Anda di halaman 1dari 19

BAB 8

HUKUM NEWTON

GRAVITASI

Pendapat Nicolas copernikus

Pendapat Ploutomues

Sekedar imformasi

 Gaya Gravitasi Newton

 Kuat medan gravitasi dan Percepatan gravitasi

 Hukum Keppler
Kompetensi dasar:

Menganalisis keteraturan gerak planet


dalam tatasurya berdasarkan hukum-
hukum Newton
Menyajikan karya mengenai gerak satelit
buatan yang mengorbit bumi, pemanfaatan
dan dampak yang ditimbulkannya dari
berbagai sumber informasi

PETA KONSEP

Hukum Newton
Tentang Gravitasi

Gaya gravitasi Kuat medan Hukum


partikel gravitasi Keppler

Aplikasi
-Menghitung massabumi dan matahari
-Menghitungkecepatan satelit
-Menghitung jarakorbit satelit bumi
1. GAYA GRAVITASI NEWTON

Gravitasi bumi merupakan Gaya tarik disekitar permukaan


bumi untuk menarik benda-benda ke arah pusat bumi. Gaya tarik bumi
terhadap benda-benda ini dinamakan gaya gravitasi bumi.
Berdasarkan pengamatan, Newton membuat kesimpulan bahwa gaya
tarik gravitasi yang bekerja antara dua benda sebanding dengan
massa masing-masing benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat
jarak kedua benda. Kesimpulan ini dikenal sebagai hukum gravitasi
Newton. Hukum ini dapat dituliskan sebagai berikut .
m1. m2
F=G
r2

Keterangan:
F = gaya tarik gravitasi (N)
M1, m2=massa masing-masing benda (kg)
r =jarak antara kedua benda (m)
G = konstanta gravitasi umum (6,673 x 10–11 Nm2/kg2)

Persamaan diatas juga bisa dipakai untuk sebuah


partikel/benda, misalnya ada dua buah benda yang massa m 1 dan m
yang terletak pada jarak r, maka besar gaya tarik kedua benda
tersebut : F12 F21

M1 r M2

Gambar.8.1 Gaya dua partikel

m 1. m2
F=G
r2
Jika ada sebuah benda berada pada permukaan bumi, dengan massa
m, maka gaya yang ada adalah gaya berat :
w = m.g
dengan:
w= gaya berat (N)
m = massa (Kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)

Jika suatu benda dipengaruhi oleh dua atau lebih gaya


gravitasi, maka resultan gaya gravitasi yang bekerja pada benda
tersebut dihitung berdasarkan penjumlahan vektor. Misalnya dua gaya
gravitasi F12 dan F13 yang dimiliki benda bermassa m2 dan m3 bekerja
pada benda bermassa m1, maka resultan gaya gravitasi pada m1, yaitu
F1 adalah:
F1 = F12 + F13

Besar resultan gaya gravitasi F1 adalah


F1 =√ F12 +F 13+2 F12 . F 13 . cosα
dengan _ adalah sudut antara F12 dan F13.

m3

F13
F1
α
m1
F12 m2

Gambar.8.2 gaya lebih dari dua partikel


Contoh Soal (yang perlu di analisis)
Seorang astronot di bumi memiliki berat 800 N. Kemudian astronot itu naik
pesawat meninggalkan bumi hingga mengorbit pada ketinggian R (R =
jari-jari bumi = 6.380 km). G = 6,67.10 -11 Nm2kg-2. Berapakah berat
astronot pada ketinggian tersebut?
Penyelesaian
Analisis pertama jarak dari pusat bumi ke permukaan adalah R
R1 = R = 6.380 km = 6,38.106 m
F1 = 800 N
Analisis kedua jarak permukaan ke ketinggian R, maka jaraknya menjadi
(R+R)
R2 = R + R = 2R =2 x 6,38.106 = 1,276x107 m
F2 = ?
Jawab:
mo m b 1
G
F1 R 2
R2
= =
F2 mo m b 1
G 2
( R+ R )2 4 R
800 4
=
F2 1
F2 = 200 N

2. KUAT MEDAN GRAVITASI (g)


Pernah mendengar tentang percepatan gravitasi, Misalnya saat
belajar tentang gerak jatuh bebas atau hukum Newton, diketahui
percepatan gravitasi di permukaan bumi sebesar 10 m/s 2. Apa sebenarnya
percepatan gravitasi itu? Percepatan gravitasi disebut juga kuat medan
gravitasi yaitu menyatakan besarnya gaya gravitasi yang dirasakan benda
persatuan massa, yaitu daerah yang masih dirasakan ada gaya gravitasi.
Dari pengertian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.

