No.Reg : 268289
Tanggal Masuk RS : 16 november 2020
Nama Pengkaji : Penni Widjayanti
Nomor induk Mahasiswa : P27906120028
Hari/Tanggal Pengkajian : kamis, 19 November 2020
Waktu Pengkajian : pukul 08.00 WIB
Tempat Pengkajian : pav. Anyelir Bawah
I. PENGKAJIAN
A. Identitas Klien : (Data Subjektif )
B. Riwayat Kesehatan :
Keluhan utama saat pengkajian :
Pasien mengatakan nyeri dan tidak nyaman pada area kemaluan
C. Riwayat Operasi :
Pasien mengatakan belum pernah dioperasi sebelumnya
D. Riwayat Obstetrik :
Paritas : P1 A0
Menarche : 13 Tahun
Siklus haid : 28 Hari
Lama haid : 4 Hari
Dismenorhe : tidak ada
HPHT : 08 april 2020
Tapsiran Persalinan : 08 Januari 2020
2.2. BAK :
a. Frekuensi : 5-6 / hari
b. Warna : kuning jernih
c. Bau : khas
3. Pola istirahat / tidur
a. Tidur siang : psien mengatakan jarang tidur siang
b. Tidur malam : pasien mengatakan tidur 7-8 jam perhari
c. Keluhan tidur : nyenyak
4. Personal Hygiene
a. Mandi : selama setelah melahirkan pasien mengatakan di lap
baru 1 kali
b. Ganti pembalut : baru 1x/hari
c. Jenis pakaian : pakaian tidur
d. Perawatan gigi : menggunakan obat kumur
e. Perawatan payudara : belum melakukan
d. Vulva hygiene : baru 1 kali
5. Pola aktivitas :
pasien mengatakan hanya berbaring ditas tempat tidur dan belum belajar turun
dari tempat tidur karena masih banyak terpasang selang kateter
6. Hubungan seksual post natal :
pasien mengatakan belum melakukan hubungan seksual karena masih dalam masa
nifas
2. Tanda-tanda
Vital:
Nadi : 92x/menit Tensi : 100/80 Mm Hg
Suhu : 36.0 0C Respirasi : 20x/Menit
:
3. Kepala
Rambu Bersih Kotor (...) Rontok (...)
t:
Telinga
Kebersihan : bersih Kotor (…)
Hidung
Kebersihan : bersih Kotor (…)
Mulut
Bibir : warna = kemerahan Stomatitis (…)
Gusi : Warna = merah muda Perdarahan (…) Pembengkakan (…)
4. Leher
Pembengkakan : Kelenjar Tyroid (…)
: Kelenjar Getah Bening (…)
5. Dada
Pergerakan Nafas Simteris
Bunyi paru-paru Reguler Ronchi (…)
(
Whising (…)
Bunyi Jantung BJ 1(Lup) BJ 2 (Dup)
(
Bentuk luka
operasi:
horizontal
Indikasi Operasi : ketuban pecah dini
TFU terhadap sympisis /Pusat ; 2 jari dibawah pusat
Kontraksi uterus
(
8. . Pemeriksaan
Genetalia :
Vulva/vagina (…) Vulva/vagina
oedema tidak oedema.
Lochea: rubra
- Warana = merah
- Bau = amis
- Volume = kurang lebih 50cc
G. Data Psikologis
Status emosi : baik
Pola Koping : pasien mengatakan selalu melibatkan keluarga dalam
pengambilan keputusan
Pola komunikasi : baik
Konsep diri : pasien mengatakan selalu bersyukur atas apa yang
sudah tuhan berikan, termasuk melahirkan tidak bisa
normal
Gambaran diri : pasien mengatakan dirinya jarang sekali sakit, dan
selama hamil selalu memeriksakan kehamilannya
Peran diri : pasien mengatakan merupakan seorang istri dan
sekarang telah menjadi seorang ibu
Identitas diri : Pasien mengatakan dulu pasien merupakan seorang
pelayan restoran dan berhenti bekerja saat usia
kehamilan pada bulan ke-4
1. Data Sosial :
hubungan pasien dengan keluarga sangat baik, selama ny. R dirawat anggota
keluarganya secara bergantian membesuk dan menjaga pasien
1. Data Spiritual :
1. Kegiatan dalam melaksanakan ibadah
Pasien mengatakan selalu berdoa agar cepat sembuh terutama untuk anaknya
yang masih dirawat diruang perina atas
Anti HIV
Terlampir
(screening)
Sipilis dengan
Non reaktif
bantuan
Tanggal pemeriksaan : 18 November 2020
Jenis Nilai Normal Satuan Hasil Keterangan
pemeriksaan Hasil
