PROPOSAL PENELITIAN
Dibuat untuk Memenuhi Tugas Metodologi Penelitian dan
Penulisan Karya Ilmiah pada Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik
Universitas Sriwijaya
OLEH:
DELLA FITRIYANI 03031282025054
Puji syukur kepada Allah SWT berkat Rahmat, Hidayah, dan Karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian yang berjudul “Desain
Reaktor Tipe Fixed Bed untuk Memproduksi Biogas dari Eceng Gondok
Skala Rumah Tangga”. Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan terima
kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan
sehingga proposal penelitian ini dapat selesai. Ucapan terima kasih ini kami
tujukan kepada:
1. Tuti Indah Sari, S.T., M.T., selaku Ketua Jurusan/Program Studi Teknik
Kimia Universitas Sriwijaya.
2. Lia Cundari, S.T., M.T., selaku salah satu Dosen Pengampu mata kuliah
Metodologi Penelitian dan Penulisan Karya Ilmiah.
3. Dosen Pembimbing Kami menyadari proposal penelitian ini tidak luput
dari berbagai kekurangan.
Semoga proposal ini dapat memberi infromasi bagi seluruh mahasiswa
Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya ataupun bagi
pembaca. Akhir kata diucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dan berkontribusi baik langsung maupun tidak langsung dalam
penulisan proposal ini.
Palembang, 27 Februari
2021
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
3.4.5 Hipotesa
1) Waktu retensi yang ideal untuk memproduksi biogas adalah 35 hari
2) Desain ideal dengan konversi biogas sebesar 70%
3) Karakteristik kandungan gas metana dalam biogas yang diproduksi lebih
dari 50%
3.4.6 Batasan/Lingkup Masalah
1) Desain Reaktor skala rumah tangga merujuk pada desain reaktor tipe fixed
bed pada umumnya
2) Proses produksi biogas menggunakan proses….
3) Proses produksi biogas berskala kecil karena hanya untuk keperluan rumah
tangga masyarakat sekitar
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3.4.9 Reaktor Biogas Tipe Fixed Bed atau Fixed Film Digester
Reaktor sistem Fixed Bed Reactor (FBR) terdiri dari tangki anaerobik yang
dilengkapi dengan support material sebagai tempat melekatnya mikroorganisme
(Kholiq, 2017). Material lekat yang digunakan dapat berupa plastik, krikil, atau
material lain yang gunanya untuk menyediakan luas area yang besar untuk media
pertumbuhan bakteri atau mikroorganisme pendegradasi. Penggunaan area lekat
yang luas akan mempercepat proses yang berlangsung. Kelebihan sistem reaktor
seperti ini adalah stabilitas biologis karena mikroorganisme yang menempel di
material lekat berpeluang terjadinya wash out lebih kecil.
Gambar 2.3.1. Reaktor Biogas Tipe Fixed Bed
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA