BAB I-III (Kar)

RENCANA KERJA ANGGARAN BIAYA 2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.1.1 Gambaran Umum Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggran Biaya

(RKAB)
Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) adalah suatu dokumen yang wajib disusun oleh
setiap perusahaan pertambangan sebelum menjalankan operasionalnya. Tujuanya adalah
untuk melihat rencana kerja tahunan setiap perusahaan, khususnya di dalam dokumen ini akan
di bahas rencana kerja milik PT Wijaya Karya Aspal, sejauh mana upaya yang telah dan akan
dilakukan oleh perusahaan dalam melakukan kegiatan operasional pertambangan dari hulu ke
hilir yang sesuai dengan regulasi yang berlaku serta kaidah good mining practice.
PT Wijaya Karya Aspal memiliki kebijakan operasional perusahaan untuk melaksanakan

rencana kerja dan anggaran biaya jangka pendek tahun 2021 dalam rangka mencapai tujuan
perusahaan dan sebagai pedoman bagi manajemen dalam melaksanakan strategi dan program-
program kegiatan perusahaan, secara garis besar program tersebut terdiri atas empat kebijakan
yaitu :
1. Kebijakan Produksi, yaitu :
PT Wijaya Karya Aspal melakukan kebijakan produksi dengan meningkatkan mutu
produksi melalui peningkatan kualitas aspal Buton curah untuk memenuhi target
produksi dan permintaan pasar. Saat ini PT Wijaya Karya Aspal telah berhasil
mengembangkan produk aspal Buton yang berupa Buton Granular Asphalt (BGA).
2. Kebijakan Keuangan, yaitu :
PT Wijaya Karya Aspal melakukan kebijakan keuangan melalui pengelolaan biaya-
biaya secara ketat untuk memperoleh harga pokok penjualan yang rendah.
3. Kebijakan Pemasaran dan Penjualan, yaitu :
Dengan meningkatnya produksi perusahaan, dalam hal ini PT Wijaya Karya Aspal
akan membeli dan memperbaiki peralatan produksi dan meningkatkan target
produksi pertahunnya sesuai dengan cadangan yang ada sehingga terjadi
peningkatan jumlah produksi dan penjualan.
4. Program Pengembangan Masyarakat

Komitmen PT Wijaya Karya Aspal sebagai tanggungjawab terhadap sosial,
lingkungan dan masyarakat sekitar ditunjukkan dengan akan dilakukannya program-
PT WIKA ASPAL 1
program pengembangan masyarakat untuk meningkatkan kompetensi dan

pengetahuan masyarakat sekitar sehingga akan dihasilkan orang-orang yang
kompeten. Selain itu setiap tahunnya PT Wijaya Karya Aspal berkomitmen untuk
melaksanakan program CSR bagi masyarakat sekitar untuk memberikan bantuan
kepada masyarakat dalam bidang pendidikan, sosial, keagamaan, sarana-prasarana,
dan lain-lain.
1.1.2 Data Pemengang Saham

Nama Perusahaan : PT Wijaya Karya Aspal
Alamat : Desa Banabungi, Kec.Pasarwajo,
Kabupaten Buton
Telepon/Fax./Email : +62-21-85909416, /+62-21-85909416
Susunan Pemegang Saham :
Tabel 1 Pemegang Saham PT Wijaya Karya Aspal
No Nama Saham Nilai Persentase(%)
(Lembar) (Rupiah)
1 PT Wijaya Karya Bitumen 2475 2.475.000.000 99
2 Koperasi Karyawan Wijaya Karya 25 25.000.000 1
Jumlah 2500 2.500.000.000 100
1. Susunan Komisaris
Tabel 2 Susunan Komisaris PT Wijaya Karya Aspal
No Nama Jabatan
1 Bambang Dwi Wijayanto Komisaris
2. Susunan Direksi
Tabel 3 Susunan Direksi PT Wijaya Karya Aspal
No Nama Jabatan
1 Waluyo Nugroho Direktur
3. Struktur Organisasi Site

Berikut ini merupakan struktur organisasi PT Wijaya Karya Aspal khususnya di divisi
operasional yaitu Divisi Tambang. (Gambar 1.)
PT WIKA ASPAL 2
KTT
QHSE
HEALTH AND QUALITY ENVIRONMENT

SAFETY CONTROLL
MINE ASPHALT MECHANICAL AND

HR-GA EXTERNAL MARKETING FINANCE
OPERATION PROCESSING ELECTRICAL
MINEPLAN HUMAN PUBLIC FINNANCE

BGA MECHANICAL
ENGINEERING CAPITAL RELATION ACCOUNTING
ELECTRICAL
SURVEY ASSET AND GOVERNMENT COMMERCIAL MEP
SECUTITY RELATION
PRODUCTION
LOGISTIC / GA
GEOLOGY
Gambar 1 Struktur Organisasi PT Wijaya Karya Aspal
1.2 Legalitas
1.2.1 Perizinan
Surat Keputusan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu (BKPMD-PTSP) No. 703/DPMPTSP/X/2020 Tahun 2020 dengan status perizinan
Operasi Produksi wilayah DU 6/Sultra Kabungka yang dahulu bernama PT Wijaya Karya
Bitumen yang telah diafiliasi menjadi PT Wijaya Karya Aspal yang pelaksanaannya
berpedoman pada laporan AMDAL yang telah disetujui oleh Dirjen Pertambangan Umum
pada tanggal 9 Juni 1994 Nomor : 2689/0115/SJT/1994 dan pada tanggal 9 November 2019
dengan izin bahan galian Aspal dan luas wilayah 315.42 Ha yang berlokasi di Desa Mantowu,
Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara.
PT WIKA ASPAL 3
Tabel 4 Data Administrasi PT Wijaya Karya Aspal

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1 Nama Perusahaan PT Wijaya Karya Aspal
2 NPWP Perusahaan 91.125.532.1-816.000
3 Nomor SK IUP/IUPK 703/DPMPTSP/X/2019
4 Status WIUP Operasi Produksi
5 Kode WIUP/WIUPK DU.6/Sultra
6 Nomer SK Penetapan Tanda Batas WIPK Keputusan Dinas ESDM Prov.Sultra No.52 Tahun 2018
7 Komoditas Aspal
8 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai 29/10/2011 sd. 29/10/2021
9 Kepala Teknik Tambang Wahyudi Martono
10 Persetujuan Dokumen Lingkungan (Nomor dan Tanggal) 2689/0115-SJT-1994 Tanggal : 17 November 1998
Persetujuan Studi Kelayakan/FS (Nomor dan Tanggal) 2689/0115/SJ.T/1994
-Kapasitas Produksi Pertahun
11
a.Tambang (MT) 300,000
b.Pengolahan (MT) 65,000
Rencana Produksi Tahun 2021
12 a. Tambang (MT) #REF!
b. Pengolahan (MT) 20,000
Kawasan Hutan (Ha) Bukan Kawasan Hutan
Luas Wilayah Izin Operasi Produksi HK HL HP (Ha)
13
- - - 315.42
Total Luas Wilayah (Ha) 315.42
14 Luas Project Area (Ha) -
- -
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) Untuk Operasi Produksi
- -
15
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) Untuk Eksplorasi - -
Lanjutan - -
Luas Wilayah Pinjam Pakai Kawasan Hutan Untuk Operasi Produksi - -
16
Luas Wilayah Pinjam Pakai Kawasan Hutan Untuk Eksplorasi
- -
Lanjutan
1. PT WIJAYA KARYA BITUMEN, : 99%
17 Pemegang Saham
2. KOPERASI KARYAWAN WIJAYA KARYA.: 1%
Direksi :
1. Waluyo Nugroho (59.117.983.3-432.000)
18 Susunan Pengurus dan NPWP Pengurus
Komisaris
1. Bambang Dwi Wijayanto (59.124.112.0-512.000)
1.2.2 Pematokan
Pada tahun 2021 PT Wijaya Karya Aspal akan melanjutkan kegiatan pemasangan tanda batas
yang telah direncanakan pada Tahun 2020 namun terkendala masalah lahan.
Tabel 5 Kegiatan Pemasangan, Perawatan, dan Pemeliharaan Tanda Batas

Biaya (IDR)
No Kegiatan Status Jumlah Titik Batas Jumlah Tanda Batas Keterangan
Rencana 2021
Tahun lalu terkendala karena

Pengukuran dan Pemasangan
1 Belum 122 128 244,000,000 tidak mendapatkan izin dari
Tanda Batas
pemilik lahan
2 Penyampaian Laporan Belum - - - -
Keputusan Dinas ESDM
3 Penetapan Belum - -
Prov.Sultra No.52 Tahun 2018
Pelaksanaan Tahun 2020 Rencana Tahun 2020

Semester I Semester II Semester I Semester II
No Keterangan
Biaya Biaya (IDR) Biaya (IDR) Biaya (IDR)
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 Tanda Batas Sudut 0 0 0 0 0 0 25 2,500,000 Nihil 25 2,500,000 Nihil
2 Tanda Batas Referensi 0 0 0 0 0 0 25 2,500,000 Nihil 25 2,500,000 Nihil
3 Tanda Batas Perapatan 0 0 0 0 0 0 -
4 Penyampaian Laporan*
PT WIKA ASPAL 4
BAB II
PERSETUJUAN DAN REALISASI RKAB TAHUN 2020 SERTA RKAB TAHUN
2021
Berikut terlampir hasil data peta topografi PT Wijaya Karya Aspal yang ada saat ini. (Lihat Gambar
2). Pada Tahun 2021 belum direncanakan untuk dilakukan kegiatan pemetaan topografi karena data
topografi yang ada masih cukup relevan.
Gambar 2 Kondisi Topografi saat ini PT Wika Aspal
PT WIKA ASPAL 5
2.1 Kegiatan Eksplorasi Lanjutan

2.1.1 Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun 2020
Pada Tahun 2020, perusahaan merencanakan untuk melakukan kegiatan pemetaan geologi
seluas 170 Ha dan melakukan kegiatan pemboran full coring sebanyak 20 titik dengan interval
100 m dan taget kedalaman rata-rata 100 meter.
Tabel 6 Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun 2020
Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi
Blok/Prospek
Pemetaan Survey Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Luas Jumlah Jumlah Jumlah
Nama Luas (Ha) Jenis Jenis Kedalaman (m) Kendala (m) Kedalaman (m) Luas (m) Spasi (m) Kedalaman (m) Jenis Analisis Jenis Conto Jumlah
(Ha) (titik) (m) (titik)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Kadar air dan
A 23.7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 4 2-10 Core 0
Kadar bitumen
Kadar air dan

B 32.13 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 0 2-10 - 0
Kadar bitumen
Kadar air dan

C 35.91 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 4 50-100 Core 236
Kadar bitumen
Kadar air dan

E 32.54 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 0 8-20 - 0
Kadar bitumen
Kadar air dan

F 27.73 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 0 5-13 - 0
Kadar bitumen
Kadar air dan

Winto 17.93 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25-50 0 6-18 - 0
Kadar bitumen
2.1.2 Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Pada Tahun 2020 PT Wika Aspal berencana untuk melakukan penambahan data eksplorasi
melalui kegiatan pemetaan geologi detail pada area seluas 170 Ha dan kegiatan pemboran
dengan metode full coring dengan interval lubang bor 100m. Namun karena keterbatasan
anggaran dan masih rendahnya tingkat kebutuhan terhadap komoditas aspal alam buton
mengakibatkan rencana eksplorasi Tahun 2020 belum dapat direalisasikan. Pada Tahun 2021,
dengan ditargetkannya terdapat peningkatan terhadap kebutuhan aspal alam buton khususnya
kebutuhan domestik maka PT Wika Aspal berencana untuk meningkatkan data eksplorasi
melalui kegiatan survei/pemetaan geologi pada 170 Ha area prospek dilengkapi dengan data
pemboran full coring sebanyak 50 titik dengan interval 50-100m dan target kedalaman 50m.
Kegiatan ini akan menghasilkan conto batuan sebanyak 5000 sampel untuk dilakukan analisis
kualitas di laboratorium PT Wika Aspal. Detail rencana dan realisasi dapat dilihat pada table
di bawah.
PT WIKA ASPAL 6
Tabel 7 Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
RENCANA TAHUN 2020 REALISASI TAHUN 2020 RENCANA TAHUN 2021
BIAYA/ SATUAN
BIAYA/ SATUAN
BIAYA/ SATUAN
(IDR per Satuan)
(IDR per Satuan)

(IDRper Satuan)
LOKASI
BIAYA (IDR)
BIAYA (IDR)
BIAYA (IDR)
KEGIATAN SATUAN
KEGIATAN
KEGIATAN
KEGIATAN
KEGIATAN
(1) (2) (3) (10) (11) (12) (7) (8) (9) (4) (5) (6)
Pemetaan
- Topografi ha 0 0 0 0 0 0 0 0 0
- Geologi lokal ha 750,000 170 127,500,000 0 0 0 750,000 170 127,500,000
Pengeboran Open Hole
Jumlah titik 0 0 0 0 0 0 0 0
Kedalaman m 0 0 0 0 0 0 0
Spasi pengeboran m 0 0 0 0 0 0 0
Pengeboran Coring
Jumlah titik 1,356,250 20 1,356,250,000 1,450,000 5 7,250,000 1,400,000 50 70,000,000
Kedalaman m 1,000 0 0 236 0 5,000 0
Kabungka
Spasi pengeboran m 100 0 0 100 0 50-100 0
Geofisika logging bulan
Analisa Conto sampel 50,000 50 2,500,000 50,000 27 1,350,000 50,000 5,000 250,000,000
Analisa Geoteknik sampel 0 0 0 0 0 0 0
Analisa Metalurgi sampel 0 0 0 0 0 0 0
Kegiatan non teknis
**) 0 0 0 0 0 0 0
terkait eksplorasi
Gaji Kegiatan 1 267,075,000 1 143,158,586 1 200,000,000
Laporan Eskplorasi Kegiatan 1 296,750,000 1 39,500,000
Administrasi Kegiatan 1 26,707,500 1 28,260,400 1 30,000,000
TOTAL BIAYA EKSPLORASI 0 2,076,782,500 180,018,986 717,000,000
2.1.3 Biaya Eksplorasi

Untuk menunjang rencana kegiatan eksplorasi di Tahun 2021, PT Wika Aspal membutuhkan
biaya sebesar Rp 717.000.000., juga sebagai perbandingan pada table di bawah juga
ditunjukan rencana dan realisasi biaya eksplorasi di Tahun 2020.
Tabel 8 Biaya Eksplorasi tahun 2020 dan Rencana Eksplorai Tahun 2021
VERIFIKAS VERIFIKAS
KETERANGAN PENGEMBANGA PENGEMBANGA PENGEMBANGA
I I VERIFIKASI
N SUMBER TOTAL N SUMBER TOTAL N SUMBER TOTAL
CADANGA CADANGA CADANGAN
DAYA DAYA DAYA
N N
( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp) ( Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Biaya Langsung, terdiri dari :
1. Pemetaan regional 127,500,000 - 127,500,000 0 0 0 127,500,000 0 127,500,000
2. Pemetaan detail 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3. Pengeboran open hole 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4. Pengeboran coring 0 1,356,250,000 1,356,250,000 7,250,000 7,250,000 0 70,000,000 70,000,000
5.Laporan eksplorasi 0 296,750,000 296,750,000 0 0 0 0 39,500,000 39,500,000
6.Analisa Conto 0 2,500,000 2,500,000 1,350,000 1,350,000 250,000,000 250,000,000
Biaya Langsung, terdiri dari : 0 0
1. Gaji 0 267,075,000 267,075,000 0 143,158,586 143,158,586 0 200,000,000 200,000,000
2. Administrasi 0 26,707,500 26,707,500 0 28,260,400 28,260,400 0 30,000,000 30,000,000
TOTAL BIAYA EKSPLORASI 2,076,782,500 180,018,986 717,000,000
2.1.4 Neraca Sumberdaya dan Cadangan

Pada Tahun 2021 terdapat perubahan sumberdaya dan cadangan PT Wijaya Karya Aspal yang
diakibatnya adanya kegiatan penjualan aspal. Perubahan yang ada berdasar pada tonase aspal
yang diambil dari Pit B, C, E dan Winto. Berikut tabel data sumberdaya dan cadangan aspal.
PT WIKA ASPAL 7
Tabel 9 Neraca Sumberdaya Tahun 2020 dan Tahun 2021

Sumberdaya Tahun 2020 Kadar
Luas
No Nama Blok/Prospek Tereka Tertunjuk Terukur Bitumen Keterangan
( Ton) ( Ton) ( Ton) (Ha) (% )
1 A 301,066 136,185 117,445 24 27.42
2 B 463,115 522,326 140,377 32 17.22
3 C 1,115,656 314,774 53,775 36 15.98
4 E 745,889 670,036 624,795 33 17.38
5 F 913,576 396,977 315,305 28 16.09
6 Winto 238,982 167,633 185,717 18 25.65
Total 3,778,284 2,207,931 1,437,414 169.94 19.96
Sumberdaya Tahun 2021 Kadar

Luas
No Nama Blok/Prospek Tereka Tertunjuk Terukur Bitumen Keterangan
( Ton) ( Ton) ( Ton) (Ha) (% )
1 A 301,066 136,185 117,445 24 27.42
2 B 452,780 511,991 130,042 32 17.22
3 C 1,092,209 291,327 30,328 36 15.98
4 E 742,827 666,974 621,733 33 17.38
5 F 913,576 396,977 315,305 28 16.09
6 Winto 215,083 143,734 161,818 18 25.65
Total 3,717,542 2,147,189 1,376,672 169.94 19.96
Tabel 10 Neraca Cadangan Tahun 2020 dan Tahun 2021

Cadangan Tahun 2019
Penutup Batuan Luas Kadar Bitumen
No Nama Blok/Prospek Terkira Terbukti SR Keterangan
( Ton) ( Ton) (Bcm) (Ha) (% )
1 A 210,746.20 158,060 17,700 0.11 24 27.42
2 B 324,180.50 243,135 164,800 0.68 32 17.22
3 C 780,959.20 585,719 287,534 0.49 36 15.98
4 E 522,122.30 391,592 138,697 0.35 33 17.38
5 F 639,503.20 479,627 119,072 0.25 28 16.09
6 Winto 167,287.40 125,466 76,323 0.61 18 25.65
Total 2,644,799 1,983,599 804,126 0.42 169.94 19.96
Cadangan Tahun 2020

Penutup Batuan Luas Kadar Bitumen
No Nama Blok/Prospek Terkira Terbukti SR Keterangan
( Ton) ( Ton) (Bcm) (Ha) (% )
1 A 210,746 158,060 17,700 0.11 24 27.42
2 B 313,846 232,801 164,800 0.71 32 17.22
3 C 757,512 562,272 287,534 0.51 36 15.98
4 E 519,060 388,530 138,697 0.36 33 17.38
5 F 639,503 479,627 119,072 0.25 28 16.09
6 Winto 143,389 101,567 76,323 0.75 18 25.65
Total 2,584,056 1,922,857 804,126 0.45 169.94 19.96
2.1.5 Pernyataan Competent Person

Pernyataan terkait sumberdaya dan cadangan yang disampaikan pada sub bab sebelumnya
dilakukan oleh seorang geologist dengan metode polygon dan model blok sehingga didapatkan
estimasi sumberdaya dan cadangan. Adapun pernyataan competent person terlampir pada
bagian lampiran.
2.2 Konstruksi dan Infrastruktur
2.2.1 Konstruksi dan Infrastruktur

