributable to:
Pemilik entitas induk (325,935,623) (52,890,859) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 28,254 197,470 Non-controlling interests
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES
Lampiran 3 Schedule
Jumlah ekuitas
Rugi komprehensif lain/ yang dapat
Other comprehensive loss diatribusikan
Translasi kepada pemilik
mata uang Saldo laba (defisit)/ entitas induk/
Tambahan Surplus asing/ Retained earnings (deficit) Total equity Kepentingan
modal disetor/ Imbalan kerja/ revaluasi/ Foreign Belum attributable non-pengendali/
Catatan/ Modal saham/ Additional Employee Revaluation currency Jumlah/ Dicadangkan/ dicadangkan/ to owners of Non-controlling Jumlah ekuitas/
Notes Share capital paid-in capital benefits surplus translation Total Appropriated Unappropriated the parent interest Total equity
Saldo per 1 Januari 2019*) 219,015,655 62,417,236 (30,455,098) 3,421,224 - (27,033,874) 7,492,540 (75,882,063) 186,009,494 - 186,009,494 Balance as of 1 December 2019*)
Rugi tahun berjalan - - - - - - - (54,211,273) (54,211,273) 197,470 (54,013,803) Loss for the year
Dividen 21 - - - - - - - (6,108,972) (6,108,972) - (6,108,972) Dividend
Penerbitan saham entitas anak kepada Issuance of subsidiaries shares to
kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - 23,576 23,576 non-controlling interests
Penghasilan komprehensif lain: Other comprehensive income:
Keuntungan revaluasi aset tetap, Gain on revaluation of
setelah pajak 9 - - - 1,054,109 - 1,054,109 - - 1,054,109 - 1,054,109 fixed assets, net of tax
Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement of post-employment
pasca kerja, setelah pajak 16 - - 264,136 - - 264,136 - - 264,136 - 264,136 benefit liabilities, net of tax
Selisih kurs karena penjabaran laporan Exchange differences due to
keuangan - - - - 2,169 2,169 - - 2,169 - 2,169 financial statement translation
Saldo per 31 Desember 2019*) 219,015,655 62,417,236 (30,190,962) 4,475,333 2,169 (25,713,460) 7,492,540 (136,202,308) 127,009,663 221,046 127,230,709 Balance as of 31 December 2019*)
Saldo per 31 Desember 2020 219,015,655 62,417,236 (27,742,477) 4,882,863 (411) (22,860,025) 7,492,540 (480,344,990) (214,279,584) 249,300 (214,030,284) Balance as of 31 December 2020
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
2020 2019
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
2020 2019
PENURUNAN BERSIH KAS NET DECREASE IN CASH
DAN SETARA KAS (17,748,579) (13,125,220) AND EQUIVALENTS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated
terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari financial statements form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
1. UMUM 1. GENERAL
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk
) didirikan berdasarkan akta No. established based on
93 tanggal 26 April 2002 dari Arry Supratno, Deed No. 93 dated 26 April 2002 of Arry
SH, notaris di Jakarta. Akta pendirian ini Supratno, SH, notary in Jakarta. The Deed of
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Establishment was approved by the Minister of
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Justice and Human Rights of the Republic of
Keputusannya No. C-11688 HT.01.01.TH.2002 Indonesia in its Decision Letter No. C-11688
tanggal 25 September 2002, serta diumumkan HT.01.01.TH.2002 dated 25 September 2002,
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 78 and was published in the State Gazette of the
tanggal 27 September 2002, Tambahan Republic of Indonesia No. 78 dated 27
No. 11677. Anggaran Dasar Perusahaan telah September 2002, Supplement No. 11677. The
mengalami beberapa kali perubahan, terakhir Company's Articles of Association have been
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat amended several times, most recently based on
Perubahan Anggaran Dasar Nomor 4 tanggal the Deed of Statement of Meeting Resolutions
29 Agustus 2019 dibuat dihadapan Shanti on Amendment to the Articles of Association
lndah Lestari, SH, M.Kn., Notaris di Kabupaten Number 4 dated 29 August 2019 drawn up
Tangerang, yang mendapatkan persetujuan before Shanti lndah Lestari, SH, M.Kn., Notary
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia in Tangerang Regency, which has received
Republik Indonesia sesuai dengan Surat approval from the Minister of Law and Human
Keputusan Nomor AHU-0078824.AH.0l.02 Rights of the Republic of Indonesia in
tahun 2019 tanggal 4 Oktober 2019 dan accordance with Decision Letter Number AHU-
susunan pengurus terakhir berdasarkan Akta 0078824.AH.0l.02 of 2019 dated 4 October
Pernyataan Keputusan Rapat PT GMF 2019 and the latest composition of management
AeroAsia Tbk. Nomor 2 tanggal 03 Juni 2020 is based on the Deed of Statement of Meeting
yang diterima pemberitahuan perubahannya Resolutions of PT GMF AeroAsia Tbk. Number
oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi 2 dated 3 June 2020 which has received
Manusia berdasarkan surat No. AHU-AH.01.03- notification of the amendment by the Ministry of
0255137 tanggal 22 Juni 2020. Law and Human Rights based on letter No.
AHU-AH.01.03-0255137 dated 22 June 2020.
Pada tanggal 30 Maret 2012, Perusahaan On 30 March 2012, the Company obtained an
memperoleh persetujuan Menteri Keuangan approval from the Minister of Finance of the
Republik Indonesia dalam Surat Republic of Indonesia in its Decision Letter
Keputusan No. KEP-355/WPJ.19/2012, No. KEP-355/WPJ.19/2012, to maintain its
mengenai penyelenggaraan pembukuan dalam accounting records in English language and in
Bahasa Inggris dan mata uang Dolar Amerika United States Dollars ( US$ )
Serikat ( Dolar AS ) mulai tanggal starting 1 January 2012.
1 Januari 2012.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar In accordance with Article 3 of the Company's
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Articles of Association, the scope of the
Perusahaan adalah dalam bidang jasa activities is in the field of aircraft
perawatan pesawat terbang, perawatan maintenance services, components
komponen dan kalibrasi, perawatan mesin maintenance and calibration, aircraft and
untuk pesawat dan industri, pembuatan dan industrial engine maintenance, manufacturing
perawatan sarana pendukung, jasa and maintenance of supporting facilities,
engineering, jasa layanan material, logistik, engineering services, material services,
pergudangan dan konsinyasi serta jasa logistics, warehousing and consignment, and
konsultan, pelatihan dan penyediaan tenaga consulting, training and provision of experts in
ahli di bidang perawatan pesawat, komponen the field of aircraft, component and engine
dan mesin. maintenance.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial The Company commenced its commercial
pada tahun 2002. Pada tanggal 31 Desember operations in 2002. As at 31 December 2020,
2020, Perusahaan dan entitas anaknya, the Company and its subsidiaries have 5,008
memiliki 5.008 orang karyawan (2019: 4.975 employees (2019: 4,975 employees)
orang karyawan) (tidak diaudit). (unaudited).
Perusahaan dan entitas anak (bersama-sama The Company and its subsidiaries (collectively
referred to as
entitas induk langsungnya, PT
Garuda immediate parent company, PT Garuda
Badan State-
Usaha Milik Negara. Entitas induk utama owned Enterprise. The ultimate parent of the
Perusahaan adalah Pemerintah Republik Company is the Government of the Republic of
Indonesia. Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As at 31 December 2020 and 2019, the
susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi compositions s of
Perusahaan adalah sebagai berikut: Commissioners and Directors were as follows:
2020 2019
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As at 31 December 2020 and 2019, the
susunan Komite Audit Perusahaan adalah
sebagai berikut: was as follows:
2020 2019
Pada tanggal 29 September 2017, Perusahaan On 29 September 2017, the Company obtained
memperoleh surat pernyataan efektif Otoritas the Notice of Effectivity from the Financial
Jasa Keuangan ( OJK ) melalui Surat Kepala Service Authority ( Otoritas Jasa Keuangan or
Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK ) in its Letter No. S-424/D.04/2017
No. S-424/D.04/2017 tentang Pemberitahuan regarding Notice of Registration Statement
Efektifnya Pernyataan Pendaftaran untuk Effectivity for the offering of 2,823,351,100
penawaran umum perdana 2.823.351.100 shares to the public. On 10 October 2017, these
saham Perusahaan kepada masyarakat. shares were listed on the Indonesia Stock
Saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Exchange.
Efek Indonesia pada tanggal 10 Oktober 2017.
Perusahaan memiliki kepemilikan secara The Company has a direct ownership interest in
langsung atas entitas anak, yang dikendalikan its subsidiaries, over which the Company has
oleh Perusahaan sebagai berikut: the following control:
Total asset
Tahun operasi sebelum eliminasi/
Persentase komersial/ Total assets
kepemilikan/ Start of before elimination
Domisili/ Kegiatan usaha utama/ Percentage of commercial 31 Desember/
Entitas anak/subsidiaries Domicile Main business activities ownership operations December 2020
Pendirian GDPS dan GELK di tahun 2019 Establishment of GDPS and GELK in 2019
Pendirian GDPS dan GELK di tahun 2019 Establishment of GDPS and GELK in 2019
(lanjutan) (continued)
Perusahaan dan PT Aero Wisata, pemegang The Company and PT Aero Wisata, a
saham Perusahaan, mendirikan GELK shareholder, established GELK based on Deed
berdasarkan Akta No. 09, tanggal 4 Februari No. 09 dated 4 February 2019 from Arry
2019 dari Arry Supratno, S.H., dengan modal Supratno S.H., with authorised capital of
dasar sebesar Rp62.626.000.000 dan modal Rp62,626,000,000 and issued and fully paid
ditempatkan dan disetor penuh
Rp15.656.500.000. Ruang lingkup usaha GELK activities is to conduct business in the field of
adalah menjalankan usaha dalam bidang trading and operational lease of spare parts and
perdagangan dan sewa guna usaha suku airline engines, general trading, supply of
cadang dan mesin pesawat udara, electricity, and the distribution of oil fuel to
perdagangan umum, penyediaan energi listrik support airline operational activities.
dan distribusi bahan bakar minyak dalam
rangka menunjang kegiatan operasional
penerbangan.
Pada tanggal 17 Juni 2020, Perusahaan On 17 June 2020, The Company ceased
menghentikan kegiatan operasional GELK GELK's operational activities in preparation for
sebagai persiapan proses pelaksanaan likuidasi the process of carrying out the liquidation and
dan pembubaran GELK. dissolution of GELK.
Laporan keuangan konsolidasian Grup diotorisasi The consolidated financial statements of the Group
oleh Direksi pada tanggal 26 Juli 2021. were authorised by the Directors on 26 July 2021.
Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang The significant accounting policies applied in the
signifikan yang diterapkan dalam penyusunan preparation of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian. statements are set out below.
Laporan keuangan konsolidasian ini telah The consolidated financial statements have
disusun sesuai dengan Standar Akuntansi been prepared in accordance with Indonesian
Keuangan di Indonesia, yang mencakup Financial Accounting Standards, including
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Statements of Financial Accounting Standards
Interpretations of Financial
-Peraturan
serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Regulations and Guidelines on Financial
Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh OJK. Statement Presentation and Disclosures issued
by the OJK.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Laporan keuangan konsolidasian ini disusun These consolidated financial statements have
berdasarkan konsep harga perolehan, yang been prepared under the historical cost
dimodifikasi oleh revaluasi bangunan dan convention, as modified by the revaluation of
prasarana, serta menggunakan dasar akrual building and improvements, and using the
kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian. accrual basis except for the consolidated
statement of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statement of cash flows has
dengan menggunakan metode langsung been prepared based on the direct method by
dengan mengelompokkan arus kas ke dalam classifying cash flows on the basis of operating,
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. investing, and financing activities.
Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini dibulatkan dan disajikan are rounded to and stated in US Dollars, unless
dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain. otherwise specified.
Kecuali dinyatakan di bawah ini, kebijakan Except as described below, the accounting
akuntansi telah diterapkan secara konsisten policies applied are consistent with the
dengan laporan keuangan konsolidasian pada consolidated financial statements as at 31
31 Desember 2019 yang telah sesuai dengan December 2019, which conform to Indonesian
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Financial Accounting Standards.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Di tahun 2020, Grup mengalami kerugian In 2020, the Group incurred a net loss of
sebesar AS$328,8 juta untuk tahun yang US$328.8 million for the year ended 31
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan December 2020 and as at 31 December 2020,
pada tanggal 31 Desember 2020, liabilitas the Group's current liabilities exceeded its
jangka pendek Grup melebihi aset lancarnya current assets by US$171 million and the
sejumlah AS$171 juta dan Grup mengalami
defisiensi ekuitas sebesar AS$214 juta. million. The travel restrictions resulting from the
Pembatasan perjalanan akibat pandemi Covid- Covid-19 pandemic have adversely affected the
19 berdampak buruk terhadap industri commercial airlines industry, which represents
penerbangan komersial, yang merupakan the Group's main customers. This has had a
pelanggan-pelanggan utama Grup. Hal ini further adverse impact on the Group's liquidity
memperburuk terhadap likuiditas Grup dalam
dan secara langsung secara langsung its financial obligations to its lenders and its
berpengaruh pada kemampuan Grup dalam vendors.
memenuhi kewajiban keuangannya kepada
pemberi pinjamannya dan vendornya.
Semua kondisi ini menunjukkan adanya All of these conditions indicate the existence of
ketidakpastian material yang dapat material uncertainties which may cast
menimbulkan keraguan signifikan tentang
kemampuan Grup untuk mempertahankan continue as a going concern.
kelangsungan usahanya.
Jika Grup tidak dapat melakukan rencana Should the Group fail to achieve the above
manajemen yang disebutkan di atas, Grup
mungkin tidak dapat terus beroperasi sebagai able to continue operating as a going concern.
kelangsungan usaha. Laporan keuangan The consolidated financial statements do not
konsolidasian ini tidak mencerminkan reflect any adjustments that would be required if
penyesuaian yang diperlukan jika Grup tidak the Group is unable to continue as a going
dapat melanjutkan kelangsungan usahanya. concern.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK b. Changes to the SFAS and IFAS
Pada tanggal 1 Januari 2020, Grup On 1 January 2020, the Group adopted new
menerapkan PSAK dan ISAK baru yang SFAS and IFAS that were effective for
berlaku efektif sejak tanggal tersebut. application from that date. Changes to the
Penyesuaian terhadap kebijakan akuntansi
Grup telah dibuat berdasarkan ketentuan required, in accordance with the transitional
transisi dalam masing-masing standar dan provisions in the respective standards and
interpretasi. interpretations.
Penerapan dari standar-standar baru dan The adoption of the following new standards
amandemen yang relevan terhadap kegiatan
operasional dan bisa memberikan dampak operations which have a significant effect on the
yang signifikan terhadap Grup sebagaimana financial statements are as follows:
dijabarkan di bawah ini:
Saldo Saldo
31 Desember 1 Januari
2019/ Penyesuaian Penyesuaian 2020/
Balance as PSAK 71/ PSAK 73/ Balance as
at 31 December SFAS 71 SFAS 73 at 1 January
2019 adjustment adjustment 2020
Ekuitas Equity
Saldo laba/(defisit): Retained earnings/(deficit):
- Belum dicadangkan (136,202,308) (15,353,624) - (151,555,932) Unappropriated -
Ekuitas 263,433,017 - - 263,433,017 Equity
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to the SFAS and IFAS (continued)
memperkenalkan pengaturan baru untuk and introduces new requirements for the
klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan classification and measurement of financial
berdasarkan penilaian atas model bisnis dan instruments based on business model and
arus kas kontraktual, pengakuan dan contractual cash flow assessment, recognition
pengukuran cadangan kerugian penurunan nilai and measurement of allowance for financial
instrumen keuangan dengan menggunakan instrument impairment losses using the
yang menggantikan model kerugian kredit yang replaced the incurred credit loss model, and
terjadi serta memberikan pendekatan yang also provides a simplified approach to hedge
lebih sederhana untuk akuntansi lindung nilai. accounting.
Sesuai dengan persyaratan transisi pada PSAK In accordance with the transition requirements
71, Grup memilih penerapan secara retrospektif in SFAS 71, the Group elected to apply
dengan dampak kumulatif pada awal retrospectively with the cumulative effect of
penerapan diakui pada tanggal 1 Januari 2020 initial implementation recognised as at 1
dan tidak menyajikan kembali informasi January 2020 and not to restate comparative
komparatif. information.
Untuk piutang usaha dan piutang lain-lain, Grup For trade and other receivables, the Group
menerapkan metode sederhana untuk applies the simplified approach to provide for
mengukur KKE yang disyaratkan oleh PSAK 71 ECL prescribed by PSAK 71 which requires the
yang mengharuskan penggunaan provisi use of lifetime expected loss provision for all
kerugian ekspektasian seumur hidup untuk trade and other receivables. The total impact on
semua piutang usaha. Total dampak pada laba the G nings as at 1 January
ditahan Grup pada 1 Januari 2020 adalah 2020 is as follows:
sebagai berikut:
Catatan/ Jumlah/
Notes Amount
Saldo laba awal pembukaan - PSAK 55 (136,202,308) Opening retained earnings - SFAS 55
Penyesuaian laba ditahan untuk Adjustment to retained earnings for the
penerapan PSAK 71 5,6 (20,158,379) adoption of SFAS 71
Pajak tangguhan terkait 15 4,804,755 Deferred tax
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
Berdasarkan penilaian terhadap model bisnis Based on business model assessments and
dan arus kas kontraktual, pengaturan baru atas contractual cash flow, there has been no
PSAK 71 untuk klasifikasi dan pengukuran change to the carrying amount of financial
instrumen keuangan tidak berdampak terhadap assets and liabilities as of 1 January 2020 due
jumlah tercatat aset dan liabilitas keuangan to the adoption of new classification under
pada tanggal 1 Januari 2020. SFAS 71.
Peraturan baru atas akuntansi lindung nilai juga The hedge accounting rules in this standard
tidak berdampak terhadap Grup dimana saat also had no impact on the Company as
ini, Grup tidak melakukan transaksi yang currently the Company has not entered into
berkaitan dengan akuntansi lindung nilai. transactions related to the hedge accounting.
Adoption of SFAS 72
Penerapan atas PSAK 72 tersebut tidak The adoption of SFAS 72 did not have a
memiliki dampak yang signifikan terhadap consolidated
laporan keuangan konsolidasian Grup. financial statements.
efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 effective for the financial year beginning 1
Januari 2020, tetapi Grup tidak menyajikan January 2020, but the Group did not restate
kembali angka-angka komparatif untuk periode comparatives for the previous reporting period
pelaporan sebelumnya sebagaimana diizinkan as permitted under the specific transition
berdasarkan ketentuan transisi khusus dalam provisions in the standard.
standar.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
(lanjutan) (continued)
Dalam menerapkan PSAK 73 untuk pertama In applying SFAS 73 for the first time, the Group
kalinya, Grup menerapkan cara praktis berikut used the following practical expedients
yang diizinkan oleh standar: permitted by the standard:
- sewa operasi yang masa sewanya berakhir - operating leases with a remaining lease
dalam 12 bulan dari 1 Januari 2020 term of less than 12 months as at 1 January
diperlakukan sebagai sewa jangka pendek; 2020 are treated as short-term leases;
- pengecualian biaya langsung awal dari - the exclusion of initial direct costs for the
pengukuran aset hak-guna pada tanggal measurement of the right-of-use asset at the
penerapan awal; date of initial application;
- menggunakan tinjauan ke belakang - the use of hindsight in determining the lease
hindsight term where the contract contains options to
jika kontrak mengandung opsi untuk extend or terminate the lease; and
memperpanjang atau menghentikan sewa;
dan
- mengandalkan penilaian apakah sewa - reliance on the assessment of whether or
bersifat memberatkan sesuai PSAK 57, not leases are onerous based on SFAS 57,
Con
penerapan awal sebagai alternatif untuk date of initial application as an alternative to
melakukan tinjauan penurunan nilai. performing an impairment review.
Pada saat penerapan PSAK 73, Grup On the adoption of SFAS 73, the Group
mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa recognised right-of-use assets and lease
sehubungan dengan sewa yang sebelumnya liabilities in relation to leases which were
diklasifikasikan sebagai 'sewa operasi' previously classified as 'operating leases' under
berdasarkan prinsip-prinsip dalam PSAK 30, the principles of SFAS 30, "Leases". These
lease liabilities were measured at the present
dari sisa pembayaran sewa, yang value of the remaining lease payments,
didiskontokan dengan menggunakan suku
bunga pinjaman inkremental Grup pada tanggal borrowing rate as of 1 January 2020. The
1 Januari 2020. Rata-rata tertimbang suku
bunga inkremental yang digunakan adalah borrowing rate applied was 9% - 13%. Right-of-
sebesar 9% - 13%. Aset hak-guna diukur pada use assets were measured at the amount equal
jumlah yang sama dengan liabilitas sewa, to the lease liability, adjusted by the amount of
disesuaikan dengan jumlah pembayaran di any prepaid or accrued lease payments relating
muka atau pembayaran sewa yang masih to that lease recognised in the statement of
harus dibayar sehubungan dengan sewa yang financial position as at 31 December 2019.
diakui di laporan posisi keuangan pada tanggal
31 Desember 2019.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
(lanjutan) (continued)
Jumlah/
Amount
Komitmen sewa operasi yang tidak dapat dibatalkan Non-cancellable operating lease commitments
pada tanggal 31 Desember 2019, seperti as at 31 December 2019,
disajikan sebelumnya 12,011,163 as previously disclosed
Komitmen sewa yang tidak diungkapkan Lease commitments that were not disclosed
pada 31 Desember 2019 8,961,431 as at 31 December 2019
Dampak atas opsi perpanjangan 41,243,617 Impact of renewal option
Sewa jangka pendek (2,005,021) Short-term leases
60,211,190
Dampak diskonto (23,135,906) Impact of discounting
Jumlah liabilitas sewa pada 1 Januari 2020 37,075,284 Lease liabilities as at 1 January 2020
Standar dan interpretasi baru/revisi yang New and amended standards and
relevan terhadap kegiatan operasi Grup dan s operation
berlaku untuk tahun buku yang dimulai pada that are effective for the financial year beginning
atau setelah tanggal 1 Januari 2020 adalah on or after 1 January 2020 are as follows:
sebagai berikut:
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
PSAK dan ISAK lainnya (lanjutan) Other SFAS and IFAS (continued)
- -
of Financial Statem
- -
Entitas Asosiasi dan Ventura in
- -
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, Policies, Changes in Accounting Estimates
Standar dan interpretasi standar akuntansi baru Certain new accounting standards and
tertentu telah dikeluarkan tetapi tidak wajib interpretations have been published that are
diterapkan pada tahun yang berakhir 31 not mandatory for the year ended 31
Desember 2020 dan belum diterapkan secara December 2020 and have not been early
dini oleh Grup. Grup telah mengkaji dampak adopted by assessed the impact of these new
dari standar dan interpretasi tersebut standards and interpretations as set out below:
sebagaimana dijabarkan di bawah ini:
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
PSAK dan ISAK lainnya (lanjutan) Other SFAS and IFAS (continued)
- -
Keuangan" financial stat
b. Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) b. Changes to SFAS and IFAS (continued)
PSAK dan ISAK lainnya (lanjutan) Other SFAS and IFAS (continued)
- -
- -
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran Instruments: Recognition and Measurement
- -
Keuangan: Pengungkapan (Reformasi Instruments: Disclosures (IBOR Reform
- -
- -
Reform Batch
- -
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi: Kontrak Contingent Liabilities and Contingent Assets:
Memberatkan - Onerous Contracts - Cost of Fulfilling the
- - s
- - The amendments to
Keuangan (Klasifikasi Liabilitas sebagai Financial Statements (Liabilities Classification
Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup sedang As at 31 December 2020, the Group is still
mengevaluasi dampak yang mungkin timbul evaluating the potential impact of the
dari penerapan amandemen standar yang telah implementation of the above standards
diterbitkan namun belum berlaku efektif di atas amendments issued, but not yet effective on the
serta pengaruhnya pada laporan keuangan Group
kosolidasian Grup.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Kepentingan non-pengendali atas total laba rugi Non-controlling interests in the total
komprehensif entitas anak diidentifikasi sesuai comprehensive income of subsidiaries is
proporsinya dan disajikan sebagai bagian dari identified at its portion and presented as part of
total laba komprehensif yang dapat total attributable comprehensive income in the
diatribusikan pada laporan laba rugi dan consolidated statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. other comprehensive income. Noncontrolling
Kepentingan nonpengendali atas aset neto interests in the net assets of subsidiaries are
entitas anak diidentifikasi pada tanggal identified at the date of establishment and
pendirian yang selanjutnya disesuaikan dengan afterwards adjusted by proportion of changes in
proporsi atas perubahan ekuitas entitas anak the equity of the subsidiaries and presented as
dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas pada part of equity in the consolidated statement of
laporan posisi keuangan konsolidasian. financial position.
