DOSEN : Dr. Putra Astomo, S.H.,M.H.

MATA KULIAH : ILMU PERUNDANG-UNDANGAN

MAKALAH
(JENIS PERATURAN PERUNDAGAN-UNDAGAN DINEGARA
KESATUAN REPUBLIK INDONESIA PADA MASA PENJAJAHAN
HINDIA BELANDA DAN JEPAN SERTA PADA TAHUN 1945
AWAL KEMERDEKAAN)

DISUSUN OLEH :

Kelompok 4

AHMAD ALIF (I0119302)

HARTINI ( I0119314)

DEVI ( I0119309)

ILMU HUKUM
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
2020/2021
 Daftar isi

Sampul……………………………………………………………………………………………

Kata pengantar…………………………………………………………………………………...

Daftar isi………………………………………………………………………………………….

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang…………………………………………………………………………………

1.2 Rumusan masalah……………………………………………………………………………..
1.3 Tujuan………………………………………………………………………………………….

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Masa Kolonial Belanda Perundang-undangan pada masa pendudukan Belanda dilihat dari
tiga periode antara lain:……………………………………………………………………………

2.2 Masa Penjajahan Jepang……………………………………………………………………….

2.3. Masa Republik Indonesia (1945-1949)……………………………………………………….

BAB III PENUTUP

3,2 Daftarpustaka…………………………………………………………………………………..
 Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa,  karena atas berkat
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Dalam makalah ini
saya menjelaskan mengenai.. Ajaran kausalitas serta hubungan dan teori-teorinya. Saya 
menyadari, dalam makalah  ini masih banyak kesalahan dan kekurangan. Hal ini disebabkan
terbatasnya kemampuan, pengetahuan dan pengalaman yang saya  miliki. Oleh karena itu, saya
mengharapkan kritik dan saran. Demi perbaikan dan kesempurnaan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua

Majene 25,November,2021

Kelompok 2
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
hukum adalah peraturan atau adat yang secara resmi dianggap mengikat, yang
dikukuhkan oleh penguasa atau pemerintah. Pengertian lain dalam KBBI, hukum adalah
undang-undang, peraturan dan sebagainya untuk mengatur pergaulan hidup masyarakat.
1.2 Rumusan masalah
1. Berapa periode masa kolonial belanda?
2. Bagai mana masa penjajahan jepan?
3. Kapan masa republik indoneisa dibuat?
1.3 Tujuan penulisan
1. untuk mengetahui berapa lama periode kolonial belanda
2. untuk memahami kapan penjajahan jepan
3. untuk mengetahui kapan rupublik indonesia dibuat

BAB II
 PEMBAHASAN

2.1 Masa Kolonial Belanda Perundang-undangan pada masa pendudukan Belanda dilihat
dari tiga periode antara lain:

a Masa Keputusan Pemerintah Koninklijk Besluit (K.B), dibuat oleh raja dan dibantu oleh
menteri jajahan atau menteri lainnya dengan mendengar Raad van State. K. B pada masa itu
disebut "Publicatie" Burgelijk Wetbock (BW 1847 No. 23). Peraturan Pemerintah Masa Masa ini
adalah bentuk wet. K. B, Kroon Ordonantie, Ordonantie

1) Wer dibuat oleh raja dengan mendengar Raad van state dan bersama-sama Staten General
misalnya Mijnwer (S. 1899 No. 214).

2) K Badalah Koninklijk Besluit pembuatnya sama dengan K. B pada masa Beshit Regefing
misalnya Agrarisch Besluit (S. 1870 No. 118).

3) Kro Ordonantir dibuat Gubernur Jenderal (Gouverneur General) dengan mendengar Raad van
Nederland-Indie (semacam DPA d daerah jajahan) dan pertolongan raja yang dapat berupa izin
atau pengesahan misalnya Rechtswezen Reglement Bengkoelen (S. 1909 No. 3208) Vie Paarden
Ordonantie (S. 1090 No. 574).

4) Ordonantir dibuat oleh Gubernur Jenderal dengan mendengaran Nederland Indie misalnya
Ontoeigennings Ordonantie (S. 1920574) Peraturan Negara Bagian Maxa Infche Maxa ini adalah
bentuk law, K.B. Crown Ordinance, then Government wwordening

1) Wat seperti masa R. R misalnya Sea and Luzhvaart insurance law(S. 1939 No. 448).

2) K. B sebagai waktu R. R misalnya aturan Nomor 5) O.B (S. 1939

3) Kroon Ordonantie dibuat Gubernur Jenderal dengan mendengar Raad van Nederland Indie
dan bersama-sama dengan Volksraad misalnya Wegverkeers Ordonantie (S. 1933 No. 86).

4) Regering verordening dibuat Gubernur Jenderal dengan mendengar Raad van Nederland Indie
untuk melaksanakan peraturan yang lebih tinggi misalnya wet, K. B, Kroon Ordonantie
contohnya Wetwerkeers Verordening (S. 1936 No. 452) Uitvoering van de regeling op de SOB
(S. 1940 No. 78).

2.2 Masa Penjajahan Jepang

Saat ini aturan hukumnya antara lain: osamu Seirei yang dikeluarkan oleh Seikosikikan: b.
osamu Kanrei telah dihapus oleh Gunseikan
 2.3. Masa Republik Indonesia (1945-1949)

Berdasarkan UUD 1945 yang asli (Sebelum Perubahan) peraturan per undang-undang meliputi:

1. Undang-undang, yaitu peraturan yang dibuat oleh Presiden dengan persetujuan Dewan
Perwakilan Rakyat (Pasal 5 ayat 1 dan Pasal 20 ayat 1 UUD 1945).

2. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang, yaitu peraturan yang dibuat oleh Presiden
dalam hal ikhwal yang mendesak (situasi kritis) (Pasal 22 UUD 1945).

3. Peraturan Pemerintah, yaitu peraturan yang dibuat oleh Presiden untuk melaksanakan Undang-
Undang (Pasal 5 ayat 2 UUD 1945).

BAB III
 PENUTUP

3.1 Daftar pustaka

Abdul Hakim Garuda Nusantara, 1985. "Politik Hukum Nasional" Makalah disampaikan
pada Karya Latihan Bantuan Hukum (Kalahahu) diselenggarakan Yayasan LBH
Indonesia dan LBH Surabaya September

Abeer Bashier Dababneh dan Eid Ahmad Al-Husaban. 2011, "Practical Criteria for the
Soundness of the Legislative Drafting Aprroach Evaluative and Analytic Studi",
European Journal of Social Science Volume 21 Number 4. Ahmad, Zainal Abidin.
Membangun Negara Islam. Yogyakarta: Pustaka

Iqro, 2001.

Adji, Oemar Seno. Peradilan Bebas Negara Hukum Jakarta: Erlangga, 1980.

Adolf, Huala. Aspek-aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Cetakan Kedua.

Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 1996. Agustino, Leo. Pilkada dan Dinamika Politik
Lokal, Cetakan Pertama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.

Algra, N. E. et.al, Mula Hukum. Bandung: Binacipta, 1983. Ali, M. Daud dkk. Islam
untuk Disiplin Ilmu Hukum Sosial dan Politik. Jakarta PT Bulan Bintang, 1988.

Anggono, Bayu Dwi. Perkembangan Pembentukan Undang-Undang Di Indonesia,

Cetakan Pertama. Jakarta: Konstitusi Press, 2014.