DISUSUN OLEH :
A. PENGKAJIAN
1. Biodata pasien
Nama : Tn. L
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
5 5
4
PCO2 34 mmHg
(menurun)
PO2 85 mmHg
(menurun)
Ph arteri 7 (menurun)
Suara nafas tambahan
ronchi
Pernapasan cuping
hidung (+)
Pola napas tidak
teratur
RR : 26x/menit
Pasien mengatakan
sesak nafas (dispnea)
DO :
DS :
4 pasien juga Ketidakseimbangan antara suplai Intoleransi Aktivitas
mengatakan badannya dan kebutuhan oksigen
terasa lelah saat
beraktivitas
DO :
KU letargi
N : 90x/ menit
(meningkat)
INTERVENSI
N DIAGNOSA LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
O KEPERAWATAN
Terapi Oksigen (I.01026)
Gangguan Pertukaran Gas (L.01003) Observasi
1.
pertukaran gas b.d
Tujuan : Setelah dilakukan intervensi keperawatan 1) Monitor kecepatan
perubahan
membran alveolus- selama 1 jam maka pertukaran gas meningkat aliran oksigen
kapiler d.d dispnea, Ekspektasi : Menurun 2) Monitor aliran oksigen secara periodic dan pastikan
PCO2 menurun,
Kriteria Hasil : fraksi yang diberikan cukup
PO2 menurun, Ph
arteri menurun, 1. Dispnea (2) 3) Monitor efektifitas terapi oksigen (mis. oksimetri,
bunyi napas 2. Suara napas tambahan (3) analisa gas darah), jika perlu
tambahan ronchi,
3. PCO2 (3) 4) Monitor kemampuan melepaskan oksigen saat makan
takikardia,
pernapasan cuping 4. PO2 (3) 5) Monitor integritas mukosa hidung akibat pemasangan
hidung (+), pola Ket : oksigen
napas abnormal 1. meningkat Terapeutik
(irreguler),
kesadaran menurun 2. cukup meningkat 6) Pertahankan kepatenan jalan nafas
(D.0003) 3. sedang Edukasi
4. cukup menurun 7) Ajarkan pasien dan keluarga cara menggunakan
5. menurun oksigen dirumah
Kolaborasi
8) Kolaborasi penentuan dosis oksigen
2. Nausea b.d iritasi Tingkat Nausea (L.08065) Manajemen Mual (I.03117)
lambung d.d Tujuan : Setelah dilakukan intervensi keperawatan
mengeluh mual, Observasi
selama 1 jam maka tingkat nausea menurun
muntah, pucat,
Ekspektasi : Menurun 1) Identifikasi pengalaman mual
takikardia
(D.0076) Kriteria Hasil : 2) Identifikasi dampak mual terhadap kualitas hidup (mis.
1. Keluhan mual menurun (3) nafsu makan, aktivitas, kinerja, tanggung jawab peran,
1. Meningkat prosedur)
5. Menurun keparahan)
6) Monitor asupan nutrisi dan kalori
Teraupetik
7) Kendalikan faktor lingkungan penyebab (mis. bau tak
sedap, suara dan rangsangan visual yang tidak
menyenangkan)
Edukasi
TANGGAL/ TANGGAL/
NO NO. DX IMPLEMENTASI EVALUASI
JAM JAM
P:
hipervolemia (dispnea, edema pada 08.42 wib Pasien mengatakan masih sesak nafas
O:
kedua tungkai kaki, JVP dan CPV
Masih terdapat oedem pada kedua kaki
meningkat, refleks hepatojugular positif, A:
suara nafas tambahan ronchi) Masalah belum teratasi
Kriteria IR ER Hasil
2. Mengidentifikasi penyebab hipervolemia Hasil
(kelebihan natrium dan cairan) edema 2 5 3
berkurang lelah