Analisis Perancangan Sistem

36199054 Angel Manuela
Analisis Perancangan Sistem

Dosen: Serly Nayoan
Designing Effective Output (Chapter 11)

• Informasi disampaikan kepada pengguna
• Bentuk keluaran
• Hard-copy — laporan tercetak
• Soft-copy — layar komputer, microforms, dan audio
• Untuk menghasilkan keluaran, analis bekerja secara interaktif dengan pengguna hingga
keluarannya memuaskan
Ouput Design Objectives

• Melayani pengguna atau tujuan organisasi tertentu
• Berarti bagi pengguna
• Berikan jumlah output yang sesuai
• Pastikan keluarannya sesuai dengan kebutuhan
• Memberikan hasil tepat waktu
• Memilih metode keluaran yang paling efektif
Relating Output Content to Method

• Konten keluaran harus dianggap saling terkait dengan metode keluaran
• External—going outside the business
• Internal—staying within the business
External Output
• Contoh:
• Utility bills (Tagihan utilitas)
• Advertisements (Iklan)
• Paychecks (Gaji)
• Berbeda dengan keluaran internal, dalam:
• Distribution
• Design
• Appearance
Internal Output
• Contoh:
• Summary reports
• Detailed reports
• Historical reports
• Exception reports
• Mungkin terdiri dari materi yang tersedia di intranet
Dosen: Serly Nayoan
Perbandingan dari Metode-Metode Output
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih teknologi output:

• Siapa yang akan menggunakan outputnya?
• Berapa banyak orang yang membutuhkan hasilnya?
• Dimana keluaran yang dibutuhkan?
• Apa tujuannya?
• Berapa kecepatan output yang dibutuhkan?
• Seberapa sering keluaran akan diakses?
• Berapa lama output disimpan?
• Peraturan yang menggambarkan keluaran yang diproduksi, disimpan, dan didistribusikan
• Biaya pemeliharaan dan persediaan awal dan berkelanjutan
• Persyaratan manusia dan lingkungan
Green IT Initiatives
• Dapat membatasi jumlah laporan kertas yang dicetak
• Dapat mencegah karyawan mencetak salinan pesan email dengan menambahkan
pemberitahuan green TI ke bagian bawah setiap pesan email perusahaan
Dosen: Serly Nayoan
Output Bias
• Analis harus menghindari bias keluaran yang tidak perlu dan membuat pengguna sadar akan
kemungkinan bias dalam keluaran
• Bias diperkenalkan dalam tiga cara utama:
• Bagaimana informasi diurutkan
• Penetapan batas yang dapat diterima
• Pilihan grafik
Menghindari bias dalam output design
• Waspadai sumber bias
• Desain keluaran yang mencakup pengguna
• Bekerja dengan pengguna sehingga mereka diberi tahu tentang bias keluaran
• Membuat keluaran yang fleksibel dan memungkinkan pengguna untuk mengubah batas dan
rentang
• Latih pengguna untuk mengandalkan beberapa keluaran untuk melakukan "pengujian realitas"
pada keluaran sistem
Designing Printed Output

• Detailed reports
• Cetak baris laporan untuk setiap catatan pada file master
• Exception reports
• Cetak baris untuk semua rekaman yang cocok dengan kondisi tertentu
• Summary reports
• Cetak satu baris untuk sekelompok catatan yang digunakan untuk membuat keputusan
Designing output for displays

• Jaga tampilan tetap sederhana
• Jaga agar presentasi tetap konsisten
• Memfasilitasi pergerakan pengguna di antara keluaran yang ditampilkan
• Ciptakan tampilan yang menarik dan menyenangkan
Graphical Output in Screen Design

• Tujuan grafik
• Jenis data yang akan ditampilkan
• Penonton
• Efek pada audiens dari berbagai jenis keluaran grafis
Dashboards
• Pastikan datanya memiliki konteks
• Menampilkan jumlah ringkasan dan presisi yang tepat
• Pilih ukuran kinerja yang sesuai untuk tampilan
• Sajikan data dengan adil
• Pilih gaya grafik atau bagan yang benar untuk tampilan
• Gunakan media tampilan yang didesain dengan baik
Dosen: Serly Nayoan
• Batasi variasi jenis barang
• Sorot data penting
• Atur data dalam kelompok yang bermakna
• Jaga layar agar tidak berantakan
• Pertahankan seluruh dasbor di satu layar
• Izinkan fleksibilitas
Widgets dan Gadgets

• Dapat berupa semua jenis program yang mungkin berguna bagi setiap orang yang berinteraksi
dengan komputer
• Dapat memberdayakan pengguna untuk mengambil bagian dalam desain desktop mereka
sendiri
Merancang sebuah website

• Gunakan alat profesional
• Pelajari situs lain
• Gunakan sumber daya Web
• Periksa situs perancang situs web profesional
• Gunakan alat yang telah Anda pelajari
• Gunakan storyboard, wireframing, dan mockup
• Konsultasikan buku
• Periksa situs web yang dirancang dengan buruk
• Membuat template Web
• Style sheets memungkinkan Anda untuk memformat semua halaman Web di situs secara
konsisten
• Menggunakan plugin, audio, dan video secara hemat
• Rencanakan ke depan, perhatikan:

• Structure • Presentations style
• Content • Navigation
• Text • Promotion
• Graphics
Storyboarding
• Dalam mengembangkan situs web atau aplikasi, papan cerita dapat digunakan untuk
menunjukkan perbedaan antar layar
• Ini dapat menunjukkan bagaimana pengunjung situs akan menavigasi situs web
Wire framing
• Desain halaman dapat diselesaikan menggunakan proses yang disebut wireframing
• Wireframing karena hanya menampilkan dasar-dasarnya
• Tidak ada warna, tidak ada gaya tipe; grafik ditampilkan sebagai kotak sederhana dengan X yang
digambar
Dosen: Serly Nayoan
• Dengan cara ini, setiap item berfungsi sebagai placeholder
• Wireframing memungkinkan perancang untuk merencanakan:
• Desain keseluruhan, menunjukkan elemen apa yang muncul di setiap posisi pada
halaman
• Desain navigasi, menunjukkan bagaimana berpindah dari satu halaman ke halaman
berikutnya menggunakan tombol, tab, link, dan menu pull-down
• Desain antarmuka, menunjukkan bagaimana berinteraksi dengan situs web dengan
memasukkan data atau menjawab pertanyaan
Mockups
• Istilah wireframe sebagian besar telah diganti dengan maket
• Maket menunjukkan seperti apa tampilan keluaran dan masukan
• Perangkat lunak yang melimpah tersedia untuk membantu perancang sistem mengembangkan
maket
• Perangkat lunak memiliki objek yang dapat diseret dan dijatuhkan ke layar
• Template tersedia untuk semua jenis tampilan termasuk:
• Desktops
• Notebooks
• Smartphones
• Tablets
• Saat mendesain untuk smartphone dan tablet, kedua orientasi layar disertakan
Structure
• Salah satu langkah terpenting dalam mengembangkan situs web profesional
• Setiap halaman dalam struktur Web harus memiliki pesan yang berbeda
• Dapatkan keuntungan dari penggunaan alat diagram dan pemetaan situs web
Content
• Konten yang sesuai diperlukan untuk membuat pengguna tetap tertarik
• Gunakan metafora atau gambar yang memberikan metafora untuk situs Anda
• Harus menyertakan halaman FAQ
• Dapat memanfaatkan perangkat lunak yang telah ditulis sebelumnya
Text
• Setiap halaman web harus memiliki judul
• Tempatkan kata-kata yang bermakna di kalimat pertama yang muncul di halaman Web Anda
• Penulisan yang jelas itu penting
Content Management Systems

• Konten di situs commerce perlu terus diperbarui
• Content Management System (CMS) adalah perangkat lunak yang membantu mengembangkan
dan memelihara situs web dan aplikasi online
Dosen: Serly Nayoan
Graphics
• Gunakan format JPEG, GIF, atau PNG
• Buat latar belakang tetap sederhana dan mudah dibaca
• Buat beberapa grafik yang terlihat profesional untuk digunakan di halaman Anda
• Buat gambar tetap kecil dan gunakan kembali peluru atau tombol navigasi
• Sertakan teks dalam apa yang disebut atribut Judul atau ALT untuk gambar dan hot spot gambar
• Periksa situs web Anda pada berbagai tampilan dan resolusi layar
Presentation Style
• Sediakan beranda
• Pertahankan jumlah gambar seminimal mungkin
• Gunakan font yang besar dan berwarna-warni untuk judul
• Gunakan gambar dan tombol yang menarik untuk tautan
• Gunakan CSS untuk mengontrol pemformatan dan tata letak halaman Web
• Gunakan divisi dan gaya bertingkat atau tabel untuk menyempurnakan tata letak
• Gunakan gambar grafik yang sama di beberapa halaman Web
• Gunakan Javascript untuk meningkatkan tata letak halaman Web
• Hindari penggunaan animasi, suara, dan elemen lainnya secara berlebihan
Navigation
• The three-clicks rule
• Promosikan situs web
• Sertakan bilah navigasi dan tautan ke halaman beranda di setiap halaman di situs web
Promotion
• Promosikan situs Anda
• Kirim sering ke mesin telusur
• Sertakan kata kunci dalam metatag
• Dorong pembaca Anda untuk menandai situs web Anda
Web 2.0 Technologies and Social Media Design

• Penting untuk menyertakan teknologi Web 2.0 yang berfokus pada mengaktifkan dan
memfasilitasi konten dan kolaborasi yang dibuat pengguna
• Jenis teknologi yang harus Anda pikirkan termasuk:
• Blogs
• Wikis
• Links to social networks on which the company has a presence
• Tagging
Tagging
• Pemberian tag atau bookmark sosial memberikan petunjuk berguna ke sumber daya online
seperti:
• Situs web
• konten di intranet perusahaan
Dosen: Serly Nayoan
• Dokumen perusahaan, atau foto yang relevan dengan organisasi dan pengguna
Alasan penggunaan Collaborative Tools

• Perusahaan menggunakan alat kolaboratif untuk:
• Komunikasikan strategi branding dan perpesanan terintegrasi di berbagai platform
• Untuk mengukur opini konsumen
• Untuk mengumpulkan umpan balik
• Untuk membuat komunitas pengguna
Internal Use of Social Media

• Teknologi Web yang menghadap ke dalam dapat berguna dalam:
• Membangun hubungan karyawan
• Menjaga kepercayaan
• Berbagi pengetahuan
• Berinovasi di antara karyawan dan kelompok karyawan
• Menemukan sumber daya perusahaan dengan lebih mudah
• Memelihara budaya dan subkultur perusahaan di dalam organisasi
5 aspek yang harus dipertimbangkan oleh analis

1. Sadarilah perbedaan antara tujuan perusahaan dan sasaran pemangku kepentingan utama
2. Sajikan sebagai suara pelanggan untuk organisasi klien Anda
3. Sadari pentingnya desain halaman visual untuk menampilkan alat kolaboratif secara efektif
4. Merevisi dan memperbarui teknologi Web 2.0 yang sering ditawarkan
5. Bekerja untuk mengintegrasikan teknologi Web 2.0 dengan merek yang ada
Designing for Smart phones and Tablets

1. Siapkan akun pengembang
2. Pilih proses pengembangan
3. Jadilah yang asli
4. Tentukan bagaimana Anda akan memberi harga aplikasi
5. Ikuti aturan untuk desain keluaran
6. Rancang ikon Anda
7. Pilih nama yang sesuai untuk aplikasi
8. Desain untuk berbagai perangkat
9. Rancang keluaran untuk aplikasi
10. Rancang keluaran untuk kedua kalinya untuk orientasi yang berbeda
11. Rancang logikanya
12. Buat antarmuka pengguna menggunakan gerakan
13. Lindungi properti Anda
14. Pasarkan aplikasi Anda
Choose a Development Process

• Pembuatan prototipe kemungkinan besar adalah cara terbaik untuk mengembangkan aplikasi
Anda
Dosen: Serly Nayoan
• Rilis cepat itu penting
• Kualitas tidak boleh dikorbankan, tetapi Anda dapat memperkenalkan aplikasi dan kemudian
menambahkan fitur nanti
• Keuntungan memperkenalkan aplikasi terlebih dahulu:
• Ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan keuntungan
• Merevisi aplikasi dengan menambahkan fitur baru
• Meningkatkan visibilitas karena aplikasi muncul di daftar aplikasi yang telah diperbarui
Determine Pricing the App

