KOMPETENSI 1

Memahami Ciri-ciri dan penggolongan Hewan dan Tumbuhan Manfaatat

Tumbuhan dan hewan bagi manusia serta upaya pelestarianya

Ciri-ciri khusus tumbuhan dan fungsinya

Beberapa tumbuh-tumbuhan memiliki ciri-ciri khusus untuk menyesuaikandiri dengan
lingkungan dan mempertahankan jenisnya.

Tumbuhan Ciri Khusus Fungsi

 Memiliki tangkai daun  untuk menyalurkan udara ke

berongga akar
 Memiliki daun lebar dan tipis  mempercepat penguapan

Teratai
 Memiliki pangkal tangkai daun  untuk menga-pung di
yang menggembung permukaan air
 Memiliki akar yang lebat  untuk keseim-bangan di
permukaan air
Enceng gondok
 Batang menggembung  berisi cadangan air
 Daun berupa duri  untuk mengurangi penguapan
 Memiliki akar yang panjang  untuk mencari air

Kaktus
 Memerangkap serangga  untuk memenuhi kebutuhan
kemudian dicerna nitrogen

Kantong Semar
 Mempunyai daun berbentuk  Untuk menangkap mangsa
engsel  Menarik perhatian serangga
 Daun mengeluarkan bau khas
dan berwarna mencolok

Venus
  Memiliki batang yang berduri  untuk melindu-ngi diri dari
pemangsa

Mawar dan Salak

 Memiliki akar tunjang  untuk menopang batang
bakau agar tidak roboh saat
diterpa ombak

Pohon Bakau

 Menggugurkandaunnya saat  untuk mengurangi penguapan

Pohon Jati musim kemarau
 Mengeluarkan bau busuk  Untuk menarik perhatian
serangga
 memiliki bagian yang  untuk membantu
memantulkan cahaya penyerbukan
 parasit tetapi menempel pada  memenuhi kebutuhan
akar hidupnya

Fafflesia Arnoldii
 Mengeluarkan bau busuk  Untuk menarik perhatian
serangga
 memiliki bagian yang  untuk membantu
memantulkan cahaya penyerbukan

Amorfofalus Titanum

1. Ciri-ciri khusus hewan dan fungsinya

Hewan memiliki ciri-ciri khusus untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dan
melindungi dari musuhnya.

Hewan Ciri Khusus Fungsi

 Dapat memutuskan ekornya  untuk mengelabui musuh

(autotomi)
 Memiliki perekat di telapak  untuk merayap di dinding
kaki
 Memiliki lidah yang  untuk menangkap mangsanya
panjang dan lengket
Cicak dan Tokek
 Dapat mengubah warna  untuk mengelabui musuh
tubuhnya sesuai dengan
kondisi lingkungan
(mimikri)
 Memiliki lidah yang  untuk menangkap mangsa
panjang dan lengket
Bunglon
 Memiliki kemam-puan  untuk mencari mangsa dan
ekolokasi (mendeteksi menghindari musuh
benda dari pantulan bunyi)

Kelelawar
 Mempunyai punuk  Untuk menyimpan cadangan
makanan dalam bentuk lemak
 Mempunyai bulu mata yang  Untuk melindungi mata dari
panjang dan lentik debu
 Bentuk kakinya lebar dan  Agar tidak mudah terperosok
panjang ke dalam pasir
 Kaki memiliki bantalan  Melindungi kaki dari suhu
Onta
pasir yang panas
 Memiliki sengat diujung  untuk menyerang musuh
ekor

Kalajengking
 Memiliki lapisan lemak  untuk bertahan di suhu dingin
yang tebal dan rambut yang
lebat

Beruang
 Mengeluarkan bau busuk  untuk melindungi diri dari
Walang Sangit musuh
Mempunyai mata dan Untuk menangkap mangsa
 pendengaran yang tajam
Sayapnya terdiri dari bulu –
bulu halus
Di sekitar mata terdapat plat
pengumpul suara
Burung hantu
Saat terbang tidak bersuara agar
mangsa tidak kabur
Mambantu mengarahkan suara
masuk ke dalam telinga

Dasar Pengelompokan Makhluk Hidup

1. Pengelompokan Tumbuhan
a. Berdasarkan bentuk tulang daunnya, tumbuhan dibagi menjadi empat
kelompok,
1) Tulang daun menyirip, misalnya daun durian dan daun jambu
2) Tulang daun melengkung, misalnya daun waru dan daun sirih
3) Tulang daun menjari, misalnya daun kapas dan daun singkong
4) Tulang daun sejajar, misalnya daun padi dan daun pandan
b. Berdasarkan tempat hidupnya, tumbuhan dibagi menjadi tiga kelompok,
1) Tumbuhan yang hidup di darat, misalnya pisang, mangga, dan melati
2) Tumbuhan yang hidup di air, misalnya enceng gondok dan teratai
3) Tumbuhan yang hidup menempel pada tumbuhan lain, misalnya paku, anggrek,
dan lumut.
c. Berdasarkan bentuk akarnya, tumbuhan dibagi menjadi dua kelompok,
1) Berakar tunggang, contoh bayam, jambu dan mangga
2) Berakar serabut, contoh bambu, tebu dan jagung.
d. Berdasarkan jenis batangnya, tumbuhan dibagi menjadi tiga kelompok,
1) Tumbuhan berbatang basah yaitu batangnya lunak dan berair, misalnya batang
bayam dan batang ubi/ketela rambat
2) Tumbuhan berbatang kayu yaitu batangnya keras dan berkayu, yaitu batang pohon
jati dan batang pohon jambu
3) Tumbuhan berbatang rumput yaitu batangnya mempunyai ruas-ruas yang jelas an
berongga, misalnya batang padai dan batang jagung
e. Berdasarkan jenis bunganya, tumbuhan dibagi menjadi dua kelompok,
1) Bunga sempurna, alat kelamin jantan (benang sari) dan alat kelamin betina (putik)
terdapat bersama-sama dalam satu bunga, misalnya bunga mawar, bunga sepatu,
dan bunga jambu
2) Bunga tidak sempurna

Pengelompokan Hewan
a. Berdasarkan jenis makananya, hewan dibagi menjadi tiga kelompok,
1) Herbivora yaitu kelompok hewan pemakan tumbuhan, contohnya hewan
herbivora yaitu kelinci, sapi, dan gajah.
2) Karnivora yaitu kelompok hewan pemakan daging atau hewan lain, contohnya
hewan karnivora yaitu ular, buaya, dan singa.
3) Omnivora yaitu kelompok hewan pemakan segala, baik tumbuhan maupun hewan
lain, contohnya hewan omnivora yaitu tikus, itik, dan ayam
b. Berdasarkan tempat hidupnya, hewan dibagi menjadi tiga kelompok,
1) Hewan yang hidup di darat, misalnya cacing tanah, ayam, dan harimau
2) Hewan yang hidup di air, misalnya cumi-cumi, ikan dan udang
 3) Hewan yang hidup di darat dan air misalnya buaya dan katak
c. Berdasarkan penutup tubuhnya, hewan dibagi menjadi empat kelompok,
1) Hewan bersisik, antara lain ikan, ular, dan trenggiling
2) Hewan berlendir, misalnya belut, lele, dan cacing
3) Hewan berbulu, misalnya burung, ayam, dan itik
4) Hewan berambut , misalnya sapi, kambing, dan kera
d. Berdasarkan alat geraknya, hewan dibagi menjadi empat kelompok,
1) Bergerak menggunakan kaki, misalnya kucing, harimau, dan kambing
2) Bergerak menggunakan sayap, misalnya nyamuk, belalang, dan burung
3) Bergerak menggunakan perut, misalnya ular dan bekicot
4) Bergerak menggunakan perut dan kaki, misalnya buaya, kadal, dan tokek

e. Berdasarkan cara perkembangbia-kannya, hewan dibagi menjadi tiga

kelompok,
1) Berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar), misalnya buaya, itik, penyu, dan
ikan.
2) Berkembang biak dengan cara beranak atau melahirkan (vivipar), misalnya paus,
lumba-lumba, dan kelelawar.
3) Berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan (ovovivipar), misalnya
beberapa jenis kadal dan ular.

Manfaat Tumbuhan dan Hewan

1. Manfaat Tumbuhan
Tumbuhan banyak dimanfaatkan sebagai sumber makanan, obat-obatan, bahan pakaian,
alat-alat rumah tangga, dan lain-lain.
Berikut adalah contoh permanfaatan tumbuhan :
1) Jagung dimanfaatkan bijinya sebagai sumber makanan
2) Kapas sebagai bahan pembuat kain
3) Kina sebagai obat malaria
4) Lidah buaya sebagai tanaman hias dan bahan pembuat sampo
5) Bubik kayu cendana sebagaio bahan baku kosmetik ( peberi bau harum)
6) Tumbuhan karet diambil getahnya sebagai bahan baku untuk membuat ban
7) Daun jati digunakan saat membuat gudeg agar berwarna cokelat kemerahan karena
getahnya larut dalam sayur

2. Manfaat Hewan
Hewan dapat dimanfaatkan antara lain untuk bahan makan, obat-obatan, industry tekstil
(wol, jaket, dan sepatu dari kulit hewan).
1) Kambing, sapi, dan ayam dimanfaatkan sebagai sumber makanan.
2) Domba dimanfaatkn rambutnya untuk membuat kain wol.
3) Lebah, diambil madunya, madu berguna sebagai obat
4) Kelapa sawit dimanfaatkan sebagai bahan dasar pebuatan minyak goring
5) Cacing dimanfaatkan untuk membuat obat tifus.
 KOMPETENSI 2

Memahami Perkembangbiakan Hewan dan Tumbuhan serta Daur Hidup Hewan

Perkembangbiakan hewan dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

1. Perkembangbiakan secara generatif adalah perkembangbiakan yang melibatkan sel
kelamin jantan dan sel kelamin betina
2. Perkembangbiakan secara vegetatif adalah perkembangbiakan yang tidak melibatkan
sel kelamin jantan dan sel kelamin betina
Perkembangbiakan hewan secara generatif
Pada perkembangbiakan secara generatif terjadi pembuahan sel telur / ovum
(dihasilkan hewan betina) oleh sel sperma (dihasilkan hewan jantan).
Berdasarkan tempatnya, pembuahan pada hewan dibedakan atas:
a. Pembuahan internal adalah pembuahan yang terjadi di dalam induk betina. Contohnya
reptil (hewan melata), aves (burung), mamalia (hewan menyusui).
b. Pembuahan eksternal adalah pembuahan yang terjadi di luar tubuh induk betina.
Contohnya pisces(ikan), dan amfibi (katak).
Perkembangbiakan secara generatif dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu:
1. Bertelur (ovipar) cirinya bertelur, pembuahan secara internal atau eksternal. Contoh
hewannya serangga, ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia petelur (misalnya
Platipus)
2. Melahirkan (vivipar) cirinya beranak, embrio tumbuh di dalam rahim. Contohnya
tikus, kambing, sapi, kucing, kelinci, lumba-lumba dll.
3. Bertelur melahirkan (ovovivipar) cirinya bertelur, telur menetas di dalam tubuh
induknya. Contohnya ular boa, ular anakonda, kadal, ikan hiu jenis tertentu.

Perkembangbiakan hewan secara vegetatif

1. Membelah diri, hewan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah hewan bersel
satu. Contohnya Amoeba, Protozoa, Paramaecium.

Amoeba Paramaecium
2. Tunas, hewan yang berkembangbiak dengan cara ini akan mirip dengan induknya.
Ketika tunas dapat hidup mandiri akan segera memisahkan diri dari induknya.
Contohnya Hydra

Hydra

3. Fragmentasi adalah perkembangbiakan hewan dengan memotong bagian tubuhnya,

selanjutnya potongan tubuh tersebut tumbuh menjadi individu baru. Contohnya cacing
pipih (Planaria).
 Planaria

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN
Perkembangbiakan tumbuhan secara generatif
Perkembangbiakan secara generatif terjadi melalui bunga. Sekuntum bunga umumnya
memiliki tangkai bunga, dasar bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, benangsari dan putik.
Benangsari merupakan bagian bunga yang berfungsi sebagai alat kelamin jantan sedangkan
putik sebagai alat kelamin betina.

