Anda di halaman 1dari 9

PENGERTIAN DAN SISTEM KERJA MESIN DUA

LANGKAH (2 TAK)

DI

SUSUN OLEH:

MUHAMMAD ALDI

KHAIRUL MUNANZAR

ISWANDA

FAKHRIZAL

KELAS : 1TSM1

SMK NEGERI 1 IDI

TAHUN AJARAN 2019/2020


MOTOR DUA LANGKAH/DUA TAk

Motor bakar dua tak adalah mesin pembakaran dalam yang dalam


satu siklus pembakaran akan mengalami dua langkah piston, berbeda
dengan putaran empat-tak yang mengalami empat langkah piston dalam
satu kali siklus pembakaran, meskipun keempat proses intake, kompresi,
tenaga dan pembuangan juga terjadi.
Mesin dua tak juga telah digunakan dalam mesin diesel, terutama
dalam rancangan piston berlawanan, kendaraan kecepatan rendah seperti
mesin kapal besar dan mesin V8 untuk truk dan kendaraan berat.

(Animasi cara kerja mesin dua tak.)


 Prinsip kerja

Istilah-istilah baku yang berlaku dalam teknik otomotif yang harus


diketahui untuk bisa memahami prinsip kerja mesin ini:

 TMA (titik mati atas) atau TDC (top dead centre): Posisi piston
berada pada titik paling atas dalam silinder mesin atau piston berada
pada titik paling jauh dari poros engkol (crankshaft).

 TMB (titik mati bawah) atau BDC (bottom dead centre): Posisi


piston berada pada titik paling bawah dalam silinder mesin atau
piston berada pada titik paling dekat dengan poros engkol
(crankshaft).

 Ruang bilas yaitu ruangan di bawah piston dimana terdapat poros


engkol (crankshaft). Sering disebut sebagai bak engkol (crankcase)
berfungsi gas hasil campuran udara, bahan bakar dan pelumas bisa
tercampur lebih merata.

Pembilasan (scavenging) yaitu proses pengeluaran gas hasil


pembakaran dan proses pemasukan gas untuk pembakaran dalam
ruang bakar

 Cara Kerja Mesin 2 Tak Dan 4 Tak 


Campuran bahan bakar dan udaran didalam karburator dialirkan ke
ruang bakar melalui saluran hisap didalam ruang bakar campuran bahan
bakar dan udara dibakar oleh api yang dipercikan dari busi ketika piston
bergerak ke atas campuran bahan bakar dan udara dikompresi sehingga
mudah terbakar.
Sehingga mengakibatkan suhu dan tekanan pada silinder meningkat.
Poros engkol meneruskan tenaga yang dihasilkan menjadi tenaga gerak
putar atau torsi untuk memutar mesin. Gas hasil pembakaran yang tidak
diperlukan harus dibuang dan bahan bakar baru masuk keruang bakar hal
ini diatur oleh ke katup-katup dan lubang-lubang saluran.
 Konstruksi Dasar Mesin 2 Langkah

 Keuntungan Mesin 2 Langkah


Mesin 2 langkah hanya memerlukan 1 kali putaran poros engkol untuk
menyelesaikan 1 siklus didalam cylinder usaha ( langkah tenaga )
dihasilkan setiap putaran poros engkol.

 Piston bergerak ke atas dan ke bawah sehingga membuka dan


menutup lubang pemasukan pembuangan dan transfder yang berada
pada cylinder

 Gerakan piston ini sebagai klep dan tipe ini disebut mesin piston
valve

 Untuk menyelesaikan 1 siklus diperlukan 1 kali putaran poros engkol


( 2 kali gerakan piston )

 Campuran udara dan bahan bakar dikompresikan 2 kali setiap


putaran kompresi pertama ( kompresi pendahuluan didalam ruang
engkol ) campuran ditarik didalam ruang engkol dikompresikan
selanjutnya masuk keruang bakar
 Kompresi kedua ( kompresi didalam cylinder dan ruang
pembakaran )

 Campuran yang dikompresikan mudah dinyalakan dan terbakar


sehingga menghasilkan tekanan yang tinggi.

