Kuis Pengembangan Wilayah

Nama: Chindy Zahara Putri Daulay

NIM: 170305048

ITP

1. Apa yang dimaksud dengan:

- Ruang wilayah

- Wilayah administratif dan wilayah fungsional

- Nodal dan simpul

- Comparative atvantage dan competitive advantage

2. Sebutkan tiga tingkat wilayah.

3. Jelaskan apa itu perencanaan.

4. Sebutkan lima faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.

5. Apa kelemahan dan keunggulan pendekatyan sektoral disbanding pendekatan

regional?

6. Jelaskan peranan Belawan dan Kulanamu terhadap kota Medan dan

sebaliknya.

Jawab:

1. Yang dimaksud dengan:

• Ruang dan Wilayah

Ruang adalah elemen elemen yang digunakan untuk memisahkan atau

membedakan. Ruang merupakan tempat dipermukaan bumi, baik secara

keseluruhan maupun hanya sebagian yang digunakan oleh mahkluk hidup

untuk tinggal.
Wilayah merupakan suatu konsep yang digunakan untuk mengidentifikasi

dan mengorganisasi daerah (area) di muka bumi untuk berbagai tujuan.

Wilayah bisa digunakan untuk menyederhanakan daerah di muka bumi

dengan pengaturan berdasarkan pada karakteristik fisik dan sosial yang

ada.

• Wilayah administratif dan wiayah fungsional

Wilayah administratif adalah wilayah yang batas-batasnya ditentukan

berdasarkan kepentingan administrasi pemerintahan atau politik seperti :

provinsi, kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan dan RT/RW

Wilayah fungsional adalah wilayah yang menunjukkan koherensi secara

fungsional, yang bagiannya tergantung satu sama lain dalam suatu batas

dengan kriteria tertentu.

• Nodal dan Simpul

Nodal adalah wilayah yang secara fungsional memiliki ketergantungan

antara pusat (inti) dan daerah belakangnya. Tingkat ketergantungan ini

dapat dilihat dari arus penduduk, faktor produksi, barang dan jasa serta

transportasi.

Simpul adalah wilayah yang mempunyai kemudahan dalam akses

kedudukan sentral serta dapat merangsang pertumbuhan dinamika

masyarakat untuk mewujudkan daya pengembangan wilayah bersifat

universal.

• Comparative advantage dan competitive advantage

 Comparative advantage merupakan keunggulan berbanding yang modal

alaminya berasal dari suatu wilayah, atau dalam artian mengandalkan

sumberdaya alam dan letak geografis wilayah tersebut.

Competitive advantage adalah kebalikan dari keunggulan berbanding.

Keunggulan ini mengandalkan faktor-faktor non-alam dan merupakan

sesuatu yang dibuat dan diolah sendiri oleh manusia. Contohnya adalah

faktor ekonomi, politik, kebijakan, strategi bisnis, teknologi dan

sumberdaya manusia.

2. Tingkatan wilayah

- Wilayah makro, contoh; Wilayah Sumatera, Wilayah Kalimantan

- Wilayah meso, contoh: Provinsi

- Wilayah mikro, contoh: Kota dan kecamatan

3. Perencanaan adalah suatu proses menentukan hal-hal yang ingin dicapai

(tujuan) di masa depan serta menentukan berbagai tahapan yang diperlukan

untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan (planning) dapat juga

didefinisikan sebagai suatu kegiatan yang terkoordinasi untuk mencapai tujuan

tertentu dalam kurun waktu tertentu. Dengan begitu, di dalam perencanaan

akan terdapat aktivitas pengujian beberapa arah pencapaian, mengkaji

ketidakpastian, mengukur kapasitas, menentukan arah pencapaian, serta

menentukan langkah untuk mencapainya.

4. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi:

- Sumber Daya Alam

- Sumber Daya Modal dan Teknologi

- Jumlah penduduk dan kualitas penduduk

 - Sistem sosial dan sikap masyarakat

- Luas pasar atau pangsa pasar

5. Kelebihan pendekatan sektoral yaitu adanya pengelompokkan dan analisa

mendalam pada wilayah perencanaan atas dasar sektor-sektor (contoh sektor

jasa, pertanian, perkebunan, industri). Selanjutnya setiap sektor dianalisa satu

persatu dan dilihat potensi dan peluangnya kemudian menetapkan apa yang

dapat ditingkatkan dan dimana lokasi kegiatan peningkatan tersebut.

Kelemahan pendekatan sektoral yaitu dibanding regional:

- Distribusi umur bangunan cendrung menunjukan pola Konsentris

- Sangat bergantung pada jalur transportasi yang menjari.

- Hanya dapat di gunakan pada Kota atau Wilayah tertentu

- Lebih mengarah pada pembangunan perumahan bukan unsur

Wilayahnya

- Kajiannya hanya sebatas pembagunan dan penetapan bangunan –

bangunan yang tepat

- Pendekatan sektoral biasanya bersifat less spatial atau kurang

memperhatikan aspek ruang secara keseluruhan, sementara pendekatan

regional lebih bersifat spasial dan merupakan jembatan untuk

mengaitkan perencanaan pembangunan dengan tata ruang.

6. Peran Belawan dan Kualanamu bagi kota Medan

a. Belawan

- Pusat pelabuhan dan perdagangan oleh karena itu Belawan merupakan

salah satu pendukung sektor ekspor dan impor bagi kota Medan
 - Belawan merupakan penghasil ikan yang produktif sebagai pemasok

ikan utama untuk kota Medan baik itu ikan segar maupun ikan yang

telah diolah

- Pangkalan Utama Angkatan Laut I

- Belawan juga merupakan salah satu lokasi wisata bagi kota

disekitarnya.

b. Kualanamu

- Sebagai bandar udara utama yang merupakan sarana transpotasi

nasional dan internasional bagi kota Medan.

- Objek wisata

Peran kota Medan terhadap Belawan dan Kualanamu

a. Medan-Belawan

- Pusat industri dan pengolahan bahan ekspor maupun impor

- Sebagai pusat ekonomi dan finansial bagi daerah disekitarnya

- Sebagai distributor dan supplier

b. Medan-Kualanamu

- Sebagai sumber akomodasi penunjang

- Pusat ekonomi dan sumberdaya