• Ada enam opsi dasar untuk penetapan harga:
• Pilih strategi berbiaya rendah
• Perkenalkan aplikasi sebagai aplikasi "premium"
• Gunakan model "freemium"
• Tawarkan aplikasi secara gratis
• Mempromosikan aplikasi dengan mengurangi harganya
• Terima iklan
Design the App Icon
Merancang logika aplikasi

• Tablet dan smartphone sangat cocok dengan metode pengembangan prototipe
• Terkadang cara terbaik adalah membuat sketsa logika menggunakan teknik pengambilan
keputusan terstruktur
Create the User Interface Using Gestures

• Ponsel cerdas dan tablet memiliki antarmuka pengguna yang inovatif
• Secara teknis disebut penginderaan kapasitif layar sentuh
Dosen: Serly Nayoan
• Rancang aplikasi dengan asumsi bahwa pengguna akan menuntut antarmuka yang peka
terhadap sentuhan
• Use gestures such as:
• Swipes (Gesek) • Tugs (Kapal Tunda)
• Pinches (Jepit) • Shakes (Getar)
Memasarkan aplikasi
• Perlu meyakinkan seseorang untuk membayar dan mendownload aplikasi Anda
• To market your app, you will need:
• A large icon
• A description
• A section explaining what is new in the current version
• A sample set of screen shots
Output Production dan XML

• Dokumen XML dapat diubah menjadi jenis media keluaran yang berbeda
• Methods:
• Extensible Style Language Transformations (XSLT)
XSLT allows you to:
• Select XML elements
• Sort sequence
• Selection of data
• Ajax
• Cascading style sheets (CSS)
Dosen: Serly Nayoan
XLST bisa mentransformasi dokumen-dokuen XML menjadi banyak jenis format yang berbeda
Ajax
• Menggunakan JavaScript dan XML untuk mendapatkan sejumlah kecil data dari server tanpa
meninggalkan halaman web
• Pengguna tidak perlu menunggu halaman web baru untuk ditampilkan setelah membuat pilihan
Input Design Objectives

• Kualitas input sistem menentukan kualitas output sistem
• Input design objectives:
• Effectiveness
• Accuracy
• Ease of use
• Consistency
• Simplicity
• Attractiveness
Good Form Design

• Buat formulir mudah diisi
 Form flow
Dosen: Serly Nayoan
 Seven sections of a form
 Captioning
• Pastikan bahwa formulir memenuhi tujuan rancangannya
• Formulir desain untuk memastikan penyelesaian yang akurat
• Jaga agar bentuk tetap menarik
Memenuhi
Tujuan yang
Dimaksud
• Analis sistem dapat menggunakan berbagai jenis formulir khusus untuk tujuan yang berbeda
• Specialty forms
• Multiple-part (formulir multi-bagian yang digunakanuntuk membuat duplikat data instan)
• Continuous-feed (formulir umpan berkelanjutan yang dijalankan melalui printer tanpa
intervensi)
• Perforated (formulir berlubang yang meninggalkan tanda rintisan sebagai rekaman saat
dipisahkan.)
Memastikan Penyelesaian yang Akurat

• Untuk mengurangi tingkat kesalahan yang terkait dengan pengumpulan data, formulir harus
dirancang untuk memastikan penyelesaian yang akurat
• Rancang formulir untuk membuat orang melakukan hal yang benar dengan formulir
Menjaga Formulir Menarik

Dosen: Serly Nayoan
• Bentuk estetika menarik orang ke dalamnya dan mendorong penyelesaian
• Formulir harus terlihat rapi, dan mendapatkan informasi dalam urutan yang diharapkan
• Menggunakan font dan ketebalan garis yang berbeda dalam bentuk yang sama dapat
membantu membuatnya lebih menarik bagi pengguna
Desain Formulir dengan Bantuan Komputer

• Banyak paket desain formulir tersedia untuk sistem desktop — ada alat yang harus disiapkan:
• Fields
• Check boxes
• Lines
• Boxes
Mengontrol Formulir Bisnis

• Pastikan bahwa setiap formulir yang digunakan memenuhi tujuan spesifiknya
• Pastikan bahwa tujuan yang ditentukan merupakan bagian integral dari fungsi organisasi
• Cegah duplikasi informasi yang dikumpulkan dan bentuk yang mengumpulkannya
• Rancang formulir yang efektif
• Tentukan cara mereproduksi formulir dengan cara yang paling ekonomis
• Tetapkan prosedur yang membuat formulir tersedia, dengan biaya serendah mungkin
Tampilan Bagus dan Desain Formulir Web

• Jaga tampilan tetap sederhana
• Jaga konsistensi tampilan presentasi
• Memfasilitasi pergerakan pengguna di antara layar tampilan dan halaman
• Ciptakan tampilan yang menarik dan menyenangkan
Menjaga Tampilan Tetap Sederhana

• Heading
• Body
• Comments and instructions
Menjaga Tampilan Konsisten

• Temukan informasi di area yang sama setiap kali tampilan baru diakses
• Informasi yang secara logis dimiliki bersama harus dikelompokkan bersama secara konsisten
• Informasi tidak boleh tumpang tindih dari satu kelompok ke kelompok lain
Memfasilitasi Gerakan
• Aturan tiga klik mengatakan bahwa pengguna harus bisa membuka layar yang mereka butuhkan
dalam tiga klik mouse atau keyboard
• Gerakan di antara layar:
• Menggulir dengan menggunakan panah atau tombol PgDn
• Jendela pop-up yang peka konteks
• Dialog di layar
Dosen: Serly Nayoan
Mendesain Tampilan yang Menarik dan Menyenangkan
• Harus menarik pengguna ke dalamnya dan menarik perhatian mereka
• Gunakan alur logis dalam rencana untuk halaman tampilan Anda
• Warnai atau kotak berbayang dan buat kotak dan panah tiga dimensi
Menggunakan Ikon dalam Desain Layar

• Ikon adalah gambar, representasi pada layar yang melambangkan tindakan komputer yang
dapat
• dipilih pengguna menggunakan mouse, keyboard, lightpen, layar sentuh, atau joystick
• Bentuk harus mudah dikenali
• Ikon untuk aplikasi tertentu harus dibatasi hingga 20 bentuk yang dapat dikenali
• Gunakan ikon secara konsisten di seluruh bagian
Graphical User Interface (GUI) Controls

• Text boxes (Persegi panjang mewakili kotak teks dan digunakan untuk menguraikan entri data
dan menampilkan bidang)
• Check boxes (kotak centang digunakan untuk menunjukkan pelanggan baru.Kotak centang berisi
X atau kosong, tergantung pada apakah pengguna memilih opsi;mereka digunakan untuk pilihan
noneksklusif di mana satu atau lebih opsi dapat dicentang)
• Option or radio buttons (digunakan untuk memilih pilihan eksklusif)
• List and drop-down list boxes (kotak daftar menampilkan beberapa opsi yang dapat dipilih
dengan mouse)
• Sliders and spin buttons (Penggeser dan tombol putar digunakan untuk mengubah data yang
memiliki rentang nilai yang berkelanjutan, memberi pengguna kontrol lebih saat memilih nilai.)
• Image maps (Bidang peta gambar digunakan untuk memilih nilai dalam gambar)
• Text area (Area teks digunakan untuk memasukkan teks dalam jumlah yang lebih besar)
• Message boxes (Kotak pesan digunakan untuk memperingatkan pengguna dan memberikan
pesan umpan balik lainnya dalam kotak dialog, seringkali tumpang tindih dengan tampilan)
Text Boxes
• Kotak teks harus cukup besar untuk menampung semua karakter
• Judul harus berada di sebelah kiri kotak teks
• Data karakter diratakan ke kiri di dalam kotak
• Data numerik rata kanan
HTML5 Browsers Features

• Placeholder menempatkan sedikit teks bantuan ke dalam kotak teks, ditampilkan dengan warna
yang lebih terang
• Saat kursor ditempatkan di bidang teks menghilang
• New text boxes:
o Email
o Telephone
o URL, a Web address
Dosen: Serly Nayoan
• Ini muncul sebagai kotak teks biasa di komputer
• Saat digunakan di tablet atau smartphone, mereka dapat digunakan untuk menyesuaikan
keyboard pop-up
• Telephone number, the keyboard layout changes to a number pad
• A URL, the keyboard includes a .com button
• An email address, the keyboard includes an @ symbol
• Membantu pengguna memasukkan data dengan cepat dan akurat
• Seorang datalist menampilkan daftar drop-down dari saran yang telah ditentukan untuk
membuat entri lebih mudah bagi pengguna
• Saat pengguna mulai mengetik beberapa huruf pertama, datalist ditampilkan
• Pengguna dapat memilih salah satu item dalam daftar untuk membuat pilihan
• Ini digunakan dalam fungsi pelengkapan otomatis
• Kontrol kalender untuk memilih tanggal, tanggal dan waktu, atau tanggal dan waktu lokal
• Memilih tanggal dari kalender pop-up lebih mudah dan tidak terlalu rentan kesalahan daripada
memasukkan teks
Check Boxes
• Kotak centang digunakan untuk pilihan noneksklusif
• Teks kotak centang atau label ditempatkan di sebelah kanan kotak centang
• Jika ada lebih dari sepuluh kotak centang, kelompokkan bersama dalam kotak berbatasan
Option Buttons
• Option atau tombol radio digunakan untuk pilihan eksklusif
• Pilihan dicantumkan di sebelah kanan tombol, dalam beberapa urutan
• Seringkali mereka ditempatkan dalam persegi panjang yang disebut grup opsi
• Jika lebih dari enam tombol opsi digunakan, kotak daftar atau kotak daftar drop-down harus
diterapkan
List and Drop-Down List Boxes

• Digunakan jika hanya ada sedikit ruang yang tersedia di halaman
• Jika ada pilihan yang umum dipilih, biasanya ditampilkan dalam daftar drop-down secara default
Tab Control Dialogue Boxes

• Buat tab terpisah untuk setiap fitur unik
• Letakkan tab yang paling sering digunakan di depan dan tampilkan terlebih dahulu
• Pertimbangkan untuk memasukkan tiga tombol dasar dalam desain Anda:
o OK
o Cancel
o Help
Sliders, Spin Buttons, and Image Maps

• Penggeser dan tombol putar digunakan untuk mengubah data yang memiliki rentang nilai yang
berkelanjutan
Dosen: Serly Nayoan
• Bidang peta gambar digunakan untuk memilih nilai dalam gambar
Text Area
• Area teks digunakan untuk memasukkan teks dalam jumlah yang lebih besar
• Dapat melihat data lebih besar dari area kotak
• Handling text:
o Pengembalian keras digunakan untuk memaksa jalur baru
o Gunakan bungkus kata di dalam area teks
Message Boxes and Command Buttons

• Kotak pesan digunakan untuk memperingatkan pengguna dan memberikan pesan umpan balik
• dalam kotak dialog
• Tombol perintah melakukan tindakan saat pengguna memilihnya
Form Controls and Values

• Setiap kontrol dalam antarmuka GUI menyimpan data yang terkait dengan kontrol tersebut
• Halaman web menggunakan pasangan nama dan nilai yang dikirimkan ke server atau dalam
email yang dikirim bersama dengan formulir
Hidden Fields
• Tidak terlihat oleh penonton
• Jangan menggunakan ruang apa pun di halaman web
• Hanya boleh berisi nama dan nilai
• Digunakan untuk menyimpan nilai yang dikirim dari satu formulir Web ke server
Event-Response Charts
• Used to:
• Buat daftar berbagai peristiwa yang dapat terjadi
• Tunjukkan apa yang seharusnya terjadi
• Buat formulir Web yang membutuhkan tindakan minimal dari pengguna
• Jelajahi peningkatan pada halaman web
• Events may be used to:
o Kontrol navigasi antar halaman web
o Ubah konten daftar drop-down
Dynamic Web Pages
• Halaman web yang berubah sendiri sebagai hasil dari beberapa tindakan pengguna
• Advantage: Ubah diri mereka dengan cepat
• Disadvantage
o Tidak akan berfungsi jika JavaScript dimatikan
o Halaman web dinamis mungkin tidak sesuai dengan American Disabilities Act
Dosen: Serly Nayoan
Three Dimensional Web Pages
• Gunakan lapisan bertumpuk
• Kode dipindahkan di depan halaman web
• Kode dapat dibuat menggunakan JavaScript
• Analis harus menentukan kapan harus menggunakan lapisan
• Analyst must determine:
o Bagaimana lapisan itu dibangun?
o Peristiwa apa yang menyebabkan lapisan dibuat?
o Peristiwa apa yang menghapus lapisan tersebut?
o Dimana blok tersebut harus ditempatkan?
o Ukuran baloknya?
o Bagaimana cara membingkai wilayah?
o Apa yang terjadi jika opsi dipilih?
Ajax (Asynchronous JavaScript and XML)

