Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KONSELING

(RPLBK)

A. IDENTITAS
Sekolah : SMAN 5 Tulungagng
Kelas : X Smester 1
Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi dan Sosial
Pokok Bahasan : Belajar dan Karier
Alokasi Waktu : 2x45 Menit
Jenis Layanan : Layanan Informasi / Bimbingan Klasikal
Fungsi Layanan : Fungsi Pemahaman dan Pengembangan
B. KOMPETENSI
1. Kompetensi Dasar
Strategi penguasaan materi pelajaran sesuai peminatan siswa
2. Indikator Keberhasilan
Setelah mengikuti kegiatan ini, diharapkan :
a. Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis progam peminatan yang ada di SMA
berdasarkan kurikulum 2013
b. Siswa dapat mengidentifikasi syarat-syarat progam peminatan yang ada di SMA
c. Siswa dapat memilih progam peminatan yang sesuai dengan potensi pada dirinya
d. Siswa dapat mengungkapkan alasan memilih progam peminatan yang ada di SMA
C. MATERI PEMBELAJARAN
Penyampaian materi tentang Belajar dan Karier
D. URAIAN KEGIATAN

No Tahap Keterangan Waktu

1 Pendahuluan - Ice Breaking 5 Menit

- Pembukaan (salam)

- Menanyakan kabar
kepada siswa
- Menjelaskan tujuan
pelaksanaan layanan
informasi melalui
bimbingan klasikal.

2 Kegiatan Inti Menjelaskan : 30 Menit

- Pengertian
Bimbingan Karier

- Tujuan Bimbingan
Karier

- Fungsi Bimbingan
Karier

3 Penutup Memberikan : 10 Menit

- Kesimpulan

- Evaluasi

E. METODE
Exspository (memberikan layanan informasi)
F. SUMBER BELAJAR
- Buku
- Artikel
- Modul
G. ALAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Alat :
Laptop, LCD, White Board, Spidol
Media :
Power Point
H. EVALUASI
Instrumen Evaluasi (instrumen analisis)
Mengajukan sebuah pertanyaan kepada siswa
I. CATATAN KEPALA SEKOLAH :…………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………….

Mengetahui, Tulungagung, 19 Maret 2022


Kepala Sekolah SMAN 5 Tulungagung Praktikan,

………………………………………. ……………………………………….
LAMPIRAN
A. Skenario Konselor
1. Pembukaan
Ice Breaking dengan salam pembuka, menanyakan kabar kepada siwa, dan menjelaskan
tujuan pelaksanaan layanan informasi melalui bimbingan klasikal, yaitu berupa :

“Selamat pagi, apa kabar hari ini semuanya?”.


