Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Filsafat dan Pengantar Profesi
Dosen Pengampu : Nuning Hasanah S.IP., M.IP.
DISUSUN OLEH :
Segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayahnya kepada penyusun. Sehingga penyusun dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul Konsep Dasar Profesi untuk memberi
pemahaman mengenai mata kuliah Filsafat dan Pengantar profesi.
Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas kelompok kelas 2B Tadris
Bahasa Indonesia dari Ibu Nuning Hasanah S.IP., M.IP pada mata kuliah Filsafat
dan Pengantar Profesi Selain itu makalah ini bertujuan menambah wawasan
tentang arah mata kuliah kuliah Filsafat dan Pengantar Profesi.
Penulis Mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Nuning Hasanah S.IP.,
M.IP selaku dosen pengampu berkat tugas yang diberikan ini penyusun dapat
menambah wawasan yang berkaitan dengan topik yang diberikan. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dalam
penyusunan makalah ini.
Terlepas dari semua ini penyusun menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan tangan terbuka penyusun menerima segala kritik dan saran dari
pembaca agar penyusun dapat memperbaiki makalah ini.
Hormat Kami
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN:
A. Latar Belakang...............................................................................................
B. Rumusan Masalah..........................................................................................
C. Tujuan Pembahasan........................................................................................
BAB 2 PEMBAHASAN
Bab 3 PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................................
B. Daftar pusaka ................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara etimologi profesi berasal dari kata profession yang berarti pekerjaan.
Professional artinya seseorang yang ahli atau tenaga ahli. Sedangkan
professionalisme merupakan sifat professional (John M.Echols & Hassan
Shadily, 1990: 449)
Secara istilah profesi bisa diartikan sebagai suatu bidang pekerjaan yang
didasarkan pada keahlian tertentu. Hanya saja tidak semua orang yang
mempunyai kapasitas dan keahlian tertentu sebagai buah pendidikan yang
ditempuhnya untuk menempuh kehidupannya dengan keahlian tersebut,maka ada
yang mensyaratkan adanya suatu sikap bahwa pemilik keahlian tersebut akan
mengabdikan dirinya pada jabatan tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perbedaan profesi,profesional,dan profesionlisme?
2. Bagaimana urgensi profesionalisme dalam kehidupan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui hubungan profesi dan profesional
2. Untuk mengetahui hubungan profesi dan profesionalisme
3. Untuk menjelaskan urgensi profesionalisme dalam kehidupan
BAB II
PEMBAHASAN
a) Performance
Performance dapat diartikan sebagai prestasi dalam pelaksanaan
kerja. Menurut Gibson,performance atau kehandalan prestasi kerja
adalah hasil yang diinginkan dari perilaku,prestasi dihasilkan dalam
kurun waktu tertentu. Sedang menurut Gomes,prestasi kerja dapat
dilihat dari :
1) Kuantitas kerja
2) Kualitas kerja
3) Pengetahuan tentang pekerjaan
4) Pendapat atau pernyataan yang disampaikan
b) Akuntabilitas pegawai
Akuntabilitas amerupakan suatu kebijakan strategi,yang harus
diimplementasikan untuk menciptakan kepatuhan pelaksanaan tugas.
Dengan demikian akuntabilitas merupakan pertanggung jawaban
kinerja seseorang atau sekelompok orang kepada yang memiliki
wewenang sesuai kode etik atau aturan yang ada.
c) Loyalitas pegawai
Loyalitas atau kesetiaan tidak memandang tingkatan,dimana
diharapkan setiap pegawai memiliki loyalitas dalam melakukan
pekerjaannya.
d) Kemampuan pegawai
Kemampuan pegawai mengacu pada potensi pegawai dalam
mengerjakan tugas dan bagiannya.
4. Urgensi profesionalisme dalam kehidupan
Profesionalisme dan sikap profesional merupakan motivasi
intrinsik yang berasal dari dalam diri seseorang. Motivasi yang berasal
dari dalam diri seseorang itu akan memunculkan sikap yang mendukung
kualitas dalam melakukan pekerjaan. Munculnya etos kerja yang unggul
akan tercermin dalam lima bentuk kerja sebagai berikut :
a. Keinginan untuk menampilkan perilaku yang mendekati standar ideal.
Berdasarkan kriteria ini,seorang yang memiliki sikap profesional
tinggi akan selalu berusaha untuk mewujudkan dirinya agar sesuai
dengan standar ideal dalam profesinya.
b. Meningkatkan dan memelihara citra profesi
Sikap profesionalis yang tinggi akan membuat seseorang
senantiasa meningkatkan dan menjaga citra profesi melalui sikap
profesional yang tinggi dalam melakukan pekerjaan. Perwujudan ini
dapat dilakukan melalui berbagai cara,mulai dari cara
berpenampilan,cara berbicara,cara berjalan,postur,dan sikap dalam
kehidupan sehari-hari.
c. Memanfaatkan setiap kesempatan pengembangan profesional
Setiap seorang yang memiliki sikap profesional tinggi akan melihat
kesempatan untuk mengembangkan diri dalam profesinya.
d. Mengejar kualitas dan cita-cita dalam berprofesi
Hal ini menunjukan bahwa profesionalisme yang tinggi ditunjukan
dengan adanya upaya untuk selalu mencapai kualitas dan cita-cita
sesuai dengan progam yang ditetapkan.
e. Memiliki kebanggaan terhadap profesinya
Profesionalisme ditunjukan dengan kualitas derajat kebanggaan akan
profesi yang dipegangnya. Rasa bangga tersebut ditunjukan dengan
penghargaan akan pengalamannya dimasa lalu,dan berdedikasi tinggi
terhadap tugas-tugasnya.
Pada UU No 14 tahun 2005 pasal 2 tentang kedudukan,fungsi dan tujuan guru
: “Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang
pendidikan dasar,pendidikan menengah,dan pendidikan anak usia dini pada jalur
pendidikan formal yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang undangan,
dan dibuktikan dengan sertifikat pendidik”.
PENUTUP
A. KESIMPULAN :
Dapat kita simpulkan bahwa profesi merupakan tempat atau bidang
pekerjaan yang untuk melakukan pekerjaan tesebut harus memenuhi
standar khusus sesuai bidang yang akan ditekuni. Profesional merupakan
serangkaian cara untuk bertindak atau bekerja sesuai dengan bidang yang
ditekuninya. Profesionalisme adalah mutu,kualitas,dan tindak tanduk yang
sesuai dengan suatu profesi atau seorang ahli yang ahli dibidangnya.
Urgensi profesionalisme dalam kehidupan adalah serangkaian cara untuk
memenuhi kewajiban seseorang pada pekerjaan yang dibidanginya.
B. DAFTAR PUSAKA