Anda di halaman 1dari 10

LKPD

MUTASI

KOMPETENSI DASAR:
3.8 Menganalisis peristiwa mutasi pada
makhluk hidup
4.8Menyajikan data hasil eksplorasi peristiwa
Mutasi
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
1 (DISKUSI KELOMPOK)

Nama Anggota Kelompok : Kelas : XII IPS 1

1 Ampuh Joyonegoro Hari/Tanggal : Senin,24 Januari

2. Arya Naufal

3. Chelsea Callista

4. Delia Melisa

5. Nabila Syahira

6. Oka Pradinata

Tujuan :

1. Menjelaskan pengertian mutasi dengan benar berdasarkan kajian literatur.


2. Menjelaskan jenis mutasi tingkat gen akibat perubahan jumlah basa nitrogen
dengan benar berdasarkan kajian literatur.
3. Menjelaskan jenis mutasi tingkat gen akibat perubahan jenis basa nitrogen
dengan benar berdasarkan kajian literatur.
4. Menjelaskan perbedaan urutan jenis asam amino penyusun hemoglobin normal
dengan hemoglobin penderita siklemia akibat mutasi gen dengan benar
berdasarkan kajian literatur.

Petunjuk Kerja:

1. Peserta didik masih duduk dalam kelompok yang terdiri atas 4-5 orang
2. Kerjakan soal LKPD dibawah ini sesuai dengan nomor yang didapat kelompok:
3. Bacalah literature sesuai dengan materi yang di dapat tentang mutasi gen dan
kromosom.
4. Diskusikanlah dan analisalah bersama-masing mengenai materi yang di dapat
ragam mutasi gen dan kromosom yang ada pada LKPD sesuai dengan
sumber/literature yang anda miliki.
5. Presentasikanlah hasil diskusi kelompokmu.
6. Buatlah kesimpulan dari hasil diskusi anda

1|Page
Aktivitas Siswa
Mari Berdiskusi

1. Bacalah artikel berikut dengan cara menscan qr code disamping, kemudian beri
tanggapan kalian.
Mutasi, Mutan, dan Mutagen merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menggambarkan
perkembangan suatu gen.
Menurut e-Modul Biologi Kemdikbud berjudul "Mutasi Genetik dan Teori Evolusi", mutasi
merupakan istilah yang digunakan untuk menjelaskan tentang adanya suatu peristiwa perubahan
susunan atau jumlah materi genetik pada kromoson atau DNA yang bersifat menurun.
Perubahan yang terjadi pada materi genetik dapat menebabkan perubahan sifat pada tingkatan sel
atau individu. Sedangkan peristiwa terjadinya mutasi dikenal mutagenesis. Namun, pada dasarnya
tidak seluruh perubahan yang terjadi pada DNA merupakan sebuah mutasi. Perubahan pada DNA
dapat dikatakan bermutasi

apabila memenuhi tiga kriteria berikut, yaitu:


(1) Adanya perubahan materi genetik (DNA).
(2) Perubahan yang terjadi pada materi genetik bersifat dapat atau tidak dapat diperbaiki.
(3) Hasil perubahan materi genetik baru diwariskan secara genetik pada keturunannya.

penyebab terjadinya mutegen yakni:


1. Mutagen Bahan Kimia Mutagen yang dipengaruhi oleh bahan kimia biasanya terjadi pada
lingkungan yang memiliki sifat kimiawi. Mutagen dikarenakan bahan kimia terbagi dalam 3
kelompok yakni analog basa, agen perubahan basa , dan agen penyela.
2. Mutagen Bahan Fisika Terjadinya proses mutagen bahan kimia dipengaruhi oleh alam dan
lingkungan yang bersifat fisik yaitu adanya pengaruh dari radiasi dan suhu di lingkungan tersebut.
3. Mutagen Bahan Biologi Berbeda dengan kedua jenis faktor yang mempengaruhi terjadinya proses
muntagen dari alam dan lingkungan, faktor ketiga terjadinya proses muntagen terjadi karena proses
perkembangan dari gen itu sendiri.

Apabila pada suatu gen terdapat virus atau bakteri didalamnya, maka hal tersebut akan
menyebabkan terjadinya mutagen, dengan kata lain, mutagen bahan biologi yakni proses mutasi
yang disebabkan oleh DNA dari gen itu sendiri.
Bila ditinjau dari tingkat terjadinya mutasi, mutagen dibedakan dalam dua macam yaitu: (1) Mutasi
Gen atau Mutasi Titik, dan (2) Mutasi Kromoson.

Mutasi Gen atau Mutasi Titik, merupakan salah mutasi yang terjadi pada perubahan materi genetik
pada gen itu sendiri yang diakibatkan oleh adanya basa nitrogen yang ada pada rantai DNA gen yang
berubah.

Apabila pada suatu gen terdapat perubahan dari urutan basa nitrogen maka hal tersebut dapat
menyebabkan perubahan terhadap urutan asam amino yang akan menyebabkan adanya perubahan
genotip dan fenotip suatu individu yang terserang virus tertentu.
Sedangkan, mutasi kromoson merupakan mutasi yang disebabkan oleh perubahan struktur dan
jumlah kromoson dalam jumlah banyak yang terjadi pada materi genetik suatu gen.

