Jawaban
1. analisis pembelajaran yaitu proses menjabarkan perilaku umum menjadi perilaku
khusus yang tersusun secara logis dan sistematis, dengan demikian akan tergambar
susunan perilaku khusus dari yang awal sampai yang paling akhir.
2. Manfaat Tujuan Pembelajaran
Memudahkan dalam mengkomunikasikan maksud kegiatan belajar mengajar
kepada siswa, sehingga siswa dapat melakukan perbuatan belajarnya secara lebih
mandiri;
Memudahkan guru memilih dan menyusun bahan ajar;
Membantu memudahkan guru menentukan kegiatan belajar dan
media pembelajaran;
Terdapat empat unsur pokok dalam perumusan tujuan pembelajaran, diantaranya :
Audience
Secara bahasa audience berarti pendengar. Dalam konteks pembelajaran yang
dimaksud audience adalah siswa. Audience merupakan subjek sekaligus objek
dalam pembelajaran. Maka, dalam tujuan pembelajaran harus menempatkan siswa
sebagai subjek sekaligus objek dalam pembelajaran.
Behavior
Behavior adalah tingkah laku atau aktivitas suatu proses. Dalam konteks
pembelajaran, behavior nampak pada aktivitas siswa dalam pembelajaran. Oleh
sebab itu, pembelajaran tanpa adanya tingkah laku atau aktivitas dari siswa tidak
mungkin dilakukan. Dalam perumusan tujuan pembelajaran
gambaran behavior aktivitas siswa ditulis menggunakan kata kerja operasional
seperti: menyimak, menyebutkan, membedakan, menjelaskan, dan masih banyak
lagi. Penggunaan kata kerja operasional dalam suatu tujuan pembelajaran tidak
boleh lebih dari satu. Artinya dalam sebuah aktivitas pembelajaran, siswa tidak
boleh melakukan lebih dari satu perbuatan. Maka, siswa harus fokus pada satu
perbuatan agar pembelajaran lebih optimal.
Condition
Condition atau kondisi diartikan sebagai suatu keadaan. Dalam konteks
pembelajaran,condition adalah keadaan siswa sebelum dan sesudah melakukan
aktivitas pembelajaran, serta persyaratan yang perlu dipenuhi agar perilaku yang
diharapkan dapat tercapai. Dalam perumusan tujuan
pembelajaran, condition ditulis dalam bentuk kata kerja. Kata kerja yang
dimaksud adalah aktivitas yang harus dilakukan siswa agar tercapai suatu
perubahan perilaku yang diharapkan.
3
Degree
Dalam konteks ini degree berarti suatu perbandingan. Hal ini dimaksudkan untuk
membandingkan kondisi sebelum dan setelah belajar. Degree juga merupakan
tingkat penampilan yang dapat dilakukan oleh siswa setelah melalui suatu
rangkaian proses pembelajaran. Tingkat degree bergantung pada bobot materi
yang akan disajikan, serta sejauh mana siswa harus menguasai suatu materi atau
menunjukan suatu tingkah laku.
3. Empat Struktur Perilaku
Struktur Hirarkikal.
Struktur perilaku yang hirarkikal adalah kedudukan dua perilaku yang
menunjukkan bahwa salah satu perilaku hanya dapat dilakukan bila telah dikuasai
perilaku yang lain. Perilaku B misalnya, hanya dapat dipelajari bila seseorang
telah dapat 41 melakukan perilaku A, Kedudukan Perilaku A dan Perilaku B
disebut hirarkikal. Dalam suatu kurikulum , mata pelajaran A lebih dahulu harus
dikuasai mahasiswa atau mata kuliah prasarat untuk mengikuti mata kuliah B dan
seterusnya, sebagai contoh untuk dapat memberikan contoh teori wihdahB maka
harus dapat mendefinisikan pengertian teori wihdah A.
Struktur Prosedural.
Struktur perilaku prosedural adalah kedudukan beberapa perilaku yang
menunjukkan satu seri urutan penampilan perilaku, tetapi tidak ada yang menjadi
urutan prasarat untuk yang lain. Walaupun kedua perilaku khusus itu harus
dilakukan berurutan untuk dapat melakukan perilaku yang umum. Berikut ini
contoh perilaku yang terstruktur secara procedural.
Struktur Pengelompokan.
Lari Start berangkat Melintas garis finis Memberikan contoh teori wihdah
Mendefinisikan pengertian teori wihdah 42 Disamping perilaku-perilaku
khususyang dapat diurut sebagai hirarkikal dan procedural, terdapat perilaku-
perilaku khususyang tidak mempunyai ketergantungan antara satu dengan yang
lain, walaupun semuanya berhubungan.
Struktur Kombinasi.
Suatu perilaku umu bila diuraikan menjadi perilaku khusus sebagian tersebar akan
terstruktur secara kombinasi antara struktur hirarkikal, procedural dan
pengelompokan. Sebagian dari perilaku khusus yang terdapat di dalam ruang
lingkup perilaku umum itu mempersyaratkan perilaku khusus yang lain.
Selebihnya merupakan urutan penampilan perilaku khusus dan umum.
4
Pengalaman siswa
Pengetahuan siswa
Kegemaran siswa
Kondisi fisik siswa
Lingkungan keluarga siswa
5
Lingkungan sosial
Status sosial siswa
10. Dalam belajar tuntas terdapat beberapa langkah yang perlu dilaksana-kan. Langkah-
langkah tersebut digambarkan melalui model pembelajaran be-rikut:
1) Perencanaan
Pengalaman belajar.
2) Pelaksanaan
3) Penilaian
Dalam bentuk prilaku dan kinerja yang dapat diamati atau diukur.
8