ADK (Analisis
(A li i Data
D t Kategori)
K t i) -Tim Teaching ADK-
2
‐2‐
TABEL KONTINGENSI DUA ARAH
• Distribusi Peluang Tabel Kontingensi
• Asosiasi Dalam Tabel Kontingensi
• Desain Sampling
ADK 2: Tabel Kontingensi 2 Arah 1
π = P(X=i, Y=j) dengan ΣΣ π = 1
ij ij
• Joint distribution
Distribusi peluang bersama
• Marginal Distribution
Distribusi peluang marginal
• Conditional probability
Distribusi peluang bersyarat
Y
Y1 Y2 … Yj … YJ Total
X
X1 π11 π1.
X2 π2.
Margin
…
πij πi.
nal X
Xi
…
XI πIJ πI.
Total π.1 π.2 … π.j … π.J 1
Marginal Y
ADK 2: Tabel Kontingensi 2 Arah # Page: 8
Distribusi Peluang Tabel Kontingensi 2x2
X Y Total
1 2
1 π 11 π12 π1.
2 π21 π22 π 2.
Total π.1 π .2 1
∑ πi.i = 1 dan
= 1 dan ∑ π.j j = 1
= 1
• Distribusi Y bersyarat X = h,
h h 1,2,..
h=1 2 dinyatakan sbb:
Y
X Jumlah
1 2
π2|1
1 π1|1 1
2
π1|2 π2|2 1
Y
Y1 Y2 … Yj … YJ Total
X
X1 p11 p1.
X2 p2.
Margin
…
nal X
Xi pij pi.
…
…
XI pIJ pI.
Total p.1 p.2 … p.j … p.J 1
Marginal Y
ADK 2: Tabel Kontingensi 2 Arah # Page: 13
X Y Jumlah
1 2
1 n11 n12 n1.
X Y Jumlah
2 n21 n22 n2. 1 2
1 p11 p12 p1.
Total n.1 n.2 n
pij = n
= nij / n , i,j
n i j = 1,2
=12
Sedangkan
g proporsi
p p marginal
g baris dan kolom
dihitung melalui penjumlahan
• Deskriptif :
Æ Secara tabel frekuensi?
• Inferensial :
Æ Apakah antara jenis obat dan serangan
jantung INDEPENDEN?
Æ Apakah hubungan antara jenis obat dan
serangan jantung SIGNIFIKANS ?
ADK 2: Tabel Kontingensi 2 Arah # Page: 16
2 Mendeskripsikan Asosiasi
dalam Tabel Kontingensi
g
2 π 1⎥2 π 2⎥2 1
a. Retrospective
• Contoh :
Kasus, mis. Pasien berpenyakit AIDS, ditetapkan
terlebih dulu kemudian ditelusuri kebiasaan
hidupnya sehari-hari
sehari hari untuk mendapatkan X,X
mis. Apakah homosexual atau normal.
DESAIN SAMPLING
Desain Sampling
Clinical Trial Cohort Study
(Experimental Study)
(Experimental Study) (Observational Study)
(Observational Study)
b. Prospective
RR = πj|h / πj|i
Risiko Relatif
• Nilai Risiko Relatif menghasilkan sebuah nilai
dalam interval 0 - ∞
Y dan X independen
Serangan
g
Obat Jantung Jumlah
Kena Tidak
Placebo 189 10 845
10.845 11 034
11.034
Aspirin 104 10.933 11.037
RR = (189/11.034) / (104/11.037)
= 1,82
Odds Ratio
• Dua pendekatan di atas, membandingkan
sebuah respons Y menurut dua baris
berbeda dari X.
Ψi (j,k)
(j k) = πj|h/
/ πk|h , j ≠ k = 1,…,J i = 1,…,I
• H
Hasilnya
il merupakan
k sebuah
b h nilai
il i non negatif
tif dan
d
memperlihatkan apakah j lebih mungkin terjadi
dibanding k
Odds Ratio
• Jika Ψi (j
(j,k)) = 4
artinya : respon j 4 kali lebih mungkin terjadi
dibandingkan k apabila X=i
Ψhi (j,k)
(j k) = Ψh (j,k)
(j k) / Ψi (j,k)
(j k)
= (πj|h / πk|h) / (πj|i / πk|i)
Odds Ratio
Atau :
Ψhi = Ψh (j
(j,k)) // Ψi (j
(j,k))
= (πhj x πik ) / (πij x πhk )
Odds Ratio
• Menampilkan odds ratio dari sebuah tabel 2x2
menghasilkan
h ilk pemahaman
h : “odds
“ dd ratio
ti sebagai
b i
sebuah cross product dari elemen-elemen pada
diagonal
g tabel” seperti
p dalam Tabel berikut :
X Y Jumlah
1 2
1 π 1⎥1 π 2⎥1 1
2 π 1⎥2 π 2⎥2 1
• Secara umum
Odds ratio dua respons dari dua baris dalam
tabel kontingensi IxJ merupakan perkalian
g dari dua elemen diagonal
silang g yang
y g
terbentuk dari 2 baris dan 2 kolom yang
diperhatikannya.
Odds Ratio
• Misal dua kolom berdekatan j dengan j+1,
d
dan d
dua b i I dengan
baris d i+1
(I1)(J1)
• S
Satu
t kategori
k t i dari
d i baris
b i dan
d satu
t dari
d i kolom
k l
dapat dijadikan patokan dlm perhitungan
odds ratio.
ratio
Odds Ratio
• Jika
J a pa
patokan
o a u untuk
u ba
bariss da
dan kolom
oo
masing-masing adalah I dan J, maka odds
ratio y
yang
g terbentuk adalah :
• Atau :
Ψ (j,J) = (π x π ) / (π x π ) , j = 1,…,J1, i = 1,…,I1
iI ij IJ Ij iJ
Serangan Jantung
Obat Jumlah
Kena Tidak
Placebo 189 10.845 11.034
Aspirin
p 104 10.933 11.037