Transaksi, saldo dan keuntungan yang belum Inter-company transactions, balances and
direalisasi antar entitas dalam Grup telah unrealised gains on transactions between
dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi entities within the Group are eliminated.
juga dieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang Unrealised losses are also eliminated. When
dilaporkan oleh entitas anak telah diubah untuk necessary, the amounts reported by
menyesuaikan dengan kebijakan akuntansi subsidiaries have been adjusted to conform to
yang diadopsi oleh Grup.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam The accounting policies adopted in preparing
penyusunan laporan keuangan konsolidasian the consolidated financial statements in all
dalam hal yang material telah diterapkan material respects have been consistently
secara konsisten oleh entitas anak. applied by the subsidiaries.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Associates are all entities over which the Group
Grup memiliki pengaruh signifikan namun has significant influence but not control,
bukan pengendalian, biasanya melalui generally accompanying a shareholding of
kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. between 20% and 50% of the voting rights.
Investasi entitas asosiasi dicatat dengan Investments in associates are accounted for
metode ekuitas, setelah pada awalnya diakui using the equity method of accounting, after
pada nilai perolehan. initially being recognised at cost.
(i) Mata uang fungsional dan penyajian (i) Functional and presentation currency
Item-item yang disertakan dalam laporan Items included in the financial statements of
keuangan setiap entitas anggota Grup
diukur menggunakan mata uang yang using the currency of the primary economic
sesuai dengan lingkungan ekonomi utama environment in which the entity operates
(ii) Transaksi dan saldo (lanjutan) (ii) Transactions and balances (continued)
Kurs utama yang digunakan, berdasarkan The main exchange rate used, based on the
kurs tengah dari kurs jual dan beli yang middle rates of the sell and buy rates
diterbitkan Bank Indonesia adalah published by Bank Indonesia, is Rp14,105 for
Rp14.105 untuk AS$1 (2019: Rp13.901 US$1 (2019: Rp13,901 for US$1).
untuk AS$1).
Grup telah melakukan transaksi dengan pihak- The Group has entered into transactions with
pihak berelasi tertentu, sesuai dengan PSAK 7 certain related parties as defined under SFAS 7
-
Seluruh transaksi yang signifikan dengan All significant transactions with related parties
pihak-pihak berelasi telah diungkapkan dalam are disclosed in the notes to the consolidated
catatan atas laporan keuangan konsolidasian. financial statements.
Mulai tanggal 1 Januari 2020, Grup From 1 January 2020, the Group has adopted
menerapkan PSAK 71, dimana PSAK 71 SFAS 71, which SFAS 71 introduces new
memperkenalkan pengaturan baru untuk requirements for the classification and
klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan measurement of financial instruments based on
berdasarkan penilaian atas model bisnis dan business model and contractual cash flow
arus kas kontraktual, pengakuan dan assessment, recognition and measurement of
pengukuran cadangan kerugian penurunan nilai allowance for financial instrument impairment
instrumen keuangan dengan menggunakan losses using the ECL model, which replaced the
model KKE, yang menggantikan model incurred loss model and also provides a
kerugian terjadi serta memberikan pendekatan simplified approach to hedge accounting.
yang lebih sederhana untuk akuntansi lindung Therefore, accounting policies applied for the
nilai. Dengan demikian, kebijakan akuntansi current reporting period are as follows:
yang berlaku untuk periode pelaporan kini
adalah sebagai berikut:
Klasifikasi Classification
Mulai 1 Januari 2020, Grup mengklasifikasikan From 1 January 2020, the Group classifies its
aset keuangannya dalam kategori pengukuran financial assets in the following measurement
berikut: categories:
(i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar (i) those to be measured subsequently at fair
(baik melalui penghasilan komprehensif value (either through other comprehensive
lain, atau melalui laba rugi), dan income, or through profit or loss), and
(ii) aset keuangan yang diukur pada biaya (ii) those to be measured at amortised cost.
perolehan diamortisasi.
Untuk aset yang diukur pada nilai wajar, For assets measured at fair value, gains and
keuntungan dan kerugian akan dicatat dalam losses will either be recorded in profit or loss or
laporan laba rugi atau penghasilan other comprehensive income. For investments
komprehensif lain. Untuk investasi pada in debt instruments, this will depend on the
instrumen utang, hal ini akan bergantung pada business model in which the investment is held.
model bisnis dimana investasi tersebut For investments in equity instruments that are
diadakan. Untuk investasi pada instrumen not held for trading, this will depend on whether
ekuitas yang tidak dimiliki untuk the group has made an irrevocable election at
diperdagangkan, hal ini akan tergantung pada the time of initial recognition to account for the
apakah grup telah melakukan pemilihan tak equity investment at fair value through other
terbatalkan pada saat pengakuan awal untuk comprehensive income.
mencatat investasi ekuitas pada nilai wajar
melalui penghasilan komprehensif lain.
Grup mereklasifikasi investasi utang jika dan The Group reclassifies debt investments when
hanya jika model bisnis untuk mengelola aset and only when its business model for managing
tersebut berubah. those assets changes.
Pengukuran Measurement
Pada pengakuan awal, Grup mengukur aset At initial recognition, the Group measures a
keuangan pada nilai wajarnya ditambah, dalam financial asset at its fair value plus, in the case
hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar of a financial asset not at fair value through
melalui laporan laba rugi, biaya transaksi yang profit or loss, transaction costs that are directly
dapat diatribusikan secara langsung dengan attributable to the acquisition of the financial
perolehan aset keuangan. Biaya transaksi dari asset. Transaction costs of financial assets
aset keuangan yang dicatat pada nilai wajar carried at fair value through profit or loss are
melalui laporan laba rugi dibebankan pada expensed in profit or loss.
laporan laba rugi.
Aset keuangan dengan derivatif melekat Financial assets with embedded derivatives are
dipertimbangkan secara keseluruhan saat considered in their entirety when determining
menentukan apakah arus kasnya hanya whether their cash flows are solely payment of
merupakan pembayaran pokok dan bunga. principal and interest.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
- Biaya perolehan diamortisasi: Aset yang - Amortised cost: Assets that are held for
dimiliki untuk mengumpulkan arus kas collection of contractual cash flows where
kontraktual dimana arus kas tersebut those cash flows represent solely payments
hanya mewakili pembayaran pokok dan of principal and interest are measured at
bunga diukur dengan biaya perolehan amortised cost. A gain or loss on a debt
diamortisasi. Keuntungan atau kerugian investment that is subsequently measured
dari investasi utang yang selanjutnya at amortised cost and is not part of a
diukur pada biaya perolehan diamortisasi hedging relationship is recognised in profit
dan bukan merupakan bagian dari or loss when the asset is derecognised or
hubungan lindung nilai, diakui dalam impaired. Interest income from these
laporan laba rugi pada saat aset tersebut financial assets is included in finance
dihentikan pengakuannya atau penurunan income using the effective interest rate
nilainya. Pendapatan bunga dari aset method.
keuangan tersebut dimasukkan ke dalam
pendapatan keuangan dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
- Nilai wajar melalui laba rugi: Aset yang - Fair value through profit or loss: Assets that
tidak memenuhi kriteria untuk biaya do not meet the criteria for amortised cost
perolehan diamortisasi atau nilai wajar or FVOCI are measured at fair value
melalui penghasilan komprehensif lain through profit or loss. A gain or loss on a
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba debt investment that is subsequently
rugi. Keuntungan atau kerugian dari measured at fair value through profit or loss
investasi utang yang selanjutnya diukur and is not part of a hedging relationship is
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi recognised in profit or loss and presented
dan bukan merupakan bagian dari net in the statement of profit or loss within
hubungan lindung nilai, diakui dalam other gains/(losses) in the period in which it
laporan laba rugi dan disajikan bersih arises.
dalam laporan laba rugi di dalam
keuntungan / (kerugian) lainnya dalam
periode kemunculannya.
Grup selanjutnya mengukur semua investasi The group subsequently measures all equity
ekuitas pada nilai wajar. Jika manajemen Grup investments at fair value. Where the G
telah memilih untuk menyajikan keuntungan management has elected to present fair value
dan kerugian nilai wajar atas investasi ekuitas gains and losses on equity investments in other
dalam penghasilan komprehensif lain, tidak ada comprehensive income, there is no subsequent
reklasifikasi keuntungan dan kerugian nilai reclassification of fair value gains and losses to
wajar ke laba rugi setelah penghentian profit or loss following the derecognition of the
pengakuan investasi tersebut. Dividen dari investment. Dividends from such investments
investasi semacam itu tetap diakui dalam laba continue to be recognised in profit or loss as
rugi sebagai pendapatan lainnya ketika hak other income when the G
Grup untuk menerima pembayaran ditetapkan. payments is established.
Perubahan nilai wajar aset keuangan yang Changes in the fair value of financial assets at
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi fair value through profit or loss are recognised
diakui dalam keuntungan/(kerugian) lain-lain in other gains/(losses) in the statement of profit
dalam laporan laba rugi sebagaimana berlaku. or loss as applicable. Impairment losses (and
Kerugian penurunan nilai (dan pemulihan reversal of impairment losses) on equity
kerugian penurunan nilai) atas investasi ekuitas investments measured at FVOCI are not
yang diukur pada nilai wajar melalui reported separately from other changes in fair
penghasilan komprehensif lain tidak dilaporkan value.
secara terpisah dari perubahan nilai wajar
lainnya.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam The Group classifies its financial assets in the
kategori berikut ini: diukur pada nilai wajar following categories: at fair value through profit
melalui laporan laba rugi, pinjaman yang or loss, loans and receivables, available-for
dibagikan dan piutang, tersedia untuk dijual, sale, and held to maturity. The classification
serta dimiliki hingga jatuh tempo. Klasifikasi ini depends on the purpose for which the financial
tergantung pada tujuan perolehan aset assets were acquired. Management determines
keuangan. Manajemen menentukan klasifikasi the classification of its financial assets at initial
aset keuangan pada saat awal pengakuan. recognition.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup hanya As at 31 December 2019, the Group only has
memiliki aset keuangan dalam bentuk pinjaman financial assets classified as loans and
yang diberikan dan piutang. receivables.
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah Loans and receivables are non-derivative
aset keuangan non derivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran yang tetap atau dapat ditentukan payments that are not quoted in an active
dan tidak mempunyai kuotasi harga di pasar market. They are included in current assets,
aktif. Pinjaman yang diberikan dan piutang except for maturities greater than 12 months
dimasukkan sebagai aset lancar, kecuali jika after the end of the reporting period. These are
jatuh temponya melebihi 12 bulan setelah akhir classified as non-
periode pelaporan. Pinjaman yang diberikan
dan piutang ini dimasukkan sebagai aset tidak
lancar. Pinjaman yang diberikan dan piutang -
consolidated statement of financial position.
-
pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
Pinjaman yang diberikan dan piutang pada Loans and receivables are initially recognised
awalnya diukur pada nilai wajar ditambah at fair value plus transaction costs and
dengan biaya transaksi dan selanjutnya dicatat subsequently measured at amortised cost using
sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan the effective interest rate method. Financial
menggunakan metode suku bunga efektif. Aset assets are derecognised when the rights to
keuangan dihentikan pengakuannya ketika hak receive cash flows from the assets have ceased
untuk menerima arus kas dari aset tersebut to exist or have been transferred and the Group
telah jatuh tempo atau telah ditransfer dan has transferred substantially all risks and
Grup telah mentransfer secara substansial rewards of ownership.
seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan
aset.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Kas dan setara kas mencakup kas, kas di bank Cash and cash equivalents include cash on
dan deposito berjangka dengan jangka waktu hand, cash in banks and time deposits with
jatuh tempo tiga bulan atau kurang sejak original maturity of three months or less.
tanggal perolehan.
Kas dan setara kas yang telah ditentukan Cash and cash equivalents which have been
penggunaannya atau yang tidak dapat restricted for certain purposes or which cannot
digunakan secara bebas tidak digolongkan be used freely are not classified as cash and
dalam kas dan setara kas. cash equivalents.
Piutang usaha merupakan jumlah yang Trade receivables are amounts due from
terutang dari pelanggan atas jasa dalam services performed in the ordinary course of
kegiatan usaha biasa. Piutang non-usaha business. Non-trade receivables are amounts
adalah jumlah piutang pihak ketiga atau pihak due from third or related parties for transactions
berelasi di luar kegiatan usaha biasa. Jika outside the ordinary course of business. If
piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu collection is expected in one year or less (or in
satu tahun atau kurang (atau dalam siklus the normal operating cycle of the business if
operasi normal jika lebih panjang), piutang longer), they are classified as current assets. If
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, not, they are presented as non-current assets.
piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset and the
disalinghapuskan dan jumlah netonya net amount is reported in the statement of
dilaporkan pada laporan posisi keuangan ketika financial position when there is a legally
terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk enforceable right to offset the recognised
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah amounts and there is an intention to settle on a
diakui tersebut dan adanya niat untuk net basis, or realise the asset and settle the
menyelesaikan secara neto, atau untuk liability simultaneously. The legally enforceable
merealisasikan aset dan menyelesaikan right must not be contingent on future events
liabilitas secara bersamaan. Hak saling hapus and must be enforceable in the normal course
tidak kontinjen atas peristiwa di masa depan of business and in the event of default
dan dapat dipaksakan secara hukum dalam insolvency or bankruptcy of the Group or the
situasi bisnis yang normal dan dalam peristiwa counterparty.
gagal bayar, atau peristiwa kepailitan atau
kebangkrutan Grup atau pihak lawan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Sejak 1 Januari 2020, pada setiap periode From 1 January 2020, at each reporting date,
pelaporan, Grup melakukan analisa dengan the Group conducts an analysis using a forward
basis forward looking terhadap kemungkinan looking basis on possible expected credit losses
kerugian kredit ekspektasian (KKE) atas aset (ECL) on assets in the form of debt instruments
berupa instrumen utang yang diklasifikasikan which are classified into amortised cost and
kedalam diukur menggunakan biaya yang measured value through measurement other
diamortisasi dan diukur menggunakan nilai comprehensive income using the following
wajar melalui penghasilan komprehensif lainnya approach:
dengan menggunakan pendekatan-pendekatan
berikut:
Pendekatan ini digunakan untuk aset This approach is used for financial assets in
keuangan berupa piutang dagang, piutang the form of trade receivables, lease
sewa dan aset kontrak tanpa komponen receivables and contract assets without
pendanaan yang signifikan. Grup significant financing resources. The Group
menggunakan pendekatan ini untuk uses this approach to measure the
mengukur kerugian kredit ekspektasian expected credit losses over the contract life
selama umur kontrak aset keuangan. Untuk of the financial asset. To measure ECL,
mengukur KKE, piutang usaha, piutang trade receivables, lease receivables and
sewa dan aset kontrak dikelompokkan contract assets are grouped based on
berdasarkan karakteristik risiko kredit dan credit characteristics and receivable
umur piutangnya. activity.
Pendekatan ini digunakan untuk aset This approach is used for financial assets
keuangan instrumen utang selain yang other than debt instruments using a
menggunakan pendekatan disederhanakan simplified approach such as non-trade
seperti piutang non usaha dengan pihak receivables from related parties, deposits
berelasi, deposito pada bank, pinjaman with banks, loans from related parties, etc.
pada pihak berelasi, dll.
(ii) Pendekatan umum (General model) (ii) General approach (General model)
(lanjutan) (continued)
Apabila terdapat peningkatan risiko kredit If there is significant increase in credit risk
yang signifikan atas aset keuangan sejak for a financial asset since its initial
pengakuan awalnya, Grup mengukur recognition, the Group measures the ECL
penyisihan KKE selama umur kontrak aset allowance over the contract life of the
keuangan. Namun jika tidak terdapat financial asset. However, if there is no
peningkatan risiko kredit yang signifikan, significant increase in credit risk, the Group
Grup akan mengukur penyisihan kerugian will measure the allowance for expected
kredit ekspektasian atas aset keuangan credit losses on the financial assets over
selama 12 bulan kedepan saja. the next 12 months.
Pengukuran KKE adalah merupakan hasil dari The ECL measurement is the result of the
perkalian kemungkinan gagal bayar (probability probability of default, the amount of loss at the
of default), besarnya kerugian ketika gagal time of default (loss given default) and the total
bayar terjadi (loss given default) dan jumlah balance at the time of default (exposure at
saldo saat gagal bayar terjadi (exposure at default). The assessment of the likelihood of a
default). Penilaian atas kemungkinan gagal default and the magnitude of the loss when a
bayar dan besarnya kerugian saat terjadinya default occurs is based on historical data
gagal bayar didasarkan pada data historis yang adjusted for forward-looking information based
disesuaikan dengan informasi forward-looking on the approach used and described above.
The total balance at the time of default is
berdasarkan pendekatan yang digunakan dan
determined to be the same as the existing
dijelaskan di atas. Jumlah saldo saat gagal
balance at the reporting date. For trade
bayar terjadi ditentukan sama dengan jumlah
receivables, the assessment also considers the
saldo yang ada pada tanggal pelaporan. Untuk use of credit enhancements, such as letters of
piutang usaha, dalam pengkajian juga
mempertimbangkan penggunaan peningkatan
kredit, misalnya, letter of credit
garansi bank.
Kerugian yang timbul atas penurunan nilai aset Losses arising from impairment of assets are
keuangan diakui pada laba rugi saat terjadinya, recognised in profit or loss when incurred,
kecuali untuk aset keuangan instrumen utang except for financial assets which are measured
yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi at fair value through comprehensive income,
komprehensif, dimana kerugian yang timbul where losses arising from impairment are
dari penurunan nilai diakui laba rugi recognised in profit or loss and accumulated,
komprehensif dan akumulasinya, dan tidak and does not reduce the carrying amount of the
mengurangi nilai tercatat aset keuangan dalam financial asset in the statement of financial
laporan posisi keuangan. position.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
menilai apakah terdapat bukti objektif bahwa assesses whether there is objective evidence
aset keuangan atau kelompok aset keuangan that a financial asset or Group of financial
telah mengalami penurunan nilai. Aset assets is impaired. A financial asset or a group
keuangan atau kelompok aset keuangan of financial assets is impaired and impairment
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan losses are incurred only if there is objective
nilai terjadi hanya jika terdapat bukti objektif evidence of impairment as a result of one or
bahwa penurunan nilai merupakan akibat dari more events occurring after the initial
satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah recognition of the asset (a loss event) and
pengakuan awal aset (peristiwa kerugian) dan where the loss event (or events) has an impact
peristiwa kerugian (atau peristiwa) tersebut on the estimated future cash flows of the
memiliki dampak pada estimasi arus kas masa financial asset or group of financial assets that
datang atas aset keuangan atau kelompok aset can be reliably estimated.
keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan For the loans and receivables category, the
piutang, jumlah kerugian diukur sebesar selisih amount of the loss is measured as the
antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari
estimasi arus kas masa datang diestimasi (tidak and the present value of estimated future cash
termasuk kerugian kredit masa depan yang flows (excluding future credit losses that have
belum terjadi) yang didiskonto menggunakan not been incurred) discounted at the financial
suku bunga efektif awal dari aset tersebut. Nilai
tercatat aset dikurangi dan jumlah kerugian carrying amount of the asset is reduced and the
diakui sebagai beban operasional lainnya pada amount of the loss is recognised as other
laporan laba rugi. Jika pinjaman yang diberikan operating expenses in the profit or loss. If a loan
memiliki tingkat bunga mengambang, tingkat has a floating interest rate, the discount rate for
diskonto yang digunakan untuk mengukur measuring any impairment loss is the current
kerugian penurunan nilai adalah tingkat bunga effective interest rate determined under the
efektif saat ini yang ditentukan dalam kontrak. contract. As a practical expedient, the Group
Untuk alasan praktis, Grup dapat mengukur may measure impairment on the basis of an
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar
instrumen dengan menggunakan harga pasar market price.
yang dapat diobservasi.