• Menggunakan JavaScript dan XML
• Memungkinkan pengembang Web untuk membangun halaman web yang bekerja seperti
program desktop tradisional
• Data dapat berupa file teks kecil atau dokumen XML yang berisi banyak pelanggan atau data
berulang
• Memiliki keuntungan membuat Web bekerja lebih cepat dan memberikan pengalaman
menonton yang lebih lancar bagi pengguna
• Kerugiannya adalah JavaScript harus diaktifkan dan halaman web mungkin melanggar Undang-
Undang Disabilitas Amerika
Color
• Lima kombinasi warna latar depan / latar belakang yang paling terbaca:
• Black on yellow
• Green on white
• Blue on white
• White on blue
• Yellow on black
Website Page Design

• Berikan instruksi yang jelas
• Peragakan urutan entri logis untuk mengisi formulir
• Gunakan berbagai kotak teks, tombol tekan, tombol radio, daftar drop-down, dan fitur GUI
lainnya
• Sediakan kotak teks bergulir jika Anda tidak yakin berapa banyak teks yang akan dimasukkan
• Sertakan dua tombol dasar: Kirim dan Hapus
• Jika formulirnya panjang, bagi menjadi beberapa formulir yang lebih sederhana di halaman
terpisah
Dosen: Serly Nayoan
• Buat layar umpan balik yang mencantumkan pesan kesalahan jika formulir belum diisi dengan
benar
Ecommerce Applications
• Aplikasi e-niaga melibatkan lebih dari sekadar desain situs web yang bagus.
• Customers need to feel confident in the site
• Shopping cart
• Pelanggan dapat mengedit kuantitas item yang dipesan atau dapat menghapus item seluruhnya
Summary
• Panduan untuk formulir masukan yang dirancang dengan baik:
• Formulir harus mudah diisi
• Formulir harus memenuhi tujuan rancangannya
• Formulir harus dirancang untuk memastikan penyelesaian yang akurat
• Bentuk harus menyenangkan dan menarik
• Panduan untuk tampilan yang dirancang dengan baik:
• Tampilan harus dibuat sederhana
• Tampilan harus konsisten dalam penyajian
• Desain harus memfasilitasi pergerakan antar halaman
• Tampilan harus menarik
• Panduan untuk formulir isian Web:
• Berikan instruksi yang jelas
• Peragakan urutan entri logis untuk mengisi formulir
• Gunakan berbagai kotak teks, tombol tekan, menu dropdown, kotak centang, dan tombol radio
• Sediakan kotak teks bergulir jika Anda tidak yakin tentang berapa banyak ruang yang dibutuhkan
pengguna untuk menjawab pertanyaan
• Siapkan dua tombol dasar di setiap formulir isian Web: Kirim dan Hapus Formulir
• Jika formulirnya panjang dan pengguna harus menggulir secara ekstensif, bagi formulir menjadi
beberapa formulir yang lebih sederhana pada halaman terpisah
• Buat layar umpan balik yang menyoroti kesalahan dalam warna yang sesuai dan menolak
pengiriman formulir sampai bidang wajib diisi dengan benar
Designing Databases (Chapter 13)

Data Storage
• Data harus tersedia saat pengguna ingin menggunakannya
Dosen: Serly Nayoan
• Data harus akurat dan konsisten
• Penyimpanan data yang efisien serta pembaruan dan pengambilan yang efisien
• Pencarian informasi harus memiliki tujuan
• Ada dua pendekatan untuk penyimpanan data dalam sistem berbasis komputer:
o Simpan data dalam file individual, masing-masing unik untuk aplikasi tertentu
o Menyimpan data dalam database
• Keuntungan sistem file:
o dapat dirancang dan dibangun dengan cepat
o kekhawatiran tentang ketersediaan dan keamanan data dapat diminimalkan
• Kelemahan sistem file:
o sering dirancang hanya dengan mempertimbangkan kebutuhan mendesak
o waktu pemrograman yang mahal untuk pengembangan dan pemeliharaan file dan
program
o data yang disimpan akan menjadi redundan
o memperbarui file lebih memakan waktu
o integritas data adalah masalah
Databases
• Tujuan efektivitas database:
• Memastikan bahwa data dapat dibagikan di antara pengguna untuk berbagai aplikasi
• Mempertahankan data yang akurat dan konsisten
• Memastikan data yang diperlukan untuk aplikasi saat ini dan masa depan akan tersedia readily
• Mengizinkan basis data berkembang seiring kebutuhan pengguna tumbuh
• Mengizinkan pengguna untuk membangun pandangan pribadi mereka tentang data tanpa
memperhatikan cara data disimpan secara fisik
Normalization
• Normalisasi adalah transformasi tampilan pengguna yang kompleks dan penyimpanan data ke
kumpulan struktur data yang lebih kecil, stabil, dan mudah dipelihara
• Tujuan utama dari proses normalisasi adalah untuk menyederhanakan semua item data
kompleks yang sering ditemukan dalam tampilan pengguna
• Agar tabel relasional berguna dan dapat dikelola, tabel relasional harus terlebih dahulu
dinormalisasi.
Denormalization: Denormalisasi adalah proses mengambil model data logis dan mengubahnya menjadi
model fisik yang efisien
Human – Computer Interaction (Chapter 14)

Dosen: Serly Nayoan
Understanding Human–Computer Interaction (HCI)
Merancang untuk HCI berarti “memastikan fungsionalitas dan kegunaan sistem, menyediakan dukungan
interaksi pengguna yang efektif, dan meningkatkan pengalaman pengguna yang menyenangkan.” Lebih
lanjut, “Tujuan utamanya adalah untuk mencapai efektivitas dan efisiensi pengguna organisasi dan
individu.
How Fit Affects Performance and Well-Being

Kesesuaian yang baik antara elemen HCI manusia, komputer, dan tugas yang perlu dilakukan mengarah
pada kinerja dan kesejahteraan. Penting bahwa kesesuaian antara pengguna, komputer, dan tugas
semuanya sesuai. Kapasitas manusia untuk mempelajari cara kerja yang lebih baik memengaruhi
kecocokan.
TUGAS. Tugas dapat terstruktur dan rutin, atau dapat didefinisikan dengan buruk dan tanpa struktur
yang jelas. Tugas kompleks yang memerlukan interaksi manusia, sistem, dan tugas didukung oleh e-
niaga dan sistem Web, sistem ERP, dan sistem nirkabel di dalam dan di luar organisasi.
KINERJA. Istilah kinerja mengacu pada kombinasi efisiensi yang terlibat dalam melakukan tugas dan
kualitas pekerjaan yang dihasilkan oleh tugas tersebut. Misalnya, jika analis menggunakan perangkat
lunak tingkat tinggi atau alat CASE untuk membuat diagram aliran data di mana mereka mahir, kami
akan memprediksi bahwa kualitas diagram aliran data yang dihasilkan akan tinggi.
KESEJAHTERAAN. Kepedulian terhadap kenyamanan, keselamatan, dan kesehatan manusia secara

keseluruhan; Singkatnya, ini adalah kondisi fisik dan psikologis manusia.
Sikap psikologis (komponen afektif) juga penting. Bagaimana perasaan pengguna tentang diri mereka
sendiri, identitas mereka, kehidupan kerja mereka, dan kinerja semuanya dapat diukur melalui penilaian
sikap mereka.
Usability
Kegunaan sebagai cara bagi desainer untuk mengevaluasi sistem dan antarmuka yang mereka buat
dengan tujuan mengatasi masalah HCI sebanyak mungkin. Studi kegunaan (menurut www.useit.com)
adalah tentang mencari tahu apa yang berhasil di dunia dan apa yang tidak. Organisasi Internasional
untuk Standardisasi (ISO) telah membuat standar kegunaan yang dapat Anda jelajahi di
www.usabilitynet.org/tools/r_international.htm. Standar tersebut mencakup penggunaan produk
(efektivitas, efisiensi, dan kepuasan dalam konteks penggunaan tertentu), antarmuka dan interaksi
pengguna, proses yang digunakan untuk mengembangkan produk, dan kemampuan organisasi untuk
menerapkan desain yang berpusat pada pengguna.
Contoh Survey Usability:

Dosen: Serly Nayoan
Designing for the Cognitive Styles of Individual Users

Salah satu pertimbangan penting adalah bahwa data, khususnya data yang digunakan untuk
pengambilan keputusan, perlu tersedia dalam berbagai bentuk sehingga pengguna dengan kemampuan
kognitif yang berbeda dapat memahaminya. Beberapa pengguna mungkin lebih suka memeriksa tabel
dan membuat keputusan, beberapa lebih suka grafik, dan yang lain ingin membaca teks naratif.
TABEL PIVOT. Tabel pivot memungkinkan pengguna untuk mengatur data dalam tabel dengan cara apa
pun yang mereka pilih. Tabel pivot berguna karena memberi pengguna kontrol yang lebih besar atas
Dosen: Serly Nayoan
cara mereka melihat data dengan cara yang berbeda dalam tabel. Kita dapat memeriksa konsep yang
sama untuk grafik di bagian selanjutnya.
ANALISIS VISUAL DARI DATABASES. Tampilan visual data yang inovatif telah ada selama beberapa
waktu, bahkan sejak abad kedelapan belas. Hambatan untuk meluasnya penggunaan tampilan visual
termasuk kurangnya imajinasi, ketidakmampuan untuk menggambar grafik dan bagan dengan cara yang
hemat biaya, dan kurangnya apresiasi untuk tampilan tersebut.
Physical Considerations in HCI Design

Sesuai dengan filosofi HCI, seorang analis harus mampu mengimbangi, mengatasi, atau mengganti indra
manusia ke tingkat yang bervariasi.
PENGLIHATAN. Saat Anda menjadi analis sistem, Anda menjadi terbiasa mendesain layar dan laporan
untuk orang yang dapat melihat. Penggunaan warna, font, grafik, perangkat lunak, dan presentasi
PowerPoint untuk tampilan dan laporan tercetak sebagai input dan output. Dari perspektif HCI, Anda
juga perlu memikirkan batasan pada manusia. Faktor-faktor seperti panjang jarak dari tampilan ke orang
yang melakukan tugas; sudut tampilan dalam kaitannya dengan orang yang melihatnya; ukuran dan
keseragaman karakter; kecerahan, kontras, keseimbangan, dan silau layar; dan apakah layar berkedip
atau stabil semuanya dapat dirancang dengan standar yang ditetapkan melalui ISO dan kelompok
nasional dan internasional lainnya.
PENDENGARAN. Manusia memiliki batasan jumlah stres yang dapat ditahan oleh indra mereka. Printer
laser yang bising, percakapan telepon, dan penghancur kertas dapat menyebabkan kelebihan beban
pada pendengaran manusia. Pekerja kantoran dapat memakai headphone peredam bising atau
mendapatkan pemutar musik pribadi.
MENYENTUH. Keyboard telah dirancang secara ergonomis untuk memberikan umpan balik yang benar
bagi orang yang melakukan entri data. Pengguna tahu dari kekencangan kunci di bawah jari mereka
bahwa penekanan tombol telah dimasukkan.
Considering Human Limitations, Disabilities, and Design

Anda mulai menyadari bahwa keterbatasan sering dibahas dalam istilah disabilitas. Penerapan HCI untuk
mendukung dan meningkatkan kemampuan fisik manusia adalah salah satu bidang aplikasi yang paling
menjanjikan. Kemajuan dalam rekayasa biomedis berarti adanya penelitian untuk mendukung tunanetra
atau low vision, tunarungu atau tunarungu, dan orang dengan keterbatasan gerak.
Ada juga peningkatan dalam dukungan teknis yang tersedia bagi mereka yang menghadapi kesulitan
dalam pemrosesan kognitif, termasuk orang yang menderita gejala autisme, disleksia, dan gangguan
defisit perhatian. “Seseorang penyandang cacat adalah orang yang: memiliki cacat fisik atau mental yang
secara substansial membatasi satu atau lebih aktivitas kehidupan utama; memiliki catatan penurunan
nilai tersebut; atau dianggap memiliki gangguan seperti itu” (www.ada.gov).
Dosen: Serly Nayoan
Implementing Good HCI Practices
Idealnya adalah mengundang spesialis kegunaan untuk melayani di tim pengembangan sistem dengan
anggota tim lainnya. Namun, banyak kelompok sistem yang cukup kecil, dan tidak banyak profesional
tersedia yang terlibat dalam praktik kegunaan itu sendiri; jadi bahkan jika Anda membuat perubahan
yang disarankan ini pada proyek Anda, kemungkinan besar posisi tersebut tidak akan memiliki staf atau
kekurangan staf.
Tujuan Anda harus merancang antarmuka yang membantu pengguna dan bisnis mendapatkan informasi
yang mereka butuhkan masuk dan keluar dari sistem dengan menangani tujuan berikut:
1. Mencocokkan antarmuka pengguna dengan tugas
2. Membuat antarmuka pengguna menjadi efisien
3. Memberikan umpan balik yang tepat kepada pengguna
4. Menghasilkan kueri yang dapat digunakan
5. Meningkatkan produktivitas pengguna computer
Types of User Interface

