Anda di halaman 1dari 6

Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No.

1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

Deteksi Trichodina Sp Pada Budidaya Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) Di


Kecamatan Sayang - Sayang Kota Mataram
Detection Of Trichodina Sp In Fish (Oreochormis Niloticus) Culture District Of Sayang –
Sayang City Of Mataram

Fahrisa Amalia Wardani1*), Kunti Tirtasari2), Candra Dwi Atma3), Dina Oktaviana4)
1)
Animal Health of Victory
2)
Dosen Divisi Kesehatan Masyarakat Veteriner, 3)Dosen Divisi Mikrobiologi dan
Parasitologi, 4)Dosen Divisi Produksi dan Reproduksi Veteriner
Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Pendidikan Mandalika
*Corresponding author : fahrisaamalia@gmail.com

Abstrak
Ikan nila merupakan bahan pangan berprotein tinggi, murah, dan mudah dicerna oleh
tubuh.Permasalahan yang banyak dialami oleh pembudidaya ikan nila adalah munculnya
serangan penyakit.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeteksi adanya Trichodinia sp pada
ikan nila yang dibudidayakan di Kecamatan Sayang-sayang Kota Mataram.ini menggunakan
rancangan desktiptif. Pengambilan sampel penelitian dilakukan menggunakan random
sampling dari dua petak kolam.Sampel dari penelitian ini yaitu 6 sampel ikan nila, yang
diambil secara acak dari pembudidaya di Pade Maju Kecamatan Sayang–sayang Kota
Mataram.Hasil pemeriksaan menunjukkan 4 sampel terinfeksi Trichodina sp. Kesimpulan
yang dapat diambil dari penelitian ini adalah parasit yang menginfeksi ikan nila (O. niloticus)
yang ada di Kecamata Sayang–sayang Kota Mataram adalah Trichodina sp.

Kata kunci : Budidaya Ikan Sayang-sayang, Deteksi, Ikan nila, Trichodina sp

Abstract
Fish is a hight protein food, cheap and easily digested by the body. The problem that is
experienced by many tilapia farmers is the emergence of desease. The purpose of this study
was to detect the presence of Trichodina sp in tilapia which was cultivated in the District of
Sayang – sayang City of Mataram. This use a descriptive design. Sampling was conducted
using random sampling from two pond plots. Samples from this study were 6 saamples of
tilapia, which were taken randomly from farmers in Pade Maju, District of Sayang – sayang
City of Mataram. The results of the examination showed 4 samples were infected with
Trichodina sp. the conclusion that can be drawn fromthis study is that parasites that infect
tilapia (O. niloticus) in the District of Sayang – sayang City of Mataram are Trichodina sp.

Keywords: Aquaculture of Sayang – Sayang, Detection, Tilapia, Trichodina sp

Mandalika Veterinary Journal Page 17


Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No. 1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

