Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Solok


Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan (Wajib)
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Memahami pengembangan usaha pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Tahun Pelajaran : 2021-2022

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi)
dengan pendekatan scientifik, peserta didik dapat menentukan biaya investasi, menentukan
biaya tetap dan tidak tetap, menentukan harga pokok produksi (HPP), menentukan harga jual,
dan menghitung aba/rugi dengan peduli, responsif, tanggung jawab, dan proaktif selama proses
pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri serta pantang menyerah.

B. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1
Kegiatan Pendahuluan: (15 menit)
- Menyiapkan peserta didik (berdoa, absensi)
- Memberikan apersepsi
- Memberikan motivasi : Masih ingatkah kamu apa saja rincian biaya daam suatu wirausaha?
- Menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan menyampaikan
manfaat dari materi pembelajaran serta penilaian yang akan dilakukan
- Menyampaikan lingkup penilaian
- Menyampaikan juga pengintegrasian nilai-nilai Alqur’an dan budaya alam
Minangkabau,yaitu:

Nilai Alqur’an: QS. An Nahl ayat 14:


Al-quran menegaskan tentang pentingnya pengelolaan sumber daya kelautan dan
perikanan tentang beberapa hal seperti mewujudkan kedaulatan pangan,
pemenuhan kedaulatan sandang, optimalisasii laut sebagai jalur dan sarana
transportasi, potensi kedaulatan energi dan syukur dalam dimensi sosial. Oleh
karenanya wajib hukumnya untuk sumber daya kelautan dan perikanan dikelola
untuk kemakmuran masyarakat dan kedaulatan bangsa dan wajib pula menyertakan
upaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat sebagaimana disinggung
dalam surat Al-quraisy bahwa dimensi ketakwaan seimbang dengan dimensi
kemakmuran.

 Nilai budaya alam Minangkabau:


Nak Kayo kuaiak mancari, Namuah bajariah bausaho, namuah bapokok
babalanjo, asalai angok-angok ikan, as alai jiwo-jiwo patuan, nan tidak
dicari juo.
   Nilai-nilai:
Maksudnya setiap kekenyangan dan kekayaan serta kebahagian biasanya
berasal dari usaha yang dilakukan oleh seseorang.
Kegiatan Inti: (60 menit)
- Menyampaikan Silabus Pembelajaran
- Menampilkan beberapa contoh produk makanan khas daerah yang dimodifikasi untuk
menimbulkan motifasi dan memancing keingintahuan peserta didik
- Menanyakan kepada peserta didik, apakah yang dimaksud dengan makanan khas daerah
yang dimodifikasi, apa tujuan dilakukannya inovasi/modifikasi makanan?
- Guru bersama-sama peserta didik mendiskusikan pengertian makanan khas daerah yang
dimodifikasi dan tujuan modifikasi berdasarkan contoh produk makanan yang ditampikan.
- Meminta peserta didik mengamati gambar dan memberikan pertanyaan mengenai : nama
makanan daerah, kategori (hewani/nabati), tantangan yang ada saat ini sehingga bisa
dilakukan modifikasi dari makanan khas daerah tersebut berdasarkan tantangannya.
- Peserta didik mengerjakan latihan pada lembaran kerja yang telah disediakan.

Kegiatan Penutup: (15 menit)


- Bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
- Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi terhadap pembejaran yang telah berlangsung.
- Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Pertemuan 2
Kegiatan Pendahuluan: (15 menit)
- Menyiapkan peserta didik (berdoa, absensi)
- Memberikan apersepsi
- Memberikan motivasi
- Menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan menyampaikan
manfaat dari materi pembelajaran.

Kegiatan Inti: (60 menit)


- Menampilkan gambar / video tentang contoh produk makanan yang dimodifikasi, misalnya
“es mochi” untuk menimbulkan motivasi dan memancing keingintahuan peserta didik
- Meminta peserta didik mengamati gambar / video dan menuliskan hasil pengamatannya
mengenai jenis/tujuan modifikasi pada lembaran kerja yang telah disediakan.
- Peserta didik menyampaikan hasil diskusinya didepan kelas.

