Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL KEGIATAN

MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA I


PRAKTIK KERJA LAPANGAN MAHASISWA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
TANGGAL 22 OKTOBER 2021

OLEH
KELOMPOK 7

Putu Sri Prisilia Wikrama Wardani 2114901058


Putu Rizka Arnelia 2114901126
Luh Nita Noviantari 2114901169
Luh Erlina Rahayuni 2114901173
Nyoman Indah Dwi Pratywi 2114901216
Ayu Dian Permata Dewi 2114901152
I Gusti Ayu Permata Dianastiti 2114901154
I Gede Eka Saputra 2114901156
Ni Kadek Mara Yunita Dewi 2114901163
Ni Luh Ayu Ratih 2114901164
Putu Ayu Diah Sri Krisnayanti 2114901168
Komang Lintang Kumala Dewi 2114901172
I Komang Gede Putra Adnyana 2114901174
Komang Triya Widhi Astuti 2114901176
Putu Thania Pramesuari Agung Dwiputra 2114901180

FAKUKTAS KESEHATAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN (ITEKES) BALI
DENPASAR
2021
A. Latar Belakang

Dalam rangka mewujudkan kesehatan masyarakat yang optimal


maka dibutuhkan perawatan kesehatan masyarakat, dimana perawatan
kesehatan masyarakat itu sendiri adalah bidang keperawatan yang merupakan
perpaduan antara kesehatan masyarakat dan perawatan yang didukung peran
serta masyarakat dan mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara
berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif
secara menyeluruh, melalui proses keperawatan untuk meningkatkan
fungsi kehidupan manusia secara optimal sehingga mandiri dalam
upaya kesehatan. Peningkatan peran serta masyarakat bertujuan
meningkatkan dukungan masyarakat dalam berbagai upaya kesehatan serta
mendorong kemandirian dalam memecahkan masalah kesehatan.
Salah satu masalah kesehatan yang sering dijumpai di kalangan
masyarakat adalah masalah kesehatan remaja. Data Riskesdas 2018
menunjukkan bahwa 25,7% remaja usia 13-15 tahun dan 26,9% remaja usia
16-18 tahun dengan status gizi pendek dan sangat pendek. Selain itu terdapat
8,7% remaja usia 13-15 tahun dan 8,1% remaja usia 16-18 tahun dengan
kondisi kurus dan sangat kurus. Sedangkan prevalensi berat badan lebih dan
obesitas sebesar 16,0% pada remaja usia 13-15 tahun dan 13,5% pada remaja
usia 16-18 tahun. Selain kasus status gizi yang kurang baik, ditemukan juga
kasus infeksi menular seksual pada remaja Indonesia. Profil kesehatan
Indonesia menunjukkan bahwa proporsi kasus HIV positif berdasarkan jenis
kelamin pada laki=laki sebanyak 63,8% dan perempuan sebanyak 36,2%.
Sebanyak 18,2% kasus HIV positif berada pada rentang usia 15-24 tahun.
Serta masih banyak isu kesehatan remaja yang perlu menjadi perhatian bagi
tenaga kesehatan dan masyarakat sendiri.
Oleh karena itu, diperlukan gerakan pemberdayaan masyarakat.
Pemberdayaan masyarakat adalah s Sumber daya manusia yang sehat
merupakan investasi dalam pembangunan kesehatan. Seluruh masyarakat
dituntut untuk memiliki kesiapan dan kemampuan untuk mencegah dan
mengatasi masalah kesehatan secara mandiri. uatu proses kegiatan masyarakat
melalui pemberian pengalaman belajar dan secara bertahap dikembangkan
pendekatan yang bersifat partisipatif dalam bentuk pendelegasian wewenang
dan pemberian peran yang semakin besar pada masyarakat.
Pemberdayaan masyarakat inilah yang dilakukan dalam proses
keperawatan komunitas. Dimulai dari proses pengkajian, penentuan masalah
kesehatan yang dialami oleh komunitas, membuat perencanaan, melakukan
implementasi untuk mengatasi masalah, hingga melakukan evaluasi dari
implementasi yang sudah diberikan. Pemberdayaan masyarakat dan peran
aktif masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan dapat diwujudkan dalam
proses Musyawarah Masyarakat Desa (MMD). Musyawarah Masyarakat Desa
mempertemukan perwakilan dari para tokoh desa dengan petugas kesehatan
untuk menginformasikan hasil survey masalah kesehatan dan perencanaan
tindak lanjut yang akan dilakukan.
Pada program PKL Ners ITEKES Bali kali ini, sasaran yang dituju oleh
kelompok adalah komunitas remaja. Survei masalah kesehatan remaja yang
telah dilakukan dari tanggal 6 Oktober 2021 dengan instrumen pengkajian
berupa kuisioner yang disebarkan secara online, menunjukkan terdapat
beberapa masalah kesehatan remaja yang perlu menjadi perhatian. Masalah
kesehatan tersebut akan disosialisasikan pada remaja binaan untuk
didiskusikan perencanaan tindak lanjut dari masalah-masalah tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, maka kami mahasiswa Kelompok 7 Program Studi
Mers ITEKES Bali akan mengadakan Musyawarah Masyarakat Desa yang
pertama (MMD 1) untuk membahas perencanaan dari masalah kesehatan
remaja yang kami jumpai pada kelompok remaja binaan kami.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Menggambarkan secara umum masalah kesehatan yang dialami oleh
kelompok remaja binaan berdasarkan hasil pengkajian yang telah
dilakukan.
2. TujuanKhusus
a. Kelompok remaja binaan dapat mengenal masalah kesehatan yang
terdapat di lingkungannya.
b. Kelompok remaja binaan dapat memprioritaskan masalah kesehatan
yang ada di lingkungannya.
c. Kelompok remaja binaan dapat menyusun rencana kerja untuk
mencegah dan menanggulangi masalah-masalah kesehatan tersebut.
C. Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan adalah menyosialisasikan masalah kesehatan
remaja berdasarkan hasil survei masalah kesehatan remaja dan pengetahuan,
sikap, serta perilaku pencegahan COVID-19 pada kelompok remaja binaan
dan menyusun rencana untuk menindaklanjuti masalah kesehatan tersebut.
D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
1. Kegiatan MMD I akan dilaksanakan pada Jumat, 22 Oktober 2021 Pukul
16.00 WITA
2. Tempat
Kegiatan ini akan dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom
meeting dari kediaman masing-masing petugas dan kelompok remaja
binaan.
E. Pelaksanaan
Pelaksanaan MMD I dilakukan oleh Kelompok 7 Mahasiswa Program
Studi Pendidikan Profesi Ners Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES)
Bali yang melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) secara online
melakui platform zoom meeting.
F. Peserta
1. Undangan. (Terlampir).
2. Perwakilan kelompok remaja binaan
3. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners ITEKES Bali.
G. Anggaran Kegiatan
Pendanaan didapatkan dari anggaran mahasiswa PKL Program Studi
Pendidikan Profesi Ners 2021.
H. Susunan Kepanitiaan
(Terlampir).
I. Susunan Acara
(Terlampir).
J. Penutup
Demikianlah Proposal MMD I ini akan kami ajukan untuk dapat menjadi
pertimbangan bagi pihak yang terkait. Atas perhatian dan kerjasama
bapak/ibu/saudara/i, kami ucapkan terimakasih.

