Pendampingan Pembelajaran Melalui Video Berbasis Multimedia Pada Anak Usia Dini Di

Tk Bhakti Pertiwi Sukamantri Pada Masa Pandemi Covid-19

Aulia Nur Fadila a, 1, Andika Dutha Bachari b, 2

a
Pendidikan Ekonomi, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung b Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

ABSTRAK
Saat ini dunia dihadapkan dengan mewabahnya suatu penyakit yang disebabkan oleh sebuah virus yang bernama
corona atau dikenal dengan istilah Covid-19 (Corona Virus Diseases-19). Banyak perubahan dalam segala aspek
kehidupan yang sama-sama harus kita hadapi, terutama bidang pendidikan harus mengubah yang awalnya
pembelajaran ke sekolah menjadi PJJ. denga diterapkannya kami melakukan pendampingan dengan siswa secara
daring menggunakan video pembelajaran. Dengan adanya pandemic ini tentu merusak segala sektor kehidupan
bermasyarakat terutama dalam bidang pendidikan. Banyak sekolah-sekolah di lingkungan TK Bhakti Pertiwi
Sukamantri melakukan pembelajaran daring untuk memutus penyebaran virus corona. Dalam hal ini diperlukan
partisipasi mahasiswa dalam membantu pemaksimalan proses belajar mengajar yang dilakukan secara daring.
Dalam pelaksanaanya kegiatan ini dilakukan secara daring melalui Whatapps Grup. Metode yang kami gunakan
menggunakan deskriptif kualitatif dimana kami melakukan observasi, wawancara, dokumentasi dan studi literature.
Hasil penelitian yang didapatkan menunjukan bahwa mahasiswa KKN Temtik UPI 2021 memilki peranan aktif
dalam membantu pendampingan pembelajaran menggunakan video berbasis digital bahwa video dalam
memaksimalkan kegiatan pembelajaran secara daring selain itu siswa dan orangtua merasa pembelajaran ini efektif
digunakan untuk menunjang kegiatan pembelajaran dimasa pandemi anak menjadi semangat dalam melaksanakan
kegiatan pembelajaran menggunakan video tersebut. Adanya penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi pihak yang
akan memberikan pendampingan pembelajaran terutama bagi anak usia dini. Kata Kunci : Pendampingan,
Pembelajaran, Media Video Berbasis Digital

Pendahuluan
CoronaVirus Diasease-19 awal mulanya adalah masalah kesehatan pada manusia, tetapi semakin
kesini memiliki efek yang sangat luas diberbagai kehdupan. Dalam memutus mata rantai
penyebaran Covid-19 ini pemerintah menerapkan berbagai kebijakan seperti PSSB, Social
Distancing, menerapkan 5M dan yang terakhir adanya kebijakan PPKM. Dengan diterapkannya
berbagai kebijakan tersebut mengakibatkan berbagai sektor di Indonesia tidak bisa berjalan
seperti biasanya. Pendidikan Anak Usia Dinia adalah salah satu sektor yang terdampak dari
adanya pandemi ini. Sampai saat ini kemendikbud masih belum mengizinkan untuk
mengadakan sekolah tatap muka. Dalam rangka pemenuhan hak peserta didik dalam
pelayanan pendidikan kegiatan pembelajaran menjadi BDR (Belajar Dari Rumah) sebagai mana
tercantum dalam Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2O2O tentang Pelaksanaan Kebijakan
Pendidikan da-lam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19), dengan
hormat kami sampaikan hal-ha1 sebagai berikut: 1. Belajar dari Rumah selama darurat
penyebaran Corona Virus Disease (COVID- 19) dilaksanakan dengan tetap memperhatikan
protokol penanganan COVID-19; dan 2. Belajar dari Rumah melalui pembelajaran j arak jauh
daring dan/ atau luring dilaksanakan sesuai dengan pedoman penyelenggaraan Belajar dari
Rumah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat Edaran ini. Seluruh tingkatan
pendidikan di Indonesia melakukan pembelajaran secara daring. (Maharani et al., 2019)