 Siklus Kerja Engine 2 tak /2 Langkah

 Langkah pemasukan dan kompresi kedua


Bergeraknya piston ke atas menyebabkan campuran bahan bakar dan
udara pada silinder ( ruang bakar ) terkompresi. Lubang pemasukan di
bagian bawah silinder terbuka dan campuran udara dan bahan bakar
masuk ke ruang engkol yang mempunyai tekanan yang lebih rendah.

 Usaha ( langkah usaha ) dan kompresi pertama


Ketika piston mencapai titik mati atas dimana terjadi pembakaran pada
ruang bakar pada titik ini hanya lubang pemasukan yang terbuka sehingga
campuran udara dan bahan bakar masuk ke ruang engkol.

 Langkah pembuangan dan kompresi pertama


Didalam ruang bakar tekanan gas bertambah sehingga mendorong
piston menutup lubang pemasukan campuran udara dan bahan bakar di
ruang engkol terkompresi ( kompresi primer ) dan ketika piston bergerak ke
bawah ( TMB ) Lubang pembuangan terbuka dan gas sisa pembakaran
yang bertekanan tinggi dibuang melalui lubang pembuangan dan tidak
semua sisa pembakaran dibuang ada sisa yang tertinggal dibagian atas
piston.

 Langkah pembuangan dan langkah pembilasan


Ketika piston bergerak ke TMB campuran udara dan bahan bakar yang
bertekanan tinggi pada ruang engkol mengalir ke ruang kompresi menuju
ke lubang pembilasan dan menekan gas sisa pembakaran. pada saat yang
sama ruang pembakaran dimasuki oleh campuran udara dan bahan bakar
baru.
Pada saat piston sampai di TMB dan bergerak ke atas lubang
pembilasan tertutup sehingga terjadi pembilasan yang sempurna. Pada
saat piston mulai bergerak kaatas dari titik mati bawah lubang
pembuangan tertutup dan mulai langkah kompresi pada ruang pembakaran
didalam ruang engkol naiknya piston menyebabkan tekanan berkurang
sehingga ruangan tersebut menjadi vacum dan terjadi langkah pemasukan
maka lengkap satu siklus.

 Kekurangan Mesin Dua Tak


Kekurangan mesin dua tak dibandingkan mesin empat tak:

 Efisiensi bahan bakar mesin dua tak lebih rendah dibandingkan mesin empat
tak (boros).

 Mesin dua tak memerlukan percampuran oli dengan bahan bakar (oli
samping/two stroke oil) untuk pelumasan silinder mesin.

Kedua hal di atas mengakibatkan biaya operasional mesin dua tak menjadi lebih
lebih tinggi dibandingkan biaya operasional mesin empat tak.

 Mesin dua tak menghasilkan polusi udara lebih banyak. Polusi terjadi dari
pembakaran oli samping dan gas dari ruang bilas yang lolos/bocor dan
masuk langsung ke lubang pembuangan.
 Pelumasan mesin dua tak tidak sebaik mesin empat tak. Ini mengakibatkan
usia suku cadang dalam komponen ruang bakar relatif lebih singkat
 Keuntungan mesin dua tak
      

 Keuntungan:
 Pembakaran terjadi pada setiap putaran poros engkol, sehingga
putaran poros engkol lebih halus dan putaran mesin menjadi lebih
halus.
 Konstruksinya sederhana (tidak terdapat mekanisme katup)
 Tenaga yang dihasilkan lebih besar
 Kerugian: 

 Aplikasi
Mesin dua tak diaplikasikan untuk mesin bensin maupun mesin diesel. Mesin
bensin dua tak digunakan paling banyak di mesin kecil, seperti:

 Mesin sepeda motor.

 Mesin Mobil

 Mesin pada gergaji (chainsaw).

 Mesin potong rumput.

 Mobil salju.

 Mesin untuk pesawat model, dan sebagainya.

Mesin dua tak yang besar biasanya bertipe mesin diesel, sedangkan mesin dua
tak ukuran sedang sudah sangat jarang digunakan.
Karena emisi gas buang sulit untuk memenuhi standar UNECE Euro II, penggunaan
mesin dua tak untuk sepeda motor sudah semakin jarang.

SEKIAN

WASSALAM

Anda mungkin juga menyukai