Anda di halaman 1dari 8

1

INULIN SEBAGAI PREBIOTIK

Minda Azhar *)

ABSTRACT

Inulin is natural polymer belong to a class of carbohydrates. Inulin has effect the
best of prebiotic. Inulin is fermented by Bifidobacteria and Lactobacilli quictly and
easy. Major product of fermentation is short chain fatty acids (SCFA) and L-laktate.
SCFA is an important function of the large intestine. SCFA influence immune function,
heart health, cancer prevention. SCFA decrease colonic and faecal pH, so support
growth of Lactobacilli and Bifidobacteria, inhibits growth of patogen bacterial. SCFA
can influences metabolism of lipid and glucose. Inulin can increase absortion of Ca,
Mg and Fe.

Key words : inulin, prebiotic, probiotic, SCFA


*)
Jurusan Kimia Fakultas MIPA UNP, email: minda@fmipa.unp.ac.id
PENDAHULUAN galactooligosaccharides, xylo-oligosaccharides
Pemeliharaan kesehatan usus besar (kolon) (Amarowicz, 1999). Tetapi pada tahun 2007
adalah penting untuk menjaga kesehatan tubuh hanya dua food ingredient yang dapat
secara keseluruhan. Pada dasawarsa terakhir ini, memenuhi kriteria prebiotik yaitu inulin dan
penelitian banyak ditujukan pada fungsi kolon trans-galactooligosaccharides (TOS)
yang mempengaruhi kesehatan manusia dan (Roberfroid, 2007). Inulin merupakan prebiotik
nutrisi utamanya dalam hubungan dengan yang paling banyak diteliti (Gibson, 2004).
mikrobiota yang hidup di dalamnya. Oleh sebab Inulin sebagai prebiotik telah banyak menarik
itu lahirlah konsep ”prebiotik dan probiotik”. perhatian peneliti pada tiga dekade ini. Hal ini
Prebiotik dapat didefinisikan sebagai substrat karena inulin mempunyai efek prebiotik yang
atau food ingredient yang tidak dapat dicerna paling baik (Roberfroid, 2001). Inulin sebagai
host tetapi difermentasi selektif oleh beberapa prebiotik telah dikapsulkan dengan merek
mikroflora kolon, ia menstimulasi pertumbuhan dagang antara lain Inubio Forte produk dari
dan aktivitas bakteri yang bermanfaat untuk Finland. Inulin yang telah dikapsulkan ini
kesehatan host (Scholz-Ahrens et al.,2001; merupakan ekstrak kering inulin dari akar
Roberfroid, 2001). Konsep prebiotik dikem- chicory. Inulin dikelompokkan sebagai food
bangkan mulai tahun 1995 (Gibson and ingredient yang diklasifikasikan sebagai
Roberfroid,1995). prebiotik. Inulin ternyata memberikan efek
Istilah probiotik merujuk pada ”mikro- prebiotik yang paling baik dibandingkan
organisme hidup” yang dimakan dalam jumlah prebiotik lainnya. Oleh sebab itu, inulin telah
cukup yang berimplikasi pada kesehatan menjadi prebiotik diet harian yang sebagian
hostnya (FAO/WHO,2002). Mikroorganisme besar dipakai oleh penduduk dunia
ini memperbaiki secara menguntungkan (Coussement, 1999).
keseimbangan mikroorganisme kolon. Inulin sebagai prebiotik telah ditambahkan
Lactobacilli, bifidobacteria, and streptococci pada beberapa produk susu seperti susu formula
merupakan probiotik yang paling umum dari untuk bayi dan susu untuk orang dewasa.
mikrobiota manusia (Kukkonen, 2008; Gibson, Penambahan inulin pada produk yang
2000; Gibson, 1995). Untuk viabilitas mikro- mengandung probiotik dikenal dengan
biota ini diperlukan prebiotik. sinbiotik. Sinbiotik merupakan makanan
Senyawa-senyawa yang termasuk kelompok kesehatan yang inofatif untuk masa kini dan
prebiotik antara lain inulin, fructo- mendatang. Pada formulasi sinbiotik telah
oligosaccharides (FOS), isomalto- terdapat prebiotik dan probiotik. Kombinasi
oligosaccharides, Lactosuccrose, lactulose, prebiotik dan probiotik mempunyai efek
pyro-dextrins, soy oligosaccharides, trans- sinergistik karena penambahan prebiotik dapat
2 Minda Azhar