Tahun 2020 PT Wika Aspal merencanakan untuk melakukan pembangunan nursery atau
tempat persemaian di Area Kabungka , Kec. Pasarwajo, Kab. Buton. Namun rencana tersebut
belum dapat direalisasikan oleh perusahaan akibat rencana reklamasi yang sedang berada
dalam tahap penyusunan dan area-area bekas tambang yang belum memasuki masa mineout
karena masih ditemukannya singkapan aspal alam yg masih layak untuk ditambang.
PT WIKA ASPAL 8
Tabel 11 Rencana dan Realisasi Pembangunan Infrastruktur Tambang Tahun 2020

Rencana (2020) Realisasi (2020)
Persentase Pencapaian
No. Kegiatan Lokasi Kuantitas Keterangan
Biaya (IDR) Kuantitas Biaya (IDR) (% )
(Ha)
1 Pembangunan nursery Kabungka 0.06 135,000,000 0 - 0%
TOTAL 135,000,000 - 0%
2.2.2 Biaya Konstruksi dan Infrastruktur

Pada Tahun 2021, PT Wika Aspal berencana untuk melakukan instalasi dan pemasangan
jembatan timbangan di Area Kabungka untuk meminimalisir travel time dari dumpt truck
akibat lokasi jembatan timbang eksisting yang cukup jauh dan tidak layak untuk digunakan.
Tabel rencana/realisasi Tahun 2020 dan rencana pembangunan infrastruktur termuat pada
table di bawah.
Tabel 12 Rencana Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun 2021

Volume Pekerjaan Rencana biaya (IDR)
No. Kegiatan Lokasi
Kuantitas Satuan Satuan Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Pembangunan nursery Kabungka 0.06 Ha 135,000,000 135,000,000
Pengadaan Jembatan
2 Kabungka 1 Unit/Set 1,000,000,000 1,000,000,000
Timbang
TOTAL 1,135,000,000
2.3 Sistem Penambangan
2.3.1 Metode Penambangan

Kegiatan penambangan di Wilayah Kabungka telah dimulai sejak jaman dahulu yang mana
kegiatan penambangan yang ada dibagi ke dalam enam lokasi (pit) yang memiliki karakteristik
fisik dan kimiawi aspal berbeda-beda. Pit-pit tersebut adalah Pit A, Pit B, Pit C, Pit E, Pit F
dan Pit Winto. Kegiatan penambangan yang di lakukan oleh PT Wijaya Karya Aspal adalah
sistem tambang terbuka dengan metode open pit mining. Metode ini dilaksanakan dengan cara
memindahkan tanah penutup terlebih dahulu, dan peralatan yang digunakan adalah kombinasi
anatara loader (excavator) dan hauler (dump truck).
Langkah – langkah kegiatan penambangan aspal adalah sebagai berikut:
- Penebasan/pembersihan lahan
- Pengupasan tanah pucuk
- Pengupasan dan penimbunan tanah penutup
- Penambangan batuan aspal
- Pengangkutan dan Penggilingan Aspal
- Pengangkutan dan pemuatan aspal
PT WIKA ASPAL 9
Tata cara penambangan dapat di lihat pada gambar Diagram Alir penambangan aspal dibawah
ini :
PEMBERSIHAN LAHAN
VEGETASI
PENGUPASAN TANAH
PUCUK
TANAH PUCUK
PEMINDAHAN TANAH
PENUTUP
TANAH PENUTUP
WASTE DUMP
PENGGALIAN ASBUTON
AIR TAMBANG
SETTLING POND
PEMUATAN DAN
PENGANGKUTAN
BADAN AIR PENERIMA
PENENTUAN KADAR AIR

DAN BITUMEN CONTENT
IPAL
PENIRISAN
TAILING DUMP
PADATAN
PRODUK ASPAL CURAH
Gambar 3 Bagan Alir Penambangan Aspal Buton PT Wika Aspal
Secara rinci uraian Tahapan kegiatan penambangan aspal PT. Wijaya Karya Aspal sebagai
berikut :
1. Penebasan/pembersihan lahan
Langkah awal dari kegiatan penambangan yang harus dilakukan adalah penebasan
dan pembersihan lahan (land clearing) berupa vegetasi / pohon – pohon pada daerah
yang akan di tambang, dalam melaksanakan pembersihan ini ada dua tahap yang
dilakukan yaitu, pertama membersihkan jenis kayu yang ada nilai ekonomisnya
sehingga hasilnya bisa digunakan dilapangan, tahap kedua pembersihan pohon –
pohon perdu, jenis pohon ini akan dikumpulkan pada suatu tempat yang nantinya
akan ditimbun bersama tanah pucuk sebagai persiapan penghijauan.
2. Pengupasan dan penimbunan tanah pucuk

Tahap selanjutnya setelah dilakukan pembersihan lahan adalah pengupasan dan
pengumpulan tanah pucuk (top soil) dengan ketebalan 30 - 50 cm yang mana lapisan
berikutnya merupakan batu kapur dan atau batuan aspal.
PT WIKA ASPAL 10
Setelah dikupas, tanah pucuk yang ada pada lokasi penambangan kemudian akan
dikumpulkan pada soil bank yang merupakan area datar yang berada di sekitar Blok
B Kabungka dengan luas areal ±1 Ha.
3. Pengupasan Lapisan Penutup

Lapisan tanah penutup (overburden) merupakan lapisan batuan yang berada di
bawah lapisan top soil dan di atas lapisan batuan aspal (kadar aspal > 15%).
Umumnya lapisan tanah penutup pada area penambangan Kabungka merupakan
lapisan batukapur. Sebelum melakukan kegiatan penambangan aspal, lapisan tanah
penutup ini harus dipindahkan terlebih dahuluagar tidak membatasi area kerja
penambangan dan menjaga kadar aspal.
Pada Tahun 2021 ini, direncanakan untuk dilakukan penimbunan OB di luar

tambang dan penimbunan backfilling pada area Blok F.
4. Penambangan Batuan Aspal

Kegiatan penambangan penambangan batuan aspal pada Tahun 2021 direncanakan
dengan menggunakan metode open pit mining sesuai dengan kadar minimum
penambangan (COG) yaitu 15% kadar Aspal dan sebisa mungkin perusahaan akan
menerapkan prinsip-prinsip Good Mining Practice (GMP).
2.3.2 Pengupasan dan Penimbunan Overburden/ Batuan Penutup

Secara umum seluruh Pit pada area IUP PT Wika Aspal merupakan pit aktif dengan kondisi
aspal alam yang sudah terkspos sehingga kegiatan pengupasan OB minim untuk dilakukan.
Pada Tahun 2021 untuk menunjang kegiatan penambangan dibutuhkan kegiatan pengupasan
lapisan batuan penutup pada Pit C karena area kerja yang sempit sehingga dibutuhkan
pelebaran area kerja. Berikut Tabel rencana dan realisasi pengupasan batuan penutup di Tahun
2020 dan Rencana di Tahun 2021.
PT WIKA ASPAL 11
Tabel 13 Rencana dan Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun 2020
dan Rencana Tahun 2021
Lokasi Bulan
Parameter
September
November
Desember
Februari
Oktober
Januari
Agustus
Rencana dan Realisasi TOTAL
Satuan
Maret
Blok Pit
April
Juni
Mei
Juli
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
BCM 4319 4319 4319 4319 4319 4319 4319 4319 4319 4319 - - 43,187
Jumlah
Ton 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 5,614 0 0 56,143
Berat Jenis
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
Material
PIT C Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Unit Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator
Alat muat
Alat Angkut Unit Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck Dumptruck
Jarak Angkut m 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150
BCM 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 4,461 0 0 44,611
Jumlah
Ton 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 5,799 0 0 57,994
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
RENCANA TAHUN 2020 PIT F Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Alat muat
Jarak Angkut m 975 975 975 975 975 975 975 975 975 975 975 975
BCM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah
Ton 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
PIT WINTO Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Alat muat
Jarak Angkut m 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265
BCM 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 8,780 0 0 87,798
Jumlah
Ton 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 11,414 0 0 114,137
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
TOTAL Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Unit
Alat muat Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator Excavator
Jarak Angkut m 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200
BCM 0 0 0 0 0 0 0 0 12,900 0 0 0 12,900
Jumlah
Ton 0 0 0 0 0 0 0 0 16,770 0 0 0 16,770
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
REALISASI TAHUN 2020 PIT WINTO Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Alat muat
Jarak Angkut m 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265 1,265
BCM 0 0 0 0 0 0 0 0 12,900 0 0 0 12,900
Jumlah
Ton 0 0 0 0 0 0 0 0 16,770 0 0 0 16,770
Berat Jenis
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
Material
Alat gali muat /
Unit
Jarak Angkut m 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200
BCM 4364 4364 4364 4364 4364 4364 4364 4364 4364 4364 4364 48,004
Jumlah
Ton 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 62,405
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
RENCANA TAHUN 2021 PIT C Metode Pemberaian Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas Gali Bebas
Alat gali muat /
Alat muat
Jarak Angkut m 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150 1,150
BCM 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 4,364 0 48,004
Jumlah
Ton 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 5,673 0 62,405
Berat Jenis
Material
Ton/m^3 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30 1.30
Alat gali muat /
Unit
Jarak Angkut m 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200 4,200
Rencana kegiatan penimbunan OB Tahun 2021 PT Wika Aspal akan dilakukan secara outpit
dump yang akan diletakan pada disposal area yang sudah direncanakan. Total perkiraan
material OB yang akan dihasilkan sekitar 48.000 BCM yang berasal dari Pit C.
PT WIKA ASPAL 12
Tabel 14 Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun 2020
dan Rencana Tahun 2021 (satuan dalam BCM)
BULAN
INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Januari 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Februari 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Maret 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
April 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Mei 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Juni 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Juli 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
Agustus 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
September 4,461 4,319 8,780 0 12,900 12,900 0 4,364 4,364
Oktober 4,461 4,319 8,780 0 0 0 0 4,364 4,364
November - - - 0 0 0 0 4,364 4,364
Desember - - - 0 0 0 0 0 0
TOTAL 44,611 43,187 87,798 12,900 12,900 48,000 48,000
Tabel 15 Rencana dan Realisasi Inpit dan Outpit Dump Tambang Terbuka Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
RENCANA TAHUN 2020 REALISASI TAHUN 2020 RENCANA TAHUN 2021 REALISASI
INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT LUAS VOID
LOKASI KETERANGAN
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH TAHUN 2020
LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI (ha)
(BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (BCM)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
C 0 C 43187 C 0 C 0 C 0 C 48,000 0
F 44,611 F 0 F 0 F 0 Winto 0 Winto 0 0

Kabungka
Winto 0 Winto 0 Winto 0 Winto 12900
TOTAL 44,611 44,611 0 12,900 0 48,000
Kemajuan tambang selama tahun 2020 terdapat pada Pit C dan Pit Winto yang merupakan
daerah penambangan paling aktif selama Tahun 2020 PT Wika Aspal. Perluasan area tambang
dilakukam untuk menciptakan area kerja yang luas agar meminimalisir potensi bahaya yang
adad ari kegiatan penambangan. Adapun detail perubahan tambang selama Tahun 2020 dan
rencana Tahun 2021 termuat pada Tabel dibawah.
PT WIKA ASPAL 13
Tabel 16 Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit Tambang Selesai
Tambang Aktif (Ha)
(Ha)
(1) (2) (3) (4)
A 0.00 0
B 0.00 0
C 4.20 0
RENCANA TAHUN 2020 E 0.00 6.4
F 1.65 0.52
Winto 6.60 0
Total 12.45 6.92
A 0.00 0
B 0.00 0
C 2.10 0
REALISASI TAHUN 2020 E 0.00 6.4
F 0.00 0.52
Winto 1.25 0
Total 3.35 6.92
A 0.48 0
B 0.54 0
C 3.70 0
KUMULATIF S/D TAHUN 2020 E 0.09 6.4
F 1.20 0.52
Winto 7.30 0
Total 13.31 6.92
A 0 0
B 0 0
C 4.74 0
RENCANA TAHUN 2021 E 0 6.4
F 0.00 0.52
Winto 7.97 0
Total 12.71 6.92
Tabel 17 Rencana dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit Elevasi Kedalaman Elevasi Tambang

Tambang (mdpl) Sesuai FS (mdpl)
(1) (2) (3) (4)

A 170 155
B 171 165
C 180 165
RENCANA TAHUN 2020 E 192 175
F 155 140
Winto 170 150
Rata-rata 173.0 158.3
A 170 155
B 171 165
C 179 164
REALISASI TAHUN 2020 E 192 175
F 155 145
Winto 186 166
Rata-rata 175.50 161.67
A 170 155
B 171 165
C 176 161
RENCANA TAHUN 2021 E 192 175
F 155 145
Winto 184 164
Rata-rata 174.67 160.83
PT WIKA ASPAL 14
Rencana pengupasan lapisan batuan penutup pada Tahun 2021 sebanyak 48,000 bcm akan
dilakukan pada Pit C IUP PT Wika Aspal. Kegiatan ini akan menghasilkan timbunan aktif
selama tahun 2021 seluas 0.8 Ha.
Tabel 18 Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan OB Outpit Dump

Deskripsi
Rencana & Realisasi Lokasi Timbunan Timbunan Selesai
Timbunan Aktif (ha) Volume (bcm) Dimensi Timbunan (m)
(ha)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
C 1.13 0 45,000 110 x 100 x 4
RENCANA TAHUN 2020
Total / Rata-rata 0 0 0 0
C 0 0 0 0
REALISASI TAHUN 2020 Winto 0.5 0 12,900 60 x 50 x 4
C 0 0 0 0
KUMULATIF S/D 2020 Winto 0 0 0 0
C 0.8 0 48,000 150 x 50 x 6 (2 bench)
RENCANA TAHUN 2021 Winto 0 0 0 0
2.3.3 Produksi Aspal

Pada Tahun 2020 PT Wika Aspal merencanakan untuk melakukan penambangan aspal alam
sebanyak 540,000 MT untuk dialokasikan sebagai penjualan domestic dan ekspor. Realisasi
penambangan pada Tahun 2020 adalah sebesar 60,742 MT (11%). Rendahnya persentase
pencapaian produksi diakibatkan oleh batalnya beberapa kontrak penjualan aspal alam akibat
keadaan pandemic global covid-19.
Tahun 2021 PT Wika Bitumen berencana untuk melanjutkan kegiatan penambangan sebesar
414,500 MT dengan rencana recovery penambangan >95%.
2.3.4 Recovery Penambangan

Recovery penambangan adalah tingkat perolehan aspal alam yang direncanakan untuk
ditambang di suatu blok penambangan. Secara umum tingkat pencapaian recovery
penambangan selama Tahun 2020 cukup tinggi (95). Hal ini dapat tercapai karena kondisi area
penambangan yang sudah terekspos dan karakteristik aspal alam yang keras sehingga kegiatan
penambangan cukup mudah untuk dilakukan oleh alat yang ada. Tahun 2021 tingkat recovery
penambangan tetap diupayakan berada di angka >95%.
Berikut ini dapat dilihat rencana dan realisasi tahun 2020 dan rencana tahun 2021 terkait
recovery penambangan:
PT WIKA ASPAL 15
Tabel 19 Rencana dan Realisasi Penambangan Aspal serta Recovery Penambangan 2020 dan
Rencana Tahun 2021
BULAN
TOTAL
September
November
Desember
Rencana dan Cut off
Februari
Oktober
Januari
Agustus
Lokasi
Maret
Realisasi thickness
April
Juni
Mei
Juli
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Pit A
Pit B
Pit C 1 - 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 24,545 270,000
RENCANA TAHUN Pit E
2020 Pit F 1 - 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 55,000
Pit Winto 1 - 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 19,545 215,000
Total - 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 49,091 540,000
Recovery 0% 85% 85% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95%
Pit A - - - - - - - - - - - - 0
Pit B 1 - - 548 4,273 5,514 - - - - - - - 10335
Pit C 2 - - - 19,486 3,961 - - - - - - - 23447
REALISASI Pit E 1 - - - 3,062 - - - - - - - - 3062
TAHUN 2020 Pit F - - - - - - - - - - - - 0
Pit Winto 1 - - - 5,194 3,675 - 3,564 10,054 - - 1,412 - 23899
Total - - 548 32,015 13,150 - 3,564 10,054 - - 1,412 - 60,742
Recovery - - 85% 95% 95% - 95% 95% - - 95% -
Pit A -
Pit B 1 6,500 6,500 6,500 10,000 10,000 10,000 49,500
Pit C 3 - - - - - 15,000 15,000 25,000 25,000 25,000 25,000 25,000 155,000
RENCANA TAHUN Pit E -
2021 Pit F - - - - - - - - - - - - -
Pit Winto 2 - 35,000 35,000 35,000 35,000 35,000 35,000 - - - - - 210,000
Total - 35,000 35,000 35,000 35,000 56,500 56,500 31,500 35,000 35,000 35,000 25,000 414,500
Recovery 0% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95%
2.3.5 Daftar Peralatan (Penambangan, Pengangkutan, dan Penunjang), Jam