Pendahuluan Materi dan Metode


Subsektor perikanan memegang Pengambilan sampel penelitian
peranan penting dalam penyediaan protein dilakukan menggunakan random sampling
hewani bagi masyarakat Indonesia. dari dua petak kolam.Sampel dinyatakan
Produksi ikan mencapai kurang lebih 2 juta positif apabila ditemukan adanya
ton per tahun, sebagian besar 74% berasal ektoparasit Trichodina sp. Data yang
dari laut dan sisanya 26% dari air tawar diamati adalah deteksi keberadaan
(Mariyono dan Sundana, 2002). Ikan air ektoparasit Trichodina sp.
tawar yang banyak disukai dan dibudidaya Pembudidaya ikan di Kecamatan
adalah ikan nila (Oreochromis niloticus) Sayang-sayang terdiri dari beberapa
karena memiliki nilai ekonomi yang cukup kelompok, salah satunya yaitu kelompok
tinggi dengan nilai gizi tidak kalah Pade Maju. Kelompok Pade Maju memiliki
dibandingkan ikan yang lainnya (Martinus, kolam sebanyak 2 petak dengan ukuran
2013). Pertengahan tahun 2019 masing- masing 6 x 3,5 m² dan kedalaman
pembudidaya ikan di Kecamatan Sayang- mencapai 90 cm. Jumlah populasi budidaya
sayang mengalami kerugian yang cukup ikan nila disetiap petak kolam sebanyak
besar. Hal ini terjadi karena kematian ikan 1.500 ekor ikan dengan sampel sebanyak 6
yang cukup banyak yang mengakibatkan sampel ikan nila, kemudian dilakukan
menurunnya jumlah panen ikan budidaya di pemeriksaan dengan metode scraping.
Kecamatan Sayang – sayang, salah satu Rumus untuk menentukan jumlah sampel
penyebab kematian ini bisa terjadi karena yaitu dengan menggunakan rumus Detect
adanya parasit. Of Deseases (Martin et al., 1987), dari hasil
Haryono, dkk (2016), telah perhitungan diperoleh jumlah sampel
melakukan penelitian pada ikan mas koki sebanyak 3 sampel perpetak jadi total
(Carrasius auratus) di Kecamatan Ciseeng- sampel sebanyak 6 ekor.
Kabupaten Bogor, didapatkan ikan di Trichodina Spdiambil dari tubuh
Kecamatan Ciseeng terinfeksi ektoparasit ikan setelah dilakukan penyisikan.
Trichodina sp. sebanyak 79%. Penyakit Pemeriksaan sampel ikan dilakukan di
akibat infeksi parasit merupakan ancaman Laboratorium Equine Clinical Skills Center
yang cukup serius dibandingkan dengan (CSC) Fakultas Kedokteran Hewan
gangguan dari faktor lain. Permasalahan Universitas Pendidikan Mandalika.
yang banyak dialami oleh pembudidaya Pemeriksaan dilakukan pada organ
ikan nila adalah munculnya serangan insang, dengan membuka pada bagian
penyakit. Penyakit yang dapat mengganggu operculum ikan, insang ikan diambil serta
proses pembudidayaan ikan nila salah disayat menjadi tipis lalu diletakkan di
satunya agen parasitik yaitu Trichodina sp. cawan petri, sehingga lembaran insang jelas
merupakan protozoa ektoparasit yang jika kelihatan. Lembaran insang diambil,
menginfeksi ikan nila dapat menyebabkan kemudian setiap lembar diletakkan di kaca
terjadinya luka pada sirip dan sisik ikan objek ditetesi dengan aquades, selanjutnya
sehingga akan menyebabkan pertumbuhan dilihat di bawah lensa mikroskop
ikan terhambat dan bisa menyebabkan perbesaran 400 x. Hasil. dapat dikatakan
kematian (Rustikawati dkk, 2004). Deteksi positif apabila terdapat Trichodina sp.
Trichodina Sp perlu dilakukan untuk Identifikasi Trichodina sp. dengan kunci
mencegah terjadinya kerugian yang besar indentifikasi menurut (Wellborn and Rogers
pada peternak, data deteksi dapat membantu 1970). Analisa data ini disajikan secara
peternak untuk melakukan langkah deskriptif dengan menampilkan data hasil
pencegahan sedini mungkin. pengamatan Trichodina spyang ditemukan.

[Type text] Page 18


Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No. 1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

Hasil dan Pembahasan Kecamatan Sayang - sayang Kota Mataram


Hasil identifikasi morfologi parasit adalah Trichodina sp setelah disamakan
tersebut menunjukkan bahwa parasit yang dengan kunci identifikasi menurut
terdeteksi di ikan nila (O. niloticus) di (Wellborn and Rogers 1970).

Gambar 1 Trichodina sp yang diperoleh dari scraping ingsang ikan

Berdasarkan hasil pemeriksaan 6 sampel ikan, ditemukan 4 sampel


Laboratorium yang telah dilakukan terhadap terinfeksi Trichodina sp.

