Disusun oleh:
KELAS 1 AP 2 / KELOMPOK 6
NURFADILA 40400121062
MUH. IQBAL MUFID 40400121071
NURUL ANUGRAH 40400121065
MISNA 40400121072
TITI RESNAWATI 40400121068
MUH SYAHDAN AKIL 40400121058
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Penelusuran Informasi Menggunakan Basis Data”
ini dengan tepat waktu. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
kita yaitu Nabi Muhammad Saw yang kita nanti-nantikan Syafa-atnya di akhirat nanti.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas kelompok di mata
kuliah Literasi Informasi. Selain itu dalam makalah ini menjelaskan tentang Penelusuran Informasi
Menggunakan Basis Data yang dimana juga bertujuan untuk menambah wawasan dan
pengetahuan bagi pembaca.
Dan tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Nasrullah, S.I.P., M.IP
selaku dosen pengampu Literasi Informasi yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan kami. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada teman-
teman yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik serta saran yang membangun dari para pembaca untuk makalah ini agar
makalah selanjutnya bisa lebih baik lagi. Kami mohon maaf apabila ada kesalahan ataupun
kekurangan dalam makalah yang kami buat ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk
menambah pengetahuan kita semua.
KELOMPOK 6
i
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................... 3
A. Sejarah Perkembangan Basis Data ........................................................................ 3
B. Basis Data (Database) ........................................................................................... 6
a. Pengertian Basis data ........................................................................................ 6
b. Tipe Basis Data ................................................................................................. 6
c. Tujuan Dibangunnya Basis Data ...................................................................... 7
d. Kelebihan Dan Kekurangan Dari Basis Data ................................................... 8
C. Sistem Basis Data (Database System) ................................................................... 9
a. Pengertian Sistem Basis Data ........................................................................... 9
b. Data Base Management System (DBMS) ........................................................ 9
c. Komponen Sistem Basis Data .......................................................................... 10
d. Fungsi DBMS ................................................................................................... 11
e. Manfaat penggunaan DBMS ............................................................................ 12
f. Contoh penggunaan Basis Data ........................................................................ 12
D. Teknologi Basis Data Di Perpustakaan ................................................................. 13
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan didalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh
informasi dari database tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah dan
mengambil kueri (query) basis data disebut sistem management database (database
management system, DBMS)
B. Rumusan Masalah
1
C. Tujuan
Makalah ini juga dibuat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu mata kuliah
Literasi Informasi dan juga bertujuan agar memudahkan kami dan teman-teman sebagai
mahasiswa baru dalam menambah wawasan dan ilmu pengetahuan di dalam proses
pembelajaran.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Awalnya sistem pemrosesan basis data belum ada, melainkan hanya sistem
pemrosesan manual (berbasis kertas) dan sistem pemrosesan berkas yang dimana dalam
penggunaannya masih belum cukup praktis seperti sistem pemrosesan basis data.
“Menurut sejarah, sistem pemrosesan basis data terbentuk setelah masa sistem
pemrosesan manual dan sistem pemrosesan berkas.” (Kadir Abdul, 1999:11)
Untuk itu dikembangkan lah dari sistem pemrosesan manual menjadi sistem
pemrosesan basis data, berikut adalah sejarah perkembangannya:
Tahun 1960
3
Data System Language (CODASYL). Kemudian, Bachman menerima
ACM Turing Award (Penghargaan semacam nobel pada ilmu komputer) di
tahun 1973.
Tahun 1970
Pada tahun 1970, Edgar Codd di laboratorium penelitian di San Jose
mengusulkan suatu representasi daya baru yang disebut model data
relational. Pada tahun 1980, model relasional menjadi paradigm DBMS
paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk basisdata
relasional sebagai bagian proyek Sistem R dari IBM. SQL di standardisasi
di akhir tahun 1980 dan SQL-92 diadopsi oleh American National
Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO).
Program yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basisdata
disebut transaksi. User menulis programnya, dan bertanggung jawab
menjalankan program secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999,
James Gray memenangkan Turing award untuk kontribusinya pada
manajemen transaksi dalam DBMS.
Tahun 1980
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan tahun 1990, banyak bidang
system basisdata dikembangkan. Penelitian dibidang basisdata meliputi
bahasa query yang powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada
dukungan analisis data yang kompleks semua bagian organisasi. Beberapa
vendor (misalnya IBM, DB2, Oracle8, dan Informix UDS) memperluas
sistemnya dengan kemampuan menyimpan tipe data baru misalnya image
4
dan text serta kemampuan query yang kompleks. System khusus
dikembangkan banyak vendor untuk membuat data warehouse dan
mengonsolidasi data beberapa basisdata.
