ALGORITMA PEMROGRAMAN V
DI SUSUN OLEH :
Tri Iswanto
19330033
UNIVERSITAS JANABADRA
YOGYAKARTA
2019
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.....................................................................................................i
DARTAR ISI...............................................................................................................ii
BAB I.
PENDAHULUAN.........................................................................................................4
1. Kesimpulan ........................................................................................17
2. Saran ...................................................................................................17
iii
BAB I
PENDAHULUAN
2. Persiapan
a. Perangkat Keras
• Komputer/Laptop
• Mouse
b. Perangkat Lunak
4
BAB II
DASAR TEORI
1. Pengertian Array & List
Variabel-variabel yang kita gunakan pada percobaan sebelumnya adalah variabel
yang hanya dapat menampung sebuah nilai numerik atau string pada suatu waktu. Apabila
kita ingin memberi nilai yang baru pada variabel tersebut, maka nilai lama akan hilang
karena digantikan oleh nilai yang baru. Bagaimana apabila kita ingin menyimpan beberapa
nilai/data dalam sebuah variabel dengan nama yang sama tetapi semua nilai tetap tersimpan?
Solusi yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan indeks pada nama variabel
tersebut. Cara ini disebut dengan array.
Array adalah struktur data yang menyimpan sekumpulan elemen yang bertipe sama,
dan setiap elemen diakses langsung melalui indeksnya. Indeks array haruslah tipe data yang
menyatakan keterurutan, misalnya: integer atau string. Array dapat dianalogikan sebagai
sebuah lemari yang memiliki sederetan kotak penyimpanan yang diberi nomor berurutan.
Untuk menyimpan atau mengambil sesuatu dari kotak tertentu, kita hanya cukup mengetahui
nomor kotaknya saja.
Pada python, array diwakili oleh list. List pada dasarnya adalah sebuah array yang
bisa terdiri dari satu jenis tipe data ataupun terdiri dari beberapa tipe data. Pada pembahasan
ini, kata array dan list mengacu pada hal yang sama.
2. Jenis-Jenis List
a. List satu dimensi
List satu dimensi dapat dikatakan sebagai suatu daftar linier atau sebuah kolom. Bentuk
umum dari array jenis ini dalam bahasa Python adalah:
nama_list = [anggota list]
Contoh:
list_a = [10, 20, 30, 40, 20]
list_b = [“kata”, 1, ‘A’, 3]
list_c = [1.0, 2.0, ‘string2’, 1E-20]
Untuk mengakses nilai dalam list python, gunakan tanda kurung siku untuk mengiris
beserta indeks atau indeks untuk mendapatkan nilai yang tersedia pada indeks tersebut.
Berikut adalah contoh cara mengakses nilai di dalam list python :
#Cara mengakses nilai di dalam list Python
list1 = ['fisika', 'kimia', 1993, 2017]
list2 = [1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 ]
print ("list1[0]: ", list1[0])
print ("list2[1:5]: ", list2[1:5])
Setelah Anda mengeksekusi kode diatas, hasilnya akan seperti dibawah ini :
list1[0]: fisika
list2[1:5]: [2, 3, 4, 5]
5
Untuk menghapus nilai di dalam list python, Anda dapat menggunakan salah satu
pernyataan del jika Anda tahu persis elemen yang Anda hapus. Anda dapat
menggunakan metode remove() jika Anda tidak tahu persis item mana yang akan
dihapus.
Sebagai contoh :
#Contoh cara menghapus nilai pada list python
list = ['fisika', 'kimia', 1993, 2017]
print (list)
del list[2]
print ("Setelah dihapus nilai pada index 2 : ", list)
b. List Multidimensi
Contoh umum untuk list jenis ini adalah list dua dimensi dan list tiga dimensi. List dua
dimensi ini dapat dianggap sebagai sebuah matriks yang jumlah kolomnya lebih dari satu.
Sedangkan, list tiga dimensi bisa digunakan untuk pentabelan data (baris, kolom, isi data).
List Python merespons operator + dan * seperti string; Itu artinya penggabungan dan
pengulangan di sini juga berlaku, kecuali hasilnya adalah list baru, bukan sebuah String.
Sebenarnya, list merespons semua operasi urutan umum yang kami gunakan pada String
di bab sebelumnya. Dibawah ini adalah daftar operasi dasar pada list python.
CATATAN: Semua pernyataan di bawah : (titik dua), for harus diberi jarak 4 spasi (atau jika
menggunakan IDE, 1 tab). Tujuannya adalah untuk menyatakan pernyataan tersebut berada di
dalam : (titik dua).