Kegiatan Penutup: (15 menit)


- Bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
- Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembejaran yang telah
berlangsung.
- Memberikan tugas kepada peserta mengenai contoh-contoh makanan yang dimodifikasi,
jenis / tujuan modifikasi yang dilakukan.
- Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Pertemuan 3
Kegiatan Pendahuluan: (15 menit)
- Menyiapkan peserta didik (berdoa, absensi)
- Memberikan apersepsi
- Memberikan motivasi
- Menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan menyampaikan
manfaat dari materi pembelajaran serta penilaian yang akan dilakukan

Kegiatan Inti: (60 menit)


- Menampilkan gambar / video tentang prinsip pengolahan makanan daerah yang
dimodifikasi, misalnya pengolahan “asinan buah” untuk menimbulkan motivasi dan
memancing keingintahuan peserta didik
- Meminta peserta didik mengamati gambar / video dan menuliskan hasil pengamatannya
tentang tahapan proses pengolahan makanan daerah yang dimodifikasi pada lembaran
kerja yang telah disediakan secara berkelompok.
- Peserta didik menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.

Kegiatan Penutup: (15 menit)


- Bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
- Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembejaran yang telah
berlangsung.
- Memberikan tugas kepada peserta mengenai contoh produk makanan yang dimodifikasi
beserta prinsip pengoahannya.
- Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Pertemuan 4
Kegiatan Pendahuluan: (15 menit)
- Menyiapkan peserta didik (berdoa, absensi)
- Memberikan apersepsi
- Memberikan motivasi
- Menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan menyampaikan
manfaat dari materi pembelajaran

Nilai Alqur’an: QS. An Nahl ayat 14:


Al-quran menegaskan tentang pentingnya pengelolaan sumber daya kelautan dan
perikanan tentang beberapa hal seperti mewujudkan kedaulatan pangan,
pemenuhan kedaulatan sandang, optimalisasii laut sebagai jalur dan sarana
transportasi, potensi kedaulatan energi dan syukur dalam dimensi sosial. Oleh
karenanya wajib hukumnya untuk sumber daya kelautan dan perikanan dikelola
untuk kemakmuran masyarakat dan kedaulatan bangsa dan wajib pula menyertakan
upaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat sebagaimana disinggung
dalam surat Al-quraisy bahwa dimensi ketakwaan seimbang dengan dimensi
kemakmuran.

 Nilai budaya alam Minangkabau:


Alua samo dituruik, limbago samo dituang
Suatu yang sudah disepakati harus dilaksanakan sesuai dengan karakter
berorientasi tugas dan hasil, sikap yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha
meletakkan sesuatu pada tempatnya.
Tangan mancancang bahu mamikua.
Maksudnya seseorang konsisten dengan tangung jawabnya sendiri
  
Kegiatan Inti: (60 menit)
- Membagi peserta didik dalam beberapa keompok, setiap keompok terdiri dari 4/5 orang
- Menyampaikan segala sesuatu mengenai aturan dalam praktek yang akan dilakukan dan
menjelaskan aspek-aspek penilaian.
- Meminta peserta didik mendiskusikan persiapan praktek pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani.
- Peserta didik mengolah makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan
hewani secara berkelompok (di sekolah/ di rumah masing-masing)
- Peserta didik mempersiapkan dokumentasi berupa foto dan video praktek
- Peserta didik menampilkan testimoni dari teman, guru, maupun anggota keluarga terhadap
produk makanan yang diolah.