Proses pembelajaran daring ini diharapkan menjadi solusi pada masa pandemi ini dalam
mendapatkan pendidikan, walaupun dengan pembelajaran daring ini banyak
hambatanhambatan yang harus dihadapi seperti Hambatan dalam Penelitian Wulandari
misalnya mengungkapkan bahwa sistem pembelajaran online atau daring pada masa pandemi
covid 19 ini memberikan pengaruh negatif terhadap pencapaian perkembangan anak usia dini
di TK (Wulandari et al., 2021). Kegiatan transformasi nilai pendidikan Islam anak masih
dilakukan dimasa pandemi covid 19, walaupun tidak semua nilai agama ditanamkan pada
anak. Proses transformasi nilai pendidikan Islam anak dilakukan oleh guru bersama orang tua
melalui komunikasi online (whatsapp) mengalami hambatan, tidak seperti aktifitas tatap muka
(Aris Try Andreas Putra, Sufiani, 2020).
Pendidikan Anak Usia Dini dintuntut mampu merancang dan mendesain pembelajaran daring
ini dengan ringan dan efektif, dengan memanfaatkan media pembelajaran yang sesuai dengan
materi yang tepat(Fitria, 2018). Komunikasi efektif dalam pembelajaran merupakan proses
transformasi pesan berupa ilmu pengetahuan dan teknologi dari pendidik kepada peserta
didik, dimana peserta didik mampu memahami maksud pesan sesuai dengan tujuan yang telah
ditentukan, sehingga menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menimbulkan
perubahan tingkah laku menjadi lebih baik. Penggunaan media pembelajaran berupa video
masih minim diterapkan pada anak usia dini, dimana masih banyak kendalakendala yang
dihadapi pada saat pembuatan video pembelajaran. Salah satu cara untuk meningkatkan
pengetahuan adalah melalui edukasi. Agar materi edukasi dapat diterima semaksimal
mungkin diperlukan suatu alat bantu (Amila, 2013). Video adalah alat bantu atau media
edukasi yang dapat menunjukkan kembali gerakan-gerakan, pesan-pesan dengan
menggunakan efek tertentu sehingga dapat memperkokoh proses penyampaian edukasi dan
dapat menarik perhatian penonton (Notoatmodjo, 2012).
Dalam kegiatan pendampingan siswa melalui video pembelajaran yang banyak siswa
TK masih belum terbiasa dalam hal ini tentunya diperlukan pendampingan tujuannya agar
pembelajaran yang dlilakukan lebih optimal dan maksimal. Orangtua dalam kesehariannya
sibuk dengan bekerja tetapi di era pandemi ini meraka harus berbagi waktu untuk
membingbing putra/putrinya belajar dirumah. Selain pendampingan pembelajaran oleh orang
tua maka diperlukan juga pendampingan pembelajaran siswa dengan memanfaatkan teknologi
yaitu menggunakan media pembelajaran seperti video pembelajaran yang menarik. Di TK
Bhakti Pertiwi Sukamantri pembelajaran hanya memanfaatkan media WA saja para guru hanya
memberikan tugas melalui Lembar Kerja Siswa. Di Sekolah tersebut belum adanya
pemanfaatan teknologi dalam menunjang kegiatan pembelajarannya, sehingga orang banyak
orang tua mengeluh karena anaknya bosan dan ingin segera sekolah tatap muka.
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN) Tematik membangun desa melalui bidang
pendidikan dalam implementasi MBKM dimasa Pandemi Covid-19. Dalam pelaksanaannya,
kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui media sosial, sehingga tetap memenuhi aturan
protokol kesehatan. Salah satu program KKN Tematik ini yaitu pendampingan belajar bagi
siswa. Pendampingan belajar ini dilakukan sebagai ajang pengabdian masyarakat, juga
dilakukan untuk memberikan motivasi, transfer IPTEK dan pengembangan pendidikan
karakter siswa di era pandemi. Melalui program ini diharapkan guru, siswa, orangtua dan
mahasiswa memperoleh manafaat edukasi dan pembimbingan selama kegiatan pembelajaran.
hal ini dilakukan mengingat banyaknya siswa malas serta mengelu bosan selama pembelajaran
daring ini dana banyak juga yang menyalahgunakan smartphone sebagai media pembelajaran.

Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan kegiatan deskriptif kualitatif. Pada penelitian kualitatif,
kegiatankegiatan ini dilakukan secara sadar, terarah dan senantiasa bertujuan memperoleh
suatu informasi yang diperlukan. Pelaksanaan program pengabdian pendampingan belajr ini
dilakukan secara online mengirim video pembelajarannya melalui Whattapps grup. Bila dilihat
dari sumber datanya, maka pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder.
Sumber primer dari penelitian ini yaitu siswa dan orang tua siswa di TK Bhakti Pertiwi
Sukamantri.
Pengumpulan data merupakan teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan data
yang diperlukan dari narasumber dengan menggunakan banyak waktu. Pengumpulan data
yang dilakukan oleh peneliti sangat diperlukan dalam suatu penelitian. Teknik pengumpulan
data dalam penelitian ini adalah teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan studi
literature.
1. Teknik obeservasi
Metode observasi merupakan suatu cara memperoleh data dengan jalan mengadakan
pengamatan dan pencatatan secara sistematis tentang suatu objek tertentu. Observasi ini
digunakan untuk mengetahui sejauh mana peran video pembelajaran berbasis
multimedia dalam pendampingan siswa
2. Teknik Wawancara
Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini dengan mengajukan
pertanyaanpertanyaan terstruktur karena peneliti menggunakan pedoman wawancara
yang disusun secara sistematis dan lengkap untuk mengumpulkan data yang dicari.
Dalam penlitian ini peneliti akan melakukan wawancara dengan orangtua murid
mengenai efektifitas pendampingan siswa melalui video berbasis multimedia.
3. Teknik Dokumentasi
Pengumpulan data dengan cara dokumentasi merupakan suatu hal dilakukan oleh
peneliti guna mengumpulkan data dari berbagai hal media cetak membahas mengenai
narasumber yang akan diteliti. Penelitian ini menggunakan metode dokumentasi
berupa pendampingan pembelajaran siswa melalui video berbasis multimedia.
4. Studi Literatur
Dalam melakukan penelitian ini harus dilakukan teknik penyusunan yang sistematis
untuk memudahkan langkah-langkah yang akan diambil, begitu juga yang dilakukan
penulis dalam penelitian ini, langkah yang dilakukan yaitu melalukan studi literatur
jurnal penelitian yang telah dilakukan dan internet yang membahas tentang
 pendampingan pembelajaran siswa melalui video berbasis multimedia. Data tersebut
dgunakan sebagai acuan untuk menyusun laporan.

1.3 HASIL DAN PEMBAHASAN

Saat ini, penyebaran Virus Covid-19 di Indonesia semakin hari semakin bertambah.
Pemerintah telah berupaya dalam mengatasi penyebaran virus ini, diantaranya dengan
mengharuskan physical distancing dan sosial distancing serta menerapkan protokol kesehatan.
Dengan begitu pembelajaran di sekolah harus diganti menjadi pembelajaran di rumah dimana
para siswa anak usia dini dalam kegiatan pembelajarannya didampingi oleh orang tua
masingmasing. Namun, pada implementasinya masih banyak siswa menginginkan sekolah
tatap muka larena mereka merasa malasa dan bosan belajar di rumah. Maka dari itu,
Universitas Pendidikan Indonesia melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Tematik Covid-
19 menghimbau kepada mahasiswa agar berperan aktif dalam membantu para guru dalam
mendampingi siswa pada saat pembelajaran dengan memberikan video pembelajaran yang
menarik dan interaktif pada saat kegiatan proses pembelajaran daring dengan menggunakan
media sosial yang dilaksanakan secara daring serta tetap menggunakan protokol kesehatan.
Pembelajaran online merupakan salah satu cara untuk tetap menjalin komunikasi
dengan peserta didik sehingga orang tua di rumah tetap terbantu dalam pembelajaran online,
pendidik harus bisa lebih kreatif dalam memilih metode mengajar sehingga peserta didik tetap
semangat dalam menerima materi pembelajaran online dengan tidak melupakan prinsip
pembelajaran PAUD anak belajar seraya bermain(Kurniasari et al., 2020).