W = m.g

W
g=
m atau
w= F

m1 . m2
m1 . g=G
r2

. m2
. g=G 2
r

dengan :
g = percepatan gravitasi ( m/ s2 )
m = massa benda ( kg )
R = jarak titik ke benda (m)

2.1 Percepatan gravitasi di permukaan bumi


Untuk benda yang terletak dekat permukaan bumi maka r_R (jari-
jari benda dapat dianggap sama dengan jari-jari bumi), maka
persamaannya
menjadi menjadi:

. m2
. g=go =G 2
r
dengan :
g = percepatan gravitasi ( m/ s2 )
m = massa benda ( kg )
R = jarak titik ke benda (m)
g0 = percepatan gravitasi bumi di permukaan bumi ( m/ s2 )
2.2 Percepatan gravitasi di ketinggian (h)
Percepatan akibat gravitasi bumi pada ketinggian h dari
permukaan bumi dapat dihitung melalui persamaan berikut:

. m2
. g=G
( R+h )2

dengan

h = tinggi dari permukaan bumi

Contoh Soal
1. Sebuah Bintang massanya 5 × 10 31 kg dan jari-jarinya 25 × 10 9
m, tentukan gaya yang bekerja pada sebuah benda bermassa 5
kg yang terletak di permukaan bintang ini?
Penyelesaian (Menganalisis soal ini, kita bicarakan ada di
bintang)
m1 = 5 × 1031 kg
m2 = 5 kg
R = 25 × 109 m
Ditanyakan : F = ...?
Jawab:

m .m 5 .10 x531
. F=G . 21 2 =6 , 67. 10−11 x 9 2
R (25 .10 )

F = 2.668 N
2. Suatu benda berada pada ketinggian 3,625 km, jika jari-jari bumi
6, 375 km dan M = 5,98 × 1024 kg (G = 6,67.10-11 N m2/kg2)
tentukan nilai percepatan gravitasi pada ketinggian tersebut?
Penyelesaian ( Nalar dan analisis soal, kita harus ingat
persamaan percepatan gravitasi jika lupa kita turunkan dulu
dari persamaan gaya berat dan Gaya antar partikel)
Diket :
M bumi = 5,98 × 1024 kg
h = 3,625 Km = 3,625x106 m
Rbumi = 6.375 km = 6,375 × 106 m
G = 6,67.10-11 N m2/kg2
Ditanyakan : g = ...?
Jawab

. m2
24
−11 5 , 98. 10
. g=G =6 , 67 .10
( R+h )2 (6 , 375 .10 6 +3 , 625 .106 )2

g = 3,988 m/s2

3. Penerapan Hukum Gravitasi Newton


3.1 Menghitung massa bumi
Massa bumi dapat dihitung dengan menggunakan nilai G
yang ada. Anggap massa bumi M dan jari-jari bumi R = 6,37 × 106
m (bumi dianggap bulat sempurna). Berdasarkan rumus
percepatan gravitasi bumi, Anda bisa menghitung besarnya massa
bumi. Gaya berat (w) sama dengan gaya gravitasi Newton (F)

W=F

m.M
m. g=G . 2
R
.m
. g=G 2
R

6 2
. 9,8 x(6, 37. 10 )
2
. gxR
. m= . m= −11
G 6, 67 .10

M = 5,96 × 1024 kg
3.2 Menghitung massa matahari
Telah Anda ketahui bahwa jari-jari rata-rata orbit bumi rB =
1,5 × 1011 m dan periode bumi dalam mengelilingi matahari TB = 1
tahun = 3 × 107 s. Berdasarkan kedua hal tersebut serta dengan
menyamakan gaya matahari dan gaya sentripetal bumi, maka
dapat diperkirakan massa matahari.