Jika, pada periode selanjutnya, jumlah If, in a subsequent period, the amount of the
penurunan nilai berkurang dan penurunan impairment loss decreases and the decrease
tersebut dapat dihubungkan secara objektif can be related objectively to an event occurring
dengan peristiwa yang terjadi setelah after the impairment was recognised (such as
penurunan nilai diakui (misalnya meningkatnya
peringkat kredit debitur), pemulihan atas jumlah reversal of the previously recognised impairment
penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya loss is recognised as other operating expenses
diakui sebagai beban operasional lainnya pada in the profit or loss.
laporan laba rugi.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
k. Persediaan k. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya Inventories are stated at cost or net realisable
perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang value, whichever is lower. Cost is determined
lebih rendah. Biaya ditentukan dengan metode using the weighted average method. Net
rata-rata tertimbang. Nilai realisasi bersih realisable value represents the estimated
merupakan taksiran harga jual persediaan selling price for inventories less all estimated
dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan costs of completion and costs necessary to
biaya yang diperlukan untuk menjual. make the sale.
Hak atas tanah diakui sebesar harga Land rights are recognised at cost.
perolehan.
Grup menganalisis fakta dan keadaan untuk The Group analyses the facts and
masing-masing jenis hak atas tanah dalam circumstances for each type of land rights in
menentukan akuntansi untuk hak atas tanah determining the accounting for each of these
tersebut sehingga dapat merepresentasikan land rights so that it can accurately represent an
dengan tepat kejadian atau transaksi ekonomi underlying economic event or transaction. If the
yang mendasarinya. Jika hak atas tanah land rights do not transfer control of the
tersebut tidak mengalihkan pengendalian atas underlying assets to the Group, but give the
aset pendasar kepada Grup, melainkan rights to use the underlying assets, the Group
mengalihkan hak untuk menggunakan aset applies the accounting treatment of these
pendasar, Grup menerapkan perlakuan transactions as leases under SFAS 73
akuntansi atas transaksi tersebut sebagai sewa
to land purchases, the Group applies SFAS 16
tanah secara substansi menyerupai pembelian
Bangunan dan prasarana yang dimiliki untuk Buildings and improvements held for use in the
digunakan dalam penyediaan barang dan jasa, supply of goods and services or for
atau untuk tujuan administratif disajikan administrative purposes are shown at fair value,
sebesar nilai wajar, berdasarkan penilaian yang based on valuations performed by external
dilakukan oleh penilai independen eksternal independent valuers which are registered with
yang telah terdaftar di OJK, dikurangi OJK, less subsequent depreciation. Valuations
penyusutan. Penilaian atas aset tersebut are performed with sufficient regularity to
dilakukan secara berkala untuk memastikan ensure that the fair value of a revalued asset
bahwa nilai wajar aset yang direvaluasi tidak does not differ materially from its carrying
berbeda secara material dengan jumlah amount. Any accumulated depreciation at the
tercatatnya. Akumulasi penyusutan pada date of revaluation is eliminated against the
tanggal revaluasi dieliminasi terhadap nilai gross carrying amount of the asset, and the net
tercatat bruto aset dan nilai netonya disajikan amount is restated to the revalued amount of
kembali sebesar jumlah revaluasi aset. Aset the asset. All other property, plant and
tetap lainnya dan peralatan disajikan sebesar equipment are stated at historical cost less
harga perolehan dikurangi dengan penyusutan. depreciation. Historical cost includes
Harga perolehan termasuk pengeluaran yang expenditure that is directly attributable to the
dapat diatribusikan secara langsung atas acquisition of the items.
perolehan aset tersebut.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui Subsequent costs are included in the
sebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, asset, as appropriate, only when it is probable
hanya jika kemungkinan besar Grup mendapat that future economic benefits associated with
manfaat ekonomis di masa depan berkenaan the item will flow to the Group and the cost of
dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset the item can be measured reliably. The carrying
dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat dari amount of the replaced part is derecognised. All
komponen yang diganti dihapuskan. Biaya other repairs and maintenance are charged to
perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada the profit or loss during the financial period in
laporan laba rugi dalam periode keuangan which they are incurred.
ketika biaya-biaya tersebut terjadi.
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari Increases in the carrying amount arising on
revaluasi bangunan dan prasarana dikreditkan revaluation of building and improvements are
sebagai bagian dari penghasilan komprehensif credited as part of other comprehensive income.
lainnya. Penurunan yang menghapus nilai Decreases that offset previous increases of the
kenaikan yang sebelumnya atas aset yang same asset are debited as part of other
sama dibebankan sebagai bagian dari comprehensive income; all other decreases are
penghasilan komprehensif; penurunan lainnya charged to the profit or loss.
dibebankan pada laporan laba rugi.
Penyusutan aset tetap dihitung dengan Depreciation on fixed assets is calculated using
menggunakan metode garis lurus untuk the straight-line method to allocate their cost or
mengalokasikan harga perolehan atau jumlah revalued amounts to their residual values over
revaluasi sampai dengan nilai sisanya selama their estimated useful lives, as follows:
masa manfaat yang diestimasi, sebagai berikut:
Tahun/Years
Keuntungan atau kerugian bersih atas Net gains or losses on disposals are
pelepasan aset tetap ditentukan dengan determined by comparing the proceeds with the
membandingkan hasil yang diterima dengan carrying amount and are recognised within
nilai t -
Jika aset yang direvaluasi dijual, jumlah yang When revalued assets are sold, the amounts
dicatat di dalam ekuitas dipindahkan ke saldo included in equity are transferred to retained
laba. earnings.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan The accumulated costs of the construction of
pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aset buildings and the installation of machinery are
dalam konstruksi. Biaya tersebut direklasifikasi capitalised as assets under construction. These
ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi costs are reclassified to fixed assets when the
atau pemasangan selesai. Penyusutan dimulai construction or installation is complete.
pada saat aset tersebut siap untuk digunakan Depreciation is charged from the date the
sesuai dengan tujuan yang diinginkan assets are ready for use in the manner intended
manajemen. by management.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
menelaah nilai tercatat aset non-keuangan reviews the carrying amounts of non-financial
untuk menentukan apakah terdapat indikasi assets to determine whether there is any
bahwa aset tersebut telah mengalami indication that the assets have suffered an
penurunan nilai. Kerugian akibat penurunan impairment loss. An impairment loss is
nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat recognised at the amount by which the carrying
aset dengan nilai yang dapat diperoleh kembali amount of the asset exceeds its recoverable
dari aset tersebut. amount.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
m. Penurunan nilai aset non keuangan (lanjutan) m. Impairment of non-financial asset (continued)
Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai A recoverable amount is the higher of its fair
yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi value less cost to sell and its value in use of the
biaya untuk menjual dan nilai pakai aset. Dalam assets. For the purpose of assessing
rangka mengukur penurunan nilai, aset impairment, assets are grouped at the lowest
dikelompokkan hingga unit terkecil yang levels for which there are separately identifiable
menghasilkan arus kas terpisah. cash flows.
Setiap tanggal pelaporan, aset non-keuangan At each reporting date, non-financial assets that
yang telah mengalami penurunan nilai ditelaah suffered impairment are reviewed for possible
untuk menentukan apakah terdapat reversal of the impairment. Recoverable
kemungkinan pemulihan penurunan nilai. Jika amounts are immediately recognised in profit or
terjadi pemulihan nilai, maka langsung diakui loss, but not in excess of any accumulated
dalam laba rugi, tetapi tidak boleh melebihi impairment loss previously recognised.
akumulasi rugi penurunan nilai yang telah
diakui sebelumnya.
Utang usaha adalah kewajiban membayar Trade payables are obligations to pay for goods
barang atau jasa yang telah diterima dalam or services that have been acquired in the
kegiatan usaha biasa dari pemasok. Utang ordinary course of business from suppliers.
usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka Accounts payable are classified as current
pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam liabilities if payment is due within one year or
waktu satu tahun atau kurang (atau dalam less (or in the normal operating cycle of the
siklus operasi normal, jika lebih lama). Jika business if longer). If not, they are presented as
tidak, utang tersebut disajikan sebagai liabilitas non-current liabilities.
jangka panjang.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai Trade payables are recognised initially at fair
wajar dan selanjutnya diukur pada biaya value and subsequently measured at amortised
perolehan diamortisasi dengan menggunakan cost using the effective interest method.
metode bunga efektif.
o. Pinjaman o. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui Borrowings are recognised initially at fair value,
sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya- net of transaction costs incurred. Borrowings
biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya, are subsequently carried at amortised cost; any
pinjaman diukur sebesar biaya perolehan difference between the proceeds (net of
diamortisasi; selisih antara penerimaan transaction costs) and the redemption value is
(dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasan recognised in the profit or loss over the period
dicatat pada laporan laba rugi selama periode of the borrowings using the effective interest
pinjaman dengan menggunakan metode bunga method.
efektif.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas Fees paid on the establishment of loan facilities
pinjaman diakui sebagai biaya transaksi are recognised as transaction costs of the loan
pinjaman sepanjang besar kemungkinan to the extent that it is probable that some or all
sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik. of the facility will be drawn down. In this case,
Dalam hal ini, biaya memperoleh pinjaman the fee is deferred until the drawdown occurs.
ditangguhkan sampai penarikan pinjaman To the extent that there is no evidence of it
terjadi. Sepanjang tidak terdapat bukti bahwa being probable that some or all of the facility will
besar kemungkinan sebagian atau seluruh be drawn down, the fee is capitalised as a pre-
fasilitas akan ditarik, biaya memperoleh payment for liquidity services and amortised
pinjaman dikapitalisasi sebagai pembayaran di over the period of the facility to which it relates.
muka untuk jasa likuiditas dan diamortisasi
selama periode fasilitas yang terkait.
Pinjaman akan dihentikan pengakuannya dari Borrowings are removed from the statement of
laporan posisi keuangan ketika kewajiban yang financial position when the obligation specified
tertulis pada kontrak dibatalkan, atau sudah in the contract is discharged, cancelled or has
tidak berlaku. Selisih antara nilai tercatat dari expired. The difference between the carrying
liabilitas keuangan yang sudah berakhir atau amount of a financial liability that has been
dialihkan ke pihak lain, dan imbalan yang extinguished or transferred to another party and
dibayarkan, termasuk aset non kas yang the consideration paid, including any non-cash
dialihkan atau liabilitas yang ditanggung, diakui assets transferred or liabilities assumed, is
dalam laba rugi sebagai pendapatan lain-lain, recognised in profit or loss as other income, net
bersih atau biaya keuangan. or finance costs.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas Borrowings are classified as current liabilities
jangka pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa unless the Group has an unconditional right to
syarat untuk menunda pembayaran liabilitas defer the settlement of the liability for at least 12
selama paling tidak 12 bulan setelah tanggal months after the reporting date.
pelaporan.
Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajiban Provision is recognised when the Group has a
hukum atau konstruktif masa kini sebagai present legal or constructive obligation as a
akibat peristiwa masa lalu; terdapat result of past events; when it is probable that an
kemungkinan besar penyelesaian kewajiban outflow of resources will be required to settle the
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber obligation; and when the amount has been
daya; dan jumlah kewajiban tersebut dapat reliably estimated. Provision is not recognised
diukur secara andal. Provisi tidak diakui untuk for future operating losses.
kerugian operasi masa depan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Liabilitas kontinjensi tidak diakui pada laporan Contingent liabilities are not recognised in the
keuangan konsolidasian. Liabilitas kontinjensi consolidated financial statements. They are
diungkapkan di catatan atas laporan keuangan disclosed in the notes to consolidated financial
konsolidasian kecuali kemungkinan keluarnya statements unless the possibility of an outflow
sumber daya yang mewujudkan manfaat of resources embodying economic benefits is
ekonomi sangat kecil. Aset kontinjensi tidak remote. Contingent assets are not recognised in
diakui di dalam laporan keuangan the consolidated financial statements but are
konsolidasian, namun diungkapkan di dalam disclosed in the notes to the consolidated
catatan atas laporan keuangan konsolidasian financial statements when an inflow of
jika terdapat kemungkinan suatu arus masuk economic benefits is probable.
manfaat ekonomis mengalir ke dalam entitas.
q. Sewa q. Leases
Mulai tanggal 1 Januari 2020, Grup From 1 January 2020, the Group has adopted
menerapkan PSAK 73 yang mensyaratkan SFAS 73, which sets the requirement for
pengakuan liabilitas sewa sehubungan dengan recognition of lease liabilities in relation to
sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai leases which have previously been classified as
'sewa operasi'. Kebijakan ini berlaku untuk 'operating leases'. This policy is applied to
kontrak yang disepakati atau diamandemen contracts entered into or amended on or after 1
pada atau setelah 1 Januari 2020. January 2020.
Pada permulaan kontrak, Grup menilai apakah At the inception of a contract, the Group
kontrak merupakan, atau mengandung, sewa. assesses whether the contract is, or contains, a
Suatu kontrak merupakan atau mengandung lease. A contract is or contains a lease if the
sewa jika kontrak tersebut memberikan hak contract conveys the right to control the use of
untuk mengendalikan penggunaan aset an identified asset for a period of time in
identifikasi selama suatu jangka waktu untuk exchange for consideration.
dipertukarkan dengan imbalan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk menilai apakah kontrak memberikan hak In order to assess whether a contract conveys
untuk mengendalikan penggunaan aset the right to control the use of an identified asset,
identifikasi, Grup harus menilai apakah: the Group shall assess whether:
- Grup memiliki hak untuk mendapatkan - The Group has the right to obtain
secara substansial seluruh manfaat ekonomi substantially all the economic benefits from
dari penggunaan aset identifikasi; dan use of the asset throughout the period of
use; and
- Grup memiliki hak untuk mengarahkan - The Group has the right to direct the use of
penggunaan aset identifikasi. Grup memiliki the asset. The Group has this right when it
hak ini ketika Grup memiliki hak untuk has the decision-making rights that are most
pengambilan keputusan yang relevan relevant to changing how and for what
tentang bagaimana dan untuk tujuan apa purpose the asset used is predetermined,
aset digunakan telah ditentukan and:
sebelumnya, dan:
1. Grup memiliki hak untuk 1. The Group has the right to operate the
mengoperasikan aset, assets,
2. Grup telah mendesain aset dengan cara 2. The Group has designed the asset in a
menetapkan sebelumnya bagaimana way that predetermines how and for what
dan untuk tujuan apa aset akan purpose it will be used during the usage
digunakan selama periode penggunaan. period.
Pada tanggal permulaan sewa, Grup mengakui The Group recognises a right-of-use asset and
aset hak-guna dan liabilitas sewa. Aset hak- a lease liability at the lease commencement
guna diukur pada biaya perolehan, dimana date. The right-of-use asset is initially measured
meliputi jumlah pengukuran awal liabilitas sewa at cost, which comprises the initial amount of
yang disesuaikan dengan pembayaran sewa the lease liability adjusted for any lease
yang dilakukan pada atau sebelum tanggal payment made at or before the commencement
permulaan, ditambah dengan biaya langsung date, plus any initial direct cost incurred and an
awal yang dikeluarkan dan estimasi biaya yang estimate of costs to dismantle and remove the
akan dikeluarkan untuk membongkar dan underlying asset or to restore the underlying
memindahkan aset pendasar atau untuk asset to the condition required by the terms and
merestorasi aset pendasar ke kondisi yang conditions of the lease, less any lease
disyaratkan dan ketentuan sewa, dikurangi incentives received.
dengan insentif sewa yang diterima.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Liabilitas sewa diukur pada nilai kini The lease liability is initially measured at the
pembayaran sewa yang belum dibayar pada present value of the lease payments that are not
tanggal permulaan, didiskontokan dengan paid at the commencement date, discounted
menggunakan suku bunga implisit dalam sewa using the interest rate implicit in the lease or, if
atau jika suku bunga tersebut tidak dapat that rate cannot be readily determined, using the
ditentukan, maka menggunakan suku bunga incremental borrowing rate. Generally, the
pinjaman inkremental. Pada umumnya, Grup Group uses its incremental borrowing rate as the
menggunakan suku bunga pinjaman discount rate.
inkremental sebagai tingkat bunga diskonto.
Pembayaran sewa yang termasuk dalam Lease payments included in the measurement of
pengukuran liabilitas sewa meliputi pembayaran the lease liability from fixed payments, including
tetap, termasuk pembayaran tetap secara in-substance fixed payments less any lease
substansi dikurangi dengan piutang insentif incentive receivable.
sewa.
Setiap pembayaran sewa dialokasikan sebagai Each lease payment is allocated between
beban keuangan dan pengurangan liabilitas finance charges and reduction of the lease
sehingga menghasilkan tingkat suku bunga liability so as to achieve a constant rate on the
yang konstan atas saldo liabilitas yang tersisa. finance balance outstanding. The corresponding
Utang sewa yang terkait, dikurangi dengan rental obligations, net of finance charges, are
beban keuangan, dimasukkan ke dalam
element of the finance cost is charged to profit or
dari beban keuangan dibebankan pada laba loss over the lease period so as to produce a
rugi selama periode sewa sehingga constant periodic rate of interest on the
menghasilkan tingkat bunga periodik yang remaining balance of the liability for each period.
konstan untuk saldo liabilitas yang tersisa pada
setiap periode.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Grup menyajikan aset hak-guna dan liabilitas The Group presents right-of-use assets and lease
sewa sebagai akun terpisah di dalam laporan liabilities as separate line items in the statement
posisi keuangan. of financial position.
Jika sewa mengalihkan kepemilikan aset If the lease transfers ownership of the underlying
pendasar kepada Grup pada akhir masa sewa asset to the Group by the end of the lease term
atau jika biaya perolehan aset hak-guna or if the cost of the right-of-use asset reflects that
merefleksikan Grup akan mengeksekusi opsi the Group will exercise a purchase option, the
beli, maka Grup menyusutkan aset hak-guna Group depreciates the right-of-use asset from the
dari tanggal permulaan hingga akhir umur commencement date to the end of the useful life
manfaat aset pendasar. Jika tidak, maka Grup of the underlying asset. Otherwise, the Group
menyusutkan aset hak-guna dari tanggal depreciates the right-of-use asset from the
permulaan hingga tanggal yang lebih awal commencement date to the earlier of the end of
antara akhir umur manfaat aset hak-guna atau the useful life of the right-of-use asset or the end
akhir masa sewa. of the lease term.
Grup memutuskan untuk tidak mengakui aset The Group has elected not to recognise right-of-
hak-guna dan liabilitas sewa untuk sewa jangka- use assets and lease liabilities for short-term
pendek yang memiliki masa sewa 12 bulan atau leases that have a lease term of 12 months or
kurang. Grup mengakui pembayaran sewa atas less. The Group recognises the lease payments
sewa tersebut sebagai beban dengan dasar associated with these leases as an expense on a
garis lurus selama masa sewa. straight-line basis over the lease term.
Grup mencatat modifikasi sewa sebagai sewa The Group accounts for a lease modification as a
terpisah jika: separate lease if:
- modifikasi meningkatkan ruang lingkup sewa - the modification increases the scope of the
dengan menambahkan hak untuk lease by adding the right to use one or more
menggunakan satu aset pendasar atau underlying assets; and
lebih; dan
- imbalan sewa meningkat sebesar jumlah - the consideration for the lease increases by an
yang setara dengan harga tersendiri untuk amount commensurate with the stand-alone
peningkatan dalam ruang lingkup dan price for the increase in scope and any
penyesuaian yang tepat pada harga appropriate adjustments to that stand-alone
tersendiri tersebut untuk merefleksikan price to reflect the circumstances of the
kondisi kontrak tertentu. particular contract.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk modifikasi sewa yang tidak dicatat For a lease modification that is not accounted for
sebagai sewa terpisah, pada tanggal efektif as a separate lease, at the effective date of the
modifikasi sewa, Grup: lease modification, the Group:
Beberapa sewa berisi ketentuan pembayaran Some leases contain variable payment terms that
variabel yang dihitung berdasarkan jumlah are calculated based on usage. Variable lease
penggunaan. Pembayaran sewa variabel tidak payments are excluded in the measurement of
termasuk dalam pengukuran liabilitas sewa. the lease liability.
Opsi perpanjangan dan pemutusan hubungan Extension and termination options are not stated
kerja tidak dinyatakan dalam kontrak sewa
Grup.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Jaminan nilai residu atas sewa tidak disediakan Residual value guarantees on leases are not
oleh Grup. provided by the Group.
Grup menyajikan aset hak-guna dan liabilitas The Group presents right-of-use assets and
sewa di dalam laporan posisi keuangan lease liabilities in the consolidated statements of
konsolidasian. financial position.
Jika sewa mengalihkan kepemilikan aset If the lease transfers ownership of the underlying
pendasar kepada Grup pada akhir masa sewa asset to the Group by the end of the lease term
atau jika biaya perolehan aset hak-guna or if the cost of the right-of-use asset reflects that
merefleksikan Grup akan mengeksekusi opsi the Group will exercise a purchase option, the
beli, maka Grup menyusutkan aset hak-guna Group depreciates the right-of-use asset from the
dari tanggal permulaan hingga akhir umur commencement date to the end of the useful life
manfaat aset pendasar. Jika tidak, maka Grup of the underlying asset. Otherwise, the Group
menyusutkan aset hak-guna dari tanggal depreciates the right-of-use asset from the
permulaan hingga tanggal yang lebih awal commencement date to the earlier of the end of
antara akhir umur manfaat aset hak-guna atau the useful life of the right-of-use asset or the end
akhir masa sewa. of the lease term.
Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset The Group leases certain property, plant and
tetap dimana Grup, sebagai penyewa, memiliki equipment. Leases of property, plant and
sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan equipment where the Group as lessee has
diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. substantially all the risks and rewards of
Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal ownership are classified as finance leases.
masa sewa sebesar yang lebih rendah antara
nilai wajar aset sewaan dan nilai kini commencement at the lower of the fair value of
pembayaran sewa minimum. the leased asset and the present value of the
minimum lease payments.
Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat Leases in which a significant portion of the risks
yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan and rewards of ownership are retained by the
oleh pesewa diklasifikasikan sebagai sewa lessor are classified as operating leases.
operasi. Pembayaran sewa operasi (dikurangi Payments made under operating leases (net of
insentif yang diterima dari pesewa) dibebankan any incentives received from the lessor) are
pada laporan laba rugi dengan menggunakan charged to profit or loss on a straight-line basis
metode garis lurus selama periode sewa. over the term of the lease.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Program pensiun iuran pasti adalah sebuah A defined pension contribution plan is a pension
program pensiun dimana Grup akan membayar plan under which the Group pays fixed
iuran tetap kepada sebuah entitas yang contributions into a separate entity (a pension
terpisah (dana pensiun) dan tidak memiliki fund) and will have no legal or constructive
kewajiban hukum atau konstruktif untuk obligations to pay further contributions if the
membayar kontribusi lebih lanjut apabila dana fund does not hold sufficient assets to pay all
pensiun tersebut tidak memiliki aset yang employees the benefits relating to employee
memadai untuk membayar seluruh imbalan service in the current and prior years.
karyawan yang berhubungan dengan
pelayanan yang diberikan oleh karyawan pada
tahun kini dan sebelumnya.