meningkatkan pertumbuhan bakteri probiotik


(Roberfroid, 2000).
Penambahan prebiotik inulin pada
pembuatan set yoghurt dari susu skim adalah
contoh formulasi sinbiotik. Minda (2006)
menemukan bahwa penambahan inulin
mempunyai pengaruh yang berarti terhadap
karakteristik set yoghurt dari susu skim yaitu
menurunkan pH, menaikkan kadar asam lemak
dan kadar asam laktat. Ishak, et.al. (2006)
menemukan bahwa inulin dapat memperbaiki
sifat fisika dan sensori dadih. Hal yang sangat
menarik untuk diteliti lanjut apakah formulasi
sinbiotik dengan prebiotik inulin dapat
menurunkan resiko kanker kolon?
Umbi tanaman dahlia merupakan sumber
inulin. Tanaman ini banyak tumbuh di dataran Gambar 1. Struktur Inulin
tinggi Indonesia seperti dataran tinggi Sumatera
Barat, Jawa Barat. Tanaman lain yang
DP inulin tergantung asal inulin. Inulin
mengandung inulin adalah akar chicory, umbi
yang berasal dari tumbuh-tumbuhan merupakan
jerusalem artichoke. Inulin hadir pada ketiga
molekul linear dengan DP bervariasi dari
jenis tanaman tersebut dalam jumlah besar
beberapa unit fruktosa sampai sekitar 70
(Franck, 2003; Marchessault, 1980). Inulin juga
(Franck, 2003). DP inulin dari chicory antara 2
terdapat pada pisang, bawang putih dan gandum
sampai 60, dengan DP rata-rata 12 (Roberfroid,
dalam jumlah yang sedikit.
2005). Hal ini berarti bahwa inulin adalah
Tumbuhan Indonesia sebagai sumber inulin
campuran dari oligomer dan polimer. DP inulin
selain tanaman dahlia telah diteliti oleh
pada umbi Jerussalem artichoke berubah selama
Simanjuntak (2004). Nama keluarga tumbuhan
penyimpanan setelah panen. Fraksi DP 3-10
yang ditelitinya adalah Amaryllidaceae,
naik, fraksi DP>10 turun setelah 4-6 minggu
Asteraceae, Iridaceae dan Poaceae yang
penyimpanan umbi tumbuhan Jerussalem
diantaranya termasuk brambang utan, bakung,
artichoke (Helianthus tuberosus L)
tutup bumi, kenikir, alang-alang, tebu ireng,
(Saengthongpinit, 2005). Gejala ini disebabkan
jinten dan sintrong. Kadar inulin pada tumbuh-
pada umbi Jerussalem artichoke terdapat
tumbuhan tersebut kecil dibandingkan pada
inulinase. Hal ini juga telah dibuktikan pada
umbi dahlia. Pada tulisan ini dijelaskan struktur
umbi dahlia (Minda, 2007).
molekul inulin, sifat-sifat inulin, dan inulin
Pada banyak literatur menyatakan bahwa
sebagai prebiotik.
inulin merupakan rantai lurus, tetapi De
Leenheer (1994) menyatakan bahwa inulin dari
STRUKTUR INULIN
tumbuh-tumbuhan mengandung sangat sedikit
Inulin adalah polimer alami kelompok cabang yaitu sekitar 1-2% pada inulin dari
karbohidrat. Monomer inulin adalah fruktosa chicory, 4-5% pada inulin dari dahlia.
yang jumlahnya pada satu untai polimer Sebaliknya inulin yang berasal dari bakteri
bervariasi tergantung sumbernya. Antara mempunyai DP yang sangat tinggi dengan DP
monomer fruktosa pada inulin dihubungkan 10.000 sampai di atas 100.000 dengan cabang
dengan ikatan (21) residu -D- yang lebih besar dari 15 % (Franck, 2003). DP
fructofuranosyl (Kulminskaya, et al.,2003). inulin dan hadirnya cabang merupakan sifat
Tiap ujung pereduksi untai polimer inulin dapat yang dapat mempengaruhi bagaimana inulin
hadir glukosa (Franck, 2003). Oleh sebab itu bereaksi. Sampai saat ini, inulin untuk
polimer inulin dapat ditulis GFn yaitu fruktan kebutuhan pangan diisolasi dari tumbuh-
dengan ujung terminal glukosa atau Fn yaitu tumbuhan, seperti dari tanaman dahlia,
fruktan tanpa ujung terminal glukosa (Gambar Jerusalem artichoke dan chicory.
1). Simbol n pada rumus tersebut adalah derajat SIFAT INULIN
polimerisasi (DP). 2<DP<10 dikenal sebagai Inulin merupakan serbuk berwarna putih.
oligofruktosa. Inulin sukar larut dalam air dingin dan pelarut
SAINSTEK Vol. X1I, Nomor 1, September 2009 3

