Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

BANTEN Jl.
Clinical Pathway
Syech Nawawi Al Bantani Kel. Banjarsari Kec.
Cipocok Jaya Kota Serang Telp. (0254) 8490911 - 8491118
Oophorectomy (Sinistra/Dextra) Pada Neoplasma ovarii

Nama Pasien : BB : Kg No. RM :


Jenis kelamin : TB : cm
Umur/Tanggal Lahir : Tgl. Masuk RS Jam : :
Diagnosa Masuk RS : Tgl. Keluar RS Jam : :
* Penyakit utama : Kode ICD X : K40.9 Lama Hari Rawat : Hari

* Penyakit penyerta : : Kode ICD IX : 53.02 RENCANA RAWAT : 3 TIGA Hari


* Komplikasi : R.Rawat/Kelas : / III
Tindakan : Rujukan : Ya / Tidak

Tarif INACBG :
Jasa Medis (%) : -
Jasa Sarana (%) : -
Tarif Kamar / Malam : -
Sewa OK : -
Administrasi : -
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN HARI KE KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7
1. ASESMEN AWAL
a. Medis Dokter IGD Pasien masuk via IGD
Dokter DPJP Pasien masuk melalui IRJ
b. Keperawatan Perawat primer : Kondisi umum, tingkat kesadaran, tanda vital, Dilanjutkan dengan asesmen bio-psiko- sosial,
riwayat alergi, nyeri, status fungsional : risiko jatuh, risiko decubitus, spiritual dan budaya
kebutuhan edukasi dan budaya

Pemeriksaan antropometri, biokimia, klinis, riwayat makan dan


c. Gizi riwayat personal

d. Farmasi Kajian resep, kajian obat

2. LABORATORIUM
Darah Rutin (Hb,Ht,Trombo,Leuko)
CT / BT
Golongan Darah
Gula Darah Sewaktu
Elektrolit
Anti HIV
HbsAg
Swab Antigen/ PCR Covid Bisa salah satu
Fungsi Ginjal (Ureum / Creatinin)
3. RADIOLOGI
Thorax PA / AP
EKG
4. PATOLOGI ANATOMI
Histopatolgi anatomi jaringan
5. KONSULTASI
Dokter Anestesi
Dokter Dpjp Pendamping
6. PERENCANAAN
a. Care Plan
Tatalaksana medis, rencana tindakan
Informasi tentang aktivitas yang dapat dilakukan sesuai dengan
tingkat kondisi pasien

Terapi yang diberikan meliputi kegunaan obat, dosis dan


efek samping
Program pendidikan pasien dan keluarga
b. Discharge Planning Menjelaskan gejala kekambuhan penyakit dan hal yang
dilakukan untuk mengatasi gejaa yang muncul

Diit yang dapat dikonsumsi selama pemulihan kondisi yaitu


diet lunak yang tidak merangsang dan tinggi energi dan protein

7. ASESMEN LANJUTAN
a. Medis Dokter DPJP Visit harian
Dokter Ruangan Visit atas indikasi
b. Keperawatan Perawat penanggung jawab Dilakukan dalam 3 shift
c. Gizi Tenaga Gizi (Nutrisionis/dietisien)
Telaah obat Dilanjutkan dengan intervensi farmasi yg sesuai
d. Farmasi hasil telaah dan rekonsiliasi
Rekonsilisasi obat

8. DIAGNOSIS
a. Medis PxAx, Neoplasma Ovarium
PxAx, Post Oophorectomy (sinitra/dextra) ai Neoplasma ovarium

a. Nyeri Akut Masalah keperawatan yang dijumpai setiap hari.


Dibuat oleh perawat penanggung jawab
b. Nyeri Kronis
b. Keperawatan
c. Ansietas
d. Kerusakan Integritas Jaringan
Prediksi suboptimal asupan energi berkaitan rencana tindakan Sesuai dgn data asesmen, keungkinan saja ada
bedah/ operasi ditandai dengan asupan energi lebih rendah dari diagnosis lain atau diagnosis berubah selama
c. Gizi kebutuhan (NI - 1.4) perawatan

9. EDUKASI TERINTEGRASI
a. Edukasi / Informasi Medis Penjelasan diagnosis Oleh semua pemberi asuhan berdasarkan
kebutuhan dan juga berdasarkan discharge
Rencana terapi planning
Informed consent

Diet makanan lunak yang tidak merangsang dan tinggi karbohidrat Edukasi gizi dapat dilakukan saat awal masuk
b. Edukasi dan Konseling Gizi serta protein pada hari 1 atau hari ke 2

a. Kemampuan melakukan ADL mandiri


b. Manajemen nyeri Pengisian formulir informasi dan edukasi
c. Edukasi Keperawatan terintegrasi oleh pasien atau keluarga
c. Tanda-tanda infeksi
d. Diet selama perawatan
e. Teknik meredakan mual
d. Edukasi Farmasi Informasi obat Meningkatkan kepatuhan pasien meminum obat
Konseling obat
e. Pengisian Formulir Informasi dan Lembar edukasi terintegrasi TTD keluarga / pasien
Edukasi Terintegrasi