Pada bagian ini, beberapa jenis antarmuka pengguna dijelaskan, termasuk antarmuka bahasa alami,
antarmuka tanya jawab, menu, antarmuka pengisian formulir, antarmuka bahasa perintah, antarmuka
pengguna grafis (GUI), dan berbagai Web antarmuka untuk digunakan di Internet.
Natural-Language Interfaces
Antarmuka bahasa alami mungkin merupakan impian dan cita-cita pengguna yang tidak berpengalaman
karena memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan komputer dalam bahasa sehari-hari atau
bahasa alami mereka.
Question-and-Answer Interfaces
Dalam antarmuka tanya jawab, komputer menampilkan pertanyaan kepada pengguna di layar. Untuk
berinteraksi, pengguna memasukkan jawaban (melalui ketikan keyboard atau klik mouse), dan
komputer kemudian bertindak berdasarkan informasi input tersebut dengan cara yang telah diprogram,
biasanya dengan berpindah ke pertanyaan berikutnya.
Menus
Dalam menggunakan menu, pengguna terbatas pada opsi yang ditampilkan. Pengguna tidak perlu
mengetahui sistem tetapi perlu mengetahui tugas apa yang harus diselesaikan.
Form-Fill Interfaces
Antarmuka pengisian formulir terdiri dari formulir di layar atau formulir berbasis web yang menampilkan
bidang yang berisi item data atau parameter yang perlu dikomunikasikan kepada pengguna.
Choosing and Evaluating Interfaces

Saat memilih dan mengevaluasi antarmuka, ingatlah beberapa standar:
1. Periode pelatihan yang diperlukan bagi pengguna harus cukup singkat.
Dosen: Serly Nayoan
2. Di awal pelatihan mereka, pengguna harus dapat memasukkan perintah tanpa memikirkannya atau
tanpa merujuk ke menu bantuan atau manual. Menjaga antarmuka tetap konsisten di seluruh aplikasi
dapat membantu dalam hal ini.
3. Antarmuka harus mulus sehingga kesalahan sedikit dan kesalahan yang terjadi tidak terjadi karena
desain yang buruk.
4. Waktu yang dibutuhkan pengguna dan sistem untuk bangkit kembali dari kesalahan harus singkat.
5. Pengguna yang jarang harus dapat mempelajari kembali sistem dengan cepat.
Designing Interfaces for Smartphones And Tablets

Ponsel cerdas dan tablet membuka pendekatan kreatif baru bagi para desainer. Layar sentuh yang
sensitif memungkinkan pengguna menggunakan jari untuk mengaktifkan tampilan atau memperbesar
foto dengan menjentikkan jari Anda ke luar.
Gestures
Beberapa gerakan adalah dasar. Semua manusia mulai menyodok objek sebelum mereka tahu apa itu
komputer; menyenggol dan menusuk yang melekat. Juga intuitif untuk menggesek jari Anda dari kanan
ke kiri saat Anda perlu membalik halaman saat membaca bahasa Inggris. Pengguna biasa akan mengetuk
layar sekali dan, jika hasil yang diinginkan tidak terjadi, akan mencoba mengetuk layar dua kali.
Perancang dapat memutuskan ini sebagai alternatif untuk mencubit atau mungkin menyertakan kedua
opsi sehingga dengan satu atau lain cara, pengguna dapat memperbesar.
Alerts, Notices, and Queries

Peringatan, pemberitahuan, dan kueri adalah bentuk keluaran pada ponsel cerdas dan tablet.
Peringatan adalah untuk informasi penting yang perlu diketahui pengguna secara tepat waktu. Notifikasi
menyampaikan informasi kepada pengguna. Beberapa informasi tersebut, seperti pemberitahuan
bahwa pembaruan aplikasi sudah siap, mungkin tidak terlalu penting.
Badges
Fitur lain dari smartphone dan tablet adalah kemampuan untuk menempatkan "lencana" di ikon layar
beranda. Di iPhone dan iPad, ini adalah lingkaran merah kecil. Lencana untuk App Store menandakan
berapa banyak pembaruan yang menunggu pengguna untuk mengunduh dan menginstal. Beberapa
aplikasi cuaca menggunakan lencana untuk menampilkan suhu saat ini.
Voice Recognition
Pada 2012 Apple memperkenalkan Siri, yang disebut sebagai asisten pribadi Anda yang "membantu
Anda menyelesaikan sesuatu, hanya dengan bertanya." Seorang pengguna dapat berbicara dengan Siri
dalam bahasa alami, sama seperti dia akan berbicara dengan seorang teman.
Guidelines for Dialog Design

Dialog adalah komunikasi antara komputer dan seseorang. Dialog yang dirancang dengan baik
memudahkan orang untuk menggunakan komputer dan mengurangi rasa frustrasi mereka dengan
sistem komputer. Ada beberapa poin kunci untuk merancang dialog yang baik. Mereka termasuk yang
berikut:
Dosen: Serly Nayoan
1. Komunikasi yang bermakna, sehingga komputer memahami apa yang orang masuki dan orang
memahami apa yang disajikan atau diminta computer.
2. Tindakan pengguna minimal
3. Operasi standar dan konsistensi
Meaningful Communication
Sebuah sistem harus dengan jelas menyajikan informasi kepada pengguna. Ini berarti memiliki judul
yang sesuai untuk setiap tampilan, meminimalkan penggunaan singkatan, dan memberikan umpan balik
pengguna yang jelas. Program pertanyaan harus menampilkan makna kode serta data dalam format
yang diedit, seperti menampilkan garis miring antara bulan, hari, dan tahun dalam bidang tanggal atau
koma dan titik desimal dalam bidang jumlah. Instruksi pengguna harus diberikan mengenai perincian,
seperti penetapan tombol fungsi yang tersedia. Dalam antarmuka pengguna grafis, kursor dapat
berubah bentuk, tergantung pada pekerjaan yang dilakukan.
Minimal User Action

Mengetik sering kali merupakan bagian paling lambat dari sistem komputer, dan dialog yang baik akan
meminimalkan jumlah penekanan tombol yang diperlukan. Anda dapat mencapai tujuan ini dengan
beberapa cara berbeda:
1. Kode kunci, seperti kode bandara saat membuat reservasi penerbangan, bukan seluruh kata di
layar masuk. Kode juga dikunci saat menggunakan antarmuka bahasa perintah, seperti singkatan
pos status dua huruf.
2. Hanya memasukkan data yang belum tersimpan di file. Misalnya, saat mengubah atau
menghapus catatan item, hanya nomor item yang harus dimasukkan.
3. Menyediakan karakter pengeditan (misalnya, garis miring sebagai pemisah bidang tanggal).
4. Menggunakan nilai default untuk bidang pada layar entri. Default digunakan saat pengguna
memasukkan nilai yang sama di bidang layar untuk sebagian besar rekaman yang sedang
diproses.
5. Merancang program penyelidikan (atau mengubah atau menghapus) sehingga pengguna hanya
perlu memasukkan beberapa karakter pertama dari nama atau deskripsi item.
6. Merancang program penyelidikan (atau mengubah atau menghapus) sehingga pengguna hanya
perlu memasukkan beberapa karakter pertama dari nama atau deskripsi item.
7. Gunakan tombol radio dan daftar drop-down untuk mengontrol tampilan halaman web baru
atau untuk mengubah formulir Web. Misalnya, ketika tombol radio diklik, daftar drop-down
dapat berubah untuk mencerminkan pilihan tombol radio.
8. Menyediakan kontrol kursor untuk formulir Web dan tampilan lainnya sehingga kursor
berpindah ke bidang berikutnya ketika jumlah karakter yang benar telah dimasukkan.
Contohnya adalah ketika pengguna memasukkan kode area untuk nomor telepon A.S., dan,
setelah memasukkan tiga karakter, kursor berpindah ke bidang nomor telepon lokal.
Operasi Standar dan Konsistensi

Suatu sistem harus konsisten di seluruh tampilannya yang berbeda dan dalam mekanisme untuk
mengendalikan pengoperasian tampilan di seluruh aplikasi yang berbeda. Konsistensi memudahkan
Dosen: Serly Nayoan
pengguna untuk mempelajari cara menggunakan bagian baru dari sistem setelah mereka terbiasa
dengan satu komponen. Anda dapat mencapai konsistensi dengan:
1. Menemukan judul, tanggal, waktu, dan operator serta pesan umpan balik di tempat yang sama
pada semua tampilan
2. Keluar dari setiap program dengan menggunakan tombol atau opsi menu yang sama
3. Membatalkan transaksi secara konsisten, seperti menggunakan tombol Esc
4. Memperoleh bantuan dengan cara standar, seperti menggunakan tombol fungsi
5. Standarisasi warna yang digunakan untuk semua tampilan atau halaman web
6. Standarisasi penggunaan ikon untuk operasi serupa saat menggunakan Antarmuka pengguna
grafis
7. Menggunakan terminologi yang konsisten di layar tampilan atau situs web
8. Menyediakan cara yang konsisten untuk menavigasi melalui dialog
9. Menggunakan perataan, ukuran, dan warna font yang konsisten pada halaman web
Umpan balik untuk Pengguna

Semua sistem memerlukan umpan balik untuk memantau dan mengubah perilaku. Umpan balik
biasanya membandingkan perilaku saat ini dengan tujuan yang telah ditentukan dan memberikan
kembali informasi yang menggambarkan kesenjangan antara kinerja aktual dan yang dimaksudkan.
Jenis Umpan Balik

Umpan balik kepada pengguna dari suatu sistem diperlukan dalam tujuh situasi yang berbeda. Umpan
balik yang tidak tepat waktu atau terlalu banyak tidak membantu karena manusia memiliki kapasitas
terbatas untuk memproses informasi.
MENGAKUI PENERIMAAN INPUT. Situasi pertama di mana pengguna membutuhkan umpan balik adalah
untuk mengetahui bahwa komputer telah menerima masukan. Misalnya, ketika pengguna memasukkan
nama pada baris, komputer memberikan umpan balik kepada pengguna dengan memajukan kursor satu
karakter pada saat huruf dimasukkan dengan benar.
MENGAKUI BAHWA INPUT DALAM BENTUK YANG BENAR. Pengguna membutuhkan umpan balik untuk
memberi tahu mereka bahwa input dalam bentuk yang benar. Misalnya, pengguna memasukkan
perintah, dan umpan balik menyatakan "SIAP" saat program berlanjut ke titik baru.
Dosen: Serly Nayoan
MEMBERITAHU BAHWA INPUT TIDAK DALAM FORMULIR YANG BENAR. Umpan balik diperlukan untuk
memperingatkan pengguna bahwa input tidak dalam bentuk yang benar. Jika pengguna salah
memasukkan nomor telepon, perangkat lunak atau situs web perlu memberi tahu pengguna itu.
MENJELASKAN KETERLAMBATAN DALAM PROSES. Salah satu jenis umpan balik yang paling penting
memberi tahu pengguna bahwa akan ada penundaan dalam memproses permintaannya.
MENGAKUI BAHWA PERMINTAAN SUDAH SELESAI. Pengguna perlu tahu kapan permintaan mereka
telah selesai dan permintaan baru dapat dimasukkan.
PEMBERITAHUAN BAHWA PERMINTAAN TIDAK SELESAI. Umpan balik diperlukan untuk memberi tahu
pengguna bahwa komputer tidak dapat menyelesaikan permintaan.
MENAWARKAN PENGGUNA UMPAN BALIK LEBIH RINCI. Pengguna perlu diyakinkan bahwa umpan balik
yang lebih rinci tersedia, dan mereka harus ditunjukkan bagaimana mereka bisa mendapatkannya.
Termasuk Umpan Balik dalam Desain