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.7-15.5 g/dl 9.8 Abnormal
Leukosit 3.80-11.00 x10^3/ul 21.96 Abnormal
Hematokrit 35-47 % 29 Abnormal
Trombosit 140-440 x10^3/ul 304 Normal
1. Data Therapi :
Mengurangi rasa
nyeri
2. Analisa Data
No. Data Interpretasi data Masalah
1. Data Subjektif : Ketuban pecah dini Nyeri akut
- Pasien mengatakan
Dilakukannya tindakan
nyeri pada luka
pembedahan sectio caesar
operasi
- Pasien mengatakan
Adanya luka post operasi
nyeri saat bergerak
Data Objektif :
Terputusnya kontinuitas
- Wajah pasien jaringan
tampak meringis
saat bergerak Merangsang pengeluaran
histamin dan prostaglandin
- Skala nyeri 4
- Terdapat luka sc
sepanjang 10cm
Nyeri akut
- TD : 100-80
mmHg
- Nadi : 92x/menit
- Suhu : 36.0 0 C
- RR: 20x/menit
2. Data Subjektif : Dilakukannya tindakan Defisit perawatan diri (vulva
pembedahan sectio caesar
- Pasien mengatakan hygiene)
belum bisa bersih-
Adanya luka post operasi
bersih daerah
kemaluan sendiri
Terputusnya kontinuitas
- Pasien mengatakan
jaringan
merasa lemas dan
luka operasi terasa
Nyeri insisi saat bergerak
nyeri saat bergerak
Data Objektif :
- Klien tampak Ketidakmampuan untuk
melakukan aktifitas
lemah dan hanya
berbaring
- Terdapat lochea
Defisit perawatan diri (vulva
berwarna rubra hygiene)
- Bau amis dan
volume 50cc
- Pasien tampak
terpasang selang
kateter
Kolaborasi :
Kolaborasi :
1. Agen-agen ini
1. Kolab.
secara
Pemberian
sistematik
analgetik
menghasilkan
relaksasi
umum dan
menurunkan
inflamasi
sehingga
mengurangi
rasa nyeri
Kode : D.0109 Perawatan diri : L. Dukungan
Defisit 11103 perawatan diri :
perawatan diri Setelah dilakukan I.11348
(vulva tindakan Observasi :
Observasi :
hygiene) keperawatan selaam 1. Identifikasi
1. Mengetahui
berhubungan 1x5 jam diharapkan kebutuhan kebutuhan
pasien
dengan nyeri yang dirasakan alat bantu
ketidakmampu dapat berkurang kebersihan
an melakukan dengan kriteria hasil : diri
aktiftas - Kemampuan Terapeutik :
Terapeutik :
mandi 1. Bantu klien
meningkat (5) dalam 1. Latihan gerak
dapat
- Kemampuan latihan gerak
mengurangi
untuk kekakuan otot
melakukan 2. Lakukan
2. Menghindari
vulva hygiene vulva terjadinya
infeksi
menngkat (5) hygiene
3. Lakukan
3. Agar pasien
pelepasan
bisa latihan
selang mobilisasi
dengan bebas
kateter
Edukasi :
Edukasi :
1. anjurkan
1. Agar pasien
melakukan lebih mandiri
dalam
perawatan
melakukan
diri secara perawatan diri
konsisten
sesuai
kemampuan
IV. PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN & EVALUASI
FORMATIF
No. Tanggal/Jam Diag.Kep. Tindakan keperawatan Paraf
1. 19 November Nyeri akut 1. Mengidentifikasi lokasi,
2020/ 09.00 berhubungan karakteristik, durasi,
WIB dengan frekuensi, kualitas, intensitas
terputusnya nyeri
kontinuitas Hasil : nyeri pada luka
jaringan operasi, nyeri seperti
tertusuk-tusuk, nyeri hilang
timbul
2. Mengidentifikasi skala nyeri
Hasil : skala nyeri 4
3. Memberikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
(misalnya relaksasi nafas
dalam)
Hasil : pasien diajarkan
relaksasi nafas dalam
4. Melakukan kolab. Pemberian
analgetik
Hasil : pasien diberikan obat
ketorolac 3x30mg
2. 19 November Defisit 1. Membantu klien dalam
2020 / 09.50 perawatan diri latihan gerak
WIB (vulva hygiene) Hasil : klien baru bisa miring
berhubungan kanan – kiri
dengan 2. Melakukan vulva hygiene
ketidakmampuan Hasil : vagina tampak bersih,
melakukan lochea berkurang
aktiftas 3. Melakukan pelepasan selang
kateter
Hasil : selang kateter sudah
dilepas