Gambar1. Pendampingan Pembelajaran Menonton Video Pembelajaran

Hasil yang diperoleh dilapangan selama KKN didapat respon positif baik dari siswa maupun
orangtua siswa. Peserta sangat antusias dan bahagia ketika melihat video pembelajaran yang
menarik. Hal ini ditunjukan pada saat siswa menonton video pembelajaran sangat antusias
semangat dan bahagia. Selain itu orangtua anak juga yang tergabung di grup dan ikut
mendampingi anaknya juga merasa terbantu akan adanya video pembelajaran ini, karena
banyak dari mereka yang kewalahan dan susah untuk mengajak anak belajar dari rumah. Selain
respon positif terdapat beberapa peran selama pendampingan pembelajaran siswa melalui
video berbasis multimedia. Perannya meliputi:
Peran Mahasiswa terhadap pendampingan belajar melalui video berbasis multimedia
1. Membantu siswa dalam kegiatan pembelajaran secara daring
Sebagai mahasiswa KKN Tematik UPI 2021 melakukan program pendampingan siswa
serta membuat media pembelajaran untuk mendampingi siswa ini merupakan salah
satu program yang dilakukan dalam kegiatan KKN. Hal ini bertujuan untuk membantu
para siswa dalam kegiatan pembelajaran di masa pandemi, seperti sekarang ini kegiatan
pembelajaran yang awalnya tatap muka pemerintah merubahnya dengan sistem PJJ
(Pembelajaran Jarak Jauh).
Di Sekolah Tk Bhakti Pertiwi Sukamantri sudah menerapkan pembelajaran secara
daring dari awal adanya pandemi covid-19. Banyak siswa dan orang tua mengalami
kesulitan dalam proses pembelajaran secara daring. Para orang tua banyak
mengeluhkan tentang maksud dan cara mengerjakan tugas yang diberikan guru tentang
materi yang diberikan terutama bagi anak-anak usia dini.
Bagi anak-anak usia dini pembelajaran melalui sistem online dinilai sangat awam bagi
mereka terutama bagi anak-anak yang tidak memiliki fasilitas dengan teknologi.
Anakanak tersebut masih harus dibimbing untuk dapat mengikuti kegiatan
pembelajaran dengan baik. Peran orangtua sangat diperlukan pendampingan belajar
namun beberapa orangtua yang kami temui mengalami kendala yang sama yaitu tidak
akrab dengan teknologi atau sistem daring.
Sebagai mahasiswa KKN Tematik UPI 2021 kami berusaha memecahkan masalah
dengan membuat video pembelajaran yang dapat menunjang proses kegiatan
pembelajaran secara daring. Sehingga mreka dapat tertarik mengikuti kegiatan
pembelajaran serta dapat menyelesaikan tugas yang telah ditentukan oleh kami dan
para guru dan mereka juga dapat terus belajar dengan rajin dan baik meskipun
pembelajaran masih daring.
Seperti pada Gambar.1 siswa lebih asik dan semangat melihat video pembelajaran yang
diberikan oleh kami dalam menunjang kegiatan proses belajar mengajar.
2. Membantu Siswa dalam belajar

Gambar 2. Pendampingan Pembelajaran dengan Siswa

Sistem pembelajaran daring, guru sering memberi tugas kepada siswa sebagai
pengganti dari kegiatan pembelajaran, selain itu juga memastikan siswa untuk
memahami materi yang disampaikan namun tak jarang hal ini membuat siswa
 menjadi malas dan bosan dalam mengerjakan tugas karena para guru tidak
memberikan pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi.