Kerja, Pengelolaan Air Tambang, dan Pengelolaan Geoteknik Tambang
Pada tahun 2020 maupun beberapa tahun ke belakang, perusahaan melakukan kegiatan
penambangan dengan menggunakan alat-alat berat milik perusahaan dan milik kontraktor.
Mulai dari kegiatan pemuatan sampai dengan material diantarkan menuju ke titik penjualan,
perusahaan sudah memiliki sarana dan pra sarana yang dibutuhkan.
Pada tahun 2020 realisai waktu kerja dan produktifitas yang ditunjukan oleh parameter PA,
MA dan UA belum terealisasi maksimal diakibatkan oleh factor kondisi unit dan pandemic
covid-19. Pada 2021 direncankan pemaka
Berikut ini adalah data alat-alat berat yang digunakan selama tahun 2020 dan rencana
penggunaan alat pada Tahun 2021:
Tabel 20 Daftar Peralatan Penambangan yang Dimiliki Perusahaan Tahun 2020 dan 2021
Kapasitas Rasio Bahan
Rencana / PA MA UA EU Produktivitas
Jenis Peralatan Tipe (BCM atau Jumlah Peralatan Bakar
Realisasi
Ton) % Ton/Jam Ltr/Ton
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Alat Gali PC 200 Buck et 1 1 90 85 53 47.7 60 0.3
Rencana Tahun Alat Muat Wheel Loader 380 3.2 1 90 89 53 47.7 150 0.3
2020 Alat Angkut DT Hino 15 2 90 85 53 47.7 15 0.3
Alat Support Core Drill 150 M 1 90 85 34 30.6 10 0.3
Alat Gali PC 200 Breack er 1 4 95 78 72 78 40 0.8
Alat Muat PC 200 Buck et 1 5 89 76 67 86 115 1.2
Realisasi Tahun
Alat Angkut DT Hino 6 Roda 8 20 85 87 55 76 145 0.135
2020
DT Hino 10 Roda 15 6 85 87 55 76 15 0.4
Alat Support Wheel Loader 380 3.2 1 98 87 78 75 65 0.6
Alat Gali PC 200 Break er 1 4 90 85 85 85 65 0.25
Alat Muat PC200 Buck et 1 5 90 89 85 85 35 0.25
Rencana Tahun
Alat Angkut DT Hino 6 Roda 8 20 90 85 85 85 150 0.14
2020
DT Hino 10 Roda 15 6 90 85 85 85 70 0.20
Alat Support Wheel Loader 380 150 1 90 85 85 85 120 0.28
PT WIKA ASPAL 16
Tabel 21 Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang Dimiliki
Perusahaan
Kapasitas
Jenis Peralatan /
No. Tipe (BCM/Jam) Jumlah Unit
Fasilitas
atau (Ton/Jam)
1 2 3 4 5
1 Crusher Plant Hammer Mill 20 1
2 Hammer Mill Hammer Mill 5 3
3 Wheel Loader WA 380 150 2
4 Dump Truck Hino 10 Roda 15 4
Hino 6 Roda 8 20
5 Pelabuhan Tersus 120 1
6 Excavator PC200 Bucket 65 4
PC200 Breaker 40 5
Pada tahun 2020, jam kerja yang sudah direncanakan terlaksana dengan cukup baik meskipun
kegiatan operasional penambangan belum berjalan secara optimal. PT Wijaya Karya Aspal
untuk saat ini menerapkan hanya 1 shift dengan durasi setiap shiftnya adalah 8 jam. Berikut
ini terlampir rencana dan realisasi jam kerja di tahun 2020 dan rencana jam kerja yang akan
diterapkan di tahun 2021.
PT WIKA ASPAL 17
Tabel 22 Rencana dan Realisasi Jam Kerja Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
September
November
Desember
Rencana /
Februari
Oktober
Parameter Jam Kerja Satuan
Januari
Agustus
Realisasi
Maret
April
Juni
Mei
Juli
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
Hari kalender hari 31 29 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31
Waktu Tersedia jam 176 160 168 168 160 88 176 168 152 184 168 144
Total Waktu Tunda (delay hours) jam 2.29 1.98 2.18 2.18 2.08 1.14 2.29 2.18 1.98 2.39 2.18 1.87
Libur Kerja hari 9 9 10 9 11 19 9 10 11 8 9 13
Pergantian gilir kerja jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Istirahat makan jam 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Sholat jum'at/ibadah jam 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Pemeriksaan Peralatan jam 3.3 2.85 3.15 3.15 3 1.65 3.3 3.15 2.85 3.45 3.15 2.7
Rencana General safety talk jam 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Tahun 2020 Waiting survey jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pengisian bahan bakar jam 22 19 21 21 20 11 22 21 19 23 21 18
Pergantian Shift Harian jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Peledakan jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Hujan jam 24.64 21.28 23.52 23.52 22.4 12.32 24.64 23.52 21.28 25.76 23.52 20.16
Jalan licin jam 9.856 8.512 9.408 9.408 8.96 4.928 9.856 9.408 8.512 10.3 9.408 8.064
Kabut jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total Jam Hilang jam 69.08 60.62 66.26 66.26 63.44 38.04 69.08 66.26 60.62 71.91 66.26 57.80
Total jam kerja efektif jam 106.92 99.38 101.74 101.74 96.56 49.96 106.92 101.74 91.38 112.09 101.74 86.20
Hari Kalender Hari 31 29 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31
Waktu Tersedia Jam 168 168 168 232 232 232 176 168 176 176 176 144
Total Waktu Tunda (Delay Hours) Jam 3.21 3.23 4.32 2.32 3.12 2.34 3.00 2.30 4.30 3.20 1.30 3.20
Libur nasional (PublicHoliday) Jam 10 8 10 1 2 1 9 10 8 9 8 13
Pergantian Gilir Kerja(Change Shift) Jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Istirahat Makan (MealBreaks) Jam 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Sholat Jumat/Ibadah (Friday Praying) Jam 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Pemeriksaan Peralatan Harian (Pre Use Check) Jam 2.1 2.1 2.1 2.9 2.9 2.9 2.2 2.1 2.2 2.2 2.2 1.8
Realisasi General Safety Talk Jam 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Tahun 2020 Waiting Survey Jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pengisian Bahan Bakar(Refueling) Jam 8 8 12 12 22 21 12 12 14 13 12 12
Pergantian Shift Harian (Overshift Change) Jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Peledakan Jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Hujan Jam 4 9 12 11 5 14 5 1.9 5.2 4.5 1.5 2.1
Jalan Licin Jam 1.6 3.6 4.8 4.4 2 5.6 2 0.76 2.08 1.8 0.6 0.84
Kabut Jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total Jam Hilang Jam 25.91 32.93 44.22 41.62 44.02 54.84 33.20 28.06 36.78 33.70 26.60 28.94
Total Jam Kerja Efektif Jam 142.1 135.1 123.8 190.4 188 177.2 142.8 139.9 139.2 142.3 149.4 115.1
Hari kalender hari 31 28 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31
Waktu Tersedia jam 176 152 208 216 160 216 224 216 224 224 224 208
Total Waktu Tunda (delay hours ) jam 17.60 15.20 20.80 21.60 16.00 21.60 22.40 21.60 22.40 22.40 22.40 20.80
Libur Kerja hari 8 8 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Libur nasional (PublicHoliday) hari 1 1 3 1 9 1 1 2 0 1 0 3
Pergantian gilir kerja jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Istirahat makan jam 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Sholat jum'at/ibadah jam 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Pemeriksaan Peralatan jam 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
Rencana
General safety talk jam 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Tahun 2021
Waiting survey jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pengisian bahan bakar jam 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
Pergantian Shift Harian jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Peledakan jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Hujan jam 6 13.5 18 16.5 7.5 21 7.5 2.85 7.8 6.75 2.25 3.15
Jalan licin jam 2.4 5.4 7.2 6.6 3 8.4 3 1.14 3.12 2.7 0.9 1.26
Kabut jam 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total Jam Hilang jam 49.0 57.1 69.0 67.7 49.5 74.0 55.9 48.6 56.3 54.9 48.6 48.2
Total jam kerja efektif jam 127.0 94.9 139.0 148.3 110.5 142.0 168.1 167.4 167.7 169.2 175.5 159.8
Pengelolaan air di dalam tambang sangatlah penting untuk dapat dikelola dengan baik.
Pengelolaan air tambang yang baik akan menghasilkan produktivitas yang baik bagi
operasional penambangan. Pembentukan kolam pengendapan serta titik pemantauan
lingkungan di dalam area penambangan adalah langkah yang dilakukan oleh perusahaan untuk
menjamin kualitas air yang dihasilkan dari tambang dapat sesuai dengan baku mutu
lingkungan yang berlaku. Berikut ini adalah rencana dan realisasi tahun 2020 serta rencana di
tahun 2021 di dalam melakukan pengelolaan air yang ada di dalam tambang.
PT WIKA ASPAL 18
Tabel 23 Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang Tahun 2020 dan Rencana Tahun
2021
Rencana
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
mm atau
Curah Hujan atau Mata Air 441.3 153.2 366.4 219.9 213.9 457.3 126.4 21.1 90.7 47.4 207.8 430.9
liter / detik
Luas Catchment Area Ha 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66 103.66
Durasi Hujan atau Aliran Jam 24.64 21.28 23.52 23.52 22.4 12.32 24.64 23.52 21.28 25.76 23.52 20.16
Rencana
Debit Air m^3 1127.10 338.02 893.35 536.20 496.77 584.05 322.96 51.42 200.13 126.58 506.55 900.53
Tahun
Dimensi Sump/Fasilitas Penampung Air (P x L x D) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5) (21 x 12 x 5)
2020
Kapasitas Sump/Fasilitas Penampung Air m^3 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60 1219.60
Jumlah Pompa Unit 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Kapasitas Pompa m^3/jam 110 110 110 110 110 110 110 110 110 110 110 110
Produksivitas Pompa m^3/jam 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5 93.5
mm atau
liter / detik
Durasi Hujan atau Aliran Jam 4 9 12 11 5 14 5 1.9 5.2 4.5 1.5 2.1
Realisasi
Debit Air m^3 128.08 128.66 410.21 175.54 77.62 24.02 3.24 0.13 14.67 6.63 9.69 28.14
Tahun
2020
Jumlah Pompa Unit - - - - - - - - - - - -
Kapasitas Pompa m^3/jam - - - - - - - - - - - -
Produksivitas Pompa m^3/jam - - - - - - - - - - - -
mm atau
liter / detik
Durasi Hujan atau Aliran Jam 4.8 10.8 14.4 13.2 6 16.8 6 2.28 6.24 5.4 1.8 2.52
Rencana
Debit Air m^3 146.01 146.68 467.64 200.12 88.49 27.38 3.70 0.15 16.73 7.56 11.05 32.08
Tahun
2021
Jumlah Pompa Unit - - - - - - - - - - - -
Kapasitas Pompa m^3/jam - - - - - - - - - - - -
Produksivitas Pompa m^3/jam - - - - - - - - - - - -
Selain pengelolaan air di tambang yang sangat penting untuk diperhatikan, permasalahan
geoteknik juga merupakan sebuah hal yang sangat penting untuk menjadi perhatian
perusahaan. Metode pemantauan yang digunakan berupa pemantauan kondisi fisik batuan di
lapangan yang mana melakukan pendataan terhadap bidang-bidang diskontinu untuk
menentukan kelas massa batuan (scanline) berikut ini terlampir rencana dan realisasi tahun
2020 serta rencana tahun 2021.
Tabel 24 Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang Tahun 2020 dan Rencana
tahun 2021
Rencana
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
Jumlah Tenaga Kerja di Bidang Geoteknik orang 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Rencana Jumlah Tambang, Timbunan, Bendungan, TSF,Lubang Bukaan Tambang buah 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Tahun
Metode Pemantauan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan
2020
Biaya IDR 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 500,000
Realisasi Jumlah Tambang, Timbunan, Bendungan, TSF,Lubang Bukaan Tambang buah 0 0 1 4 3 0 1 1 0 0 1 0
Tahun
2020
Biaya IDR - - 500,000 2,000,000 1,500,000 - 500,000 500,000 - - 500,000 -
Rencana Jumlah Tambang, Timbunan, Bendungan, TSF,Lubang Bukaan Tambang buah 0 1 1 1 1 3 3 2 2 2 2 1
Tahun
2021
Biaya IDR - 500,000 500,000 500,000 500,000 1,500,000 1,500,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000 500,000
2.3.6 Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Aspal Tahun 2020
Kegiatan penambangan yang terdiri dari land clearing, pengupasan soil, pengupasan tanah
penutup (OB Removal), penambangan aspal, dan recontouring memiliki pengeluaran biaya
masing-masing di setiap tahapanya, pengeluaran biaya yang berbeda-beda diakibatkan oleh
penggunaan jenis alat serta metode pekerjaan yang berbeda juga. Pada tahun 2020 total biaya
penambangan aspal (asphalt getting) direncanakan sebesar Rp.11,880,000,000 dengan
rencana penambangan Pit C, Pit F dan Pit Winto. Adapun realisasinya pada tahun 2020 total
biaya penambangan aspal yang dikeluarkan oleh perusahaan adalah Rp. 2,629,738,900.
Pada tahun 2021 direncanakan kegiatan penambangan aspal sebanyak 414.500 MT yang akan
dilakukan di Pit B, Pit C dan Pit Winto dengan rencana biaya sebesar Rp. 18,030,750,000.
PT WIKA ASPAL 19
Tabel 25 Rencana dan Realisasi Kegiatan Penambangan Aspal Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Deskripsi
ASPALT GETTING
LAND CLEARING
REMOVAL (Bcm)
RECONTURING
OVERBURDEN
Lokasi
No. Rencana & Realisasi Deskripsi
Blok/Pit
JUMLAH
(Ton)
(Ha)
(Ha)
Kuantitas - - - -
A
SATUAN BIAYA - - - -
Kuantitas - - - -
B
Kuantitas 2.60 43,187.0 270,000.0 -
C
SATUAN BIAYA 18,800,000 30,000 22,000 -
1 RENCANA TAHUN 2020 Kuantitas - - - -
E
Kuantitas 1.65 44,611.0 55,000.0 1.2
F
SATUAN BIAYA 18,800,000 30,000 22,000 20,000,000
Kuantitas - - 215,000.0 -
Winto
SATUAN BIAYA - - 22,000.0 -
TOTAL BIAYA 79,900,000 2,633,940,000 11,880,000,000 24,000,000 14,617,840,000
Kuantitas - - - -
A
Kuantitas - - 10,335 -
B
SATUAN BIAYA - - 43,300 -
Kuantitas 0.71 - 23,447 -
C
SATUAN BIAYA 21,500 - 43,300 -
2 REALISASI TAHUN 2020 Kuantitas - - 3,062 -
E
Kuantitas - - - -
F
Kuantitas 0.54 12,900.0 23,889.0 -
Winto
SATUAN BIAYA 21,500 28,000.0 43,300 -
TOTAL BIAYA 161,250,000 361,200,000 2,629,738,900 - 3,152,188,900
Kuantitas - - - -
A
Kuantitas - - 49,500 -
B
Kuantitas 0.96 48,000.0 155,000 -
C
SATUAN BIAYA 22,000 30,000 43,500 -
3 RENCANA TAHUN 2021 Kuantitas - - - -
E
Kuantitas - - - 1.2
F
SATUAN BIAYA - - - 20,000,000
Kuantitas - - 210,000 -
Winto
TOTAL BIAYA 123,840,000 1,440,000,000 18,030,750,000 24,000,000 19,618,590,000
Aspal yang ditambang oleh perusahaan tidak semuanya akan dijual ke dalam bentuk raw
material melainkan terdapat sebagian dari material yang ditambang yang akan dimanfaatkan
untuk diolah menjadi ukuran yang lebih kecil serta dikeringkan, selain itu juga ada sebagian
material yang diekstraksi menjadi aspal cair untuk kebutuhan commissioning pabrik di
Kabungka. Berikut terlampir pada tabel di bawah ini rencana dan realisasi pada tahun 2020
serta rencana pada tahun 2021 mengenai pengolahan aspal perusahaan.
Tabel 26 Rencana dan Realisasi Pengolahan Aspal Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
NO KEGIATAN SATUAN* Hasil Yield/ Recovery Hasil Yield/Recovery Biaya Hasil Yield/ Recovery
Aspal Diolah Biaya Satuan Total Biaya Aspal Diolah Total Biaya Aspal Diolah Biaya Satuan Total Biaya
pengolahan (%) pengolahan (%) Satuan pengolahan (%)
1 PROCESSING
- Crushing Ton 22,222 20,000 90% 840,000 15,120,000,000 13,333 12,000 90% 840,000 11,200,000,000 22,222 20,000 90% 840,000 18,666,666,667
- Ekstraksi Ton - - - - - 0 0 0 0 0 10,000 2,000 20% 2,450,000 10,778,040,000
JUMLAH 22,222 20,000 840,000 15,120,000,000 13333 12000 0.9 840000 11,200,000,000 32,222 22,000 3,290,000.00 29,444,706,666.67
Pada tahun 2021 direncakan kegiatan penjualan aspal bukan hanya di dalam negeri tetapi juga
ke luar negeri, berikut ini terlampir rencana dan realisasi pemasaran aspal tahun 2020 serta
rencana pada tahun 2021 pada tabel berikut:
Tabel 27 Rencana dan Realisasi Pemasaran Aspal Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
RENCANA TAHUN 2020 REALISASI TAHUN 2020 PENCAPAIAN (% ) RENCANA TAHUN 2021
NO Bulan BUYER/
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/ KUALITAS
PEMBELI*
1 Januari - - - - 0% - - Bitumen Content > 20%
2 Perbuari 31,818 - - 0% 0% - - Kadar Air < 16%
3 Maret 31,818 6,450 - 0% 0% - 6,450
4 April 31,818 6,450 - 0% 0% 100,000 6,450 Domestik :
5 Mei 31,818 6,450 6,000 - 19% 0% - 6,450 Kontraktor
6 Juni 31,818 6,450 - 0% 0% - 6,450 Lokal di sekitar
7 Juli 31,818 6,450 - 0% 0% - 6,450 Buton
8 Agustus 31,818 6,450 - 0% 0% - 6,450
9 September 31,818 6,450 - 0% 0% 100,000 6,450 Export : Pasar
10 Oktober 31,818 6,450 52,850 - 166% 0% - 6,450 China
11 November 31,818 6,450 - 0% 0% - 6,450
12 Desember 31,818 6,450 - 0% 0% 150,000 6,450
TOTAL 350,000 64,500 58,850 - 17% 0% 350,000 64,500 -
PT WIKA ASPAL 20
2.4 Pengangkutan Dan Penimbunan
2.4.1 Pengangkutan dan Penimbunan

Pengangkutan aspal dari tambang dilakukan dengan menggunakan dumptruck Hino 10 roda
berkapasitas 14ton dengan jarak tempuh rata-rata kurang lebih 2,100 m menuju ROM
crushing plant. Kemudian dari lokasi pengolahan material yang sudah dikecilkan dan
dikeringkan dibawa menggunakan truk kembali menuju ke pelabuhan Banabungi
menggunakan DT Hino 6 roda kapasitas 8ton dengan jarak 18,000 m dengan luas tempat
penimbunan sekitar 5 Ha berkapasitas 50,000 MT. Adapun aspal yang berada di port stockpile
dapat di dimuat dengan kombinasi wheel loader dan dump truck kapasitas 10ton ke atas
tongkang ketika terdapat kegiatan barging.
Kegiatan barging yang dilakukan oleh PT Wijaya Karya Aspal dilakukan pada pelabuhan
milik perusahaan yang berstatus tersus dan terletak di Desa Banabungi, Kecamatan Pasarwajo
Kabupaten Buton. Pada Tahun 2020 kegiatan pengangkutan berhasil dilakukan pada 12 mil
wilayah laut dengan produktifitas pengangkutan laut 240 ton/jam.
2.4.2 Rencana dan Realisasi Biaya-Biaya Pengangkutan Aspal Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
Pada tahun 2021 direncanakan sebanyak 434,500 MT aspal alam yang akan diangkut menuju
stockpile Banabungi dan 414,500 MT aspal alam yang diangkut dari front menuju ROM.
Berikut table detail rencana hauling Tahun 2021.
Tabel 28 Rencana dan Realisasi Biaya Pengangkutan Aspal Tahun 2020 dan Rencana Tahun
2021
No. Kegiatan Satuan Biaya satuan

Tonase Biaya satuan (IDR) TOTAL BIAYA Tonase TOTAL BIAYA (IDR) Tonase Biaya satuan (IDR) TOTAL BIAYA (IDR)
(IDR)
1 Hauling to Stockpile Rp/ton 540,000 30,000 16,200,000,000 64,850 36,800 2,386,480,000 434,500 37,000 16,076,500,000
2 Hauling to ROM and Stocking Rp/ton 540,000 22,000 11,880,000,000 60,742 12,000 728,904,000 414,500 12,500 5,181,250,000
2.5 Pengolahan Aspal
2.5.1 Metode Pengolahan