Fg= Fs
Fs= gaya sentripetal
2
m.v
a s=
Fs = m.as R
Fg= Fs
2
M . m m. v
G =
R2 R

Jika M adalah massa matahri dan


m massa bumi, maka

2
R. v
M=
G
v = ω.R


v= xR
T
2 3
4π R .
M=
GT 2

4 x(3, 14)2 x(1,5 x1011 )3 .


M=
(6, 67 .10−11 )x(3.107 )2

M = 2.1030 Kg

3.3 Menghitung Kecepatan Satelit ke Orbitnya


bulan bergerak mengelilingi bumi, maka bulan adalah
satelit bumi, keduanya memiliki massa. Dengan teori bulan
sebagai satelit bumi, maka untuk meluncurkan satelit buatan,
harus menghitung kecepatan minimum yang harus dimiliki roket
pembawa satelit, dihitung dengan dua cara: yaitu hukum gravitasi
dan gaya sentrifugal.
Anggap suatu satelit bermassa m bergerak melingkar
mengelilingi bumi pada ketinggian h dari permukaan bumi. Massa
bumi M dan jari-jari bumi R. Anda tinjau gerakan satelit dari
pengamat di bumi. Di sini gaya yang bekerja pada satelit adalah
gaya gravitasi
Hukum Gravitasi
F=F
2
M . m. v
m. a=G a=
R2 R

M
a=G
R2
2


v M GM
=G 2 v=
R R R
Karena R = R + h, maka
2

√ GM R
v= 2
R +h dikalikan dengan R

v= √ GM
R+h
x
R2
2
R
2
R
√ GM GM
v= x go =
R 2
R+h R2
sedangkan

Maka

g= go
√ R2
R+ h atau
g=R
√ go
R+ h

Dengan :

g = Percepatan gravitasi pada ketinggian h (m/s2)

R = jari-jari bumi (m)

go = Percepatan gravitasi di permukaan bumi (m/s2)

h = tinggi benda dari permukaan bumi (m)

3.4 Menghitung Jarak Orbit Satelit Bumi


Apabila satelit berada pada jarak r dari pusat bumi, maka
kelajuan satelit saat mengorbit bumi dapat dihitung dengan
menyamakan gaya gravitasi satelit dan gaya sentripetalnya.
Fsentripetal = Fgravitasi
v2
m =m. g
R

m
v2
r
RB
=m.( )g
r
v =R B
√ g
r

dengan :

g = Percepatan gravitasi pada ketinggian h (m/s2)

RB = jari-jari bumi (m)

r = tinggi benda dari pusat bumi (m)

Untuk posisi orbit geosinkron, yaitu bila periode orbit


satelit sama dengan periode rotasi bumi, maka jari-jari orbit satelit
dapat ditentukan sebagai berikut.

v =R B
√ g
r
v 2 =R
B
2
g
r
atau


v= r
T
Karena , maka

2
4π 2 g
r =R B
T 2 r

r=

3 T 2 . g . R 2B
4 π2

2 6 2
(86400 ) . 9,8.(6,4 . 10 )
3
r=
4 (3 ,14 )2

r = 4,24.107 m

Setiap benda yang berada dalam medan gravitasi


akan memiliki energi potensial. Energi potensialnya
didefinisikan seperti pada persamaan berikut.
Ep = − G .................................2.3)
Medan gravitasi termasuk medan gaya konservatif
yaitu gayanya menghasilkan usaha yang tidak mengubah
energi mekanik benda, sehingga pada suatu benda yang
3.5 Energi Potensial Gravitasi
Setiap benda yang berada dalam medan gravitasi akan
memiliki energi potensial. Energi potensialnya didefinisikan
seperti pada persamaan berikut.
Mm
Ep=−G
R
Dengan:
G = tetapan gravitasi umum(6,673 x 10–11 Nm2/kg2)
M = Massa bumi (Kg)
m = massa benda (Kg)
R = jari-jari bumi (m)

