TERHADAP
PRIORITAS PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) APBD KOTA PALOPO TAHUN
ANGGARAN 2022
A. DASAR PELAKSANAAN :
1. Menindaklanjuti Surat Pimpinan DPRD Kota Palopo Nomor : …./…./DPRD-K/VIII/2021
perihal Rapat Pembahasan Komisi terhadap KUA dan PPAS Kota Palopo Tahun Anggaran
2020
2. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Penyusunan Tata Tertib Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah.
3. Permendagri Nomor 33 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan KUA dan PPAS APBD
Tahun Anggaran 2020
2. Dinas Perindustrian
Pagu Anggaran di Dinas Perindustruan yaitu sebesar 2.497.904.000, dengan hasil
pembahasan :
- Usulan bantuan alat dan mesin untuk efektifitas produksi seperti bantuan alat
penjemuran Dompo Pisang yang banyak diminati masyarakat namun peralatannya
tidak memadai sehingga mengakibatkan keterbatasan produksi.
- Perlu pengembangan pelatihan bagi UKM dan IKM baik itu pelatihan yang dilakukan
oleh dinas ataupun diikutkan ke daerah lain yang sudah maju produksinya hingga
mampu berdaya saing.
- Saran komisi III DPRD Palopo agar menghadirkan Rumah Kemasan di Kota Palopo dan
membentuk tim khusus dalam pendesainan agar bisa mendesain kemasan produk-
produk olahan rumahan agar lebih menarik tampilannya.
- Agar Dinas Perindustrian memferivikasi IKM yang memiliki misi dan membantu
perizinan seta sertifikasinya.
3. Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Palopo
Serapan anggaran 60%, PAD sudah 58% jadi sekitar 2,5M dimana Pagu anggaran di
Tahun 2021 sebesar 4M. Dengan kesimpulan rapat sebagia berikut:
- Usulan Penambahan Anggaran untuk setiap Bidang Kegiatan kami, khususnya di
Bidang Promosi Investasi di Luar Daerah sebesar 100 Juta dan
- Usulan Penambahan Honorarium Non PNS sebesar 150 Juta untuk mengcover bulan
November dan Desember, yang mana jika tidak ada penambahan Anggaran di
Perubahan nanti maka pembayaran Honor untuk pegawai Non PNS yang ada
dikantor kami nantinya hanya akan digaji 10 bulan saja.
- Usulan Regulasi Perda Baru (Periziznan Berusaha) yang bersifat wajib Hukumnya
sebagai satu syarat Ranperda tentang Penyelenggaraan Perizinan Perusahaan di
Daerah dengan estimasi anggaran sebesar 40 Juta.
- Saran dari Tim TPAD mengenai Naskah Akademik untuk dikomunikasikan dengan
Staffnya untuk diusulkan agar dimasukkan ke APBD karena jika dianggarkan di Pokok
berarti di Tahun 2023 nanti baru dibahas. Jadi harus ada naskah akademik dulu baru
bisa diajukan ke Prolegda.
- Saran Komisi III DPRD Palopo agar Dinas Penanaman Modal untuk mencoba
meninggalkan metode convensional dan masuk ke metode digital dimana dalam
promosi digital ini banyak hal yang bisa dilakukan melalui Web, penggunaan
influencer, kemudian Kerjasama dengan pihak ke tiga.
6. Dinas Perdagangan
Program Kerja Dinas Perdagangan di Tahun 2022 tetap fokus diPemulihan Perekonomian
Kota Palopo, Adapun Programnya yaitu
- Pemantauan Pengawasan dan Pengendalian Distribusi Bahan Pokok di Lapangan.
- Bagaimana menjaga kestabilan harga di pasaran.
- Usulan agar disepakati Bersama terkait masalah Tabung 3 Kg untuk ASN hanya boleh
memiliki 1 tabung saja
- Saran Komisi III DPRD Palopo
terkait Pertamini yang makin merajalela dikarenakan ada bantuan dari oknum
dari dinas sendiri agar dibuatkan saja teguran untuk menghentikan semua
aktivitas itu karena ini sudah termasuk pidana pelanggaran tentang Undang-
Undang Minyak dan Gas Bumi.
Terkait masalah Tabung Gas Elpiji agar sebaiknya melakukan inovasi pembeda
warna pada tabung untuk bisa membedakan mana jatah untuk Kota Palopo dan
mana untuk daerah luar palapo agar tidak ada lagi Tabung jatah Palopo yang
dijual ke Luar Daerah. Hal ini juga bisa menghentikan Pengecer menaikkan harga
Tabung Gas 3 kali lipat dari harga sebenarnya.
SEKERTARIS KETUA
6 ……………….
6. Darmawati Anggota
7 ……………….
7. Christin Lupita Lestari D Anggota