organik seperti etanol, sebaliknya inulin mudah makanan kadar lemak rendah. Inulin memenuhi
larut dalam air panas (Yurmizar, 1989). Oleh syarat sebagai bahan penstabil karena inulin
sebab itu, prinsip ekstraksi inulin dari bahan tidak berasa, terdispersi baik dalam air dan
alam adalah memanfaatkan kelarutan inulin cocok sekali dikombinasikan dengan makanan
dalam air dan etanol. Sifat inulin yang penting rendah lemak seperti susu skim (Niness, 1999).
untuk dipelajari adalah kelarutan inulin dalam
air, karena sifat ini sangat penting untuk reaksi
hidrolisis inulin secara enzimatis.
Kelarutan inulin dalam air tergantung pada
cara bagaimana inulin tersebut direkristalisasi.
Kelarutan inulin yang direkristalisasi dengan
etanol lebih besar dibandingkan kelarutan inulin
yang direkristalisasi dengan air. Hal ini terlihat
menjolok sekali mulai pada temperatur 60C.
Pada temperatur 60C, kelarutan inulin yang
direkristalisasi dengan etanol adalah
47,0g/100g, sedangkan kelarutan inulin yang
direkristalisasi dengan air adalah 1,57g/100g
(Phelps, 1965). Pada suhu 100C, kelarutan
inulin yang direkristalisasi dengan air adalah
36,5g/100g. Kelarutan inulin pada variasi
temperatur dimuat pada Gambar 2. Kelarutan
Gambar 2. Kelarutan Inulin Dalam Air pada
inulin dalam air yang dilaporkan Leite et al. (
Variasi Temperatur
2004) adalah sekitar 6% pada 10C dan 35%
 Inulin yang direkristalisasi
pada 90C.
dengan etanol
Kelarutan inulin juga dipengaruhi oleh DP
 Inulin yang direkristalisasi
inulin. Inulin dengan rentang DP kecil dari 30
dengan air
lebih larut dalam air dan mempunyai viskositas
(Phelps, 1965)
yang lebih rendah dibandingkan inulin dengan
rentang DP 2 sampai 60 (Wada et al., 2005).
Penambahan inulin pada makanan rendah
Selain itu DP inulin juga dipengaruhi oleh
lemak selain berfungsi sebagai bahan penstabil
pemanasan. Inulin bebas air dapat terdegradasi
juga dapat berfungsi sebagai dietary fiber.
akibat pemanasan pada temperatur di atas
Dietary fiber adalah kelompok karbohidrat
135C (Bohm et al., 2005).
yang tidak dapat dihidrolisis oleh enzim tubuh
Uji kualitatif inulin dapat dilakukan dengan
manusia tetapi difermentasi oleh mikroflora
resorsinol. Inulin dengan resorsinol dalam
usus sehingga berpengaruh pada fungsi usus
larutan HCl menghasilkan warna merah
dan parameter lipid darah (Roberfroid, 1993;
(Yurmizar, 1989). Warna ini terbentuk karena
Niness, 1999). Inulin merupakan dietary fiber
reaksi fruktosa dengan resorsinol. Inulin dapat
yang larut sehingga cepat difermentasi oleh
dihidrolisis dengan baik menjadi fruktosa dalam
Bifidobacteria dan Lactobacilli. Oleh sebab itu
medium asam pada pH 1-2, suhu 80-100C. inulin dikelompokkan sebagai food ingredient
Selain itu, inulin mempunyai kemampuan untuk yang diklasifikasikan sebagai prebiotik. Inulin
membentuk mikrokristal jika disebar dalam air memberikan efek prebiotik yang paling baik
atau susu. Kristal-kristal ini tidak mengendap di dibandingkan dengan preobitik lain
dalam mulut tetapi berinteraksi untuk mem- (Roberfroid, 2001).
bentuk suatu tekstur krem yang halus (Niness,
1999). INULIN SEBAGAI PREBIOTIK
Inulin dapat berfungsi sebagai emulsifier,
stabilizer dan teskturizer pada konsentrasi 2-5% Semua sel hidup dalam tubuh manusia
dalam makanan yang mengandung daging diperkirakan 95% adalah bakteri usus besar
(Rulis, 2003). Karena sifat-sifat tersebut inulin (Gibson, 2000). Oleh sebab itu kolon manusia
digunakan sebagai bahan penstabil pada merupakan suatu ekosistem yang sangat sarat
4 Minda Azhar

