SIFAT LISTRIK BAHAN

Sifat Listrik unsur

- logam (Fe, Hg)
Jenis Bahan / Bahan
Material: 1.Murni

- nonlogam [C (grafit, intan), Si, S]

2.Senyawa
 - oksida / keramik (tanah liat,
SiO2) - polimer (kayu, karet,
plastik)
Sifat Listrik Bahan
Jenis ikatan-kuat antar atom :

1. 2. Ikatan Ikatan logam kovalen

3. Ikatan ionik
Sifat Listrik Bahan
Jenis ikatan-kuat antar
atom : 1. Ikatan logam :

elektron „dimiliki atom, lalu bersama‟

terluar dilepas oleh berupa „gas‟ elektron
yang bergerak bebas, mengikat semua ion
positif.
Sifat Listrik kovalen :
Bahan
Jenis ikatan-kuat

antar atom : 2. Ikatan

satu elektron ‟dimiliki oleh dua
bersama‟ bergerak
atom, elektron hanya di sekitar dua atom
itu, mengikat kedua atom itu.
Sifat Listrik Bahan
Jenis ikatan-kuat antar

atom : 3. Ikatan ionik :

satu lain, yang pindah ke atom

atau lebih elektron terbentuk ion positif
dan ion negatif lalu dan lainnya.
saling menarik satu
Sifat Listrik Sifat listrik bahan :
Bahan

1.Jika elektron mudah

bergerak bebas,
terjadi arus listrik, maka disebut
dapat
sebagai penghantar listrik (logam).
2.Jika bahan mudah membentuk kutub
positif dan negatif, memiliki sifat dielektrik,
dapat disebut sebagai konduktor ion
positif/negatif [keramik].
Sifat Listrik Bahan
Sifat listrik bahan

3.Jika elektron terikat pada atom, tidak

mudah terjadi arus listrik, dapat disebut
sebagai isolator atau non-konduktor
4.Jika bahan dielektrik diberi medan listrik
cukup kuat yang melebihi “kekuatan
dielektrik”nya, menjadi
isolator dapat
konduktor.

1. listrik
Sifat Listrik
2.
Bahan
Tahanan
 kemampuan kemampuan
menahan arus menghantarkan arus
listrik Konduktivitas
3. Kekuatan dielektrik
kemampuan menahan tembus tegangan
(batas isolasi bahan
kemampuan bila
diberi tegangan tertentu sampai
isolasinya bocor, arus mengalir)
Sifat Listrik Bahan
Data tahanan-jenis Bahan
beberapa bahan : Tahanan Jenis
Perak (Ag) Tembaga (Cu) 16 17
nΩm nΩm
Kuningan (Cu + ~30% Zn) 70 nΩm
Nichrom (Ni + Cr) Grafit Teflon (PTFE)
(C; semikond.) Silikon 1µΩm
(Si) 35µΩm
Karet (C-isolator) Kaca 2 kΩm
(SiO2) ~1 MΩm ~1 TΩm ~100
TΩm
Sifat Listrik Bahan
Data kekuatan Bahan H)
Udara (N2, O2) Lilin (C, dielektrik beberapa
bahan Kekuatan Dielektrik
: 3 MV/m
10 MV/m
Kaca (SiO2) 14 16 MV/m MV/m
Kertas
Polistirena (styrofoam) 24 60 MV/m MV/m
Teflon

Jika mA, jantungnya dapat kacau

tubuh manusia menjadi denyutnya, di samping
konduktor, dan dialiri > 1
terjadi konversi energi listrik menjadi energi termal.
Isolator listrik :
Sifat Listrik
Bahan
1. Atomnya dapat terpolarisasi oleh medan listrik dari
luar; “terjadi muatan (ter)induksi”; disebut “bahan
dielektrik”.
2.
Atom-atomnya dapat membentuk gugus terpolarisasi
permanen :
- jika orientasi dipol listriknya acak, bahannya “para-
elektrik”; dapat agak diorientasikan oleh medan listrik
luar.
- jika orientasi dipol listrik antar-tetangga saling
menyejajarkan, bahannya “fero-elektrik”; orientasinya
amat mengurangi pengaruh medan listrik luar dalam
bahan.
Sifat Listrik Bahan
Isolator dapat menjadi semikonduktor : 1. Jika
atom agak mudah melepas elektron (misalnya
oleh naiknya suhu), atau hadir atom asing yang
agak mudah dapat menangkap elektron.
2.Bahan itu lalu disebut “semikonduktor” yang
„intrinsik‟, atau ekstrinsik n (jika ada pelepasan
elektron), ekstrinsik p (jika ada penangkapan
elektron, dan pergeseran elektron lain
mengesankan ada muatan positif, „lubang‟
bergerak)
Sifat Listrik Bahan
Konstanta dielektrik/permitivitas relatif
beberapa bahan isolator
 Bahan Konstanta Dielektrik
Vakum 3,7
Udara ~4
Lilin, teflon Polistirena 4–6
Kertas
Kaca biasa Kaca pireks
Sifat Listrik
1
1,00054 ~2 Sifat bahan fero-elektrik
2,5 Bahan

1.Bersifat juga “piezo-elektrik” :

- jika diberi medan listrik, terorientasi sambil
mengkerut / mengembang (“elektro-striksi”,
 “electrostriction”);
- jika ditekan, terjadi beda potensial listrik
padanya.
2.Manfaat : regangan pengukur & tekanan
untuk mikrofon, sonar, darah, akselerometer,
peng-emulsi & peng-homogen susu & cat. 3. Jika
dipanaskan ke atas “suhu Curie”nya, menjadi para-
elektrik.