Perkembangbiakan tumbuhan secara generatif melibatkan dua sel kelamin induk melalui dua
tahap yaitu:
a. Penyerbukan (polinasi) merupakan proses bertemunya serbuksari (bagian dari
benangsari) dengan kepala putik.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibedakan menjadi 4 macam yaitu:
1. Penyerbukan sendiri, serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga itu sendiri.
2. Penyerbukan tetangga, serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain. Bunga
tersebut masih dalam satu tumbuhan.
3. Penyerbukan silang, serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain yang berbeda
tumbuhan. Tumbuhan tersebut masih satu jenis.
4. Penyerbukan bastar, serbuk sari jatuh ke kepala putik lain yang masih satu jenis.
Namun, bunga tersebut berbeda varietasnya.
 b. Pembuahan (fertilisasi) setelah terjadinya penyerbukan, serbuksari melepas sel
sperma ke bakal biji kemudian melebur dengan sel telur.
Pembuahan menghasilkan zigot yang kemudian berkembang menjadi embrio di dalam bakal
biji, selanjutnya bakal biji tumbuh menjadi biji. Jika biji jatuh ke tanah yang subur maka akan
berkecambah menjadi individu baru. Contohnya mangga, jeruk, rambutan dll.

Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif

1. Perkembangbiakan vegetatif alami
a. Membelah diri: tumbuhan akan membelah tubuhnya menjadi dua bagian,
kemudian masing-masing tumbuh menjadi besar. Contohnya Volvox dan
ganggang biru.

Volvox ganggang biru

b. Spora : butiran halus untuk alat perkembangbiakan. Contoh tumbuhan lumut dan
tumbuhan paku, jamur.

Jamur Tumbuhan Paku Lumut

c. Akar tinggal / rizoma: batang yang tumbuh mendatar di dalam tanah.

Contohnya jahe, lengkuas, kunyit, kencur dll.
d. Tunas: tunas dari tumbuhan induk menjadi tumbuhan baru. Contoh pisang dan
bambu.

e. Tunas adventif / tunas liar: tunas yang tumbuh tidak pada pangkal batang. Contoh
cocor bebek, sukun, cemara, kesemek, dan Begonia

f. Umbi batang: merupakan batang yang menggembung karena berisi cadangan

makanan. Pada lekukan di permukaan batang terdapat tunas (mata tunas).
Contohnya kentang, gadung, gembili, ubi jalar.

g. Umbi lapis: umbi yang berlapis-lapis yang terdiri dari daun yang mengelilingi
batang di dalam tanah. Contohnya bawang merah dan bawang putih, bawang
bombay.

h. Umbi akar: merupakan akar yang berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan.
Contohnya dahlia, wortel, lobak dan bengkoang.
 i. Geragih / stolon: batang yang tumbuh menjalar di atas / di bawah permukaan
tanah. Ruas tanaman ini akan tumbuh akar dan tunas baru jika menyentuh tanah.
Contohnya pegagan, rumput teki, dan strowberi.

2. Perkembangbiakan vegetatif buatan

a. Stek adalah memperbanyak tanaman dengan menanam sebagian cabang atau
batang tanaman. Macam-macam stek:
- Stek batang: contohnya singkong, tebu, teh dan mawar
- Stek daun: contohnya cocor bebek, Begonia, dan wijaya kusuma.

b. Mencangkok: membuat bagian batang yang berkambium menjadi berakar dengan

mengupas kulit dan membungkusnya dengan sabut yang diberi tanah. Contohnya
mangga, jeruk, rambutan dll.

c. Merunduk: adalah membengkokkan sebagian cabang dan membenamkannya ke

dalam tanah. Contohnya alamanda, apel, strowberi, dan melati.
 d. Kultur jaringan: perkembangbiakan tumbuhan dengan menanam jaringan di
tempat dan media yang khusus. Contohnya wortel, pisang, anggrek dll.

Perbaikan kualitas tumbuhan dengan cara:

a. Menempel / okulasi: menempelkan mata tunas suatu tanaman ke batang pohon
tanaman lain. Contoh mawar, belimbing, mangga, dll.

b. Menyambung / mengenten: menyambung dua tanaman yang berbeda tapi

sejenis.
Contohnya. Durian, kopi, bunga sepatu.

DAUR HIDUP HEWAN

Hewan ada yang mengalami metamorfosis dan tidak mengalami metamorfosis. Metamorfosis
adalah perubahan bentuk dan fungsi organ tubuh sesuai dengan tahap pertumbuhannya.
1. Metamorfosis dibedakan menjadi dua yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis
tidak sempurna.
Tahap metamorfosis sempurna: perubahan bentuk hewan dalam setiap tahapan berbeda-
beda (anak dengan induk berbeda bentuknya).
Telur  larva  kepompong (pupa)  hewan dewasa (imago).
 Contoh : kupu-kupu, lalat, nyamuk, dan katak

Tahap metamorfosis tidak sempurna: adalah perubahan bentuk hewan dari setiap
tahapan hampir sama (anak dengan induk mirip / hampir sama).
Telur  nimfa  hewan dewasa (imago)
Contoh : belalang,jangkrik, capung, dan kecoa

Perbedaannya adalah metamorfosis sempurna tidak hanya ditinjau dari ada / tidaknya fase
kepompong / pupa, tetapi dari perbedaan fase-fase perkembangan fisiknya.
Nama Urutan metamorfosis Keterangan
Hewan
Kupu-kupu Telur -- ulat/larva -- pupa/kepompong -- imago Sempurna
Katak Telur – berudu - berudu berkaki - katak berekor - Sempurna
katak dewasa
Nyamuk Telur - jentik-jentik - pupa - nyamuk dewasa Sempurna
Kecoa Telur – nimfa – kecoa dewasa Tidak sempurna
Belalang Telur – nimfa – belalang dewasa Tidak sempurna
Jangkrik Telur – nimfa – jangkrik dewasa Tidak sempurna

2. Tidak mengalami metamorfosis :

Telur / bayi  anak / hewan muda  hewan dewasa
Contoh : ayam, kucing, ular, dan ikan
 KOMPETENSI 3

Memahami saling ketergantungan antar makhluk hidup

A. Hubungan antar makhluk hidup
Simbiosis adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang berbeda dalam suatu tempat
tertentu.
Simbiosis dibedakan menjadi 3 yaitu :
1. Simbiosis Mutualisme adalah hubungan antara makhluk hidup saling menguntungkan
Contoh :
a) Bunga mangga dengan lebah
Bunga mangga dibantu penyerbukan,
Lebah mendapat nectar dari bunga mangga
b) Kerbau dengan burung jalak
Kerbau diuntungkan karena kutu yang ada di tubuhnya dimakan burung
jalak,sedangkan burung jalak diuntungkan karana mendapat makanan dari kutu
kerbau.
2. Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara makhluk hidup yang satu dirugikan
yang lain untung.
Contoh :
a) Pohon mangga dengan benalu
Pohon mangga dirugikan karena benalu menyerap air dan zat hara dari pohon
mangga,Pohon benalu diuntungkan karena mendapat makanan.
b) Pohon teh-tehan dengan tumbuhan tali putri
Pohon teh-tehan dirugikan karena tumbuhan tali putri mengambil makan dari
pohon teh-tehan,sedangkan tumbuhan tali putri diuntungkan karena mendapat
makanan dari pohon teh – tehan.
c) Kucing dengan kutu
Kucing dirugikan karena kutu menghisap darah kucing,Kutu diuntungkan karena
mendapat makanan berupa darah kucing.
3. Simbiosis Komensalisme adalah hubungan antara makhluk hidup yang satu
diuntungkan sedangkan yang lain tidak dirugikan.
Contoh :
a) Ikan hiu dengan ikan remora
Ikan remora diuntungkan karena mendapat makanan dari sisa-sisa makanan ikan
hiu,Sedang ikan hiu tdak dirugikan.
b) Ikan badut dengan anemone laut
Ikan badut diuntungkan karena aman dari pemangsa,Anemon laut tidak dirugikan
4. Amensalisme adalah hubungan dua makluk hidup yang satu rugi yang lain tidak
untung dan tidak rugi.
Contoh : jamur pinisilin dan bakteri kudis
B. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan antara berbagai makhluk hidup
dengan urutan tertentu.
 Contoh Rantai Makanan

Komponen rantai makanan : Produsen, Konsumen, Pengurai

Produsen adalah tumbuhan hijau.
Konsumen yang langsung mendapatkan makanan dari produsen disebut Konsumen
tingkat satu ( konsumen 1). Konsumen 1 adalah hewan herbivora.
Konsumen yang mendapatkan makanan dari konsumen tingkat satu dinamakan konsumen
tingkat dua ( konsumen II ),Konsumen yang mendapatkan makanan dari konsumen
tingkat dua dinamakan konsumen tingkat tiga ( konsumen III ) dan seterusnya.
Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan zat – zat yang ada dalam tubuh hewan
dan tumbuhan yang telah mati. Contoh pengurai adalah bakteri dan jamur. Hasil dari
penguraian dapat membantu proses penyuburan tanah.

C. Manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup di sekitarnya

A. Manfaat tumbuhan bagi hewan :
1. Sebagai sumber makanan
Contoh : Rumput untuk makanan kambing, sapi dll.
2. Sebagai tempat tinggal atau sarang
3. Penghasil Oksigen untuk bernafas bagi makluk hidup
B. Manfaat tumbuhan bagi manusia
1. Sebagai sumber makanan
Contoh : Padi, jagung, singkong, gandum, kentang, talas, sagu, ubi jalar.
Bagi manusia tumbuhan tersebut sebagai sumber karbohidrat, Buah – buahan dan
sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral.
2. Sebagai sumber pakaian
Contoh : pohon kapas, kulit kayu, serat nanas, serat pisang.
3. Sebagai sumber obat – obatan
Contoh : Pohon kina, untuk obat malaria, kencur ( untuk obat batuk ), jahe (untuk
obat masuk angin ), jeruk nipis (untuk obat batuk ), kumis kucing (untuk obat
kencing batu ), dll
4. Sebagai bahan bakar
Contoh : kayu untuk bahan bakar
5. Sebagai bahan membuat rumah
Contoh : Pohon jati, pohon kelapa
6. Sebagai bahan industry
Contoh : Untuk membuat kertas, untuk mebeler ( meja, kursi, almari, tempat tidur)
7. Sebagai penghasil Oksigen bernafas.
 KOMPETENSI 4
Memahami Penyesuaian Diri Pada Makhluk Hidup serta Peranan Manusia dalam
Keseimbangan Ekosistem
Setiap makhluk hidup secara alami harus bisa menyesuaian diri dengan lingkungannya.
Manusia yang hidup didaerah dingin, mereka akan menggunakan baju yang tebal untuk
melindungi tubuh dari udara dingin. Begitu pula jika di daerah yang bersuhu panas, mereka
aka berusaha untuk menyesuaikan diri agar tubuh terlindungi dari suhu yang panas.
Bagaimana dengan hewan dan tumbuhan? Apakah mereka juga memiliki cara untuk
menyesuaiakan diri dengan lingkungan seperti kita ? Penyesuaian diri makhluk hidup
terhadap lingkungannya disebut adaptasi
A. Adaptasi
Adaptasi merupakan proses penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya.
Makhluk hidup akan mati dan punah apabila tidak mampu beradaptasi. Bentuk adaptasi
makhluk hidup dibedakan menjadi tiga macam, yaitu adaptasi morfologi, adaptasi
fisiologi, dan adaptasi tingkah laku.
1. Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh atau alat-alat tubuh
makhluk hidup terhadap lingkungannya. Misalnya bentuk paruh burung berbeda-
beda, betuk daun tumbuhan berbeda-beda, dan bentuk mulut serangga berbeda-
beda.
2. Adaptasi Fisiologi
Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi organ dalam tubuh makhluk hidup
terhadap lingkungannya. Misalnya ikan laut akan mati jika dimasukkan ke dalam
air tawar dan sebaliknya, mamalia darat akan mati jika dimasukkan ke dalam air
laut dan sebagainya.
3. Adaptasi Tingkah Laku
Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian tingkah laku makhluk hidup terhadap
lingkungannya. Misalnya paus secara pereodik akan muncul ke permukaan air
untuk mengambil oksigen.
Semua bentuk adaptasi di atas merupakan cara makhluk hidup untuk melindungi dirinya
agar tidak punah.
B. Adaptasi Hewan
Adaptasi hewan adalah penyesuaian hewan untuk memperoleh makanan dan untuk
melindungi diri dari musuh. Setiap hewan mempunyai alat tubuh khusus untuk
melindungi dir dari musuhnya.
1. Adaptasi Hewan untuk memperoleh makanan
Adaptasi hewan terhadap lingkungannya terlihat pada bentuk dan susunan tubuh
pada hewan tersebut. Berikut contoh adaptasi hewan-hewan untuk memperoleh
makanan.
a. Burung
Bentuk kaki burung beraneka raga, hal ini sesuai dengan habitatnya.
1. Bentuk kaki ayam sesuai untuk mengais tanah saat mencari makanan
2. Kaki burung elang yang memiliki kaki yang kuat dengan kuku tajam
3. Burung pipit memiliki kaki langsing untuk bertengger
4. Kaki itik dan pelican berselaput sehingga cocok untuk berenang di air.
5. Burung pelatuk pandai memanjat karena bentuk kakinya sesuai untuk memanjat.
Begitu pula dengan bentuk parus pada burung. Keanekaragaman bentuk paruh
burung dipengaruhi oleh jenis makanannya, yaitu sebagai beriku.
1. Bentuk paruh burung pipitpendek dan kuat untuk memakan biji-bijian.
 2. Bentuk paruh burung pelican yang berkantung sesuai untuk memakan ikan
3. Bentuk paruh pada burung elang yang kuat, tajam, dan melengkung pada bagian
tengahnya, untuk memakan daging dan mencabik-cabik mangsanya.
4. Bentuk paruh pada burung kolibri yang panjang dan runcing, untuk menghisap
madu.
5. Bentuk paruh pada itik yang seperti sudut, untuk memakan pada tempat yang
berlumpur.
b. Serangga
1. Lalat mempunyai bentuk mulut penyerap yangmirip spons yang digunakan untuk
menyerap makanan.
2. Nyamuk mempunyai bentuk mulut penusuk dan pengisap darah. Mulut nyamuk
tajam dan panjang.
3. Kupu-kupu mempunyai alat pengisap nectar yang panjang yang disebut
proboscis.
4. Lebah mempunyai bentuk mulut penjilat.Mulut ini mempunyai lidah yang
panjang berguna untuk menjilat makanan yang berupa nectar pada bunga.
5. Jangkrik mempunyai bentuk mulut penggigit dan pengunyah. Mulut
inimempunyai gigi-gigi kecil yang berguna untuk mengunyah daun.
c. Bunglon
Bunglon mempunyai kemampuan untuk mengubah warna kulitnya sesuai dengan
tempatnya yang disebut mimikri yang berguna untuk penyamaran mencari makanan
atau kamuflase. Bunglon menangkap serangga dengan lidahnya. Lidah bunglon
sangat lengket dan dapat menjulur panjang. Dengan menggunakan lidahnya yang
panjang, bunglon akan mempermudah menangkap mangsanya. Mangsa yang
menempel di ujung lidah kemudian ditelan.
d. Unta
Unta mampu hidup didaerah yang sangat panas, yaitu dipadang pasir . Unta sanggup
tidak makan dan minum selama beberapa hari karena punuk unta merupakan tempat
menyimpan makanan yang brupa lemak untuk menyuplai tenaga ketika tidak makan
atau minum selama beberapa hari. Lambung unta dapat menyimpan air dalam
jumlah yang banyak.
Unta memilikibulu mata yang panjang untuk melindungi mata dari terpaan debu
pasir. Telapak kakinya lebar dan tebal sehingga dapat berjalan tegak diatas pasir.
Lubang hidungnya dapat ditutup menjadi celah-celahkecil sehingga debu tidak dapat
masuk.
e. Mamalia
1. Mamalia adalah kelompok hewan yang memiliki kelenjar susu.
2. kucing, anjing, harimau,tupai,tikus menggunakan kakinya tidak hanya untuk
berjalan, tetapi juga untuk memegang makanan.
3. gajah menggunakan belalainya untuk memegang dan memasukkan makanan ke
dalam mulutnya.
4. beruang kutub berbulu tebal untuk menyesuaiakan diri dengan daerah dingin.
5. kucing bila panas maka akan berguling-guling dan bila kedinginan akan tidur
melingkar.
6. kerbau akan berkubang di air atau lumpur untuk menahan hawa panas
7. Anjing menjulurkan lidahnya bila terkena panas untuk penguapan

2. Adaptasi Hewan untuk Melindungi Diri

Bentuk penyesuaian diri hewan untuk melindungi diri dari musuh, antara lain sebagai
beriku
 1. Autotomi (memutuskan ekor), contohnya cecak, tokek, kadal.
2. Berpura-pura mati,contoh muang dan kumbang.
3. Kamuflase (penyamaran), contohnya belalang daun, burung puyuh, ulat , ikan,
bunglon.
4. Melepaskan muatan listrik untuk melumpuhkan musuh, contohnya belut listrik.
5. Mengeluarkan bau busuk atau menyengat, contohnya walang sangit dan tikus
clurut.
6. Membelitkan tubuhnya ke musuh, contohnya ular piton.
7. Memiliki daya regenerasi (kemampuan memperbaiki bagian tubuh yang rusak )
yang tinggi contohnya cacing.
8. Memiliki rumah atau cangkang untuk berlindung, contohnya siput, kura-kura, dan
penyu.
9. Memiliki taji, contohnya ayam jantan
10. Memiliki tanduk yang tajam, contohnya banteng,kerbau, kijang, sapi, dan
kambing.
11. Mempunyai kuku dan gigi yang runcing, contohnya harimau, singa, dan kucing.
12. Mengeluarkan bisa, contohnya ular kobra dan jenis ular lainnya
13. Mengeluarkan sengat beracun, contohnya lebah, kalajengking, dan kelabang.
14. Mengeluarkan tinta (zat tertentu)untuk mengelabuhi musuhnya,contohnya cumi-
cumi.
15. Mengubah bentuk tubuh untuk menakuti, musuh, contoh ulat mendirikan bulunya
dan kupu-kupu memiliki sayap yang bercorak gambar burung hantu
16. Mimikri (mengubah warna kulit) contohnya bunglon.

C. Adaptasi Tumbuhan
Selain hewan, tumbuhan juga beradaptasi terhadap lingkungan. Adaptasinya antara
lain sebagai berikut.
1. Adaptasi Tumbuhan berdasarkan Lingkungannya
Sama seperti manusia dan hewan, tumbuhan juga melakukan adapatasi.
Tumbuhan ada yang hidup di darat, ada pula yang di air. Tumbuhan yang dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang kurang air disebut xerofit, contohnya
kaktus . Sedangkan tumbuhan yang hidup di air disebut hidrofit, contohnya
enceng gondok dan teratai. Beberapa jenis pohon yang hidup di darat terutama
daerah tropis akan menggugurkan daunnya (meranggas) pada musim kemarau,
tujuannya adalah untuk mengurangi penguapan air yang terjadi agar pohon
terhindar dari bahaya kekeringan. Pada musim hujan, dun-daun pohon tersebut
akan tumbuh kembali. Contohnya pohon jati,pohon kedondong,pohon randu dan
pohon mahoni.
2. Adaptasi Tumbuhan untuk melindungi Diri
Tumbuhan juga dapat melindungi diri dari makhluk lain, yaitu sebagai berikut.
a. Duri tajam , contohnya buah durian, salak, dan bunga mawar
b. Getah, contohnya pohon mangga, sawo, nangka, dan papaya.
c. Gelugut contohnya. Tunas bamboo
d. Bulu racun, contohnya kacang benguk, koro
e. Dengan rasanya, antara lain
1. Rasa pahit, contohnya buji mahoni
2. Rasa asam contohnya belimbing sayur (belimbing wuluh)
3. Rasa pedas contohnya cabai
4. Rasa sepat contohnya mangga muda.
 KOMPETENSI 5
Memahami bagian tubuh Manusia Taumbuhan, dan hewan menjelaskan Fungsinya
serta mampu mengidentifikasi kebutuhan tubuh agar sehat .

 Tumbuhan mempunyai organ utama yang terdiri dari akar, batang, daun, bunga, buah,
dan biji.
 Masing-masing bagian memiliki fungsi yang berkaitan dengan kelangsungan hidup
tumbuhan.
a. Akar berfungsi sebagai :
 Menyerap air dan zat hara dari dalam tanah
 Menguatkan berdirinya tumbuhan pada tempat tumbuhnya
 Menyimpan cadangan makanan
 Sebagai alat pernafasan. Contohnya pada tumbuhan bakau
b. Batang berfungsi sebagai :
 Sebagai pengangkut atau alat transportasi mineral dari akar ke daun
 Sebagai penopang tumbuhan agar tegak
 Tempat tumbuhnya daun, bunga, dan buah
 Tempat menyimpan cadangan makanan. Contoh : Sagu, tebu.
c. Daun berfungsi sebagai :
 Tempat pembuatan makanan atau fotosintesis
 Tempat bernafas
 Tempat penguapan
d. Bunga berfungsi sebagai :
 Sebagai alat perkembang biakan tumbuhan secara generatif
Alat perkembangbiakan pada bunga adalah benangsari dan putik
e. Buah berfungsi sebagai :
 Tempat cadanagn makanan
 Melindungi biji
f. Biji berfungsi sebagai :
 Bakal tumbuhan baru, tempat cadangan makanan
Tumbuhan juga tersusun atas jaringan yang memiliki fungsi khusus antara lain:
a. Akar
Bagian dari akar terdiri dari :
 Tudung akar berfungsi untuk melindungi akar pada saat menembus tanah
 Rambut akar berfungsi untuk meyerap air dan mineral dari dalam tanah
b. Batang
Bagian dari batang terdiri dari :
 Xylem (Pembuluh Kayu) berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari akar ke
daun
 Floem (Pembuluh Ayak) berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tumbuhan
 Jaringan Epidermis berfungsi sebagai pelindung terhadap air dan zat-zat makanan
c. Daun
Bagian dari daun terdiri :
 Stomata atau mulut daun berfungsi sebagai jalan keluar masuknya oksigen dan
karbondioksida, jalan penguapan, dan jalan pernafasan
  Klorofil berfungsi sebagai tempat memasak makanan (fotosintesis) dengan bantuan
sinar matahari yang menghasilkan karbohidrat dan oksigen

Alat indera,
 Alat indera adalah alat tubuh yang berfungsi untuk menanggapi keadaan di luar tubuh.
Alat indera terdiri atas mata, telinga, hidung, lidah, dan kulit.
A. Indera Penglihat (Mata)
 Mata bagian luar terdiri dari :

Keterangan Gambar :

a. Alis mata berfungsi sebagai :

 Untuk mencegah keringat dan air ,dari dahi masuk ke mata
b. Kelopak mata berfungsi sebagai :
 Untuk melindungi mata
c. Kelenjar air mata berfungsi sebgai :
 Sebagai penghasil air mata yang berguna untuk membasahi kornea
 Melindungi mata dari kuman atau kotoran, sehingga mata selalu bersih dan
sehat
d. Bulu mata berfungsi sebagai :
 Melindungi mata dari debu atau kotoran
 Mengurangi cahaya yang terlalu kuat sehingga mata tidak silau

 Mata Bagian Dalam terdiri dari :

 a. Kornea ( Selaput Bening) berfungsi sebagai:
 meneruskan cahaya yang masuk ke mata/ menerima cahaya pertama kali
masuk mata
b. Iris ( selaput pelangi ) berfungsi sebagai :
 Mengatur intensitas cahaya yang masuk ke dalam mata
 Memberi warna pada mata
c. Pupil ( anak mata ) berfungsi sebagai :
 Diafragma untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk ke
dalam mata
d. Lensa mata berfungsi sebagai :
 Memfokuskan cahaya yang masuk ke mata, agar jatuh tepat pada retina.
e. Retina ( selaput jala ) berfungsi sebagai :
 Membentuk bayangan benda, dan kemudian dikirim oleh saraf ke otak
f. Otot mata berfungsi sebagai :
 Mengatur gerak bola mata
g. Saraf mata berfungsi sebagai :
 Meneruskan rangsangan cahaya dari retina ke otak

3. Indera Pendengar (Telinga)

Bagian –bagian telinga

1) Telinga bagian luar terdiri dari :
a. Daun telinga berfungsi sebagai :
 Mengumpulkan bunyi
 Menangkap getaran bunyi
 Membantu memusatkan buni yang masuk ke lubang telinga
b. Lubang telinga berfungsi sebagai :
 Meneruskan getaran bunyi ke selaput gendang telinga

