Anda di halaman 1dari 1

SHORT WAVE DIATHERMY (SWD)

1. Short wave diathermy adalah modalitas terapi yang menghasilkan energi elektromagnetik
dengan arus bolak balik frekuensi tinggi. Berdasarkan aturan The Federal
Communications Commission (FCC), SWD terdiri atas 3 unit berdasarkan frekuensi dan
panjang gelombangnya, yaitu:
1) 27,12 MHz dengan panjang gelombang sebesar 11 m,
2) 13,56 MHz dengan panjang gelombang sebesar 22 m,
3) 40,68 MHz dengan panjang gelombang sebesar 7,5 m (yang paling jarang digunakan)

2. Mekanisme SWD
Short Wave Diathermy akan meningkatkan aktivitas metabolisme sebesar 18% yang
diikuti dengan perubahan PO2, PCO2 dan perubahan Ph jaringan. Akibatnya akan terjadi
perbaikan kondisi lokal jaringan karena terbukanya spinkter prekapiler dan metarteriole,
bersamaan dengan itu pula akan terjadi vasodilatasi dan peningkatan aliran darah sebesar
30ml/100 gram jaringan sehingga akan meningkatkan suplay nutrien ke jaringan
miofasial yang mengalami gangguan dan akan membuang zat-zat iritan penyebab nyeri
sehingga spasme atau ketegangan jaringan fasia akibat penumpukan zat-zat sisa
metabolisme dan zat iritan hasil proses radang ini dapat diturunkan. Dengan menurunnya
ketegangan pada jaringan ini maka nyeri juga akan berkurang.

3. Indikasi
Indikasi SWD baik continuos SWD maupun pulsed SWD adalah kondisi-kondisi subakut
dan kronik pada gangguan neuromuskuloskeletal (seperti sprain/strain, osteoarthritis,
cervical syndrome, NPB dan lain-lain).

4. Kontraindikasi
- Kanker/ Tumor ganas
- Kehamilan, karena dapat berpengaruh terhadap janinnya
- Gangguan sensibilitas, karena dapat menyebabkan luka bakar pada area yang diterapi
akibat efek paans yang dihasilkan dari SWD
- Adanya logam/ metal di dalam tubuh, contoh pemasangan internal fixation (screw
end plate) pada pasien pasca fraktur
- Pace maker (alat pacu jantung)

Anda mungkin juga menyukai