Aspal bongkah yang ditambang mempunyai kisaran kandungan Aspal antara 20 – 30 %, dan
akan disesuaikan dengan permintaan konsumen baik kadar air maupun kadar Aspal, biasanya
kadar air yang diminta maksimum 16 % sedangkan kadar Aspal berkisar antara 20% - 24 %.
Tabel di bawah ini merupakan data rata – rata kadar Aspal serta kadar air aspal Buton yang
telah dipasarkan PT Wijaya Karya Aspal, data tersebut merupakan hasil sampling pengiriman
aspal Buton selama tahun 2014 – 2020 dan telah diekstraksi dengan menggunakan Metode
Sokhlet yang dilakukan di Laboratorium Aspal PT. Wijaya karya Aspal.
PT WIKA ASPAL 21
Tabel 29 Data Rata – Rata Kadar Aspal Buton PT. Wijaya Karya Aspal Tahun 2014 – 2020
No Rata – Rata Kandungan Aspal (%) Rata – Rata Kandungan Kadar Air (%)
1 24,63 14,80
2 23,56 14,73
3 24,20 14,78
4 23,62 16,00
Berikut adalah Bagan Proses untuk Pabrik Ekstraksi Aspal Buton yang rencana akan dibangun
di tahun 2021/2021 dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 4 Bagan Proses untuk Pabrik Ekstraksi Aspal Buton PT Wika Aspal
Dalam tahap Ektraksi ini, aspal terlebih dahulu di crushing, lalu dilarutkan bersama salah satu
zat kimia dengan menggunakan teknologi ekstraksi, lalu dipisahkan antara padatan dengan
cairan dengan proses Solid – Liquid Separation, kemudian untuk bahan Liquid diproses
dengan didestilasi, sehingga menghasilkan aspal cair dengan penetrasi 40/50, dengan limbah
yang dihasilkan merupakan bentuk padatan yang ramah lingkungan, yang nantinya dapat
dimanfaatkan menjadi industri rumah tangga yaitu pembuatan Gipsum dan/atau batako.
2.5.2 Hasil Pengolahan

Hasil dari pengolahan dari hasil proses yang sudah dijelaskan pada sub-bab sebelumnya terdiri
dari dua buah yaitu aspal crushing dengan ukuran kurang lebih sekitar ¼ mm dan aspal cair
yang merupakan hasil dari proses ekstraksi.
2.5.3 Recovery Pengolahan

Dari dua buah produk yang dihasilkan, recovery yang dihasilkan dari kegiatan crushing
berkisar di angka 90% dan untuk kegiatan ekstraksi nilai recovery yang dihasilkan berkisar
PT WIKA ASPAL 22
20%. Angka tersebut didapatkan dari hasil analisis yang sudah dilakukan yang disajikan di
dalam FS dan Amdal pabrik.
2.5.4 Sisa Hasil Pengolahan

Sisa hasil pengolahan dari proses crushing tidak ada sama sekali melainkan hanya bongkahan
aspal dengan ukuran yang relatif besar akibat tidak berhasilnya material tersebut dihaancurkan
sedangkan untuk sisa hasil pengolahan ekstraksi berupa padatan yang terdiri dari batu
gamping atau batu pasir yang berbentuk gumpalan butir yang bisa dimanfaatkan menjadi
batako atau sejenisnya.
2.5.5 Daftar Peralatan Pengolahan

Daftar peralatan pengolahan yang digunakan oleh perusahaan adalah crusher mill dan hammer
mill. Kedua alat tersebut digunakan untuk proses pengecilan ukuran dari batuan aspal. Adapun
detail peralatan lainya dapat dilihat pada Tabel 20 yang terdapat pada sub bab yang ada di
atas.
2.5.6 Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pengolahan Aspal Pada Tahun
2020 dan Rencana Tahun 2021
Pada tahun 2020 rencana pengolahan aspal yang sudah direncankan tidak dapat direalisasi
secara maksimal khususnya pada rencana ekstraksi aspal. Untuk rencana pengolahan aspal
menjadi BGA dari 39.593 MT yang direncanakan hanya dapat direalisasikan 5556 MT aspal
yang diolah diakibatkan rendahnya permintaan pasar terhadap produk BGA pada 2020. Pada
tahun 2021 direncanakan akan ada kegiatan pengolahan sebanyak 18.000 MT untuk dijadikan
material hasil crushing dengan total biaya Rp.15.120.000.000.
2.6 Pemasaran dan Persedian (Inventory)
2.6.1 Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
dan Realisasi Persedian (Inventory) Aspal Tahun 2020
Pembelian domestic aspal Buton Tahun 2020 adalah sebesar 5 Ton. Sedangkan untuk ekspor
perusahaan melakukan penjualan sebanyak 52,200 MT. Untuk selanjutnya, pada tahun 2021,
PT Wijaya Karya Aspal merencanakan akan melakukan kegiatan penambangan 414.500 MT
aspal dengan rencana recovery penambangan sebesar 95%. Sehingga Pada Tahun 2021
direncanakan PT Wijaya Karya Aspal akan melakukan kegiatan penjualan aspal sebesar
53.775 MT untuk penjualan domestic dan 340.000 MT untuk penjualan ekspor (95% dari
rencana penambangan).
PT WIKA ASPAL 23
Tabel 30 Rencana dan Realisasi Penjualan Aspal Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
RENCANA TAHUN 2020 REALISASI TAHUN 2020 PENCAPAIAN (% ) RENCANA TAHUN 2021
NO Bulan BUYER/
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/ KUALITAS
PEMBELI*
1 Januari - - - - 0% - - Bitumen Content > 20%
2 Perbuari 43,182 - - 0% 0% - - Kadar Air < 16%
3 Maret 43,182 3,800 - 0% 0% - 5,378
4 April 43,182 3,800 - 0% 0% 100,000 5,378 Domestik :
5 Mei 43,182 3,800 6,000 - 14% 0% - 5,378 Kontraktor
6 Juni 43,182 3,800 - 0% 0% - 5,378 Lokal di sekitar
7 Juli 43,182 3,800 - 0% 0% - 5,378 Buton
8 Agustus 43,182 3,800 - 0% 0% - 5,378
9 September 43,182 3,800 - 0% 0% 100,000 5,378 Export : Pasar
10 Oktober 43,182 3,800 52,850 - 122% 0% - 5,378 China
11 November 43,182 3,800 - 0% 0% - 5,378
12 Desember 43,182 3,800 - 0% 0% 140,000 5,378
TOTAL 475,000 38,000 58,850 - 12% 0% 340,000 53,775 -
Tabel 31 Rencana dan Realisasi Ekspor Aspal Berdasarkan Negara Tujuan Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
NO VOLUME
Negara Tujuan VOLUME (MT) Negara Tujuan Negara Tujuan VOLUME (MT)
(MT)
1 China 475,000 China 58,850 China 340,000
TOTAL 475,000 TOTAL 58,850 TOTAL 340,000
Tabel di bawah ini menunjukkan rencana dan realisasi penjualan aspal berdasarkan kontrak.
Pada tahun 2021, PT Wijaya Karya Aspal memiliki rencana penjualan sebesar 513.000 Ton
yang terdiri dari 38.000 Ton Domestik dan 475.000 Ton Ekspor. Namun, rencana penjualan
tersebut masih Uncontracted atau masih perkiraan.
Tabel 32 Rencana Dan Realisasi Ekspor Aspal Berdasarkan Kontrak Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
Contracted Uncontracted
RENCANA PENJUALAN (MT)
Tonase % Tonase %
Domestik 53,775.00 53,775.00 14%
Ekspor - 340,000.00 86%
Total 53,775.00 0 0% 393,775.00 100%
Adanya pembelian aspal dari China Pada akhir tahun 2020 mengakibatkan inventory aspal di
ROM Kabungka semua terangkut ke Stockpile Banabungi.
Tabel 33 Realisasi Inventory Aspal Tahun 2020

2020
Stock Akhir Tahun
September
November
Desember
No Deskripsi Kapasitas Maksimum Sebelumnya

Februari
Oktober
Januari
Agustus
Maret
(31 Desember)
April
Juni
Mei
Juli
1 ROM STOCKPILE (MT) 300,000 - - - 548 32,563 45,713 45,713 49,277 59,330 59,330 6,480 7893 7893
2 CPP STOCKPILE (MT) - - - - - - - - - - - - - -
3 PORT STOCKPILE (MT) 80,000 1,613 - - - - - - 117 32,403 52,850 - - -
4 ON BARGE/TRANSIT (MT) - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TOTAL (MT) 380,000 1,613 - - 548 32,563 45,713 45,713 49,394 91,734 112,180 6,480 7,893 7,893
2.6.2 Rencana dan Realisasi Biaya Pemasaran Aspal Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Tabel di bawah ini merupakan rincian rencana dan realisasi biaya kegiatan pemasaran aspal
tahun 2020 yang terdiri atas kegiatan barging dengan jarak barging 1 mil dari Vessel. Total
biaya yang direncanakan pada tahun 2020 adalah Rp 15,479,062,500 dengan realisasi biaya
sebesar Rp. 4,293,070,000.
PT WIKA ASPAL 24
Pada tahun 2021, PT Wijaya karya Aspal merencanakan pengangkutan aspal Kabungka
dengan menggunakan media barging/tongkang sebanyak 393,775 MT dengan estimasi biaya
yang dikeluarkan Rp 26,461,680,000.
Tabel 34 Rencana dan Realisasi Biaya Pemasaran Aspal Tahun 2020 dan Rencana Tahun
2021
TOTAL
TOTAL
TOTAL
BIAYA
BIAYA
BIAYA
Tonase
Tonase
Tonase
satuan
satuan
satuan
Biaya
Biaya
Biaya
NO KEGIATAN SATUAN*
1 JARAK BARGING Mil 1 1 1

2 BARGING Ton 412,775 27,000 11,144,925,000 64,850 21,200 1,374,820,000 393,775 21,500 8,466,162,500
3 Surveryor Ton 412,775 6,000 2,476,650,000 64,850 6,500 421,525,000 393,775 7,000 2,756,425,000
4 Transhipment Ton 412,775 4,500 1,857,487,500 64,850 38,500 2,496,725,000 393,775 38,700 15,239,092,500
JUMLAH 15,479,062,500 4,293,070,000 26,461,680,000
2.6.3 Penjualan Afiliasi

Sampai dengan tahun ini PT. Wijaya Karya Aspal belum merencanakan adanya kegiatan
penjualan afiliasi.
2.7 Perlindungan Lingkungan
2.7.1 Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (Kegiatan Pengelolaan

dan Pemantauan Lingkungan, Pembukaan, dan Reklamasi Lahan)
Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang
terganggu sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan, agar dapat berfungsi dan berdaya
guna sesuai peruntukannya. Reklamasi lahan bekas tambang selain merupakan upaya untuk
memperbaiki kondisi lingkungan pasca tambang, agar menghasilkan lingkungan ekosistem
yang baik dan juga diupayakan menjadi lebih baik dibandingkan rona awalnya, dilakukan
dengan mempertimbangkan potensi bahan galian yang masih tertinggal.
Realisasi kegiatan reklamasi pada Tahun 2020 belum dapat berjalan maksimal diakibatkan
area-area yang direncanakan pada dokumen Rencana Reklamasi Tahun 2016-2020 merupakan
area yang masih aktif ditambang dan masih memiliki kandungan aspal alam yang masih layak
untuk ditambang. Hal ini diakibatkan rencana produksi yang tidak dapat tercapai secara
maksimal karena tingkat kebutuhan pasar terhadap komoditas aspal alam buton masih rendah
selama Tahun 2016-2020.
Oleh karena itu, Tahun 2021 PT Wika Aspal merencanakan untuk melakukan perencanaan
ulang terhadap Rencana Reklamasi Tahun 2021-2025 dan malaporkan realisasi kegiatan
reklamasi selama Tahun 2016-2020 yang mengacu pada dokume Rencana Reklamasi periode
tsb.
Selama Tahun 2020 kegiatan pemantauan lingkungan belum dapat direalisasikan secara
maksimal diakibatkan kondisi pandemic global covid-19. Pada Tahun 2021 PT Wika Aspal
PT WIKA ASPAL 25
merencanakan untuk melakukan pemantauan berkala pada area penambangan dan wilayah
lain di sekitarnya.
Tabel 35 Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun 2020 dan Rencana
Tahun 2021
Realisasi Tahun 2020 Rencana Tahun 2021
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg) 0 0 0 0 0 0 0 0
b. Pemberian tawas (kg) 0 0 0 0 0 0 0 0
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume) 0 0 0 0 0 0 0 0
2. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
a. Penyiraman jalan tambang 0 3 3 3 0 4 4 4
b. Penyiraman jalan hauling 0 3 3 3 0 12 12 12
3. Pengelolaan kualitas tanah (berapa kali per triwulan)
a. Pemupukan 0 0 0 0 0 0 0 0
b. Pemberian kapur pertanian 0 0 0 0 0 0 0 0
4. Pengelolaan Limbah B3 (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah 0 1 1 1 0 1 1 1
b. Penyimpanan 0 1 1 1 0 1 1 1
c. Pengiriman ke pihak ke tiga (pengumpul limbah B3 yang berizin) 0 0 0 0 0 0 0 0
d. Remediasi (jika ada) 0 0 0 0 0 0 0 0
e Pemusnahan di insenerator (jika ada) 0 0 0 0 0 0 0 0
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air 0 1 1 0 0 3 3 3
2. Kualitas udara 0 0 0 0 0 1 1 1
3. Kualitas tanah 0 0 0 0 0 1 1 1
4. Kestabilan lereng 0 0 1 1 0 1 1 1
5. Limbah B3 0 1 1 1 0 1 1 1
6. Amblesan (jika ada) 0 0 0 0 1 1 1 1
7. Revegetasi (tingkat pertumbuhan) 0 0 0 0 0 0 0 0
8. Flora dan fauna, biota perairan 0 0 0 1 0 0 0 1
Luas lahan yang sudah dibuka sampai saat ini ialah seluas 37,613Ha yang terdiri dari tambang
aktif seluas 14.21Ha, tambang selesai seluas 6,40Ha, backfillng area seluas 2Ha, timbunan
tanah pucuk seluas 2 Ha, sarana/prasarana seluas 7,45Ha, jalan tambang 5,14Ha, timbunan
aktif 0,32Ha, dan kolam sedimen seluas 0,09Ha.
PT WIKA ASPAL 26
Tabel 36 Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan Untuk Kegiatan Pertambangan Tahun
2020
Kumulatif Kumulatif
Rencana Realisasi
Bukaan Lahan Bukaan Lahan
DESKRIPSI
s/d tahun Tahun Tahun s/d tahun
2019 2020 2020 2020
1 2 3 4 5
1. Lahan untuk Tambang (ha)
a. Tambang Aktif (ha) 10.61 7.69 3.60 14.21
b. Tambang Selesai (ha) 6.92 6.92 6.4 6.4
2. Timbunan OB/batuan penutup di bekas tambang (back filling ) (ha)
a. Backfilling aktif 2 1.2 0 2
b. Backfilling selesai 0 1.2 0 0
3. Timbunan OB/batuan penutup di luar tambang (ha)
a. Timbunan Aktif (ha) 0 3.2 0.32 0.32
b. Timbunan Selesai (ha) 0 0 0 0
4. Timbunan Tanah Pucuk (ha) 2 0.35 0 2
5. Jalan Tambang (ha) 5.14 0 0 5.14
6. Kolam Sedimen/Kendali Erosi (ha) 0 0.44 0.09 0.09
7. Fasilitas Penunjang
a. Pabrik Pengolahan dan Pemurnian 5.9 0 0 5.9
b. Kolam/Timbunan Tailing 0 0 0 0
c. Perumahan Karyawan 0 0 0 0
d. Jalan Non Tambang 0 0 0 0
e. Gudang 0.13 0 0 0.13
f. Kantor 0.003 0 0 0.003
g. Bengkel 1.2 0 0 1.2
h. Pelabuhan/Emplasement 0 0 0 0
i. Landfill 2 1.2 0 2
j. ROM Stockpile 0 0 0.22 0.22
Pada tahun 2021 PT Wika Aspal berencana untuk tidak melakukan pembukaan lahan untuk
aktifitas penambangan sembari menunggu Rencana Reklamasi periode 2021-2025 yang
sedang tahap penyusunan.
Tabel 37 Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
Rencana Bukaan
Total
Lahan Dalam Realisasi Pembukaan Lahan Rencana Bukaan Lahan Rencana Pembukaan Lahan
Pembukaan
Uraian Penggunaan Lahan Tahun 2020 Dokumen Rencana Tahun 2020 (ha) Dalam Dokumen Rencana Tahun 2021 (ha) Total (ha)
Lahan Tahun
Reklamasi Tahun Reklamasi Tahun 2021
2020 (ha)
2020
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 = (3+4+5+6) 8 9 10 11 12 13= (9+10+11+12))
1. Lahan untuk Tambang (ha) - - 0.33 0.38 0.54 1.25
2. Timbunan Overburden /batuan penutup di luar tambang (ha) - - - 0.32 - 0.32
3. Timbunan Tanah Pucuk (ha) - - - - - -
4. Jalan Tambang (ha) - - - - - -
5. Kolam Sedimen/Kendali Erosi (ha) - - - - - -
6. Fasilitas Penunjang - - - - - -
a. Pabrik Pengolahan dan Pemurnian - - - - - -
b. Kolam/Timbunan Sisa Hasil Pengolahan dan/atau Pemurnian - - - - - - RENCANA REKLAMASI 2021-2025 SEDANG TAHAP
c. Perumahan Karyawan - - - - - - PENYUSUNAN
d. Jalan non Tambang - - - - - -
e. Gudang Handak - - - - - -
f. Kantor - - - - - -
g. Bengkel - - - - - -
h. Pelabuhan - - - - - -
i. Landfill 6.92 - - - - -
j. ROM Stockpile - - 0.22 - - 0.22
TOTAL 6.92 - 1 1 1 2 - - - - - -
Tabel 38 Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
Rencana Reklamasi Dalam Kumulatif Rencana Reklamasi Dalam
Realisasi Rencana Tahun 2021 Total Rencana
Uraian Reklamasi Dokumen Rencana Reklamasi s.d. Dokumen Rencana
Tahun 2020 Tahun 2021 (ha)
Reklamasi Tahun 2020 Tahun 2020 (ha) Reklamasi Tahun 2021
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Pengisian Kembali Lahan Bekas Tambang (backfilling ) (ha) 6.92 - -
2 Pengaturan Permukaan Lahan (ha) - -
a. Timbunan tanah/batuan penutup di bekas tambang (inpit) 6.92 - -
b. Timbunan tanah/batuan penutup di luar tambang (outpit) - - -
c. Timbunan tailing - - -
d. Bekas kolam sedimen/sarana pengendali erosi - - -
e. Bekas jalan tambang - - -
f. Bekas jalan non tambang - - -
g. Fasilitas penunjang lainnya - - -
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha) - -
a. Lahan bekas tambang (inpit ) - - TAHAP PENYUSUNAN RENCANA REKLAMASI 2021
b. Timbunan tanah/batuan penutup di luar tambang (outpit ) - - -
c. Timbunan sisa hasil pengolahan dan/atau pemurnian - - -
d. Bekas kolam sedimen/sarana pengendali erosi - - -
e. Bekas jalan tambang - - -
f. Bekas jalan non tambang - - -
g. Fasilitas penunjang lainnya - - -
4 Reklamasi Bentuk Lain (waduk, permukiman,dll) (ha) - - -
a. Lahan bekas tambang - - -
b. Timbunan tanah/batuan penutup (outpit ) - - -
c. Area lainnya (infrastruktur) - - -
PT WIKA ASPAL 27
2.7.2 Pemantauan Lingkungan