2) Telinga bagian tengah , terdiri dari :

a. Selaput gendang ( gendang telinga ) berfungsi sebagai :
 Menerima getaran bunyi dan meneruskannya ke bagian yang lebih
dalam
 b. Tulang tulang pendengaran (tulang martil,landasan,sangurdi) berfungsi
sebagai :
 Meneruskan getaran bunyi ke rumah siput dan memperkeras bunyi
c. Saluran eustachius berfungsi sebagai :
 Menjaga keseimbangan tekanan udara di dalam dan di luar telinga

3) Telinga bagian dalam ,terdiri dari :

a. Tingkap jorong, tingkap bundar berfungsi sebagai :
 Mengubah impuls dan meneruskannya ke otak

b. Tiga saluran setengah lingkaran berfungsi sebagai :

 Alat keseimbangan tubuh
c. Rumah siput (koklea)
 Merangsang saraf pendengaran
d. Saraf pendengaran
 Meneruskan rangsangan ke otak

4. Indera Pencium / pembau ( Hidung )

Bagian- bagian
hidung :
a.
a.
a.
a.
a.
a.
a.
a.
Lubang hidung
 berfungsi sebagai : jalan keluar masuk udara
b. Rambut hidung dan selaput lendir berfungsi sebagai :
 Menyaring kotoran, debu yang masuk ke hidung
 Menyesuaikan suhu udara dan kelembaban udara
c. Serabut saraf pembau/ujung saraf pembau berfungsi sebagai :
 Menangkap rangsangan baud an dikirimkan ke otak
5. Indera Pengecap ( Lidah )
Bagian –bagian lidah
Di permukaan lidah terdapat bintil- bintil pengecap ( papila ) yaitu tempat saraf
pengecap berada
 a. Ujung lidah
 berfungsi sebagai: Merasakan rasa manis
b. Tepi depan lidah
 berfungsi sebagai:Merasakan rasa asin
c. Tepi belakang lidah berfungsi sebagai:
 Merasakan rasa asam
d. Pangkal lidah berfungsi sebagai:
 Merasakan rasa pahit

6. Indera Peraba dan Perasa (Kulit)

a. Kulit ari
 Mencegah masuknya bibit penyakit , mencegah penguapan air dari
dalam tubuh
b. Lapisan lemak
 Menghangatkan tubuh
 Menjaga suhu tubuh
c. Kelenjar keringat
 Menghasilkan keringat
d. Pembuluh darah berfungsi sebagai:
 Mengalirkan darah yang berisi oksigen / karbondioksida serta sari
– sari makanan
e. Sel-sel saraf sebagai reseptor berfungsi sebagai:
 Peka terhadap panas, dingin, halus, kasar
Alat pernafasan

a. Rongga Hidung
Udara yang kita hirup akan masuk ke dalam lubang hidung yang berfungsi :
 tempat pertama kali udara masuk dalam tubuh
 masuknya udara dan keluarnya CO2 dan uap air
 Kemudian udara masuk ke rongga hidung. Di dalam rongga hidung di dalamnya
terdapat rambut hidung ( cilia ) dan selaput lendir.
Rambut hidung berfungsi untuk menyaring udara kotor / debu .
Selaput lendir berfungsi untuk menyesuaikan suhu dan kelembaban udara
dengan suhu tubuh.
b. Tenggorokan / Trakea
Udara yang masuk ke rongga hidung diteruskan ke batang tenggorok / trakea .Batang
tenggorok tersusun atas tulang rawan . Di dalam tenggorokan ada rambut halus yang
berfungsi untuk menyaring kotoran yang lolos dari hidung.
c. Paru – Paru
Paru –paru kita terletak di dalam rongga dada di atas diafragma. Diafragma adalah
sekat antara rongga dada dan rongga perut. Paru –paru kita terdiri dari paru-paru
kanan yang memiliki tiga gelambir dan paru- paru kiri terdiri dari dua gelambir.
Paru-paru dibungkus oleh selaput tipis yang disebut pleura.
Cabang tenggorokan disebut bronkus , cabang dari bronkus disebut bronkiolus.
Bronkiolus berhubungan langsung dengan Alveolus. Di dalam Alveolus terjadi
pertukaran oksigen ( O2 ) dan karbondioksida ( CO2 ).

pencernaan manusia, Pencernaan Manusia

Proses pencernaan manusia terjadi secara mekanik dan kimia. Pencernaan makanan secara
mekanik terjadi di dalam mulut. Makanan dilumatkan oleh gigi. Makanan yang telah hancur
mudah untuk ditelan.
Sedangkan pencernaan makanan secara kimiawi dilakukan oleh enzim yang berlangsung di
dalam mulut, lambung, dan usus 12 jari. Tujuan dari pencernaan menggunakan bantuan
enzim adalah mengubah zat-zat makanan agar mudah diserap oleh tubuh.
 Enzim
a. Di mulut terdapat enzim ptyalin/amylase yang berfungsi :
 mengubah zat tepung/amilum menjadi zat gula
b. dilambung terdapat 3 enzim yaitu:
 Enzim pepsin berfungsi untuk mengubah protein menjadi pepton
 Enzim renin berfungsi untuk mengendapkan protein susu menjadi kasein
 Asam klorida/HCL berfungsi untuk membunuh bibit penyakit dan
mengasamkan makanan
c. Di usus 12 jari (pancreas) terdapat 3 enzim yaitu:
 Enzim amilase berfungsi untuk mengubah amilum menjadi glukosa
 Enzim lipase berfungsi untuk mengubah lemak menjadi asam lemak dan
gliserol
 Enzim tripsin berfungsi untuk mengubah protein menjadi asam amino
d. Empedu yang terdapat dalam hati adalah menghancurkan lemak

Peredaran Darah Manusia

Peredaran darah pada manusia disebut sebagai peredaran darah tertutup, karena darah selalu
beredar di dalam pembuluh darah. Peredaran darah manusia dibagi menjadi dua, yaitu:
a. Peredaran Darah Besar : peredaran
darah dari jantung – ke seluruh tubuh
– kembali kejantung, kecuali paru-
paru .
Bilik kiri ( 4 )—Aorta (7) ---seluruh
tubuh (6)—vena (8)—serambi
kanan (1)
b. Peredaran Darah Kecil : peredaran
darah dari jantung – ke paru-paru –
kembali ke jantung.
bilik kanan (3)- arteri pulmonalis
( 9 )-paru- paru ( 5 )-Vena
pulmonalis ( 10 )- serambi kiri ( 2 ).
Urutan aliran peredaran darah yang mengandung oksigen : 5- 10—2—4---7 ( Darah dari
paru- paru adalah darah bersih
Urutan aliran peredaran darah yang mengandung karbondioksida : 6—8—1—3--9 ( darah
dari seluruh tubuh adalah darah kotor )

RANGKA MANUSIA
Rangka merupakan susunan tulang-tulang secara teratur.
Kegunaan rangka :
 Melindungi organ tubuh yang rawan
 Memberikanbentuktubuh
 Alat gerak pasif
 Tempat melekatnyaotot
 Pembentukansel-seldarah
Manusia memiliki rangka kepala atau tengkorak, rangka badan, dan rangka anggota gerak.
1. Rangka Kepala

tulang pelipis
2. Rangka Badan

a. Tulang Belakang b. Tulang Dada

c. Tulang Bahu d. Tulang Panggul

3. Rangka Anggota Gerak

a. Tulang Gerak Atas b. Tulang Gerak Bawah

4. Sendi
Menurut jenisnya sendi dibedakan menjadi empat macam, yaitu :
a. Sendi Engsel
Fungsi : dapat digerakkan ke satu arah
Contoh : lutut, siku, di antara ruas jari

b. Sendi Pelana
Fungsi : dapat digerakkan dua arah
Contoh : antara ibu jari dan tulang pertama pergelangan tangan

c. Sendi Peluru
Fungsi : dapat digerakkan ke segala arah
Contoh : antara tulang lengan atas dengan tulang belikat

d. Sendi Putar
 Fungsi : dapat digerakkan berputar
Contoh : antara tulang leher dan tulang tengkorak

e. Sendi Geser
Fungsi : tempat ujung tulang yang satu menggeser ujung tulang yang lain
Contoh : tulang hasta dan tulang pengumpil.

5. Pengaruh sikap tubuh terhadap pertumbuhan rangka

Sikap tubuh seseorang akan mempengaruhi pertumbuhan rangkanya. Jika sikap tubuh
salah maka rangka yang tumbuh akan mengalami kelainan. Kelainan tulang punggung
karena sikap tubuh yang salah antara lain:

1. 2. 3.
1. Skoliosis tulang punggung bengkok ke kiri atau ke kanan.
2. Kifosis tulang punggung terlalu bengkok ke belakang/bungkuk.
3. Lordosis tulang punggung terlalu bengkok ke depan.

FUNGSI ZAT MAKANAN BAGI TUBUH MANUSIA

Berdasakan fungsinya kandungan zat gizi dibagi menjadi :
 Karbohidrat dan lemak sebagai zat tenaga
 Protein dan mineral sebagai zat pembangun
 Mineral, vitamin dan air sebagai zat pengatur
KARBOHIDRAT (Hidrat Arang)
Karbohidrat berfungsi sebagai :
1. Sumber tenaga
2. Memberi rasa kenyang
3. Mempertahankan suhu tubuh
Contoh: beras, roti, gula, kentang, ubi, sagu, gandum, jagung, ketela pohon.
LEMAK
Lemak berguna sebagai :
1. Sumber zat tenaga
2. Cadangan makanan
3. Pelindung tubuh dari pengaruh suhu rendah.
4. Melarutkan vitamin A, D, E, K
5. Menghaluskan kulit
Berdasarkan sumbernya, lemak dibagi menjadi:
 Lemak hewani, yaitu lemak yang berasal dari hewan.
Contoh : daging, minyak ikan, susu, mentega, keju, lemak hewan, kuning telur.
 Lemak nabati, yaitu lemak yang berasal atau bersumber dari tumbuh-tumbuhan.
Contoh : kacang tanah, kelapa, kemiri, buah alpukat.
PROTEIN
Protein berfungsi sebagai
1. Zat pembangun tubuh
2. Mengganti sel-sel tubuh yang rusak.
3. Pertumbuhan tubuh
4. Membentuk antibodi/kekebalan tubuh terhadap penyakit
Berdasarkan sumbernya, protein dibagi jadi dua:
 Protein hewani, yaitu protein yang berasal dari hewan
Contoh : daging, hati, keju, susu, ayam, ikan, udang, putih telur.
 Protein nabati, yaitu protein yang berasal dari tumbuhan
Contoh : tempe, tahu, kacang-kacangan.
AIR
Air berguna untuk
1. Melarutkan za-zat makanan,
2. Melancarkan pencernaan makanan
3. Mengatur suhu tubuh.
4. Melarutkan vitamin B dan C
MINERAL
Akibat jika
Mineral Fungsi Contoh
kekurangan
« Pertumbuhan sel- Ikan, kacang-
Fosfor sel dalam tubuh kacangan, susu, dan
keju
« Pembentukan Susu, kuning telur, Pertumbuhan gigi
Fluor
tulang dan gigi ikan laut, dan otak tidak sempurna
« Pembentukan Susu, keju, biji- Osteoporosis
Kalsium tulang dan gigi bijian, dan kacang- Kerusakan gigi
kacangan
Ikan laut, garam Gondok
« Pembentukan
Yodium beryodium, dan
hormon tiroksin
sayuran hijau
« Membentuk sel Sayuran hijau Anemia
Zat Besi darah merah (bayam dan
kangkung)
« Memperlancar Kacang-kacangan, Anemia dan
Tembaga peredaran darah hati, kerang, dan gangguan pada
ke sistem saraf ginjal sistem saraf

VITAMIN
Vitamin berfungsi sebagai zat pengatur dan pelindung tubuh. Kekurangan vitamin (avitaminosis)
akan menyebabkan penyakit.

