I. PENGKAJIAN
Nama Mahasiswa yang Mega sari Tanggal Pengkajian 04 April 2022
mengkaji
NIM
A. DATA KELUARGA
Nama Kepala Keluarga Tn.j
Alamat Rumah & Telp Jl. Dusun Tanjung Ratu
Suku Melayu
DATA KELUARGA
No Nama Status Hub. TTL Jenis Agama Kewarganeg Pendidikan Pekerjaan Status
Dalam keluarga Kelamin araan Terakhir Saat Ini Perkawainan
1 Tn.J Suami 56 th Laki-laki Islam Indonesia SD Buruh Kawin
harian
2 Ny.N Istri 52 th Istri Islam Indonesia SD IRT Kawin
B. GENOGRAM
(Minimal tiga generasi disertai penjelasan)
Klien terlahir dari 8 bersaudara, dimana diantaranya terdiri dari 4 anak laki-laki dan 4 anak perempuan, ayah klien sudah meninggal,
sedangkan suami klien terlahir dari 5 bersaudara yang diantaranya 2 anak laki-laki dan 3 anak perempuan, kedua orang tua suami
klien sudah meninggal dunia, klien dan suaminya memiliki 4 orang anak, dimana 1 orang anak laki laki namun sudah meninggal dan 3
anak perempuan sudah menikah. Klien dan suaminya hanya tinggal berdua dirumahnya.
C. TIPE KELUARGA
(Disertai penjelasan)
Keluarga Ny. N termasuk tipe keluarga inti (nuclear family) karena dalam satu rumah terdapat ayah, ibu.
Ny.N mengatakan rumah yang didiami saat ini adalah rumah milik pribadi, terdiri dari tiga kamar tidur, ruang cuci
jemur(kamar mandi) dan taman yang cukup luas di depan rumahnya, Sumber air berasal dari sumur pribadi, sampah
dibakar, kondisi lingkungan sekitar rumah belum pernah terjadi kemalingan.
2. KARATERISTIK TETANGGA
Keluarga Ny.N bertempat tinggal di dusun tanjung ratu rt 03, Ny. N sering berkumpul dengan tetangga, Ny.N
mengatakan sering berbagi makanan kepada tetangga di sekitar tempat tinggalnya .
3. MOBILITAS GEOGRAFIS KELUARGA
Kebiasaan Keluarga Berpindah Tempat. Sudah Berapa Lama Keluarga Tinggal Di Daerah Tersebut
Keluarga mengatakan sudah bertempat dirumah tersebut kurang lebih sekitar 39 tahun dan tidak pernah pindah.
4. PERKUMPULAN KELUARGA DAN INTERAKSI DENGAN MASYARAKAT
Ny.N Mengatakan hubungan dengan tetangga baik, dan sering berkumpul dengan tetangga disekitar rumahnya. Tn. J
dan Ny.N sering ikut kegiatan gotong royong dan Ny.N juga sering ikut pengajian di sekitar lingkungannya.
5. SISTEM PENDUKUNG KELUARGA
Dalam keluarga Ny.N Apabila tedapat permasalahan selalu di musawarahkan dengan keluarganya. Keputusan dalam
keluarga diambil secara musyawarah.
K. STRUKTUR KELUARGA
(Dijelaskan sesuai dengan poin dibawah ini)
1. Pola Komunikasi Keluarga
Dalam keluarga Ny.N mengatakan biasa berkomunikasi dengan bahasa bangka dan jarang menggunakan bahasa
indonesia, dapat berkomunikasi dengan baik tidak ada hambatan dalam berkomunikasi.
2. Struktur Kekuatan Keluarga (membuat keputusan, pengambilan keputusan, bagaimana cara keluarga dalam
mengambil keputusan). Yang berperan mengambil keputusan dalam setiap masalah adalah Tn.J dan Ny. N
3. Struktur Peran (peran dari masing-masing anggota keluarga baik formal maupun informal)
a. Tn.J
Peran formal : Buruh harian
Peran non formal : sebagai kepala keluarga dan suami.
b. Ny.N
Peran formal : -
Peran non formal : sebagai ibu rumah tangga dan istri.
Tn.J selaku kepala keluarg telah memenuhi peranya sebagai kepala keluarga begitu juga Ny.N telah memenuhi
peranya sebagai istri, Tn.J mengatakan Ny.N merupakan yang paling berperan dalam proses perkembangan baik
fisik maupun perilaku anak-anaknya karena lebih dekat dengan anak-anak.
4. Nilai atau norma keluarga
Ny.N menyadari pentingnya menjaga kesehatan, membiasakan cuci tangan sebelum makan, kebersihan
lingkungan disekitarnya dijaga dengan baik, namun Ny.N kurang memperhatikan asupan yang dimakan, sehingga
berakibat naiknya tekanan darah.
L. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
Keluarga klien saling memberikan perhatian dan kasih sayang Klien selalu mendukung apa yang dilakukannya
selama dalam batas kewajaran dan tidak melanggar etika dan sopan santun. Diterapkannya musyawarah dalam
mengatasi permasalahan keluarga.
2. Fungsi Sosialisasi
Interaksi antara anggota keluarga terjalin baik, masing-masing anggota keluarga masih memperhatikan dan
menerapkan etika sopan santun dalam berperilaku, Keluarga juga cukup aktif bermasyarakat dengan mengikuti
kegiatan yang ada dalam masyarakat seperti gotong royong dan pengajian.
3. Fungsi perawatan kesehatan
kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan
keluarga Ny.N mengetahui mengenai penyakit, namun pengetahuan mengenai penanganan jika mengalami
kekambuhan penyakit kurang. Terbukti saat saat Ny.N merasa sakit kepala dia hanya membeli obat di apotek tanpa
memeriksakan keadaan Ny.N ke pusat pelayanan kesehatan.
Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat
keluarga Ny.N menyadari bahwa dengan menciptakan lingkungan yang bersih dapat mencegah penyebaran
berbagai jenis penyakit.
Keluarga Ny.N mengerti dan menyadari tentang pentingnnya hygien sanitasi untuk menciptakan rumah yang
sehat.
Keluarga Ny.N secara mampu mempertahankan kondisi kesehatan mereka. Tidur teratur, mengatur waktu
antara bekerja dan berkumpul dengan keluarga kurang baik, terbukti keluarga mengutamakan pekerjaan.
Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
suami Ny.N mengetahui Ny.N sering pusing, dan membeli obat ke apotek tanpa memeriksa kondisi Ny.N ke
pelayanan kesehatan.
Ny.N sedikit mengerti mengenai hal-hal yang dapat menyebabkan kekambuhan dan yang perlu dilakukan
untuk mencegah kekambuhan
Jika anggota keluarga ada yang sakit dan sekiranya perlu penanganan tenaga kesehatan, maka keluarga
akan mempercayakan perawatan dan penyembuhan pada tenaga kesehatan. Namun bila sakitnya masih
tergolong ringan, keluarga cukup menganjurkan istirahat, pemenuhan kebutuhan dan konsumsi obat dari
apotek kepada anggota keluarga yang sakit.
Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat :
Keluarga Ny.N kurang mengetahui anggota keluarga yang sakit. Terkadang masalah kesehatan tersebut
dianggap sepele atau tidak begitu diperhatikan secara lebih lanjut.
Keluarga selalu menanggapi setiap masalah kesehatan secara positif
Keluarga kurang mendapat informasi yang tepat mengenai tindakan yang dilakukan jika masalah kesehatan
muncul dalam keluarga.
4. Fungsi Reproduksi
a. jumlah anak yang dimiliki Ny.N ada 4 orang yaitu 1 laki-laki (sudah meninggal) dan 3 perempuan
b. Tn.J dan Ny.N menggunakan metode program KB namun telah berhenti 15 tahun yang lalu dan sekarang
Ny. N melakukan KB secara alami.
5. Fungsi Ekonomi
a. keluarga mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan dari pendapatan yang diterima per
bulan, namun keluarga kurang mampu menyisihkan pendapatannya untuk keperluan yang tidak terduga
b. keluarga kurang mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada, seperti posyandu, puskesmas dll.
M. STRESS DAN KOPING KELUARGA
1. Stressor Jangka pendek dan Jangka Panjang
Stressor jangka pendek : Ny.N mempunyai riwayat penyakit Hipertensi.
2. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Situasi Atau Stressor
Untuk stress jangka pendek, Ny.N mengaku sedikit cemas karena penyakit Hipertensi. Namun ny.n tetap tidak
memperhatikan asupan yang ia makan.
3. Strategi koping yang digunakan
Bila ada permasalahan dalam keluarga, sering diselesaikan dengan musyawarah.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga tidak pernah melakukan kekerasan, perlakuan kejam terhadap anak, mengkambinghitamkan anak,
memberikan ancaman dalam menyelesaikan masalah.
N. PEMERIKSAAN FISIK
Status
Status Gizi Status Penam
TTV (TD, N, Alat Bantu/ Riwayat Kesehatan
No Nama (TB, BB, Imunisasi pilan
S, P) Protesa Penyakit/ Alergi Saat ini
BMI) Dasar Umum
1 Tn.J TB: 160 TD : 120/80 Tidak - baik - Baik
BB : 75 mmHg lengkap
BMI : N : 80x/m
S : 35
derajat
celcius
P : 18x/m
2 Ny.N TB : 155 TD : 180/90 Tidak - Terlihat - Lesu,
BB : 60 mmHg lengkap lemas pusing
BMI : N : 95x/m
S : 36
derajat
celcius
P : 20x/m
Keterangan :
Data pengkajian individu yang sakit terlampir
SKORING MASALAH
Manajemen kesehatan tidak efektif. (b.d ketidak mampuan mengenal masalah kesehatan keluarga)
No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah: 3/3x3 = 1 Keluarga mengatakan
Aktual 3 mempunyai riwayat
3
Potensial hipertensi
Resiko
2 Kemungkinan masalah 2/2x2 = 1 Masalah hipertensi
dapat di ubah : dapat diubah jika
Mudah 2 keluarga Tn.A mengikuti
Sebagian pola hidup sehat dengan
2
Tidak Dapat menjauhi pantangan
makanan yang tidak
boleh dikonsumsi
berlebihan.
3 Potensi masalah untuk di 3/3x1 = 1 Masalah Hipertensi
cegah: dapat di cegah jika
Tinggi 3 keluarga Tn.A mengikuti
Cukup pola hidup sehat dengan
1
Rendah menjauhi pantangan
makanan yang tidak
boleh dikonsumsi
berlebihan
4 Menonjolnya masalah: 0/2x1 = 0 Keluarga tidak
masalah berat, harus mersakan sebagai
segera ditangani 1 masalah sehingga tidak
Ada masalah, tidak perlu 1 memperhatikan kondisi
segera ditangani kesehatan Tn.A
Tidak dirasakan ada
masalah
TOTAL NILAI 3
Pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif (b.d ketidak mampuan keluarga dalam memanfaatan
pelayanan kesehatan)
5. TINDAKAN KEPERAWATAN
Tanggal Diagnosa Keperawatan Tindakan Keperawatan Evaluasi Formatif Paraf dan Nama
S:
O:
6. EVALUASI KEPERAWATAN