Gambar 2. Mikrobiota kolon manusia


(Gibson, 1995)
dengan kolonisasi mikrobiota, diperkirakan
selama penyimpanan dan penggunaan dalam
terdiri atas 300-500 spesies bakteri yang
bentuk preparat makanan yang dinginkan secara
berbeda (Guamer, 2003). Mikroflora di saluran
massal dalam industri (Gibson, 2000).
kolon tersebut berupa (1) bakteri
Mikroflora yang tergolong probiotik pada
menguntungkan (misalnya Bifidobacteria,
manusia adalah Lactobacillus (L.acidophilus,
Lactobacillus, Eubacteria, (2) bakteri yang
L.casei, L.Delbruekii subsp.bulgaricus,).
merugikan (misalnya, Aeruginosa, Clostridia,
Mikroflora lainnya adalah Bifidobacteria (B.
Staphylococci, (3) bakteri yang mempunyai
Adolescentis, B. Bifidum, B. Longum, B. Breve
sifat keduanya Bacteroides, E. Coli,
dan B.infantis), dan Streptococcus
Streptococci, dan Enterococci (Gibson, 1995).
(S.thermophilus, S.lactis) (Gibson, 2000;
Mikrobiota kolon dimuat pada Gambar 3.
Gibson, 1995). Semua kelompok mikroflora
Keberadaan bakteri menguntungkan di
tersebut termasuk kelompok bakteri asam lakat
kolon sangat penting dipertahankan karena
yang dapat membentuk asam laktat pada
mempunyai efek kesehatan yang luas pada
metabolismenya. Yoghurt merupakan salah satu
hostnya diantaranya memperbaiki sistem imun,
susu fermentasi dengan kultur bakteri
mempertinggi pencernaan dan penyerapan,
Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus
mensintesa vitamin, menekan pertumbuhan
thermophilus. Dengan demikian yoghurt
bakteri patogen, menurunkan kolesterol darah
mengandung probiotik.
(Gibson, 2004). Istilah probiotik merujuk pada
Bifidobacteria merupakan salah satu probiotik
mikroorganisme hidup yang dimakan untuk
yang terpenting. Manfaat Bifidobacteria pada
memperbaiki secara menguntungkan
manusia telah diteliti secara in vivo dan in vitro.
keseimbangan mikroorganisme usus sehingga
Efek positip Bifidobakteria bagi kesehatan
berimplikasi pada kesehatan hostnya.
manusia mencakup beberapa hal, diantaranya
Karakteristik probiotik yang diinginkan adalah
mengambat pertumbuhan bakteri dan ragi yang
mempunyai kapasitas untuk bertahan hidup,
berbahaya, memperbaiki penyerapan mineral,
melakukan kolonisasi serta melakukan
menurunkan toksin, mensintesa vitamin,
metabolisme dalam saluran cerna, mampu
menurunkan kolestorel darah, menyeimbangkan
mempertahankan suatu keseimbangan
flora usus (Gambar 4).
mikroflora usus yang sehat melalui kompetisi
dan inhibisi bakteri patogen, bersifat non-
patogen dan non-toksik. Disamping itu harus
mampu bertahan hidup secara optimal, stabil
SAINSTEK Vol. X1I, Nomor 1, September 2009 5