Tabel 1 Hasil pemeriksaan laboratorium pada ikan nila (O. niloticus) di Kecamatan Sayang- sayang
Kota Mataram
Kode sampel Positif Negatif
Ikan 1 Positif

Ikan 2 Positif

Ikan 3 Positif

Ikan 4 Positif

Ikan 5 Negatif

Ikan 6 Negatif

Berdasarkan hasil penelitian yang ke kolam yang baru, Menurut Rustikawaty


dilakukan, parasit yang menginfeksi ikan Dkk, (2004) yakni parasit Trichodinasp.
nila (O. nilotucus) adalah Protozoa paling banyak menginfeksi ikan berusia
Trichodina sp. Pengambilan sampel yang muda yang masih memiliki sistem imun
dilakukan secara acak pada dua kolam yang yang rendah sehingga mudah terinfeksi oleh
ada, dapat dikatakan bahwa ikan nila yang penyakit.
rentan terkena Trichodina sp. merupakan Faktor pendukung yang lain yakni
ikan yang berumur kurang lebih empat tidak dibedakannya umur ikan dalam satu
bulan, hal ini disebabkan keadaan sistem kolam dan tingkat kepadatan ikan yang
imun dari ikan nila menurun akibat proses cukup padat juga merupakan salah satu
pemindahan ikan nila dari kolam yang lama faktor pendukung. Hal ini juga berpeluang

[Type text] Page 19


Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No. 1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

besar untuk berjangkitnya penyakit Trichodina sp. merupakan ektoparasit yang


termasuk penyakit parasit dari satu individu menginfeksi kulit dan insang, biasanya
ke individu ikan yang lainnya. Menurut menginfeksi semua jenis ikan air tawar.
Reiny (2011) bahwa kepadatan dan ruang Populasi Trichodina sp. di air meningkat
gerak yang kecil akan terjadi persaingan pada saat peralihan musim, dari musim
dalam memperoleh makanan di wilayah panas ke musim dingin, sehingga kordi
pergerakan dari spesies yang dibudidayakan (2010) menyatakan bahwa pencegahan
sehingga ikan mudah stress. Hal ini Trichodina sp. dengan mempertahankan
mempermudah ikan terinfeksi dan kualitas air terutama stabilitas suhu air pada
berpeluang terjadinya wabah. Menurut 29˚C, menjaga kebersihan kolam budidaya
Mulia (2006), untuk tingkat padat dan meningkatkan frekuensi pergantian air.
penyebaran benih ikan pada kolam
sebanyak 20 ekor/m² atau 30 ekor/m². Kesimpulan
Faktor lainnya juga adalah air yang Berdasarkan penelitian ini dapat
mengalir dari kolam langung berasal dari disimpulkan bahwa parasit yang
mata air atau aliran sungai yang menginfeksi ikan nila (O. niloticus) yang
mengalir.Proses pembudidaya di tempat ada di Kecamata Sayang – sayang Kota
penelitian memiliki sistem perairan air yang Mataram adalah Trichodina sp.
beasal dari sistem buka tutup (ketika air
mencapai bibir kolam, maka air dihentikan Ucapan Terima Kasih
masuk ke dalam kolam), kolam yang tenang Terima kasih kepada semua pihak
tergenang dan tidak berarus memungkinkan yang sudah membantu kelancaran penulisan
infeksi Trichodina sp. lebih tinggi artikel ilmiah ini
dibandingkan dengan kolam yang berarus Daftar Pustaka
deras (Nugraha, 2008). Hal ini juga dapat Afrianto dan Liviawaty. 1992. Pengendalian
dipengaruhi oleh suhu air pada kolam, suhu Hama dan Penyakit Ikan. Penerbit
optimal yakni 26-33˚C, bila suhu rendah Kanisius, Yogyakarta.
ikan akan kehilangan nafsu makan sehingga Ali S.K.,Koniyo Y., dan Mulis.2013.
pertumbuhan terhambat, sebaliknya bila Identifikasi Ektoparasit pada Ikan
suhu tinggi ikan akan stress bahkan mati Nila (Oreochromis Niloticus) Di
kekurangan oksigen (Kordi, 2004). Tingkat Danau Lomboto Provinsi
keasaman (pH), jika pH berkisar 5 – 6,5 Gorontalo.Fakultas Ilmu Pertanian
akan menyebabkan pertumbuhan ikan Universitas Negeri Gorontalo.
terhambat dan ikan menjadi sensitif Anshary, H. 2008. Tingkat Infeksi Parasit
terhadap bakteri dan parasit sedangkan Pada Ikan Mas Koi (Cyprinus
untuk pH kurang dari 4,5 akan carpio) Pada Beberapa Lokasi
menyebabkan perairan beracun dan Budidaya Ikan Hias di Makassar
menyebabkan kematian pada ikan (Andri dan Gowa. Jaringan Sains dan
Kurniawan, 2016). Adanya penumpukan Teknologi. Vol 8 No.2 hal 139-147
bahan organik seperti kotoran ikan serta Budhiarta, S. 2002. Kapita Selekta
penumpukan sisa – sisa pakan yang Epidemiologi Veteriner. Bagian
diberikan merupakan salah satu faktor Kesehatan Masyarakat Veteriner.
pendukung ikan terinfeksi. (Pramono (2008) Fakultas Kedokteran Hewan.
kualitas air pada kolam yang menurun dapat Universitas G7adjah
menyebabkan Trichodina sp. berkembang Mada.Yogyakarta.
dengan cepat. Cahyono, B. 2009. Budidaya Lele dan
Faktor cuaca atau pergantian musim Betutu (Ikan Langka dan Bernilai)
juga mempengaruhi proses reproduksi dari Pustaka Mina. Jakarta.
Trichodina sp. ini. Zainun (2008) dalam Durborrow, R.M. 2003. Protozoa Parasites.
Mahatma, dkk (2012), menyatakan bahwa SRAC Publication No.4701.