PT. Wijaya Karya Aspal melaksanakan pemantauan dan pengelolaan lingkungan hidup
melalui dua (2) pendekatan yaitu, pencegahan dan penaggulangan dampak. Pencegahan
merupakan upaya yang di laksanakan agar dampak negatif dapat di cegah sebelum terjadi.
Upaya yang dilakukan dapat berupa penyesuaian proses pelaksanaan penambangan dengan
lingkungan atau pemilihan peralatan yang ramah lingkungan. Sedangkan penanggulangan
dampak negatif merupakan tindakan penanganan untuk memperkecil atau menghilangkan
dampak pada saat dampak muncul, dengan mengacu pada pelaksanaan Rencana Pengelolaan
Lingkungan (RKL).
Tahun 2020 PT. Wijaya Karya Aspal belum melakukan kegiatan pemantauan lingkungan
secara maksimal dikarenakan kurangnya SDM dan belum adanya aktivitas penambangan yang
intensif di area penambangan ditambah oleh pandemic global covid-19. Pemantauan
lingkungan yang saat ini dilakukan adalah pemantauan terhadap kualitas air melalui
pengukuran pH, pemantauan lingkungan terhadap kualitas udara melalui pemantauan debu,
dan pemantauan lingkungan terhadap kebisingan.
Pemantauan yang dilakukan oleh PT Wijaya Karya Aspal terhadap lingkungan khususnya
terkait kualitas air merupakan pemantauan terhadap perubahan kualitas air permukaan di
lakukan dengan pengambilan contoh uji air pada lokasi titik pemantauan yaitu pada keluaran
(outlet) air settling pond dan sediment pond. Kegiatan pemantauan dilakukan secara berkala,
minimal 1 kali/bulan. Saat ini yang pemantauan air yang dilakukan oleh perusahaan adalah
pemantauan terhadap pH dengan acuan PP No. 82 Tahun 2001 dan Kepmen LH No.113
Tahun 2003. Adapaun ke depan apabila kegiatan operasional penambangan telah mulai aktif
dan intensif kembali, PT Wijaya Karya Aspal akan mengusahakan untuk melakukan
pemantauan yang lain seperti TSS dan kandungan logam berat.
Tabel 39 Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun 2020

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu
Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun 2020
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML)
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus Sept Oktober Nov. Desember
1 pH - 6-9 6.365 7.6 7.03 6.65 7.6 8.55 nihil
Pemantauan Kualitas Udara
Baku Mutu
Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun 2020
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML)
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus Sept. Oktober Nov. Desember
1 Sox ug/Nm3 60
2 CO ug/Nm3 60 [ nihil ]
3 NOx ug/Nm3 60
Pemantauan Kebisingan
Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun 2019
Baku Mutu
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus Sept. Oktober Nov. Desember
1 Kebisingan dB 70 [ nihil ]
PT WIKA ASPAL 28
2.7.3 Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan yang direncanakan pada tahun 2020 belum dapat
berjalan secara maksimal dikarenakan oleh kurangnya SDM, industri penambangan aspal
yang sedang turun, dan belum adanya kegiatan operasional penambangan yang intensif. Pada
tahun 2021 ini diharapkan kegiatan pemantauan dan pengelolaan lingkungan dapat berjalan
lebih baik karena sudah adanya penambahan SDM serta mulai membaiknya industri tambang
aspal yang ada di Indonesia. Rencana biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan pada tahun
2020 adalah Rp.397.166.000 dengan realisasi biaya Rp.33,800,000 sedangkan pada tahun
2021 direncanakan biaya untuk pengelolaan dan pemantauan lingkungan adalah
Rp.221,416,000. Berikut ini biaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan tahun 2020 dan
rencana tahun 2021.
PT WIKA ASPAL 29
RENECANA KERJA ANGGARAN BIAYA 2021
Tabel 40 Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
Rencana dan Realisasi Tahun 2020 (IDR) Rencana Tahun 2021 (IDR)
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL

Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Realisasi
Realisasi
Realisasi
Realisasi
Realisasi
Rencana
Rencana
Rencana
Rencana
Rencana
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan 136,416,000
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada) - - - - - - - - - - - - - - -
2) Penataan lahan 7,755,000 - 7,755,000 - 7,755,000 - 7,755,000 - 31,020,000 - * Menyesuaikan Dokumen RR 2021-2025 -
3) Penghijauan, meliputi:
a. Persemaian - - - - - - - - - -
b. Penanaman - - 7,837,500 - 7,837,500 - 7,837,500 - 23,512,500 - *Menyesuaikan Dokumen RR 2021-2025
c. Pemeliharaan (pemupukan, penyiangan, pengapuran tanah, penyulaman, dll) - - 5,156,250 - 5,156,250 - 5,156,250 - 15,468,750 -
d. Pembelian cover crop - - 3,500,000 - 3,500,000 - 3,500,000 - 10,500,000 -
4) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air - - - - - - - - - - -
- Air Laut - - - - - - - - - - -
- Air Permukaan 3,000,000 4,200,000 3,000,000 4,200,000 3,000,000 3,000,000 12,000,000 8,400,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 12,000,000
- Air Tanah 5,700,000 - 5,700,000 - 5,700,000 - 5,700,000 8,000,000 22,800,000 8,000,000 5,700,000 5,700,000 5,700,000 5,700,000 22,800,000
b. Kualitas Udara 2,500,000 - 2,500,000 - 2,500,000 - 2,500,000 - 10,000,000 - 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 10,000,000
c. Kualitas Tanah 500,000 - 500,000 - 500,000 - 500,000 - 2,000,000 - 500,000 500,000 500,000 500,000 2,000,000
d. Pencegahan dan penanggulangan air asam tambang - - - - - - - - - - - - - - -
e. Keanekaragaman Hayati 4,320,000 - 4,320,000 - 4,320,000 - 4,320,000 - 17,280,000 - 4,320,000 4,320,000 4,320,000 4,320,000 17,280,000
5) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dam/kolam pengendap dan perawatan kolam pengendap 30,000,000 - - - - 15,000,000 - 30,000,000 15,000,000 30,000,000 - - - 30,000,000
6) Pengelolaan Limbah B3 7,200,000 - 7,200,000 - 7,200,000 - 7,200,000 - 28,800,000 - 7,200,000 7,200,000 7,200,000 7,200,000 28,800,000
7) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan kegiatan pengelolaan lingkungan yang ada) 3,384,000 - 3,384,000 - 3,384,000 - 3,384,000 - 13,536,000 - 3,384,000 3,384,000 3,384,000 3,384,000 13,536,000
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
a. Pengadaan peralatan pantau 5,000,000 - - - - - - - 5,000,000 - 5,000,000 - - - 5,000,000
b. Pengambilan sampel/contoh 3,000,000 1,200,000 3,000,000 1,200,000 3,000,000 3,000,000 - 12,000,000 2,400,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 12,000,000
c. Analisis laboratorium 7,500,000 - 7,500,000 - 7,500,000 - 7,500,000 - 30,000,000 - 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 30,000,000
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga kerja) 7,500,000 - 7,500,000 - 7,500,000 - 7,500,000 - 30,000,000 - 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 30,000,000
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah, plankton dan bentos,sosek) 3,000,000 - 3,000,000 - 3,000,000 - 3,000,000 - 12,000,000 - 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 12,000,000
3. Konsultan Lingkungan dan Pelatihan - - 35,000,000 - - - 35,000,000 - 70,000,000 - 35,000,000 - 35,000,000 70,000,000
4. Peringatan Hari Bumi, Hari Lingkungan Hidup serta Hari Pertambangan dan Energi - - - - - - 15,000,000 - 15,000,000 - 15,000,000 - - - 15,000,000
5. Biaya Subkontraktor - - - - - - - - - - - - -
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN 90,359,000 5,400,000 106,852,750 5,400,000 71,852,750 15,000,000 121,852,750 8,000,000 390,917,250 33,800,000 97,604,000 82,604,000 47,604,000 82,604,000 221,416,000
PT WIKA ASPAL 30
2.8 Keselamatan pertambangan
2.8.1 Statistik Keselamatan Pertambangan

Selama tahun 2020 di wilayah kegiatan ijin usaha pertambangan aspal PT Wijaya Karya Aspal
tidak terjadi kecelakaan yang mengakibatkan kehilangan jam kerja atau mengakibatkan
korban terhadap pekerja. PT Wijaya Karya Aspal berusaha untuk selalu menjaga kegiatan
operasional berjalan secara aman dan optimal dengan mengikuti peraturan dan regulasi yang
berlaku. Hal itu juga akan dipertahankan dan diperbaiki pada tahun-tahun berikutnya untuk
mencapai target Zero Accident. Adapun performa K3 yang berhasil diimplementasikan oleh
perusahaan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 41 Statistik Keselamatan Pertambangan Tahun 2020

KECELAKAAN
JUMLAH
BULAN
RINGAN BERAT MATI
PER-BULAN KUMULATIF
Januari 0 0 0 0 0
Februari 0 0 0 0 0
Maret 0 0 0 0 0
April 0 0 0 0 0
Mei 0 0 0 0 0
Juni 0 0 0 0 0
Juli 0 0 0 0 0
Agustus 0 0 0 0 0
September 0 0 0 0 0
Oktober 0 0 0 0 0
November 0 0 0 0 0
Desember 0 0 0 0 0
2.8.2 Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun 2020 dan
rencana Tahun 2021
Sampai dengan saat ini PT Wijaya Karya Aspal belum akan merencanakan penggunaan bahan
peledak.
2.8.3 Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
Bahan bakar yang digunakan oleh perusahaan adalah bahan bakar industri yang dibeli dari PT
Pertamina Jakarta yang didistribusikan ke tangki penyimpanan bahan bakar milik PT
Pertamina yang ada di Kota Bau-Bau. Semua alat yang dipakai untuk kegiatan baik
penambangan, pengangkutan, pengolahan dan kegiatan pengapalan untuk tahun 2020
diperkirakan sebanyak 588.700Liter solar dengan realisasi penggunaannya sebesar
154.142Liter. Adapun konsumsi bahan bakar mayoritas penggunaannya adalah untuk
PT WIKA ASPAL 31
menjalankan genset serta untuk kegiatan operasional saat pemuatan di truk pembeli. Pada
tahun 2021, dengan direncanakannya kegiatan operasional penambangan meningkat
mengakibatkan rencana kebutuhan solar pada Tahun 2021 pun sebesar 474.240Liter solar
dengan rasio penggunaan BBC adalah 1,14 Liter/Ton. Tabel di bawah ini menunjukkan
rincian rencana bahan bakar bakar cair Tahun 2021 dan realisasi Tahun 2020.
Tabel 42 Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2020

Jumlah (liter) Biaya (IDR)
Bahan
Bulan Minyak Bahan Bakar
Solar Bensin Biofule Avture Bakar Cair Solar Bensin Minyak Pelumas Biofule Avture
Pelumas Cair lainnya
lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari 42,050 3,904 489,202,588 107,388,031
Februari 42,050 3,904 489,202,588 107,388,031
Maret 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
April 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Mei 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Juni 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Juli 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Agustus 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
September 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Oktober 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
November 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Desember 50,460 3,904 587,043,106 107,388,031
Total 588,700 0 46,848 0 0 0 6,848,836,231 0 1,288,656,369 0 0 0
Tabel 43 Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2020

Bahan
lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari 7,720 18 71,796,000 509,166
Februari 13,900 144 129,270,000 4,073,328
Maret 8,100 96 75,330,000 2,715,552
April 6,730 80 62,589,000 2,262,960
Mei 17,045 270 158,518,500 7,637,490
Juni 2,850 25 26,505,000 707,175
Juli 7,965 99 74,074,500 2,800,413
Agustus 17,980 350 167,214,000 9,900,450
September 35,199 409 327,350,700 11,569,383
Oktober 28,217 298 262,418,100 8,429,526
November 4,969 110 46,211,700 3,111,570
Desember 3,467 53 32,243,100 1,499,211
Total 154,142 - 1,952 - - - 1,433,520,600 - 55,216,224 - - -
Tabel 44 Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun 2021

Bahan
lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari 10,000 244 94,000,000 6,954,000
Februari 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Maret 42,204 244 396,714,182 6,954,000
April 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Mei 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Juni 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Juli 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Agustus 42,204 244 396,714,182 6,954,000
September 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Oktober 42,204 244 396,714,182 6,954,000
November 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Desember 42,204 244 396,714,182 6,954,000
Total 474,240 2,928 4,457,856,000 83,448,000
2.8.4 Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun

2021
PT. Wijaya Karya Aspal saat ini sudah memiliki tempat penimbunan bahan bakar cair dengan
kapasitas 5,000 L yang berlokasi di desa Mantowu Kecamatan Pasarwajo. Izin penyimpanan
PT WIKA ASPAL 32
BBM untuk kegiatan pertambangan ini akan diajukan pada tahun ini dengan detail sebagai
berikut:
Tabel 45 Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair tahun 2021
No Data Pembangunan Tempat Penimbunan BBC Keterangan
1 a Nomor Tangki Kbk-01-2014
b Jenis Bahan Bakar Cair Solar
c Jumlah Tangki 3
d Kapasitas Tangki (liter) 10,000
e Lokasi Kabungka
1 Area IUP PT. Wika Aspal
2 Desa/ Kelurahan Mantowu
3 Kecamatan Pasarwajo
4 Kabupaten Buton
5 Provinsi Sulawesi Tenggara
f Koordinat Lokasi -5.218164,122.969255
2.8.5 Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun 2021

Terdapat beberapa peralatan yang digunakan serta instalasi yang dimanfaatkan oleh PT
Wijaya Karya Aspal yang perlu dilakukan pengujian terhadap kelayakanya secara berkala,
dengan detail sebagai berikut:
Tabel 46 Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun

2021
No Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah
1 Jembatan Timbang Banabungi 1
2 Tangki pengisian bahan bakar Kabungka 1
2.8.6 Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun
2020 dan Rencana Tahun 2021
Total pemakaian solar Tahun 2020 adalah 50.460Liter dan minyak pelumas 1952Kg. Pada
Tahun 2021 PT Wika Aspal rencana penggunaan solar adalah 474.240Liter dan minyak
pelumas sebesar 2928Kg.
Tabel 47 Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun 2020
Persediaan Tahun 2020
Rencana
Jumlah Penggunaan Tahun
Jenis Bahan Berbahaya dan Sisa Penggunaan
No Penerimaan Jumlah 2020 Keterangan
Beracun Persediaan Tahun 2021
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)

1 Minyak pelumas 0 1,952 1,952 1,952 2,928
2 Solar 0 154,142 154,142 50,460 474,240
2.8.7 Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan

Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
Penerapan budaya keamanan, keselamatan, dan kesehatan kerja (K-3) telah menjadi salah satu
kebijakan perusahaan yang telah diterapkan di lapangan. Tujuannya adalah untuk menghindari
atau mengurangi angka kecelakaan kerja serta menjaga dan meningkatkan produktivitas.
Realisasi biaya keselamatan pertambangan Tahun 2020 adalah sebesar Rp. 189,599,000 dari
Rp. 2.898.333.333 rencana biaya Tahun 2020. Pada Tahun 2021 biaya keselamatan
PT WIKA ASPAL 33
pertambangan direncanakan sebesar Rp. Rp. 2.898.333.333 sama seperti rencana Tahun 2020.
Berikut Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan/Program K3 Tahun 2020 serta Rencana Tahun
2021 :
Tabel 48 Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun 2020
Satuan Rencana dan Realisasi Tahun 2020 Rencana Program dan Rencana Biaya (IDR)/(USD) Tahun 2021
Buah/Kegiat
Program Keselamatan Pertambangan Program Biaya (IDR) Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
an/Kali/Ora
ng Ra Ri Ra Ri Prog Biaya Prog Biaya Prog Biaya Prog Biaya Prog Biaya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
A. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan
Keselamatan Kerja pertambangan
a. Inspeksi Kali 12 4 6,666,667 2,222,222 3 1,666,667 3 1,666,667 3 1,666,667 3 1,666,667 12 6,666,667
b. Pertemuan Kali 12 8 1,333,333 888,889 3 333,333 3 333,333 3 333,333 3 333,333 12 1,333,333
c. Kampanye Kali 12 2 1,333,333 222,222 3 333,333 3 333,333 3 333,333 3 333,333 12 1,333,333
d. Pemasangan/penambahan rambu Kali 12 5 4,000,000 1,666,667 3 1,000,000 3 1,000,000 3 1,000,000 3 1,000,000 12 4,000,000
e. Pengadaan APD dan alat keselamatan Kali - - - - 0 0 0
1.
f. Identifikasi bahaya, penilaian resiko dan pengendalian Kali 12 6 2,666,667 1,333,333 3 666,667 3 666,667 3 666,667 3 666,667 12 2,666,667
g. Pelatihan dan Pendidikan Kali 2 - - - 0 1 0 0 1 0 2 0
h. Pelaporan Kali 12 - 2,000,000 - 3 500,000 3 500,000 3 500,000 3 500,000 12 2,000,000
i. Tim tanggap darurat dan simulasi tanggap darurat Kali 0 - - - 0 0 0 0 0 0
j. Pencegahan dan penyelidikan kecelakaan Kali 12 - 6,666,667 - 3 1,666,667 3 1,666,667 3 1,666,667 3 1,666,667 12 6,666,667
k. Safety patrol Kali 12 - 8,000,000 - 3 2,000,000 3 2,000,000 3 2,000,000 3 2,000,000 12 8,000,000
Kesehatan kerja pertambangan -
a. Pemeriksaan kesehatan awal Kali 1 - 1,448,000,000 - 1 362,000,000 362,000,000 362,000,000 362,000,000 1 1,448,000,000
b. Pemeriksaan kesehatan berkala Kali 1 - 96,000,000 - 1 24,000,000 24,000,000 24,000,000 24,000,000 1 96,000,000
c. Pemeriksaan kesehatan khusus Kali 4 - 10,000,000 - 1 2,500,000 1 2,500,000 1 2,500,000 1 2,500,000 4 10,000,000
d. Pemeriksaan kesehatan akhir Kali - - - 0 0 0
e. Pengelolaan hiegienis dan sanitasi Kali 12 - 666,667 - 3 166,667 3 166,667 3 166,667 3 166,667 12 666,667
2. f. Pengelolaan ergonomis Kali - - - 0 0
g. Pengelolaan Makanan/Minuman dan gizi pekerja Kali 12 - 3,333,333 - 3 833,333 3 833,333 3 833,333 3 833,333 12 3,333,333
h. Diagnosis dan pemeriksaan penyakit akibat kerja Kali - - - 0
i. Inspeksi Kali 12 - 56,333,333 - 3 14,083,333 3 14,083,333 3 14,083,333 3 14,083,333 12 56,333,333
j. Pendidikan dan Pelatihan Kali - - - 0
k Kampanye Kali 12 3 1,333,333 333,333 3 333,333 3 333,333 3 333,333 3 333,333 12 1,333,333
l Pelaporan Kali 12 2 2,000,000 333,333 3 500,000 3 500,000 3 500,000 3 500,000 12 2,000,000
m Penyediaan obat-obatan Kali 12 3 2,000,000 500,000 3 500,000 3 500,000 3 500,000 3 500,000 12 2,000,000
Lingkungan kerja pertambangan - -
a. Pengendalian debu Kali 0 8 - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
b. Pengendalian kebisingan Kali 8 - 40,000,000 - 2 10,000,000 2 10,000,000 2 10,000,000 2 10,000,000 8 40,000,000
c. Pengendalian getaran Kali 8 - 32,000,000 - 2 8,000,000 2 8,000,000 2 8,000,000 2 8,000,000 8 32,000,000
3. d. Pencahayaan Kali 4 1 32,000,000 8,000,000 1 8,000,000 1 8,000,000 1 8,000,000 1 8,000,000 4 32,000,000
e. Kualitas udara kerja Kali 4 - 744,000,000 - 1 186,000,000 1 186,000,000 1 186,000,000 1 186,000,000 4 744,000,000
f. Pengendalian radiasi Kali 0 - - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
g. Pengendalian faktor kimia Kali 4 - 120,000,000 - 1 30,000,000 1 30,000,000 1 30,000,000 1 30,000,000 4 120,000,000
h. Pengendalian faktor biologi Kali 4 - 64,000,000 - 1 16,000,000 1 16,000,000 1 16,000,000 1 16,000,000 4 64,000,000
i. Kebersihan lingkungan kerja Kali 8 8 40,000,000 40,000,000 2 10,000,000 2 10,000,000 2 10,000,000 2 10,000,000 8 40,000,000
Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara -
a. Evaluasi SMKP Minerba Kali 1 1 50,000,000 50,000,000 1 50,000,000 0 0 0 0 0 1 50,000,000
4.
b. Internal Audit Minerba Kali 1 1 40,000,000 40,000,000 1 40,000,000 0 0 0 0 0 1 40,000,000
c. Eksternal Audit SMKP Minerba Kali 1 1 24,000,000 24,000,000 1 24,000,000 0 0 0 0 0 1 24,000,000
B Keselamatan Operasi Pertambangan -
1 Pengelolaan (perawatan dan perbaikan) sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan Kali 5 2 - - 2 0 1 0 1 0 1 0 5 0
2 Pengelolaan dan pemantauan pengamanan instalasi Kali 0 1 - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Pengujian kelayakan penggunaan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan Kali 0 1 - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Kompetensi tenaga teknik Kali 0 1 - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kajian teknis pertambangan Kali 1 0 40,000,000 - 1 40,000,000 0 0 0 0 0 0 1 40,000,000
C Pelaksanaan Bulan K3 Nasional Kali 1 1 20,000,000 20,000,000 1 20,000,000 0 0 0 0 0 0 1 20,000,000
TOTAL 226 59 2,898,333,333 189,500,000 62 855,083,333 55 681,083,333 54 681,083,333 55 681,083,333 226 2,898,333,333
2.9 Standarisasi dan Usaha Jasa Pertambangan
2.9.1 Standardisasi
PT. Wijaya Karya Aspal pada tahun 2020 merealisasikan adanya standar baru di dalam
perusahaan yaitu ISO 9001, ISO 14001, dan ISO 4500. Oleh karena itu pada tahun 2021
standar yang akan diterapkan pada perusahaan masih melanjutkan standar yang masih berlaku
di tahun 2020. Berkaitan dengan upaya standardisasi PT Wijaya Karya Aspal dalam hal
operasional penambangan telah dibuat SOP Penambangan Aspal dan SOP Pengupasan OB
yang telah disetujui oleh KTT PT Wika Aspal.
Tabel 49 Standar yang Diterapkan