Implikasi Prebiotik Inulin pada Kesehatan


Laporan ilmiah pertama yang menyatakan
bahwa inulin bermanfaat untuk kesehatan
adalah pada abad ke 19 (Roberfroid,2005). Pada
tahun 2007 hanya dua food ingredient yang
dapat memenuhi kriteria prebiotik yaitu inulin
dan trans-galactooligosaccharides (TOS)
Gambar 4. Manfaat Bifidobacteria (Roberfroid, 2007). Inulin adalah makanan
(Tungland, 2000) yang baik bagi Bifidobacteria (Schneeman,
2004) dan Lactobacilli karena mudah dan cepat
Penggunaan probiotik pada pangan difermentasi oleh bakteri tersebut (Bergner,
mengalami beberapa kendala, diantaranya 2004:2). Inulin tipe GFn dan Fm difermentasi
kemampuan survival, kolonisasi, kompetisi oleh Bifidobacteria dengan kecepatan yang
nutrien untuk masuk ke dalam suatu lingkungan sama (Roberfroid et al.,1998). Inulin
ekosistem yang sudah mengandung beberapa menaikkan level bakteri Bifidobacteria (Menne,
ratus jenis spesies bakteri lainnya. Pendekatan 2000; Bergner, 2004; Niness, 1999; Koenig,
yang dapat dilakukan agar probiotik tetap 2004) dan Lactobacilli (Bergner, 2004).
survival adalah dengan penggunaan prebiotik. Bifidobacteria dan Lactobacilli dapat
Konsep prebiotik dikembangkan pertamakali menghambat pertumbuhan bakteri patogen
pada tahun 1995 oleh Gibson dan Ruberfroid (Gambar 5).
(1995). Dasar pemikiran adalah banyak
mikroorganisme yang potensial mempunyai
efek promotif bagi kesehatan seperti
Bifidobacterium dan Lactobacillus. Bakteri
tersebut telah ada bermukim dalam usus.
Pertumbuhan bakteri itulah yang dimodifikasi
agar optimal. Oleh sebab itu perlu diidentifikasi
molekul-molekul yang secara ekslusif
digunakan oleh bakteri tersebut. Molekul-
molekul itu dikelompokkan sebagai prebiotik,
yang dalam pangan termasuk food ingredient. Gambar 5. Inulin Menstimulasi Bifidobacteria
Food ingredient yang diklasifikasikan dan Lactobacilli dan Menekan
sebagai prebiotik harus :1) tidak dihidrolisa dan Mikroba Patogen (Tungland, 2000).
tidak diserap di bagian atas traktus
gastrointestinal; 2) substrat yang selekif untuk Produk fermentasi inulin oleh
satu atau sejumlah mikroflora yang Bifidobacteria dan Lactobacilli menghasilkan
menguntungkan kolon, memicu pertumbuhan terutama short chain fatty acids (SCFA), L-
bakteri yang aktif melakukan metabolisme; 3) laktate yang telah dibuktikan secara in vivo dan
mampu merubah mikroflora kolon menjadi in vitro (Tungland, 2000; Pool-Zobel, 2005).
komposisi yang menguntungkan kesehatan Senyawa yang termasuk SCFA adalah acetate,
(Roberfroid et.al.,1998). Prebiotik dapat propionate dan butyrate. Persamaan reaksi total
didefinisikan sebagai substrat atau food pembentukan SCFA (Topping, 2001) adalah
ingredient yang tidak dapat dicerna host tetapi sebagai berikut:
difermentasi selektif oleh beberapa mikroflora
59C6H12O6 + 38H2O  60CH3COOH +
colon, ia menstimulasi pertumbuhan dan
22CH3CH2COOH + 18CH3CH2CH2COOH +
aktivitas bakteri yang bermanfaat untuk
96CO2 + 268 H+
kesehatan host (Scholz-Ahrens et al., 2001:1;
Roberfroid, 2001:406S). Inulin termasuk SCFA mempunyai fungsi penting pada
kelompok food ingredient yang fungsional usus besar. Pembentukan SCFA dan L-laktat
karena terbukti mempengaruhi proses biokimia dapat menurunkan pH kolon yang dapat
dan psikologikal pada tikus dan manusia yaitu menaikkan pertumbuhan Lactobacilli dan
memberikan kesehatan yang lebih baik dan Bifidobacteria dan menurunkan aktivitas
menurunkan resiko banyak penyakit. enzim-enzim bakterial yang terlibat pada
6 Minda Azhar