Denpasar, 20 Oktober 2021

Ketua Pelaksana MMD I Sekretaris MMD I

Luh Nita Noviantari Putu Sri Prisilia Wikrama Wardani


NIM. 2114901169 NIM. 2114901058

Perwakilan Remaja Binaan Ketua Panitia PKL

Made Anggiek Anggrika Damai Ns. Made Rismawan, S.Kep., MNS.


NIDN. 0820018101

DAFTAR PUSTAKA
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Riset Kesehatan Dasar;
RISKESDAS. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Indonesia
2018. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Lampiran 1
DAFTAR UNDANGAN MMD I
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN (ITEKES) BALI

N
INSTITUSI JUMLAH KETERANGAN
O
Pembimbing Akademik
1 4
ITEKES Bali
Mahasiswa Program Studi
2. Pendidikan Profesi Ners 15
ITEKES Bali
3. Remaja di Kabupaten Buleleng 48
4. Remaja di Kabupaten Gianyar 1

Total 68

Lampiran 2
SUSUNAN KEPANITIAAN MMD I

Pelindung :
Penanggung Jawab : Ns. Made Rismawan, S.Kep., MNS.
Ketua : Luh Nita Noviantari
Wakil Ketua : Putu Rizka Arnelia

Sekretaris : Putu Sri Prisilia Wikrama Wardani

Bendahara : I Komang Gede Putra Adnyana

SEKSI – SEKSI
1. Sie Kegiatan
Koordinator : Luh Erlina Rahayuni

Putu Thania Pramesuari Agung Dwi Putra

Ni Kadek Mara Yunita Dewi

I Gusti Ayu Permata Dianastiti

2. Sie Administrasi
Koordinator : Komang Triya Widhi Astuti

Komang Lintang Kumala Dewi

Putu Ayu Diah Sri Krisnayanti

3. Sie Dokumentasi
Koordinator : Ayu Dian Permata Dewi

Nyoman Indah Dwi Pratywi

4. Sie Perlengkapan
Koordinator : I Gede Eka Saputra

Ni Luh Ayu Ratih

Lampiran 3
SUSUNAN ACARA MMD I

a. Pembukaan
b. Doa
c. Sambutan dari Dosen Pembimbing Kelompok 7 Stase Keperawatan
Komunitas ITEKES Bali
d. Penyajian data hasil survei
e. Diskusi terkait rencana tindak lanjut yang akan dilakukan
f. Penyajian hasil diskusi
g. Pengesahan Musyawarah Masyarakat Kelurahan (MMD) I oleh:
1) Ketua MMD 1
2) Perwakilan remaja
3) Dosen Pembimbing Kelompok 7 Stase Keperawatan Komunitas
ITEKES Bali
h. Penutup

Anda mungkin juga menyukai