METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
tentang suatu keadaan secara objektif yang digunakan dalam memecahkan atau
1. Populasi
karakteristik tertentu” (Sugiyono, 2016; 116). Yaitu Terdiri dari 1 Pengurus UKS
Di tiap Sekolah dasar Pelaksana Trias UKS Sehingga Sampel dalam Penelitian
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
31
32
peneliatan ini dijadikan sampel dan dalam penelitian ini sampel yang
Untuk mendapatkan data agar sesuai dengan fokus penelitian ini, maka
Kriteria Inklusi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu dipenuhi oleh
setiap anggota populasi yang dapat diambil sebagai sampel (Notoatmodjo, 2012
:130).
a. Kriteria Inklusi
b. Kriteria ekslusi
tersebut adalah :
STIKes Indramayu
33
Tabel 4.1
Daftar Sekolah Dasar Pelaksana Program Trias UKS
Kabupaten Indramayu Tahun 2019
STIKes Indramayu
34
D. Etika Penelitian
STIKes Indramayu
35
berikut:
(inform consent). Jika responden tidak bersedia memberikan informasi itu adalah
sepenuhnya hak responden, dan tidak dapat di lanjutkan pengambilan data atau
wawancara.
Peneliti tidak menyampaikan kepada orang lain tentang apapun yang di ketahui
peneliti.
STIKes Indramayu
36
responden.
(Notoatmodjo, 2012).
E. Prosedur Pengumpulan
1. Perizinan penelitian
penelitian terlebih dahulu dengan cara meminta surat pengantar dari program
2018.
STIKes Indramayu
37
primer dari responden dan melakukan cek ulang untuk memeriksa kelengkapan.
Sugiyono (2016; 199), kuesioner merupakan suatu tehnik atau cara pengumpulan
STIKes Indramayu
38
pernyataan memiliki jawaban alternatif sesuai dengan skala Likert yaitu suatu
metode skala bipolar yag mengukur baik tanggapan positif ataupun negative terhadap
1. Jenis data
a. Data primer
jawaban dalam lembar checklist yang diisi oleh Pengurus UKS sebagai
b. Data sekunder
Sumber data yang diperoleh tidak langsung dari responden yang didapat
peneliti, data sekunder pada penelitian ini yaitu diperoleh dari petugas UKS dan
Kabupaten Indramayu.
STIKes Indramayu
39
1. Uji Validitas
artinya alat tersebut mengukur apa yang ingin diukur. Ada dua syarat
kuesioner untuk valid dan reliabel. Suatu kuesioner dikatakan valid kalau
dalam hal ini kuesioner dilakukan dengan cara melakukan korelasi antar
valid bila skor variabel tersebut berkolerasi secara signifikan dengan skor totalnya
(Riyanto, 2011).
H. Analisa Data
STIKes Indramayu
40
Apabila terdapat kuesioner yang belum lengkap jawaban atau datanya maka
b. Coding
peng ”kodean” atau “coding”, yaitu mengubah data berbentuk kalimat atau huruf
tertentu (biasanya dalam bentuk angka) untuk setiap aspek yang diamati dan
pertanyaan yang diberikan kepada responden sesuai dengan sistem yang telah
ditetapkan.
Trias UKS Dilakukan coding dengan skor sebagai berikut: pelaksanaan Baik jika
dan untuk menilai pelaksanaan Trias UKS di sekolah dapat dilihat dalam
pernyataan di lembar kuesioner melalui hasil jawaban responden yang nanti akan
dalam bentuk kode (angka atau huruf) dimasukan ke dalam program atau
STIKes Indramayu
41
Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai
e. Tabulating data
Dalam tahap ini peneliti membuat tabel-tabel data sesuai dengan tujuan
2. Analisis data
kejadian yang berkaitan dengan variabel penelitian yang disajikan dalam bentuk
distribusi frekuensi dan persentase. Analisa data dalam penelitian ini adalah
STIKes Indramayu