Bagaimana Virus Corona Bisa Bermutasi?


Dilansir dari laman resmi Universitas Padjadjaran, Ahli Mikrobiologi Universitas Padjadjaran Dr. Mia
Miranti, M.P., mengatakan, virus Corona termasuk ke dalam kelompok virus RNA, yaitu salah satu jenis
dari asam nukleat yang menjadi ciri bahwa virus dikategorikan sebagai makhluk hidup.
Virus Corona di Indonesia sendiri sudah mengalami mutasi. Hanya saja proses mutasinya tidak seperti
yang sekarang lagi heboh di Inggris,tuturnya. Sementara itu, terkait mutasi di Inggris, Pengajar di
Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan llmu Pengetahuan Alam ini menyebutkan bahwa, ada
kemungkinan proses dipengaruhi oleh beberapa faktor, sehingga kemungkinan infeksinya lebih
tinggi. Dengan kata lain, mutasi suatu virus bisa jauh lebih berbahaya jika dipengaruhi oleh sejumlah
faktor. Vaksin Covid-19 di Indonesia seharusnya disesuaikan dengan karakter virus yang ada di Indonesia,
pungkasnya.  Faktanya, beberapa mutasi bisa membuat virus kurang menular

2. Apakah yang dimaksud dengan mutasi?


Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan genetik baik pada taraf tingkatan gen maupun pada
tingkat kromosom.

3. Tuliskan contoh-contoh mutasi yang kalian ketahui!

A. Buah persik memiliki buah badan ganda yang menyatu.

B. Empat buah jeruk yang menyatu di bagian pangkalnya.

C. Sebuah jamur yang tampak tertusuk oleh batangnya sendiri.

D. Kubis raksasa yang besarnya 6 kali kubis pada umumnya.

E. Bunga matahari yang tumbuh bunga matahari di atasnya.

F. Dua jagung dalam satu badan jagung.

G. Kelinci yang tidak memiliki telinga.

H. Daun yang tumbuh di tengah badan ketimun.

I. Bunga yang memiliki dua warna sekaligus, padahal secara normal bunga tersebut hanya
terdiri dari satu warna.

J. Buah tomat yang mengeluarkan akar bertunas.

K. Pohon pepaya yang menghasilkan buah mirip pisang dan banyak contoh mutasi tumbuhan
lainnya.

2 |Page
Diskusikan dalam kelompok pertanyaan –pertanyaan berikut ini

a. Mutasi titik /subtitusi


AAGGTTSTTAGG AAGGTTTTTAGG
TTTGGGTTAGAA TGTGGGTTAGAA
Jadi mutasi titik adalah

Mutasi titik adalah urutan satu atau dua pasang basa DNA yang menyusun
gen.Perubahan mutasi gen bersifat acak yang berarti dapat terjadi pada pasangan
basa nitrogen dimana saja di sepanjang kromosom.

Apa serangkaian akibat terjadi mutasi titik? Bagaimanakah perubahan dalam fenotif
individu yang mengalami mutasi yang mentersebut ? mengapa demikian?

b. Delesi /frame mutation


AGGTTSTTAGG AGGTTTTAGG
TTTGGGTTAGAA TTGGGTTAGAA
Jadi delesi adalah

Delesi adalah pengurangan nukleutoda tertentu yang mempengaruhi pengodean atau


penyandian suatu protein.

Apa akibat jika terjadi mutasi jenis ini? Bagaimana pengaruh terhadap fenotif
individu yang mengalami mutasi jenis ini ? mengapa demikian?

c. Insersi
AAGGTTSTTAGG AAGGATTSTTAGG

TTTGGGTTAGAA TTTGGGTTGAGAA
Jadi insersi adalah
Insersi adalah penambahan atau penyisipan basa nitrogen yang mempengaruhui
seluruh urutan asam amino.

3 | P a ge
Apa akibat jika terjadi mutasi jenis ini ? bagaimana pengaruh terhadap fenotif
individu yang mengalaminya? Mengapa demikian?

Jadi mutasi gen adalah perubahan urutan satu atau dua pasang basa DNA yang
menyusun gen. Perubahan ini bisa terjadi pengurangan (delesi) atau penambahan
(insersi) basa nitrogen.Perubahan mutasi gen bersifat acak yang berarti dapat terjadi
padapasangan basa nitrogen dimana saja di sepanjang kromosom.

d. Sickle cel adalah salah satu contoh terjadinya mutasi gen , jelaskan tentang jenis
mutasi nya dan fenotif yang dihasilkan dari mutasi jenis ini?

e. Menurut kalian apakah peristiwa mutasi selalu merugikan? Mengapa?


 Banyak mutasi yang bersifat letal, menyebabkan kelainan, penyakit, kemandulan, dan lain-lain.