Program pensiun imbalan pasti adalah program A defined pension benefit plan is a pension plan
pensiun yang menentukan jumlah imbalan that defines an amount of pension benefit to be
pensiun yang akan diberikan, biasanya provided, usually as a function of one or more
berdasarkan pada satu faktor atau lebih seperti factors, such as age, years of service or
usia, masa kerja atau kompensasi. compensation.
Kewajiban program pensiun imbalan pasti yang The liability recognised in the statement of
diakui di laporan posisi keuangan adalah nilai financial position in respect of defined benefit
kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal pension plans is the present value of the
laporan posisi keuangan dikurangi nilai wajar defined benefit obligation at the statement of
aset program. Kewajiban imbalan pasti dihitung financial position date, less the fair value of plan
setiap tahun oleh aktuaris independen dengan assets. The defined benefit obligation is
menggunakan metode projected-unit-credit. calculated annually by independent actuaries
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan using the projected-unit-credit method. The
dengan mendiskontokan estimasi arus kas present value of the defined benefit obligation is
keluar di masa depan dengan menggunakan determined by discounting the estimated future
tingkat bunga obligasi pemerintah (dengan cash outflows using the interest rates of
pertimbangan saat ini tidak terdapat pasar aktif government bonds (considering that currently
untuk obligasi korporat berkualitas tinggi) dalam there is no deep market for high-quality
mata uang yang sama dengan mata uang corporate bonds) that are denominated in the
imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh currency in which the benefit will be paid and
temponya kurang lebih sama dengan kewajiban that have terms to maturity approximating the
yang bersangkutan. terms of the related pension liability.
Biaya jasa kini dari program pensiun imbalan The current service cost of the defined benefit
pasti diakui pada beban imbalan kerja dalam plan is recognised in the profit or loss in
laporan laba rugi yang mencerminkan employee benefit expense, which reflects the
peningkatan kewajiban imbalan pasti yang increase in the defined obligations resulting
dihasilkan dari jasa karyawan dalam tahun from employee service in the current year.
berjalan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau Gains or losses on the curtailment or settlement
penyelesaian program manfaat pasti diakui di of a defined benefit plan are recognised in the
laba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaian profit or loss when the curtailment or settlement
tersebut terjadi. occurs.
Biaya jasa lalu diakui secara langsung di Past-service costs are recognised immediately
laporan laba rugi. in the profit or loss.
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lain The cost of providing long-term benefits is
ditentukan dengan menggunakan metode determined using the Projected Unit Credit
Projected Unit Credit. Jumlah yang diakui method. The other long-term employment
sebagai liabilitas untuk imbalan kerja jangka benefits obligation recognised in the
panjang lain di laporan posisi keuangan consolidated statements of financial position
konsolidasian adalah nilai kini liabilitas imbalan represents the present value of the defined
pasti. benefits obligation.
Grup mengakui beban pesangon ketika terjadi The Group recognises termination benefits
pemutusan kontrak kerja oleh Grup sebelum when employment is terminated by the Group
tanggal pensiun normal, atau ketika pekerja before the normal retirement date, or whenever
menerima penawaran untuk mengundurkan diri an employee accepts voluntary redundancy in
secara sukarela sebagai pertukaran atas exchange for these benefits. The Group
imbalan tersebut. Grup mengakui beban recognises termination benefits at the earlier of
pesangon pada tanggal yang lebih awal the following dates: (a) when the Group can no
diantara: (a) ketika Grup tidak dapat lagi longer withdraw the offer of those benefits; and
menarik tawaran atas imbalan tersebut; (b) (b) when the Group recognises costs for a
ketika Grup mengakui biaya untuk restructuring that is within the scope of SFAS
restrukturisasi yang berada dalam ruang
lingkup PSAK 57, which involves the
payment of termination benefits. In the case of
melibatkan pembayaran pesangon. Dalam hal an offer being made to encourage voluntary
terjadi penawaran pengunduran diri secara redundancy, the termination benefits are
sukarela, imbalan diukur berdasarkan jumlah measured based on the number of employees
karyawan yang diharapkan menerima tawaran expected to accept the offer. Benefits falling
tersebut. Imbalan yang jatuh tempo lebih dari due more than 12 months after the end of the
12 bulan setelah periode pelaporan reporting period are discounted to their present
didiskontokan menjadi nilai kininya. value.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
s. Perpajakan s. Taxation
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak The income tax expense comprises current and
penghasilan kini dan pajak penghasilan deferred income tax. Tax is recognised in the
tangguhan. Pajak tersebut diakui dalam laba profit or loss, except to the extent that it relates
rugi kecuali apabila pajak tersebut terkait to items recognised directly in equity or other
dengan transaksi atau kejadian yang langsung comprehensive income. In this case, the tax is
diakui ke ekuitas atau pendapatan also recognised directly in equity or other
komprehensif lain. Dalam hal ini, pajak tersebut comprehensive income.
diakui langsung pada ekuitas atau penghasilan
komprehensif lain.
Grup menggunakan metode liabilitas neraca The Group applies the balance sheet liability
(balance sheet liability method) pada akuntansi method of deferred tax accounting which arises
pajak tangguhan yang timbul akibat perbedaan on temporary differences between tax bases of
temporer yang ada antara aset dan liabilitas assets and liabilities and their carrying amounts
atas dasar pajak dengan nilai tercatat aset dan in the consolidated financial statements. For
liabilitas dalam laporan keuangan each of the consolidated subsidiaries, the
konsolidasian. Untuk masing-masing entitas deferred tax assets or liabilities are shown at the
anak yang dikonsolidasi, aset atau liabilitas applicable net amounts.
pajak tangguhan disajikan dalam jumlah bersih.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan Deferred income tax is determined using tax
dengan menggunakan tarif pajak berdasarkan rates based on laws that have been enacted or
undang-undang yang telah diberlakukan atau substantially enacted by the reporting date and
secara substansi telah diberlakukan pada akhir are expected to apply when the related deferred
periode laporan dan diharapkan berlaku pada tax asset is recognised or the deferred tax
saat aset pajak tangguhan direalisasikan atau liability is settled.
liabilitas pajak tangguhan diselesaikan.
Aset pajak tangguhan diakui apabila terdapat Deferred tax assets are recognised to the extent
kemungkinan besar bahwa jumlah laba fiskal it is probable that future taxable profits will be
pada masa datang akan memadai untuk available against which the temporary
mengkompensasi perbedaan temporer yang differences can be utilised.
menimbulkan aset pajak tangguhan tersebut.
Beban pajak kini dihitung berdasarkan The current income tax charge is calculated on
peraturan perpajakan yang berlaku atau secara the basis of the tax laws enacted or
substantif telah berlaku pada akhir periode substantially enacted at the reporting date.
pelaporan. Manajemen secara periodik Management periodically evaluates positions
mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat taken in its annual tax returns with respect to
Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan situations in which applicable tax regulation is
dengan situasi dimana aturan pajak yang subject to interpretation. It establishes a
berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, provision, where appropriate, on the basis of
manajemen menentukan provisi berdasarkan amounts expected to be paid to the tax
jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada authorities.
otoritas pajak.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Distribusi dividen kepada pemilik Grup diakui Dividend distribution to the Group
sebagai liabilitas dalam laporan keuangan Grup shareholders is recognised as a liability in the
pada periode dimana dividen telah disetujui Grou
oleh pemegang saham entitas. which the dividends are approved by the
Group
(Rugi)/laba per saham dasar dihitung dengan Basic (loss)/earnings per share are computed
membagi (rugi)/laba bersih yang dapat by dividing net (loss)/profit attributable to
diatribusikan kepada pemilik entitas induk owners of the Group by the weighted average
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham number of outstanding shares during the period.
yang beredar pada periode yang bersangkutan.
Grup melakukan segmentasi pelaporan The Group segments its financial reporting
berdasarkan informasi keuangan yang based on the financial information used by the
digunakan oleh pengambil keputusan operasi chief operating decision-maker in evaluating the
utama dalam mengevaluasi kinerja segmen dan performance of segments and in the allocation
menentukan alokasi sumber daya yang of resources. The Board of Directors is the
dimilikinya. Direksi adalah pengambil Group's chief operating decision-maker. The
keputusan operasional Grup. Segmentasi segments are based on the nature of business.
berdasarkan sifat usaha. Seluruh transaksi All transactions between segments have been
antar segmen telah dieliminasi. eliminated.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen termasuk item-item yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan langsung kepada suatu segmen to a segment, as well as those that can be
serta item-item yang dapat dialokasikan dengan allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai dengan segmen tersebut. segment. They are determined before intra
Segmen ditentukan sebelum saldo dan group balances and intragroup transactions are
transaksi antar Grup dieliminasi sebagai bagian eliminated as part of the consolidation process.
dari proses konsolidasi.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pendapatan dari kontrak dengan pelanggan Revenue from contracts with customers
Mulai tanggal 1 Januari 2020, Grup From 1 January 2020, the Group has adopted
menerapkan PSAK 72 yang mensyaratkan SFAS 72, which requires revenue recognition to
pengakuan pendapatan harus memenuhi lima fulfill five steps of assessment:
langkah analisa sebagai berikut:
pelanggan secara simultan menerima dan the customer simultaneously receives and
mengkonsumsi manfaat yang dihasilkan consumes the benefits provided by the
dari pelaksanaan Grup selama Grup
melaksanakan kewajiban pelaksanaannya; perform;
pelaksanaan Grup menimbulkan atau
meningkatkan aset (sebagai contoh,
pekerjaan dalam proses) yang enhances an asset (for example, work in
dikendalikan pelanggan selama aset progress) that the customer controls as
tersebut ditimbulkan atau ditingkatkan; the asset is created or enhanced; or
atau
untuk setiap kewajiban pelaksanaan yang for each performance obligation satisfied
memenuhi periode waktu, Grup mengakui over time, the Group recognises revenue
pendapatan periode waktu dengan over time by measuring the progress
mengukur kemampuan terhadap towards complete satisfaction of that
penyelesaian penuh atas kewajiban performance obligation.
pelaksanaan.
Pendapatan jasa perbaikan dan overhaul Revenue from repair and overhaul and line
pesawat, dan jasa pemeliharaan diakui dalam maintenance services are recognised over time
suatu periode waktu selama jasa tersebut during the period of rendering services. Group
diberikan. Grup menggunakan metode output selects the output method to measure the
untuk pengukuran kemajuan jasa untuk progress of the service to determine the amount
menentukan jumlah pendapatan yang harus of revenue that should be recognised as the
diakui ketika kewajiban pelaksanaan dipenuhi. performance obligation is satisfied.
Estimasi pendapatan, biaya atau tingkat Estimates of revenues, costs or extent of
perkembangan menuju penyelesaian direvisi progress toward completion are revised if
jika keadaan berubah. Setiap kenaikan atau circumstances change. Any resulting increases
penurunan estimasi pendapatan atau biaya or decreases in estimated revenues or costs
tercermin dalam laporan laba rugi pada periode are reflected in profit or loss in the period in
di mana keadaan yang menyebabkan revisi which the circumstances that give rise to the
tersebut diketahui oleh manajemen. revision become known by management.
Pembayaran harga transaksi berbeda untuk Payment of the transaction price is different for
setiap kontrak. Aset kontrak diakui setelah each contract. A contract asset is recognised
imbalan yang dibayarkan oleh pelanggan once the consideration paid by the customer is
kurang dari saldo kewajiban pelaksanaan yang less than the balance of performance obligation
telah dipenuhi. Liabilitas kontrak diakui setelah which has been satisfied. A contract liability is
imbalan yang dibayarkan oleh pelanggan lebih recognised once the consideration is paid by
dari saldo kewajiban pelaksanaan yang telah the customer is more than the balance of
dipenuhi. performance obligation which has been
satisfied.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Estimasi dan pertimbangan terus dievaluasi Estimates and judgements are continually evaluated
berdasarkan pengalaman historis dan faktor-faktor and are based on historical experience and other
lain, termasuk ekspektasi peristiwa masa depan factors, including expectations of future events that
yang diyakini wajar berdasarkan kondisi yang ada. are believed to be reasonable under the
circumstances.
Grup membuat estimasi dan asumsi mengenai The Group makes estimates and assumptions
masa depan. Estimasi akuntansi yang concerning the future. The resulting accounting
dihasilkan, menurut definisi, akan jarang sekali estimates will, by definition, seldom equal the
sama dengan hasil aktualnya. Estimasi dan related actual results. The estimates and
asumsi yang secara signifikan berisiko assumptions that have a significant risk of
menyebabkan penyesuaian material terhadap causing a material adjustment to the carrying
jumlah tercatat aset dan liabilitas selama 12 amounts of assets and liabilities within the next
bulan ke depan dipaparkan di bawah ini. 12 months are addressed below.
Nilai wajar dari aset tetap ditentukan The fair value of fixed assets is determined by
menggunakan teknik valuasi yang dilakukan using valuation techniques which were valued
oleh penilai independen profesional yang by independent professionally qualified valuers
memiliki kualifikasi yang relevan dan memiliki who hold a recognised relevant professional
pengalaman yang berhubungan dengan aset qualification and have recent experience in the
tetap yang akan dinilai. Setiap perubahan locations and fixed assets valued. Any change
dalam asumsi penilaian yang dilakukan oleh in assumption and valuation performed by an
penilai independen eksternal akan berdampak external independent appraiser will affect the
pada nilai tercatat aset tetap. Informasi
tambahan diungkapkan di Catatan 9. Additional information is disclosed in Note 9.
Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya ditelaah Fixed assets and other non-current assets are
untuk penurunan nilai apabila terdapat kejadian reviewed for impairment whenever events or
atau perubahan keadaan yang mengindikasikan changes in circumstances indicate that the
bahwa jumlah tercatat aset melebihi nilai yang carrying amount of the asset exceeds its
dapat diperoleh kembali. Nilai yang dapat recoverable amount. The recoverable amount
diperoleh kembali suatu aset atau unit of an asset or cash generating unit is
penghasil kas ditentukan berdasarkan yang determined based on the higher of its fair value
lebih tinggi antara harga jual bersih dan nilai less costs to sell and its value in use, calculated
pakai, dihitung berdasarkan asumsi dan
estimasi manajemen. estimates.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Grup menilai penurunan nilai piutang pada The Group assesses its receivables for
setiap tanggal pelaporan. Grup menentukan impairment at each reporting date. The Group
kerugian penurunan nilai piutang dengan determines the impairment losses of
mempertimbangkan beberapa faktor yaitu receivables by considering significant financial
kesulitan keuangan yang signifikan dari debitur, difficulties of the debtor, probability that the
kemungkinan debitur mengalami pailit, debtor will enter bankruptcy, financial
reorganisasi keuangan yang dilakukan oleh reorganisation and default or delinquency in
debitur, serta wanprestasi atau tunggakan payment. An allowance for impairment is made
pembayaran. Penyisihan penurunan nilai dibuat based on the estimated irrecoverable amount
berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat determined by reference to past default
terpulihkan yang ditentukan dari rekam jejak experience.
tunggakan masa lalu.
Grup melakukan pencadangan penurunan nilai The Group provides provision of impairment of
persediaan berdasarkan estimasi persediaan inventories based on estimated future usage
yang akan digunakan pada masa datang dan and the condition of the inventories. Uncertainty
kondisi dari persediaan. Ketidakpastian terkait associated with these factors may result in the
dengan faktor-faktor ini dapat menyebabkan realisable amount being different from the
nilai realisasi yang berbeda dengan nilai reported carrying amount of the inventories.
tercatat dari persediaan.
Taksiran masa manfaat aset tetap Estimated useful lives of fixed assets
Grup mengestimasi masa manfaat dari aset The Group estimates the useful lives of its
tetap berdasarkan ekspektasi utilisasi dari aset property and equipment based on expected
dengan didukung rencana dan strategi usaha asset utilisation as anchored on business plans
yang juga mempertimbangkan perkembangan and strategies that also consider expected
teknologi di masa depan dan perilaku pasar. future technological developments and market
Estimasi masa manfaat aset tetap didasarkan behaviour. The estimation of the useful lives of
pada penelaahan Grup secara kolektif terhadap property and equipment is based on the
praktik industri, evaluasi teknis internal dan Gro
pengalaman untuk aset yang setara. Estimasi practice, internal technical evaluation and
masa manfaat ditelaah paling sedikit setiap experience with similar assets. The estimated
akhir tahun pelaporan dan diperbarui jika useful lives are reviewed at least each financial
ekspektasi berbeda dari estimasi sebelumnya year end and are updated if expectations differ
dikarenakan pemakaian dan kerusakan fisik, from previous estimates due to physical wear
keusangan secara teknis atau komersial dan and tear, technical or commercial obsolescence
hukum atau pembatasan lain penggunaan aset. and legal or other limitations on the use of the
Namun, ada kemungkinan, hasil operasi di assets. It is possible, however, that future
masa depan dapat dipengaruhi secara material results of operations could be materially
oleh perubahan-perubahan dalam estimasi affected by changes in the estimates brought
yang diakibatkan oleh perubahan faktor-faktor about by changes in the factors mentioned
yang disebutkan di atas. above.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Taksiran masa manfaat aset tetap (lanjutan) Estimated useful lives of fixed assets
(continued)
Jumlah dan saat beban dicatat setiap periode The amounts and timing of recorded expenses
akan terpengaruh oleh perubahan atas faktor- for any period are affected by changes in these
faktor dan kondisi tersebut. Pengurangan factors and circumstances. A reduction in the
dalam estimasi masa manfaat dari aset tetap estimated useful li fixed
Grup akan meningkatkan beban usaha dan assets increases the recorded operating
menurunkan aset tidak lancar yang tercatat. expenses and decreases recorded non-current
Penambahan dalam estimasi masa manfaat assets. An extension in the estimated useful
aset tetap Grup menurunkan beban usaha dan
meningkatkan aset tidak lancar yang tercatat. decreases the recorded operating expenses
and increases non-current assets.
Grup mengakui pendapatan dari pekerjaan The Group recognises revenue from the project
dalam progres pengerjaan berdasarkan metode in progress based on the percentage of
persentase penyelesaian. Tahap penyelesaian completion method. The stage of completion of
kontrak ditentukan menggunakan metode a contract is determined using surveys of the
survei atas pekerjaan yang telah dilaksanakan. work performed method. Critical assumption is
Asumsi signifikan diperlukan dalam required in determining the stage of completion
menentukan tahapan penyelesaian (persentase (percentage of completion) and the amount of
penyelesaian) dan jumlah estimasi pendapatan. estimated income. In making assumptions, the
Dalam membuat asumsi, Grup melakukan Group evaluates them based on past
evaluasi berdasarkan realisasi di waktu yang realisation.
lampau.
Dalam situasi tertentu, Grup tidak dapat In certain circumstances, the Group may not be
menentukan secara pasti jumlah utang pajak able to determine the exact amount of its
kini atau masa mendatang atau jumlah klaim current or future tax liabilities or the recoverable
restitusi pajak yang dapat terpulihkan karena amount of the claim for tax refund due to
proses pemeriksaan yang masih berlangsung ongoing investigations by the taxation authority.
dengan otoritas perpajakan. Ketidakpastian Uncertainties exist with respect to the
timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan interpretation of complex tax regulations and
perpajakan yang kompleks dan jumlah dan the amount and timing of future taxable income.
waktu dari penghasilan kena pajak di masa In determining the amount to be recognised in
depan. Dalam menentukan jumlah yang harus respect of an uncertain tax liability or the
diakui terkait dengan utang pajak yang tidak recoverable amount of the claim for tax refund
pasti atau klaim restitusi pajak yang dapat related to uncertain tax positions, the Group
terpulihkan terkait dengan ketidakpastian posisi applies similar considerations as it would use in
perpajakan, Grup menerapkan pertimbangan determining the amount of a provision to be
yang sama yang akan digunakan dalam recognised in accordance with PSAK 57,
menentukan jumlah provisi yang harus diakui
Nilai kini kewajiban imbalan kerja tergantung The present value of the employee benefits
pada sejumlah faktor yang ditentukan dengan obligation depends on a number of factors that
menggunakan sejumlah asumsi aktuaria. are determined on a number of actuarial
Asumsi yang digunakan dalam menentukan assumptions. The assumptions used in
biaya bersih untuk pensiun termasuk tingkat determining the net cost for pensions include
pengembalian jangka panjang yang diharapkan the expected long-term rate of return on
atas investasi dana program pensiun iuran pasti investment of the defined contribution pension
dan tingkat diskonto yang relevan. Setiap fund and the relevant discount rate. Any
perubahan dalam asumsi ini akan berdampak changes in these assumptions will impact the
pada nilai tercatat kewajiban imbalan kerja. carrying amount of the employee benefits
obligation.
Asumsi penting lainnya untuk kewajiban Other key assumptions for the employee
imbalan kerja sebagian didasarkan pada benefits obligation are based in part on current
kondisi pasar saat ini. market conditions.
Perseroan melakukan penelaahan atas nilai The Group reviews the carrying amounts of
tercatat aset pajak tangguhan pada setiap akhir deferred tax assets at the end of each reporting
periode pelaporan dan mengurangi nilai period and reduces this amount if it is no longer
tersebut jika besar kemungkinan aset tersebut probable that assets will be realisable in the
tidak dapat direalisasikan di masa depan, di future, whereas sufficient taxable income will
mana penghasilan kena pajak Perseroan tidak not be available to allow all or part of the
memungkinkan untuk memanfaatkan seluruh deferred tax assets to be utilised. The Group
atau sebagian dari aset pajak tangguhan assessment on the recognition of deferred tax
tersebut. Penelaahan Perseroan atas assets on deductible temporary differences is
pengakuan aset pajak tangguhan untuk based on the amount and timing of forecasted
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan taxable income of the subsequent reporting
didasarkan atas jumlah dan jangka waktu periods. This forecast is prepared by
proyeksi penghasilan kena pajak untuk periode considering the Group
pelaporan berikutnya. Proyeksi ini disusun expectations on revenues and expenses as well
dengan mempertimbangkan hasil pencapaian as future tax planning strategies.