Medan gravitasi termasuk medan gaya konservatif yaitu


gayanya menghasilkan usaha yang tidak mengubah energi
mekanik benda, sehingga pada suatu benda yang bergerak
dalam medan gravitasi akan memenuhi kekekalan energi
mekanik.
Em = Ep + Ek = tetap
3.6 Energi Potensial Gravitasi
Kecepatan lepas adalah kecepatan minimum sebuah
roket agar tidak dapat kembali lagi ke bumi. Kecepatan lepas
sangat dibutuhkan untuk menempatkan satelit buatan pada
orbitnya atau pesawat ruang angkasa. Besarnya kecepatan lepas
yang diperlukan oleh roket sangat erat kaitannya dengan energi
potensial gravitasi yang dialami oleh benda tersebut. Besar
kecepatan lepas dirumuskan sebagai berikut


v= 2
GM
R

vl) tidak bergantung pada massa benda.


Kecepatan lepas (
Namun, untuk mempercepat benda sampai mencapai kecepatan
lepas diperlukan energi yang sangat besar dan tentunya
bergantung pada massa benda yang ditembakkan. Sebuah benda
yang ditembakkan dari bumi dengan besar kecepatan v1,
kecepatannya akan nol pada jarak yang tak terhingga, dan jika
lebih kecil dari vl benda akan jatuh lagi ke bumi.

Contoh Soal

1. Hitung besar kecepatan minimum sebuah benda yang ditembakkan


dari permukaan bumi agar benda tersebut mencapai jarak tak
terhingga (tidak kembali ke bumi)
Penyelesaian
Analisis dulu soalnya, berarti harus ditulis
Massa bumi = 5,94.1024 Kg
Jari-jari bumi = 6,37.106 m
G = 6,67.10-11 Nm2/Kg2

−11 24
(6 , 67 .10 )x(5 , 97 .10 ) M
v= 2
(6 , 37 .10 6 )

v = 1,2.104 m/s

2. Sebuah pesawat antariksa bermassa 1 ton akan diluncurkan dari


permukaan bumi. Jari-jari bumi R = 6,38.106 m dan massa bumi
5,98.1024kg. Tentukan: Energi potensial pesawat saat di permukaan
bumi.
Penyelesaian
m = 1 ton = 103 kg
R = 6,38.106 m
M = 5,98.1024 kg
Mm
Ep=−G
R
24 3
5 , 98 .10 x 10
Ep=−6 ,67 . 10−11
6 ,37 . 106

Ep = - 6,38.1010 Joule

4. GERAK PLANET DAN SATELIT


4.1. Hukum Kepler
Jarak sebelum Newton menjelaskan tentang hukum gravitasi,
gerak-gerak planet pada tata surya kita telah dijelaskan oleh
Keppler. Penjelasan Keppler ini kemudian dikenal sebagai hukum
Keppler. Hukum ini ada tiga seperti yang dijelaskan berikut.
4.1.1 Hukum Keppler I
Pada hukum persamaannya, Keppler menjelaskan
tentang bentuk lingkaran orbit planet. Bunyi hukum ini
sebagai berikut. “Lintasan setiap planet mengelilingi
matahari merupakan sebuah elips dengan matahari

planet
terletak pada salah satu titik fokusnya. Gambaran orbit
planet sesuai hukum I Kepler dapat dilihat seperti pada
Gambar 8.3.

Gambar 8.3 hukum keppler I

4.1.2 Hukum Keppler II


Hukum kedua Keppler menjelaskan tentang
kecepatan orbit planet. Bagaimana kecepatan orbit planet
tersebut? Perhatikan penjelasan berikut. “Setiap planet
bergerak sedemikian sehingga suatu garis khayal yang
ditarik dari matahari ke planet tersebut mencakup daerah
dengan luas yang sama dalam waktu yang sama.” Coba
kalian perhatikan Gambar 8.3 (b). Garis AM akan
menyapau lurus hingga garis BM, luasnya sama dengan
daerah yang disapu garis Cm hingga DM. Jika t AB = tCD.
Hukum kedua ini juga menjelaskan bahwa dititik A dan B
planet harus lebih cepat dibanding saat dititik C dan D.

