STERILISASI ALAT

DENGAN STERILISATOR UAP

ELEKTRIK (400 WATT/220 V)
No.Dokumen :
SOP 445/PUSK-BNI/SOP/2019/1225
No.Revisi : 00
Tanggal terbit : 22 November 2019
UPTD
Halaman : 1-2 Kepala UPTD Kesehatan
KESEHATAN
Puskesmas Benai
PUSKESMAS
BENAI
Ns. Adam Smet, S.Kep
NIP. 197501111995011001
1. Pengertian Sterilisator uap elektrik adalah alat yang terdiri dari body yang sudah terpasang
Heater dan Box Power Control, tutup dan Steamer yang terbuat dari Stainless
Steel tipe 304 yang anti karat
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiapkan peralatan
perawatan dan kedokteran dalam keadaan siap pakai, mencegah peralatan
cepat rusak, mencegah terjadinya infeksi silang
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 445/PUSK-BNIN/SK/2019/883 tentang
kewajiban tenaga klinis dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
Referensi Buku petunjuk Cara penggunaan sterilisator uap elektrik
Pedoman pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan kesehatan, 2010
DEPKES
4. Prosedur Alat Mesin sterilisator uap elektrik, nierbeken, korentang, lap kain bersih, baki
instrument, baskom, Alat Tulis Pena, buku, lembar check list
5. Langkah- DEKONTAMINASI
langkah 1. Petugas mencuci tangan sesuai protap
2. Petugas menggunakan sarung tangan disposibel
3. Setelah pemakaian alat, rendam dengan larutan klorin 0,5 % selama 10
menit, cuci dengan sabun dibawah air mengalir, jika perlu gunakan sikat
untuk mengangkat kotoran yang sulit hilang.
4. Petugas mengangkat peralatan dengan menggunakan sarung tangan,
membilas dengan air mengalir dan mengeringkan dengan menggunakan lap
kering dan bersih.
5. Petugas memisahkan alat yang membutuhkan tindakan sterilisasi dan alat
yang hanya digunakan dalam keadaan bersih
6. Petugas menempatkan alat dalam wadah tertutup yang berbahan dasar
stainless steel dan dilakukan sterilisasi.

STERILISASI
1. Buka tutup sterilisator dan masukan steamer lalu masukan air ke dalam
badan sterilisator sampai batas garis yang sudah ada pada dinding badan
2. Pakailah air yang sudah matang untuk menghindari pembentukan lapisan
kerak pada bagiam yang terendam.
3. Buang air setelah digunakan beberapa kali/air telah kotor/menimbulkan
 lapisan minyak pada permukaan air
4. Jika air berada dibawah sepertiga tinggi badan atau V air harus
ditambahkan
5. Masukan instrumen yang akan disterilkan sampai terendam air kemudian
tutup
6. Masukan steker ke stop kontak dan jepitkan kabel ground pada benda
metal kemudian tekan ON
7. Biarkan selama ± 35-40 menit atau sampai air mendidih
8. Setelah suhub titik didih mencapai 100 ⁰C biarkan proses berlangsung
selama 20 -30 menit
9. Setelah selesai, tekan saklar ke posisi OFF kemudian lepaskan steker dari
stop kontak
6. Diagram Alir
Dekontaminasi alat : Cuci, bilas, Cuci, bilas,
rendam klorin 0,5 % 10 keringkan keringkan
menit

Hidupkan steker, Masukan Masukan air

tekan ON instrumen sampai garis V,
buang air jika
kotor, tambahkan
jika kurang dari V

Biarkan 35- 40 Tekan saklar ke

menit/mendidih OFF
dan biarkan 20 –
30 menit setelah
mendidih

Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
Unit Terkait Ruang sterilisasi, Ruang tindakan, Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut, Ruang
Bersalin, Ruang KIA/KB,
Dokumen Buku keluar masuk alat
Terkait

Rekam Histori No Yang di Rubah Isi Perubahan Tanggal Mulai

( Perubahan ) diberlakukan