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional
Rencana
No Realisasi Rencana Rencana Realisasi
Rencana Tahun 2020 Tahun
Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2020 Tahun 2020
2021
1 - - - ISO 45001 ISO 45001 -
2 ISO 9001 ISO 9001 -
3 - - - ISO 14001 ISO 14001 -
Selain dari pengembangan standar sistem yang terdapat di internal perusahaan, perusahaan
juga akan melakukan pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi para karyawan dari
masing-masing tingkatan, mulai dari operator, staf, pengawas, dan manajemen. Berikut ini
PT WIKA ASPAL 34
standar kompetensi yang telah dan akan dilakukan perusahaan pada tahun 2020 dan tahun
2021.
Tabel 50 Standar Kompetensi

Rencana Realisasi Rencana
No. Nama Standar Kompetensi *)
Tahun 2020 Tahun 2020 Tahun 2021
1 POP 5 0 3
2 POM 1 1 1
3 POU 1 1 1
4 Pengawas Teknis 2 - 1
5 Tenaga Teknik Khusus 4 - -
Tabel 51 Standar Operasional

Jumlah
No. SOP Rencana Realisasi Rencana
Tahun 2020 Tahun 2020 Tahun 2021
1 Eksplorasi:
a. Eksplorasi pengembangnya 1 1 1
b. Pemboran geoteknik 1 0 1
2 Operasional Penambangan 1 1 1
3 Pengangkutan 1 1 1
4 Pengolahan dan Pemurnian 1 1 1
5 Pemuatan Bahan Galian 1 1 1
6 Pengelolaan Lingkungan:
a. Air limbah tambang 1 1 1
b. Limbah B3 1 1 1
c. Lingkungan kerja 4 4 4
7 Perbaikan dan Perawatan Alat 1 2 1
8 Konstruksi fasilitas permukaan 1 2 1
9 Pengelolaan Kontraktor 1 1 1
Total 15 16 15
2.9.2 Usaha Jasa Pertambangan

Di Tahun 2020 perusahaan menggunakan jasa pertambangan untuk melakukan analisis lab
dan draft survey dalam rangka kegiatan ekspor raw material dari Sucofindo. Selain itu dalam
melakukan kegiatan penambangannya PT Wika Aspal menggunakan jasa pertambangan lokal
yaitu PT Artha Anugrah Pratama.
2.10 Tenaga kerja dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
2.10.1 Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK

Karyawan PT. Wijaya Karya Aspal sebagian besar adalah masyarakat lokal disekitar daerah
penambangan. Selain itu juga ada sebagian yang berdomisili di area Jakarta sebagai karyawan
pada kantor pusat. Sampai saat ini karyawan berjumlah 147 orang yang terdiri dari Direksi 3
orang, KTT 2 orang, Kepala Divisi 3 orang, Kepala Biro 7 orang, Koordinator dan Staf Umum
5 orang, Supervisor Teknikal 7 orang, Administrasi 46 orang, Terampil 39 orang, dan Tidak
PT WIKA ASPAL 35
Terampil 22 orang. Dari seluruh total karyawan yang ada di lingkungan PT Wijaya Karya
Aspal, hampir di atas 70% karyawan yang ada di PT Wijaya Karya Aspal adalah karyawan
lokal atau kurang lebih ada sekitar 105 warga lokal sebagai karyawan PT Wika Aspal,
termasuk outsourcing. Di tahun 2021 akan ada kemungkinan penambahan staf sebanyak 5
orang. Pada tabel berikut ini dapat dilihat detail penggunaan tenaga kerja di lingkungan kerja
PT Wijaya Karya Aspal:
Tabel 52 Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Pemegang IUP Tahun 2020
KUALIFIKASI PERIZINAN KUALIFIKASI PERIZINAN KUALIFIKASI PERIZINAN
JUMLAH TENAGA KERJA JUMLAH TENAGA KERJA JUMLAH TENAGA KERJA
TENAGA KERJA TKA TENAGA KERJA TKA TENAGA KERJA TKA
NO KLASIFIKASI JABATAN
TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
TKA JENJANG (RPTKA) JUMLAH TKI TKA JENJANG (RPTKA) TKA JENJANG (RPTKA/IMTA)
TKI TKI
NON PENDIDIKAN) NON PENDIDIKAN) NON PENDIDIKAN)
LOKAL LOKAL LOKAL
LOKAL LOKAL LOKAL
1 MANAJEMEN 2 33 35 S2 Manajemen 2 33 35 S1 Teknik 2 33 35 S2 Manajemen
S1 Teknik, S1 Teknik, S1 Teknik,

2 PROFESIONAL 0 0 0 Manajemen, dan 0 0 0 Manajemen, dan 0 0 0 Manajemen, dan
Ekonomi Ekonomi Ekonomi
S1 Teknik, S1 Teknik, S1 Teknik,

3 TEKNISI 8 5 13 Manajemen, dan 8 7 15 Manajemen, dan 10 7 17 Manajemen, dan
Ekonomi Ekonomi Ekonomi
4 ADMINISTRASI 39 7 46 SLTA/SMK 39 7 46 SLTA/SMK 40 7 47 SLTA/SMK
5 TERAMPIL 34 5 39 SLTA/SMK 34 7 41 SLTA/SMK 35 12 47 SLTA/SMK
6 TIDAK TERAMPIL 22 0 22 SMP 22 0 22 SMP 23 0 23 SMP
TOTAL 105 50 155 - 105 54 159 - 110 59 169 -
Pada tahun 2021 direncanakan akan terdapat penambahan karyawan sebanyak 5 orang yang
mengisi pada posisi level teknisi, admin karyawan terampil dan karyawan tidak terampil.
Tabel 53 Rencana Tenaga Kerja Pemegang IUP Tahun 2021

RENCANA TAHUN 2021
KUALIFIKASI PERIZINAN
JUMLAH TENAGA KERJA
TENAGA KERJA TKA
NO KLASIFIKASI JABATAN
TKI (LATAR DAN
JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA/IMTA)
LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN)
1 MANAJEMEN 2 33 35 S2 Manajemen
S1 Teknik,
2 PROFESIONAL 0 0 0 Manajemen, dan
Ekonomi
S1 Teknik,
3 TEKNISI 10 7 17 Manajemen, dan
Ekonomi
4 ADMINISTRASI 40 7 47 SLTA/SMK
5 TERAMPIL 35 12 51 SLTA/SMK
6 TIDAK TERAMPIL 23 0 27 SMP
TOTAL 110 59 177 -
2.10.2 Pelatihan Tenaga Kerja

PT. Wijaya Karya Aspal mempunyai karyawan dengan jenjang pendidikan dan pengalaman
tertentu. Untuk peningkatan kompetensi karyawan akan diadakan training kompetensi profesi
baik untuk karyawan biasa (helper, operator), untuk tingkatan supervisor keatas (Pengawas
Operasional Pertama), tingkatan superintendent (Pengawas Operasional Madya), hingga
tingkatan Direksi (Pengawas Operasional Utama). Pada tahun 2020, direncanakan pelatihan –
pelatihan tertentu sesuai fungsi dan kebutuhan masing-masing karyawan. Namun, pada
realisasinya terdapat beberapa ppelatihan dan sertifikasi yang belum berhasil dilakukan,
seperti POP bagi para pengawas dan Mine Clousure untuk Supervisor/Teknikal. Realisasi
PT WIKA ASPAL 36
yang rendah ini disebabkan perusahaan pada tahun 2020 berfokus pada perampingan
organisasi. Untuk tahun 2021, PT Wijaya Karya Aspal kembali merencanakan pelatihan –
pelatihan untuk setiap level jabatan dengan detail sebagai berikut:
Tabel 54 Rencana dan Realisasi Pelatihan Karyawan tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN 2020 REALISASI TAHUN 2020 RENCANA TAHUN 2021
Jumlah Jumlah Jumlah
Biaya Pelatihan Biaya Pelatihan Biaya Pelatihan
NO NAMA PELATIHAN
Peserta (IDR) Peserta (IDR) Peserta (IDR)
Pelatihan Strategi dan Manajemen
1 2 30,000,000 1 15,000,000 2 30,000,000
Korporat
Pelatihan Teknis dan Manajemen
Operasi (POM,K3, Manajemen
2 5 75,000,000 1 15,000,000 5 75,000,000
Lingkungan, software penunjang
operasional, Leadership, dll)
Pengembangan Manajemen dan
3 3 45,000,000 0 - 1 45,000,000
Strategi Fungsional
Pengembangan Manajemen
4 3 45,000,000 0 - 1 45,000,000
Fungsional
Pengembangan Teknis Fungsional
5 3 45,000,000 0 - 1 45,000,000
(Software Penunjang, dll)
Pelatihan Teknis Pertambangan(K3,
Manajemen Lingkungan, software
6 2 30,000,000 0 - 1 30,000,000
penunjang operasional, Basic &
Advance Mining,dll)
Pengembangan Teknis Operasional
Pertambangan (K3, Manajemen
7 2 30,000,000 0 - 1 30,000,000
Lingkungan,Software Penunjang
Operasi, dll)
Pelatihan Teknis Operasional
8 2 30,000,000 0 - 1 30,000,000
(Pematokan, Penggunaan Mesin, dll)
Total 22 330,000,000 2 30,000,000 13 330,000,000
2.11 Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat selalu dilakukan perusahaan pada
setiap tahunnya, dimana dalam bidang pendidikan, perusahaan memberikan bantuan dana
operasional setiap bulan pada sekolah taman kanak-kanak di Desa Banabungi. Dalam bidang
olahraga, perusahaan pro aktif dalam acara olahraga yang diadakan daerah seperti Pekan
Olahrga Daerah (Porda). Adapun ada sebagian rencana di Tahun 2020 yang tidak dapat
terlaksana sesuai rencana dikarekan kekurangan dana perusahaan akibat menurunya
permintaan pasar di Tahun 2020. Pada tahun 2021, sesuai dengan surat edaran Menteri
mengenai bantuan pengadaan listrik bagi masyarakat kurang mampu maka diharapkan
tambahan program baru tersebut dapat direalisasikan pada tahun 2021. Tabel di bawah ini
menunjukkan Rencana dan Realisasi Pengembangan serta Pemberdayaan Masyarakat Tahun
2020 dan Rencana Tahun 2021.
PT WIKA ASPAL 37
Tabel 55 Rencana dan Realisasi Pengembangan Masyaratkat tahun 2020 dan Rencana Tahun
2021
Waktu Pelaksanaan RENCANA BIAYA REALISASI BIAYA RENCANA BIAYA
NO Program Utama PPM Rincian Kegiatan PPM Lokasi Kegiatan
PPM Tahunan TAHUN 2020 (Rp) TAHUN 2020 (Rp) TAHUN 2021 (Rp)
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan, dan Keahlian Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik Pemberian honor pada pengajar Kabungka Januari-Desember 97,500,000 88,400,000 97,500,000
d) Bantuan Sarana dan/atau Prasarana Pendidikan Pemberian buku bacaan Kabungka Februari 10,000,000 5,000,000 10,000,000
e) Pelatihan dan Kemandirian Masyarakat Pelatihan kerajinan dan menjahit Kabungka & Lawele Januari-Desember 25,000,000 23,600,000 25000000
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat Sekitar Tambang Pengobatan gratis Kabungka & Lawele Februari 12,000,000 36,600,000 12,000,000
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau Prasarana Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi menurut profesi yang dimiliki, seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan penggunaan tenaga kerja Masyarakat Sekitar Tambang
325,000,000 318,900,000 325000000
sesuai dengan Kompetensi Pemanfaatan Tenaga Lokal Kabungka & Lawele Januari-Desember
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas dan akses Masyarakat Setempat dalam usaha
kecil dan menengah
b) Pengembangan usaha kecil dan menengah Masyarakat Sekitar
Tambang
c) Pemberian kesempatan kepada Masyarakat Sekitar Tambang untuk Santunan Sembako Lawele dan Kabungka Februari
ikut berpartisipasi dalam pengembangan usaha kecil dan menengah 30,000,000 11,800,000 30,000,000
sesuai dengan profesinya
5 Sosial dan Budaya
a) Bantuan pembangunan sarana dan/atau prasarana ibadah dan Santunan Anak Yatim Kabungka Februari
13,000,000 5,000,000 13,000,000
hubungan dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam Bantuan Sembako Buton Januari-Desember 50,000,000 - 50,000,000
c) Partisipasi dalam pelestarian budaya dan kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan kepada masyarakat setempat untuk ikut Pemberian bibit pohon Kabungka Februari
berpartisipasi dalam pengelolaan lingkungan kehidupan Masyarakat 2,500,000 - 2,500,000
Sekitar Tambang yang berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan komunitas masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur yang menunjang PPM Pembangunan infrastruktur masjid Kabungka Februari 60,000,000 - 60,000,000
Bantuan pemasangan listrik subsidi Kabungka dan Lawele Oktober
37,500,000 - 37,500,000
bagi masyarakat tidak mampu
TOTAL 662,500,000 489,300,000 662,500,000
2.12 Pemanfaatan Produk Dalam Negeri dan Belanja Barang
2.12.1 Pemanfaatan Produk Dalam Negeri

PT Wijaya Karya Aspal berkomitmen untuk berupaya memanfaatkan produk dalam negeri
sehingga produsen-produsen dalam negeri mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya.
Secara actual terdapat banyak produk dalam negeri yang dipergunakan oleh perusahaan untuk
memenuhi kebutuhan perusahaan. Produk dalam negeri yang sudah jelas dimanfaatkan dan
digunakan oleh perusahaan adalah bahan bakar cair dan minyak pelumas. Adapun selain itu,
terdapat beberapa produk dalam negeri yang dipergunakan oleh perusahaan namun tidak
dicantumkan pada tabel berikut:
Tabel 56 Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk dalam Negeri Tahun 2020 dan
Rencana Tahun 2021
Rencana Tahun 2020 Realisasi Tahun 2020 Rencana Tahun 2021
Nominal Nama Nominal Nama Nominal
NO Nama Barang Nama Produsen /
Local Produsen / Local Produsen / Local
Supplier Local Content Total Local Content Total Local Content Total
Expenditure Supplier Expenditure Supplier Expenditure
1 Bahan Bakar cair PT Pertamina 6,848,836,231 6,848,836,231 PT Pertamina 1,433,520,600 1,433,520,600 PT Pertamina 4,457,856,000 4,457,856,000
2 Minyak Pelumas PT Pertamina 1,288,656,369 1,288,656,369 PT Pertamina 55,216,224 55,216,224 PT Pertamina 83,448,000 83,448,000
TOTAL 8,137,492,600 0 8,137,492,600 0 1,488,736,824 0 1,488,736,824 0 4,541,304,000 0 4,541,304,000
2.12.2 Belanja Barang

Pada tahun 2020 PT Wijaya Karya Aspal fokus mengadakan belanja barang untuk perbaikan
sarana dan pra sarana laboratorium, kantor, mess, fuel dan plant processing dengan rencana
pembiayaan kurang lebih sebanyak Rp 8,112,131,875. Sampai dengan akhir tahun ini belanja
PT WIKA ASPAL 38
barang yang baru terealisasi sebanyak Rp 2,363,840,486. Pada tahun 2021 diharapkan rencana
yang akan diimplementasikan pada tahun 2020 dapat terlaksana pada tahun 2021 dengan detail
sebagai berikut
Tabel 57 Rencana dan Realisasi Belanja Barang Tahun 2020 dan Rencana Tahun 2021
Rencana Tahun 2020 Realisasi Tahun 2020 Rencana Tahun 2021
Kategori
Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total
IDR IDR IDR IDR IDR IDR IDR IDR IDR
A Heavy equipment - - - - -
B Land Transport equipment 81,419,198 81,419,198 96,074,653 96,074,653 79,790,814 79,790,814
C Water Transport Equipment - - - - - -
D Air Transport Equipment - - - - - -
E Communication 195,711,633 195,711,633 170,269,121 170,269,121 191,797,400 191,797,400
F Land Survey & Recoinassance - - - - - -
G Drilling Equipment - - - - - -
H Sampling & Lab 102,000,000 102,000,000 46,760,000 46,760,000 99,960,000 99,960,000
I Repair & Maintanance 183,815,436 183,815,436 159,919,429 159,919,429 180,139,127 180,139,127
J Building Materials 1,704,296,000 1,704,296,000 - - 1,670,210,080 1,670,210,080
K Utilities, Furniture & Appliances 22,518,405 22,518,405 10,133,282 10,133,282 22,068,037 22,068,037
L Consumables; Fuel 1,488,736,824 1,488,736,824 92,172,374 92,172,374 1,458,962,088 1,458,962,088
M Consumables; Food 522,061,234 522,061,234 558,605,520 558,605,520 511,620,009 511,620,009
N Miscellaneous - - - - - -
O Medical : Healthy & Safety 642,079,716 642,079,716 725,550,079 725,550,079 629,238,122 629,238,122
P Receation Facility 2,000,000,000 2,000,000,000 - - 1,960,000,000 1,960,000,000
Q Power Station 131,141,384 131,141,384 154,746,833 154,746,833 128,518,556 128,518,556
R Processing Plant 377,000,000 377,000,000 - - 369,460,000 369,460,000
S School & Training 81,120,000 81,120,000 81,120,000 81,120,000 79,497,600 79,497,600
T Envioronmental 397,166,000 397,166,000 129,359,000 129,359,000 389,222,680 389,222,680
U Jasa 183,066,046 183,066,046 139,130,195 139,130,195 179,404,725 179,404,725
TOTAL 8,112,131,875 - 8,112,131,875 2,363,840,486 - 2,363,840,486 7,949,889,237 - 7,949,889,237
2.12.3 Reekspor, Impor Sementara, dan Pemindahtanganan