Kegiatan Penutup: (15 menit)


- Bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
- Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi terhadap pembejaran yang telah berlangsung.
- Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Pertemuan 5
Kegiatan Pendahuluan: (15 menit)
- Menyiapkan peserta didik (berdoa, absensi)
- Memberikan apersepsi
- Memberikan motivasi
- Menyampaikan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan menyampaikan
manfaat dari materi pembelajaran

Kegiatan Inti: (60 menit)


- Meminta peserta didik mempresentasikan hasil praktek pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani daam bentuk power point.
- Peserta didik yang lain memperhatikan kelompok yang tampil dan mengajukan pertanyaan,
kritik, dan saran terhadap kelompok penyaji setelah presentasi.
- Kelompok presentasi menjawab dan menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
oleh kelompok lain
- Guru memberikan penjelasan dan penguatan terhadap pertanyaan siswa

Kegiatan Penutup: (15 menit)


- Guru bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
- Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi terhadap pembejaran yang telah berlangsung.
- Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
C. Penilaian Hasil Belajar

1. Penilaian Sikap
a. Teknik: Observasi
b. Bentuk: Jurnal Pengamatan Guru
c. Format Jurnal: Terlampir

2. Penilaian Pengetahuan
a. Jenis/teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk penilaian : Uraian
c. Instrumen Penilaian : Terlampir

3. Pengetahuan Keterampilan
a. Jenis/teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk penilaian : Presentasi
c. Rubrik Penilaian : Terlampir

Mengetahui Solok, Juli 2021


Kepala SMAN 1 Solok Guru Mata Pelajaran

Eko Gunanto, S.Pd Herina Yuianti, S.Si


NIP.197005242000031002 NIP. 198407252010012024
BAHAN AJAR

Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan


Materi : Evaluasi Kegiatan Usaha
Kelas/Semester : XII/1
Alokasi Waktu : 10 X 45 menit

A. Kompetensi dasar :
3.3 Memahami pengembangan usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani

B. Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi)
dengan pendekatan scientifik, peserta didik dapat menentukan biaya investasi, menentukan
biaya tetap dan tidak tetap, menentukan harga pokok produksi (HPP), menentukan harga jual,
dan menghitung aba/rugi dengan peduli, responsif, tanggung jawab, dan proaktif selama proses
pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri serta pantang menyerah.

C. Deskripsi Singkat Materi:


Dalam kegiatan berwirausaha, evaluasi kegiatan usaha menjadi salah satu komponen yang
sangat penting untuk dilakukan, termasuk pula evaluasi kegiatan usaha pengolahan makanan
khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani. Seperti kalian ketahui, saat ini
banyak orang berlomba-lomba untuk menciptakan produk olahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi untuk menyesuaikan kondisi pasar saat ini. Contohnya adalah olahan rendang
dengan berbagai level pedas yang dimodifikasi dengan kemasan yang begitu menarik; Telur asin
dengan berbagai varian rasa, mulai telur asin dengan berbagai tingkat keasinan, dengan
modifikasi pengasapan, dengan penambahan cabai, serta dikemas dengan kemasan yang
menarik. Selain itu, saat ini juga banyak muncul berbagai makanan khas daerah yang disajikan
secara kekinian. Semua bentuk modifikasi makanan khas daerah tersebut tentunya bertujuan
agar usaha tersebut dapat bersaing di tengah ketatnya persaingan pasar saat ini.
Komponen yang sangat penting yang perlu dipertimbangkan untuk mengelola suatu usaha
pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani adalah
menentukan harga jual produk. Penentuan harga jual produk sangat penting dilakukan agar
usaha pengolahan pangan tidak mengalami kerugian serta harga jual produk kita dapat bersaing
dengan usaha sejenis lainnya. Penentuan harga jual akan sangat mempengaruhi keuntungan yang
akan didapatkan, kesalahan dalam menentukan harga jual dapat menyebabkan usaha kita
mengalami kerugian.
Modul ini berisi materi tentang evaluasi kegiatan usaha yang dimulai dengan penentuan
harga jual produk dan cara penghitungan laba/rugi suatu usaha pengolahan makanan khas
daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati maupun hewani. Hasil Evaluasi kegiatan
diharapkan dapat digunakan untuk rencana pengembangan usaha ke depannya. Semoga kalian
dapat mempelajari dan memahami materi modul ini dengan baik.