Mandalika Veterinary Journal Page 20


Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No. 1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

Fisheries and Aquaculture FAO, 1985. Lukman, Mulyana,dan Mumpuni F.S.,


Training Manual Integratid Fish 2014. Efektivitas Pemberian Akar
Farming in China. FAO. Tuba (Derris elliptica) Terhadap
Haryono S., Mulyana.,dan Lusiastuti M.A. Lama Waktu Kematian Ikan Nila
2016. Inventarisasi Ektoparasit (Oreochromis niloticus). Fakultas
pada Ikan Mas Koki Di Kecamatan Pertanian, Universitas Djuanda
Ciseeng- Kabuoaten Bogor.
Bogor.Fakultas Pertanian Martin SW, Meek A., and Willberg p.
Universitas Djuanda Bogor. 1987.Veterinary
Hassan, M.A.E.A, 1999. Trichodiniasis in Epidemiologi.Ames lowa. Lowa
Farmet Fres Water Tilapia in state Universitas Presis.
Eastern Saudi Arabia. Fisherier Martinus H. 2013. Pengaruh Teknologi
Research Center. Al- Qaatef. Saudi Terhadap Kesehatan Jakarta: Mitra
Arabia : 157-168. Pertama Press.
Irianto, A. 2005. Patologi Ikan Teleostei. Maryono dan S. Agus. 2002. Teknik
Gadja Mada University Press. pencegahan dan pengobatan
Yogyakarta. penyakit bercak merah pada ikan
Jasmanindar, Y. 2011. Prevalensi Penyakit air tawar yang disebabkan oleh
dan Ikan Air Tawar yang bakteri Aeromonas hydrophylia
Dibudidayakan Di Kota/ Bull. Teknik Pertanian.
Kabupaten Kupang.Perikanan dan Mahatma. Radit, Yusfiati., Roza Elvira, dan
Kelautan Fakultas Pertanian Titrawati. 2012. Beberapa Aspek
Universitas Nusa Cendana. Biologi Ikan Bung ( Ciliata:
Kamelia M., Widiani N.,dan Peritricia) Parasitic on Fishes “US
Adistyaningrum N. 2018. Analisis Fish & Wildlife Publication. Paper
Perbedaan Jumlah Bakteri Pada 105. The Jourrnal Of Parasitologi
Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Vol. 50, No. 1, February 1964, p.
Budidaya. 30- 35.
Klinger, R. and R.F. Flyod. 2013. Mulia DS, 2006, Tingkat Infeksi
Intoduction to Freshwater Fish Ektoparasit Protozoa Pada Benih
Parasite. The Institude of Food and Ikan Nila (Oreochormis niloticus)
Agricultural Science (IFAS), di Balai Benih Ikan (BBI) Pandak
University of Florida. dan Sidabowa, Kabupaten
Kordi. M. G. H., 2004. Penganggulangan Banyumas Fakultas Perikanan dan
Hama dan Penyakit Ikan.Rineka Ilmu Kelautan Universitas
Cipta dan Bina Adiaksara, Jakarta. Muhammadiyah Purwokerto,
Kumalasari N. 2016. Pemeriksaan Purwokerto [SKRIPSI].
Ektoparasit Pada Ikan Lele Mulyani Y.S., Yullisman.,dan Fitrani M.,
Masamo (Calarias Gariepinus) Di 2014. Pertumbuhan dan Efisiensi
Balai Pengembangan Teknologi Pakan Ikan Nila (Oreochromis
Kelautan dan Perikanan, Sleman, Niloticus) yang dipuasakan secara
Daerah Istimewa Yogyakarta. Periodik. Fakultas Pertanian
Lestari A. 2011. Prevalensi Ektoparasit UNSRI.
Protozoa Trichodina sp. pada Ikan Pramono, T. dan Syakuri, h. 2008. Infeksi
Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Parasit Pada Permukaan Tubuh
Di Desa Ngabetan Kecamatan ikan Nilem ( Osteochilus hasellti)
Cerme Kabupaten Gresik.Fakultas yang diperdagangkan di PPI
Kedokteran Hewan Universitas Purbalingga. Ilmiah Perikanan.
Airlangga Surabaya. Skripsi Vol.3 No.2