Jika digunakan dengan benar, umpan balik dapat menjadi penguat yang kuat dari proses pembelajaran
pengguna, berfungsi untuk meningkatkan kinerja pengguna dengan sistem, meningkatkan motivasi
untuk menghasilkan, dan meningkatkan kesesuaian antara pengguna, tugas, dan teknologi.
BERBAGAI PILIHAN BANTUAN. Umpan balik pada komputer pribadi telah berkembang selama bertahun-
tahun. "Bantuan" awalnya dimulai sebagai respons terhadap pengguna yang menekan tombol fungsi,
seperti F1; alternatif GUI adalah menu bantuan pull-down. Pendekatan ini tidak praktis karena pengguna
akhir harus menavigasi daftar isi atau mencari melalui indeks. Berikutnya datang bantuan sensitif
konteks. 1) Pengguna cukup mengklik tombol kanan mouse, dan topik atau penjelasan tentang layar
saat ini atau area layar akan terungkap. 2) Wizards membantu pengguna melalui proses yang rumit atau
tidak dikenal seperti menyiapkan koneksi jaringan atau memesan kursi maskapai secara online. 3)
Terakhir, pengguna dapat mencari dan menemukan dukungan dari pengguna lain melalui forum
perangkat lunak.
Dosen: Serly Nayoan
Pertimbangan Desain Khusus untuk Ecommerce

Banyak prinsip desain antarmuka pengguna yang telah Anda pelajari tentang umpan balik juga
mencakup merancang situs web site. Beberapa pertimbangan tambahan yang ditampilkan di bagian ini
dapat meningkatkan fungsionalitas desain antarmuka Web Anda.
Meminta Umpan Balik dari Pelanggan Situs Web E-niaga
Anda tidak hanya perlu memberikan umpan balik kepada pengguna tentang apa yang terjadi dengan
pesanan, tetapi Anda juga perlu mendapatkan umpan balik. Sebagian besar situs web e-niaga memiliki
tombol Umpan Balik. Ada dua cara standar untuk merancang apa yang akan dialami pengguna ketika
mereka mengklik tombol Umpan Balik.
Cara pertama adalah meluncurkan program email pengguna dengan alamat email kontak perusahaan
yang secara otomatis dimasukkan ke kolom To:. Metode ini mencegah kesalahan pengetikan dan
memfasilitasi kemudahan dalam menghubungi organisasi. Pengguna tidak perlu meninggalkan situs
untuk berkomunikasi dengannya.
Jenis desain kedua untuk mengumpulkan umpan balik dari pelanggan yang menggunakan situs web e-
niaga adalah membawa pengguna ke templat pesan kosong ketika mereka mengklik Umpan Balik.
Beberapa alat pembuatan Web memungkinkan Anda membuat dan memasukkan formulir umpan balik
ke situs Anda dengan mudah.
Navigasi Mudah untuk Situs Web Ecommerce

Banyak penulis berbicara tentang "navigasi intuitif" untuk situs web e-niaga. Pengguna perlu
mengetahui cara menavigasi situs tanpa harus mempelajari antarmuka baru dan tanpa harus
menjelajahi setiap inci situs web sebelum mereka dapat menemukan apa yang mereka inginkan. Standar
untuk jenis pendekatan navigasi ini disebut navigasi sekali klik.
Ada empat peningkatan yang dapat Anda tambahkan ke desain navigasi satu klik yang mudah untuk
situs e-niaga: (1) buat menu rollover, (2) buat kumpulan tautan hierarkis sehingga halaman beranda
menjadi garis besar dari judul topik utama terkait dengan situs web, (3) tempatkan peta situs di halaman
beranda dan tekankan tautan ke sana (ini juga akan ditempatkan di setiap halaman lain di situs), dan (4)
letakkan bilah navigasi di setiap halaman dalam ( biasanya di bagian atas atau di sisi kiri halaman) yang
mengulangi kategori yang digunakan pada layar entri.
Namun, prioritas utama dalam navigasi adalah membuatnya sangat mudah bagi pengguna untuk
kembali ke halaman sebelumnya dan membuatnya agak mudah untuk kembali ke tempat mereka
memasuki situs.
Mashup
Antarmuka pemrograman aplikasi (API) adalah seperangkat program dan protokol kecil yang digunakan
seperti blok bangunan untuk membangun aplikasi perangkat lunak. Ketika dua atau lebih API digunakan
bersama, mereka membentuk mashup.
Merancang Pertanyaan
Ketika pengguna mengajukan pertanyaan, atau berkomunikasi dengan, database, mereka dikatakan
menanyakannya. Enam jenis kueri yang berbeda termasuk yang paling umum. Perhatian Anda yang
cermat terhadap desain kueri dapat membantu mengurangi waktu yang dihabiskan pengguna dalam
membuat kueri database, membantu mereka menemukan data yang diinginkan, dan menghasilkan
pengalaman pengguna yang lebih lancar secara keseluruhan.
Dosen: Serly Nayoan
Jenis Kueri
Pertanyaan yang kami ajukan mengenai data dari database kami disebut sebagai kueri. Ada enam jenis
kueri dasar. Setiap kueri melibatkan tiga item: entitas, atribut, dan nilai. Dalam setiap kasus, dua di
antaranya diberikan, dan maksud dari kueri adalah untuk menemukan item yang tersisa.
Metode Kueri
Dua bahasa query yang populer adalah Query by Example dan Structured Query Language.
PERMINTAAN DENGAN CONTOH. Query by Example (QBE) adalah metode sederhana namun kuat untuk
mengimplementasikan query dalam sistem database, seperti Microsoft Access.
BAHASA QUERY TERSTRUKTUR. Structured Query Language (SQL) adalah bahasa populer lainnya untuk
mengimplementasikan query. Ini menggunakan serangkaian kata dan perintah untuk memilih baris dan
kolom yang harus ditampilkan dalam tabel yang dihasilkan.
Merancang Prosedur Entri Data yang Akurat (Chapter 15)
Kualitas input data menentukan kualitas output informasi. Seorang analis sistem dapat mendukung entri
data yang akurat melalui pencapaian empat tujuan umum: (1) menciptakan pengkodean yang bermakna
untuk data, (2) merancang pendekatan pengambilan data yang efisien, (3) memastikan pengambilan
data yang lengkap dan efektif, dan (4) memastikan data kualitas melalui validasi. Kualitas data adalah
ukuran seberapa konsisten koreksi data dalam batas-batas tertentu yang telah ditetapkan. Data yang
dikodekan secara efektif memfasilitasi entri data manusia yang akurat dengan mengurangi jumlah data
dan dengan demikian waktu yang dibutuhkan untuk memasukkan informasi.
Pengkodean yang Efektif

Salah satu cara agar data dapat dimasukkan lebih akurat dan efisien adalah melalui penggunaan
berbagai kode secara luas. Proses memasukkan data yang ambigu atau rumit ke dalam angka atau huruf
yang pendek dan mudah dimasukkan disebut pengkodean (jangan dikelirukan dengan pengkodean
program). Pengkodean membantu analis sistem dalam mencapai tujuan efisiensi karena data yang
dikodekan membutuhkan lebih sedikit waktu bagi orang untuk masuk dan dengan demikian mengurangi
jumlah item yang dimasukkan. Pengkodean juga dapat membantu dalam penyortiran data yang sesuai di
kemudian hari dalam proses transformasi data. Selain itu, data berkode dapat menghemat memori dan
ruang penyimpanan yang berharga. Pengkodean adalah cara untuk menjadi fasih tetapi ringkas dalam
menangkap data. Tujuan manusia untuk pengkodean meliputi:
1. Melacak sesuatu
2. Mengklasifikasikan informasi
3. Menyembunyikan informasi
Dosen: Serly Nayoan
4. Mengungkap informasi
5. Meminta tindakan yang tepat
Melacak Sesuatu Terkadang kita hanya ingin mengidentifikasi seseorang, tempat, atau benda hanya
untuk melacaknya. Misalnya, toko yang memproduksi furnitur berlapis kain yang dibuat khusus perlu
menetapkan nomor pekerjaan untuk suatu proyek.
KODE URUTAN SEDERHANA. Kode urut sederhana adalah nomor yang ditetapkan untuk sesuatu jika
perlu diberi nomor. Menggunakan kode urut daripada nomor acak memiliki beberapa keuntungan.
Pertama, menghilangkan kemungkinan menetapkan nomor yang sama beberapa kali. Kedua, ini
memberi pengguna perkiraan kapan pesanan diterima. Kode urutan harus digunakan ketika urutan
pemrosesan membutuhkan pengetahuan tentang urutan item yang masuk ke sistem atau urutan
kejadian.
KODE DERIVASI abjad. Kadang-kadang tidak diinginkan untuk menggunakan kode urutan. Contoh yang
paling jelas adalah ketika Anda tidak ingin seseorang membaca kode untuk mengetahui berapa banyak
angka yang telah ditetapkan. Situasi lain di mana kode urutan mungkin tidak berguna adalah ketika kode
yang lebih kompleks diinginkan untuk menghindari kesalahan yang mahal. Satu kesalahan yang mungkin
terjadi adalah menambahkan pembayaran ke akun 223 ketika Anda bermaksud menambahkannya ke
akun 224 karena Anda memasukkan angka yang salah.
Salah satu kelemahan kode derivasi abjad terjadi ketika bagian abjad kecil (misalnya, nama Po) atau
ketika nama mengandung konsonan lebih sedikit daripada kode yang dibutuhkan. Nama Roe hanya
memiliki satu konsonan dan harus diturunkan sebagai RXX, atau diturunkan menggunakan skema lain.
Kerugian lain adalah bahwa beberapa data dapat berubah. Mengubah alamat atau nama seseorang akan
mengubah kunci utama untuk file tersebut.
Mengklasifikasikan Informasi
Klasifikasi memberikan kemampuan untuk membedakan antara kelas item. Klasifikasi diperlukan untuk
banyak tujuan, seperti mencerminkan bagian mana dari rencana asuransi kesehatan yang dibawa oleh
seorang karyawan, atau menunjukkan siswa mana yang telah menyelesaikan persyaratan inti dari
kursusnya.
Agar berguna, kelas harus saling eksklusif. Misalnya, jika seorang siswa berada di kelas F, artinya
mahasiswa baru, setelah menyelesaikan 0 sampai 36 SKS, dia juga tidak boleh diklasifikasikan sebagai
mahasiswa tingkat dua (S). Kelas yang tumpang tindih akan menjadi F = 0 – 36 SKS, S = 32 – 64 SKS, dan
seterusnya. Data tidak jelas dan tidak mudah ditafsirkan ketika kelas pengkodean tidak saling eksklusif.
KODE KLASIFIKASI. Kode klasifikasi digunakan untuk membedakan satu kelompok data dengan
karakteristik khusus dari yang lain. Kode klasifikasi dapat terdiri dari satu huruf atau angka.
Menggunakannya adalah cara singkat untuk menggambarkan seseorang, tempat, benda, atau peristiwa.
Contoh pengkodean klasifikasi adalah cara Anda mungkin ingin mengelompokkan item yang dapat
dikurangkan dari pajak untuk tujuan melengkapi pajak penghasilan Anda.
BLOKIR KODE URUTAN. Pengguna bisnis memberikan nomor ke perangkat lunak komputer. Kategori
utama perangkat lunak adalah browser, paket database, dan desain Web. Ini diberi nomor urut dalam
Dosen: Serly Nayoan
"blok" atau rentang berikut: browser, 100–199; basis data, 200–299; Dan seterusnya. Keuntungan dari
kode urutan blok adalah bahwa data dikelompokkan menurut karakteristik umum, tetapi masih
memanfaatkan kesederhanaan dalam menetapkan nomor berikutnya yang tersedia (di dalam blok,
tentu saja) ke item berikutnya yang memerlukan identifikasi.
Menyembunyikan Informasi
Anda dapat menggunakan kode untuk menyembunyikan atau menyamarkan informasi yang tidak ingin
diketahui orang lain. Misalnya, sebuah perusahaan mungkin tidak ingin informasi dalam file personalia
diakses oleh pekerja entri data. Sebuah toko mungkin ingin tenaga penjualnya mengetahui harga grosir
untuk menunjukkan kepada mereka seberapa rendah harga yang dapat mereka negosiasikan.
Mengungkapkan Informasi
Terkadang diinginkan untuk mengungkapkan informasi kepada pengguna tertentu melalui kode. Di toko
pakaian, informasi tentang departemen, produk, warna, dan ukuran dicetak bersama dengan harga tiket
untuk setiap item. Informasi ini membantu tenaga penjualan dan stok orang menemukan tempat untuk
barang dagangan.
Alasan lain untuk mengungkapkan informasi melalui kode adalah untuk membuat entri data lebih
bermakna bagi manusia. Nomor bagian, nama, atau deskripsi yang sudah dikenal mendukung entri data
yang lebih akurat
KODE SUBSET DIGIT SIGNIFIKAN. Jika memungkinkan untuk mendeskripsikan suatu produk berdasarkan
keanggotaannya dalam banyak subgrup, kita dapat menggunakan kode subset digit signifikan untuk
membantu mendeskripsikannya.
KODE MNEMONIK. Sebuah mnemonic (diucapkan nî-môn'-ïk) adalah bantuan memori manusia. Kode
apa pun yang membantu orang entri data mengingat cara memasukkan data atau pengguna mengingat
cara menggunakan informasi dapat dianggap sebagai mnemonik. Menggunakan kombinasi huruf dan
simbol memberikan cara yang sangat jelas untuk mengkodekan suatu produk sehingga kode tersebut
mudah dilihat dan dipahami.
UNIKODE. Kode memungkinkan kami untuk mengungkapkan karakter yang biasanya tidak dapat kami
masukkan atau lihat. Papan ketik tradisional mendukung rangkaian karakter yang akrab bagi orang-
orang yang menggunakan karakter alfabet Barat (disebut sebagai karakter Latin), tetapi banyak bahasa,
seperti Yunani, Jepang, Cina, dan Ibrani, tidak menggunakan alfabet Barat. Bahasa-bahasa ini dapat
menggunakan huruf Yunani atau mesin terbang atau simbol yang mewakili suku kata atau seluruh kata.
Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO) telah mendefinisikan set karakter Unicode, yang
mencakup semua simbol bahasa standar dan memiliki ruang untuk 65.535 karakter. Anda dapat
menampilkan halaman web yang ditulis dalam abjad lain dengan mengunduh editor metode input dari
Microsoft. Karakter Unicode dikelompokkan berdasarkan bahasa dan dapat ditemukan di
www.unicode.org .
Meminta Tindakan yang Tepat