D. Sumber Materi Pelajaran:


1. Modul PKWU Kelas XII mengenai aspek Pengolahan dengan Topik “Wirausaha pengolahan
makanan khas daerah yang dimodifikasi”
2. Buku teks PKWU kelas XII pada hal 121-132
Lampiran Lembaran Kerja Peserta Didik

Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan


Materi : Evaluasi Kegiatan Usaha
Kelas/Semester : XII/1

Kompetensi dasar:
3.3 Memahami pengembangan usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani

Tujuan Pembelajaran:
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi)
dengan pendekatan scientifik, peserta didik dapat menentukan biaya investasi, menentukan
biaya tetap dan tidak tetap, menentukan harga pokok produksi (HPP), menentukan harga jual,
dan menghitung aba/rugi dengan peduli, responsif, tanggung jawab, dan proaktif selama proses
pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri serta pantang menyerah.

Tugas 1
Kerjakan soal di bawah ini pada buku latihan !

1. Analisislah perbedaan antara biaya tetap dan biaya tidak tetap!


Berikan pula masing-masing contohnya!
2. Nota pembelian alat untuk usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi, yaitu Telur
Asin Asap adalah Rp 1.200.000,00. Jika diasumsikan alat tersebut dapat dipakai dalam kurun
waktu 4 tahun, berapakah biaya penyusutan alatnya per bulan? Jawablah lengkap dengan
penjelasannya.
3. Seorang wirausahawan muda memproduksi telur asin asap dengan biaya variabel sebesar Rp.
3.500.000,00,dan biaya tetap nya adalah Rp 1.500.000,00. Jika total penjualan telur asin asap
tersebut mencapai 250 butir telur . Berapakah harga pokok produksi untuk 1 butir telur asin asap
tersebut?
4. Diketahui harga pokok produksi untuk pembuatan 1 buah lumpia Semarang adalah Rp 8.000,00.
Jika kalian ingin mendapatkan keuntungan sebesar 25% dari harga produksi, berapakah harga jual
setiap 1 buah lumpianya?
5. Harga jual untuk 1 kemasan gethuk keju adalah Rp 10.000,00. Jika kalian mampu menjual gethuk
keju 100 kemasan per bulan, biaya tetap yang kalian keluarkan adalah Rp 300.000,00, biaya
variabel Rp 500.000,00. Apakah kalian memperoleh keuntungan dari usaha yang kalian jalankan?
Jelaskan!
Lampiran Penilaian Sikap

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Solok


Tahun Pelajaran :2021-2022
Kelas/Semester : XII/1
Mata Pelajaran : PKWU

No. Waktu Nama Peserta Didik Kejadian/Perilaku Butir +/- Tindak Lanjut
Sikap

dst.

Mengetahui Solok, Juli 2021


Kepala SMAN 1 Solok Guru Mata Pelajaran

Eko Gunanto, S.Pd Herina Yuianti, S.Si


NIP.197005242000031002 NIP. 198407252010012024

Lampiran Penilaian Pengetahuan


INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Solok


Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XII/1
Kompetensi dasar : 3.3 Memahami pengembangan usaha pengolahan makanan khas
daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan
hewani
IPK :
3.2.1 Menjelaskan perbedaan antara biaya tetap dan biaya tidak tetap beserta contohnya
3.2.2 Menghitung biaya penyusutan alat per bulan
3.2.3 Menghitung harga pokok produksi
3.2.4 Menentukan harga jual produk
3.2.5 Menentukan keuntungan suatu usaha