Akibat jika
Vitamin Fungsi Contoh
kekurangan
Meningkatkan daya Buah-buahan dan sayur Xeroftalmia
tahan tubuh yang berwarna merah Rabun senja
A Memelihara kesehatan (pepaya, wortel dan
mata tomat), sayur sperti sawi,
serta hati sapi
Meningkatkan nafsu Daging, hati, susu, beras Beri-beri
B1 makan merah, bekatul, dan
kacang hijau
Meningkatkan daya Daging, hati, susu, keju, Dermatitis dan
B2 tahan tubuh mentega, dan ragi keilosis (luka di
sudut bibir)
Menjaga kesehatan Hati, ikan telur, dan Pelagra
B3
saraf sayur-sayuran
Meningkatkan nafsu Ragi, hati dan buah- Insomnia
B5
makan buahan
Meningkatkan daya Sayuran, dan buah- Skorbut
tahan tubuh, menjaga buahan segar seperti (sariawan) dengan
kesehatan tulang, gigi jeruk, nanas, cabai, tomat gejala gusi
C
dan gusi, bengkak dan
Membantu proses mudah berdarah
penyembuhan
Pengerasan tulang dan Minyak ikan, susu, ikan Rakitis dan
D
gigi tuna osteoporosis
Penyubur sistem Nasi merah, kacang- Sulit memiliki
reproduksi kacangan keturunan
E Pelindung sel-sel darah Kulit kasar
merah
Penyubur rambut
Membantu pembekuan Kedelai, kangkung, pendarahan
K
darah brokoli

CIRI-CIRI PERKEMBANGAN FISIK MANUSIA

Masa puber adalah masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa. Pada umumnya masa
puber terjadi antara umur 9-13 tahun untuk perempuan dan 11-15 tahun untuk laki-laki.
Ciri-ciri secara fisik yang tampak pada anak laki-laki dan perempuan adalah :
1. Ciri-ciri perkembangan fisik anak perempuan pada masa puber
 Payudara bertambah besar
 Pinggul melebar dan membesar
 Suara menjadi melengking dan lebih merdu
 Tumbuh rambut/bulu-bulu halus di sekitar ketiak dan kemaluan
 Timbul jerawat
2. Ciri-ciri perkembangan fisik anak laki-laki pada masa puber
 Pundak dan dada bertambah bidang
 Tumbuh jakun
  Tumbuh kumis
 Tumbuh rambut/bulu-bulu halus di bagian tubuh tertentu seperti sekitar ketiak dan
kemaluan
 Suara menjadi lebih berat
 Timbul jerawat

Perkembangan primer perempuan pubertas mulai diproduksi sel telur yang ditandai dengan
mulai datangnya mestruasi.
Perkembangan primer laki-laki pubertas mulai diproduksi sel sperma yang ditandai dengan
mimpi basah.

MACAM PENYAKIT, PENYEBAB, DAN CARA PENCEGAHAN

1. Penyakit karena kekurangan vitamin
a. KWASIORKOR disebabkan karena kekurangan protein.
b. BUSUNG LAPAR disebabkan karena kekurangan karbohidrat.
c. OBESITAS disebabkan karena kelebihan karbohidrat dan lemak
d. SARIAWAN/ SKORBUT disebabkan kekurangan vitamin C
e. ANEMIA disebabkan karena kekurangan zat besi
f. OSTEOPOROSIS disebabkan kekurangan kalsium
g. RABUN SENJA disebabkan kekurangan vitamin A

2. Penyakit menular dan penyebabnya

a. KONTAK LANGSUNG : kusta/lepra, panau/panu, cacar air.

Pencegahan :
tidak melakukan kontak langsung dengan penderita,
menjaga kebersihan tubuh, tidak bergantian mandi dan pakaian dengan orang lain.

b. UDARA : radang paru-paru, batuk, SARS, TBC, ISPA, difteri

Pencegahan :
menjaga kelancaran sirkulasi udara dalam ruangan, memakai masker penutup
hidung dan mulut saat berbicara dengan penderita

c. MAKANAN DAN MINUMAN : diare, tifus, cacingan, hepatitis A

Pencegahan :
memisahkan peralatan makanan dan minum penderita di tempat khusus dan tidak
makan atau minum bersama penderita serta menjaga kebersihan tangan sebelum
makan

d. BINATANG :
demam berdarah, malaria, cikungunya, filariasis (penyakit kaki gajah), rabies dan
leptospirosis (melalui urine tikus)
Pencegahan :
memutuskan siklus hidup nyamuk dengan cara 3M (menguras, menutup dan
menimbun), membasmi sarang tikus dan menjaga kebersihan alat makan, serta
pemberian vaksin untuk penyakit rabies.

3. Vaksinasi
 Vaksinasi merupakan pemberian vaksin ke dalam tubuh seseorang untuk memberikan
kekebalan terhadap penyakit tertentu.
Vaksinasi yang dianjurkan pemerintah:
a. Vaksinasi BCG : mencegah penyakit TBC
b. Vaksinasi Hepatitis B : mencegah penyakit hepatitis
c. Vaksinasi DPT : mencegah penyakit difteri, batuk rejan, dan tetanus
d. Vaksinasi Polio : mencegah penyakit polio
e. Vaksinasi Campak : mencegah penyakit campak
f. Vaksinasi TT : mencegah adanya infeksi kuman tetanus pada ibu dan
bayi pada saat proses kelahiran (diberikan khusus pada ibu hamil)

KOMPETENSI 6
MEMAHAMI SIFAT PENYUSUN BAHAN
1. Macam-macam benda
Berdasarkan wujutnya benda yang ada disekitar kita dapat dikelompokkan menjadi
a. benda padat, contohnya batu, almari, meja kursi, dll.
b. benda cair, contohnya air, bensin, solar, sirup, minyak, tinta dll.
c. benda gas, contohnya udara, asap, dll.
Selain itu perlu diketahui juga bahwa ada benda yang bersifat lembek yang sering
disebut pasta, contohnya pasta gigi, lem, dll.
2. Jenis-jenis perubahan wujud benda
Apabila kita amati secara seksama maka disekitar kita sering terjadi peristiwa perubahan
wujud benda, peristiwa perubahan wujud benda itu antara lain:
a. Menguap
b. Mencair
c. Membeku
d. Mengembun
e. Menyublim
f. Mengkristal
Berikut jenis-jenis perubahan wujud benda.
a. Menguap adalah peristiwa perubahan wujud benda dari cair menjadi gas.
Beberapa contoh peristiwa penguapan adalah:
 Air yang dipanaskan ( merebus air, menanak nasi, dll)
 Bensin/spritus/avtur dibiarkan di tempat terbuka
 Penggunaan lim kimia cair ( lem kastol, lem “G”,dll )
 Menjemur hasil panen seperti padi, kedelai, jagung, kacang tanah
 Menjemur kain yang basah (baju, celana, dll)
  Pembuatan garam di daerah pantai
 Pengecatan, kayu, besi tembok,
 Badan terlihat keluar asapnya setelah mandi dipagi hari, dll.
b. Mencair atau melebur adalah perubahan wujud benda dari padat menjadi cair.
Contoh peristiwa mencair.
 Es akan mencair bila diletakkan di tempat/udara terbuka
 Mentega/margarin di panaskan
 Lilin dipanaskan /dinyalakan
 Lemak hewan yang dipanaskan
 Besi/almunium jika dipanaskan dengan suhu tinggi akan meleleh/mencair
c. Membeku adalah perubahan wujud benda dari cair menjadi padat.
Beberapa contoh peristiwa membeku adalah:
 Air dimasukkan dalam freezer (pembuatan es batu)
 Pembuatan agar-agar
 Pencetakan gula jawa
 Membuat benda dari logam misalnya membentuk besi menjadi beraneka ragam
bentuknya.
 Membuat aneka ragam bentuk ban/plastik
 Membuat perhiasan dari lilin, dll
d. Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud benda gas menjadi cair.
Beberapa contoh peristiwa pengembunan adalah:
 Titik-titik air pada daun/seng diwaktu pagi hari
 Titik-titik air pada gelas bagian luar yang berisi es
 Titik-titik air pada tutup gelas yang berisi air panas
 Pada saat meniup kaca, beberapa saat kemudian kaca menjadi basah
 Basahnya kaca mobil bagian dalam waktu hujan turun
 Penyulingan minyak wangi/minyak kayu putih
e. Menyublim adalah adalah perubahan wujud benda padat menjadi gas.
Beberapa contoh peristiwa menyublim adalah:
 Kamper/kapur barus dalam lemari pakaian lama-kelamaan akan habis
 Pengharum ruangan yang berbentuk padat diletakkan di ruang tamu atau pada
kipas angin
 Saat kita mengusapkan deodoran stik pada ketiak
 Pembuatan es kering dari gas karbondiksida
f. Menghablur adalah perubahan wujud benda gas menjadi padat.
Beberapa contoh peristiwa mengkristal adalah:
 Puncak gunung yang tinggi akan tertutup lapisan salju
 Bunga es yang terdapat pada freezer
 Terjadinya belerang

SIFAT-SIFAT DAN BAHAN DASAR BAHAN UNTUK KEPERLUAN TERTENTU

Manusia menentukan pilihan suatu bahan karena setiap bahan memiliki kwalitas yang
berbeda-beda, berikut daftar nama bahan dengan bahan dasar pembuatnya , sifat dan contoh
pengunaan nya.

Bahan Tertentu, Bahan dasar, Sifat-Sifat, dan Pemanfaatannya

 Bahan Bahan dasar Sifat-Sifat Bahan Contoh Pemanfaatan
Tertentu

Kayu batang mudah dibentuk, keras, Bahan rangka rumah,

tumbuhan memberikan tampilan warna meja, kursi, lemari
yang alami, ringan, isolator
panas

Kertas kulit kayu permukaan halus, mudah buku, koran, majalah, dll.
terbakat, tidak tahan air

Plastik biji plastik mudah dibentuk, transparan, pembungkus

kedap air, elastis, ada yang makanan ,mainan, alat-
tahan suhu tinggi dan suhu alat dapur dan perabot
rendah, harganya murah rumah tangga, jas hujan,
dll.

Besi/logam biji besi/logam kuat, mudah pagar, pisau, tiang listrik, mesin
berkarat, tahan kendaraan, untuk mengemas berbagai
panas, makanan atau minuman kaleng serta alat
rumah tangga, dll.

Karet getah karet mudah dibentuk Untuk ban kendaraan,

karet penghapus pensil,
dapat direnggangkan, ikat rambut,dll.
lenturkenyal, lentur

Kaca Bahan tambang keras, bening, kuat, kedap air cermin, kaca jendela ,
dan gas, mudah pecah, pintu, dan mobil tempat
(kuarsa) tembus cahaya menyimpan
makanan/minuman,dll.

Katun serat kapas menyerap air/keringat pakaian

Sutera kepompong ulat halus, memiliki nilai jual pakaian/sandang

sutera tinggi

Wol bulu domba/biri- tidak kaku, tahan panas, Jaket/pakaian, mantel

biri
lembut

Platina bahan tambang kuat, ringan, tahan karat menyambung tulang yang
patah

PENGARUH SUHU TERHADAP BENDA

Suhu/temperatur/panas/ dinginnya sesuatu biasanya dapat dirasakan oleh salah satu indra
manusia yaitu kulit. Suhu dapat mempengaruhi perubahan bentuk benda.
Berikut beberapa contoh pengaruh suhu terhadap benda.
1. Ban sepeda yang dipompa penuh kemudian diletakkan diterik matahari maka lama
kelamaan akan meletus, hal ini disebabkan udara yang ada dalam ban tersebut memuai.
2. Gelas yang diisi dengan air mendidih akan pecah. Hal ini disebabkan oleh pemuaian yang
tiba-tiba dan mengakibatkan pemuaian tidak merata.
 3. Kabel listrik/telpon dipasang kendur dengan tujuan tidak putus saat menyusut di malam
hari atau cuaca dingin.
4. Sambungan rel kereta api dibuat rengggang tujuannya untuk memberikan ruang muai
agar terhindar dari pembengkokan
5. Air raksa/alkohol dalam termometer akan naik apabila terkena suhu panas demikian juga
sebaliknya akan turun jika suhu turun/dingin .
6. Pemasangan kaca jendela/pintu dibuat sedikit longgar untuk memberi ruang muai pada
kaca agar tidak pecah
7. Tutup botol yang sulit dibuka akan lebih mudah dibuka apabila dimasukkan di dalam air
panas beberapa saat.