sintesa produk yang bersifat karsinogen dan memberikan kesehatan yang lebih baik dan
toksik di dalam usus, menurunkan pertumbuhan menurunkan resiko banyak penyakit. Produk
bakteri patogen. SCFA mensuplai lebih dari fermentasi inulin oleh Bifidobacteria dan
50% kebutuhan energi harian jaringan kolon Lactobacilli menghasilkan terutama SCFA, L-
dan mempengaruhi metabolisme kolon. SCFA laktate. Inulin juga dapat menaikkan efesiensi
juga diserap dan masuk ke portalvein dan penyerapan Ca, menaikkan penyerapan Mg dan
dimetabolisme oleh hati, SCFA terlibat pada Fe.
regulasi lipid dan gula (Heavey,2004). Hal yang
sama juga dinyatakan bahwa SCFA dapat
mempengaruhi metabolisme lipid tubuh DAFTAR RUJUKAN
(Roberfroid et al., 1998; Niness, 1999). Amarowicz, R.(1999). Nutritional importance
Proses regulasi lipid dan glukosa oleh of oligosaccharides. Rocz Panstw
SCFA dapat dijelaskan sebagai berikut Zakl High 50:89-95.
propionate dapat menginhibisi HMG CoA
reductase yang merupakan katalis pembentukan Augenlicht, LH; Mariadason, JM; Wilson, A:
mevalonic acid dari β-Hydroxy β-methyl Arango, D; Yang, WC; Heerdt, BG;
glutaryl CoA (Kaur, 2002). Mevalonic acid Velcich (2002). Short chain fatty acids
merupakan prekursor pembentuk kolesterol. and colon cancer. J. Nutr.132:3804S-
Dengan demikian propionate menghambat 3808S.
pembentukan kolesterol. Propionat juga dapat Beatrice L, Pool-Zobel (2005). Inulin-type
menurunkan pembentukan glukosa dengan cara fructans and reduction in colon cancer
propionat diubah ke methyl malonyl CoA. risk: review of experimental and human
Methyl malonyl CoA dapat menginhibisi data. British Journal of Nutrition 93,
pyruvate carboxylase (Kaur, 2002). Enzim ini suppl 1. S73-S90.
merupakan katalis pembentukan phosphoenol
pyruvate (PEP) dari pyruvate. PEP merupakan Bergner, Paul. (2004). Inulin. http://www.-
prekursor pembentukan glukosa pada jalur medherb.com. Diakses 5 April 2004
glokoneogenesis. Coussement, PAA. (1999). Inulin and
SCFA mempengaruhi fungsi immune, oligofructose: safe intakes and legal
kesehatan jantung, mencegah kanker kolon status. American Society for
(Heavey, 2004). Augenlicht, et al., (2002) juga Nutritional Sciences: 1412S-1417S.
mempelajari hubungan antara SCFA dengan
kanker kolon. Beatrice (2005), Kaur (2002) dan De Leenheer, L and Hoebregs, H.(1994).
Poo-Zobel (2005) menyatakan bahwa inulin Progress in the elucidation of the
menurunkan resiko kanker kolon. Selain itu, composition of chicory inulin. Starch.
inulin dapat menaikkan efesiensi sistem 46:193-196.
pencernaan dengan cara membuat sistem FAO/WHO (2002). Joint FAO/WHO
pencernaan efisien menyerap Ca sehingga Working Group on drafting
mempertinggi penyerapan Ca (Niness, 1999; guidelines for the evaluation of
Stonyfield Farm, 2004), menaikkan penyerapan probiotic in Food: report of a joint
Mg dan Fe (Koenig, 2004). FAO/WHO working group on drafting
guidelines for the evaluation of
SIMPULAN probiotics in Food. London, Ontario,
Inulin termasuk food ingredient yang Canada.
diklasifikasikan sebagai prebiotik. Prebiotik Franck, A; Leenheer, LD. (2003). Inulin. Email:
dapat didefinisikan sebagai substrat atau food ann.franck@orafti.com. Diakses 25
ingredient yang tidak dapat dicerna host tetapi
Maret 2004
difermentasi selektif oleh beberapa mikroflora
kolon. Inulin menstimulasi pertumbuhan dan Gibson, GR, Roberfroid MB. (1995). Dietary
aktivitas bakteri yang bermanfaat untuk modulation of human colonic
kesehatan host. Inulin termasuk kelompok food microbiota: introducing the concept of
ingredient yang fungsional karena terbukti prebiotics. J. Nutrition 125:1401-12.
mempengaruhi proses biokimia dan Gibson, GR.(2000). Probiotics and Prebiotics:
psikologikal pada tikus dan manusia yaitu gut microflora management for
SAINSTEK Vol. X1I, Nomor 1, September 2009 7