Adanya berbagai tugas yang diberikan kepada siswa membuat mereka kesulitan
apalagi anak usia dini masih didampingi oleh orangtua nya yang dimana mereka
menunggu orang tua menyelesaikan pekerjaan rumah atau bekerja baru bisa
membantu anaknya dalam kegiatan pembelajaran. Dengan meminimalisir
pemberian tugas yang banyak maka dilakukan pendampingan pembelajaran
dengan siswa dimana kami memberika beberapa video pembelajaran yang dapat
menarik minat dan semangat anak-anak dalam kegaiatan pembelajaran.
Pendampingan pembelajaran tidak hanya memberikan video berbasis multimedia saja
tetapi disamping anak-anak menonton video kami juga menyiapkan beberapa tugas
yang harus dikerjakan oleh siswa dan dibimbing oleh orang tua yang ada dirumah
seperti memperkenalkan diri, bernyanyi, menghafal surat pendek, serta mewarnai yang
menambah semangat anak dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.

3. Memfasilitasi siswa dengan membuat video pembelajaran

Gambar 3. Peembuatan Media Pembelajaran

Pada kesempatan ini kami berdiskusi dengan guru yang ada di TK Bhakti Pertiwi
Sukamantri, dimana kami menanyakan kendala-kendala yang diahadapi guru, kendala
yang utama guru kurang bisa memanfaatkan teknologi disamping itu kami
mengadakan pendampingan dengan guru tentang pemanfaatan teknologi untu proses
kegiatan pembelajaran di era pandemi covid-19 ini. Selain itu, kami juga membuat serta
mendesain video pembelajaran berbasis multimedia untuk menunjang kegiatan proses
pembelajaran. Kami mahasiswa KKN Tematik membuat video tersebut di aplikasi
powtoon, canva, camtasia dll. Dimana pembuatan video pembelajaran ini sesuai dengan
acuan dari RPPM. Pada proses pembuatannya dimana kita lebih banyak memasukan
lagu-lagu yang dapat membangkitkan motivasi siswa, selain itu kita juga bisa mengajak
siswa bernyanyi bersama. Selain itu juga kita membuat gerakan senam yang membuat
siswa menjadi lebih senang dan asyik dalam proses kegiatan olahraga.
Melalui video pembelajaran tersebut diharapkan dapat menambah semangat para siswa
meskipun belajar di rumah saja. Pemberian edukasi dilakukan secara daring dengan
 menggunakan media sosial berupa WhatsApp dimana siswa melihat video pembelajaran
atas intruksi guru dan bekerja sama dengan mahasiswa. Kami berharap dengan adanya
fasilitas ini kami bisa membantu siswa untuk tetap belajar dengan lancar dan membantu
khususnya bagi yang kurang mampu agar mendapatkan fasilitas yang sama dalam
mengakses pembelajaran di era pandemi seperti sekarang ini.

Selain melakukan observasi, kami juga melakukan wawancara dengan orangtua siswa di TK
Bhakti Pertiwi Sukamantri melalui Whatapps dimana kami menanyakan mengenai ke-efektifan
pembelajaran anak usia dini melalui video pembelajaran. Dari 15 orangtua siswa yang kami
wawancara 10 orangtua berpendapat bahwa dengan pembelajaran menggunakan video
pembelajaran berbasis multimedia menjadikan anak lebih bersemangat dan rajin mengikuti
kegiatan pembelajaran selain itu orang tua juga mengatakan dengan menggunakan video
pembelajaran anak bisa memutar video tersebut berulang kali, jadi apabila anak yang kurang
menegrti bisa memutar terus-menerus dan dapat dijadikan pembelajaran berulang bagi anak
yang susah mengahafal, sisanya mereka kurang karena ada orangtua yang sibuk bekerja jadi
waktu dengan anaknya susah selain itu ada kendala yang menybebakan anak tidak bisa melihat
video pembelajaran diantaranya tidak memiliki kuota dan kapasitas memori di handphone
tidak memadai. Tetapi mereka juga menganggap lebih efektif menggunakan video
pembelajaran dibandingkan anaknya langsung mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
Tetapi para orangtua juga hampir 100% mengatakan kegiatan pembelajaran tatap muka lah
yang paling efektif dilakukan apalagi pada anak usia dini yang dimana anak diumur tersebut
lebih suka untuk bermain dan mengeksplor dirinya sendiri dengan teman-tema di sekolah.