Kode sering diperlukan untuk menginstruksikan komputer atau pembuat keputusan tentang tindakan
apa yang harus diambil. Kode tersebut umumnya disebut sebagai kode fungsi, dan mereka biasanya
berbentuk urutan atau kode mnemonic.
Dosen: Serly Nayoan
KODE FUNGSI. Fungsi-fungsi yang diinginkan oleh seorang analis atau pemrogram komputer untuk
dilakukan dengan data ditangkap dalam kode-kode fungsi. Menyebutkan dengan tepat kegiatan apa
yang harus diselesaikan diterjemahkan ke dalam kode numerik atau alfanumerik pendek.
Pedoman Umum untuk Pengkodean

RINGKAS. Kode harus ringkas. Kode yang terlalu panjang berarti lebih banyak penekanan tombol dan
akibatnya lebih banyak kesalahan. Kode pendek lebih mudah diingat orang dan lebih mudah dimasukkan
daripada kode panjang.
Terkadang kode dibuat lebih lama dari yang diperlukan karena suatu alasan. Nomor kartu kredit
seringkali panjang untuk mencegah orang menebak nomor kartu kredit. Visa dan MasterCard
menggunakan nomor 16 digit, yang akan menampung 9 triliun pelanggan. Karena nomor tidak
ditetapkan secara berurutan, kemungkinan menebak nomor kartu kredit sangat kecil.
TETAPKAN KODE STABIL. Stabilitas berarti bahwa kode identifikasi untuk pelanggan tidak boleh berubah
setiap kali data baru diterima. Sebelumnya, kami menyajikan kode derivasi alfabet untuk daftar
langganan majalah. Tanggal kedaluwarsa bukan bagian dari kode identifikasi pelanggan karena
kemungkinan akan berubah. Setelah Anda memilih singkatan kode, jangan mencoba merevisinya,
karena hal itu membuat personel entri data sangat sulit untuk beradaptasi.
PASTIKAN KODE YANG UNIK. Agar kode berfungsi, kode harus unik. Catat semua kode yang digunakan
dalam sistem untuk memastikan bahwa Anda tidak menetapkan nomor kode atau nama yang sama
untuk item yang sama.
MENGIZINKAN KODE UNTUK DIPILIH. Jika Anda ingin memanipulasi data dengan berguna, kode harus
dapat diurutkan. Misalnya, jika Anda melakukan pencarian teks pada bulan-bulan dalam setahun dalam
urutan menaik, bulan "J" akan rusak (Januari, Juli, dan kemudian Juni). Kamus diurutkan dengan cara ini,
satu huruf pada satu waktu dari kiri ke kanan. Jadi, jika Anda mengurutkan MMMDDYYYY di mana MMM
adalah singkatan untuk bulan, DD untuk hari, dan YYYY untuk tahun, hasilnya akan salah.
TETAPKAN KODE SERAGAM. Agar efektif dan efisien bagi manusia, kode harus mengikuti bentuk yang
mudah dipahami hampir sepanjang waktu. Kode yang digunakan bersama-sama, seperti BUF-234 dan
KU-3456, buruk karena yang pertama berisi tiga huruf dan tiga angka, sedangkan yang kedua hanya
memiliki dua huruf diikuti empat angka. Saat Anda diminta untuk menambahkan tanggal, cobalah untuk
menghindari penggunaan kode MMDDYYYY dalam satu aplikasi, YYYYDDMM dalam aplikasi kedua, dan
MMDDYY dalam aplikasi ketiga. Penting untuk menjaga agar kode tetap seragam di antara, dan juga di
dalam, program.
MENGIZINKAN UNTUK MODIFIKASI KODE. Kemampuan beradaptasi adalah fitur utama dari kode yang
baik. Seorang analis harus ingat bahwa sistem akan berkembang dari waktu ke waktu, dan sistem
pengkodean harus dapat mencakup perubahan. Jumlah pelanggan harus bertambah, pelanggan akan
berganti nama, dan pemasok akan mengubah cara mereka memberi nomor pada produk mereka.
MEMBUAT KODE BERARTI. Kecuali jika analis ingin menyembunyikan informasi dengan sengaja, kode
harus bermakna. Kode yang efektif tidak hanya berisi informasi, tetapi juga masuk akal bagi orang yang
menggunakannya. Kode yang bermakna mudah dipahami, digunakan, dan diingat. Pekerjaan entri data
menjadi lebih menarik ketika bekerja dengan kode yang bermakna daripada hanya memasukkan
serangkaian angka yang tidak berarti.
Dosen: Serly Nayoan
MENGGUNAKAN KODE. Kode digunakan dalam beberapa cara. Dalam program validasi, data masukan
diperiksa terhadap daftar kode untuk memastikan bahwa hanya kode yang valid yang dimasukkan.
Dalam program laporan dan penyelidikan, kode yang disimpan pada file diubah menjadi makna kode
tersebut.
Pengambilan Data yang Efektif dan Efisien

Pengambilan data telah mendapat perhatian yang meningkat sebagai titik dalam pemrosesan informasi
di mana keuntungan produktivitas yang sangat baik dapat dibuat. Kemajuan besar dalam meningkatkan
pengambilan data telah dibuat dalam empat dekade terakhir, karena kami telah beralih dari sistem
multi-langkah, lambat, dan rawan kesalahan seperti keypunching ke menggunakan sistem canggih
termasuk hal-hal seperti pengenalan karakter optik (OCR), bar kode, dan terminal point-of-sale.
Memutuskan Apa yang Akan Diabadikan

Memang, sangat penting dalam membuat antarmuka akhirnya bermanfaat, karena pepatah "sampah
masuk, sampah keluar" masih benar. Ada dua jenis data yang harus dimasukkan: data yang berubah
atau bervariasi pada setiap transaksi, dan data yang secara ringkas membedakan item tertentu yang
sedang diproses dari semua item lainnya. Contoh data yang dapat diubah adalah jumlah persediaan
yang dibeli setiap kali perusahaan periklanan melakukan pemesanan dengan grosir perlengkapan
kantor.
Membiarkan Komputer Melakukan Sisanya

Komputer dapat secara otomatis menangani tugas yang berulang, seperti mencatat waktu transaksi,
menghitung nilai baru dari input, dan menyimpan serta mengambil data sesuai permintaan.
Menghindari Kemacetan dan Langkah Ekstra
Cara untuk menghindari langkah ekstra ditentukan tidak hanya pada saat analisis, tetapi juga ketika
pengguna mulai berinteraksi dengan prototipe sistem. Semakin sedikit langkah yang terlibat dalam
memasukkan data, semakin sedikit kemungkinan terjadinya kesalahan.
Dimulai dengan Bentuk yang Baik

Operator entri data memasukkan data dari dokumen sumber (biasanya semacam formulir); dokumen ini
adalah sumber dari semua data sistem dalam jumlah besar. Sistem online (atau metode entri data
khusus seperti kode batang) dapat menghindari kebutuhan akan dokumen sumber, tetapi seringkali
beberapa jenis formulir kertas, seperti tanda terima, tetap dibuat.
Memilih Metode Entri Data

Beberapa metode entri data yang efisien tersedia, dan memilih salah satunya dibentuk oleh banyak
factor.
KEYBOARD. Keyboarding adalah metode entri data tertua, dan tentu saja itu adalah salah satu yang
paling akrab dengan anggota organisasi.
KODE BAR. Kode batang biasanya muncul pada label produk, dan juga muncul pada gelang identifikasi
pasien di rumah sakit dan di hampir semua konteks di mana seseorang atau benda perlu diperiksa
masuk dan keluar dari sistem inventaris apa pun.
Dosen: Serly Nayoan
KODE QR. Kode QR pertama kali dibuat pada tahun 1994 oleh DENSO WAVE, yang merupakan anak
perusahaan Toyota saat itu. Kode QR telah digunakan di Jepang dan Korea Selatan selama beberapa
waktu.
Optical character recognition

Pengenalan karakter optik (OCR) memungkinkan pengguna membaca input dari dokumen sumber
dengan pemindai optik daripada dari media magnetik yang telah kita diskusikan sejauh ini.
PENGENALAN KARAKTER TINTA MAGNETIK. Karakter tinta magnetik terdapat di bagian bawah cek bank
dan beberapa tagihan kartu kredit. Metode ini mirip dengan OCR di mana karakter khusus dibaca, tetapi
penggunaannya terbatas.
BENTUK-BENTUK MARK-SENSE. Formulir mark-sense memungkinkan entri data melalui penggunaan
pemindai yang mendeteksi di mana tanda telah dibuat pada formulir khusus.
Memastikan Kualitas Data Melalui Validasi Input

Kesalahan tidak dapat dikesampingkan sepenuhnya, dan pentingnya menangkap kesalahan selama
input, sebelum pemrosesan dan penyimpanan, tidak dapat terlalu ditekankan. Serangkaian masalah
yang diciptakan oleh input yang salah bisa menjadi mimpi buruk, paling tidak banyak masalah
membutuhkan waktu lama untuk muncul ke permukaan.
Memvalidasi Transaksi Input

Memvalidasi transaksi input sebagian besar dilakukan melalui perangkat lunak, yang merupakan
tanggung jawab programmer, tetapi penting bagi seorang analis sistem untuk mengetahui masalah
umum apa yang dapat membatalkan transaksi.
MENGIRIM DATA YANG SALAH. Contoh penyampaian data yang salah ke sistem adalah upaya
memasukkan nomor Jamsostek pasien ke dalam sistem penggajian rumah sakit. Kesalahan ini biasanya
tidak disengaja, tetapi harus ditandai sebelum data diproses.
ORANG YANG TIDAK BERWENANG MENGIRIM DATA. Suatu sistem harus dapat menemukan jika data
yang benar dikirimkan oleh orang yang tidak berwenang. Misalnya, hanya apoteker pengawas yang
dapat memasukkan total persediaan untuk zat yang dikendalikan di apotek.
MEMINTA SISTEM UNTUK MELAKUKAN FUNGSI YANG TIDAK DAPAT DITERIMA. Kesalahan ketiga yang
membatalkan transaksi input adalah meminta sistem untuk melakukan fungsi yang tidak dapat diterima.
Memvalidasi Data Masukan