improved health. Medical Progress karakteristik set yoghurt dari susu


27(N0.2):34-6. skim. Laporan Penelitian UNP.
Gibson, GR (2004). Recent Advances in Padang.
Prebiotic Use in Human. European Minda A. (2007). Aktivitas enzim inulinase
Nutrition Research yang diekstraksi dengan etanol dari
Guamer F; Malagelada JR (2003). Gut Flora in umbi tanaman dahlia. Jurnal
Health and Disease. European Sainsteks. Edisi September. Vol.x.
Nutrition Research No.1.Hal.11-23
Heavey,PM; Rowland,IR (2004). Review of the Niness, Kathy R (1999). Inulin and
role for Short Chain Fatty Acids in oligofructosa: what are they. Journal
human health and desease. European of Nutrition. 1999;129:1402S-1406S.
Nutrition Research Phelps,CF (1965). The physical properties of
Ishak, R; Mustafa, S; Sipat, A (2006). Influence inulin solution. Biochem.J. 95:41-47.
of inulin addition on physical
Pool-Zobel, BL (2005). Inulin-type fructan and
properties and sensory dadih. Journal
reduction in cancer risk: review of
of applied sciences. 6(5):1128-1131.
experimental and human data. British
Kaur, N; Gupta, AK. (2002). Application of Journal of Nutrition, 93:Suppl 1,S73-
inulin and oligofructose in health and S90.
nutrition. J. Biosci . vol 27.No.7: 703- Roberfroid, MB; Loo,AEV; Gibson, GR.
714. (1998). The Bifidogenic nature of
Koenig, Vicki. (2004). Inulin: a prebiotic. chicory inulin and its hydrolysis
http:// www. Stonyfield Farm.com. products. J. Nutr.126:11-19.
Diakses 3 April 2004 Roberfroid, MB; Deizenna, N (1998). Dietary
Kukkonen, AK.(2008). Probiotics and fructan. Annu Rev Nutr 18:117-143.
Prebiotics in the primary prevention of Roberfroid, MB.(2000). Prebiotics and
allergic diseases. Dissertation probiotics: are they functional foods? J
Department of allergy skin and allergy Clin Nutr 71(6 Suppl):1682S-7S.
hospital and Pediatric Graduate School
Hospital for Children and Adolescents Roberfroid, MB.(2001). Prebiotics: preferential
Helsinki University Central Hospital substrates specific germs. American
Finland. Journal of Clinical Nutrition. Vol.73.
No.2. 406S-409S.
Kulminskaya, AA; Arand, M; Eneyskaya, EV;
