HELVIN EKA CHARISA

1911023

S-1 KEPERAWATAN

1. a. Terkondisikannya penggunaan BIK yang memiliki daya ungkap terhadap

berbagai konsep keilmuan.

b. Tertanamnya rasa bangga bahasa bagi pengguna BIK sebagai representasi

tumbuhnya kepribadian nasional.

2. Fungsi utama bahasa untuk mengungkapkan “isi” dideskripsikan sebagai

transaksional, dan fungsi bahasa yang terlibat dalam pengungkapan
hubungan-hubungan sosial dan sikap-sikap pribadi akan dideskripsikan
sebagai interaksional. Kata-kata, frasa-frasa ataupun kalimat-kalimat yang
kita gunakan dalam berkomunikasi itu tentu kita dasarkan atas fungsi bahasa
tersebut. Akan berbeda kata-kata, frasa-frasa ataupun kalimat-kalimat yang
kita pakai bila berbeda fungsi bahasa tersebut( Brown, 1996:1).

3. Gurat : Dia menangis sambil memegang gurat luka di tangannya.

Anjangsana : Saya dan teman-teman akan melakukan angjangsana di kediaman

dosen agama.

Terbetik : Pada hari ini terbetik kabar bahwa korban yang terkena virus

semakin bertambah.

4. a. Kurang setuju, karena kita harus mencintai bahasa Negara kita sendiri,
meskipun perkembangan Iptek semakin pesat, tapi kita jangan sampai
terbawa dampak yangburuk dan melupakan bahasa kita sendiri. Pada jaman
sekarang banyak remaja yang lebih bangga dan merasa gaul saat
menggunakan bahasa Inggris. Namun kita harus tetap mengikuti
perkembangan Iptek dengan baik dan positif.

b.Pertama kali saya akan mengingatkan diri saya sendiri untuk tetap mencintai
bahasa Negara sendiri, selanjutnya saya akan mengingatkan teman, keluarga
dan orang lain jika saya mendapati mereka menggunakan bahasa gaul dengan
berlebihan.

5. Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dapat diartikan pemakaian ragam
bahasa Indonesia yang serasi dan mengikuti kaidah yang benar. Bahasa
Indonesia yang baik dan benar adalah bahasa Indonesia yang digunakan sesuai
dengan situasi pembicaraan dan sesuai dengan kaidah yang berlaku.