Mandalika Veterinary Journal Page 21


Mandalika Veterinary Journal Vol. 1 No. 1 April 2021
e-ISSN : 2798-8732

Rahmi, 2012.Identifikasi Ektoparasit pada Fakultas Perikanan dan Ilmu


Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Kelautan Universitas Diponegoro.
Yang Dibudidayakan Pada Tambak Sugiarto. 1988. Teknik Pembenihan Ikan
Kabupaten Maros.Fakultas Mujair dan Nila. CV Simplex.
Pertania Universitas Jakarta.
Muhammadiyah Makassar. Sumantadinata, K. 1983. Pengembangan
Rambe N., Yusni E., 2017. Prevalensi Ikan Ikan Peliharaan di Indonesia.
Ektoparasit Pada Benih Ikan Nila Jakarta. Sastra Hudaya.
(Oreochromis Niloticus) pada Thrusfield, M. 2015. Veterinary
Kolam Budidaya Di Desa Baru Epidemiologi.2nd
ladang Bambu Kecamatan Medan Edition.Blackwell Science
Tuntungan. Fakultas Pertanian Oxford.117-198.
Universitas Sumatera Utara. Welborn Thomas L. Jr. and Rogers Wilmer
Rustikawati, R. 1997. Budidaya dan A. 1970. A Key To The Common
Prospek Agribisnis. Kanisius, Parasitic Protozoans Of North
Yogyakarta. American Fishes.
Salsabila M., Suprapto H., 2015. Teknik Winaruddin.,Rusli.,Razi K., 2015. Infestasi
Pembesaran Ikan Nila Ektoparasit Pada Ikan Lele Dumbo
(Oreochromis Niloticus) Di (Clarias Gariepinus) Yang
Instalasai Budidaya Air Tawar Dibudidaya Di Desa Tumpok
Pandaan Jawa Timur.Fakultas Teungoh kecamatan Banda Sakti
Perikanan dan Kelautan Kota Lhokseumawe. Fakultas
Universitas Airlangga Surabaya. Kedokteran Hewan Universitas
Saanin H. 1984. Taksonomi dan Kunci Syiah Kuala Banda Aceh.
Identifikasi Ikan. Jakarta: Bina Yuli S., Haris H., Yusanti I.A., 2017.
Cipta. Tingkat serangan Ektoparasit pada
Santoso, B, dan T.S. Wikatma. 2001. Ikan Patin (pangasius
Petunjuk Praktis Budidaya Nila. hypopthalmus) yang
Yogyakarta: penerbit kanisius. Dibudidayakan dalam Keramba
Sarjito., Prayitno S.B., dan Harditomo Jaring Apung Di Sungai Musi
A.H.C., 2013. Buku Pengantar Palembang.Fakultas Perikanan
Parasit Dan Penyakit Ikan. Universitas PGRI Palembang.

Mandalika Veterinary Journal Page 22

Anda mungkin juga menyukai