Ivanen, DR; Shabalin, KA; Roberfroid,MB (2005). Inulin-Type Fructan
Shishlyannikov, SM; Saveliev, AN; functional Food Ingredient. CRC
Korneeva, OS; Neustroev, KN.(2003). Press.
Biochemical characterization of Roberfroid,MB (2005). Introducing inulin-type
Aspergillus awamori exoinulinase: fructans. British Journal of Nutrition.
substrate binding characteristics and 93.Suppl.1.S13-S25
regioselectivity of hydrolysis.
Biochimica et Biophysica Acta Roberfroid, MB.(2007). Prebiotics: The
1650.22-29. Concept Revisited. The Journal of
Nutrition. 137:830-837.
Marchessault,RH, Bicha T,Deslandes Y, Revol
JF.(1980) Can.J.Chem 58:2415. Saengthongpinit, W; Sajjaanantakul (2005).
Influence of harvest time and stroge
Menne, E;Guggenbuhl, N. (2000). Fn-type temperature on characteristics of inulin
chocory inulin hydrolysate has a from Jerusalem artichoke (Helianthus
prebiotik effect in humans. Journal of tuberosus L.) tubers. Postharverst
Nutrition 130:1197-1199. Biology and Technology. Volume
Minda A dan Iryani (2006). Pengaruh 37:93-100.
penambahan inulin pada Scholz-Ahrens, KE; Schaafsma G; Heuvel
8 Minda Azhar

EGHM; Schrezenmeir, J (2001). Effect Topping, DL; Clifton, PM. (2001). Short-chain
of prebiotics on mineral metabolism. fatty acids and human colonic function:
American Journal of Clinical role of resistant starch and nonstarch
Nutrition. Vol.:73 No.2 : 4595-464S. polysaccharides. Physiological
Schneeman BO (2004). Fiber, inulin and Reviews, vol81, no 3 :1031-1064.
oligofructose; similarities and Tungland, BC (2000). Inulin-A comprehensive
differences. http://www. nutritrion.org. scientific review. Duncan wholistic
Diakses 25 Maret 2004. consultant.1-75.
Simanjuntak,P;Rachmat,J;Rosalinda,N. (2004). Yurmizar. (1989). Penandaan Inulin dengan
Tumbuhan Indonesia sebagai sumber Radionuklida Teknesium-99m dan
inulin. Alchemy, Vol.3, No.1:8-14 Biodistribusinya pada Tikus Putih.
Stonyfield Farm (2004).Inulin Promotes Good Skripsi FMIPA. Padang: Universitas
DigestiveHealth . http://www.stony- Andalas.
fieldfarm.com. Diakses 23 April 2004

Anda mungkin juga menyukai