Pada tahun 2020 maupun 2021 PT Wika Aspal tidak terdapat kegiatan reekspor, impor
sementara, maupun pemindahtanganan.
2.12.4 Angka Pengenal Impor Produsen

Pada tahun 2020 maupun 2021 PT Wika Aspal tidak melakukan pengajuan perubahan API-P.
2.13 Keuangan dan Penerimaan Negara
2.13.1 Keuangan
2.13.1.1 Asumsi Keuangan
Secara garis besar asumsi keuangan yang digunakan pada Rencana Kerja Anggaran Biaya
Tahun 2021 ini tidak jauh berbeda dengan asumsi keuangan pada RKAB Tahun 2020
dengan detail asumsi keuangan pada table di bawah.
PT WIKA ASPAL 39
Tabel 58 Asumsi Keuangan Aspal

TAHUN 2020 TAHUN 2021
KETERANGAN UNIT RENCANA REALISASI RENCANA
(1) (2) (3)
Total Penjualan Eksport Rp. 199,737,500,000 20,744,625,000 139,026,000,000
Total Penjualan Domestik Rp. 10,260,000,000 0 14,519,250,000
Harga Jual Eksport $ 29 25 29
Harga Jual Domestik Rp. 270,000 270,000 270,000
-Raw Material Rp. 270,000 270,000 270,000
-BGA Rp. 1,200,000 1,400,000 1,200,000
-Aspal Ekstraksi Rp. 5,750,000 5,750,000 5,750,000
Total Produksi Aspal Alam Ton 540,000 58,850 414,500
Total Produksi OB BCM 87,798 - 48,000
SR Standar 1.00 1.00 2.00
SR Actual - 0.70 -
Biaya Pengupasan Tanah/Bcm Rp. 30,000 28,000 30,000
Biaya Pengerukan Aspal/Ton Rp. 22,000 43,300 43,500
Harga Beli BBM Rp./ltr 9,300 9,300 9,400
Nilai Kurs Rp./$ 14,500 14,100 14,000
Jarak Buang OB Km 1.00 - 1.00
2.13.1.2 Neraca Keuangan

Tabel 59 Laporan Neraca Keuangan
Tahun 2020 Tahun 2021
URAIAN
Neraca
Aktiva Lancar
Kas dan Bank 9,323,223,354 7,532,379,982 8,285,617,980
Piutang Usaha 19,254,802,737 10,997,444,435 12,097,188,879
Pajak dibayar dimuka 2,570,070,767 9,295,120,511 10,224,632,562
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka 3,101,800,062 35,813,528,426 39,394,881,269
Persediaan 10,845,287,253 9,181,941,267 10,100,135,393
Jumlah Aktiva Lancar 45,095,184,173 72,820,414,621 80,102,456,083
Aktiva Tidak Lancar
Aktiva tetap 86,064,734,055 133,800,510,749 147,180,561,824
Aktiva lainnya - - -
Aktiva Eksplorasi dan Evaluasi - - -
Beban ditangguhkan 4,871,500,675 4,949,263,015 5,444,189,317
Properti Pertambangan 7,085,258,611 13,397,753,651 14,737,529,016
Properti Investasi 25,596,281,474 22,414,849,795 24,656,334,774
Amortisasi - (1,441,592,482) (1,585,751,730)
Depresiasi - - -
Jumlah Aktiva Tidak Lancar 123,617,774,815 173,120,784,728 190,432,863,201
Jumlah Aktiva 168,712,958,988 245,941,199,349 270,535,319,284
Hutang dan Modal
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank - - -
Hutang Aktual 6,293,157,978 24,975,164,255 27,472,680,680
Hutang iuran produksi 1,261,836,569 - -
Biaya yang masih harus dibayar 19,263,112,161 40,520,061,383 44,572,067,522
Hutang Pajak 1,090,144,312 2,357,758,287 2,593,534,116
Pendapatan diterima di muka 3,228,297,982 2,866,816,227 3,153,497,850
Hutang lain-lain 754,337,806 1,077,011,748 1,184,712,923
Pinjaman jatuh tempo 1 tahun 5,979,501,345 1,034,867,788 1,138,354,566
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 37,870,388,153 71,796,811,901 78,976,493,091
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank 1,793,711,235 - -
Liabilitas imbalan kerja 5,080,457,296 2,313,503,506 2,544,853,856
Pinjaman dari pemerintah 2,562,728,118 2,477,589,828 2,725,348,811
Pinjaman dari pihak berelasi 19,618,599,088 66,349,255 72,984,181
Pinjaman dari pihak ketiga 987,101,343 - -
Hutang Pajak - - -
Provisi untuk Reklamasi dan - - -
Penutupan tambang - - -
Hutang Leasing - - -
Hutang Afiliasi - 68,687,812,159 75,556,593,375
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang 30,042,597,080 73,545,254,747 80,899,780,222
Jumlah Kewajiban 67,912,985,233 145,342,066,648 159,876,273,313
Modal Saham
Modal yang disetor 76,033,873,329 66,332,012,305 72,965,213,536
Modal sumbangan pemerintah RI - 7,175,917,630 7,893,509,393
Laba ditahan (Ditentukan penggunaanya) 13,985,992,241 16,518,608,251 18,170,469,076
Laba ditahan (Belum ditentukan
2,846,195,696 2,028,735,768 2,231,609,344
penggunaannya)
Cadangan Umum 2,857,226,108 2,762,305,370 3,038,535,907
Pendapatan lain (345,222,023) (333,753,301) (367,128,632)
lain-lain 5,255,017,350 5,080,438,892 5,588,482,781
Ekuitas 100,633,082,702 99,564,264,914 109,520,691,405
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 168,546,067,935 245,875,385,266 270,656,734,534
PT WIKA ASPAL 40
2.13.1.3 Laporan Laba Rugi

Tabel 60 Laporan Laba Rugi
NO URAIAN Satuan Analisa
RENCANA Analisa Vertikal REALISASI Analisa Vertikal RENCANA
Vertikal
1 2 3 4 5 6
1 Tanah Penutup* BCM 87,798 12,900 48,000
2 SR* 0.2 0.2 0.1
3 Produksi* Ton 513,000 60,742 414,500
4 Penjualan Raw Material Ton 495,000 52,850 382,278
5 Penjualan BGA Ton 18,000 6,000 22,222
Penjualan Aspal Ekstraksi Ton - - 10,000
6 Harga Jual Raw Material US$/Ton 19 25 25
Harga Jual BGA US$/Ton 83 99 99
7 Harga Jual Aspal Ekstraksi US$/Ton 397 - 408
8 Penjualan Rp. Juta 155,250,000,000 27,029,625,000 165,864,027,778
9 Penjualan Lain-Lain Rp. Juta 34,862,912,955 24,820,280,682 29,784,336,819
9 Royalti / DHPB Rp. Juta 6,210,000,000 1,081,185,000 6,634,561,111
10 Harga Pokok Penjualan Rp. Juta 87,196 601,013,499 105,521.90
11 Biaya Langsung Proyek Rp. Juta 49,742,631,855 40,862,264,453 53,120,943,789
12 Biaya Tidak Langsung Proyek Rp. Juta 3,297,314,787 2,708,657,419 3,521,254,645
13 Laba kotor Rp. Juta 155,249,912,804 26,428,611,501 165,863,922,256
14 Beban Operasi:
15 Beban Pemasaran Rp. Juta 208,382,970 171,181,132 222,535,472
16 Beban Pengelolaan Kantor Rp. Juta 1,140,295,569 936,722,834 1,217,739,685
17 Beban Informasi Rp. Juta 384,992,737 316,261,413 411,139,837
18 Beban Personalia Rp. Juta 5,037,637,456 4,138,286,743 5,379,772,766
19 Beban Keuangan Rp. Juta 84,228,620 69,191,597 89,949,077
20 Beban Pengembangan Rp. Juta 458,677,144 376,791,216 489,828,581
21 Biaya Sekertariat Rp. Juta 19,174,528 15,751,371 20,476,782
22
23 Biaya Pengelolaan Gedung dan Prasarana Rp. Juta 2,232,543
197,593,758 1,833,975 2,384,167
211,013,501
Biaya 162,318,078
24 Biaya Pengelolaan
Hukum Kendaraan Rp.
Rp. Juta
Juta 29,464,917 24,204,655 31,466,051
25 Biaya Pengelolaan Komputer Rp. Juta - - -
26
27 Jumlah Beban Operasi Rp. Juta 7,562,680,243 6,212,543,014 8,076,305,919
28 Laba Usaha Rp. Juta 147,687,232,561 20,216,068,486 157,787,616,337
29 Pendapatan/(beban) lain-lain: Rp. Juta
30 Beban bunga Rp. Juta 1,569 1,289 1,676
31 Laba Selisih Kurs Rp. Juta (8,057,744) (6,619,225) (8,604,992)
32 Pendapatan/(beban) dari pendanaan Rp. Juta - - -
33 Pendapatan bunga Rp. Juta 360,530,165 296,166,053 385,015,869
34 Laba Rugi Lain-lain Rp. Juta 212,908,456 174,898,700 227,368,310
35 Rugi selisih kurs, bersih Rp. Juta - - -
36 CSR Rp. Juta (128,119,042) (105,246,425) (136,820,352)
37 Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain Rp. Juta 437,263,406 359,200,393 466,960,511
38 Laba sebelum Pajak Rp. Juta 148,124,495,967 20,575,268,880 158,254,576,848
39 Biaya Pajak Penghasilan Rp. Juta (37,031,123,992) (5,143,817,220) (39,563,644,212)
40 Laba Bersih Rp. Juta 111,093,371,975 15,431,451,660 118,690,932,636
2.13.1.4 Harga Pokok Penjualan (HPP)

Tabel 61 Harga Pokok Penjualan (dalam rupiah)
NO URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA
1 2 3
1 Direct Cost
a. Over Burden 2,633,940,000 - 1,440,000,000
b. Asphalt Getting 11,880,000,000 2,629,738,900 18,030,750,000
c. Hauling 16,200,000,000 2,386,480,000 16,076,500,000
d. Stocking 11,880,000,000 728,904,000 5,181,250,000
e. Production Salary & Labour 12,625,732 10,371,707 13,483,220
f. Exploration 2,076,782,500 180,018,986 717,000,000
g. Barging 19,237,500,000 1,374,820,000 26,461,680,000
2 Consumable Material 8,137,492,600 4,880,803 8,137,492,600
3 Maintenance and Spere Parts 5,198,831 4,270,703 5,551,914
4 General Expenses 3,713,451 3,050,502 3,965,653
5 Consultant
Sub Total 72,067,253,114 7,322,535,602 76,067,673,386
6 Gevernment entitlement 3,713,451 3,050,502 3,965,653
7 BGA Procesing and Extraction production 15,120,000,000 11,200,000,000 29,444,706,667
8 Depreciation and amortization 1,485,380 1,220,201 1,586,261
Sub Total 15,125,198,831 11,204,270,703 29,450,258,581
Total production Cost 87,192,451,945 18,526,806,305 105,517,931,967
9 Beginning-End Inventories 3,713,451 3,050,502 3,965,653
TOTAL HPP 87,196,165,396 18,529,856,807 105,521,897,620
PT WIKA ASPAL 41
2.13.1.5 Laporan Arus Kas

Tabel 62 Laporan Arus Kas (dalam rupiah)
URAIAN
RENCANA REALISASI Analisa Vertikal RENCANA
Arus Kas dari Kegiatan Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun Berjalan 111,093,371,975 15,431,451,660 118,690,932,636
Penyesuaian dari Laba bersih untuk menentukan kas yang diperoleh dari
operasi:
- Penyusutan 2,347,192,603 1,805,532,771 1,986,086,049
- Amortisasi 2,773,954,894 2,133,811,457 2,347,192,603
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran 3,200,717,186 2,462,090,143 2,708,299,157
- Lain-lain 1,493,668,020 1,148,975,400 1,263,872,940
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yang berhubungan dengan
operasi:
-
- Pengurangan (penambahan) Piutang Usaha 640,143,437 492,418,029 541,659,831
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain 426,762,291 328,278,686 361,106,554

- Pengurangan (Penambahan) Persediaan 853,524,583 656,557,371 722,213,109
- Pengurangan (Penambahan)Biaya dibayar di muka 1,066,905,729 820,696,714 902,766,386
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha 1,280,286,874 984,836,057 1,083,319,663
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak 533,452,864 410,348,357 451,383,193
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain 746,834,010 574,487,700 631,936,470
- Penambahan (Pengurangan)Biaya yang masih harus dibayar 960,215,156 738,627,043 812,489,747
- Penambahan (Pengurangan)Pendapatan diterima dimuka 1,173,596,301 902,766,386 993,043,024
- Penerimaan bunga 1,493,668,020 1,148,975,400 1,263,872,940
- Pembayaran bunga pinjaman 1,707,049,166 1,313,114,743 1,444,426,217
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnya -
Kas dari kegiatan Operasi 20,697,971,134 15,921,516,257 17,513,667,883
Kegiatan Investasi -
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap (26,302,572,620) (20,232,748,169) (22,256,022,986)
- Pengurangan (Penambahan) Kerjasama Operasi (30,060,082,994) (23,123,140,765) (25,435,454,841)
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain (14,451,962,978) (15,897,159,276)
(18,787,551,871)
Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi (63,588,637,103)
(75,150,207,486) (57,807,851,912) -
Kegiatan Pembiayaan -
- Pengurangan (Penambahan) Deposito 6,738,344,217 5,183,341,705 5,701,675,876
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham 9,330,015,069 7,176,934,669 7,894,628,135
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi 7,775,012,558 5,980,778,890 6,578,856,780
- Penambahan (Pengurangan) Hutan lain-lainnya 8,293,346,728 6,379,497,483 7,017,447,231
- Pembayaran Deviden 8,811,680,899 6,778,216,076 7,456,037,683
- Koreksi ke Laba ditahan 5,183,341,705 3,987,185,927 4,385,904,520
- Tambahan Modal Disetor 5,701,675,876 4,385,904,520 4,824,494,972
Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan 43,859,045,197
51,833,417,051 39,871,859,270 -
KAS DAN EKIVALEN KAS -
Kenaikan (Penurunan) Tahun berjalan (2,618,819,301) (2,014,476,385) (2,215,924,024)
Saldo pada awal tahun 12,120,190,356 9,323,223,351 10,255,545,686
Saldo pada akhir tahun 9,501,371,055 7,308,746,965 8,039,621,662
PT WIKA ASPAL 42
2.13.1.6 Laporan Sumber dan Penggunaan Dana

Tabel 63 Laporan Sumber dan Penggunaan Dana (dalam rupiah)
Keterangan
Rencana Prakiraan Realisasi Rencana
A.Sumber Dana
1.Laba Rugi tahun berjalan 111,093,371,975 15,431,451,660 118,690,932,636
Penyusutan dan biaya 2,347,192,603 1,805,532,771 1,986,086,049
Sub Total 113,440,564,578 17,236,984,431 120,677,018,685
2.Pengeluaran untuk kapital 63,588,637,103 57,807,851,912 63,588,637,103
3.Pengeluaran untuk biaya operasi 4,775,606,000 4,341,460,000 4,775,606,000
4.Piutang dan Hutang - -
1.Kenaikan pada hutang dan accural 25,725,511,327 24,975,164,255 27,472,680,680
2.Penurunan pada piutang - - -
3.Penurunan pada persedian 41,737,435,136 40,520,061,383 44,572,067,522
4.Penurunan pada jaminan 2,428,594,139 2,357,758,287 2,593,534,116
5.Peningkatan pada jaminan rehabilitasi 2,952,946,078 2,866,816,227 3,153,497,850
6.Kenaikan pada cadangan 1,109,369,198 1,077,011,748 1,184,712,923
5.Penambahan dari Wika Induk 11,911,713,000 10,828,830,000 11,911,713,000
Jumlah Sumber Dana 267,670,376,558 162,011,938,244 279,929,467,878.54
B.Penggunaan Dana
1.Konstruksi sedang berjalan -
2.Pengeluaran untuk kapital 6,402,693,000 5,820,630,000 6,402,693,000
3.Pengeluaran untuk biaya operasi 6,399,190,974 6,212,543,014 6,833,797,316
4.Pengeluaran untuk proyek 18798448193 49,742,631,855 54,716,895,041
5.Deviden 0 0 0
6.Piutang dan Hutang 0 0 0
1.Kenaikan pada hutang dan accural 0 0 0
2.Peningkatan pada piutang 0 0 0
3.Peningkatan pada persedian 0 0 0
4.Peningkatan pada jaminan 0 0 0
5.Penurunan pada supply persedian 0 0 0
6.Hutang bunga 0 0 0
7.Penurunan pada hutang jangka panjang 0 0 0
Jumlah Penggunaan Dana 31,600,332,167.24 61,775,804,869 67,953,385,356
2.13.1.7 Laporan Investasi Dan Biaya

Tabel 64 Laporan Investasi dan Biaya (rupiah)
% RENCANA TAHUN 2017
% PRAKIRAAN TERHADAP
NO URAIAN TERHADAP PRAKIRAAN TAHUN
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA TAHUN 2018
2019
1 2 3 4 = 2/1 5 =3 / 2
1 Pembangunan Pabrik:
Ekstraksi-Mini Plant 1 Line @ 10.000 TPY - - 0% 0%
2 Revitalisasi Prasarana: 0% 0%
Revitalisasi BGA Plant (Coal Burner & Hammer Mill) 227,000,000 - 227,000,000 0% 0%
Revitalisasi infrastruktur pelabuhan - - 0% 0%
3 Pembangunan Gedung: 0% 0%
Kantor dan Mess - - 0% 0%
4 Peralatan: 0% 0%
2 unit Excavator PC200 0% 0%
1 unit Forklift 0% 0%
1 unit Alat bor untuk eksplorasi 0% 0%
Peralatan laboratorium - 56,000,000 67,760,000 0% 121%
Total 227,000,000 294,760,000
PT WIKA ASPAL 43
2.13.1.8 Laporan Anggaran Belanja