Perseroan di masa lalu dan ekspektasi
pendapatan dan beban di masa depan,
sebagaimana juga dengan strategi
perencanaan perpajakan di masa depan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Dalam menentukan umur sewa, manajemen In determining the lease term, management
mempertimbangkan beberapa fakta dan considers all facts and circumstances that
keadaan yang memberikan insentif ekonomi create an economic incentive to exercise an
untuk mengambil opsi perpanjangan, atau tidak extension option, or not exercise a termination
mengambil opsi pembatalan. Opsi option. Extension options (or periods after
perpanjangan (atau periode setelah opsi termination options) are only included in the
lease term if the lease is reasonably certain to
pembatalan) hanya dimasukkan dalam masa
be extended (or not terminated).
sewa jika cukup pasti untuk diperpanjang (atau
tidak dibatalkan).
Untuk sewa bangunan dan peralatan, faktor- For leases of properties and equipment, the
faktor berikut biasanya yang paling relevan: following factors are normally the most relevant:
- Jika ada penalti signifikan untuk - If there are significant penalties to
membatalkan (atau untuk terminate (or not extend), the Group is
memperpanjang), Grup yakin untuk typically reasonably certain to extend (or
memperpanjang (atau tidak membatalkan). not terminate).
- Jika ada leasehold improvement yang - If any leasehold improvements are
diperkirakan memiliki nilai sisa yang expected to have a significant remaining
signifikan, Grup yakin untuk value, the Group is typically reasonably
memperpanjang (atau tidak membatalkan). certain to extend (or not terminate).
- Selain dari itu, Grup mempertimbangkan - Otherwise, the Group considers other
faktor mencakup sejarah durasi sewa dan factors including historical lease durations
biaya serta halangan bisnis untuk and the costs and business disruption
menggantikan aset sewa. required to replace the leased asset.
Mayoritas opsi perpanjangan untuk sewa tanah, Most extension options in land, offices and
kantor dan kendaraan tidak dimasukkan ke vehicles leases have not been included in the
dalam liabilitas sewa, karena Grup dapat lease liability, because the Group could replace
mengganti asset tanpa biaya signifikan atau the assets without significant cost or business
halangan bisnis disruption.
Umur sewa dinilai kembali ketika opsi The lease term is reassessed if an option is
sebenarnya diambil (atau tidak diambil) atau actually exercised (or not exercised) or the
Grup menjadi berkewajiban untuk mengambil Group becomes obliged to exercise (or not
(atau tidak mengambil) opsi tersebut. Penilaian exercise) it. The assessment of reasonable
kepastian yang wajar hanya direvisi ketika certainty is only revised if a significant event or
peristiwa signifikan atau perubahan signifikan a significant change in circumstances occurs,
terjadi, yang mempengaruhi penilaian ini, dan which affects this assessment, and that is within
hal tersebut dalam pengendalian penyewa. the control of the lessee.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Mata uang fungsional dari masing-masing The functional currency of each entity within the
entitas di dalam Grup adalah mata uang Group is the currency of the primary economic
masing-masing dari lingkungan ekonomi utama environment in which each entity operates. Key
dimana entitas tersebut beroperasi. Faktor factors are the currency that mainly influences
utama adalah mata uang yang mempengaruhi the sales prices for the goods and services of
secara signifikan harga jual barang dan jasa the country whose competitive forces and
dari negara yang kekuatan persaingan dan regulations mainly determine the sales prices of
peraturannya sebagian besar menentukan its goods and services; and the currency that
harga jual barang dan jasa; dan mata uang mainly influences operating expenses and other
yang terutama mempengaruhi beban usaha dan costs. Another factor is the currency in which
biaya lainnya. Faktor lainnya adalah mata uang funds from financing activities are generated.
atas dana yang dihasilkan dari kegiatan
pembiayaan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
6,816,687 23,318,691
60,879 2,215,490
Dolar AS US Dollars
CTBC 213,223 - CTBC
Maybank 145,011 - Maybank
Citibank 69,976 263,434 Citibank
CIMB - Syariah 26,351 115,522 CIMB - Syariah
Lain-lain (masing-masing
di bawah AS$100.000) 16,393 120,552 Others (each below US$100,000)
470,954 499,508
8,981,759 26,985,127
Informasi lainnya sehubungan dengan kas dan Other information relating to cash and cash
setara kas adalah sebagai berikut: equivalents is as follows:
Tingkat suku bunga kontraktual untuk kas pada Contractual interest rates on cash in banks and
bank dan deposito bank jangka pendek adalah short-term bank deposits are as follows:
sebagai berikut:
2020 2019
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Kas dan setara kas berdasarkan mata uang: Cash and cash equivalents by currency:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
8,981,759 26,985,127
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
Pihak berelasi (Catatan 29) 88,791,218 76,920,099 Related parties (Note 29)
Provisi atas penurunan nilai - Provision for impairment-
pihak berelasi (13,070,481) (1,360,995) related parties
108,572,532 131,864,674
Provisi atas penurunan nilai -
pihak ketiga (83,705,883) (17,117,864) Provision for impairment - third parties
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
197,363,750 208,784,773
Provisi atas penurunan nilai (96,776,364) (18,478,859) Provision for impairment
100,587,386 190,305,914
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
197,363,750 208,784,773
Provisi atas penurunan nilai (96,776,364) (18,478,859) Provision for impairment
100,587,386 190,305,914
2020 2019
Pada tanggal 31 Desember 2020, piutang usaha As at 31 December 2020, trade receivables of
sebesar AS$177.368.286 (31 Desember 2019: US$177,368,286 (31 December 2019:
AS$128.559.021) telah lewat jatuh tempo dan US$128,559,021) were past due and impaired.
mengalami penurunan nilai.
Eksposur maksimum risiko kredit pada tanggal The maximum exposure to credit risk at the
pelaporan adalah sebesar nilai tercatat masing- reporting date is the carrying value of each class of
masing kategori piutang yang disebutkan diatas. receivable mentioned above.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Akun ini merupakan biaya jasa pemeliharaan dan This account represents the cost of aircrafts repair
perbaikan pesawat, dan jasa engineering lainnya and maintenance services, and other engineering
yang terjadi dan laba yang diakui atas jasa yang services incurred plus margin for the services
diberikan setelah dikurangi penagihan, dengan performed, net of amount billed, with detail by
rincian berdasarkan pelanggan sebagai berikut: customer as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
193,465,468 272,403,599
Dikurangi: Less:
Provisi atas penurunan nilai (70,858,194) (3,163,955) Provision for impairment
Termin yang ditagih (54,411,554) (99,212,269) Progress billing
68,195,720 170,027,375
Rincian jumlah aset kontrak dari pelanggan adalah Details of contract assets amounts from customers
sebagai berikut: are as follow:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
Pihak berelasi (Catatan 29) 63,632,516 71,393,928 Related parties (Note 29)
Pihak ketiga 75,421,398 101,797,402 Third parties
139,053,914 173,191,330
68,195,720 170,027,375
Manajemen berpendapat bahwa cadangan atas Management believes that the allowance for
kerugian kredit ekspektasian atas aset kontrak expected credit losses of contract assets is sufficient
adalah cukup untuk menutupi penurunan nilai dari to cover the impairment of contract assets.
aset kontrak.
2020 2019
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
Akun ini merupakan suku cadang pesawat dengan This account represents aircraft spare parts with
rincian sebagai berikut: details as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
129,119,341 161,970,467
Provisi atas penurunan Provision for impairment of
nilai persediaan (41,049,469) (16,061,795) inventories
88,069,872 145,908,672
Mutasi dari provisi atas penurunan nilai persediaan Movement of provision for impairment of inventories
adalah sebagai berikut: is as follows:
2020 2019
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As at 31 December 2020 and 2019, management
manajemen melakukan pengujian atas penurunan performed an impairment assessment on inventory
nilai persediaan dengan mempertimbangkan umur value considering the aging of each inventory item.
masing-masing item persediaan. Manajemen Management believes that the allowance for decline
berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai in inventory value is adequate to cover losses on
persediaan tersebut adalah cukup untuk menutup inventory value.
kerugian yang timbul dari penurunan nilai
persediaan.
Persediaan Grup telah diasuransikan kepada PT The inventories of the Group were insured with
Asuransi Jasa Indonesia (Persero), pihak berelasi, PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), a related
terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko party, against fire, theft and other possible risks
lainnya berdasarkan suatu paket polis dengan nilai under pool policies with a total sum insured
pertanggungan sebesar AS$116.207.407 (31 amounting to US$116,207,407 (31 December 2019:
Desember 2019: AS$99.604.079). Manajemen US$99,604,079). Management believes that the
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut insurance coverage is adequate to cover possible
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas losses on the inventories insured.
persediaan yang dipertanggungkan.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
8. UANG MUKA DAN BEBAN DIBAYAR DI MUKA 8. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
9,610,802 16,900,102
Bagian lancar (8,528,978) (10,433,051) Current portion
Uang muka pembelian terutama merupakan Advances for purchases mainly represent payments
pembayaran kepada subkontraktor dan pemasok to subcontractors and suppliers in respect of
terkait dengan jasa pembuatan dan pemeliharaan installation of cabin refurbishment, engine, and
kabin, mesin dan pemeliharaan rutin. general maintenance contracts.
Aset dalam penyelesaian terdiri dari: Assets under construction consist of the following:
31 Desember/December 2020
Persentase Estimasi
Nilai tercatat/ penyelesaian/ penyelesaian/
Carrying Nilai kontrak/ Percentage of Estimated
amount Contract value completion completion
Bangunan dan prasarana 679,119 838,952 81% Okt/Oct 2021 Building and improvements
Mesin dan instalasi 255,094 305,934 83% Okt/Oct 2021 Machine and installation
934,213 1,144,886
31 Desember/December 2019
Persentase Estimasi
Nilai tercatat/ penyelesaian/ penyelesaian/
Carrying Nilai kontrak/ Percentage of Estimated
amount Contract value completion completion
Bangunan dan prasarana 2,859,711 4,607,194 62% Mei/May 2020 Building and improvements
Mesin dan instalasi 1,423,830 1,507,223 94% Mei/May 2020 Machine and installation
4,283,541 6,114,417
Grup mempunyai aset tetap yang telah disusutkan The Group has fixed assets which are fully
penuh tetapi masih digunakan dengan harga depreciated but are still being used with acquisition
perolehan sebesar AS$59.459.301 (2019: cost amounting to US$59,459,301 (2019:
AS$46.975.343). US$46,975,343).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Aset tetap telah diasuransikan kepada PT BRI Fixed assets were insured with PT BRI Asuransi
Asuransi Indonesia terhadap risiko kebakaran, Indonesia against fire, theft and other possible risks
pencurian dan risiko lainnya sebagai berikut: as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
Jumlah pertanggungan
asuransi Total sum insured
Rupiah (dalam Dolar AS ekuivalen) 85,919,372 66,620,448 Rupiah (in USD equivalent)
Dolar AS - 18,817,450 US Dollars
Manajemen berpendapat nilai pertanggungan Management believes that the insurance coverage is
tersebut cukup untuk menutup kemungkinan adequate to cover possible losses on the assets
kerugian atas aset yang dipertanggungkan. insured.
Aset tetap digunakan sebagai jaminan atas fasilitas The fixed assets were used as collateral for
kredit investasi (Catatan 14). Total nilai buku bersih investment credit facilities (Note 14). The total net
aset tetap berupa bangunan dan prasarana, book value of fixed assets, such as building and
peralatan dan perlengkapan bengkel, dan suku improvements, warehouse tools and equipment, and
cadang rotable sebesar AS$130.221.190 digunakan rotable spare parts amounting to US$130,221,190 is
sebagai jaminan kepada PT Bank Negara Indonesia used as collateral to PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk dan PT Indonesia Infrastructure (Persero) Tbk and PT Indonesia Infrastructure
Finance (Catatan 14). Finance (Note 14).
Aset tetap yang dinyatakan dengan nilai wajar Fixed assets carried at revalued amount
Penilaian atas nilai wajar aset tetap berupa The revaluation of buildings and improvements was
bangunan dan prasarana dilakukan oleh penilai performed by independent appraisers, KJPP
independen, KJPP Iskandar & Rekan, untuk tahun Iskandar & Rekan, for 2020, as stated in the report
2020 dalam laporannya tertanggal 28 Juni 2021. dated 28 June 2021. The independent appraiser is
Penilai independen tersebut telah teregistrasi di registered in OJK. The revaluation of fixed assets
OJK. Penilaian aset tetap menggunakan laporan per used the financial information as at 30 November
30 November 2020. Metode penilaian yang 2020. The appraisal method used is the market value
digunakan adalah pendekatan nilai pasar dan biaya. and cost approach.
Aset tetap yang dinyatakan dengan nilai wajar Fixed assets carried at revalued amount
(lanjutan) (continued)
Tidak ada perpindahan antara tingkat 1 dan tingkat 2 There was no transfer between Level 1 and Level 2
selama periode tersebut. during the period.
Selisih nilai wajar aset dengan nilai tercatat dikurangi The difference between the fair value and carrying
dengan pajak tangguhan, dibukukan pada amount of the assets net of deferred tax, was
penghasilan komprehensif lain dan diakumulasi recorded in other comprehensive income and
accumulated in equity a
Jika bangunan dan prasarana diukur menggunakan If building and improvements had been measured on
nilai historis, nilai tercatat aset tetap tersebut akan a historical cost
sebesar AS$35.232.300 (2019: AS$38.478.669). would have been US$35,232,300 (2019:
US$38,478,669).
Akibat pandemi COVID-19 yang berkelanjutan, pada Due to the continuing of COVID-19 pandemic, as at
tanggal 31 Desember 2020, manajemen melakukan 31 December 2020, management performed an
penelaahan apakah aset tetap mengalami assessment of whether these fixed assets were
penurunan nilai. Grup menggunakan pendekatan impaired. The Group used an income approach to
pendapatan untuk menguji jumlah terpulihkan Unit assess the recoverable amount of the Cash-
is
didasarkan atas nilai arus kas masa depan yang predicated upon the value of the future cash flows
akan dihasilkan oleh suatu bisnis. Metode Diskonto that a business will generate going forward. The
mendiskontokannya menjadi nilai kini. Proses which involves projecting cash flows and converting
pendiskontoan menggunakan tingkat pengembalian them to a present value equivalent through
yang sesuai dengan risiko terkait dengan bisnis atau discounting. The discounting process uses a rate of
aset dan nilai waktu uang. return that is commensurate with the risk associated
with the business or asset and the time value of
money.
Pada tanggal 31 Desember 2020, jumlah terpulihkan As at 31 December 2020, the recoverable amount of
dari UPK ditentukan berdasarkan perhitungan nilai the CGU was determined based on fair value less
wajar dikurangi biaya untuk menjual yang cost of disposal calculations which require the use of
membutuhkan penggunaan asumsi-asumsi. Teknik assumptions. The valuation technique uses
penilaian menggunakan input-input yang signifikan significant unobservable inputs, which represent a
yang tidak dapat diobservasi, yang merupakan nilai Level 3 fair value. The calculations use cash flow
wajar Tingkat 3. Perhitungan menggunakan proyeksi projections based on financial budgets approved by
arus kas untuk periode 5 tahun berdasarkan management covering a five-year period. Cash flow
anggaran keuangan yang telah disetujui oleh projections were discounted to a present value using
manajemen. Proyeksi arus kas didiskontokan a post-tax discount rate of 10%-11%. Other key
menjadi nilai kini dengan menggunakan tingkat assumptions include estimated revenue for the next
diskonto setelah pajak sebesar 10%-11%. Asumsi 5-years period and estimated recovery time of the
utama lainnya termasuk estimasi pendapatan dalam commercial airlines industry from the COVID-19
periode lima tahun ke depan dan estimasi waktu pandemic impact. Management determined the key
industri penerbangan komersial pulih dari dampak assumptions based on past experience, its
pandemi COVID-19. Manajemen menentukan expectation of market development and external
asumsi utama berdasarkan pengalaman masa lalu, sources.
ekspektasi perkembangan pasar dan sumber
eksternal.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Sebagai hasil dari pengujian, nilai tercatat atas UPK As a result, the carrying value of the CGU exceeded
melebihi nilai wajar aset dikurangi biaya untuk
menjual, sehingga Grup mengakui beban penurunan therefore management recognised a provision for
nilai atas aset tetap sebesar AS$8.183.096 yang impairment in relation to its fixed assets amounted to
US$8,183,096 in profit or loss which is presented in
Utang usaha berdasarkan mata uang asal terdiri Trade payables based on their original currencies
dari: consist of the following:
Utang usaha terutama merupakan utang kepada Trade payables mainly represent the outstanding
pemasok lokal dan asing untuk pembelian liabilities to local and foreign suppliers for purchases
persediaan. of inventories.
Lihat Catatan 29 untuk informasi mengenai pihak Refer to Note 29 for details of related party
berelasi. information.
*) Disajikan kembali (lihat Catatan 36). *) As restated (refer to Note 36).
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
Entitas berelasi dengan
Pemerintah Government related entities
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
34,451,859 37,117,884
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
16,185,769 30,743,200
Pihak ketiga: Third parties:
PT Bank CTBC Indonesia PT Bank CTBC Indonesia
20,000,000 20,000,000
Maybank - 12,280,000 Maybank
CIMB - Syariah - 12,280,000 CIMB - Syariah
70,637,628 112,421,084
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
BRI BRI
Pada tanggal 31 Mei 2016, Grup memperoleh On 31 May 2016, the Group obtained non-cash
fasilitas non-tunai dari BRI berupa Kredit Modal facilities from BRI consisting of Kredit Modal Kerja
Letter of Credit
Sight/Usance/Usance Payable at Sight
Standby Letter of Credit
juta. US$30 million.
Tujuan dari fasilitas KMKI dan PJI adalah untuk The purpose of the KMKI and PJI facilities is for
pembelian suku cadang pesawat dari luar negeri dan aircraft spare part purchases from international and
dalam negeri. domestic suppliers.
Pada tanggal 17 Juli 2017, jumlah maksimum On 17 July 2017, the facility limit was increased to
fasilitas ditingkatkan menjadi AS$67,5 juta. US$67.5 million.
Pada tanggal 20 Mei 2020, jumlah maksimum On 20 May 2020, the facility limit was decreased to
fasilitas diturunkan menjadi AS$28 juta. Pada US$28 million. On 31 May 2021, the facility was
tanggal 31 Mei 2021, fasilitas diperpanjang hingga extended to 31 August 2021.
31 Agustus 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2020, total pemakaian As at 31 December 2020, total use of non-cash
fasilitas non-tunai LC UPAS sebesar facility LC UPAS amounted to US$16,185,769
AS$16.185.769 (2019: AS$30.743.200). (2019: US$30,743,200).
Pada tanggal 28 Juni 2021, Grup menandatangani On 28 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BRI Restructuring Agreement with BRI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in 2023 with a
mulai di tahun 2023 dengan batas akhir pelunasan final maturity in 2030. The overall amended facilities
di tahun 2030. Jumlah keseluruhan fasilitas yang amounted to US$16,2 million. This addendum also
telah diubah sebesar AS$16.2 juta. Adendum ini waives the financial ratio covenants for 2022.
juga mengesampingkan pemenuhan kewajiban
rasio keuangan untuk tahun 2022.
BNI BNI
Pada tanggal 26 April 2016, Grup memperoleh On 26 April 2016, the Group obtained a US$30
fasilitas kredit modal kerja dari BNI sebesar AS$30 million working capital credit facility from BNI. The
juta. Pinjaman tersebut dikenakan suku bunga loan bears a rate of 3-month London Interbank
mengambang London Interbank Offered Rate plus
2.75% per annum. The facility is being used to
Fasilitas ini digunakan untuk mendukung aktivitas
operasional Grup. Pada tanggal 27 Oktober 2020, October 2020, the facility was renewed until 27
fasilitas tersebut diperpanjang sampai dengan 27 October 2021.
Oktober 2021.
Pada tanggal 21 April 2016, Grup memperoleh On 21 April 2016, the Group obtained a non-cash
fasilitas non-tunai berupa Omnibus Sight Usance, facility in the form of Omnibus Sight Usance, UPAS
UPAS LC dan SKBDN dari BNI dengan jumlah LC and SKBDN from BNI with a maximum amount
maksimum fasilitas sebesar AS$67,5 juta. Pada of US$67.5 million. On 18 October 2020, the facility
tanggal 18 Oktober 2020, fasilitas tersebut was extended to 27 October 2021.
diperpanjang sampai dengan 27 Oktober 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2020, total saldo As at 31 December 2020, total outstanding loan
pinjaman sebesar AS$34.451.859 (2019: amounted to US$34,451,859 (2019:
AS$37.117.884). US$37,117,884).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pada tanggal 24 Juni 2021, Grup menandatangani On 24 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BNI Restructuring Agreement with BNI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in July 2022
mulai di Juli 2022 dengan batas akhir pelunasan di with a final maturity in November 2027. The overall
November 2027. Jumlah keseluruhan fasilitas yang amended facilities amounted to US$34,4million.
telah diubah sebesar AS$34.4 juta.
Maybank Maybank
Pada tanggal 8 Juni 2018, Grup memperoleh On 8 June 2018, the Group obtained working capital
fasilitas kredit modal kerja dengan skema credit facility with musyarakah scheme from
musyarakah dari Maybank dengan jangka waktu Maybank with a maturity date of 8 June 2019 and a
sampai dengan 8 Juni 2019, dengan jumlah maximum amount of US$12,280,000, with indicative
maksimum sebesar AS$12.280.000 dengan nisbah return of 3-month LIBOR plus 2.25% per annum. On
sebesar 3-bulan LIBOR ditambah 2,25% per tahun. 8 June 2019, the facility was extended until 8 June
Pada 8 Juni 2019, fasilitas tersebut diperpanjang 2020.
sampai dengan 8 Juni 2020.
Pada 6 Juli 2020, fasilitas kredit modal kerja dengan On 6 July 2020, working capital credit facility with
skema musyarakah tersebut direstrukturisasi musyarakah scheme was restructured to a long-term
menjadi pinjaman jangka panjang dengan jangka loan with a maturity date of 3 years until year 2023.
waktu 3 tahun sampai dengan tahun 2023.