UJI DATA YANG HILANG. Uji validitas jenis pertama memeriksa data untuk melihat apakah ada item yang
hilang. Untuk beberapa situasi, semua item data harus ada.
UJI PANJANG LAPANGAN YANG BENAR. Jenis uji validitas kedua memeriksa input untuk memastikan
panjangnya benar untuk bidang tersebut. Misalnya, jika stasiun cuaca Omaha, Nebraska, melapor ke
komputer layanan cuaca nasional tetapi secara keliru memberikan kode kota dua huruf (OM) alih-alih
kode kota tiga huruf nasional (OMA), data masukan mungkin dianggap tidak valid. , dan karenanya tidak
akan diproses. UJI KELAS ATAU KOMPOSISI. Uji validitas kelas atau komposisi memeriksa untuk melihat
bahwa bidang data yang seharusnya hanya terdiri dari angka tidak termasuk huruf, dan sebaliknya.
Misalnya, nomor rekening kartu kredit untuk American Express tidak boleh menyertakan huruf apa pun.
Dosen: Serly Nayoan
UJI UNTUK RANGE ATAU KEWAJAR. Uji validitas untuk rentang atau kewajaran adalah ukuran input yang
benar-benar masuk akal yang menjawab pertanyaan apakah data termasuk dalam rentang yang dapat
diterima atau apakah masuk akal dalam parameter yang telah ditentukan.
UJI UNTUK NILAI TIDAK VALID. Memeriksa input untuk nilai yang tidak valid berfungsi jika hanya ada
beberapa nilai yang valid. Tes ini tidak layak untuk situasi di mana nilai-nilai tidak dibatasi atau
diprediksi.
Proses Validasi
Penting untuk memvalidasi setiap bidang sampai valid atau kesalahan terdeteksi. Urutan pengujian data
adalah untuk terlebih dahulu memeriksa data yang hilang. Kemudian tes sintaks dapat memeriksa
panjang data yang dimasukkan dan memeriksa kelas dan komposisi yang tepat. Hanya setelah sintaks
benar, semantik, atau makna, dari data divalidasi. Ini termasuk tes rentang, wajar, atau nilai, diikuti
dengan tes digit cek.
Keuntungan Akurasi Data di Lingkungan E-commerce

Salah satu dari banyak bonus transaksi e-commerce adalah peningkatan akurasi data, karena empat
alasan:
1. Pelanggan umumnya memasukkan data sendiri.
2. Data yang dimasukkan oleh pelanggan disimpan untuk digunakan nanti.
3. Data yang dimasukkan pada titik penjualan digunakan kembali selama proses pemenuhan pesanan.
4. Informasi digunakan sebagai umpan balik kepada pelanggan
Pelanggan Mengunci Data Mereka Sendiri

Pertama, pelanggan mengetahui informasi mereka sendiri lebih baik daripada orang lain. Mereka tahu
cara mengeja alamat jalan mereka, mereka tahu apakah mereka tinggal di "Berkendara" atau "Jalan",
dan mereka tahu kode area mereka sendiri.
Menyimpan Data untuk Penggunaan Nanti

Setelah pelanggan memasukkan informasi di situs e-niaga, informasi tersebut dapat disimpan di
komputer pribadi mereka.
Menggunakan Data melalui Proses Pemenuhan Pesanan

Ketika perusahaan menangkap informasi dari pesanan pelanggan, mereka dapat menggunakan dan
menggunakan kembali informasi tersebut selama proses pemenuhan pesanan. Oleh karena itu,
informasi yang dikumpulkan untuk menyelesaikan pesanan juga dapat digunakan untuk mengirim faktur
ke pelanggan, mendapatkan produk dari gudang, mengirimkan produk, mengirim umpan balik ke
pelanggan, dan mengisi kembali produk dengan memberi tahu produsen. Itu juga dapat digunakan lagi
untuk mengirim katalog kertas ke pelanggan atau mengirim penawaran khusus melalui email.
Dosen: Serly Nayoan
Memberikan Umpan Balik kepada Pelanggan
Konfirmasi dan pembaruan status pesanan adalah cara untuk meningkatkan umpan balik kepada
pelanggan. Jika pelanggan menerima konfirmasi kesalahan dalam pesanan yang baru saja dilakukan,
pesanan dapat segera diperbaiki.
(lanjut di halaman berikutnya)
Quality Assurance and Implementation (Chapter 16)

Pengguna sistem informasi adalah satu-satunya faktor terpenting dalam menetapkan dan mengevaluasi
kualitasnya. Jauh lebih murah untuk memperbaiki masalah pada tahap awal daripada menunggu sampai
masalah diartikulasikan melalui keluhan atau krisis pengguna. Tiga pendekatan untuk jaminan kualitas
melalui rekayasa perangkat lunak adalah (1) mengamankan jaminan kualitas total dengan merancang
sistem dan perangkat lunak dengan pendekatan modular top-down; (2) mendokumentasikan perangkat
lunak dengan alat yang sesuai; dan (3) menguji, memelihara, dan mengaudit perangkat lunak.
The Total Quality Management Approach

Dalam konteks inilah elemen fokus pelanggan, perencanaan strategis dan kepemimpinan, perbaikan
terus-menerus, pemberdayaan, dan kerja tim disatukan untuk mengubah perilaku karyawan dan, pada
akhirnya, arah organisasi.
Six Sigma
Dosen: Serly Nayoan
Munculnya Six Sigma telah mengubah pendekatan manajemen mutu. Analis sistem dan pengguna
sistem perlu menyadari Six Sigma dan menerapkan beberapa prinsip untuk proyek analisis sistem
mereka.
Responsibility for Total Quality Management

Secara praktis, sebagian besar tanggung jawab untuk kualitas sistem informasi terletak pada pengguna
dan manajemen sistem. Dua hal harus terjadi agar TQM menjadi kenyataan dengan proyek sistem.
Pertama, dukungan penuh organisasional manajemen harus ada, yang berangkat dari sekadar
mendukung gimmick manajemen terbaru. Dukungan tersebut berarti membangun konteks bagi orang-
orang manajemen untuk mempertimbangkan secara serius bagaimana kualitas sistem informasi dan
informasi itu sendiri mempengaruhi pekerjaan mereka.
Structured Walkthrough
Salah satu tindakan manajemen kualitas terkuat yang dapat dilakukan tim analisis sistem adalah
melakukan penelusuran terstruktur secara rutin. Melakukan penelusuran terstruktur adalah cara
menggunakan peer reviewer untuk memantau pemrograman sistem dan pengembangan keseluruhan,
menunjukkan masalah, dan memungkinkan pemrogram atau analis yang bertanggung jawab atas bagian
sistem tersebut untuk membuat perubahan yang sesuai.
Panduan terstruktur melibatkan setidaknya empat orang: orang yang bertanggung jawab atas bagian
sistem atau subsistem yang ditinjau (seorang programmer atau analis), koordinator panduan,
programmer atau analis rekan, dan rekan yang mencatat saran. Setiap orang yang menghadiri
walkthrough memiliki peran khusus untuk dimainkan. Koordinator ada di sana untuk memastikan bahwa
yang lain mematuhi setiap peran yang diberikan kepada mereka dan untuk memastikan bahwa setiap
kegiatan yang dijadwalkan tercapai.
Top-Down Systems Design and Development

Ketika analis sistem menggunakan pendekatan top-down, mereka berpikir tentang keterkaitan dan
ketergantungan subsistem yang sesuai dengan organisasi yang ada.
Using Structure Charts to Design Modular Systems

Dengan pendekatan desain top-down, pendekatan modular berguna dalam pemrograman. Pendekatan
ini melibatkan pemecahan pemrograman menjadi bagian-bagian atau modul yang logis, dapat dikelola.
Pemrograman semacam ini bekerja dengan baik dengan desain top-down karena menekankan
antarmuka antar modul dan tidak mengabaikannya sampai nanti dalam pengembangan sistem.
Beberapa panduan untuk pemrograman modular antara lain sebagai berikut:
1. Simpan setiap modul ke ukuran yang dapat diatur (idealnya hanya menyertakan satu fungsi).
2. Berikan perhatian khusus pada antarmuka kritis (data dan variabel kontrol yang diteruskan ke
modul lain).
3. Minimalkan jumlah modul yang harus dimodifikasi pengguna saat melakukan perubahan.
4. Pertahankan hubungan hierarkis yang diatur dalam fase top-down
Service-Oriented Architecture (SOA)

Dosen: Serly Nayoan
Pengembangan modular telah menghasilkan konsep yang disebut arsitektur berorientasi layanan (SOA),
yang sangat berbeda dari modul dalam bagan struktur. Alih-alih menjadi hierarkis seperti pendekatan
topdown yang ditemukan dalam bagan struktur, pendekatan SOA adalah membuat layanan SOA
individual yang tidak terkait atau hanya digabungkan secara longgar satu sama lain.
Setiap layanan mengeksekusi satu tindakan. Satu layanan dapat mengembalikan jumlah hari dalam
bulan ini; yang lain mungkin memberi tahu kami apakah ini adalah tahun kabisat; layanan ketiga dapat
memesan lima malam di kamar hotel dari akhir Februari hingga awal Maret. Meskipun layanan ketiga
perlu mengetahui nilai-nilai yang diperoleh dari layanan pertama dan kedua, mereka independen satu
sama lain. Setiap layanan dapat digunakan dalam aplikasi lain di dalam organisasi atau bahkan di
organisasi lain.
Untuk menyiapkan SOA, layanan harus:
1. Modular
2. Dapat digunakan kembali
3. Mampu bekerja sama dengan modul lain (interoperable)
4. Mampu dikategorikan dan diidentifikasi
5. Dapat dimonitor
6. Sesuai dengan standar khusus industri
Documentation Approaches
Upaya jaminan kualitas total mengharuskan program didokumentasikan dengan benar. Perangkat lunak,
sistem, dan prosedur formal dan informal perlu didokumentasikan agar sistem dapat dipelihara dan
ditingkatkan. Dokumentasi memungkinkan pengguna, pemrogram, dan analis untuk "melihat" sistem,
perangkat lunaknya, dan prosedurnya tanpa harus berinteraksi dengannya.
Pergantian personel layanan informasi secara tradisional tinggi dibandingkan dengan departemen lain,
jadi kemungkinan besar orang yang menyusun dan menginstal sistem asli tidak akan menjadi orang yang
sama yang memeliharanya.
Procedure Manuals
Manual prosedur adalah dokumen organisasi umum yang telah dilihat kebanyakan orang. Mereka
adalah komponen dokumentasi berbahasa Inggris, meskipun mereka mungkin juga berisi kode program,
diagram alur, dan sebagainya. Manual dimaksudkan untuk berkomunikasi dengan mereka yang
menggunakannya. Mereka mungkin berisi komentar latar belakang, langkah-langkah yang diperlukan
untuk menyelesaikan transaksi yang berbeda, instruksi tentang cara memulihkan dari masalah, dan apa
yang harus dilakukan selanjutnya jika sesuatu tidak berfungsi (pemecahan masalah).
The FOLKLORE Method

FOLKLORE adalah teknik dokumentasi sistem yang dibuat untuk melengkapi beberapa teknik yang baru
saja dibahas. Bahkan dengan banyaknya teknik yang tersedia, banyak sistem tidak didokumentasikan
secara memadai atau tidak didokumentasikan sama sekali. FOLKLORE mengumpulkan informasi yang
sering dibagikan di antara pengguna tetapi jarang ditulis.
Choosing a Design and Documentation Technique

Dosen: Serly Nayoan
Seorang analis sistem harus memilih teknik yang:
1. Kompatibel dengan dokumentasi yang ada
2. Dipahami oleh orang lain dalam organisasi
3. Memungkinkan Anda untuk kembali bekerja pada sistem setelah Anda meninggalkannya untuk
jangka waktu tertentu
4. Cocok untuk ukuran sistem tempat Anda bekerja
5. Memungkinkan pendekatan desain terstruktur jika itu dianggap lebih penting daripada faktor
lain
6. Memungkinkan modifikasi yang mudah
Testing, Maintenance, and Auditing

