Anda di halaman 1dari 1

Chelsea Callista Ortiz

XII IPS 1

Awig Awig Lombok


Awig-awig adalah aturan yang dibuat berdasarkan kesepakatan masyarakat untuk mengatur masalah
tertentu dengan maksud memelihara ketertiban dan keamanan dalam kehidupan masyarakat. Awig-awig
ini mengatur perbuatan yang boleh dan yang dilarang, sanksi serta orang atau lembaga yang diberi
wewenang oleh masyarakat untuk menjatuhkan saksi.

Latar Belakang
Semakin menurunnya hasil tangkapan ikan akibat
aktifitas penggunaan alat tangkap yang tidak ramah
lingkungan, maka masyarakat nelayan menghendaki
suatu aturan yang tegas dalam pengelolaan sumber daya
pesisir dan laut, sehingga dapat menciptakan kelestarian
sumber daya dan peningkatan penghasilan masyarakat Kearifan Budaya Lokal
nelayan.
Dalam proses pembentukan awig-awig banyak
Peranan Masyarakat Lombok
mengadopsi aturan-aturan lokal sehingga dalam
pelaksanaannya mempunyai variabel pokok yang
Awig awig sebagai penyelesai konflik masyarakat lombok hampir sama dengan hak ulayat laut, yaitu wilayah,
Sebelum awig awig ini dibuat masyarakat masih menggunakan unit sosial pemegang hak dan legalitas beserta
peraturan pemerintah yang memberatkan dan lebih memihak pelaksanaanya. Bahkan lebih dari pada itu,
pada penguasa. Sehingga terjadi konflik dan peningkatan terbentuknya awigawig diilhami oleh kegiatan upacara
kerusakan ekosistem air laut. Produk hukum harus melihat adat menyawen sehingga dalam pembentukan hingga
konteks sosial suatu wilayah karena pada dasarnya hukum pelaksanaan masih dipengaruhi oleh unsur-unsur
berfungsi sebagai alat kontrol sosial untuk mempermudah dalam sosial budaya masyarakat setempat.
menciptakan ketertiban dalam masyarakat
Awig awig sebai pengatur sistem perikanan berkelanjutan
Tidak boleh menebang hutan bakau, merusak terumbu karang,
menggunakan alat tangkap yang merusak, tidak boleh
menggunakan sianida, dan larangan melakukan kegiatan
perikanan pada wilayah yang telah ditetapkan.

Anda mungkin juga menyukai