Secara umum, mutasi yang merugikan dapat dibedakan atas mutasi yang tidak diwariskan dan

diwariskan. Pada mutasi yang tidak diwariskan, kelainan atau penyakit akibat mutasi tersebut hanya

terjadi pada satu individu dan tidak diwariskan kepada keturunannya. Hal tersebut dapat terjadi

karena individu tersebut mati atau steril (mandul). Jika mutasi tersebut dapat diwariskan maka

kelainan atau penyakit hasil mutasi dapat selalu muncul pada populasi dan dapat mengubah gen-gen

dalam populasi.

4|Page
Jawaban :

A. Delesia

B. Duplikasi

C. Invers

D. Translokasi

Untuk setiap diagram di bawah ini, tunjukkan jenis mutasi kromosom apa yang
diilustrasikan. Pilihlah diantara: delesi, insersi/ duplikasi, translokasi atau inversi
A. Cocokkan istilah di bawah ini dengan deskripsi yang sesuai
Mutasi yang melibatkan satu
F atau beberapa nukleotida (1)
Pertukaran segmen kromosom
H ke kromosom non homolog (2)
Mutasi akibat penambahan atau Delesi
pengurangan satu atau lebih Frameshift mutation
C nukleutida dalam 1 gen sehingga Insersi
bergeser kerangka bacaan (3) Inversi
A Kurangnya segmen Mutagen
kromosom(4) Mutasi t i t ik
Perubahan tata letak gen dalam
Subtitusi
B kromosom (5)
E Zat penyebab mutasi (6) Translokasi
Mutasi gen
transisi dan
G tranversi (7)
Menyisipnya satu atau lebih
D nukleutida pada suatu gen (8)
Penilaian

No Aspek Pengetahuan Skor Masukan


1 Memahami pengertian mutasi dengan benar
berdasarkan kajian literatur.
2 Memahami jenis mutasi tingkat gen akibat
perubahan jumlah basa nitrogen dengan benar
berdasarkan kajian literatur.
3 Menjelaskan jenis mutasi tingkat gen akibat
perubahan jenis basa nitrogen dengan benar
berdasarkan kajian literatur.
4 Memahami perbedaan urutan jenis asam amino
penyusun hemoglobin normal dengan hemoglobin
penderita siklemia akibat mutasi gen dengan
benar berdasarkan kajian literatur.

5|Page
Diskusikanlah pertanyaan ini dengan teman kelompok Anda.

1. Delesi dan duplikasi dapat terjadi pada mutasi tingkat gen maupun tingkat
kromosom.Apakah perbedaan dari keduanya?

- Delesi merupakan kelainan kromosom yang terjadi ketika terjadi pengurangan


sebagian dari salah satu lengan kromosom sehingga menyebabkan hilangnya
materi genetik. Berdasarkan lokasi kehilangannya, delesi dibedakan menjadi
delesi terminal jika delesi terjadi pada ujung kromosom, dan delesi interstisial
jika delesi terjadi pada bagian di antara kedua ujung lengan kromosom.

- Duplikasi merupakan kebalikan dari delesi, yaitu kelainan kromosom yang


terjadi akibat terjadinya penambahan susunan dari kromosom. Berdasarkan asal
dari bagian yang bertambahnya, duplikasi dibedakan menjadi duplikasi yang
berasal dari kromosom homolognya dan duplikasi yang bersal dari bukan
kromosom homolognya.

2. Apakah perbedaan inversi dengan translokasi pada mutasi tingkat kromosom?


Mutasi adalah perubahan urutan nukleotida genom. Mutasi dapat timbul karena
kesalahan replikasi DNA atau efek merusak dari mutagen. Mereka dapat
diklasifikasikan berdasarkan efeknya pada molekul DNA. Mutasi titik, mutasi
frameshift, dan mutasi kromosom adalah tiga jenis mutasi utama yang terjadi
pada genom. Inversi dan translokasi adalah dua jenis mutasi kromosom. Baik
inversi dan translokasi adalah perubahan segmen kromosom.

Inversi adalah penataan kembali struktur kromosom namun dengan arah terbalik. Inverse


menyebabkan kromosom mutan memiliki ruas yang urutan basanya merupakan kebalikan dari
urutan basa kromosom. Translokasi adalah bertukarnya materi genetis antara
dua kromosom nonhomolog.

3. Apakah perbedaan monosmi dan trisomi?

Monosomi: Monosomi mengacu pada kondisi memiliki pelengkap kromosom diploid di


mana satu kromosom tidak memiliki pasangan yang homolog.

Trisomi: Trisomi mengacu pada kondisi memiliki salinan kromosom tambahan hadir


dalam genom.

4. Apakah perbedaan euploid dan aneuploid?

Euploidy: Euploidy mengacu pada keadaan memiliki nomor kromosom yang


merupakan kelipatan tepat dari nomor kromosom.

Aneuploidy: Aneuploidy mengacu pada suatu kondisi di mana satu atau beberapa


kromosom ditambahkan atau dihapus dari angka kromosom normal.
6|Page

Anda mungkin juga menyukai