Gambar 8.3 hukum keppler II


4.1.3 Hukum Keppler III
Pada hukum ketiganya Kepler menjelaskan
tentang periode revolusi planet. Periode revolusi planet ini
dikaitkan dengan jari-jari orbit rata-ratanya. Perhatikan
penjelasan berikut.
“Kuadrat periode planet mengitari matahari
sebanding dengan pangkat tiga rata-rata planet dari
matahari.”
Hubungan di atas dapat dirumuskan secara
matematis seperti persamaan berikut. T2 ~ R3

[ ][ ]
2 3
T2 R2
=
T1 R1

Contoh Soal
Planet jupiter memiliki jarak orbit ke matahari yang diperkirakan sama
dengan empat kali jarak orbit bumi ke matahari. Periode revolusi bumi
mengelilingi matahari 1 tahun. Berapakah periode jupiter tersebut
mengelilingi matahari?
Penyelesaian
Ry = 4x Rb
Tb = 1 tahun
Jawab

[ ][ ]
2 3
T2 R2
=
T1 R1

[ ][ ]
2 3
Ty 4 Rb
=
1 th Rb T y =√64 th

Periode Yupiter Ty= 8 th


BELAJAR MELATIH NALAR, KREATIF, DAN INSPIRATIF
SOAL-SOAL
1. Benda P bermassa 2 kg dan benda Q bermassa 18 kg. Keduanya
berjarak 40 cm. Dimanakah benda R bermassa kg harus diletakkan
agar tidak merasakan gaya gravitasi dari kedua massa tersebut?
2. Percepatan gravitasi dipermukaan bumi sebesar g = 10 m/s 2.
Berapakah percepatan gravitasi yang dirasakan pesawat angkasa
yang mengorbit pada ketinggian R dari permukaan bumi (R = jari-
jari bumi)?
3. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian h meter di atas
permukaan bumi. Benda mencapai tanah dalam waktu 10 detik.
Jika benda yang sama dijatuhkan dari ketinggian h di atas
permukaan bulan, maka hitung waktu yang dibutuhkan benda untuk
mencapai permukaan bulan! (massa bulan1/81 massa bumi dan
jari-jari bulan 0,27 jari-jari bumi)
4. Hitung berat orang di bulan jika beratnya di bumi 600 Newton.
Anggap jari-jari bumi 4 kali jari-jari bulan dan massa bumi 80 kali
massa bulan!
5. Sebuah satelit mengelilingi bumi pada ketinggian 800 km dari
permukaan bumi. Hitunglah periode dan kecepatan satelit jika jari-
jari bumi = 6.375 km dan g = 9,8 m/s2!
6. Periode planet mars mengelilingi matahari adalah 1,88 tahun. Jika
diketahui periode bumi1 tahun dan jari-jari Mars dapat ditentukan.
Berapakah jari-jari orbit Mars tersebut?

RINGKASAN MATERI
 Gravitasi adalah gaya tarik yang dimiliki suatu benda.
 Persamaan hukum gravitasi Newton adalah
m 1. m2
F=G
r2
 Besar resultan gaya gravitasi adalah
F1 =√ F12 +F 13+2 F12 . F 13 .cosα
 Persamaan kuat medan gravitasi adalah

m
. g=G . 2 2
r
 Energi potensial gravitasi antara dua bendanmerupakan besaran
sekalar. Besarnya memenuhi:
Mm
Ep=−G
R
 Bunyi hukum kekekalan energi mekanik adalah bila tidak ada gaya
lain yang bekerja pada suatu benda selain gaya gravitasi, maka
jumlah energi mekaniknya adalah tetap.
 Persamaan kecepatan lepas adalah

v= 2
√ GM
R
 Hukum Kepler ada tiga:
a. pertama menjelaskan bentuk orbit yaitu ellips,
b. kedua tentang kecepatan orbit,
c. ketiga tentang hubungan jari-jari dan periode orbit.
T2 ~ R3 atau

[ ][ ]
2 3
T2 R2
=
T1 R1

Anda mungkin juga menyukai