Setelah seorang analis merancang dan mengkodekan sistem, pengujian, pemeliharaan, dan auditnya
adalah pertimbangan utama.
The Testing Process
Semua program aplikasi sistem yang baru ditulis atau dimodifikasi—serta manual prosedural baru,
perangkat keras baru, dan semua antarmuka sistem—harus diuji secara menyeluruh. Pengujian yang
serampangan, coba-coba tidak akan cukup. Pengujian dilakukan sepanjang pengembangan sistem, tidak
hanya di akhir. Ini dimaksudkan untuk memunculkan masalah yang sebelumnya tidak diketahui, bukan
untuk menunjukkan kesempurnaan program, manual, atau peralatan.
Meskipun pengujian itu membosankan, ini adalah serangkaian langkah penting yang membantu
memastikan kualitas sistem akhirnya.
PROGRAM TESTING WITH TEST DATA. Pada tahap ini, programmer harus terlebih dahulu memeriksa
program mereka untuk memverifikasi cara kerja sistem. Dalam pemeriksaan meja, pemrogram
mengikuti setiap langkah dalam program di atas kertas untuk memeriksa apakah rutinitas bekerja
seperti yang tertulis.
LINK TESTING WITH TEST DATA. Pengujian tautan memeriksa untuk melihat apakah program yang saling
bergantung benar-benar bekerja sama seperti yang direncanakan.
FULL SYSTEMS TESTING WITH TEST DATA. Seperti yang diharapkan, ada sejumlah faktor yang perlu
dipertimbangkan saat pengujian sistem dengan data uji:
1. Memeriksa apakah operator memiliki dokumentasi yang memadai dalam manual prosedur (hard
copy atau online) untuk menghasilkan operasi yang benar dan efisien
2. Memeriksa apakah manual prosedur cukup jelas dalam mengkomunikasikan bagaimana data
harus disiapkan untuk input
3. Memastikan apakah alur kerja yang diperlukan oleh sistem baru atau sistem yang dimodifikasi
benar-benar "mengalir"
4. Menentukan apakah keluaran benar dan apakah pengguna memahami bahwa keluaran ini,
kemungkinan besar, seperti yang akan terlihat dalam bentuk akhirnya.
Dosen: Serly Nayoan
FULL SYSTEMS TESTING WITH LIVE DATA. Disebut data langsung, data yang telah berhasil diproses
melalui sistem yang ada.
Maintenance Practices
Tujuan Anda sebagai analis sistem adalah memasang atau memodifikasi sistem yang memiliki masa
manfaat yang wajar. Anda ingin membuat sistem yang desainnya cukup komprehensif dan
berpandangan jauh ke depan untuk melayani kebutuhan pengguna saat ini dan yang diproyeksikan
untuk beberapa tahun mendatang.
Auditing
Auditing adalah cara lain untuk memastikan kualitas informasi yang terkandung dalam suatu sistem.
Didefinisikan secara luas, audit mengacu pada memiliki seorang ahli yang tidak terlibat dalam
menyiapkan atau menggunakan sistem memeriksa informasi untuk memastikan keandalannya.
Implementing Distributed Systems

Fungsi pemrosesan didelegasikan baik ke klien (pengguna) atau ke server, tergantung pada mesin mana
yang paling cocok untuk menjalankan pekerjaan. Dalam jenis arsitektur ini, bagian klien dari aplikasi
jaringan akan berjalan di sistem klien, dengan bagian server dari aplikasi berjalan di server file.
Client/Server Technology
Dalam istilah yang sangat mendasar, Anda dapat membayangkan klien meminta—dan server
mengeksekusi atau dengan cara tertentu memenuhi—permintaan tersebut. Ini akan dianggap sebagai
arsitektur klien/server dua tingkat.
Cloud Computing
Dengan menggunakan komputasi awan, organisasi dan pengguna individu dapat menggunakan layanan
Web, layanan basis data, dan layanan aplikasi melalui Internet, tanpa harus berinvestasi dalam
perangkat keras, perangkat lunak, atau perangkat lunak perusahaan atau pribadi.
Network Modeling
Karena jaringan menjadi sangat penting, perancang sistem perlu mempertimbangkan desain jaringan.
Apakah perancang sistem terlibat dengan keputusan tentang konfigurasi jaringan — atau apakah dia
khawatir tentang perangkat keras seperti router dan jembatan yang harus ada saat jaringan bertemu —
perancang sistem harus selalu mempertimbangkan desain logis jaringan.
Training Users
Analis sistem terlibat dalam proses pendidikan dengan pengguna yang disebut pelatihan. Pengguna
telah terlibat sepanjang siklus hidup pengembangan sistem, jadi sekarang seorang analis harus memiliki
penilaian yang akurat dari pengguna yang harus dilatih.
Training Strategies
Dosen: Serly Nayoan
Strategi pelatihan ditentukan oleh siapa yang dilatih dan siapa yang akan melatih mereka. Seorang analis
akan ingin memastikan bahwa siapa pun yang pekerjaannya dipengaruhi oleh sistem informasi baru
dilatih dengan benar oleh pelatih yang sesuai.
WHOM TO TRAIN. Semua orang yang akan menggunakan sistem primer atau sekunder harus dilatih.
PEOPLE WHO TRAIN USERS. Untuk proyek besar, banyak pelatih yang berbeda dapat digunakan,
tergantung pada berapa banyak pengguna yang harus dilatih dan siapa mereka. Sumber pelatihan yang
mungkin termasuk yang berikut:
1. Vendor
2. Analis sistem
3. Pelatih berbayar eksternal
4. Pelatih internal
5. Pengguna sistem lainnya
Guidelines for Training

Seorang analis memiliki empat pedoman utama untuk menyiapkan pelatihan: (1) Menetapkan tujuan
yang terukur, (2) menggunakan metode pelatihan yang tepat, (3) memilih lokasi pelatihan yang sesuai,
dan (4) menggunakan materi pelatihan yang dapat dipahami (Materi ini termasuk manual pelatihan;
kasus pelatihan, di mana pengguna ditugaskan untuk bekerja melalui kasus yang menggabungkan
sebagian besar interaksi yang biasa ditemui dengan sistem; dan prototipe dan mock-up output).
Conversion to a New System

Pendekatan ketiga untuk mengimplementasikan suatu sistem adalah secara fisik mengubah sistem
informasi lama menjadi yang baru atau yang dimodifikasi. Ada banyak strategi konversi yang tersedia
untuk analis, dan juga pendekatan kontingensi yang memperhitungkan beberapa variabel pengguna dan
organisasi dalam memutuskan strategi konversi mana yang akan digunakan.
Conversion Strategies
Lima strategi untuk mengkonversi dari sistem lama ke yang baru adalah sebagai berikut:
1. Pergantian langsung
2. Konversi paralel
3. Konversi bertahap, atau bertahap
4. Konversi modular
5. Konversi terdistribusi
Security Concerns for Traditional and Web-Based Systems

Keamanan fasilitas komputer, data yang disimpan, dan informasi yang dihasilkan merupakan bagian dari
konversi yang berhasil. Pengakuan kebutuhan akan keamanan adalah hasil alami dari keyakinan bahwa
informasi adalah sumber daya organisasi utama.
1. Physical security
2. Logical security
3. Behavioral security
4. Special Security Considerations for Ecommerce
Dosen: Serly Nayoan
5. Privacy Considerations for Ecommerce
6. Disaster Recovery Planning
Evaluation
Evaluation Techniques
The Information System Utility Approach
POSSESSION UTILITY. Utilitas kepemilikan menjawab pertanyaan tentang siapa yang harus menerima
output, atau, dengan kata lain, siapa yang harus bertanggung jawab untuk membuat keputusan.
Informasi tidak memiliki nilai di tangan seseorang yang tidak memiliki kekuatan untuk melakukan
perbaikan dalam sistem atau seseorang yang tidak memiliki kemampuan untuk menggunakan informasi
secara produktif.
FORM UTILITY. Utilitas formulir menjawab pertanyaan tentang jenis output apa yang didistribusikan
kepada pengambil keputusan. Dokumen harus bermanfaat bagi pengambil keputusan tertentu dalam
hal format dokumen dan jargon yang digunakan. Akronim dan judul kolom harus bermakna bagi
pengguna. Selanjutnya, informasi itu sendiri harus dalam bentuk yang sesuai. Misalnya, pengguna tidak
harus membagi satu angka dengan angka lain untuk mendapatkan rasio. Sebaliknya, rasio harus dihitung
dan ditampilkan dengan jelas. Pada ekstrem yang lain adalah penyajian terlalu banyak data yang tidak
relevan. Informasi yang berlebihan tentunya menurunkan nilai dari suatu sistem informasi.
PLACE UTILITY. Utilitas tempat menjawab pertanyaan tentang di mana informasi didistribusikan.
Informasi harus disampaikan ke lokasi di mana keputusan dibuat. Laporan yang lebih rinci atau laporan
manajemen sebelumnya harus diajukan atau disimpan untuk memudahkan akses di masa mendatang.
TIME UTILITY. Utilitas waktu menjawab pertanyaan tentang kapan informasi disampaikan. Informasi
harus tiba sebelum keputusan dibuat. Informasi yang terlambat tidak memiliki kegunaan. Pada ekstrem
yang lain adalah penyampaian informasi yang terlalu jauh sebelum pengambilan keputusan. Laporan
mungkin menjadi tidak akurat atau mungkin terlupakan jika disampaikan sebelum waktunya.
ACTUALIZATION UTILITY. Utilitas aktualisasi melibatkan bagaimana informasi diperkenalkan dan
digunakan oleh pengambil keputusan. Pertama, sistem informasi memiliki nilai jika memiliki
kemampuan untuk diimplementasikan. Kedua, utilitas aktualisasi menyiratkan bahwa sistem informasi
memiliki nilai jika dipertahankan setelah perancangnya pergi, atau jika penggunaan satu kali sistem
informasi memperoleh hasil yang memuaskan dan tahan lama.
GOAL UTILITY. Utilitas tujuan menjawab "mengapa" sistem informasi dengan menanyakan apakah
output memiliki nilai dalam membantu organisasi mencapai tujuannya. Tujuan sistem informasi tidak
hanya harus sejalan dengan tujuan pengambil keputusan, tetapi juga harus mencerminkan prioritas
mereka.
Evaluating Corporate Websites

Mengevaluasi situs web perusahaan yang Anda kembangkan atau pelihara adalah bagian penting dari
upaya implementasi yang berhasil. Analis dapat menggunakan pendekatan utilitas sistem informasi yang
dijelaskan sebelumnya untuk menilai kualitas estetika, konten, dan penyampaian situs. Sebagai seorang
analis atau Webmaster, Anda harus melangkah lebih jauh dan menganalisis lalu lintas Web.

Analisis Perancangan Sistem - Ringkasan Materi Setelah UTS (36199054 Angel Manuela)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Analisis Perancangan Sistem - Ringkasan Materi Setelah UTS (36199054 Angel Manuela)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

36199054 Angel Manuela

Designing Effective Output (Chapter 11)

Ouput Design Objectives

Relating Output Content to Method

Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih teknologi output:

Designing Printed Output

Designing output for displays

Graphical Output in Screen Design

Widgets dan Gadgets

Merancang sebuah website

• Rencanakan ke depan, perhatikan:

Content Management Systems

Web 2.0 Technologies and Social Media Design

Alasan penggunaan Collaborative Tools

Internal Use of Social Media

5 aspek yang harus dipertimbangkan oleh analis

Designing for Smart phones and Tablets

Choose a Development Process

Determine Pricing the App

Design the App Icon

Merancang logika aplikasi

Create the User Interface Using Gestures

Output Production dan XML

Input Design Objectives

Good Form Design

Memastikan Penyelesaian yang Akurat

Menjaga Formulir Menarik

Desain Formulir dengan Bantuan Komputer

Mengontrol Formulir Bisnis

Tampilan Bagus dan Desain Formulir Web

Menjaga Tampilan Tetap Sederhana

Menjaga Tampilan Konsisten

Menggunakan Ikon dalam Desain Layar

Graphical User Interface (GUI) Controls

HTML5 Browsers Features

List and Drop-Down List Boxes

Tab Control Dialogue Boxes

Sliders, Spin Buttons, and Image Maps

Message Boxes and Command Buttons

Form Controls and Values

Dynamic Web Pages

Ajax (Asynchronous JavaScript and XML)

Website Page Design

Designing Databases (Chapter 13)

Human – Computer Interaction (Chapter 14)

How Fit Affects Performance and Well-Being

KESEJAHTERAAN. Kepedulian terhadap kenyamanan, keselamatan, dan kesehatan manusia secara

Contoh Survey Usability:

Designing for the Cognitive Styles of Individual Users

Physical Considerations in HCI Design

Considering Human Limitations, Disabilities, and Design

Types of User Interface

Choosing and Evaluating Interfaces

Designing Interfaces for Smartphones And Tablets

Alerts, Notices, and Queries

Guidelines for Dialog Design

Minimal User Action

Operasi Standar dan Konsistensi

Umpan balik untuk Pengguna

Jenis Umpan Balik

Termasuk Umpan Balik dalam Desain

Pertimbangan Desain Khusus untuk Ecommerce