6
BAB III
PELAKSANAAN PRATIKUM
1. Melakukan Percobaan Array 1 Dimensi (A)
a. Ketikan kode dibawah ini
# Percobaan V-1: List 1 dimensi (A)
# percobaan501.py
for i in list_a:
print (i)
7
1. Jelaskan hasil eksekusi program!
Jawab :
Dari hasil eksekusi program,jika kita menambahkan beberapa angka pada list maka hasil run
akan ke arah horisontal.
2. Apa fungsi pengulangan for di atas?
Jawab:
Fungsi For diatas adalah untuk melakukan perulangan sebanyak berapa angka yang diketikan
dalam kurung “[]’ yang dibatasi dengan tanda koma(“,”).
for i in range(len(list_a)):
print (list_a[i])
8
c.Tampilan setelah di Run
# - *- coding: utf- 8 - *-
# Percobaan V-3: List 2 dimensi
# percobaan503.py
list_all = [[10, 20, 30, 40, 20],["kata", 1, 'A', 3],[1.0, 2.0, 'string2', 1E-20]]
for i in list_all:
for j in i:
print (str(j) + " adalah anggota himpunan " + str(i))
print ("\n")
print ()
9
c. Tampilan setelah di Run
list_all bernilai [10, 20, 30, 40, 20], [“kata”, 1, „A‟, 3], dan [1.2, 2.0,
„string2‟, 1E-20]
dengan perulangan for i pada nilai list_ a didalam for ini, ada perulangan lagi yaitu
for j in i
Jika tidak hanya satu, maka ”print (str(j) + " adalah anggota himpunan
" + str(i))” tidak akan berjalan dan program pun tidak akan berjalan.
Untuk membuat pada keluaran [10, 20, 30, 40, 20], [“kata”, 1, „A‟, 3], dan [1.2, 2.0,
„string2‟, 1E-20].
10
4. Melakukan Percobaan Mengakses String sebagai List
a. Ketikan kode dibawah ini
abjad = "abcdefghijklmnopqrstuvwxyz"
n=0
for i in abjad:
print (str(n) + ". " + i)
n += 1
11
1. Jelaskan hasil eksekusi program!
Dengan perulangan for i in abjad mencetak (str(n) + ". " + i) Dengan counter n +=1
dan mencetak (abjad[11].upper() + abjad[0] + abjad[1]).
2. Kenapa string bisa diakses sebagai list?
List adalah tipe data serbaguna yang tersedia dalam bahasa python.
3. Apa kegunaan n += 1?
Sebagai counter.
12
BAB IV
TUGAS PRATIKUM
1. Program yang bisa memasukkan data dari terminal ke dalam array 1 dimensi dan 2
dimensi.
Jawab:
Untuk menginput atau menambah data dari list manual, caranya dengan menginputkan
variabel biasa yang kemudian dimasukkan ke list. Hal ini bertujuan agar terdapat output text
seperti “Nilai : “ ketika kita input. Selain itu kita juga menggunakan perulangan untuk
memperpendek program.
13
Ketik kode program di bawah ini:
Disini tanpa menggunakan nested for, hanya perlu menggunakan satu perulangan.
Pada var_data = [[] for k in range(2)]. Pada program tersebut terdapat angka 2 di dalam
kurung (2) artinya membuat list 2 dimensi ddengan 2 index. Apabila ingin menambahkan
dimensi, kita bias ganti angka 2 tersebut dengan jumlah yang diinginkan.
14
2. Program untuk penjumlahan matriks menggunakan array 2 dimensi. Ketik kode
program di bawah ini:
mat2 = [
[1, 4, 9],
[8, 6, 2]
]
print ("Hasil penjumlahan adalah =") print() for x
in range(0, len(mat1)):
for y in range(0, len(mat1[0])):
print (mat1[x][y] + mat2[x][y], end=' '), print()
15
Penjumlahan matriks dilakukan dengan menjumlahkan setiap elemen. Hasil penjumlahan
tersebut akan menjadi elemen baru. Masing - masing matriks kita akses setiap elemennya
pada koordinat yang sama kemudian kita jumlahkan untuk mendapatkan elemen baru.
16
BAB V
PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
Dalam mempelajari Array dan List Program masih banyak mengalami kesulitan dalam
penggunaannya dan tidak semua mahasiswa paham.Mohon bantuannya agar Dosen Pengampu
memberikan penjelasannnya dan memberikan pemahaman agar mahasiswa bisa memahaminya.
17
DAFTAR PUSTAKA
1. https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-python-pengertian-
bahasapemrograman-python/
2. Edwin Bororing,Jemmy.. 2019. Modul Pratikum Python & Pycharm .
Yogyakarta : Teknik Informatika Universitas Janabadra.
18