Menanyakan kabar merupakan suatu suasana topik netral untuk membina hubungan
baik dan mencairkan suasana dengan siswa agar tidak tegang. Selain itu, sebelum memulai
kegiatan, konselor juga mengajak siswa untuk berdoa bersama supaya kegiatan yang akan
dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar. Setelah berdoa, konselor menjelaskan tujuan
pelaksanaan layanan informasi melalui bimbingan klasikal.
Setelah menjelaskan mengenai tujuan pelaksanaan layanan informasi melalui
bimbingan klasikal, konselor memberikan materi pengait yang berkaitan dengan materi inti
yang akan disampaikan, seperti:
“ Anak-anak, saya ingin bertanya, apakah kalian semua sudah memiliki pemahaman
dengan diri sendiri atau minat, bakat, kemampuan, dan kepribadian? ”
Pertanyaan tersebut diajukan untuk memberi pemahaman siswa mengenai dirinya
sendiri. Dengan memulali dari contoh nyata, dari kebiasaan yang mereka lakukan, siswa
akan lebih mudah memahami apakah mereka selama ini sudah memiliki pemahaman
dengan diri sendiri atau minat, bakat, kemampuan, dan kepribadian atau belom.
Setelah memberikan materi pengait, konselor menyampaikan topik atau materi inti.
2. Inti
Setelah memberikan materi pengait, konselor memberikan materi inti, yaitu tentang
pengertian, tujuan, dan fungsi dari bimbingan karier. Konselor memberikan materi inti
dengan menggunakan teknik exspository.
3. Penutup
Pada pertemuan ini, penutup yang dilakukan berupa memberikan pemantapan atas pilihan
peserta didik, dan menyimpulkan materi yang telah disampaikan. Mengucapkan salam
dan terima kasih kepada murid atas partisipasinya hari ini.
B. Materi
1. Materi Pengait
Dalam materi pengait ini seorang konselor dapat menanyakan kepada siswa, apakah
mereka semua sudah memiliki pemahaman tentang dirinya sendiri (minat, bakat,
kemampuan, dan kepribadian).
2. Materi inti
Materi yang diberikan adalah belajar dan karier. Materi yang diberikan mencangkup
pengertian, tujuan, dan fungsi dari bimbingan karier.
MATERI
A. Pegertian Bimbingan Karier
Dalam bidang bimbingan dan konseling, kita pasti akan menjumpai tentang bimbingan
karier. Dan dibawah ini akan ada penjelasan mengenai apa itu bimbingan karier.
Pengertian bimbingan karier menurut ahli adalah sebagai berikut:
Menurut Winkel (2005)
Bimbingan karir adalah bimbingan dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja,
dalam memilih lapangan kerja atau jabatan /profesi tertentu serta membekali diri supaya siap
memangku jabatan itu, dan dalam menyesuaikan diri dengan berbagai tuntutan dari lapanan
pekerjaan yang dimasuki. Bimbingan karir juga dapat dipakai sebagai sarana pemenuhan
kebutuhan perkembangan peserta didik yang harus dilihat sebagai bagaian integral dari
program pendidikan yang diintegrasikan dalam setiap pengalaman belajar bidang studi.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa bimbingan karier merupakan suatu proses
bantuan, layanan, pendekatan terhadap individu agar dapat mengenal dan memahami dirinya,
mengenal dunia kerja, merencanakan masa depan yang sesuai dengan bentuk kehidupan yang
diharapkannya, mampu menentukan dan mengambil keputusan secara tepat dan bertanggung
jawab atas keputusan yang diambilnya itu sehingga mampu mewujudkan dirinya secara
bermakna.
B. Tujuan Bimbingan Karier
Secara umum tujuan dari bimbingan dan konseling karier adalah sebagai berikut :
1. Memiliki pemahaman diri (kemampuan, minat, bakat, dan kepribadian) yang berkaitan
dengan karier masa depan atau pekerjaan.
2. Memiliki pengetahuan mengenai dunia kerja dan informasi karier yang menunjang
kematangan kompetensi kerja
3. Memiliki sikap positif terhadap dunia kerja. Dalam artian mau bekerja dalam bidang
pekerjaan apapun, tanpa merasa rendah diri, asal bermakna bagi dirinya, dan sesuai dengan
norma agama.
4. Memahami relevansi kompetensi belajar (kemampuan menguasai pelajaran) dengan
persyaratan keahlian atau kepemimpinan bidang pekerjaan yang menjadi cita-cita karirnya
dimasa depan.
C. Fungsi Bimbingan Karier
Bimbingan karier di sekolah membantu siswa dalam mengenal dan mengembangkan
potensi karier yang dimilikinya. Selain itu bimbingan karier sebagai satu kesatuan proses
bimbingan yang memiliki manfaat yang dapat dinikmati oleh kliennya dalam mengarahkan
diri dan menciptakan kemandirian dalam memilih karier yang sesuai dengan kemampuannya.
Fungsi bimbingan karier di sekolah adalah sebagai berikut:
a. Memberikan kemantapan pilihan jurusan kepada siswa, karena penjurusan akan
mempersiapkan siswa dalam bidang pekerjaan yang kelak diinginkan.
b. Memberikan bekal pada siswa yang tidak melanjutkan sekolah untuk dapat siap kerja
sesuai dengan keinginannya.
c. Membantu kemandirian bagi siswa yang ingin ataupun harus belajar sambil bekerja.

Sumber :

http://konselorkonseli.weebly.com/bimbingan-karir.html

Anda mungkin juga menyukai