5
B. Basis Data (Database)
Menurut Fathansyah (2012), Basis data terdiri dari dua kata, yaitu basis dan
data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat
bersarang atau berkumpul. Sedangkan Data adalah representasi fakta dunia nyata
yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan),
barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang diwujudkan
dalam bentuk angka, huruf, symbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.
Menurut Indrajani (2015:70), Basis data adalah kumpulan data yang saling
berhubungan secara logis dan didesain untuk mendapatkan data yang dibutuhkan
oleh suatu organisasi
Terdapat berbagai macam tipe basis data. Penggunaan basis data tersebut
tergantung dari kebutuhan pengguna dalam menyimpan dan menggunakan data.
Berikut adalah beberapa tipe basis data yang umum digunakan menurut (Oracle,
2021) yaitu:
1. Relational database atau basis data relasional merupakan basis data yang
populer digunakan. Data pada basis data relasional diatur dalam sebuah
tabel yang berisi baris dan kolom. Basis data relasional paling baik untuk
mengelola informasi yang bersifat terstruktur.
6
2. NoSQL databases atau basis data non relasional merupakan basis data yang
memungkinkan untuk menyimpan dan memanipulasi data semi terstruktur
dan tidak terstruktur.
3. Object-oriented databases merupakan basis data yang merepresentasikan
data dalam bentuk objek. Basis data ini digunakan pada object-oriented
programming atau pemrograman berbasis objek.
4. Graph databases merupakan basis data yang menyimpan data dalam bentuk
entitas dan hubungan antara entitas.
5. Data Warehouse merupakan repository pusat untuk data yang digunakan
untuk melakukan query dan analisis cepat.
6. Distributed databased merupakan basis data dengan data yang terdistribusi
di beberapa tempat. Basis data dapat disimpan di komputer yang ada pada
jaringan di lokasi yang sama ataupun tersebar di lokasi yang berbeda.
c. Keakuratan (accuracy)
7
d. Ketersediaan (availability)
Dengan pemanfaatan jaringan komputer, maka data yang berada di suatu
lokasi juga dapat diakses bagi lokasi lain.
e. Kelengkapan (completeness)
f. Keamanan (security)
Dengan basis data, aspek keamanan dapat diterapkan dengan sangat ketat,
dengan begitu kita dapat menentukan pemakai basis data serta objek-objek
di dalamnya, serta jenis-jenis operasi apa saja yang boleh dilakukan di
dalamnya.
a. Kelebihan
8
Memperoleh lebih banyak informasi dari data yang sama.
b. Kekurangan
Sehingga Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola
record-record menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta
memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga
mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk
proses mengambil keputusan.
9
menyediakan layanan bagi user untuk membuat, mengontrol dan mengakses
database.
1. Data
Data merupakan informasi yang disimpan dalam suatu struktur tertentu
yang terintegrasi.
10
Setiap database dapat memiliki sejumlah objek database seperti table, indeks,
dan lain-lain.
6. Pemakai/Pengguna (User)
User adalah pengguna yang menggunakan data yang tersimpan dan
terkelola. Terdapat beberapa jenis user pada sistem basis data yang dibedakan
berdasarkan cara mereka berinteraksi pada basis data. Diantaranya yaitu:
d. Fungsi DBMS
11
Data manipulation, DBMS harus mampu mengelola permintaan akses data
pengguna.
Data Security dan Integrity, DBMS harus dapat memeriksa security dan
integrity data yang didefinisikan oleh DBA (Database Administrator).
Data Recovery and Concurrency, pemulihan data dan pada saat yang sama,
DBMS harus menangani kegagalan akses basis data yang dapat terjadi karena
kegagalan sistem, kegagalan disk, dan lain-lain.
12
Perusahaan : Pengelolaan data karyawan, penggajian, dan arsip
Di dalam sebuah perpustakaan terdapat begitu banyak bahkan ribuan jenis buku,
majalah, dan koran cetak yang sudah berumur, dan jenis karya cetak lainnya. Bisa di
bayangkan jika pengelolaannya semua serba manual, mulai dari pendataan berkas, daftar
peminjam dan pengembalian buku secara tertulis, denda yang diberikan ketika terjadi
kesalahan peminjam atau mungkin keterlambatan untuk mengembalikan buku dan lain-
lain. Hal ini tentu sangat sulit untuk dilakukan sehingga dibutuhkan tenaga dan waktu
ekstra dalam melakukan pencarian informasi dalam perpustakaan tersebut.
Dengan pengelolaan perpustakaan yang masih serba manual, tentu hal ini sangat
memudahkan pengunjung untuk sedikit berbuat curang dalam hal peminjaman buku. Mulai
dari ada yang sering lambat mengembalikan buku bahkan ada yang tidak mengembalikan
buku pinjaman tersebut. Dengan alasan yang begitu beragam, sehingga merepotkan
petugas perpustakaan dalam proses pendataan buku-buku yang ada.