10. TERAPI MEDIKAMENTOSA


Ceftriaxon 2 gr IV /24 jam

a. Injeksi
Cefazolin 2 gr Bisa salah satu dari ini
Ketorolac 3x30 mg
Ketoprofen 3x100 mg supp
b. Cairan Infus Darah Obat saat Perawatan
Koloid
Kristaloid
Cefixime 200 mg 2x1
Cefadroxil 500 mg 2x1
c. Obat Oral Obat Pulang (Antibiotik salah satu diatasnya)
Asam mefenamat 500 mg 3x1
Tablet FE
11. TATA LAKSANA / INTERVENSI
a. Tata Laksana Medis Oophorectomy Sesuai indikasi

a. Manajemen Nyeri
b. Monitoring tanda-tanda vital
c. Terapi relaksasi
d. Reduksi Anxiety
b. Tata Laksana Keperawatan
e. Kontrol luka
f. Manajemen Pengobatan
g. Persiapan operasi
h. Perawatan luka
c. Tata Laksana Gizi a. Pemenuhan kebutuhan nutrisi / gizi Bentuk makanan, kebutuhan zat gizi disesuaikan
dengan usia dan kondisi klinis pasien

b. Diet cair/saring/lunak/biasa secara bertahap. Diet Tinggi Energi


dan Tinggi Protein (TETP) selama pemulihan

d. Tata Laksana Farmasi Rekomendasi kepada DPJP Sesuai dengan hasil monitoring
12. MONITOR DAN EVALUASI
a. Medis (DPJP) Asesmen ulang dan review verifikasi rencana asuhan
a. Monitoring penurunan skala nyeri pasien

b. Monitoring tanda-tanda kecemasan yang dialami pasien

c. Evaluasi pemahaman pasien ttg prosedur tindakan yang


akan dilakukan

d. Monitoring implementasi mandiri teknik relaksasi untuk


menurunkan nyeri
b. Keperawatan

e. Monitoring tindakan pencegahan infeksi yang harus dilakukan


oleh pasien dan keluarga selama perawatan

f. Monitoring tanda-tanda infeksi

g. Monitoring implementasi mandiri terapi relaksasi untuk


menurunkan kecemasan

Monitoring asupan makan Sesuai dengan masalah gizi dan tanda gejala
yang akan dilihat kemajuannya
c. Gizi Monitoring Fisik/klinis terkait gizi

Monitoring Interaksi Obat


d. Farmasi Monitoring Efek Samping Obat
Pemantauan Terapi Obat
13. MOBILISASI / REHABILITASI
a. Medis Mobilisasi bertahap
b. Keperawatan Dibantu sebagian / mandiri Tahapan mobilisasi sesuai kondisi pasien
c. Fisioterapi
14. OUTCOME / HASIL
Nyeri daerah operasi (-)
a. Medis
Luka operasi kering dan bersih
a. Kontrol Nyeri
b. Level anxietas
c. Anxiety self kontrol
b. Keperawatan Dilakukan dalam 3 shift
d. Effect Distructive Nyeri
e. Penyembuhan luka
f. Saverity Infeksi
c. Gizi Asupan makanan > 80%
Optimalisasi Status Gizi

d. Farmasi Terapi obat sesuai indikasi Meningkatkan kualitas hidup pasien


Obat rasional
15. KRITERIA PULANG

Tanda-tanda vital normal, intake baik dan mobilisasi baik Sesuai pasien / tanda vital sesuai dengan
PPK

16. RINGKASAN PULANG & EDUKASI PELAYANAN LANJUTAN


Resume Medis dan Keperawatan Pasien membawa Resume Perawatan/ Surat
Rujukan/ Surat Kontrol/Homecare saat pulang.
Penjelasan diberikan sesuai dengan keadaan umum pasien
Surat pengantar kontrol
Varian

SERANG,           -           -                     

Nama Perawat Diagnosa Akhir Kode ICD X Kode ICD IX

Utama

Nama Dokter Penyerta

Komplikasi

Nama Pelaksanan Verifikasi

Keterangan :
: Yang harus dilakukan
: Bisa ada atau tidak
SERANG,           -           -                     
Nama Perawat Diagnosa Akhir Kode ICD X
Utama

Nama Dokter Penyerta

Komplikasi
Nama Pelaksanan Verifikasi

Keterangan :
: Yang harus dilakukan
: Bisa ada atau tidak
Beri tanda ( √ ) : Bila sudah dilakukan

GxPxAx Hamil …. + Fetal Distres


PxAx, Post SC ai Fetal Distres
Kode ICD IX

: 3 TIGA Hari

Anda mungkin juga menyukai