Dengan demikian hasil penelitian di TK Bhakti Pertiwi Sukamantri ini juga mendukung teori
yang dikemukakan oleh Anderson (1994:104) bahwa video merupakan media yang tepat untuk
memperhatikan contoh keterampilan yang menyangkut gerak. Dengan alat ini diperjelas baik
dengan cara memperlambat ataupun mempercepat gerakan yang ditampilkan. Melalui video
anak langsung mendapat umpan balik secara visual terhadap kemampuan mereka sehingga
mampu mencoba keterampilan yang menyangkut gerakan tadi. Hasil penelitian ini juga
mendukung kebenaran teori Beaty (2013:2011-2012) bahwa cara yang dapat membantu
perkembangan anak dalam hal melompat dengan kedua kaki bersama-sama, salah satunya
memanfaatkan hewan pelompat dengan menunjukkan video hewan melompat.(Nurdin &
Anhusadar, 2020)

Kesimpulan
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik UPI Membangun desa melalui bidang pendidikan dalam
implementasi MBKM Pandemi Covid-19 dilaksanakan oleh lembaga Universitas Pendidikan
Indonesia sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam pencegahan dan penanggulangan
Covid-19 dan sebagai upaya memutus tali penyebaran virus corona. Diharapkan melalui
pendampingan pembelajaran siswa melalui video berbasis multimedia siswa dapat
bersemangat melakukan pembelajaran walaupun melalui daring. Melalui beberapa peran
mahasiswa seperti membantu siswa dalam pembelajaran daring, membantu siswa dalam
kegiatan pembelajaran serta membuat fasilitas belajar seperti pembuatan video pembelajaran.
Selain itu, kami juga menanyakan kepada orangtua perihal keefktifan menggunakan video
pembelajaran. Semoga dengan adanya KKN ini, siswa dapat lebih aktif, interaktif dan kreatif
dalam menjalankan proses pembelajaran daring, selain itu pihak guru juga dapat
memanfaatkan teknologi dalam administrasi dan juga pembuatan media pembelajaran agar
siswa tidak mudah bosan melaksanakan pembelajaran daring.

Referensi

Fitria, A. (2018). Penggunaan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Anak Usia Dini.
Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 57–62.
https://doi.org/10.17509/cd.v5i2.10498
Kurniasari, A., Pribowo, F. S. P., & Putra, D. A. (2020). Analisis Efektivitas Pelaksanaan Belajar
Dari Rumah (Bdr) Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal
Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 6(3), 1–8.
Maharani, A. A., S, M. P., Lutfiah, M. N., Hadinoto, W., & Kristianti, N. D. (2019). Peran
Pendampingan Belajar Terhadap Siswa Dalam School for Home Di Era New Normal.
Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
NENNY, M., YASMIS, S., & ABNA, H. (2016). Efektivitas Penggunaan Video Camera Dalam
Pembelajaran Dan Implikasinya Terhadap Pelayanan Anak Usia Dini ( Usia 4-6 Tahun ) Di
Kota Padang. Efektivitas Penggunaan Video Camera Dalam Pembelajaran Dan
Implikasinya Terhadap Pelayanan Anak Usia Dini ( Usia 4-6 Tahun ) Di Kota Padang,
10(1), 45–60.
Nurdin, N., & Anhusadar, L. (2020). Efektivitas Pembelajaran Online Pendidik PAUD di Tengah
Pandemi Covid 19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 686.
https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.699
Qomaruddin, Q. (2018). Pendampingan Orangtua Terhadap Pendidikan Anak. CENDEKIA :
Jurnal Studi Keislaman, 3(1). https://doi.org/10.37348/cendekia.v3i1.41