Permasalahan yang lain juga muncul ketika para pengunjung kesulitan dalam
mencari buku yang mereka butuhkan karena begitu banyaknya buku yang tersedia. Belum
lagi ketika petugas perpustakaannya yang juga kesulitan dalam mencari buku yang
dibutuhkan karena mereka tidak bisa mengingat letak semua buku bahkan tidak tahu buku
apa saja yang tersedia.
Maka dari itu untuk mengatasi semua permasalahan tersebut dibutuhkan sebuah
teknologi yang bernama basis data. Dalam lingkup perpustakaan, tentu basis data akan
sangat membantu dengan memberi kemudahan dalam mengakses informasi data buku dan
mempercepat proses peminjaman buku. Saat ada peminjaman buku kita cukup
mengetikkan ID mahasiswa atau judul buku, maka riwayat peminjaman buku dan detail
buku pun akan langsung muncul di layar. Dengan adanya basis data kita akan lebih mudah
untuk mengetahui jelas data peminjaman, pendataan buku dan lain-lain. Karena basis data
13
dapat memuat data yang ada di perpustakaan baik dari peminjaman dan pengembalian buku
sampai jumlah besar sekalipun.
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Awalnya sistem pemrosesan basis data belum ada, melainkan hanya sistem
pemrosesan manual (berbasis kertas) dan sistem pemrosesan berkas yang dimana dalam
penggunaannya masih belum cukup praktis seperti sistem pemrosesan basis data. Basis
data berkembang sejak awal penggunaan komputer yaitu pada tahun 1960, penyimpanan
dan manipulasi data merupakan focus utama aplikasi. Pada awal tahun 1960, Charles
Bachman di perusahaan General Electric mendesain generasi pertama DBMS yang disebut
Penyimpanan Data Terintegrasi (Integrated Data Store).
Basis data atau database adalah suatu aplikasi yang berisi sekumpulan informasi
yang tersimpan secara sistematik di dalam komputer serta menggunakan perangkat lunak
untuk dalam proses pengoperasiannya.
Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record
menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data
operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan
informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses mengambil keputusan.
Sedangkan DBMS adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dan mengolah
sebuah data.
Dalam lingkup perpustakaan, tentu basis data akan sangat membantu dengan
memberi kemudahan dalam mengakses informasi data buku dan mempercepat proses
peminjaman buku. Saat ada peminjaman buku kita cukup mengetikkan ID mahasiswa atau
judul buku, maka riwayat peminjaman buku dan detail buku pun akan langsung muncul di
layar. Dengan adanya basis data kita akan lebih mudah untuk mengetahui jelas data
peminjaman, pendataan buku dan lain-lain.
15
B. Saran
Semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca. Masih kurangnya pengetahuan
dalam penyusunan makalah ini, dan diharapkan pembaca lebih selektif dalam memperoleh
informasi yang ada. Kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
16
DAFTAR PUSTAKA
Ari Jayanti, Ni Ketut Dewi dan Ni Kadek Sumiari. 2018. TEORI BASIS DATA. Yogyakarta:
Penerbit Andi.
Data, Sistem Basis. n.d. repository.dinus.ac.id. Accessed September 10, 2021.
https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/SBD_1_Sistem_Basis_Data.pdf.
Dewa Putu Yudhi Ardiana, Romindo Romindo, Zelvi Gustiana, Anggi Hadi Wijaya, Andrew
Fernando Pakpaan. 2021. Sistem BASIS DATA LANJUTAN. Yayasan Kita Menulis.
Accessed September 13, 2021.
Kristanto, Harianto. 1994. "Konsep&Perancangan Database." Google Books. Accessed
September 11, 2021.
Pamungkas, Canggih Ajika. 2017. PENGANTAR dan IMPLEMENTASI BASIS DATA.
Yogyakarta: Deepublish.
Ristanti, Eka Mei. 2018. "KOMPONEN DATABASE PADA DELPHI 7 BESERTA
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DATABASE." Section Class Content 20-21.
Robi Yanto, M.Kom. 2016. Manajemen Basis Data Menggunakan MySQL. Deepublish.
Setiadi, M Fikri. 2017. 6 Komponen Sistem Data. Mei 14. Accessed September 12, 2021.
Setiawan, Parta. 2021. Basis Data : Pengertian, Komponen, Hirarki, Penggunaan Dan Tujuan.
Agustus 30. Accessed September 10, 2021. https://www.gurupendidikan.co.id/basis-
data/.
2007. SISTEM BASIS DATA. December 13. Accessed September 12, 2021.
http://kepo.unikom.ac.id/31099/1/SISTEM%20BASIS%20DATA.pdf.
Sutiono. 2017. 12 Manfaat Basis Data dalam Kehidupan Sehari Hari. Agustus 25. Accessed
September 12, 2021. https://dosenit.com/kuliah-it/database/manfaat-basis-data.
17