A. PENDAHULUAN
Berdasarkan teori HL. Bloem bahwa derajat kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh 4
faktor utama yaitu keturunan, lingkungan, prilaku dan saran pelayanan kesehatan. Dari keempat
faktor tersebut lingkungan adalah factor yang paling berpengaruh, akan tetapi factor
lingkungan, dan sarana pelayanan kesehatan dapat dikendalikan dengan perilaku yang baik dari
masyarakat tersebut. Sedangkan perilaku itu sendiri dibagi menjadi 3 domain, yaitu
pengetahuan, sikap, dan psikomotor (praktik).
Kegiatan Pemeriksaan Tempat Pengelolaan Makanan merupakan salah satu kegiatan
pokok kesehatan lingkungan yang ada di Puskesmas. Sebagaimana tertuang dalam kebijakan
mutu puskesmas yaitu meningkatkan kualitas makanan maupun tempat pengelolaan makanan
dan menekan terjadinya KLB Keracunan makanan, serta pencemaran makanan, baik dari bahan
proses sampai penyajian makanan. Maka Puskesmas Pakem mempunyai peranan penting dalam
pengawasan/pemantauan Tempat Pengelolaan Makanan yang ada di wilayah kerja puskesmas
pakem.
B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Memantau dan mengawasi kualitas lingkungan yang ada di Tempat Pengelolaan Makanan.
2. TUJUAN KHUSUS
a. Melakukan pemeriksaan sarana sanitasi yang ada di tempat pengelolaan makanan
b. Melakukan pemeriksaan hygiene sanitasi makanan yang ada di tempat pengelolaan
makanan
c. Menekan terjadinya KLB Keracunan Makanan di tempat pengelolaan makanan
C. KEGIATAN POKOK
1. Membuat perencanaan Pemeriksaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. Melakukan Pemeriksaan Tempat Pengelolaan Makanan
3. Melakukan evaluasi dari kegiatan Pemeriksaan Tempat Pengelolaan Makanan
E. SASARAN
1. Rumah Makan/ Warung Makan
2. Jasa Boga/Catering
3. PIRT
4. Toko Makanan
5. Pedagang Kaki Lima
6. Depot Air Minum
Pakem, 2015
Penanggung Jawab
Program Kesehatan Lingkungan
Suryanti, AMKL
NIP. 19750204 200604 2 004