KISI-KISI SOAL TES TERTULIS


Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator soal No Ket
Inti Soal

3 3.3 Memahami - Peserta didik dapat menjelaskan 1


pengembangan usaha perbedaan antara biaya tetap dan
pengolahan makanan biaya tidak tetap beserta
khas daerah yang contohnya
dimodifikasi dari bahan - Peserta didik dapat menghitung 2
pangan nabati dan biaya penyusutan alat per bulan
hewani - Peserta didik dapat menghitung 3
harga pokok produksi
- Peserta didik dapat menentukan 4
harga jual produk
- Peserta didik dapat menentukan 5
keuntungan suatu usaha

Mengetahui Solok, Juli 2021


Kepala SMAN 1 Solok Guru Mata Pelajaran

Eko Gunanto, S.Pd Herina Yuianti, S.Si


NIP.197005242000031002 NIP. 198407252010012024
Lampiran Penilaian Keterampilan

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Solok
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XII/1
Kompetensi dasar : 4.2 3 Menyusun rencana  pengembangan usaha  pengolahan
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan  pangan
nabati dan hewani
IPK : 4.2.1 Membuat makanan khas daerah yang dimodifikasi dari  bahan
pangan nabati dan hewani berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat

Petunjuk:
- Buatlah rencana pengembangan usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi sesuai dengan makanan modifikasi yang telah kalian praktekkan
sebelumnya !
- Laporan perencanaan boleh diketik atau ditulis tangan dengan format di bawah ini:
A. Pemilihan Jenis Usaha
B. Nama Usaha
C. Lokasi Usaha
D. Perizinan Usaha
E. Sumber Daya Manusia
F. Aspek Produksi
G. Aspek Keuangan
H. Aspek Pemasaran
- Laporan dijilid rapi

Penilaian:
No. Nama Kriteria Penilaian Nilai

Isi Laporan Pengaturan Sistematika


Kalimat penulisan
1

Dst
Rubrik Penilaian:

Aspek Nilai Keterangan


Isi Laporan 3 Lengkap
2 Kurang lengkap
1 Tidak Lengkap
Pengaturan Kalimat 3 Sangat baik
2 Baik
1 Kurang Baik
Sistematika penulisan 3 Sistematis
2 Kurang sistematis
1 Tidak sistematis

Mengetahui Solok, Juli 2021


Kepala SMAN 1 Solok Guru Mata Pelajaran

Eko Gunanto, S.Pd Herina Yuianti, S.Si


NIP.197005242000031002 NIP. 198407252010012024
Lampiran Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial
Strategi : Pemberian Tugas
Materi : Wirausaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari  bahan
pangan nabati dan hewani  

Petunjuk Tugas:
Bacalah buku paket PKWU tentang Wirausaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi, kemudian jawablah pertanyaan dibawah ini !

1. Sebutkan 3 faktor pendukung wirausaha pangan khas daerah terhadap sektor pariwisata?
2. Bagaimana cara memodifikasi pangan khas daerah agar konsumen tidak jenuh?
Jelaskan 3 cara tersebut disertai contohnya!
3. Sebutkan 3 macam produk pangan khas daerah nabati dan 3 macam produk pangan khas
hewani, jelaskan masing-masing bahan baku utamanya,prinsip pengolahan dan asal daerahnya!
4. Tentukan satu jenis makanan modifikasi yang menurutmu sangat potensial dijadikan ide
Berwirausaha. Jelaskan alasanmu memilih produk tersebut!
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Remedial Ke : ……………………………………………..
Tanggal Remedial : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator Bentuk Nilai Keterangan


Peserta Ulangan yang Belum Tindakan Setelah
Didik Dikuasai Remedial Remedial

dst

b. Pengayaan

Strategi : Belajar Mandiri


Materi : Pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi
Petunjuk : Bacalah website tentang keberhasilan usaha makanan khas daerah yang
Dimodifikasi, kemudian buatlah artikel yang menarik.

Mengetahui Solok, Juli 2021


Kepala SMAN 1 Solok Guru Mata Pelajaran
Eko Gunanto, S.Pd Herina Yuianti, S.Si
NIP.197005242000031002 NIP. 198407252010012024

Anda mungkin juga menyukai