JENIS PERPINDAHAN KALOR

Perpindahan kalor
Perpindahan kalor/panas dapat melalui beberapa perantara, antaralain:
1. Perpindahan panas melalui benda padat disebut konduksi (hantaran/rambatan).
Contoh:
a. panas merambatdari pangkal sendok ketika sendok digunakan untuk mengaduk air
panas.
b. logam yang dipanaskan salah satu ujungnya akan terasa panas ujung yang lain.
2. Konveksi (aliran)adalah perpindahan kalor melalui zat cair dan gas yang disertai dengan
perpindahan zat perantaranya.
Contoh:
a. Ketika merebus air, air bagian bawah panas terlebih dahulu kemudian bergerak keatas
dan yang atas bergerak kebawah, semakin panas semakin cepat pergerakannya,
demikian seterusnya.
b. Terjadinya angin karena adanya perbedaan tekanan udara dan suhu.
c. Asap yang membubung tinggi
3. Radiasi (pancaran) yaitu perpindahan panas tanpa zat perantara
Contoh:
a. panas matahari sampai ke bumi.
b. ketika kita berada di sekitar/dekat api unggun.
 KOMPETENSI 7

Memahami hubungan antara gaya, gerak, energi dan perubahannya, serta

manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

A. GAYA.
Gaya adalah tindakan yang berupa tarikan atau dorongan terhadap suatu benda.
Contohnya bermain jungkat-jungkit, menarik kursi, mendorong gerobak, menendang bola,
menangkap bola, mengerem sepeda, memukul bola kasti,membuat patung, memotong kayu
dan sebagainya.
Semua jenis aktivitas yang kita lakukan selalu berhubungan dengan gaya, gerak dan energi.
Sehingga pengaruh gaya terhadap benda menyebabkan:
a. gaya dapat membuat benda diam menjadi bergerak,
b. gaya dapat membuat benda bergerak menjadi diam,
c. gaya dapat mengubah arah gerak benda,
d. gaya dapat mengubah bentuk benda.

Berdasarkan sumbernya, gaya dibedakan menjadi gaya gravitasi, gaya gesek, gaya pegas,
gaya listrik, gaya otot, dan gaya magnet.
 Gaya gravitasi.
Gaya gravitasi menyebabkan benda yang dilempar ke atas bergerak jatuh ke bumi.
Contoh: buah mangga jatuh dari pohonnya, bola yang di lempar ke atas akan jatuh ke bumi.

Mangga jatuh ke bumi Bola dilempar keatas jatuh ke bumi

 Gaya gesek.
Gaya gesek adalah gaya yang timbul pada dua permukan benda yang saling bersinggungan
karena salah satu atau kedua benda tersebut bergerak.
Semakin kasar permukaan benda semakin besar gaya geseknya dan semakin besar pula energi
yang digunakan.
Semakin halus/licin permukaan benda semakin kecil gaya geseknya.
Contoh: sebuah balok kita dorong di tempat yang kasar terasa lebih berat dibandingkan
mendorong ditempat yang lebih halus.

Permukaan lantai kasar gaya gesek besar Permukaan lantai halus, gaya geseknya kecil

Gaya gesek juga dapat menimbulkan energi bunyi.

Contohnya : sewaktu mengerem sepeda terjadi gaya gesek antara peleg roda dengan karet
rem sehingga menimbulkan bunyi, sewaktu kita memainkan rebab, memainkan biola terjadi
gaya gesek sehingga menimbulkan bunyi.
 Sepeda direm menimbulkan suara Biola dimainkan menimbulkan suara
 Gaya magnet.
Gaya magnet adalah gaya yang ditimbulkan oleh benda-benda yang mampu menarik benda
lain.
Bentuk-bentuk magnet adalah ladam, bentuk U, batang, silinder, jarum.
Benda yang mampu ditarik oleh magnet disebut benda magnetis.
Contohnya: benda-benda yang terbuat dari besi, nikel, dan kobalt.

Macam-macam magnet

magnet jarum magnet batang magnet silinder magnet ladam

Magnet menarik benda magnetis

 Gaya pegas.
Gaya pegas adalah jenis gaya yang ditimbulkan oleh benda yang lentur( elastis). Contohnya
karet dan per. Karet dimanfaatkan untuk membuat ketapel. Per dapat kita manfaatkan sebagai
sok beker pada sepada motor,ketapel,panah.

 Gaya listrik.
Gaya listrik merupakan gaya yang terjadi karena aliran listrik. Aliran muatan listrik
ditimbulkan oleh sumber energi listrik. Contoh gaya listrik adalah bergeraknya kipas angin,
bergeraknya blender buah, bergeraknya mixer (pengocok bahan roti).

 Gaya otot.
Gaya otot adalah gaya yang ditimbulkan oleh otot manusia atau hewan. Contoh
menendang bola, mendorong meja mengangkat batu dan sebagainya.

Mendorong balok dengan gaya otot mengangkat batu dengan gaya otot
B. Pesawat sederhana.
Pesawat sederhana adalah alat yang membantu memudahkan pekerjaan manusia.
Jenis-jenis pesawat sederhana: pengungkit atau tuas; bidang miring, katrol, dan roda berporos
 Pengungkit/Tuas dibedakan atas:
a. Pengungkit/tuas jenis pertama yaitu titik tumpu terletak di antara titik beban dan titik
kuasa,
Contoh: gunting, tang, pemotong kuku, jungkat-jungkit

Gunting Pemotong kuku Tang Jungkat-jungkit

b. Pengungkit/ tuas jenis kedua: titik beban terletak di antara titik tumpu dan titik kuasa.
Contoh: pembuka botol, dan gerobak/kereta dorong, penekan alat pemotong kertas,
pemecah biji.

Pembuka botol Gerobak/kereta dorong Pemecah biji

c. Pengungkit/ tuas jenis ketiga: titik kuasa terletak di antara titik beban dan titik tumpu.
Contoh: sekop, pinset, menyapu, stapler, alat pancing dan sebagainya.

Sekop Pinset Sapu Stapler

 Bidang miring.
Digunakan untuk mengurangi tenaga yang dibutuhkan untuk mengangkat suatu benda.
Contoh: mur atau baut, papan miring,tangga, jalan yang berbelok-belok di pegunungan,
pisau, kapak, pahat, paku dan sebagainya.

Mur atau baut Papan miring Kapak Pahat Paku

 Katrol.
Katrol adalah alat pengangkat berbentuk roda yang berputar pada porosnya.
Katrol dibedakan menjadi empat bagian yaitu:
Katrol tetap : katrol yang posisinya tidak berubah.

Katrol bebas : katrol yang posisinya selalu berubah.

Katrol majemuk : perpaduan antara katrol bebas dengan katrol tetap.

Blok katrol : dua katrol yang dipasang secara berdampingan pada satu poros.

C. ENERGI
Energi adalah kemampuan suatu benda dalam melakukan kerja.
Macam-macam energi: Energi panas/ kalor, Energi kimia, Energi bunyi, Energi cahaya,
Energi listrik , Energi nuklir, Energi potensial pegas, Energi potensial gravitasi, Energi
kinetik/gerak.
 Energi panas/ kalor , yaitu energi yang dihasilkan oleh panas. Energi panas berasal
dari matahari, api, atau benda panas lainnya.
 Energi kimia, yaitu energi yang timbul akibat reaksi kimia. Contoh: energi kimia di
dalam tubuh kita, energi kimia dalam bahan bakar.
 Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan benda yang bergetar.
Bunyi tidak dapat merambat pada ruang hampa udara.
Sumber bunyi yang banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari pada alat musik
seperti seruling, terompet, gitar,biola, kulintang, piano, kendang, rebab dan
sebagainya.
Angklung = Bilah gitar = dawai kulintang = bilah biola = dawai

kendang = membran seruling = udara terompet = udara rebab = dawai

Piano = dawai drum = membran gong = kuningan

 Energi cahaya, yaitu energi yang dimiliki cahaya.

Sumber cahaya adalah benda yang dapat mengeluarkan cahaya.
Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh cahaya mata dan
dapat memungkinkan untuk membedakan warna-warni.
Jenis benda di bedakan menjadi : benda gelap, benda bening.
Benda gelap dibedakan menjadi:
1. Tembus cahaya yaitu benda gelap yang dapat meneruskan sebagian cahaya yang
diterimanya. contoh : plastik, kertas tipis, kain dll.
2. Tidak tembus cahaya yaitu benda yang tidak dapat meneruskan cahaya yang
diterimanya. contoh : tembok, papan, lempengan besi, dll.

Benda bening yaitu benda-benda yang dapat meneruskan sebagian besar cahaya yang
diterimanya. contoh : udara, air jernih, kaca, dll.
a. Merambat lurus b.menembus benda c. dapat d.dapat e. dapat
bening dipantulkan dibiaskan diuraikan

Sifat-sifat cahaya sbb:

a. Cahaya merambat lurus.
Contoh: cahaya lampu senter membentuk garis lurus.
b. Cahaya menembus benda bening.
Contoh: keadaan rumah yang tampak dari luar melalui jendela kaca.
c. Cahaya dapat dipantulkan.
Contoh: bayangan tampak pada cermin datar.
d. Cahaya dapat dibiaskan.
Contoh: kolam yang dalam tampak dangkal, pensil berada dalam gelas yang berisi air
tampak bengkok.
e. Cahaya dapat diuraikan atau mengalami dispersi.
Contoh: pelangi yang berwarna-warni.

 Energi listrik.
Energi listrik adalah energi yang ditimbulkan oleh aliran muatan listrik. Berdasarkan
susunan hubungan alat-alat listrik maka rangkaian listrik tersusun atas tiga macam, yaitu
rangkaian seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran.
a. Rangkaian seri.
Rangkaian seri adalah rangkaian listrik yang tersusun secara berurutan atau
berderet.Pada rangkaian lampu seri ini, nyala lampu kurang terang atau redup, makin
banyak lampu yang dipasang makin redup. Jika salah satu lampu mati, lampu yang lain
ikut mati atau padam.
Contoh rangkaian seri terdapat pada rangkaian lampu hias.

Rangkaian seri
b. Rangkaian paralel.
Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang tersusun secara sejajar atau bercabang.
Pada rangkaian paralel menghasilkan nyala lampu terang. Hal ini karena tegangan listrik
terbagi sama dari sumbernya.
Pada rangkaian seri, jika salah satu lampu rusak maka lampu yang lainnya tidak
menyala. Sedangkan pada rangkaian paralel, jika salah satu lampu rusak maka lampu
lainnya tetap menyala.
Contoh rangkaian paralel terdapat pada rangkaian listrik rumah atau di kantor- kantor.

c. Rangkaian campuran.
Rangkaian merupakan gabungan dari 2 jenis rangkaian,yaitu rangkaian seri dan
rangkaian parallel.
 Energi nuklir adalah energi yang berasal dari inti atom.
 Energi potensial/pegas adalah energi yang dihasilkan oleh benda – benda yang lentur /
pegas.
 Energi potensial grafitasi adalah energi yang dihasilkan oleh gaya tarik bumi terhadap
benda.
 Energi kinetik / gerak yaitu energi yang dihasilkan oleh benda yang bergerak.