Pada tanggal 25 September 2018, Grup On 25 September 2018, the Group obtained a
memperoleh pinjaman pembiayaan fasilitas musyarakah facility financing loan from CIMB with a
musyarakah dari CIMB dengan jangka waktu maturity date of 24 September 2019. The facility has
sampai dengan 24 September 2019. Jumlah a maximum amount of US$12,280,000 with an
maksimum fasilitas ini sebesar AS$12.280.000 indicative return of 3-month LIBOR plus 2.21% per
dengan nisbah sebesar 3-bulan LIBOR ditambah annum. This facility matured on 25 September 2020
2,21% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada 25 and as at 31 December 2020, the loan has been
September 2020 dan pada tanggal 31 Desember settled.
2020, pinjaman ini telah dilunasi.
CTBC CTBC
Pada tanggal 19 November 2019, Grup On 19 November 2019, the Group obtained a
memperoleh perjanjian fasilitas pembiayaan dari financing facility agreement from CTBC with a
CTBC dengan jangka waktu sampai dengan 19 maturity period running until 19 November 2020.
November 2020. Jumlah maksimum fasilitas ini The facility has a maximum amount of
sebesar AS$20.000.000 dengan biaya LIBOR US$20,000,000 with interest of LIBOR plus 2% per
ditambah 2% per tahun, dan Grup juga memperoleh annum, and the Group also obtained a foreign
fasilitas transaksi valuta asing senilai AS$1.000.000. exchange transaction facility amounting to
US$1,000,000.
Pada tanggal 9 November 2020, fasilitas tersebut On 9 November 2020, the facility was renewed until
diperpanjang sampai dengan 19 November 2021. 19 November 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2020, total saldo As at 31 December 2020, total outstanding loan
pinjaman sebesar AS$20.000.000 (2019: amounted to US$20,000,000 (2019:
AS$20.000.000). US$20,000,000).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
94,019,723 54,570,560
BNI BNI
Pada tanggal 23 Juli 2018, Grup mendapatkan On 23 July 2018, the Group obtained an Open
fasilitas Open Account Financing
jangka waktu sampai 27 Oktober 2019. Pada period running until 27 October 2019. On 30
tanggal 30 Oktober 2019, fasilitas ini telah October 2019, this facility was extended to 27
diperpanjang sampai dengan 27 Oktober 2020. October 2020. On 16 July 2020, this facility was
Pada tanggal 16 Juli 2020, fasilitas ini telah extended to 27 October 2021.
diperpanjang sampai dengan tanggal 27 Oktober
2021.
Tingkat diskonto sebesar 4% per tahun dan 8% per Discount rates of 4% per annum and 8% per annum
tahun dibebankan untuk masing-masing saldo were charged to the US Dollars and Rupiah
dalam mata uang Dolar AS dan Rupiah. Total saldo balances, respectively. Total outstanding factoring
liabilitas anjak piutang sebesar Rp840.780.614.765 liabilities amounted to Rp840,780,614,765 or
atau setara dengan AS$59.608.693 (2019: equivalent to US$59,608,693 (2019:
Rp554.562.504.413 atau setara dengan Rp554,562,504,413 or equivalent to
AS$39.893.713). US$39,893,713).
Sehubungan dengan perjanjian ini, Grup diwajibkan In relation to this agreement, the Group has to
memenuhi rasio keuangan: (a) rasio lancar minimal comply with the following financial ratios: (a)
1:1; (b) rasio utang dengan modal maksimal 2,5 minimum current ratio of 1:1; (b) maximum debt to
kali; (c) rasio cakupan utang 100%. Pada tanggal 31 equity ratio of 2.5 times; and (c) debt service
Desember 2020, dikarenakan Grup tidak dapat coverage ratio of 100%. As at 31 December 2020,
memenuhi persyaratan rasio keuangan, Grup telah due the Group did not comply with financial ratios,
mendapatkan surat No.7 (157) dari BNI pada the Group has obtained letter No.7 (157) from BNI
tanggal 16 Juli 2020 untuk mengesampingkan dated 16 July 2020 to waive the financial ratio
kewajiban memenuhi rasio keuangan untuk tahun covenants for 2020 and 2021.
2020 dan 2021.
Pada tanggal 24 Juni 2021, Grup menandatangani On 24 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BNI Restructuring Agreement with BNI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in July 2022
mulai di Juli 2022 dengan batas akhir pelunasan di with a final maturity in November 2027. The overall
November 2027. Jumlah keseluruhan fasilitas yang amended facilities amounted to Rp841 billion or
telah diubah sebesar Rp841 miliar atau setara equivalent to US$59,608,693.
dengan AS$59.608.693.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
BRI BRI
Pada tanggal 31 Mei 2018, Grup memperoleh On 31 May 2018, the Group obtained a facility from
fasilitas dari BRI dalam bentuk Supply Chain
Financing with a maximum facility amount of US$15 million. On
sebesar AS$15 juta. Selanjutnya pada tanggal 21 21 May 2019, the Group obtained an extended
Mei 2019, Grup memperoleh perluasan usage of the facility amounting to US$10 million and
penggunaan fasilitas sebesar AS$10 juta dan a 12 month period extension of the maturity date. On
perpanjangan jangka waktu fasilitas selama 12 20 May 2020, the usage of the facility increased to
bulan. Pada tanggal 20 Mei 2020, penggunaan US$34 million and was extended to 31 May 2021. On
fasilitas naik menjadi AS$34 juta dan diperpanjang 31 May 2021, the facility was extended to 31 August
hingga 31 Mei 2021. Pada tanggal 31 Mei 2021, 2021.
fasilitas diperpanjang hingga 31 Agustus 2021.
Tingkat diskonto sebesar 4.25% per tahun dan Discount rates of 4.25% per annum and 8.25% per
8,25% per tahun dibebankan masing-masing untuk annum were charged to the US Dollars and Rupiah
saldo dalam mata uang Dolar AS dan Rupiah. Total balances, respectively. Total outstanding factoring
saldo liabilitas anjak piutang sebesar liabilities amounted to Rp485,367,578,150 or
Rp485.367.578.150 atau setara dengan equivalent to US$34,411,030 (2019:
AS$34.411.030 (2019: Rp28.387.120.892 atau Rp28,387,120,892 or equivalent to US$2,042,092).
setara dengan AS$2.042.092).
Sehubungan dengan perjanjian ini, Grup diwajibkan In relation to this agreement, the Group has to
untuk memenuhi rasio lancar minimum 1,5. Pada comply with a minimum current ratio of 1,5. As at 31
tanggal 31 Desember 2020, Grup tidak dapat December 2020, the Group did not comply with the
memenuhi persyaratan rasio lancar. Grup telah minimum current ratio. The Group has obtained
mendapatkan Akta No.6 dari BRI pada tanggal 20 notarial deed No.6 from BRI dated 20 May 2020 to
Mei 2020 untuk mengesampingkan kewajiban waive the financial ratio covenants for 2020 and
memenuhi rasio keuangan untuk tahun 2020 dan 2021.
2021.
Pada tanggal 28 Juni 2021, Grup menandatangani On 28 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BRI Restructuring Agreement with BRI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in 2023 with a
mulai di tahun 2023 dengan batas akhir pelunasan final maturity in 2030. The overall amended facilities
di tahun 2030. Jumlah keseluruhan fasilitas yang amounted to Rp485 billion or equivalent to
telah diubah sebesar Rp485 miliar atau setara US$34,411,030. This addendum also waives the
dengan AS$34.411.030. Adendum ini juga financial ratio covenants for 2022.
mengesampingkan pemenuhan kewajiban rasio
keuangan untuk tahun 2022.
CIMB CIMB
Pada tanggal 24 Agustus 2018. Grup memperoleh On 24 August 2018, the Group obtained a receivable
fasilitas jual beli piutang dari CIMB maksimum purchase facility from CIMB with a maximum amount
sebesar AS$54 juta yang jatuh tempo pada tanggal of US$54 million and a maturity date period running
23 Agustus 2019. Pada tanggal 14 November 2019, 23 August 2019. On 14 November 2019, the facility
fasilitas tersebut telah diperpanjang sampai dengan was extended to 25 September 2020.
25 September 2020.
Tingkat diskonto sebesar LIBOR 3 bulan ditambah Discount rates of 3-month LIBOR plus 2.19% per
2,19% per tahun dan Jakarta Interbank Offered annum and 3-month Jakarta Interbank Offered Rate
Rate
dibebankan masing-masing untuk saldo dalam mata the US Dollar and IDR balances, respectively. These
uang Dolar AS dan Rupiah. Fasilitas ini jatuh tempo facilities matured on 25 September 2020 and as at
pada 25 September 2020 dan pada tanggal 31 31 December 2020, the factoring liabilities have been
settled.
Desember 2020, liabilitas anjak piutang ini telah
dilunasi.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
257,953,116 141,242,490
Bagian jatuh tempo dalam
satu tahun (49,800,994) (141,242,490) Current maturities
BNI BNI
Pada tanggal 31 Mei 2013, Grup memperoleh On 31 May 2013, the Group obtained an investment
fasilitas kredit investasi yang jatuh tempo pada credit facility with maturity date on 26 November
tanggal 26 November 2025, dengan nilai maksimum 2025, with a maximum amount of Rp490 billion and
sebesar Rp490 miliar dan AS$6 juta, yang dikenakan US$6 million, at a floating interest rate of 3-month
suku bunga mengambang masing-masing sebesar LIBOR plus 3.5% per annum and a fixed rate of 6%
LIBOR tiga bulanan ditambah 3,5% per tahun dan per annum, respectively. The credit facility is
6% per tahun. Fasilitas kredit ini ditujukan untuk intended to finance the construction of a new hangar
pembiayaan pembangunan hanggar baru dan and hangar equipment. The total outstanding loan
peralatan hanggar. Total saldo pinjaman sebesar amounted to US$22,773,271 (excluding deferred
AS$22.773.271 (sebelum dikurangi biaya transaksi transaction cost of US$16,886) (2019:
ditangguhkan sebesar AS$16.886) (2019: US$23,763,387 (excluding deferred transaction cost
AS$23.763.387 (sebelum dikurangi biaya transaksi of US$16,886)).
ditangguhkan sebesar AS$16.886)).
Pada tanggal 28 April 2016, Grup juga memperoleh On 28 April 2016, the Group also obtained an
fasilitas kredit investasi sebesar AS$42 juta, yang investment credit facility with a maximum amount of
jatuh tempo pada tanggal 28 April 2021 dengan suku US$42 million, due on 28 April 2021 at a floating
bunga mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan interest rate of 3-month LIBOR plus 3.5% per
ditambah 3,5% per tahun. Fasilitas ini digunakan annum. The facility is intended to finance
untuk pembiayaan pengembangan kemampuan dan development capability and increase capacity for
penambahan kapasitas perawatan pesawat. Pada aircraft maintenance. On 16 July 2020, the facility
tanggal 16 Juli 2020, fasilitas ini diperpanjang hingga was extended to 27 April 2022. The total outstanding
27 April 2022. Total saldo pinjaman sebesar loan is US$9,673,138 (2019: US$11,648,138).
AS$9.673.138 (2019: AS$11.648.138).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pada tanggal 23 Oktober 2018, Grup memperoleh On 23 October 2018, the Group obtained a working
fasilitas kredit modal kerja sebesar AS$73 juta, yang capital loan facility with a maximum amount of
jatuh tempo pada tanggal 23 Oktober 2026 dengan US$73 million, due on 23 October 2026 at a floating
suku bunga mengambang sebesar LIBOR tiga interest rate of 3-month LIBOR plus 3.05% per
bulanan ditambah 3,05% per tahun. Total saldo annum. The total outstanding loan is US$73,000,000
pinjaman sebesar AS$73.000.000 (2019: (2019: US$72,633,678).
AS$72.633.678).
Semua fasilitas pinjaman yang disebutkan di atas All of the above mentioned loan facilities are
dijamin dengan aset yang dibiayai melalui fasilitas secured with assets financed by these facilities
ini (Catatan 9). (Note 9).
Sehubungan dengan perjanjian ini, Grup diwajibkan In relation to this agreement, the Group has to
memenuhi rasio keuangan: (a) rasio lancar minimal comply with the following financial ratios: (a)
1 kali; (b) rasio utang dengan modal maksimal 2,5 minimum current ratio of 1 times; (b) maximum debt
kali; (c) rasio cakupan utang 100%. Pada tanggal 31 to equity ratio of 2.5 times; and (c) debt service
Desember 2020. Grup telah mendapatkan surat coverage ratio of 100%. As at 31 December 2020,
No.7 (157) dari BNI pada tanggal 16 Juli 2020 untuk the Group did not comply with financial ratios. The
mengesampingkan kewajiban memenuhi rasio Group has obtained letter No.(7) 157 from BNI
keuangan untuk tahun 2020 dan 2021. dated 16 July 2020 to waive the financial ratio
covenants for 2020 and 2021.
Pada tanggal 24 Juni 2021, Grup menandatangani On 24 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BNI Restructuring Agreement with BNI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in July 2022
mulai di Juli 2022 dan penambahan waktu pinjaman and have 1 year additional tenor from each facilities
1 tahun dari masing-masing fasilitas dengan batas with a final maturity in November 2027. The overall
akhir pelunasan di November 2027. Jumlah
amended facilities amounted to US$99,3 million.
keseluruhan fasilitas yang telah diubah sebesar
AS$99.3 juta.
IIF IIF
Pada tanggal 16 Juli 2014, Grup memperoleh On 16 July 2014, the Group obtained an investment
fasilitas kredit investasi dari PT Indonesia credit facility from PT Indonesia Infrastructure
Infrastructure Finance (IIF) dengan jumlah Finance (IIF), with a maximum amount of US$30
maksimum sebesar AS$30 juta, yang jatuh tempo million and a maturity date on 16 December 2020 at
pada tanggal 16 Desember 2020 dengan suku a floating interest rate of 3-month LIBOR plus 3.5%
bunga mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan per annum. This facility was used to purchase tools
ditambah 3,5% per tahun. Fasilitas ini digunakan and spare parts.
untuk pembelian peralatan dan suku cadang.
Pada tanggal 30 Juni 2015, Grup melakukan On 30 June 2015, the Group amended the terms of
amandemen atas perjanjian kredit di atas dengan the investment credit facility and changed the credit
memperbaharui jumlah fasilitas kredit menjadi facilities amount to US$21.5 million. As at 31
sebesar AS$21,5 juta. Pada tanggal 31 Desember December 2020, the loan amounted to
2020, saldo pinjaman sebesar AS$4,047,506 telah US$4,047,506 has been settled.
dilunasi.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pada tanggal 24 September 2018, Grup memperoleh On 24 September 2018, the Group obtained a
fasilitas kredit modal kerja dari IIF dengan nilai working capital credit facility from IIF, with a
maksimum sebesar AS$35 juta, yang jatuh tempo maximum amount of US$35 million, a maturity date
pada tanggal 23 September 2021 dengan suku period running until 23 September 2021, and at a
bunga mengambang sebesar LIBOR ditambah 2,5% floating interest rate of LIBOR plus 2.5% per annum.
per tahun. Pada 16 Oktober 2020, Grup On 16 October 2020, the Group extended the
memperpanjang tanggal jatuh tempo hingga 24 maturity date to 24 December 2022. The total
Desember 2022. Total saldo pinjaman sebesar outstanding loan amounted to US$24.791.667 (2019:
AS$24.791.667 (2019: AS$29.166.667). US$29,166,667).
Sehubungan dengan perjanjian ini, Grup diwajibkan In relation to this agreement, the Group has to
memenuhi rasio keuangan: (a) rasio lancar minimal comply with the following financial ratios: (a)
1 kali; (b) rasio utang dengan modal kurang dari 3 minimum current ratio of 1 times; (b) debt to equity
kali; (c) rasio cakupan utang 100%; (d) rasio utang ratio less than 3 times; and (c) debt service
dengan pendapatan sebelum bunga, pajak, coverage ratio of 100%; (d) debt to Earning Before
depresiasi dan amortisasi kurang dari 3,5 kali. Pada Interest, Tax, Depreciation and Amortisation
tanggal 31 Desember 2020, Grup tidak dapat (EBITDA) less than 3.5 times. As at 31 December
memenuhi persyaratan rasio keuangan. Grup telah 2020, the Group did not comply with financial ratios.
mendapatkan surat perubahan perjanjian dari IIF The Group has obtained an agreement amendment
pada tanggal 16 Oktober 2020 untuk from IIF dated 16 October 2020 to waive the
mengesampingkan kewajiban memenuhi rasio financial ratio covenants for 2020 until 2022.
keuangan untuk tahun 2020 sampai 2022.
Maybank Maybank
Pada tanggal 6 Juli 2020, Grup memperoleh On 6 July 2020, the Group obtained restructuration
restrukturisasi fasilitas kredit dengan skema of credit facility with musyarakah scheme from short
musyarakah dari pinjaman jangka pendek menjadi term loan to long term loan, with maximum amount
pinjaman jangka panjang, dengan jumlah of US$37.3 million and a maturity date on 20 July
maksimum sebesar AS$37,3 juta dan jatuh tempo 2023 at a fixed rate of 4.5% per annum. The total
pada tanggal 20 Juli 2023 dengan suku bunga tetap outstanding loan amounted to US$37,272,998.
sebesar 4.5% per tahun. Total saldo pinjaman
sebesar AS$37.272.998.
Sehubungan dengan perjanjian ini, Grup diwajibkan In relation to this agreement, the Group has to
memenuhi rasio keuangan: (a) rasio lancar minimal comply with the following financial ratios: (a)
1 kali; (b) rasio utang dengan modal maksimal 2,5 minimum current ratio of 1 times; (b) maximum debt
kali; (c) rasio cakupan utang 100%. Pada tanggal 31 to equity ratio of 2.5 times; and (c) debt service
Desember 2020, Grup tidak dapat memenuhi coverage ratio of 100%. As at 31 December 2020,
persyaratan rasio keuangan. Grup telah the Group did not comply with financial ratios. The
mendapatkan surat No.S.2020.134 dari Maybank Group has obtained letter No.S.2020.134 from
pada tanggal 15 Desember 2020 untuk Maybank dated 15 December 2020 to waive the
mengesampingkan kewajiban memenuhi rasio financial ratio covenants for December 2020.
keuangan untuk Desember 2020.
BRI BRI
Pada tanggal 20 May 2020, Grup memperoleh On 20 May 2020, the Group obtained a working
restrukturisasi fasilitas kredit modal kerja dari PT capital credit facility from PT Bank Rakyat Indonesia,
Bank Rakyat Indonesia, dengan jumlah maksimum with a maximum amount of US$51 million and
sebesar AS$51 juta dan AS$39,5 juta dan jatuh US$39.5 million and a maturity date on 31 May
tempo pada tanggal 31 Mei 2024. Tingkat bunga 2024. Interest rates 4.75% per annum were charged
sebesar 4,75% per tahun dibebankan untuk saldo. to the balances. The total outstanding loan
Total saldo pinjaman sebesar AS$90.458.927. amounted to US$90,458,927.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Pada tanggal 31 December 2020, Perusahan tidak As at 31 December 2020, the Group did not comply
dapat memenuhi rasio keuangan: (a) rasio lancar with the following financial ratios: (a) minimum
minimal 1,5 kali dan (b) rasio utang terhadap modal current ratio of 1.5 times and (b) debt to equity ratio
maksimal 3 kali. Grup telah mendapatkan Akta No.7 less than 3 times. The Group has obtained notarial
dari BRI pada tanggal 20 Mei 2020 untuk deed No.7 from BRI dated 20 May 2020 to waive the
mengesampingkan kewajiban memenuhi rasio financial ratio covenants for 2020 and 2021.
keuangan untuk tahun 2020 dan 2021.
Pada tanggal 28 Juni 2021, Grup menandatangani On 28 June 2021, the Group signed an Addendum
Adendum Perjanjian Restrukturisasi dengan BRI Restructuring Agreement with BRI, which revised
yang mengubah beberapa syarat dan kondisi dari certain terms and conditions of the loan including a
pinjaman termasuk jadwal pembayaran yang baru new schedule of repayments starting in 2023 with a
mulai di tahun 2023 dengan batas akhir pelunasan final maturity in 2030. The overall amended facilities
di tahun 2030. Jumlah keseluruhan fasilitas yang amounted to US$83,7 juta. This addendum also
telah diubah sebesar AS$83.7 juta. Adendum ini waives the financial ratio covenants for 2022.
juga mengesampingkan pemenuhan kewajiban
rasio keuangan untuk tahun 2022.
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
7,594,808 4,573,202
8,131,637 4,573,202
9,775,588 6,777,594
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
670,102 960,068
6,156,772 1,580,994
342,882 66,532
6,499,654 1,647,526
2020 2019
Perhitungan beban pajak penghasilan kini The calculation of the current tax expenses are
adalah sebagai berikut: as follows:
2020 2019*)
Rugi konsolidasian
sebelum Consolidated loss before
pajak penghasilan (342,761,372) (53,180,568) income tax
(Dikurangi)/ditambah: (Deduct)/add:
Eliminasi konsolidasi 805,197 3,270,425 Consolidation eliminations
Laba sebelum pajak
penghasilan - entitas Profit before income tax -
anak (1,148,266) (4,633,043) subsidiaries
Rugi sebelum pajak Loss before income tax -
penghasilan - Perusahaan (343,104,441) (54,543,186) the Company
139,953,628 5,810,744
Beda permanen: Permanent differences:
Beban yang tidak dapat
dikurangkan menurut
pajak 44,063,354 55,784,047 Non-deductible expense
Bagian atas laba bersih
entitas anak (805,197) (3,270,425) Share of net profit of subsidiaries
Penghasilan keuangan yang
dikenakan pajak final (212,424) (625,607) Income subject to final income tax
43,045,733 51,888,015
Taksiran (rugi)/laba fiskal - Estimated (tax loss)/taxable income -
Perusahaan (160,105,080) 3,155,573 the Company
Beban pajak
penghasilan kini Current tax expenses
- Perusahaan - 788,893 the Company -
- Entitas anak 291,763 1,188,320 Subsidiaries -
Beban pajak
penghasilan Consolidated current tax
kini konsolidasian 291,763 1,977,213 expenses
*) Disajikan kembali (lihat Catatan 36). *) As restated (refer to Note 36).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Perhitungan pajak penghasilan kini dilakukan Current income tax computations are based on
berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak. estimated taxable income. The amounts may be
Nilai tersebut mungkin disesuaikan saat SPT adjusted when annual tax returns are filed with
tahunan disampaikan ke Direktorat Jenderal the Directorate General of Tax
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan The reconciliation between the income tax
dengan jumlah teoritis atas laba konsolidasian expenses and the theoretical tax amount on the
sebelum pajak penghasilan adalah sebagai consolidated profit before income tax is as
berikut: follows:
2020 2019*)
Rugi konsolidasian
sebelum pajak Consolidated loss
penghasilan (342,761,372) (53,180,568) before income tax
Aset pajak tangguhan - bersih 6,844,851 1,452,617 (439,415) 7,858,053 Deferred tax assets - net
Aset pajak tangguhan senilai AS$7.9 juta pada Deferred tax assets of US$7,9 million as at 31
tanggal 31 Desember 2020 terkait dengan rugi December 2020 were recognised in respect of
pajak yang diakui sejumlah AS$39.6 juta. Rugi total tax losses of US$39.6 million. Such tax
pajak tersebut akan kadaluarsa di tahun 2025. losses will expire in 2025. On these tax losses,
Atas rugi pajak ini, manajemen berpendapat management is off the opinion that future
bahwa jumlah laba fiskal dalam lima tahun taxable profit for the next five years will be
kedepan akan memadai untuk available against which the deductible
mengkompensasi perbedaan temporer yang temporary differences can be utilised.
dapat dimanfaatkan.