Tabel 65 Laporan Anggaran Belanja (dalam rupiah)
2020 2021 % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN
No URAIAN *) RENCANA REALISASI RENCANA TERHADAP RENCANA 2020 TERHADAP
1 2 3 4 =2 / 1 5 =3 / 2
I OPERATIONAL - JAKARTA
1.1 Biaya Sekertariat 142,464,500 719,532,826 813,072,094 505% 113%

1.2 Biaya Pengelolaan Kantor 23,248,468 3,444,908 3,892,746 15% 113%
1.3 Biaya Pengelolaan Gedung dan Prasarana 5,373,842 4,607,014 5,205,926 86% 113%
1.4 Biaya Pengelolaan Kendaraan 88,931,500 42,915,454 48,494,463 48% 113%
1.5 Biaya Penyusutan 356,005,325 - - 0% 113%
1.6 Biaya Hukum 43,126,450 118,685,380 134,114,479 275% 113%
1.7 Biaya Humas - - - 0% 0%
1.8 Biaya Pengelolaan Komputer - - - 0% 0%
1.9 Biaya Pengelolaan Informasi 16,771,387 11,966,206 13,521,813 71% 113%
1.10 Biaya Penerimaan Pegawai Baru 1,388,307 - - 0% 113%
1.11 Biaya Gaji dan Tunjangan 832,198,566 283,741,098 320,627,441 34% 113%
1.12 Biaya Penempatan - - - 0% 0%
1.13 Biaya Perjalanan Dinas 99,282,116 76,707,529 86,679,508 77% 113%
1.14 Jasa Produksi - - - 0% 0%
1.15 Biaya Kesejahteraan Sosial 68,107,842 113,849,385 128,649,805 167% 113%
1.16 Biaya Administrasi Bank 19,200,735 49,012,211 55,383,798 255% 113%
1.17 Biaya Administrasi Keuangan 172,833,036 3,812,354,845 4,307,960,975 2206% 113%
1.18 Biaya Pengembangan SDM 38,114,094 37,729,048 42,633,824 99% 113%
1.19 Biaya Pengembangan Sistem Informasi 1,725,154 - - 0% 113%
1.20 Biaya Pemasaran' 22,514,070 12,440,690 14,057,980 55% 113%
Sub Total (1) 1,931,285,389 5,286,986,593 5,974,294,850
II OPERATIONAL - MINE SITE
2.1 Biaya Operasi Pabrik Pengolahan

2.2 Biaya OB & Asphalt Mining 1,894,050,000 94,702,500.00 800,132,982 5% 845%
2.3 Biaya Rom, Hauling, Stock Piling, Barging 5,078,400,000 2,285,280,000.00 10,300,335,245 45% 451%
2.4 Tenaga kerja Langsung 928,593,702 510,726,535.89 628,193,639 55% 123%
2.5 Biaya umum 334,806,476 100,441,942.88 108,477,298 30% 108%
2.6 Biaya Eksplorasi 6,354,281,250 - - 0% 0%
2.7 Persediaan 190,512,000 152,409,600.00 149,361,408 80% 98%
Sub Total (2) 14,780,643,428 3,143,560,579 11,986,500,572
III PENGELUARAN MODAL
3.1 Bangunan 221,825,814 - -

3.2 Prasarana 596,322,250 298,161,125 265,363,401 50% 89%
3.3 Mesin 141,299,900 - - 97%
3.4 Peralatan 76,340,000 - - 0% 88%
3.5 Kapal - - - 0%
3.6 Kendaraan dan Angkutan 1,413,940,000 - - 110%
3.7 Alat perabotan 9,850,014 - - 89%
3.8 Eksplorasi 6,419,306,250 - - 175%
3.9 Aktiva tak berwuhud - - 0
Sub Total (3) 8,878,884,228 298,161,125 265,363,401
JUMLAH = (1) + (2) + (3) 25,590,813,046 8,728,708,297 18,226,158,824
2.13.1.9 Perubahan Kepemilikan Saham

Tabel 66 Perubahan Kepemilikan Saham
Uraian
Pemegang Saham (Rp/USD) % (Rp/USD) % (Rp/USD)
1. PT Wijaya Karya Bitumen 74,868,200,000 99% 74,868,200,000 99% 74,868,200,000
2. Koperasi Karyawan Wijaya Karya 700,700,000 1% 700,700,000 1% 700,700,000
Jumlah 100% 100%
2.13.1.10 Sumber Pembiayaan

Tabel 67 Sumber Pembiayaan PT Wijaya Karya Aspal
Rencana tahun 2020 Realisasi Tahun 2020 Rencana Tahun 2021
KETERANGAN
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
SUMBER PEMBIAYAAN
1. Modal Sendiri 82,438,800,000 79,141,248,000 83,098,310,400
2. Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
PT WIKA ASPAL 44
2.13.2 Penerimaan Negara

Tabel 68 Penerimaan Negara (dalam rupiah)
No URAIAN Analisas
RENCANA Analisas Vertikal REALISASI RENCANA Analisa Vertikal
Vertikal
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3
a PAJAK
PPH Pasal 21 1,812,662,198 1,533,791,091 1,687,170,200
PPH Pasal 22 21,060,502 17,820,425 19,602,467
PPH Pasal 23/26 382,785,642 323,895,543 356,285,098
PPH Pasal 25 - - -
PPH Pasal 29 - - -
PPN Masukan 7,530,794,037 6,372,210,339 7,009,431,373
PPN Keluaran 553,321,993 468,195,532 515,015,085
Pajak-pajak Daerah 207,444,120 175,529,640 193,082,604
Lumpsum Payment - - -
Jumlah Pajak 10,508,068,492 8,891,442,570 9,780,586,827
b Non Pajak -
Dead Rent 23,200,000 12,760,000 46,400,000
Royalti 6,210,000,000 - 6,634,561,111
SPW3D - - -
Advance Payment - - -
BBN - - -
Jumlah Non Pajak 6,233,200,000 12,760,000 6,680,961,111
JUMLAH PENERIMAAN NEGARA 16,741,268,492 8,904,202,570 16,461,547,938
Tabel 69 Pendapatan Negara Lanjutan (dalam rupiah)

NO Uraian
RENCANA Analisa Vertikal REALISASI Analisa Vertikal RENCANA Analisa vertikal
1 Investasi 112,756,580,300 107,118,751,285 117,830,626,414
2 Depresiasi - - -
3 Amortisasi 166,716,868 158,381,024 174,219,127
4 Biaya K3 3,065,000,000 2,911,750,000 3,202,925,000
5 Biaya Keselamatan Pertambangan 1,379,250,000 1,310,287,500 1,441,316,250
6 Biaya Penanganan Lingkungan 397,166,000 377,307,700 415,038,470
PT WIKA ASPAL 45
BAB III
RENCANA STRATEGIS LIMA TAHUN (2021 – 2025)
3.1 Kegiatan Eksplorasi
Rencana selama lima tahun mendatang yang akan dilakukan oleh PT Wijaya Karya Aspal
berfokus pada perbaikan dan update database yang saat ini sudah cukup lengkap. Pada tahun
2021 akan dilakukan eksplorasi pada sebagian area IUP yang memiliki potensi dengan
dilakukan pemetaan geologi dan pengeboran full coring.
3.2 Penambangan dan Produksi Aspal
Pada lima tahun mendatang kegiatan penambangan akan banyak berfokus pada pendalam pit
penambangan sehingga ke depan pit penambangan dari PT Wijaya Karya Aspal akan semakin
dalam. Direncanakan selama 5 tahun mendatang seluruh kegiatan operasional penambangan
mulai dari pengupasan tanah penutup sampai dengan penjualan aspal akan meningkat rata-
rata 5% setiap tahunnya. Selama lima tahun mendatang juga produksi aspal milik PT Wijaya
Karya Aspal akan fokus pada peningkatan nilai lebih dari material aspal dengan melakukan
pengolahan aspal menjadi granular dan aspal cair.
3.3 Pemasaran
PT Wijaya Karya Aspal akan berfokus pada pemanfaatan Aspal Buton untuk dapat
dimanfaatkan secara optimal di dalam negeri sehingga selama lima tahun mendatang target
pasar dari perusahaan adalah kepada perusahaan jasa pengaspalan yang ada di dalam negeri
dengan peningkatan target pemasaran rata-rata meningkat 5% setiap tahunnya.
3.4 Lingkungan
Selama lima tahun mendatang perusahaan akan melakukan pembukaan lahan hingga sampai
di angka 100 ha yang dipergunakan bukan hanya untuk tambang melainkan untuk
pembangunan pabrik pengolahan serta fasilitas pendukung seperti kantor, mess, dan
workshop. Pada beberapa area bukaan tambang yang sampai saat ini masih aktif dan
diperkirakan beberapa tahun ke depan akan selesai ditambang, PT Wijaya Karya Aspal
berkomitmen untuk melakukan reklamasi pada area bekas bukaan tambang sehingga dapat
kembali seperti rona awalnya dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
PT WIKA ASPAL 46
3.5 Keselamatan Pertambangan

Keselamatan di dalam bekerja adalah hak setiap orang yang bekerja di suatu perusahaan,
termasuk PT Wijaya Karya Aspal akan melakukan perbaikan secara kontinyu dan
berkelanjutan terhadap penerapan sistem keselamatan pertambangan dengan menargetkan
penurunan LTIFR dan LTISR rata-rata 5% setiap tahunnya sehingga dapat dicapai keinginan
bersama yaitu Zero Accident sepanjang umur tambang.
3.6 Tenaga Kerja

PT Wijaya Karya Aspal yang selalu berkembang di setiap tahunnya akan membutuhkan
penambahan karyawan-karyawan baru untuk dapat mencpai target perusahaan. Saat ini
karyawan PT Wijaya Karya Aspal yang berjumlah kurang lebih 155 orang dengan mayoritas
penduduk lokal, akan berupaya untuk dapat memberikan manfaat bagi masyarakat lokal
dengan melakukan rekrutmen karyawan sebanyak 5% dari jumlah karyawan total setiap
tahunnya atau bias lebih sesuai dengan kondisi perusahaan di tahun tersebut.
3.7 Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat adalah salah satu kewajiban dari perusahaan,
selama lima tahun mendatang PT Wijaya Karya Aspal berkomitmen untuk melanjutkan dan
memperbaiki kegiatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat setiap tahunnya
khususnya pada bidang ekonomi, pendidikan, sosial, budaya, dan keagamaan.
3.8 Investasi dan Infrastruktur

Selama 5 tahun kedepan PT Wijaya Karya Aspal akan fokus pada peningkatan kapasitas
produksi dan pengolahan yang telah ada diharapkan dapat meningkat setiap tahunnya. Selain
itu PT Wijaya Karya Aspal juga akan merencanakan untuk meningkatkan kualitas dari sarana
dan prasarana penunjang kegiatan penambangan yang ada dengan melakukan pemeliharaan
maupun peremajaan infrastruktur.
3.9 Pemanfaatan Produk Dalam Negeri

Sejak awal didirikannya PT Wijaya Karya Aspal, perusahaan mengupayakan untuk dapat
mengoptimalkan penggunaan produk dalam negeri sehingga dapat meningkatkan pendapatan
negara dan industry dalam negeri lainnya. Selama lima tahun mendatang PT Wijaya Karya
Aspal akan berkelanjutan dan meningkatkan penggunaan produk dalam negeri untuk dapat
memenuhi seluruh kebutuhan perusahaan.
PT WIKA ASPAL 47
3.10 Keuangan dan Penerimaan Negara

Dengan meningkatnya produksi perusahaan setiap tahunnaya maka otomatis hal tersebut akan
meningkatkan penerimaan negara baik dari sektor pajak maupun non pajak dengan target pada
akhir tahun ketiga diharapkan PT Wijaya Karya Aspal dapat memberikan penerimaan bagi
negara sekitar Rp. 16,7 M.
Tabel 70 Rencana Strategis 5 tahun

No. KEGIATAN 2021 2022 2023 2024 2025
1 KEGIATAN EKSPLORASI
Pemetaan Topografi (Ha) 0.00 0 0.00 0.00 0.00
Pemetaan Geologi (Ha) 170 179 187.43 196.80 206.64
Pengeboran 0 0.00 0.00 0.00
- Open Hole (m) 0 0 0.00 0.00 0.00
- Coring (m) 5,000 5,250 5,512.50 5,788.13 6,077.53
Total Pengeboran 50 53 55.13 57.88 60.78
Analisa Conto (sampel) 5,000 5,250 5,512.50 5,788.13 6,077.53
Geofisika Logging (lubang/m) 0 0 0.00 0.00 0.00
0 0.00 0.00 0.00
2 PENAMBANGAN DAN PRODUKSI ASPAL 0 0.00 0.00 0.00
Pemindahan Tanah Penutup 0 0.00 0.00 0.00
- Pit A (bcm) 0 0 0.00 0.00 0.00
- Pit B (bcm) 0 0 0.00 0.00 0.00
- Pit C (bcm) 48,000 50,400 52,920.00 55,566.00 58,344.30
- Pit E (bcm) 0 0 0.00 0.00 0.00
- Pit F (bcm) 0 0 0.00 0.00 0.00
- Pit Winto (bcm) 0 0 0.00 0.00 0.00
Total daerah terbuka (ha) 40 42 43.67 45.86 48.15
Total daerah inpit dump (ha) 1 1 1.10 1.16 1.22
Total daerah output dump (ha) 0.32 0.34 0.35 0.37 0.39
Penggalian (ton) 414,500 435,225 456,986.25 479,835.56 503,827.34
Pengolahan (ton) 32,222 33,833 35,525.00 37,301.25 39,166.31
Pengangkutan(ton) 414,500 435,225 456,986.25 479,835.56 503,827.34
ROM Aspal (ton) 7,893 8,287 8,701.81 9,136.90 9,593.75
Pit (ton) 0 0 0.00 0.00 0.00
Total (ton) 7,893 8,287 8,701.81 9,136.90 9,593.75
Saleable Aspalt (ton) 414,500 435,225 456,986.25 479,835.56 503,827.34
0 0.00 0.00 0.00
3 PEMASARAN (ton) 0 0.00 0.00 0.00
Domestik (ton) 53,775 56,464 59,286.94 62,251.28 65,363.85
Ekspor (ton) 340,000 357,000 374,850.00 393,592.50 413,272.13
0 0.00 0.00 0.00
4 LINGKUNGAN 0 0.00 0.00 0.00
Total luas bukaan lahan (ha) 40 42 43.67 45.86 48.15
Total luas reklamasi (ha) 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0 0.00 0.00 0.00
5 KESELAMATAN PERTAMBANGAN 0 0.00 0.00 0.00
Target penurunan Frequency Rate (FR) 43 45 47.13 49.49 51.96
Target penurunan Severity Rate (SR) 95 100 104.74 109.97 115.47
Peningkatan persentase penerapan SMKP (%) 9 10 10.03 10.53 11.06
0 0.00 0.00 0.00
6 Tenaga Kerja 0 0.00 0.00 0.00
Lokal 116 121 127.34 133.71 140.39
Nasional 46 48 50.73 53.26 55.93
Asing 0 0 0.00 0.00 0.00
0 0.00 0.00 0.00
7 Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (IDR) 662,500,000 695,625,000 730,406,250.00 766,926,562.50 805,272,890.63
0 0.00 0.00 0.00
8 Pemanfaatan produk dalam Negeri (IDR) 4,541,304,000 4,768,369,200 5,006,787,660.00 5,257,127,043.00 5,519,983,395.15
0 0.00 0.00 0.00
9 Keuangan dan Penerimaan Negara 0 0.00 0.00 0.00
Pajak (IDR) 9,780,586,827 10,269,616,168 10,783,096,976.65 11,322,251,825.48 11,888,364,416.75
Non Pajak (IDR) 6,680,961,111 7,015,009,167 7,365,759,625.00 7,734,047,606.25 8,120,749,986.56
PT WIKA ASPAL 48

BAB I-III (Kar)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB I-III (Kar)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA KERJA ANGGARAN BIAYA 2021

1.1 Latar Belakang

1.1.1 Gambaran Umum Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggran Biaya

PT Wijaya Karya Aspal memiliki kebijakan operasional perusahaan untuk melaksanakan

4. Program Pengembangan Masyarakat

program pengembangan masyarakat untuk meningkatkan kompetensi dan

1.1.2 Data Pemengang Saham

Jumlah 2500 2.500.000.000 100

1 Bambang Dwi Wijayanto Komisaris

3. Struktur Organisasi Site

HEALTH AND QUALITY ENVIRONMENT

MINE ASPHALT MECHANICAL AND

MINEPLAN HUMAN PUBLIC FINNANCE

Gambar 1 Struktur Organisasi PT Wijaya Karya Aspal

Tabel 4 Data Administrasi PT Wijaya Karya Aspal

Tabel 5 Kegiatan Pemasangan, Perawatan, dan Pemeliharaan Tanda Batas

Tahun lalu terkendala karena

Pelaksanaan Tahun 2020 Rencana Tahun 2020

topografi yang ada masih cukup relevan.

Gambar 2 Kondisi Topografi saat ini PT Wika Aspal

2.1 Kegiatan Eksplorasi Lanjutan

Kadar air dan

Kadar air dan

Kadar air dan

Kadar air dan

Kadar air dan

(IDR per Satuan)

2.1.3 Biaya Eksplorasi

2.1.4 Neraca Sumberdaya dan Cadangan

Tabel 9 Neraca Sumberdaya Tahun 2020 dan Tahun 2021

Sumberdaya Tahun 2021 Kadar

Tabel 10 Neraca Cadangan Tahun 2020 dan Tahun 2021

Cadangan Tahun 2020

2.1.5 Pernyataan Competent Person

2.2 Konstruksi dan Infrastruktur

2.2.1 Konstruksi dan Infrastruktur

Tabel 11 Rencana dan Realisasi Pembangunan Infrastruktur Tambang Tahun 2020

1 Pembangunan nursery Kabungka 0.06 135,000,000 0 - 0%

2.2.2 Biaya Konstruksi dan Infrastruktur

Tabel 12 Rencana Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun 2021

2.3 Sistem Penambangan

2.3.1 Metode Penambangan

BADAN AIR PENERIMA

PENENTUAN KADAR AIR

Gambar 3 Bagan Alir Penambangan Aspal Buton PT Wika Aspal

2. Pengupasan dan penimbunan tanah pucuk

3. Pengupasan Lapisan Penutup

Pada Tahun 2021 ini, direncanakan untuk dilakukan penimbunan OB di luar

4. Penambangan Batuan Aspal

2.3.2 Pengupasan dan Penimbunan Overburden/ Batuan Penutup

F 44,611 F 0 F 0 F 0 Winto 0 Winto 0 0

Winto 0 Winto 0 Winto 0 Winto 12900

TOTAL 44,611 44,611 0 12,900 0 48,000

Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit Elevasi Kedalaman Elevasi Tambang

(1) (2) (3) (4)

Tabel 18 Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan OB Outpit Dump

2.3.3 Produksi Aspal

2.3.4 Recovery Penambangan

2.3.5 Daftar Peralatan (Penambangan, Pengangkutan, dan Penunjang), Jam

2.4 Pengangkutan Dan Penimbunan

2.4.1 Pengangkutan dan Penimbunan

No. Kegiatan Satuan Biaya satuan

2.5 Pengolahan Aspal