D. PERUBAHAN ENERGI
Perubahan bentuk energi
a. Energi gerak menjadi energi panas.
Contoh: Kedua telapak tangan yang di gosokanakan terasa hangat.
b. Energi gerak menjadi energi bunyi.
Contoh: Saat kita bertepuk tangan akan terdengar bunyi.
c. Energi panas menjadi energi gerak.
Contoh: Kertas yang dibentuk spiral akan berputar saat dipanaskan diatas lilin,bahan
bakar menyebabkan mobil bergerak.
d. Energi kimia menjadi energi panas.
Contoh: Energi dari makanan yang menghasilkan panas setelah dimakan.ditandai
dengan keringat dari tubuh.
e. Energi listrik menjadi energi panas
Contoh: Setrika listrik ,solder yang digunakan.
f. Energy kimia menjadi energi listrik.
Contoh: Energi kimia pada baterai dan aki dapat menghasilkan energi listrik juka
digunakan pada alat listrik.
g. Energi gerak menjadi energi listrik.
Contoh: Dynamo dan generator.
h. Energy listrik menjadi energy kimia.
Contoh: Proses penyetruman aki dan baterai.
i. Energy listrik menjadi energi gerak.
Contoh: Bor listrik,kipas angin,motor listrik., blender.
j. Energi listrik menjadi energi cahaya.
Contoh: lampu listrik, monitor.
k. Energi panas menjadi energi listrik.
Contoh: sel surya (panel surya).
 Energy alternatif.
Energi alternatif adalah energi yang dapat menggantikan dari energi fosil atau minyak
bumi dan batu bara. Bahan bakar fosil berasal dari sisa makhluk hidup.Kedua sumber
energi tersebut tidak dapat diperbarui. Kebutuhan manusia terhadap energi semakin lama
semakin meningkat. Akibatnya persediaan semakin menipis sehingga manusia mencari
sumber energi lain yang disebut energi alternatif.
Energi alternatif dan kegunaannya.
1 Matahari Dapat digunakan untuk memanaskan air atau menghasilkan listrik
2 Angin Dapat digunakan untuk memutar turbin saat bilah turbin bergerak
generator akan menghasilkan listrik.
3 Air Dapat digunakan untuk menggerakan turbin yang memutar generator
(menghasilkan listrik)
4 Elektrolisa air Air dengan energi listrik dapat diubah menjadi oksigen dan hidrogen.
Hidrogen dapat digunakan untuk menghasilkan gas pengganti gas
 alam.
5 Gelombang air Gelombang air laut saat memecah pantai menghasilkan banyak
laut energi,yang dapat diubah menjadi energi listrik.
6 Pasang surut air Pasang surut air laut dapat menggerakkan turbin dan turbin
laut menggerakkan generator sehingga dihasilkan listrik
7 Bahan bakar bio Biofuel yaitu bahan bakar pengganti yang berasal dari tumbuhan
organik. Contohnya; biodiesel yang diolah dari biji jarak .biogas
yang diolah dari kotoran hewan yang dapat dimanfaatkan untuk
memasak atau untuk bahan bakar kendaraan bermotor. bioetanol
(umbi-umbian), biomassa (briket kotoran manusia/hewan)
8 Panas bumi Yaitu energi yang dihasilkan oleh magma didalam perut bumi.Batuan
/geothermal panas akan memanaskan air di sekitarnya( dalam pipa) sehingga
menghasilkan sumber uap panas atau geiser
9 nuklir

PENGHEMATAN ENERGI
 Cara menghemat energi di rumah atau di sekolah
a. Gunakan lampu yang hemat energi.
b. Gunakan alat listrik yang hemat energi.
c. Matikan lampu atau alat listrik yang tidak digunakan.
d. Matikan kompor listrik setelah selesai masak.
e. Meletakan sakelar lampu dekat pintu.
f. Jangan menyetrika pakaian setiap diperlukan.
g. Menyambung daya listrik sesuai dengan kebutuhan rumah tangga.
h. Penggunaan energi listrik diimbangi dengan penggunaan sumber energi alternatif
yang lain.
 Pentingnya menghemat energi
a. Memperlambat habisnya sumber energi
b. Mengurangi polusi.
c. Mengurangi biaya untuk memproduksi listrik.
 KOMPETENSI 8

Mendeskripsikan berbagai jenis sumber daya alam, perubahan yang terjadi dalam
penggunaannya, serta dampaknya bagi kehidupan

Jenis – jenis Tanah

a. Tanah vulkanik : tanah yang berasal dari muntahan gunung berapi, banyak
mengandung unsure hara yang subur dan sangat baik untuk tanaman.
b. Tanah liat/tanah lempung : tanah yang banyak mengandung unsur mineral, bersifat
plastis/lentur dan tidak tembus air banyak digunakan untuk membuat kerajinan
keramik, genteng dan batu bata.
c. Tanah humus : tanah yang berasal dari mikroorganisme yang telah mati dan
membusuk, merupakan lapisan yang paling subur.
d. Tanah kapur : tanah yang berasal dari pelapukan batu kapur yang banyak digunakan
sebagai pembuatan kapur tulis.
e. Tanah Pasir : mudah dilalui air ,sedikit bahan organik,butiran kasar
f. Tanah aluvial; berasal dari pengendapan lumpur, banyak mengandung humus
g. Tanah Podzolik; berasal dari pelapukan batuan di daerah pegunungan banyak
mengandung kuarsa
h. Tanah laterit; berada di lapisan bawah berwarna kemerahan tidak subur tidak
mengandung humus
i. Tanah Gambut: Berasal dari pelapukan tumbuhan rawa yang belum sempurna,
Susunannya berongga, Mudah terbakar,Tidak dapat menahan air ,Berwarna kecoklatan
hingga hitam,Sedikit humus.

Pemanfaatan Sumber Daya Alam

1. Tumbuhan
Bahan makanan : padi, gandum, jagung, tebu
Bahan bangunan : kayu jati, kayu mahoni, kayu kalimantan
Bahan obat : jahe, kunyit, temu lawak, kunyit
Bahan dekorasi : daun kelapa, pohon pisang, melati, mawar dan lain-lain
Pupuk kompos
Bahan bakar (biosolar):buah kelapa dan kelapa sawit
Bahan bakar pengganti bensin, buah blimbing (setelah melalui proses penyulingan)
2. Hewan
Dimanfaatkan tenaganya: kuda, keledai, anjing, kerbau, gajah, unta
Dimanfaatkan dagingnya: ayam, sapi, kambing
Dimanfaatkan susunya: sapi perah, kuda, kambing
Dimanfaatkan telurnya: ayam, bebek, burung puyuh
Dimanfaatkan hiburan atau peliharaan : kucing, anjing, kelinci, hamster
3. Tanah
Dimanfaatkan untuk pembuatan gerabah, keramik, batu bata merah
4. Bahan Tambanng
a. Batu bara
Batu bara sering disebut arang batu atau batu arang. Batu bara terjadi akibat
pembusukan dan penimbunan sisa tumbuhan selama ribuan bahkan jutaan
tahun. Batu bara merupakan bahan bakar yang penting. Batu bara digunakan
sebagai bahan bakar lokomotif kuno, pabrik-pabrik, dan rumah-rumah
penduduk.
 b. Minyak bumi
Minyak bumi berasal dari jasad renik laut dan hewan yang tertimbun oleh
lumpur selama jutaan tahun. Jasad renik laut dan hewan yang tertimbun lumpur
dalam waktu yang sangat lama itu, akhirnya berubah menjadi lumpur yang
mengandung minyak. Lumpur ini juga tertimbun tanah sehingga berada jauh di
bawah permukaan bumi. Lumpur tersebut bila dibor dengan mesin pembor,
akan mengeluarkan minyak dalam wujud cairan yang dinamakan minyak
mentah. Minyak mentah itu kemudian dikumpulkan dalam tangki untuk
selanjutnya dibawa ke kilang untuk diolah atau disuling menjadi minyak siap
pakai.hasil olahan minyak bumi antara lain :
1) Aftur untuk bahan bakar pesawat terbang.
2) Pertamax, untuk bahan bakar kendaraan bermotor
3) Bensin atau premium, untuk bahan bakar kendaraan bermotor
4) Solar, untuk bahan bakar kendaraan mesin diesel atau mesin-mesin berat
5) Kerosin atau minyak tanah, untuk bahan bakar kompor dan lampu minyak.
6) Vaselin, untuk kosmetik, campuran salep, dan obat-obatan.
7) Parafin, untuk bahan pembuatan lilin.
8) Oli, untuk pelicin gigi-gigi roda.
9) Aspal, untuk bahan pengeras jalan raya.
c. Berbagai jenis logam
Alumunium merupakan logam yang kandungannya terbanyak dalam kerak
bumi. Alumunium digunakan untuk membuat peralatan dapur, bahan bangunan,
dan badan pesawat terbang.
Besi merupakan logam kedua yang terbanyak kandungannya dalam kerak bumi.
Besi digunakan untuk tiang bangunan, mesin, perkakas pertukangan, dan lain-
lain.
Emas, perak, adalah logam mulia yang mahal harganya. Digunakan sebagai
perhiasan, seperti cincin, gelang dan kalung.
Tembaga digunakan sebagai bahan campuran beberapa logam lainnya.
Nikel dipakai untuk melapisi besi agar tidak berkarat.
Platina adalah logam yang tergolong mahal tidak berkarat sering digunakan
untuk alat kedokteran
d. Grafit bahan pembuat pensil
e. Gypsum, bahan pembuat cat tembok

Manusia dalam memanfaatkan sumber daya alam terkadang dapat menyebabkan lingkungan
menjadi berubah maupun rusak
Kegiatan manusia yang dapat mengubah permukaan bumi antar lain :
 Pembukaan lahan untuk pertanian
 Penebangan hutan atau ilegal logging
 Kegiatan Penambangan
 Pembangunan pemukimam
 Pengaspalan jalan
 Pembangunan waduk

Sumber Daya Alam adalah segala sesuatu yang berasal dai alam dan digunakan untuk
kebutuhan hidup manusia.
Berdasarkan jenisnya sumber daya alam ada dua macam :
1. Sumber daya alam Hayati yaitu sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup
( hewan dan tumbuhan )
 2. Sumberdata alam non hayati yaitu sumber daya alam yang bukan berasal dari
makhluk hidup antara lain : hasil tambang, minyak bumi, sinar matahari, udara, air,
dan tanah.
Berdasar sifatnya sumber daya alam terbagi menjadi dua yaitu :
1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang tidak akan
habis, walaupun kita terus menggunakannya. Sumber daya alam yang dapat selalu
diperbaharui karena kita mampu mengusahakannya.. Hewan dan tumbuhan dapat
dikembangbiakkan oleh manusia .Air dan udara juga tidak akan habis karena
mempunyai daur (siklus). Sinar Matahari juga merupakan sumber daya alam yang
sangat besar dan tidak akan habis.Geothermal atau Panas bumi juga tidak akan pernah
habis,
2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui lama-kelamaan akan habis jika kita
gunakan terus-menerus, misalnya berbagai jenis bahan tambang. Bahan tambang
meliputi mineral dan non-mineral. Mineral adalah bahan yang bukan berasal dari
makhluk hidup, misalnya berbagai batuan, baik logam maupun non logam. Bahan
non-mineral adalah bahan yang berasal dari sisa-sisa makhluk hidup, misalnya batu
bara dan minyak bumi.

Pelestarian Sumber Daya Alam

Sumber Daya Alam hayati maulpun non hayati harus dijaga kelestariannya,demi
kelangsungan hidup manusia. Adapun cara melestarikan Sumber daya Alam antara lain :
1. Tidak mengambil sumber daya alam secara besar-besaran.
2. Menghemat penggunaan Sumber Daya Alam
3. Menggalakan Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) dan Prokasih
(program Kali Bersih)
4. Menetapkan undang-undang Konservasi
 KOMPETENSI 9
Memahami sistem tata surya bagi kehidupan
TATA SURYA
Alur Materi Pembelajaran

Tata Surya merupakan susunan benda langit yang terdiri dari matahari, planet-planet, dan
benda-benda langit lainnya.
Matahari sebagai pusat tata surya dikelilingi oleh planet dan benda langit lainnya yang
berputar secara teratur .
Tata surya kita terletak di dalam satu galaksi yang disebut Bimasakti atau Milky Way.
1. Matahari
a. Matahari sebagai pusat tata surya
Sebagai pusat tata surya, matahari dikelilingi oleh
benda-benda langit anggota tata surya yang berputar
secara teratur.
Diameter matahari 1,4 juta km terdiri atas gas hidrogen
dan helium.
b. Matahari sebagai bintang
* Matahari sebagai bintang mampu menghasilkan
cahaya sendiri
* Jarak matahari ke bumi ± 150 juta km.

Lapisan-Lapisan Matahari :
1) Inti matahari
* Merupakan bagian paling dalam matahari yang menjadi sumber energi matahari.
* Suhunya mencapai 15 juta Kelvin.
 2) Fotosfer
* Merupakan bagian permukaan matahari.
* Lapisan ini mengeluarkan cahaya sehingga mampu memberikan penerangan sehari
hari.
* Suhunya mencapai 5.800 Kelvin.
3) Kromosfer
* Kromosfer bertindak sebagai atmosfer matahari.
* Kromosfer terlihat seperti gelang merah pada waktu terjadi gerhana matahari total.
* Suhunya mencapai 4.500 Kelvin.
4) Korona
* Merupakan lapisan luar atmosfer matahari.
* Suhunya mencapai 1 juta Kelvin.