Pada tahun 2020, Grup tidak mengakui aset In 2020, the Group did not recognise deferred
pajak tangguhan sebesar AS$26.5 juta dari rugi tax assets amounting to US$26,5 million from
pajak yang diakui sejumlah rugi fiskal AS$132.5 tax losses of US$132,5 million because
juta karena tidak terdapat penghasilan kena sufficient future taxable profit may not be
pajak yang memadai di masa mendatang untuk available against which the deferred tax assets
memanfaatkan aset pajak tangguhan tersebut. can be utilised.
e. Administrasi e. Administration
Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang Under the taxation laws of Indonesia, the Group
berlaku di Indonesia, Grup dan entitas anak and subsidiaries within the Group submit tax
yang berada di dalam Grup menghitung sendiri returns on the basis of self assessment. The
dan menyetorkan besarnya jumlah pajak yang DGT may assess or amend taxes within five
terutang. DJP dapat menetapkan atau years of the time the tax becomes due. Up to
mengubah liabilitas pajak tersebut dalam batas the completion date of these consolidated
waktu lima tahun sejak saat terutangnya pajak. financial statements, the customs audit for fiscal
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan year 2019 and 2020 is still ongoing.
keuangan konsolidasian ini, audit atas bea cukai Management believes that the audit results will
untuk tahun fiskal 2019 dan 2020 masih not have a significant adverse impact to the
berlangsung. Manajemen berkeyakinan bahwa consolidated financial statements.
hasil audit tidak akan memberikan dampak
merugikan yang signifikan terhadap laporan
keuangan konsolidasian.
Pada Oktober 2019, Grup menerima Surat In October 2019, the Group received a tax
assessment letter for 2017 confirming an
tahun 2017 atas pajak penghasilan badan underpayment of corporate income tax
sebesar AS$308.639 dan pajak lainnya sebesar amounting to US$308,639 and other taxes
AS$904.390. Grup setuju dengan SKPKB totalling US$904,390. The Group agreed with
tersebut dan telah membebankan pembayaran these tax assessment letters and charged the
pajak tersebut pada laba rugi tahun berjalan. tax payment to the current year profit or loss.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Grup mengikuti program Pengampunan Pajak The Group participated in a Tax Amnesty
dengan telah menyampaikan Surat Pernyataan program and submitted an Asset Declaration
Grup membukukan aset pengampunan pajak The Group recorded tax amnesty assets
sebesar Rp2.078.500.000 (setara amounting to Rp2,078,500,000 (equivalent to
AS$156.020). Tidak terdapat liabilitas US$156,020). There are no tax amnesty
pengampunan pajak. Kenaikan Aset liabilities recorded. An increase of Tax Amnesty
Pengampunan Pajak dicatat sebagai Assets recorded as Additional Paid-in Capital
Tambahan Modal Disetor sebesar AS$156.020 amounted to US$156,020 (Note 19).
(Catatan 19).
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Pursuant to Law No. 2 year 2020, the
Tahun 2020, tarif pajak yang berlaku menjadi applicable tax rate became 22% for 2020 and
sebesar 22% untuk tahun pajak 2020 dan 2021, 2021 fiscal years and reduced to 20% for 2022
dan akan turun menjadi 20% mulai tahun pajak fiscal year onwards.
2022 dan seterusnya.
Grup menyediakan imbalan pasca-kerja berupa The Group provides post-employment defined
program iuran pasti dan manfaat pasti dan imbalan contribution plans, defined post-employment plans
kerja jangka panjang lain untuk karyawan yang and other long-term benefits covering its qualifying
memenuhi persyaratan program. employees for each program.
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik approved by the Minister of Finance of the
Indonesia dengan Surat Keputusan No. Republic of Indonesia in his Decision Letter No.
KEP-403/KM.17/1999 tanggal 15 November KEP-403/ KM.17/1999 dated 15 November
1999. Iuran dana pensiun berjumlah sama 1999. The pension contributions are equivalent
dengan 7,5% (2019: 7,5%) dari gaji dasar
karyawan dimana sebesar 2% (2019: 2%) salaries wherein 2% (2019: 2%) is assumed by
ditanggung karyawan dan sisanya ditanggung the employees and the difference is assumed
Grup. by the Group.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
Grup menyediakan imbalan pasca-kerja berupa The Group provides post-employment defined
program iuran pasti dan manfaat pasti dan contribution plans, defined post-employment
imbalan kerja jangka panjang lain untuk plans and other long-term benefits covering its
karyawan yang memenuhi persyaratan qualifying employees for each program.
program.
Sesuai dengan amandemen Perjanjian Kerja In accordance with the amendments to the
Bersama ( PKB ) dan Peraturan Grup ( PP ) Cooperation Employee Agreement ( PKB ) and
pada tahun 2016. Grup menyelenggarakan the Group Regulation ( PP ) in 2016, the Group
tambahan program pensiun iuran pasti. Oleh provides an additional defined contribution
karena itu. Grup mengikutsertakan pension plan. Accordingly, the Group enrolled
karyawannya dalam program pensiun iuran its employees in the defined contribution
pasti yang dikelola Dana Pensiun Lembaga pension program which is managed by Dana
Keuangan ( DPLK ) BNI. Grup membayar Pensiun Lembaga Keuangan ( DPLK ) BNI.
kontribusi iuran sebesar 6% (2019: 6%) dari The Group pays a contribution fee of 6% (2019:
gaji dasar karyawan dan ditambah iuran khusus ies and additional
untuk karyawan yang akan pensiun. specific contributions for retiring employees.
Pada 2019, Grup telah memperbaharui PKB In 2019, the Group renewed its PKB which is
yang berlaku hingga 2021. applicable until 2021.
Beban iuran pasti yang diakui dalam beban Contribution expenses recognised under
operasi sebesar AS$5.563.908 (2019: operating expenses amounted to US$5,563,908
AS$7.006.180). (2019: US$7,006,180).
Grup memberikan imbalan kepada karyawan The Group provides benefits to its qualifying
yang memenuhi persyaratan sesuai dengan employees in accordance with the Group
kebijakan Grup yang didasarkan pada Undang- policies which are based on Labour Law No. 13
undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003. Year 2003. The Group has to treat the
Grup memperhitungkan akumulasi iuran yang accumulation of contributions that have been
dibayar kepada DPGA sebagai pengurang paid to DPGA as deduction to the defined
liabilitas program imbalan pasti sesuai dengan benefit plan obligations in accordance with the
peraturan Grup yang berdasarkan Undang- Group which are based on Labor
Undang Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003. Laws No. 13 Year 2003.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
Grup memberikan imbalan kerja jangka The Group provides other long-term benefits
panjang lain berupa penghargaan kepada such as awards to employees who have already
karyawan yang telah bekerja selama 20 tahun rendered 20 years of service (long service
(penghargaan masa bakti) sesuai dengan award) in accordance with the Group .
kebijakan Grup. Tidak terdapat pendanaan No funding has been made by the Group in
yang disisihkan Grup terkait dengan imbalan connection with this employment benefit.
kerja ini.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, As of 31 December 2020 and 2019, the cost of
perhitungan imbalan kerja program imbalan pasti providing the defined benefit plan and other long-
dan imbalan kerja jangka panjang lain dihitung oleh term benefits has been calculated by PT Padma
PT Padma Radya Aktuaria, aktuaris independen, Radya Aktuaria, an independent actuary, using the
dengan menggunakan asumsi utama sebagai following key assumptions:
berikut:
2020 2019
Rata-rata durasi kewajiban imbalan pasti adalah The weighted average duration of the defined
13,43 tahun (2019: 13,18 tahun). benefit obligation is 13.43 years (2019: 13.18 years).
Jumlah kewajiban imbalan pascakerja yang diakui The amounts of the post-employment benefit
pada laporan posisi keuangan konsolidasian obligation recognised in the consolidated statements
ditentukan sebagai berikut: of financial position are determined as follow:
2020
Imbalan kerja
jangka
Program panjang
imbalan lainnya/
pasti/ Other
Defined long-term Jumlah/
benefit plan benefits Total
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
2019
Imbalan kerja
jangka
Program panjang
imbalan lainnya/
pasti/ Other
Defined long-term Jumlah/
benefit plan benefits Total
Mutasi kewajiban imbalan kerja adalah sebagai The movements in the employee benefit obligations
berikut: are as follow:
2020
Imbalan kerja
jangka
Program panjang
imbalan lainnya/
pasti/ Other
Defined long-term Jumlah/
benefit plan benefits Total
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
2019
Imbalan kerja
jangka
Program panjang
imbalan lainnya/
pasti/ Other
Defined long-term Jumlah/
benefit plan benefits Total
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan Significant actuarial assumptions for the
liabilitas imbalan kerja adalah tingkat diskonto dan determination of liabilities for employee benefit are
kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas discount rate and expected salary increase. The
di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing sensitivity analyses below have been determined
perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir based on possible changes in the respective
periode pelaporan, dengan semua asumsi lain assumptions occurring at the end of the reporting
konstan. period, while holding all other assumptions constant.
2020 2019
Imbalan kerja Imbalan kerja
Program jangka panjang Program jangka panjang
imbalan pasti/ lainnya/ imbalan pasti/ lainnya/
Defined Other long-term Defined Other long-term
benefit plan benefits benefit plan benefits
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
Analisis jatuh tempo yang diharapkan dari manfaat Expected maturity analysis of undiscounted pension
pensiun yang tidak terdiskonto adalah sebagai benefits is as follow:
berikut:
2020
Kurang 1 sampai 5 Lebih dari
dari 1 tahun/ tahun/ 5 tahun/
Less Between Over 5
than a year 1-5 years years
a. Jumlah yang diakui dalam laporan posisi a. Amounts recognised in the statement of
keuangan financial position
Tabel berikut menunjukkan rincian aset hak The table shows details of right-of-use assets in
guna dalam laporan posisi keuangan Grup:
2020
Saldo awal/ Penerapan PSAK 73/ Saldo akhir/
Beginning Adoption Penambahan/ Ending
balance of SFAS 73 Additions balance
37,075,284 - 37,075,284
- - (4,825,712) (4,825,712)
a. Jumlah yang diakui dalam laporan posisi a. Amounts recognised in the statement of
keuangan (lanjutan) financial position (continued)
Tabel berikut menunjukkan rincian liabilitas The table shows details of lease liabilities in the
sewa dalam laporan posisi keuangan Grup:
31 Desember/
December 2020
33,811,431
Dikurangi: Less:
Bagian jangka pendek (3,559,065) Current portion
Rincian jumlah liabilitas sewa adalah sebagai Details of lease liabilities are as follow:
berikut:
31 Desember/
December 2020
33,811,431
b. Jumlah yang diakui dalam laporan laba/rugi b. Amounts recognised in the statement of profit
or loss
Dalam laporan laba rugi, Grup mengakui beban In the profit or loss, the Group recognised
depresiasi atas aset hak guna dan beban depreciation expense on right-of-use assets
keuangan atas liabilitas sewa masing-masing and finance cost from the lease liabilities
sebesar AS$4.825.712 dan AS$4.117.803 juta. amounting to US$4,825,712 and
US$4,117,803 million, respectively.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
b. Jumlah yang diakui dalam laporan laba/rugi b. Amounts recognised in the statement of profit
(lanjutan) or loss (continued)
Grup mengakui beban yang berkaitan dengan Group recognised expenses related short-term
sewa aset jangka pendek, sewa aset bernilai lease, low value asset and variable lease
rendah dan sewa variabel sebesar amounting to USD$8,703,087. Payment for
AS$8.703.087. Pengeluaran kas untuk lease principal amounting to US$7,381,656.
pembayaran pokok sewa adalah
AS$7.381.656.
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2020 2019
62,417,236 62,417,236
2020 2019
21. DIVIDEN DAN CADANGAN UMUM 21. DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE
Dividen Dividends
Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Based on a resolution of the Annual Shareholder
Saham Tahunan Grup sesuai dengan Akta Notaris General Meeting of the Group as stated in Notarial
nomor 2 tertanggal 11 Maret 2019 dari Notaris Deed No. 2 dated 11 March 2019 of Shanti Indah
Shanti Indah Lestari. S.H., M.Kn., para pemegang Lestari, S,H., M,Kn., the shareholders approved the
saham Grup menyetujui pembagian dividen kas distribution of cash dividends amounting to
sejumlah Rp86.148.723.144 (AS$6.108.972). Rp86,148,723,144 (US$6,108,972).
Berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas Based on Limited Liability Company Law No.40 Year
No.40 Tahun 2007. Grup wajib menyisihkan jumlah 2007, the Group shall provide appropriation in
tertentu dari laba bersih setiap tahun buku untuk certain amounts, of its net income in each year for
cadangan apabila saldo laba positif sampai the general reserve if there are available retained
cadangan tersebut mencapai paling sedikit 20% dari earnings, until the general reserve reaches at least
jumlah modal yang ditempatkan dan disetor. 20% of issued and paid-up capital.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Grup As at 31 December 2020 and 2019, the Group has
telah membentuk cadangan umum sebesar established a statutory reserve balance amounting
AS$7.492.540 dari jumlah modal ditempatkan dan to US$7,492,540 of its issued and paid-up capital.
disetor.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
2020 2019
253,841,435 519,484,485
Berikut ini adalah rincian pendapatan usaha yang Revenues from the following customers which
melebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha: represent more than 10% of the operating revenues:
2020 2019
171,818,429 355,439,425
Lihat Catatan 29 untuk rincian transaksi dengan Refer to Note 29 for details of related party
pihak berelasi. transactions.
2020 2019
117,504,667 124,668,907
2020 2019*)
102,593,498 137,848,351
2020 2019*)
118,755,329 207,945,908
*) Disajikan kembali (lihat Catatan 36). *) As restated (refer to Note 36).
2020 2019*)
41,677,931 55,776,357
Lihat Catatan 29 untuk rincian transaksi dengan Refer to Note 29 for details of related party
pihak berelasi. transactions.
2020 2019
159,004,135 10,324,992
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Rugi per saham dasar dihitung dengan membagi Basic loss per share is calculated by dividing loss
rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik attributable to owners of the parent company by the
entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang weighted average number of ordinary shares
saham biasa yang beredar pada periode yang outstanding during the period.
bersangkutan.
Berikut ini data yang digunakan untuk perhitungan Below is the data used for the computation of basic
laba per saham dasar: earnings per share:
2020 2019*)
Grup tidak memiliki efek yang bersifat dilutif pada The Group did not have any dilutive ordinary shares
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019. at 31 December 2020 and 2019.
29. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI DENGAN 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK BERELASI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Seluruh entitas yang dikendalikan oleh Garuda All entities controlled by Garuda or where
serta entitas dimana Garuda memiliki pengaruh Garuda has significant influence are presented
signifikan disajikan sebagai pihak berelasi. as related parties.;
Seluruh entitas yang dimiliki dan dikendalikan All entities that are owned and controlled by the
oleh Kementerian Keuangan Pemerintah Ministry of Finance of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia serta entitas dimana including entities where the Ministry of Finance
Kementerian Keuangan Pemerintah Republik Republic of Indonesia have significant influence.
Indonesia memiliki pengaruh signifikan.
Komisaris dan direksi merupakan manajemen Commissioners and directors are considered
kunci. key management personnel.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
29. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI DENGAN 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi Balances and transactions with related parties
Piutang usaha/
Trade receivables
Citilink 42,331,222 34,749,013
Garuda 31,696,014 35,900,464
Lain - lain/Others 1,693,501 4,909,627
Aset kontrak/
Contract assets
Garuda 32,271,012 48,051,049
Citilink 25,541,698 23,245,468
PT Gapura Angkasa 3,817 97,411
Utang usaha/
Trade payables
PT Angkasa Pura II (Persero) 4,227,551 2,109,412
Citilink 2,426,780 238,673
Garuda 808,325 4,122,639
PT Aero Systems Indonesia 794,394 391,357
PT Aerotrans Services Indonesia 732,321 640,361
PT Gapura Angkasa 292,127 209,173
Lain - lain/Others 646,918 163,657
29. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI DENGAN 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi Balances and transactions with related parties
(lanjutan) (continued)
Akrual/Accrual
Garuda 1,904,433 618,370
PT Aero Systems Indonesia 565,426 530,572
PT Aerotrans Services Indonesia 461,894 640,361
PT Angkasa Pura II (Persero) 147,357 1,969,570
Lain - lain/Others 111,938 78,989
29. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI DENGAN 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi Balances and transactions with related parties
(lanjutan) (continued)
Pendapatan dari pihak berelasi dan manfaat Revenues from related parties and benefits to
pada Komisaris dan Direktur Grup the Commissioners and Directors of the Group
a. Pendapatan dari pihak berelasi masing-masing a. Revenues from related parties constituted 67%
67% dan 58% dari jumlah pendapatan pada and 58% of the total revenues for the years
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember ended 31 December 2020 and 2019,
2020 dan 2019. respectively.
Rincian pendapatan dari pihak berelasi adalah The details of revenues from related parties are
sebagai berikut: as follows:
2020 2019
29. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI DENGAN 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Pendapatan dari pihak berelasi dan manfaat Revenues from related parties and benefits to
pada Komisaris dan Direktur Grup (lanjutan) the Commissioners and Directors of the Group
(continued)
b. Grup menyediakan manfaat pada Komisaris b. The Group provides benefits to the
dan Direktur Grup sebagai berikut: Commissioners and Directors of the Group as
follows:
2020 2019
Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkan The Group reportable segments are based on its
jasa yang diberikan: operating divisions:
a. Jasa pemeliharaan dan perbaikan pesawat a. Repair and maintenance airframe, engine and
airframe, engine, dan component, component,
b. Jasa pemeliharaan dan perbaikan pesawat line b. Line maintenance and technical ground
maintenance dan technical ground handling, handling, and
dan
c. Operasi lainnya dari entitas anak. c. Other operations from subsidiaries.
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan The following represents segment information based
segmen operasi: on the operating divisions:
31 Desember/December 2020
Jumlah
Reparasi dan Operasi sebelum
overhaul/ Perawatan/ lain-lain/ eliminasi/
Repair Line Other Total before Eliminasi/ Jumlah/
and overhaul maintenance operations elimination Elimination Total
PENDAPATAN
SEGMEN 175,151,445 52,615,745 44,102,806 271,869,996 (18,028,561) 253,841,435 SEGMENT REVENUES
SEGMENT (LOSS)/
(RUGI)/LABA SEGMEN (275,625,593) (36,924,050) 1,209,121 (311,340,522) - (311,340,522) PROFIT
KEWAJIBAN LIABILITIES
Kewajiban tidak dapat
dialokasi - - - - - 734,885,372 Unallocated liabilities
PENDAPATAN
SEGMEN 417,202,931 88,468,210 43,487,414 549,158,555 (29,674,070) 519,484,485 SEGMENT REVENUES
SEGMENT (LOSS)/
(RUGI)/LABA SEGMEN (27,698,784) (11,816,303) 4,771,150 (34,743,937) - (34,743,937) PROFIT
KEWAJIBAN LIABILITIES
Kewajiban tidak dapat
dialokasi - - - - - 629,159,749 Unallocated liabilities
a. Grup memiliki bank garansi yang digunakan a. The Group has bank guarantees which were
sebagai jaminan pelaksanaan pekerjaan. Bank used as work performance guarantees. The
garansi dijamin dengan setara kas sebesar bank guarantees are secured with a cash
AS$85.830 yang ditempatkan dalam rekening equivalent of US$85,830 which was placed in a
tersendiri. separate account.
b. Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup b. As at 31 December 2020, the Group has
memiliki komitmen untuk pengadaan aset tetap commitments for acquisition of fixed assets
sebesar AS$863.522 (2019: AS$18.544.099). amounting to US$863,522 (2019:
US$18,544,099).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Dalam mengelola permodalannya, Grup senantiasa In managing its capital, the Group safeguards its
mempertahankan kelangsungan usaha serta ability to continue as a going concern and to
memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham maximise benefits to the shareholders and other
dan pemangku kepentingan lainnya. stakeholders.
Grup secara aktif dan rutin menelaah dan The Group actively and regularly reviews and
mengelola permodalannya untuk memastikan manages its capital to ensure the optimal capital
struktur modal dan pengembalian yang optimal bagi structure and return to the shareholders, taking into
pemegang saham, dengan mempertimbangkan consideration the efficiency of capital use based on
efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operating cash flows and capital expenditure and
operasi dan belanja modal, serta also consideration of future capital needs.
mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang
akan datang.
2020 2019*)
Grup menggunakan berbagai metode untuk The Group uses various methods to measure the
mengukur risiko yang dihadapinya. Metode ini risk to which it is exposed. These methods include
meliputi analisis sensitivitas untuk risiko tingkat suku sensitivity analysis in the case of interest rates,
bunga, nilai tukar dan risiko harga lainnya dan foreign exchange and other price risks and aging
analisis umur piutang untuk risiko kredit. analysis for credit risk.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang non-fungsional (i) Non-functional currency exchange risk
Grup rentan terhadap risiko nilai tukar The Group is exposed to currency
mata uang yang timbul dari berbagai exchange risk arising from various non-
eksposur mata uang non-fungsional, functional currency exposures, primarily
terutama terhadap Rupiah. Risiko nilai with respect to the Rupiah. Non-functional
tukar mata uang non-fungsional timbul dari exchange risk arises from future
transaksi komersial di masa depan serta commercial transactions and recognised
aset dan liabilitas yang diakui. assets and liabilities.