2. Planet-Planet dalam Tata Surya

Planet adalah benda langit yang tidak bisa memancarkan cahaya sendiri, berbeda dengan
matahari yang mampu memancarkan cahaya sendiri.
a. Merkurius
* Planet paling dekat dengan matahari (57,9 juta km dari
matahari).
* Planet tercepat kala revolusinya (88 hari).
* Planet paling kecil (diameter 4.878 km).
* Suhu siang 4300C, suhu malam -1700C.

b. Venus
* Disebut juga dengan nama : Bintang Timur, Bintang
Pagi, Bintang
Senja, Bintang Barat, Bintang malam, Bintang Kejora.
* Planet terpanas dengan suhu 4800C.
* Rotasinya berlawanan dengan planet lainnya, yaitu dari
timur ke
barat.
* Kala revolusinya 225 hari.

* Terlama kala rotasinya, yaitu 243 hari.

* Sehingga 1 tahun Venus lebih cepat dari pada 1 hari Venus
* Disebut kembaran Bumi, karena diameternya hampir sama (12.100 km).

c. Bumi
* Satu-satunya planet di tata surya yang dihuni makhluk
hidup.
* Memiliki atmosfer yang melindungi dari sinar
matahari dan benda- benda langit yang membahayakan.
* Atmosfer bumi terdiri dari nitrogen 78%, oksigen
21%, sisanya 1% berupa argon, CO2 dan gas lainnya.
* Rotasi bumi memerlukan waktu 24 jam, sedangkan
revolusi bumi memakan waktu 365¼ hari.
* Memiliki 1 satelit yang bernama bulan.
* Diameternya 12.756 km) dan nya terdiri dari perairan.

d. Mars
* Disebut juga dengan nama : Joko Belek, Planet
Merah
(karena debu merah yang meliputi permukaannya).
* Nama lainnya adalah Marikh atau Anggar.
* Permukaannya terdapat ribuan kawah dan gunung
berapi,
terdapat kawah Olympus yang merupakan kawah
terbesar
di tata surya.
* Memiliki 2 satelit, yaitu Phobos dan Deimos.
e. Yupiter
* Planet terbesar di tata surya (diameter 142.984 km).
* Disebut juga dengan nama : King of Planet, Giant of
Planet,
Raja Langit, Raja Planet, Tubuh Raksasa.
* Tercepat kala rotasinya (9,8 jam).
* Memiliki 16 satelit, 4 satelit terbesarnya adalah :
Ganymede
(terbesar di tata surya), Callisto, Europe, dan Io.

f. Saturnus
* Planet terbesar kedua setelah Yupiter (120.536 km
diameter)
* Planet terindah, karena memiliki cincin yang terbuat
dari
debu halus, butiran es, kerikil, yang memantulkan
cahaya
matahari.
* Memiliki 18 satelit, yang terbesar adalah Titan (satu-
satunya satelit di tata surya yang memiliki atmosfer).

g. Uranus
* Ditemukan oleh Sir Wilhelm Herschell dari Inggris
tahun 1781
* Arah rotasi sama dengan Venus, yaitu dari timur ke
barat.
* Memiliki 27 satelit, 5 yang terbesar adalah
Miranda,Ariel, Umbriel, Titania dan Oberon.
* Diameternya 51.118 km.
h. Neptunus
* Sering disebut kembaran Uranus karena diameternya
hampir sama, yaitu 49.528 km.
* Planet terjauh dari matahari.
* Planet terdingin dengan suhu -2000C.
* Planet Pembuat Ulah, karena sering meninggalkan
garis edarnya.
* Terlama kala revolusinya, yaitu 164,8 tahun.

Tabel Kala Revolusi dan Kala Rotasi Anggota Tata Surya

No Anggota tata surya Kala revolusi Kala rotasi Diameter Planet
(km)
1 Matahari - 25,0 hari
2 Merkurius 88,0 hari 59,0 hari 4.878
3 Venus 224,7 hari 243,0 hari 12.100
4 Bumi 265,3 hari 23,9 jam 12.756
5 Mars 687,0 hari 24,6 jam 6.786
6 Yupiter 11,9 tahun 9,9 jam 142.984
7 Saturnus 29,5 tahun 10,7 jam 120.536
8 Uranus 84,0 tahun 17,2 jam 51.118
9 Neptunus 164,8 tahun 16,1 jam 49.528

Benda-Benda Angkasa Lain

1. Komet
* Komet atau Bintang Berekor adalah benda langit yang
mengelilingi matahari dengan orbit atau garis edar
yang berbentuk sangat lonjong.
* Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang dapat
membeku jika jauh dari matahari.
* Ekor komet selalu membelakangi matahari.
* Semakin mendekati matahari, ekor komet semakin
panjang.

*.Komet yang sudah diketahui orang, antara lain :

a. Komet Encke, muncul setiap 3 tahun.
b. Komet Halley, muncul setiap 76 tahun.
c. Komet West, muncul tahun 1976.
d. Komet Ikeya-Seki, muncul pada tahun 1965.
e. Komet Kohoutek, muncul pada tahun 1973.
f. Komet Howard-Koomen-Michels, muncul tahun 1979.
g. Komet Shoemaker-Levy, muncul tahun 1993.
2. Asteroid = Planetoid
* Asteroid adalah benda-benda langit berukuran kecil
yang
mengitari matahari pada lintasan tertentu seperti
planet.
* Rata-rata garis tengahnya 2 km.
* Terletak di Sabuk Asteroid yaitu di antara Yupiter
dan Mars.
* Sabuk Asteroid juga menjadi batas antara planet
dalam dengan planet luar.
* Telah ditenukan lebih dari 5.500 asteroid.
* 3 Asteroid yang besar adalah Pallas, Juno dan Vesta.
3. Meteoroid
* Meteoroid adalah kumpulan batu-batu kecil yang bergerak bebas di ruang angkasa,
sehingga bisa menabrak Bumi dan planet lainnya.
* Meteorid yang masuk ke atmosfer bumi karena gaya gravitasi akan bergesekan
dengan udara, sehingga menimbulkan bunga api atau kilatan cahaya.
* Meteorid dengan kilatan cahaya yang bergerak dengan cepat itulah yang disebut
meteor atau bintang jatuh.
* Meteor yang sampai ke bumi disebut meteorit.
4. Satelit
* Sering disebut pengiring planet, karena selalu menemani/mengiringi planet
mengelilingi matahari.
* Satelit dibedakan menjadi 2 yaitu satelit alam (bulan) dan satelit buatan(satelit
komunikasi).

Gerak Bumi
1. Rotasi Bumi (bumi berputar pada porosnya)
* Arahnya dari barat ke timur.
* Waktu yang digunakan untuk satu kali rotasi disebut kala rotasi.
* Satu kali rotasi, memerlukan waktu 23 jam 56 menit detik = 24 jam.
Akibat dari Rotasi Bumi antara lain :
- terjadi pergantian siang dan malam.
- gerak semu harian matahari.
- adanya perbedaan waktu di berbagai tempat.
- terjadinya pemepatan bumi di daerah kutub
- terjadi penggembungan di daerah katulistiwa/ekuator.
- terjadi pembelokan arah angin.
- terjadi pembelokan arus air laut.
2. Revolusi Bumi (gerakan bumi berputar mengelilingi matahari dengan tetap
berputar pada
porosnya)
* Waktu yang diperlukan bumi untuk melakukan satu kali revolusi disebut kala
revolusi.
* Satu kala revolusi memerlukan waktu 365¼ hari ( 1 tahun), tetapi untuk tahun
kabisat
 (tiap 4 tahun sekali) terdiri dari 366 hari.

Akibat dari Revolusi Bumi antara lain :

- gerak semu tahunan matahari.

- adanya perubahan musim.

- terlihatnya rasi bintang yang berbeda.

- lama siang dan malam.

Tabel Pergantian Musim di Belahan Bumi Utara dan Selatan

No Tanggal
1 21 Maret – 21 Juni
2 21 Juni – 23 September
3 23 September – 22
Desember
4 22 Desember – 21 Maret
Belahan Bumi Utara
Musim Semi (spring)
Musim Panas (summer)
Musim Gugur (autum)
Musim Dingin (winter)
Belahan Bumi Selatan
Musim Gugur (autum)
Musim Dingin (winter)
Musim Semi (spring)
Musim Panas (summer)

Gerak Bulan
a. Bulan berputar pada porosnya (rotasi bulan)
* Waktu yang diperlukan bulan untuk melakukan satu kali rotasi adalah 29½ hari (1
bulan).
b.Bulan berputar mengelilingi bumi (revolusi bulan)
* Waktu yang diperlukan bulan untuk melakukan satu kali revolusi 29½ hari (1 bulan).
* Akibat revolusi bulan adalah adanya perbedaan bentuk permukaan bulan yang terlihat
dari bumi dan terjadinya gerhana matahari serta gerhana bulan.
* Perubahan bentuk permukaan bulan disebut fase-fase bulan.

* Karena Kala Rotasi Bulan dan Kala Revolusi Bulan sama, maka mengakibatkan :
- permukaan bulan yang bisa dilihat dari bumi selalu sama.
- ada permukaan bulan yang tidak pernah bisa dilihat dari bumi.
* Rotasi dan Revolusi Bulan juga mengakibatkan terjadinya pasang naik dan pasang surut air
laut.
c. Bulan dan bumi berputar bersama mengelilingi matahari

Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

Gerhana adalah tertutupnya suatu benda langit oleh benda langit lainnya.
1. Gerhana Matahari
* Gerhana Matahari terjadi jika posisi bulan berada di antara matahari dan bumi
pada satu garis lurus.
* Gerhana Matahari Total terjadi pada bumi yang terkena bayangan umbra.

* Gerhana Matahari Sebagian terjadi pada bumi yang terkena bayangan penumbra.
* Gerhana Matahari Cincin terjadi pada bumi yang terkena perpanjangan bayangan
umbra bulan.

2. Gerhana Bulan
* Gerhana Bulan terjadi jika posisi Bumi berada di antara Bulan dan matahari pada
satu garis lurus.
 * Gerhana Bulan Total terjadi jika seluruh permukaan bulan masuk ke dalam
bayangan umbra.
* Gerhana Bulan Sebagian terjadi jika hanya sebagian saja permukaan bulan yang
masuk ke dalam bayangan umbra dan sebagian lagi berada dalam bayangan
penumbra.
* Gerhana Bulan Penumbra terjadi jika seluruh bagian bulan masuk ke dalam
bayangan penumbra.

Sistem Penanggalan (kalender)

1. Kalender Masehi (Syamsiah)
Penanggalan Masehi dihitung berdasarkan peredaran bumi mengelilingi matahari
(revolusi bumi). Lamanya bumi mengelilingi matahari 365¼ hari, setiap 4 tahun
sekali dalam 1 tahun ada 366 hari (tahun kabisat) dan ditempatkan pada bulan
Februari.

Dasar perhitungan tahun masehi

Dasar perhitungan tahun masehi/syamsiah/matahari adalah revolusi bumi atau bumi
mengelilingi matahari 1 tahun lamanya 365¼ hari terbagi dalam 12 bulan yaitu :

Nama Bulan Lamanya

Januari 31 hari
2. Februari 28 hari/29 Kalender
Maret 31 hari Komariah/Hijriah
April 30 hari Penanggalan Komariah/Hijriah
Mei 31 hari dihitung berdasarkan pada kala
Juni 30 hari revolusi bulan. Bulan
Juli 31 hari mengelilingi bumi dalam 1
Agustus 31 hari bulan selama 29½ hari, dalam 1
September 30 hari tahun dikalikan 12 maka ada
Oktober 31 hari 354 hari. Seperti halnya
kalender Masehi, kalender
Nopember 30 hari
Komariah juga ada tahun
Desember 31 hari
kabisat. Dinamakan tahun
365 hari
kabisat jika dalam 1 tahun
terdapat 355 hari, 1 hari tambahan diletakkan pada bulan Zulhijah.

Dasar perhitungan tahun Komariah

Perhitungan tahun Komariah/Hijriah/bulan, berdasarkan revolusi bulan mengelilingi
bumi yang lamanya 29½ hari.
1 tahun lamanya 354 ½ hari, terbagi dalam 12 bulan yaitu :

Nama Bulan Lamanya

Muharam/Syura 29 hari
Safar 30 hari
Robiul awal/ 29 hari
Maulud
Robiul akhir 30 hari
Jumadilawal 29 hari
Jumadilakhir 30 hari
Rajab 29 hari
Syaban/ Ruwah 30 hari
Ramadhan 30 hari
Syawal 30 hari
Zulkaedah 29 hari
Zulhijah 29/30 hari
Jumlah 354 hari