Kebijakan berkaitan dengan risiko nilai The policy currently applied in connection
tukar yang saat ini dijalankan adalah with exchange rate risk is natural (i,e,
secara natural (tanpa lindung nilai) yaitu: without hedging), as follows:
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang non-fungsional (i) Non-functional currency exchange risk
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan As at 31 December 2020 and 2019, the
2019, Grup memiliki aset dan liabilitas Group had monetary assets and liabilities
moneter dalam mata uang non-fungsional denominated in non-functional currencies
sebagai berikut: as follows:
2020
Rupiah/ Rupiah Mata uang lain Jumlah setara
Rp (dalam AS$)/ (dalam AS$)/ AS$/
Rupiah/ Rupiah Other currencies US$
Rp (in US$) (in US$) Equivalents
ASET ASSETS
Kas dan setara kas dan kas Cash and cash equivalents
dibatasi penggunaannya 109,859,613,500 7,788,700 167,056 7,955,756 and restricted cash
Piutang usaha 1,226,753,338,743 86,972,941 - 86,972,941 Trade receivables
Piutang non-usaha 27,006,222,880 1,914,656 - 1,914,656 Non-trade receivables
Total aset moneter 1,363,619,175,123 96,676,297 167,056 96,843,353 Total monetary assets
LIABILITAS LIABILITIES
Utang usaha (571,456,782,715) (40,514,483) (423,666) (40,938,149) Trade payables
Liabilitas anjak piutang (1,326,148,192,915) (94,019,723) - (94,019,723) Factoring liabilities
Akrual (168,319,673,249) (11,933,334) - (11,933,334) Accruals
Total liabilitas moneter (2,065,924,648,879) (146,467,540) (423,666) (146,891,206) Total monetary liabilities
Liabilitas moneter - bersih (702,305,473,756) (49,791,243) (256,610) (50,047,853) Net monetary liabilities
2019
Rupiah/ Rupiah Mata uang lain Jumlah setara
Rp (dalam AS$)/ (dalam AS$)/ AS$/
Rupiah/ Rupiah Other currencies US$
Rp (in US$) (in US$) Equivalents
ASET ASSETS
Kas dan setara kas dan kas Cash and cash equivalents
dibatasi penggunaannya 341,084,944,720 24,536,720 271,967 24,808,687 and restricted cash
Piutang usaha 1,938,159,825,128 139,425,928 - 139,425,928 Trade receivables
Piutang non-usaha 36,133,453,142 2,599,342 - 2,599,342 Non-trade receivables
Total aset moneter 2,315,378,222,990 166,561,990 271,967 166,833,957 Total monetary assets
LIABILITAS LIABILITIES
Utang usaha (336,341,395,282) (24,195,482) (370,914) (24,566,396) Trade payables
Liabilitas anjak piutang (758,585,354,560) (54,570,560) - (54,570,560) Factoring liabilities
Akrual (149,666,895,828) (10,766,628) - (10,766,628) Accruals
Total liabilitas moneter (1,244,593,645,670) (89,532,670) (370,914) (89,903,584) Total monetary liabilities
Aset moneter - bersih 1,070,784,577,320 77,029,320 (98,947) 76,930,373 Net monetary assets
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang non-fungsional (i) Non-functional currency exchange risk
(lanjutan) (continued)
Grup menganalisis eksposur dari risiko The Group analyses its interest rate
bunga secara dinamis. Beberapa skenario exposure on a dynamic basis. Various
disimulasikan dengan beberapa scenarios are simulated taking into
pertimbangan seperti pembiayaan kembali, consideration the refinancing of existing
memperbaharui dari kondisi yang ada dan positions, and alternative financing. Based
alternatif lain pembiayaan. Berdasarkan on the above scenarios, the Group
scenario tersebut di atas, Grup mengelola manages its cash flow interest rate risk by
risiko arus kas dari suku bunga dengan refinancing borrowings at a lower interest
melakukan pembiayaan pinjaman dengan rate.
suku bunga yang lebih rendah.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko tingkat bunga (lanjutan) (ii) Interest rate risk (continued)
Berikut ini analisis sensitivitas, ditentukan The sensitivity analysis below was
berdasarkan eksposur suku bunga determined based on the exposure of the
terhadap liabilitas keuangan yang financial liabilities to floating interest rates
menggunakan suku bunga mengambang at the end of the reporting period. The
pada akhir periode pelaporan. Analisis ini analysis is prepared assuming the amount
disajikan dengan asumsi liabilitas of the liability outstanding at the end of the
keuangan pada akhir periode pelaporan reporting period was outstanding for the
masih beredar sepanjang periode, dengan whole period, with other variables held
variabel lain konstan terhadap laba setelah
pajak Grup.
Risiko kredit yang dihadapi Grup adalah risiko The credit risk faced by the Group is the risk of
ketidakmampuan dari debitur untuk memenuhi the inability of debtors to fulfill their financial
liabilitas keuangannya sesuai dengan obligations in accordance with the terms of the
persyaratan-persyaratan yang telah disepakati agreement. This exposure derives mainly from
bersama. Eksposur tersebut terutama berasal the risk of customers failing to fulfill their
dari risiko pelanggan akan gagal memenuhi obligations.
liabilitasnya.
Semua kas di bank, deposito berjangka, dan All the cash in banks, time deposits and
deposito berjangka yang dibatasi restricted time deposits are placed in reputable
penggunaannya ditempatkan di bank yang banks.
memiliki reputasi baik.
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Pelanggan lain Grup sebagian besar terdiri dari Most of the Group
Grup maskapai penerbangan yang beragam various domestic and overseas airline
dari dalam dan luar negeri. Grup memonitor companies. The Group regularly monitors the
secara berkala saldo piutang kepada balance of receivables from such customers to
pelanggan untuk mengurangi eksposur Grup minimise the Group
terhadap piutang tidak tertagih. losses.
2020 2019
Jumlah tercatat dari piutang di atas merupakan The carrying amount of the above receivables
eksposur maksimum risiko kredit Grup. represents the Group
credit risk.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko likuiditas merupakan risiko yang muncul Liquidity risk is defined as a risk that arises in
dalam situasi dimana posisi arus kas Grup situations where the cash inflow from short-term
mengindikasikan bahwa arus kas masuk dari revenue is not enough to cover the cash outflow
pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk of short-term expenditure. The Group faced
memenuhi arus kas keluar untuk pengeluaran liquidity issues and deferred the payment of
jangka pendek. Grup mengalami permasalahan certain past due liabilities. See Note 38 related
likuiditas dan melakukan penundaan atas
pembayaran berbagai liabilitas yang telah jatuh
tempo. Lihat Catatan 38 sehubungan dengan ability to continue as a going concern.
kelangsungan usaha Grup dan rencana
manajemen untuk mempertahankan
kelangsungan usaha Grup.
2020
Lebih dari satu
tahun tetapi
tidak lebih dari
Dalam lima tahun/ Lebih dari
satu tahun/ Over one year lima tahun/
Within but not longer Over than Jumlah/
one year than five years five years Total
Tanpa bunga Non-interest bearing
Utang usaha 152,191,964 - - 152,191,964 Trade payables
Utang lain-lain 5,427,087 - - 5,427,087 Other payables
Akrual 64,763,755 - - 64,763,755 Accruals
Tingkat bunga tetap Fixed interest rate
Liabilitas anjak piutang 94,019,723 - - 94,019,723 Factoring liabilities
Liabilitas sewa 3,559,065 14,911,873 15,340,493 33,811,431 Lease liabilities
Tingkat bunga variabel Variable interest rate
Pinjaman jangka pendek 70,637,628 - - 70,637,628 Short-term loans
Pinjaman jangka panjang 59,366,393 210,884,251 10,036,382 280,287,026 Long-term loans
33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
2019*)
Lebih dari satu
tahun tetapi
tidak lebih dari
Dalam lima tahun/ Lebih dari
satu tahun/ Over one year lima tahun/
Within but not longer Over than Jumlah/
one year then five years five years Total
Tanpa bunga Non-interest bearing
Utang usaha 160,228,862 - - 160,228,862 Trade payables
Utang lain-lain 4,906,162 - - 4,906,162 Other payables
Akrual 103,340,756 - - 103,340,756 Accruals
Tingkat bunga tetap Fixed interest rate
Liabilitas anjak piutang 30,198,538 - - 30,198,538 Factoring liabilities
Tingkat bunga variabel Variable interest rate
Pinjaman jangka pendek 114,805,202 - - 114,805,202 Short-term loans
Liabilitas anjak piutang 24,372,022 - - 24,372,022 Factoring liabilities
Pinjaman jangka panjang 145,616,980 - - 145,616,980 Long-term loans
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan The fair value of financial assets and liabilities
diestimasi untuk keperluan pengakuan dan is estimated for recognition and measurement
pengukuran atau untuk keperluan or for disclosure purposes. The fair value is the
pengungkapan. Nilai wajar adalah suatu jumlah amount for which an asset could be exchanged
dimana suatu aset dapat dipertukarkan atau or a liability settled between knowledgeable and
suatu liabilitas diselesaikan antara pihak yang willing parties in an arm's length transaction.
memahami dan berkeinginan untuk melakukan
transaksi wajar.
Utang bank merupakan liabilitas dengan tingkat Bank loans are liabilities with floating interest
bunga mengambang, sehingga nilai tercatat rates, thus the carrying amount of the financial
setara dengan nilai wajar. Nilai tercatat dari liabilities approximate their fair value. The
aset dan liabilitas keuangan lainnya telah carrying amounts of other financial assets and
berkisar menunjukkan nilai wajarnya karena liabilities approximate their fair value due to the
memiliki sifat jangka pendek dari instrumen short-term nature of the financial instruments.
keuangannya.
Grup mempunyai aktivitas investasi dan pendanaan The Group has investing and financing transactions
yang tidak mempengaruhi kas dan setara kas dan that do not affect cash and cash equivalents and
yang tidak termasuk dalam laporan arus kas hence are not included in the statement of cash
dengan rincian sebagai berikut: flows, with details as follows:
2020 2019
Balance as at
Saldo 31 Desember 2018 109,780,236 85,279,095 100,256,857 - 295,316,188 31 December 2018
Balance as at
Saldo 31 Desember 2019 54,570,560 112,421,084 141,242,490 - 308,234,134 31 December 2019
Balance as at
Saldo 31 Desember 2020 94,019,723 70,637,628 257,953,116 33,811,431 456,421,898 31 December 2020
Berikut ini ringkasan penjelasan terkait dengan The following is a summary of explanation on
penyesuaian dalam penyajian kembali laporan adjustments pertaining to the restatements of
keuangan konsolidasian yang untuk tahun yang consolidated financial statements for the year ended
berakhir 31 Desember 2019 dan saldo awal periode 31 December 2019 and its impact to the beginning
penyajian, 1 Januari 2019: balance of the earliest period presented, 1 January
2019:
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
i) Kekurangan pencatatan biaya sub kontraktor i) Under recorded subcontract expenses based
yang diakui berdasarkan basis akrual dengan on accrual basis to consolidated financial
dampak terhadap laporan keuangan statements of the Group as at 31 December
konsolidasian Grup pada tanggal 31 Desember 2019 are an increase of liabilities and an
2019 adalah kenaikan liabilitas dan kenaikan increase of loss of the year amounted to
rugi tahun berjalan masing-masing sebesar US$28,3 million, each. This correction also
AS$28.3 juta. Penyesuaian koreksi ini juga affected the beginning balance of the earliest
berdampak pada saldo awal periode penyajian, period presented, 1 January 2019 with the
1 Januari 2019 dengan dampak terhadap impact on the consolidated financial statements
laporan keuangan konsolidasian Grup adalah of the Group are an increase of liabilities and a
kenaikan liabilitas dan penurunan laba ditahan decrease of retained earnings amounted to
masing-masing sebesar AS$59.3 juta. US$59.3 million, each.
ii) Kekurangan pencatatan biaya reparasi ii) Under recorded subcontract expenses for
subkontraktor untuk rotable parts akibat rotable parts reparation due to system
kesalahan konfigurasi pada sistem dengan configuration error with impact to consolidated
dampak terhadap laporan keuangan financial statements of the Group as at 31
konsolidasian Grup pada tanggal 31 Desember December 2019 are an increase of liabilities
2019 adalah kenaikan liabilitas dan kenaikan and an increase of loss of the year amounted to
rugi tahun berjalan masing-masing sebesar US$18.5 million, each. This correction also
AS$18.5 juta. Penyesuaian koreksi ini juga affected the beginning balance of the earliest
berdampak pada saldo awal periode penyajian, period presented, 1 January 2019 with the
1 Januari 2019 dengan dampak terhadap impact on the consolidated financial statements
laporan keuangan konsolidasian Grup adalah of the Group are an increase of liabilities and a
kenaikan liabilitas dan penurunan laba ditahan decrease of retained earnings amounted to
masing-masing sebesar AS$27.7 juta. US$27.7 million, each.
iii) Kekurangan pencatatan provisi terkait biaya iii) Under record of provision related to import
importasi dengan dampak terhadap laporan expenses with impact to consolidated financial
keuangan konsolidasian Grup pada tanggal 31 statements of the Group as at 31 December
Desember 2019 adalah kenaikan liabilitas dan 2019 are an increase of liabilities and an
kenaikan rugi tahun berjalan masing-masing increase of loss of the year amounted to US$4.2
sebesar AS$4.2 juta. million, each.
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
Laporan posisi keuangan konsolidasian pada The consolidated statement of financial position as
tanggal 31 Desember 2019 disajikan kembali at 31 December 2019 was restated as follows:
sebagai berikut:
Penyesuaian/Adjustments
Penyesuaian Penyesuaian Penyesuaian
kekurangan kekurangan untuk provisi
pencatatan pencatatan biaya terkait biaya
biaya reparasi rotable importasi/
subkontraktor/ parts/ Adjustments
Adjustments Adjustments for provision
Dilaporkan under recorded under recorded related to Setelah
sebelumnya/ subcontract reparation cost import penyesuaian/
As previously expense of rotable parts expenses After
reported (a) (b) (c) adjustments
LIABILITAS JANGKA
PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha - Trade payables -
pihak ketiga 104,230,196 - 46,191,315 1,932,079 152,353,590 third parties
Akrual 13,419,528 87,582,858 - 2,338,370 103,340,756 Accrual
EKUITAS EQUITY
Saldo laba/defisit: Retained earnings/(deficit):
- Belum dicadangkan 1,842,314 (87,582,858) (46,191,315) (4,270,449) 136,202,308 Unappropriated -
Penyesuaian/Adjustments
Penyesuaian Penyesuaian Penyesuaian
kekurangan kekurangan untuk provisi
pencatatan pencatatan biaya terkait biaya
biaya reparasi rotable importasi/
subkontraktor/ parts/ Adjustments
Adjustments Adjustments for provision
Dilaporkan under recorded under recorded related to Setelah
sebelumnya/ subcontract reparation cost import penyesuaian/
As previously expense of rotable parts expenses After
reported (a) (b) (c) adjustments
Rugi tahun berjalan (2,988,523) (28,303,626) (18,451,206) (4,270,448) (54,013,803) Loss for the year
Laporan posisi keuangan konsolidasian pada The consolidated statement of financial position as at
tanggal 1 Januari 2019 disajikan kembali sebagai 1 January 2019 was restated as follows:
berikut:
Penyesuaian/Adjustments
Penyesuaian Penyesuaian Penyesuaian
kekurangan kekurangan untuk provisi
pencatatan pencatatan biaya terkait biaya
biaya reparasi rotable importasi/
subkontraktor/ parts/ Adjustments
Adjustments Adjustments for provision
Dilaporkan under recorded under recorded related to Setelah
sebelumnya/ subcontract reparation cost import penyesuaian/
As previously expense of rotable parts expenses After
reported (a) (b) (c) adjustments
LIABILITAS JANGKA
PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha - Trade payables -
pihak ketiga 83,358,448 - 27,740,110 - 111,098,558 third parties
Akrual 13,834,205 59,279,232 - - 73,113,437 Accrual
Jumlah liabilitas jangka
pendek 326,836,802 59,279,232 27,740,110 - 413,856,144 Total current liabilities
LIABILITAS JANGKA NON-CURRENT
PANJANG LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Saldo laba/defisit: Retained earnings/(deficit):
- Belum dicadangkan 11,137,279 (59,279,232) (27,740,110) - (75,882,063) Unappropriated -
JUMLAH EKUITAS 273,028,836 (59,279,232) (27,740,110) - 186,009,494 TOTAL EQUITY
37. SALING HAPUS ASET KEUANGAN DAN 37. OFFSETTING FINANCIAL ASSETS AND
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Aset keuangan dan liabilitas keuangan berikut ini The following financial assets and financial liabilities
disalinghapuskan atau tunduk kepada pengaturan are offsetting or subject to enforceable master
induk untuk menyelesaikan secara neto yang dapat netting arrangements and similar agreements.
dipaksakan dan perjanjian serupa.
Jumlah bruto
liabilitas keuangan
yang diakui disaling- Jumlah neto
hapuskan di aset keuangan
laporan posisi yang disajikan
keuangan/Gross di laporan posisi
Jumlah bruto amounts of keuangan/Net
aset keuangan recognised financial amounts of
yang diakui/ liabilities set off financial assets
Gross amounts in the statement presented in
of recognised of financial the statement of
financial assets position financial position
31 Desember/December 2020
31 Desember/December 2019
Di tahun 2020, Grup mengalami kerugian sebesar In 2020, the Group incurred a net loss of US$328.8
AS$328,8 juta untuk tahun yang berakhir pada million for the year ended 31 December 2020 and
tanggal 31 Desember 2020 dan pada tanggal 31 as at 31 December 2020 the Group's current
Desember 2020 liabilitas jangka pendek Grup liabilities exceeded its current assets by US$171
melebihi aset lancarnya sejumlah AS$171 juta dan
Grup mengalami defisiensi ekuitas sebesar AS$214 US$214 million. The COVID-19 pandemic, followed
juta. Pandemi COVID-19, diikuti dengan by travel restrictions, has caused a significant
pembatasan perjalanan, telah menyebabkan reduction in air travel, and has had a major adverse
penurunan perjalanan udara yang signifikan, dan (refer
memiliki dampak buruk pada operasi dan likuiditas to Note 2a).
Grup (lihat Catatan 2a).
Sebagai bagian dari usaha berkesinambungan As part of its continuing efforts to respond to and
untuk menghadapi dan mengelola kondisi diatas, manage the adverse effects of the conditions
Grup mengambil langkah-langkah yang telah dan mentioned above, the Group has undertaken and is
akan dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai continuously implementing the following measures,
berikut: among others:
- Penambahan volume bisnis reparasi dan - Increasing the volume of the repair and
overhaul dari luar segmen pasar penerbangan overhaul business from outside the commercial
komersial, antara lain segmen pasar aviation market segment, including the charter
penerbangan charter, private/business jets, flight market segment, private/business jets, and
serta Industri Pertahanan. the Defense Industry.
- Penambahan volume bisnis pekerjaan non- - Increasing the volume of non-aviation work
aviasi melalui proyek-proyek perawatan dan through Industrial Gas Turbine Engine (IGTE)
perbaikan Industrial Gas Turbine Engine maintenance and repair projects.
(IGTE).
PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
- Melakukan negosiasi kepada kreditur agar - Negotiating with creditors in order for the
Grup mendapatkan relaksasi pembayaran Group to get a relaxation of debt payments;
utang;
- Melakukan negosiasi untuk memperoleh - Negotiating to obtain extensions of credit
perpanjangan fasilitas kredit yang berakhir facilities which end in 2021 from its banks;
pada tahun 2021 dari perbankan;
- Melakukan negosiasi dengan sumber - Negotiating with external financing sources to
pendanaan eksternal untuk mendapatkan get additional funding; and
tambahan dana;
- Melakukan usaha-usaha untuk memperoleh - Attempt to obtain new customers, both airlines
pelanggan baru baik perusahaan penerbangan and non-aviation customers, particularly the
maupun pelanggan non-aviasi, khususnya defense industry; and
industri pertahanan; dan
- Memastikan pelanggan pihak berelasi untuk - Ensuring the related party customers to pay
membayar utangnya kepada Grup sesuai their payables to the Group according to the
dengan komitment pembayarannya. payment commitments.
Jika Grup tidak dapat merealisasikan rencana dan Should the Group fail to achieve the above-
tindakan yang disebutkan diatas, Grup mungkin mentioned plans and measures, it might not be
tidak dapat terus beroperasi sebagai kelangsungan able to continue operate as a going concern. The
usaha. Laporan keuangan konsolidasian ini tidak consolidated financial statements do not reflect
mencerminkan penyesuaian yang diperlukan jika any adjustments that would be required if the
Grup tidak dapat melanjutkan kelangsungan Group is unable to continue as a going concern.
usahanya.
Pada tanggal 5 Oktober 2020, DPR telah menyetujui On 5 October 2020, the Indonesian Parliament
Undang-Undang Cipta Kerja atau yang lebih dikenal agreed to pass the Job Creation Bill into law which
sebagai Omnibus Law. Omnibus Law tersebut is generally known as the Omnibus Law. The
disahkan pada tanggal 2 November 2020 sebagai Omnibus Law was ratified on 2 November 2020 as
Undang-Undang No 11/2020. Omnibus Law Law No. 11/2020. The Omnibus Law is a
merupakan instrumen legislatif komprehensif yang comprehensive legislative instrument that will
akan berlaku untuk mengubah secara langsung operate to directly amend an extensive number of
sejumlah besar produk hukum di berbagai macam underlying laws in a range of areas from permitting,
sektor dari perizinan ketenagakerjaan dan labour and land procurement to taxation with all
pengadaan tanah sampai perpajakan yang
semuanya bertujuan untuk mendorong reformasi regulatory system and accelerate the national
sistem regulasi negara dan mempercepat economic growth through enhancement of
pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia melalui investment and employment. In February 2021, the
peningkatan investasi dan lapangan kerja. Di Government officially enacted 51 implementing
Februari 2021, Pemerintah secara resmi regulations of the Omnibus law. Up to the date of
menerbitkan 51 Peraturan Pelaksana atas Omnibus issuance of these consolidated financial statements,
Law. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan the Group is still assessing the impact of the
keuangan konsolidasian ini, Grup masih melakukan Omnibus Law and its implementing regulations.
tinjauan dampak dari Omnibus Law dan peraturan
pelaksanaannya.